PRESS RELEASE PR No: 002/BEI.KOM/1-2016 Pekan Pertama 2016, BEI Tancap Gas Sosialisasi dan Edukasi Pasar Modal 8 Januari 2016 Jakarta – Mengawali tahun 2016, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) langsung berupaya memacu peningkatan jumlah investor domestik dan peningkatan pemahaman masyarakat terhadap pasar modal. Melalui serangkaian program sosialisasi dan edukasi yang diadakan di beberapa daerah, BEI optimis akan ada penambahan 300 ribu investor baru di tahun ini. Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, mengatakan bahwa pihaknya juga akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi secara masif mengenai investasi di pasar modal kepada masyarakat mulai dari kalangan mahasiswa hingga pengusaha di seluruh Indonesia. Menurut Nicky, ada kemungkinan pada tahun lalu masih banyak masyarakat yang tidak percaya diri untuk masuk ke pasar modal dikarenakan beberapa faktor, antara lain kondisi pasar yang masih fluktuatif, ataupun masih kurangnya pemahaman tentang pasar modal. Dengan edukasi dan sosialisasi, BEI berharap dapat mengubah paradigma yang ada bahwa saat ini pasar modal dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. “Membeli saham tidak harus dengan modal besar namun bisa dengan ratusan ribu rupiah secara rutin bertahap,” ujar Nicky. Beberapa program sosialisasi dan edukasi yang dilakukan oleh BEI di sepanjang pekan ini antara lain, sosialisasi dan edukasi yang diberikan oleh Kantor Perwakilan (KP) BEI Surabaya terhadap 45 Kepala Cabang PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Area Kediri pada Selasa (5/1), serta penerimaan kunjungan dari Harley Owners Group (HOG) Jadoel di Gedung BEI Jakarta di hari yang sama. Selain itu, sosialisasi yang dilakukan oleh BEI yang lainnya adalah 3 acara sosialisasi yang dilakukan oleh KP BEI Surabaya pada Rabu (6/1) yakni terhadap para perwira Komando Distrik Militer Kediri, Siswi Madrasah Aliyah Al Amiriyyah Banyuwangi, serta terhadap para karyawan PT Surya Madistrindo Kediri. Sedangkan di kota lain, KP BEI Riau mengenalkan pasar modal kepada para mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Pada Kamis, (7/1), BEI melalui KP di Riau kembali mengadakan Sekolah Pasar Modal (SPM) di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Sedangkan di kota lain, BEI KP Palembang melakukan sosialisasi dengan cara audiensi dengan Pemerintah Kota Palembang. Sedangkan di Jumat (8/1) BEI KP Surabaya memberikan kegiatan sosialisasi dan edukasi pasar modal kepada para mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur. Sedangkan perdagangan BEI pada Kamis (7/1) dan Jumat (8/1) dibuka masing-masing oleh Direktur Utama PT Sucorinvest Central Gani, Nicolaus M. Oentung beserta jajaran manajemen PT Sucorinvest Central Gani; serta Direktur Utama PT Phintraco Securities Jeffrey Hendrik bersama jajaran manajemen PT Phintraco Securities. Kinerja IHSG Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di sepanjang pekan pertama di 2016 masih bergerak secara fluktuatif. Posisi IHSG akhir pekan ini ditutup terkoreksi 1,02% ke posisi 4.546,288 dibandingkan penutupan di pekan sebelumnya yang berada di level 4.593,008 poin. Jelang akhir pekan, sepanjang Jumat (8/1) IHSG ditutup menguat 0,35%. Selama periode minggu atau tahun ini, 4 Januari hingga 8 Januari 2016, investor asing mencatatkan jual bersih di pasar saham dengan nilai Rp616 miliar. Rata-rata nilai transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) pekan ini mengalami perubahan11,49% menjadi Rp4,95 triliun dari Rp5,60 triliun di akhir pekan lalu. Rata-rata volume transaksi harian juga berubah 52,81% dan rata-rata frekuensi harian naik16,27%. Sedangkan dari sisi aksi korporasi, Obligasi VII Bank Nagari Tahun 20115 dan Sukuk Mudharabah II Bank Nagari Tahun 2015 yang diterbitkan oleh PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat tercatat sebagai surat utang yang pertama dan kedua yang dicatatkan di 2016. Total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2016 adalah 2 Emisi dari 1 Emiten dengan nilai Rp600 miliar. Dengan pencatatan ini maka total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 282 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp249,89 triliun dan USD100 juta, diterbitkan oleh 103 Emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 92 seri dengan nilai nominal Rp1.430,66 triliun dan USD1.040,00 juta dan 6 EBA senilai Rp2,42 triliun. Demikian untuk diketahui publik. KEPALA DIVISI KOMUNIKASI PERUSAHAAN PT BURSA EFEK INDONESIA DWI SHARA SOEKARNO NO. TELP: 021- 5150515 TOLL FREE: 0800-100-9000 (National) FAX: 021- 5150330 EMAIL: [email protected]