LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM ANATOMI FISIOLOGI MANUSIA “OTOT” KELOMPOK/GELOMBANG : II/I KELAS : II C ANGGOTA : CIPTO SURIANTIKA (1204015080) FAJAR ADE KURNIAWAN (1204015163) KUDRAT RAHARDITAMA (1204015223) RIFQI ADLIAN SIAGAN (1204015355) ANTON ARDIANSYAH (1204015036) DOSEN PEMBIMBING: ELLY WARDANI JURUSAN FARMASI FAKULTAS FARMASI DAN SAINS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA 13 MARET 2013 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Gerak manusia dihasilkan oleh kontraksi otot yang menghasilkan gaya untuk menggerakkan anggota badan. Pada gerak sadar, sinyal perintah dari pusat sistem syaraf ditransmisikan melalui syaraf tulang belakang (spinal cord) lalu ke otot untuk menghasilkan gaya. Otot adalah sebuah jaringan dalam tubuh dengan kontraksi sebagai tugas utama. Otot diklasifikasikan menjadi tiga jenis yaitu otot lurik, otot polos dan otot jantung. Otot menyebabkan pergerakan suatu organisme maupun pergerakan dari organ dalam organisme tersebut. Jaringan otot bertanggungjawab untuk pergerakan tubuh, terdiri atas sel-sel otot yang terspesialisasi untuk melaksanakan konstraksi dan berkonduksi (menghantarkan impuls). 1.2 Tujuan Adapun tujuan dari praktikum tentang otot ini yaitu: 1. Mengetahui jenis-jenis otot. 2. Letak pada organ dalam tubuh manusia. 3. Mengetahui letak dan jumlah inti sel dari setiap otot. 4. Mengetahui ciri-ciri dari otot-otot tersebut. 5. Mengetahui bentuk dari otot – otot tersebut. 6. Mengetahui persamaan dan perbedaan dari setip otot-otot tersebut. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Menurut Wikipedia otot adalah sebuah jaringan dalam tubuh manusia dan hewan yang berfungsi sebagai alat gerak aktif yang menggerakkan tulang. Otot diklasifikasikan menjadi tiga jenis yaitu otot lurik, otot polos dan otot jantung. Otot menyebabkan pergerakan suatu organisme maupun pergerakan dari organ dalam organisme tersebut. Otot memiliki tiga kemampuan khusus yaitu : 1. kontraktibilitas : kemampuan untuk berkontraksi / memendek. 2. Ekstensibilitas : kemampuan untuk melakukan gerakan kebalikan dari gerakan yang ditimbulkan saat kontraksi. 3. Elastisitas : kemampuan otot untuk kembali pada ukuran semula setelah berkontraksi. Saat kembali pada ukuran semula otot disebut dalam keadaan relaksasi. Jenis-jenis otot : 1. Otot Polos a. Memiliki 1 inti di tengah. b. Berbentuk gelendong. c. Menanggapi rangsangan secara lambat. d. Bekerja diluar kesadaran kita / involunteer. e. Tidak memiliki daerah gelap terang, karena tersusun dari serabut aktin dan miosin. f. Contoh: otot pada dinding saluran pernapasan, pencernaan, dsb. 2. Otot Lurik a. Disebut otot rangka. b. Memiliki banyak inti di tepi. c. Berbentuk silindris. d. Menanggapi rangsangan dengan cepat. e. Bekerja menurut kesadaran / volunteer. f. Memiliki daerah gelap terang yang tersusun rapi / lurik. g. Sel otot lurik lebih panjang dibandingkan dengan sel otot polos dan jantung. h. Contoh: otot pada tulang. 