library marketing - Selembar Papyrus

advertisement
LIBRARY MARKETING
By : Dian Kristyanto, M.IP
Kuliah online “Telegram” bersama komunitas SLiMS Kediri
Raya ( 21 April 2017)
DEFINISI PERPUSTAKAAN
Menurut Eberhart dalam The Librarian’s Book of List (2010 : 1),
perpustakaan sebagai suatu kumpulan sumber informasi yang dimuat
dalam berbagai format (cetak & non cetak) dimana ;
(1) perpustakaan diselenggarakan oleh para profesional bidang informasi
atau ahli lainnya
(2) memberikan akses yang nyaman secara fisik, digital, bibliografi, atau
intelektual
(3) memiliki target untuk menawarkan layanan dan program
(4) memiliki misi mendidik, menginformasikan, atau menghibur masyarakat
(5) memiliki tujuan untuk merangsang minat belajar individu dan
memajukan masyarakat secara keseluruhan
JENIS PERPUSTAKAAN
• Perpustakaan Umum
• Perpustakaan
Sekolah/Madrasah
• Perpustakaan Perguruan
Tinggi
• Perpustakaan Nasional
• Perpustakaan Khusus
PENGERTIAN MARKETING
• Menurut Kotler marketing adalah suatu proses sosial yang
didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang
mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan,
menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk
yang bernilai dengan pihak lainSecond bullet point here (2002 :
9)
• Marketing adalah kegiatan mengatur lembaga, dan proses
menciptakan, mengkomunikasikan, menyampaikan dan
menawarkan sesuatu yang bernilai pada pelanggan, mitra,
klien dan masyarakat pada umumnya (American Marketing
Association)
SIKLUS KEGIATAN PEMASARAN
• Market Research : survei pasar (pengguna)
• Market Segmentation : survei kebutuhan
pada sasaran tertentu
• Service Identification : Menciptakan layanan
yang sesuai kebutuhan pengguna
• Market Planning : perancanaan pemasaran
jasa pada pengguna
• Relationship Building : membangun
kepercayaan dan pengembangan
hubungan berkelanjutan
• Communication : publikasi, promosi,
mengiklankan prodak/jasa perpustakaan
• Service Review : meninjau & evaluasi kinerja
LIBRARY MARKETING
• Gupta (2006 : 12) menyebutkan beberapa hal mengenai
pemasaran perpustakaan, yaitu :
– A mindset : dipengaruhi perilaku, asumsi dari penyedia layanan
– A management style : budaya kerja, penampilan menarik, desain
interior & eksterior
– A set of techniques : mempersiapkan kebutuhan pemasaran
– A customer focus approach : pengguna adalah poros pemasaran
yang harus dipenuhi kebutuhannya
KARAKTERISTIK PEMASARAN
PERPUSTAKAAN
• Lovelock and Wirtz (2010) mengidentifikasikan beberapa karakteristik
pemasaran yang diterapkan pada perpustakaan, yaitu ;
– No Customer Ownership : prodak perpustakaan tidak bisa dibeli oleh pengguna
– Intangible Products : prodak perpustakaan adalah informasi, buku hanya sebagai
media
– Customer Involvement : pemustaka harus terlibat secara aktif dlm proses
pengembangan perpustakaan
– People as Part of the Product : pemustaka menjadi bagian dari prodak layanan yang
harus di perhatikan kebutuhannya
– Variability in Inputs and Outputs : adanya keterlibatan seluruh elemen perpustakaan
dlm merumuskan standar prosedur layanan
– Difficulty of Customer Evaluation : pengalaman pemustaka dpt sulit dievaluasi, apabila
tdk ada keterkaitan antara kebutuhan pengguna dg layanan perpustakaan
– Different Distribution Channels : perpustakaan memiliki banyak cara dlm penyebaran
informasi
PENERAPAN Ps PEMASARAN DI
PERPUSTAKAAN
• Lovelock dan Wirtz (2010) menambahkan beberapa Ps baru untuk
melengkapi 4Ps yang terdapat pada konsep marketing mix sebagai
bagian dari proses pemasaran perpustakaan, yaitu ;
– Product Element
– Place, Cyberspace, and Time
