Hormon yg mempengaruhi kadar glukosa darah

advertisement
Rangkuman P-I
dr. Parwati Abadi
Departemen biokimia dan biologi molekuler
2009
• Untuk tumbuh dan berkembang  perlu energi dan prekursor untuk
proses biosintesis  berubah-ubah pd berbagai keadaan
• Utk memenuhi kebutuhan jaringan yang berubah-ubah
 terjadi perubahan kecepatan dan pola metabolisme di berbagai
jaringan  ada pengaturan - sering melalui hormon - yang menjamin
pasokan bahan bakar yg sesuai utk semua jaringan secara kontinyu
Contoh : - Sesudah makan : glukosa merupakan bahan bakar utama
- Kelaparan  as lemak, b keton sbg sumber energi 
hemat glukosa yg diperlukan jaringan yg sangat tgt
glukosa (otak, saraf, eritrosit) dan utk sintesis seny lain
• Ketidakseimbangan hormon dpt mengganggu mekanisme
pengaturan  contoh : pada diabetes melitus
PENGATURAN KADAR GLUKOSA DARAH
• Semua sel secara kontinyu harus mendapat glukosa meskipun
aktivitas berubah ubah  kadar glukosa darah dipertahankan
sekitar 80 – 100 mg/dL
 terlaksana berkat kerjasama/koordinasi berbagai jaringan (hati,
adiposa, otot dll)
• Pd dewasa :
Penurunan glukosa darah < 60 g/dL  gejala hipoglikemia
•
Sumber glukosa darah :
karbohidrat makanan, glikogen hati & prekursor glukogenik
31-2
Hormon yg mempengaruhi kadar glukosa darah :
I. Yang menurunkan : insulin
- sekresi dirangsang a.l oleh hiperglikemia
- Efek insulin : stimulasi penggunaan nutrien
1. Meningkatkan/stimulasi :
a) uptake glukosa oleh jar yg punya GLUT 4
b) penggunaan glukosa : glikolisis, HMP shunt
c) penyimpanan gluk sbg glikogen (hati, otot) & TAG (lipid)
 tingkatkan glikogenesis dan lipogenesis
2. Menurunkan pembentukan glukosa (glikogenolisis &
glukoneogenesis)
Akibat 1) dan 2)  glukosa drh 
3) menghambat lipolisis
4) stimulasi ambilan Aa dan sintesis protein
 hormon anabolik
II Hormon yg meningkatkan kadar glukosa darah :
(insulin counterregulatory hormone)
1. Glukagon
- Disekresi sel  P. Langerhans pankreas, pd kead hipoglikemia
- Efek : terutama di hati dan jaringan adiposa
1.  proses pembentukan glukosa melalui peningkatan
- glikogenolisis & glukoneogenesis
2.  penggunaan glukosa , yaitu
- glikolisis & glikogenesis
Akibat  glukosa darah meningkat
3.  lipolisis & oksidasi as lemak dan  sintesis as lemak
4.  proteolisis dan  sintesis protein
2. Epinefrin (adrenalin) dan norepinefrin
- disekresi adrenal bg. medula oleh hipoglikemia & “stress”
- Tergolong katekolamin
- Efek  ~ glukagon
1.  glukoneogenesis, glikogenolisis
2.  glikogenesis
3.  lipolisis &  sintesis asam lemak (lipogenesis)
 Hormon utk flight or fight  mobilisasi cadangan glikogen &
lemak untuk digunakan oleh otot   glukosa & as lemak darah
- Di otot : stimulasi glikogenolisis & glikolisis
3. Glukokortikoid (al kortisol)
- disekresi adrenal bagian korteks
- sinergis dng epinefrin, tapi bekerja sbg regulator gen
- efek :  glukoneogenesis, juga  lipolisis (stimulasi sintesis HSL
di jar adiposa) dan proteolisis di otot
4. Lain-lain : Growth hormone, ACTH, tiroksin
 Setelah makan (fed state):
• Kadar glukosa darah  (120-140 mg/dL)  sekresi insulin  akibat :
1)  - uptake glukosa oleh jar ekstrahepatik, glikolisis, HMP shunt
(hati, adiposa)   sintesis TAG
- glikogenesis (hati, otot)
2)  - glukoneogenesis, glikogenolisis
 kadar glukosa darah  kembali N
3)  lipogenesis, sintesis TAG dan sintesis protein
 lipolisis
Setelah makan
• Glukosa digunakan utk
- hasilkan ATP (glikolisis, TCA) di hati & jar ekstrahepatik
- sintesis glikogen (maks 200-300 g )  di hati, otot
- sintesis TAG (juga dari lipid makanan) di hati  diangkut oleh
VLDL ke jaringan ekstra hepatik  TAG dipecah oleh LPL
 asam lemak diambil jaringan (oksidasi), sebagian besar
diambil oleh jar adiposa untuk disimpan
• Lipid (TAG) :
- untuk sintesis senyawa yang diperlukan, sisanya disimpan,
terutama di jaringan adiposa
• Asam amino:
- untuk sintesis senyawa mengandung N (heme, basa purinpirimidin, neurotransmitter, hormon)
- untuk sintesis protein (otot, hati)
- bila >>>  lipid
• Simpanan lemak adiposa : dari - karbohidrat, lipid & dari protein >>
 Puasa & kelaparan
• Puasa :  kadar glukosa darah   rangsangan sekresi insulin (-)
& sekresi glukagon dirangsang  akibat :
1)  glikogenesis, glikolisis, HMP Shunt dan lipogenesis, sint TAG
2)  glikogenolisis, glukoneogenesis serta lipolisis ( ketogenesis)
 akibat gula darah naik kembali (N)
- Aa dari protein otot : sumber utama utk glukoneogenesis
Pemecahan Aa : - rangka C  glukosa
- atom N  urea  ekskresi urea  pada puasa
- Asam amino utama utk glukoneogenesis : ala  berperan sbg
pembawa N dari jaringan tepi ke hati
- Glukagon  stimulasi transport ala ke hati
• Puasa lama / kelaparan
- otak menggunakan b. keton  menghemat glukosa 
 aa yg diubah jadi glukosa  (menghemat penggunaan protein
otot sbg sumber energi)  produksi & ekskresi urea 
Download