3. Otot Jantung a. Memiliki banyak inti di tengah. b. Berbentuk seperti otot lurik, silindris, namun bercabang membentuk anyaman. c. Bekerja seperti otot polos, yakni tidak sadar / involunteer. d. Contoh: otot pada jantung. BAB III METOLOGI PRAKTIKUM A. Waktu dan Tempat Pada praktikum tentang otot ini di lakukan di Laboratorim Anatomi Fisiologi Manusia Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka Fakultas Farmasi dan Sains di lantai satu, pada hari rabu 13 Maret 2013, pukul 08:00 – 10:30 WIB B. Alat Adapun alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah : 1. Mikroskop C. Bahan Adapun alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah : 1. Preparat otot polos 2. Preparat otot jantung 3. Preparat otot lurik 4. Preparat otot yang ada di paru-paru 5. Preparat otot yang ada di saraf D. Prosedur Kerja Adapun cara kerja dalam praktikum ini adalah sebagai berikut : 1. Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan. 2. Bila alat dan bahan telah tersedia selanjutnya taruh preparat di bawah mikroskop. 3. Atur ukuran lensa yang akan digunakan. 4. Amati bentuk setip otot yang ada di preparat. 5. Lihat ciri-ciri dari masing-masing otot dan gambar bentuknya. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Tabel hasil praktikum tentang otot : No Morfologi Otot Paru- Jantung paru Terletak Berada di Berada Terletak saluran pada organ di organ di seluruh pencernaan rangka jantung paru- organ Otot Polos Otot Lurik Terletak di , pembuluh 1 Letak pada organ Saraf paru darah, saluran kelamin, dinding rahim, usus, dan lambung 2 3 Inti sel Ciri-ciri Inti selnya Intiselnya satu dan Inti selnya Inti Terdapat banyak dan banyak selnya sati inti terletak di terletak di dan satu dan sel di tengah sel tepi sel terletak di dan tengah- tengah letaknya tengah ditengah badan sel Berbentuk Selnya Berbentuk Tersusun Mempuny gelendong, berinti kumparan atas otot a saluran ujungnya banyak, dengan polos sitoplasm meruncing, bentuknya bagian a yang memiliki silindris, tengahnya panjang, sati inti sel sel otot menggele sitoplasm dan terletak tanpa lurik mbung a terdiri di tengah karena bercabang dari RE, sel, tidak di adanya berserabut, mitokond pengaruhi kandungan kerjanya di ria, badan oleh protein luar golgi, kesadaran otot yang kesadaran ribosom, bereda terdiri yaitu aktin dari dan badan sel, myosin, dendrite bekerja dan akson atas kesadaran. 4 5 Gambar Persamaan Persamaa Persamaa Persamaa nnnya. nnya. nnya. Cara Inti selnya Cara kerjanya sama kerjanya dengan mirip otot otot polos. dan perbedaan mirip otot jantung jantung karena inti selnya banyak Perbedaan Perbedaa Perbedaa nya. nnya. nnya. Otot polos Otot lurik Cara memiliki bekerja kerjanya satu inti sel atas berbeda dan kesadaran dengan berbeda tetapi otot dengan dengan otot jantung lurik yang dan otot memiliki polos banyak inti bekerja di sel luar otot lurik kesadaran B. Pembahasan Dari tabel di atas dapat kita lihat ciri-ciri dari masing-masing otot yang ada di dalam tubuh manusia : 1. Otot Polos Dalam teori otot ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut : a. Memiliki 1 inti di tengah. b. Berbentuk gelendong. c. Menanggapi rangsangan secara lambat. d. Bekerja diluar kesadaran kita / involunteer. e. Tidak memiliki daerah gelap terang, karena tersusun dari serabut aktin dan miosin. f. Contoh: otot pada dinding saluran pernapasan, pencernaan, pembuluh darah, saluran kelamin, dinding rahim, lambung, dan usus Setelah dilakukan pengamatan/percobaan praktikum di bawah mikroskop ternyata memang sama antara teori dan hasil dari praktikum, diantaranya otot polos memiliki ciri-ciri sebagai berikut : a. Memiliki satu inti sel saja dan letaknya berada di tengah sel b. Berbentuk gelendong dan ujungnya meruncing. 