Jurnal Teknik Elektro ISSN 2502-0986 SIMULASI PENGATURAN KECEPATAN MOTOR INDUKSI 1 FASE DENGAN MATLAB *) Zainal Abidin *) Program Studi Elektro Universitas Islam Lamongan ABSTRAK Motor induksi 1 fase memiliki struktur yang berbeda dengan motor induksi 3 fase. Motor induksi satu fasa sering digunakan sebagai penggerak pada peralatan yang memerlukan daya rendah dan kecepatan yang relatif konstan. Hal ini disebabkan karena motor induksi satu fasa memiliki beberapa kelebihan yaitu konstruksi yang cukup sederhana, kecepatan putar yang hampir konstan terhadap perubahan beban, dan umumnya digunakan pada sumber jala-jala satu fasa yang banyak terdapat pada peralatan domestik. Simulasi Matlab memperlihatkan karakteristik arus, tegangan dan kecepatan motor induksi 1 fase model kapasitor start, maupun kapasitor start jalan (start-run) Kata kunci : motor induksi 1 fase, kapasitor start, Matlab 5 Jurnal Teknik Elektro PENDAHULUAN Motor induksi satu fase sering digunakan dalam kebutuhan sehari-hari dalam pekerjaan yang memerlukan daya rendah dan kecepatan relatif konstan. Namun memiliki kekurangan yakni kapasitas pembebanan rendah dan tidak dapat melakukan pengasutan sendiri tanpa alat bantu dan memiliki efisiensi rendah. Dalam pemodelan Matlab , difokuskan pada motor induksi jenis motor kapasitor karena motor ini sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari di rumah tangga, misalkan pada kipas angin, kulkas,pompa air dan lain-lain. KAJIAN PUSTAKA Motor Induksi Motor induksi adalah motor listrik bolak-balik (ac) yang putaran rotornya tidak sama dengan putaran medan stator, dengan kata lain putaran rotor dengan putaran medan stator terdapat selisih putaran yang disebut slip. Pada umumnya motor induksi dikenal ada dua macam berdasarkan jumlah fasa yang digunakan, yaitu: motor induksi satu fasa dan motor induksi tiga fasa. Sesuai dengan namanya motor induksi satu fasa dirancang untuk beroperasi menggunakan suplai tegangan satu fasa. Motor induksi satu fasa sering digunakan sebagai penggerak pada peralatan yang memerlukan daya rendah dan kecepatan yang relatif konstan. Hal ini disebabkan karena motor induksi satu fasa memiliki beberapa kelebihan yaitu konstruksi yang cukup sederhana, kecepatan putar yang hampir konstan terhadap perubahan beban, dan umumnya digunakan pada sumber jala-jala satu fasa yang banyak terdapat pada peralatan domestik. Walaupun demikian motor ini juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu kapasitas pembebanan yang relatif rendah, tidak dapat melakukan pengasutan sendiri tanpa pertolongan alat bantu dan efisiensi yang rendah Didasarkan pada cara kerjanya, maka motor ini dapat dikelompokan sebagai berikut : 1. Motor fase belah/fase bagi (split phase motor) 2. Motor kapasitor (capacitor motor) a. Kapasitor start (capacitor start motor) ISSN 2502-0986 b. Kapasitor start-kapasitor jalan (capacitor start-capacitor run motor) c. Kapasitor jalan (capacitor run motor) 3. Motor kutub bayangan (shaded pole motor) Motor Kapasitor Motor kapasitor merupakan bagian dari motor fasa belah, namun yang membedakan kedua motor tersebut adalah pada saat kondisi start motor. Motor kapasitor ini menggunakan kapasitor pada saat startnya yang dipasang secara seri terhadap kumparan bantu. Motor kapasitor ini umumnya digunakan pada kipas angin, kompresor pada kulkas (lemari es), motor pompa air, dan sebagainya. Bentuk fisik motor ini diperlihatkan pada gambar 1. Gambar 1 Bentuk fisik motor kapasitor PEMODELAN SISTEM Model Sistem Motor Induksi 6 Jurnal Teknik Elektro ISSN 2502-0986 Vqs = Rsiqs + dφqs/dt φqs = Lssiqs + Lmsi'qr Vds = RSids + dφds/dt φds = LSSids + LmSi'dr V'qr = R'ri'qr + dφ'qr/dt – (Ns/NS)ωrφ'dr φ'qr L'ri'qr Lmsiqs split, kutub utama dan kutub bantu terhubung internal sebagai berikut : = + V'dr = R'Ri'dr + dimana φ'dr = dφ'dr/dt + L'RRi'dr + (NS/Ns)ωrφ'qr LmSids Te = p[(NS/Ns)φ'qri'dr – (Ns/NS)φ'dri'qr] Lss = Lls + Lms LSS = LlS + LmS L'rr = L'lr + Lms L'RR = L'lR + LmS Gambar 2. Model motor induksi fase belah Blok parameter Sistem Mekanis Frame Referensi Frame referensi terletak pada konversi