BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kanker adalah suatu penyakit yang timbul akibat pertumbuahan tidak normal dari sel-sel jaringan tubuh yang berubah menjadi sel-sel kanker. Kanker ditandai dengan kelainan siklus sel khas yang menimbulkan kemampuan sel untuk tumbuh tidak terkendali, yaitu dengan adanya pembelahan sel yang melebihi batas normal, menyerang jaringan biologis di dekatnya, bermigrasi ke jaringan tubuh yang lain melalui sirkulasi darah atau sistem limfatik, yang disebut metastasis. Kanker adalah salah satu penyebab utama kematian di negara berkembang. Kanker hingga saat ini belum dipastikan penyebabnya, namun ada beberapa faktor yang diduga dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker. Kanker sebagian besar disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat seperti, kebiasaan makan yang tidak seimbang, terkena pajanan sinar matahari yang berlebihan, berganti-ganti pasangan seks, kebiasaan merokok dan minum alkohol yang berlebihan, dan pemakaian zat kimia atau bahan pengawet yang tidak pada tempatnya. Faktor-faktor tersebut membuat kanker dapat menimpa semua orang, pada semua golongan umur, baik pria maupun wanita. Kanker merupakan penyakit yang memiliki kemungkinan besar untuk dapat disembuhkan, terutama bila kanker ditemukan sejak dini dan perawatan dilakukan secara cepat dan tepat. Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum diderita oleh wanita, berdasarkan data Badan Kesehatan Dunia Globocan tahun 2008, 58% kematian akibat kanker payudara terjadi di negara-negara berkembang. Jenis penderita kanker payudara baru berobat saat stadium lanjut, sehingga menjadi penyebab utama kematian akibat kanker. Kanker payudara sebenarnya bisa disembuhkan apabila dapat dideteksi dini, sebelum stadium 1 2 lanjut. Kanker Payudara dapat dicegah dengan cara melakukan SADARI (Periksa Payudara Sendiri) secara rutin, hindari alkohol, tidak merokok, mempertahankan berat badan sehat, berolahraga secara rutin, serta disarankan untuk menyusui bagi perempuan yang telah melahirkan. Konsultan bedah payudara, dr. Alfiah Amiruddin MD, MS, mengungkapkan bila dahulu kebanyakan pasien kanker payudara di Indonesia berusia di atas 40 tahun, saat ini justru bergeser ke usia lebih muda. Kanker payudara walaupun belum diketahui penyebabnya namun, 90 hingga 95 persen dikaitkan dengan gaya hidup yang tidak sehat. Gaya hidup tidak sehat tersebut memberikan peluang bahwa remaja putri juga dapat terkena penyakit ini. Yayasan Kanker Indonesia (YKI) adalah organisasi nirlaba yang bersifat sosial dan kemanusiaan di bidang kesehatan, khususnya dalam upaya penanggulangan kanker, salah satunya yaitu kanker payudara. Yayasan ini memiliki motto yaitu, kanker dapat disembuhkan jika ditemukan dalam stadium dini. Berangkat dari latar belakang tersebut, penulis mencoba untuk membuat Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung, agar remaja putri di kota Bandung dapat mengetahui seberapa besar manfaat deteksi dini kanker payudara dan mengetahui cara memeriksa payudara sendiri. 1.2 Pembatasan dan Perumusan Masalah Isi dari perumusan dan pembatasan masalah yang akan dikaji pada program Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung ini, akan menitikberatkan pada konsep visual dan pemilihan media yang efektif. 1.2.1 Perumusan Masalah Program kampanye yang akan dirancang sebagai upaya untuk memberikan informasi mengenai manfaat deteksi dini kanker payudara dan cara mencegahnya, diimplementasikan melalui perumusan masalah sebagai berikut: 3 1. Bagaimana konsep visual yang tepat untuk rancangan Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung yang informatif dan menarik. 2. Bagaimana penerapan aplikasi media kampanye yang tepat sehingga remaja putri di Kota Bandung mengetahui manfaat mendeteksi kanker sejak dini dan cara mencegahnya. 1.2.2 Pembatasan Masalah Pembatasan masalah program Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung yang dibatasi berdasarkan uraian perumusan masalah, adalah sebagai berikut: 1. Rancangan media Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung ini akan dibuat dengan konsep visual ilustrasi dan fotografi sehingga cara mendeteksi dini kanker payudara dapat dengan mudah dipahami. 