2. Otot Lurik Dalam teori otot ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut : a. Disebut otot rangka. b. Memiliki banyak inti di tepi. c. Berbentuk silindris. d. Menanggapi rangsangan dengan cepat. e. Bekerja menurut kesadaran / volunteer. f. Memiliki daerah gelap terang yang tersusun rapi / lurik. g. Sel otot lurik lebih panjang dibandingkan dengan sel otot polos dan jantung. h. Contoh: otot pada tulang. Setelah dilakukan pengamatan/percobaan praktikum di bawah mikroskop ternyata memang sama antara teori dan hasil dari praktikum, dianataranya otot lurik memiliki ciri-ciri sebagai berikuti : a. Memiliki banyak inti sel dan letaknya berada di tepi sel. b. Berbentuk silindris. 3. Otot Jantung Dalam teori otot ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut : a. Memiliki banyak inti di tengah. b. Berbentuk seperti otot lurik, silindris, namun bercabang membentuk anyaman. c. Bekerja seperti otot polos, yakni tidak sadar / involunteer. d. Contoh: otot pada jantung. Setelah dilakukan pengamatan/percobaan praktikum di bawah mikroskop tentang memang sama antara teori dan hasil dari praktikum diantaranya otot jantung memiliki cirri-ciri sebagai berikut : a. Memiliki banyak inti sel dan terletak di tengah. b. Berbentuk kumparan dengan bagian tengahnya menggelembung, bercabang dan berserabut. Setelah ke tiga otot di amati di bawah mikroskop ternyata dari ke tiga otot ini memiliki persamaan dan perbedaannya juga. Untuk perbedaan dan persamaan ini kami menggambil dari teori yang telah ada dan hasil praktikum. Kami membandingkan dari data keduanya dan di dapatkan persamaan dan perbedaannya antara lain : Persamaannya antara lain : 1. Dari Jumlah inti selnya antarara lain : a. Otot Lurik b. Otot Jantung Kedua otot ini memiliki jumlah inti sel yang banyak. 2. Dari letak inti selnya antara lain : a. Otot Polos b. Otot Jantung Kedua otot ini memiliki letak inti selnya sangat mirip karena keduanya terlaetak di tengah sel. 3. Dari cara kerjanya otot antara lain : a. Otot Polos b. Otot Jantung Kedua otot ini memiliki cara kerja yang mirip karena cara kerja kedua otot ini tidak dipengaruhi oleh kesadaran atau bekerja di luar kesadaran. Setelah kita mengetahui persamaan dari setiap otot yang kita amati di bawah mikroskop, sekarang kita akan mengetahui perbedaan dari setiap otot yang kita amati di bawah mikroskop. Perbedaannya antara lain. 1. Dari jumlah inti selnya antara lain : Otot lurik dan otot jantung sama-sama memiliki jumlah inti sel yang banyak tapi sangat berbeda dengan otot polos yang hanya memiliki sati inti sel saja. 2. Dari letak inti selnya antara lain : Otot polos dan otot jantung memiliki kesamaan yaitu letak inti selnya yang berada di tengah-tengah sel. Sangat berbeda dengan otot lurik yang letak inti selnya berada di tepi sel. 3. Dari cara kerjanya otot antara lain : Otot polos dan otot jantung memiliki cara kerja yang tidak di pengaruhi oleh kesadaran. Sangat berbeda dengan otot lurik yang memiliki cara kerja atas kesadaran atau atas perintah otak. Dari praktikum yang telah kami lakukan, kami bukannya hanya melihat ciri-ciri dari otot polos, otot lurik dan otot jantung saja, tapi kami juga melihat otot yang ada di paru-paru dan saraf. Setelah kami amati menggunakan preparat yang di lihat dari mikroskop kami juga dapat melihat letak inti selnya dan ciri-ciri dari otot yang ada di paru-paru dan saraf. Dari praktikum yang telah kami lakukan dapat kami dapatkan data sebegai berikut: a. Untuk inti sel dan letaknya : 1. Paru-paru : inti selnya hanya satu dan terletak di tengah. 