Materi dr. Teddy LGBT

advertisement
MEMAHAMI LGB –T
DARI ASPEK KEDOKTERAN JIWA
Teddy Hidayat Dr Sp KJ (K)
Ketidakfahaman
Anti Homoseksual
Stigma Int dan Ext
Diskriminasi
Distorsi pemikiran
KONTROVERSI
Kontroversi LGBT
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Apakah gangguan jiwa ?
Apa penyebabnya ?
Apakah dapat disembuhkan?
Apakah menular ?
Risiko penularan HIV ?
Operasi ganti kelamin ?
Bolehkah pernikahan sejenis ?
Bolehkah mengadopsi anak ?
Mukena - Sarung, toilet M/F , di KTP ?
I am gay.
I face these issues.
Prevalensi LGBT
• Di AS eksklusif 2-4 % populasi,
predominant 7-13 %, keseluruhan 10 %
populasi
• Indonesia? Jabar3%=1.350.000 Orang
Apakah
LGB- T
Gangguan Jiwa ?
Apakah Homoseksual Gangguan Jiwa ?
– 1973 telah dieliminasi dari kategori diagnostik oleh
American Psychiatric Association
– 1980 telah dihilangkan dari Diagnostic and
Statistical Manual of Mental Disorder (DSM)
– Revisi dari International Statistical Classification of
Diseases and Related Health Problems (ICD-10)
menyatakan “Sexual Orientation alone is not to be
regarded as a disorder”
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Normal Sexuality. In: Pataki CS,
Sussman N, editors. Kaplan & Sadock's Synopsis of Psychiatry Behavioral
Sciences / Clinical Psychiatry. 11 ed. Philadelphia: Wolters Kluwer; 2014. p. 5712.
Menurut WHO
1. Kemenkes memasukaannya ODMK
2. Seseorang dikatakan menderita gangguan
jiwa bila mengalami distres dan terdapat
hendaya fungsi
3. Psikiatri berkomitmen memberikan layanan
yang profesional bagi individu atau kelompok
LGBT yang membutuhkannya.
Orientasi sex
– Menyukai sesama jenis sodom-gomorah,
mesir, roma, yunani, china dan jepang
– Mengapa orang menjadi gay (?), fakta dari
riset belum difahami mengapa manusia
memiliki orientasi seks.
– Dimulai gen,otak,hormonal, lingkungan
( pengalaman seks di usia dini )
Faktor Genetik
BaBailey and Pilard
Studi pada lelaki - perempuan kembar satu
telur dan dua telur
1. Pada kembar 1 telur 52% Gay.
2. Pada 2 telur 22% Gay.
3. Gen Xq 28
Faktor Otak
Simon Le Vay
Intersitial
Nuclei
of
Anterior
Hypothalamus (INAH) 1,2,3,4. Pada
Gay INAH 3 neuronnya lebih sedikit
dibanding laki-laki normal, tapi lebih
banyak dari perempuan.
Dick Swabb dkk.
Suprachiama Nucleus ( ritme circadian)
Siklus androgen - estrogen – malam pada
Gay 2 kali lebih besar dari laki-laki normal.
Commisurre pada Gay dan Perempuan 10 –
12 % dari normal
HOMOSEXUAL
Bahasa Yunani HOMO = SAME
Homoseksual individu yang punya
preferensi seksual yang sama jenis
kelaminnya. Seorang homosexual dapat
sudah menyadari bahwa dirinya “gay”
pada usia 5 atau 6 tahun.
Alan Turing
Sumber : Masters WH, Johnson VE, Kolodny RC. Human Sexuality. 5
ed: Harper Collins College Publisher; 1995.