tegangan dan arus ke bingkai dq . Hubungan yang menggambarkan transformasi bingkai ab- dq pada motor asinkron (induksi) sebagai berikut : Variabel f merupakan tegangan, arus dan flux. representasi dari Dalam parameter blok Matlab, ditampilkan nilai-nilai parameter motor induksi fase tunggal mulai nilai daya, tegangan, frekuensi, kumparan utama, kumparan bantu, kecepatan dan lain-lain. Model Motor Induksi 1 fase SIMULASI DAN ANALISIS Motor memiliki 2 kumparan . Dengan model ini kita dapat melihat perilaku motor induksi fase split, kapasitor start , dan beberapa mode operasi pengendalian motor. Untuk model fase Mode operasi Arus kumparan bantu pada Motor Kapacitor-Start 7 Jurnal Teknik Elektro ISSN 2502-0986 Gambar 3. Tegangan kapasitor pada mode kapasitor-start Kecepatan motor kapasitor-start Gambar 1. Mode operasi arus kumparan bantu pada motor kapasitor start Arus kumparan bantu diatur ke nol ketika kecepatan mencapai 75 % dari kecepatan nominal. Tegangan awal - kapasitor tetap pada nilai maksimumnya , karena arus dan tegangan di kapasitor berada dalam quadrature . Arus Kumparan utama pada mode motor kapasitor-start Gambar 2. Arus kumparan utama pada mode kapasitor-start Gambar 4. Kecepatan motor kapasitor start Torsi elektromagnetik kapasitor-start pada motor Gambar 5. Hasil simulasi torsi elektronik kapasitor start [ Tegangan Kapasitor pada operasi motor kapasitor -start Model motor kapasitor start-jalan Motor ini mempunyai kumparan bantu yang disambung secara seri dengan sebuah kapasitor yang terpasang secara permanen pada rangkaian motor. Kapasitor ini selalu berada dalam rangkaian motor, baik pada waktu start maupun jalan, sehingga motor ini tidak memerlukan saklar otomatis. Oleh karena kapasitor yang digunakan tersebut selalu dipakai baik pada waktu start maupun pada waktu jalan maka harus digunakan kapasitor yang memenuhi syarat tersebut yaitu kapasitor yang berjenis kondensator minyak, atau kondensator kertas minyak. Pada umumnya kapasitor yang digunakan berkisar antara 2 sampai 20μ F. Torsi riple saat 8 Jurnal Teknik Elektro ISSN 2502-0986 steady state berkisar hanya 3% dari torsi beban. Mode operasi motor kapasitor start jalan Gambar 8. Tegangan kapasitor motor kapasitor start jalan Torsi elektromagnetik Motor kapasitor start jalan Gambar 9. Torsi elektromagnetik motor kapasitor start jalan Gambar 6. Arus kumparan utama Arus kumparan bantu kapasitor start jalan pada motor Gambar 7. Arus kumparan bantu Tegangan Kapasitor Motor kapasitor startjalan PENUTUP Simpulan Motor Induksi satu phasa berbeda cara kerjanya dengan motor induksi tiga phasa. Pada motor induksi tiga phasa, kumparan stator mempunyai tiga belitan yang sedemikian berbeda fasa 1200 listrik. Perbedaan ini akan menghasilkan medan putar pada stator yang dapat memutar rotor.. Pada motor induksi 1-phasa hanya memiliki dua belitan / kumparan stator, yaitu kumparan utama (belitan U1- U2) dan kumparan bantu (belitan Z1-Z2). Kumparan utama pada motor induksi 1-fasa ini menggunakan penampang kawat tembaga lebih besar sehingga memiliki impedansi lebih kecil. Sedangkan kumparan bantu dibuat dari tembaga berpenampang kecil dan jumlah belitannya lebih banyak, sehingga impedansinya lebih besar dibanding impedansi kumparan utama. Arus kumparan bantu dan arus kumparan bantu akan berbeda phasa sebesar φ, karena perbedaan besarnya impedansi kedua motor. Perbedaan fasa arus ini akan menghasilkan torsi pada motor yang dapat memutar rotor motor induksi 1-fasa. Bila rotor telah berputar, maka kumparan motor dapat diaktifkan hanya satu saja yaitu kumparan utama saja. Jika diinginkan dengan kinerja motor yang lebih, maka dapat dirancang untuk mengaktifkan kedua kumparan saat start dan saat jalan, seperti yang diterapkan pada motor kapasitor. Simulasi Matlab memperlihatkan karakteristik arus, tegangan dan kecepatan motor induksi 1 fase model kapasitor start. 9 Jurnal Teknik Elektro ISSN 2502-0986 PUSTAKA 1. Krause, P.C., O. Wasynczuk, and S.D. Sudhoff, Analysis of Electric Machinery, IEEE Press, 1995 2. Zuhal, Dr, 1999. Dasar Teknik Listrik. Ganesha Bandung 10