2. Saraf : inti selnya hanya satu dan terletak di tengah-tengah badan sel. Jadi dapat kita bandingkan dari kedua inti selnya di dalam paru-paru dan saraf memiliki otot yang mirif dengan otot polos. b. Untuk ciri-cirinya antara lain : 1. Paru-paru : tersusun seperti otot polos. 2. Saraf : mempunyai saluran sitoplasma yang panjang, sitoplasma terdiri dari Retikulum Edoplasma, Mitokondria, Badan Golgi, Ribosom Mekanisme otot saat berkontraksi dan relaksasi A. Mekanisme kerja otot ketika hendak berkontraksi: 1. Muscular junction melepas asetilkolin ke motorik dan plate sehingga membangkitkan potensial aksi pada membrane plasma sel otot . Asetilkolin membuat ion Na dapat masuk ke membrane plasma sel otot sehingga terjadi perubahan muatan (depolarisasi). 2. Impuls elektrik disebarkan pada membrane plasma sel otot dan pada serabbut sel otot melalui tubulus transverses.ion Na bersifat impermeable terhadap membrane plasma sel otot sedangkan ion K bersifat permeable terhadap membrane plasma sel otot. Sehingga dalam hal ini asetilkolin sangat diperlukan. 3. ion Ca++ dilepaskan oleh reticulum sarkoplasma melalui terminal sisterna. 4. ion Ca++ berikatan dengan troponnin (tnc). Tropomiosin bergeser binding site bergeser membuka kepala myosin dan aktin. 5. cross bridge terjadi. 6. energi yang digunakan dari hidrolisis ATP – ADP .digunakan untuk menggerakkan aktin ke pusat sarkomer. 7. Kontraksi terjadi. B. Mekanisme saat otot mengalami relaksasi : Relaksasi terjadi jika ion-ion Ca++ dipompa lagi masuk kedalam reticulum sarkoplasma secara transport aktif dengan bantuan ATP , sehingga binding site aktin kembali tertutupi oleh tropomiosin , cross bridge tidak dapat terjadi.relaksasi terjadi. BAB V KESIMPULAN Kesimpulan yang dapat kami ambil dari tujuan praktikum dan dari hasil praktikum yang telah kami lakukan adalah tidak dipungkiri bahwa tubuh manusia itu dapat bergerak karena memiliki rangka dan otot yang kuat, otot yang dimiliki oleh manusia terbagi menjadi tiga kelompok besar yaitu otot polos, lurik dan jantung, ketiga otot ini memiliki letak yang berbeda pada organ manusia, tetapi walupun memiliki letak yang berbeda ketiga otot ini memiliki persamaan dan perbedaan yang sangat identik. Selain dari ketiga otot ini ada juga otot yang berada di saraf maunpun di dalam paru-paru yang setelah diteliti sangat mirip dengan cirri-ciri dari otot polos. DAFTAR PUSTAKA http://arief-ardiansyah.blogspot.com/2012/05/otot-macam-macam-sifat-kerjagambar.html di akses pada hari kamis tanggal 14 Maret 2013 http://aqshabiogger2010.blogspot.com/2012/02/laporan-praktikum-jaringan-otot.html di akses pada hari kamis tanggal 14 Maret 2013 http://berbagihalyangmenakjubkan.blogspot.com/2009/10/mekanisme-kontraksi-danrelaksasi-otot.html di akses pada hari kamis tanggal 14 Maret 2013 http://id.wikipedia.org/wiki/Otot di akses pada hari kamis tanggal 14 maret tanggal 14 Maret 2013 http://prestasiherfen.blogspot.com/2008/10/sistem-otot-manusia.html di akses pada hari kamis tanggal 14 Maret 2013 http://riwayathidupku-bloggergratis.blogspot.com/2012/06/bab-i-pendahuluan-1.html di akses pada hari kamis tanggal 14 Maret 2013 LAMPIRAN 1. Gambar Otot Polos diamati di bawah mikroskop 2. Gambar Otot Lurik diamati di bawah mikroskop 3. Gambar Otot Jantung diamati di bawah mikroskop 4. Gambar Otot di Paru-paru diamati di bawah mikroskop 5. Gambar otot di Saraf diamati di bawah mikroskop