Gay ~ Pasangan Wanita
BISEXUAL
Memiliki ketertarikan seksual baik pada laki laki
maupun perempuan. Individu dapat menikmati dan
terlibat dalam aktivitas seksual dengan semua jenis
kelamin atau walalupun tidak melakukan aktifitas
seksual individu tersebut memahami bahwa dirinya
mampu melakukan hubungan seksual dengan
kedua jenis kelamin (Mc Donald,1981)
Dilihat dari dimensi perilaku, fantasi seks, ikatan
emosional
Sumber : Masters WH, Johnson VE, Kolodny RC. Human Sexuality. 5 ed: Harper Collins College
Publisher; 1995.
Perilaku Biseksual ( Gagnon)
1.
2.
3.
4.
5.
Remaja mencari preferensi seksualnya
Dalam fase transisi orientasi (vice versa)
Prostitusi
Individu resposif terhadap stimulasi seksual
Individu yang memiliki preferensi aktifitas
seksual yang pasti dengan kedua jenis kelamin
Transgender
Perilaku Berisiko MSM
dan Pencegahannya
Latar Belakang
1. MSM ada disetiap negara
2. Di negara berkembang dan miskin 19 X lebih
banyak terinfeksi HIV dibandingkan populasi
3. Program prevensi menjangkau 9% MSM
4. Stigma, diskriminasi, homophobia membatasi
MSM mendapatkan layanan HIV
5. Secara umum 25 – 86% MSM melakukan
aktivitas seksual dengan heterosexual
Mandeep Dhaliwal. Achieving Universal Access for Men Who Have Sex With Men and Transgender People. Progress Report
of the Joint United Nations Programme on HIV/AIDS, 2010
Transmission of HIV/AIDS
CSW
Clients
MSM
PWID
Low risk man
Low risk woman
CSW : commercial sex worker; MSM : men sex with men; IDUs : injecting drug
users
Survei Terpadu Biologis dan Perilaku 2013
1. Setahun terakhir 73 % MSM melakukan
seks anal, rata-rata 1x /perminggu, dan
dalam seminggu terakhir 54% tanpa
kondom
2. MSM lebih sering melakukan aktivitas
sesksual dengan lebih banyak pasangan
dibandingkan heterosesksual
Seks anal lebih berisiko tertular HIV
• Jaringaan anal dan rektal secara alamiah
tidak punya lubrikasi, mukosanya tipis
dengan pembuluh darah kecil mudah
robek
• Rektum
kurang
elastik,
banyak
mikroorganisme penyebab infeksi
• Penetrasi berulang sphincter ani lemah dan
kekambuhan hemorhoids
Anal Cancer
https://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=imgres&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjQmueA2MvLAhVTjo4KHUJGBYc
QjRwIBw&url=http%3A%2F%2Fcolorectal.surgery.ucsf.edu%2Fconditions--procedures%2Frectal-cancer.aspx&psig=AFQjCNHlJGJkX0X773aBB91tSjCsiv6tQ&ust=1458440397678205
HIV pada MSM
1. Epidemi HIV baru pada masa mendatang
terutama pada kelompok MSM dan
perempuan risiko rendah
2. Dari 2009 ke 2013 HIV pada MSM
meningkat cepat (83 %)
Homoseks
Homoseks
ODHA Di Jabar ; MSM dan Perempuan LR
300000
250000
200000
279276
262768
245770
228089
209898
190349
150000
100000
50000
0
68175
81338
96632
153771
132690
113650
25412 28640
14532 16883 19499 22352
2011 2012 2013 2014 2015 2016
LSL
Wanita LR
LSL (Inf
Baru)
Kesimpulan
1.
2.
3.
4.
LGBT harus dipahami dari sudut pandang yang
komprehensif secara biopsikososial, spiritual dan
kultural
Keberadaan LGB-T perlu dikelola secara
comprehensive
LGB-T melakukan perilaku berisiko untuk infeksi
HIV harus dikurangi
Health care providers should screen risk behavior
routinely
Scientific Meeting
QUO VADIS LGB–T
Terima Kasih
Thank You
Kamen
Gamsa
Kop Pun Kha
Arigato
Hamnida
SyuKran - Grazie - Mercie
Danken - Spasiba- Gracias
Download