- Jamilah Nasution, S.Pd.,M.Si.

advertisement
TAKSONOMI
TUMBUHAN
TINGGI
DOSEN :
JAMILAH NASUTION, S.Pd.,M.Si.
SILABUS TAKSONOMI
TUMBUHAN TINGGI
TEORI :
 PENGANTAR TAKSONOMI
 IDENTIIFIKASI /DETERMINASI TUMBUHAN
 TATA NAMA TUMBUHAN
 TINJAUAN TAKSON
 FITOGEOGRAFI TUMBUHAN
 METODE KERJA TAKSONOMI
PRAKTEK :
PENGENALAN SUKU GNETACEAE DAN PINACEAE
PENGENALAN SUKU CYCADACEAE
PENGENALAN SUKU MAGNOLIACEAE
PENGENALAN SUKU ANNONACEAEA
PENGENALAN SUKU CONVOLVULACEAE
PENGENALAN SUKU EUPHORBIACEAE
PENGENALAN SUKU PIPERACEAE
PENGENALAN SUKU MALVACEAE
PENGENALAN SUKU PAPILIONACEAE
PENGENALAN SUKU CAESALPINIACEAE
PENGENALAN SUKU MIMMOSACEAE
PENGENALAN SUKU OXALIDACEAE
PENGENALAN SUKU BIXACEAE
PENGENALAN SUKU MYRTACEAE
PENGENALAN SUKU RUTACEAE
PENGENALAN SUKU APOCYNACEAE
PENGENALAN SUKU CARICACEAE
PENGENALAN SUKU ASTERACEAE/COMPOSITAE
PENGENALAN SUKU RUBIACEAE
PENGENALAN SUKU ARACEAE
PENGENALAN SUKU ARECACEAE
PENGENALAN SUKU ZINGIBERACEAE
PENGENALAN SUKU CYPERACEAE
PENGENALAN SUKU POACEAE
PENGENALAN SUKU ORCHIDACEAE
PENGENALAN SUKU LILIACEAE
PENDAHULUAN
TAKSONOMI
Taksonomi diartikan sbg teori dan
praktek klasifikasi mencakup
pemberian nama dan penyusunan
yang sistematis pada tumbuhan dan
hewan ke dalam kelompok-kelompok.
SISTEMATIKA
Sistematika diartikan sebagai studi
tentang macam-macam organisme,
keanekaragaman serta hubungan
kekerabatan di antara mereka.
 PENDUKUNG TAKSONOMI TUMBUHAN
Seorang ahli taksonomi harus mempunyai
pengetahuan tentang :

Morfologi

Anatomi tumbuhan

Fisiologi

Embriologi

Genetika

Biokimia

Ekologi
 TUJUAN
 Untuk penemuan flora-flora di dunia
 Memberikan sebuah metode identifikasi dan
komunikasi yang tepat
 Menghasilkan sistem klasifikasi yang terkait
dan menyeluruh
 Memberikan nama ilmiah yang benar pada
setiap takson tumbuhan sesuai dengan aturan
tata nama tumbuhan.
 Membuat keteraturan dan keharmonian ilmu
pengetahuan mengenai organisme sehingga
tercipta suatu sistem yang sederhana dan
dapat digunakan orang lain.
KATEGORI TAKSON