2. Rancangan media kampanye yang akan dibuat dalam mengkampanyekan Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung, dirancang melalui media tercetak seperti poster, brosur dan flyer serta media internet dalam bentuk website dan media sosial yang dirancang melalui proses observasi, wawancara, studi literatur, dan web browsing. 1.3 Maksud dan Tujuan Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung memiliki maksud dan tujuan yang digunakan sebagai acuan untuk menempatkan kampanye tetap pada konsep dasar perancangannya. 1.3.1 Maksud Merancang media kampanye yang secara konsep lebih mengeksplorasi tentang bagaimana cara mendeteksi dini kanker payudara secara menarik dan informatif dalam berbagai media grafis. 4 1.3.2 Tujuan Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung ini memiliki tujuan, antara lain: 1. Membuat remaja putri di Bandung peduli akan kesehatan payudaranya dan mengetahui cara memeriksa payudara sendiri untuk mendeteksi kanker sejak dini. 2. Memberikan informasi mengenai cara melakukan SADARI (Periksa Payudara Sendiri) sebagai cara untuk mendeteksi kanker sejak dini dan mengajak remaja putri di Kota Bandung untuk melakukan SADARI secara berkala. 1.4 Kegunaan Proyek Akhir Grafis Proyek Akhir Grafis yang mengangkat permasalahan kampanye mengenai Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung memiliki sisi kegunaan profesi dan akademis, yang diuraikan sebagai berikut: 1.4.1 Kegunaan Profesi Proyek Akhir Grafis tentang Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung sebagai kegunaan profesi, antara lain: 1. Sebagai bahan referensi Yayasan Kanker Indonesia dalam perancangan media kampanye. 2. Sebagai sarana dalam kegiatan kampanye agar dapat diketahui oleh para remaja putri di Bandung. 3. Memberikan tambahan ide dan gagasan kreatif yang positif pada Yayasan Kanker Indonesia untuk merancang konsep visual dalam merealisasikan kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung. 5 1.4.2 Kegunaan Akademis Proyek Akhir Grafis tentang Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota sebagai kegunaan akademis, antara lain: 1. Dapat mengaplikasikan keilmuannya secara aplikatif melalui proses perkuliahan dan proses proyek akhir grafis ini. 2. Sebagai bahan acuan pembelajaran dan referensi akademis, mengenai penyusunan dan perancangan media kampanye, untuk segenap civitas akademika Universitas Widyatama, khususnya bagi mahasiswa Fakultas Desain Komunikasi Visual. 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan Proyek Akhir Grafis mengenai rancangan “Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung” adalah sebagai berikut: Bab I Pendahuluan Bab ini memaparkan latar belakang dalam pemilihan topik proyek akhir grafis, perumusan dan pembatasan masalah dalam pengerjaan rancangan media Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung, Maksud dan tujuan dalam pembuatan proyek akhir grafis ini serta manfaat akdemis maupun manfaat profesi. Bab II Kajian Masalah Bab ini menjabarkan teori yang akan digunakan dalam rancangan media Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung, yaitu mengenai teori kampanye itu sendiri, yang didalamnya terdapat jenis-jenis kampanye dan tahapan dalam penyampaian kampanye kepada audience. Bab ini juga memaparkan kerangka pemikiran dan kerangka kerja dari topik proyek akhir grafis yang dibuat. 6 Bab III Analisis Masalah Bab ini memaparkan metode penelitian yang digunakan dalam pengerjaan proyek akhir, teknik pengumpulan data dalam proses pengerjaan, dan tinjauan masalah dalam perancangan Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung. Bab ini juga memaparkan profil dan visi misi dari pemberi tugas. Sehingga diperoleh analisis STP dan 5W1H dari tema kampanye yang diangkat. Bab IV Pemecahan Masalah Bab ini memaparkan skema pemecahan masalah, strategi pemecahan masalah dan strategi pemilihan media yang digunakan dalam perancangan Kampanye Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Remaja Putri di Kota Bandung. Disini juga terdapat teknis pengerjaan visual dimulai dari sketsa. Selain itu, dalam bab ini dipaparkan mengenai konsep visual kampanye dan rencana penempatan media kampanye. Bab V Rincian Tugas Bab ini berisi paparan hasil desain dengan media yang sudah ditentukan sebelumnya dalam strategi pemilihan media, hingga proses finishing produksi.