Berdasarkan aturan dalam KITT (Kode
Internasional Tatanama Tumbuhan) ada 7 kategori
utama yang diajukan yaitu :
- Regnum/Kingdom
- Divisio
- Kelas
- Ordo
- Famili
- Genus
- Species
Akan tetapi juga masih dimungkinkan sejumlah
kategori takson lagi sehingga menjadi 24 kategori
yaitu :
1. Regnum/kingdom, 2. sub regnum, 3.Divisio, 4. sub
divisio, 5.Kelas, 6. subkelas, 7. Ordo, 8. sub ordo, 9.
Famili, 10. sub famili, 11. tribus, 12. sub tribus, 13.
genus, 14. sub genus, 15. sectio, 16. sub sectio, 17.
series, 18. sub series, 19. spesies, 20. subspesies,
21. varietas, 22. sub varietas, 23. forma, 24. sub
forma
Asas-Asas Taksonomi
Tumbuhan
1.
Tatanama tumbuhan berdiri sendiri
2.
Pemberian nama ilmiah berdasarkan Type tatanama
3.
Dalam memberikan nama ilmiah berlaku asas
priotitas yaitu asas yang mendahulukan kar yakar ya taksonomi yang terbit lebih dulu dan sesuai
dengan aturan dalam ICBN
4.
Hanya ada satu nama untuk setiap kategori takson.
5.
Nama ilmiah harus dalam bahasa Latin atau
dilatinkan
6.
Nama ilmiah berlaku surut ke 1 Mei 1753 (Terbitnya
buku Linneus berjudul Species Plantarum
Istilah-istilah dalam peraturan tatanama
tumbuhan :
1.
Sinonim : dua nama lebih untuk satu takson
2.
Basionim : dasar yang dijadikan pangkal tolak pemberian nama
kepada suatu takson ter tentu
3.
Homonim : suatu nama yang digunakan untuk dua takson yang
berbeda.
4.
Tautonim : nama jenis yang nama marga dan sebutan jenisnya
terdiri atas kata-kata yang persis atau hampir sama.
5.
Nama telanjang (nomen nudum, jamak : nomina nuda) : nama yang
tidak menggunakan per telaan latin ketika per tama kali diterbitkan
6.
Nama yang meragukan (nomen ambiguum, jamak : nomina ambigua)
: nama yang oleh penciptanya tidak secara eksplisit dinyatakan
sebagai nama suatu takson ter tentu, sehingga meragukan.
7.
Nama yang dilestarikan (nomen conser vandum, jamak : nomina
conser vanda) : nama yang diper tahankan untuk terus dipakai
8.
Nama-nama yang ditolak (nomen rejiciedum, jamak : nomina
rejiciedia) : nama-nama yang secara luas dan terus dipakai untuk
takson yang tidak mencakup tipe-tipe tatanamanya.
Nama-Nama Suku Yang
Dilindungi
1.
Palmae = Arecaceae
2.
Graminae = Poaceae
3.
Guttiferae = Clusiaceae
4.
Cruciferae = Brassicaceae
5.
Labiatae = Lamiaceae
6.
Leguminosae = Fabaceae
7.
Compositae = Asteraceae
8.
Umbelliferae = Apiaceae
SEJARAH PERKEMBANGAN KLASIFIKASI
TUMBUHAN
1. Periode
2. Periode
3. Periode
4. Periode
Sistem
Sistem
Sistem
Sistem
Habitus
Numerik
Alam
Filogenetik
3 Jenis flora nasional yang dilindungi :
1. Puspa Bangsa = Jasmimum sambac (Melati)
2. Puspa Pesona = Phalaeonopsis amabilis
(Anggrek Bulan)
3. Puspa Langka = Raflesia arnoldii (Bunga
Raflesia)
Puspa Bangsa = Jasmimum
sambac (Melati)
Puspa Pesona = Phalaeonopsis
amabilis (Anggrek Bulan)
Puspa Langka = Raflesia arnoldii
(Bunga Raflesia)
SISTEM KLASIFIKASI
1.
Artificial/Praktis
klasifikasi yg menggolongkan tumbuhan
berdsrkan sifat-sifat yg berguna bagi
manusia sehari-harinya.
2. Alami
Klasifikasi yg didsrkan pd hubungan
kekerabatan yg ditujukan oleh byk
persamaan2 bentuk yg terlihat.
3. Buatan
Klasifikasi yg didsrkan pd satu atau dua ciri
morphologi yg mudah dilihat.
4. Filogenetik
Klasifikasi yg didsrkan pd filogeni dgn
mengikutsertakan teori evolusi.
Download