– Process
– Productivity and Quality
– People
– Promotion and Education
– Physical Evidence
– Price/User Costs
Product Element
Place, Cyberplace &
TIME
Pustakawan harus fokus pada
prodak perpustakaan yaitu
sumber daya informasi &
layanan perpustakaan
berkualitas
• Prodak informasi harus
tersedia bagi pemustaka dan
dibuatkan kebijakan
terhadap tempat & waktu
layanan yang tepat
Contoh :
Contoh :
– Kemudahan akses seperti
penambahan jam layanan,
katalog online, website, desain
rak yg mudah dijangkau dsb
– Kemudahan transaksi
– Update informasi
– Menyediakan ruangan untuk
kegiatan komunitas
– Menyediakan ruang online
selama 24 jam untuk kegiatan
komunitas/individu
Process
Proses perencanaan layanan
harus menggunakan metode
yang tepat. Layanan yg buruk
akan menggangu kondisi
pemustaka
Contoh :
– Tampilan OPAC yg rumit akan
menyulitkan pemustaka dlm
mencari informasi
– Informasi yg ditampilkan OPAC
tdk lengkap dpt
membingungkan pemustaka
Productivity
and Quality
Layanan yg produktif akan
menghasilkan layanan
berkualitas & memuaskan
pemustaka
Contoh :
– Layanan referensi tdk hanya
disediakan tetapi juga di
optimalkan fungsinya
People
Adanya kegiatan/keikutsertaan
pelatihan bagi tenaga
perpustakaan/pustakawan dpt
mendorong kualitas layanan yg
baik
Contoh :
– Pustakawan di perpustakaan
khusus (rumah sakit) harus
didorong mengikuti
pelatihan/seminar kesehatan
sehingga mereka memahami
ttg informasi kesehatan
Promotion &
Education
Adanya komunikasi tentang
manfaat layanan
perpustakaan kpd pemustaka
baru (user education)
Contoh :
– Siswa/mahasiswa baru akan
terus menggunakan google sbg
alat menemukan informasi
apabila pustakawan tdk
mengkomunikasikan layanan
informasi berkualitas milik
perpustakaan yg dpt diakses scr
online
Physical
Evidence
Adanya fasilitas seperti tata
ruang yg nyaman, rak bagus,
properti, mading, pustakawan
merupakan bukti kualitas
layanan perpustakaan
Price/User Cost
Layanan perpustakaan
dilayankan scr gratis kpd
pemustaka, selain itu
perpustakaan dpt memberikan
layanan yg meminimalisir resiko
pengeluaran biaya dan waktu
bagi pemustaka
Contoh : penyediaan kotak
drop-down sehingga
pemustaka dpt
mengembalikan buku setiap
waktu tanpa terikat jam buka
perpustakaan
LIBRARY MARKETING STEPS
Menurut Helinsky (2008 : 22) ada empat langkah dalam kegiatan
pemasaran perpustakaan, yaitu ;
1. Analisis
2. Strategi
3. Implementasi
4. Feedback (umpan balik)
-AnalisisAnalisis membantu memberikan gambaran tentang situasi yg ada di
lapangan saat ini, langkah tersebut juga membantu pustakawan untuk
fokus pada proses eksekusi yg telah ditentukan. Salah satu model analisis
yg terkenal adalah SWOT (strenghts, Weakness, Opportunities, Threats)
• Strenghts (kekuatan)
– Keahlian khusus dlm bidang
informasi
– Reputasi & dpt dipercaya
• Weakness (kelemahan)
• Opportunities (Peluang)
– Adanya produk & layanan baru
– Calon pemustaka baru
• Threats (Ancaman)
– Kurang pengalaman di marketing
– Pesaing (google,yahoo,internet
dll)
– pemotongan anggaran
– Kendala teknis
-StrategiDalam mencapai tujuan organisasi, hendaknya strategi yg
digunakan harus tepat. Perencanaan strategi dpt menggunakan
matriks yg digunakan untuk mempelajari kondisi pasar saat ini dan
dimasa depan. Ada beberapa contoh matriks yg dapat digunakan
di perpustakaan antara lain ;
• Boston matriks (diciptakan oleh Bruce Henderson, 1970)
• Ansoff’s Matriks (diciptakan oleh Igor Ansoff, 1957)
• Four Ps (product, place, promotion & price)
- Implementasi & Feedback Dalam prakteknya pustakawan
harus memiliki rencana tertulis
tentang kegiatan pemasaran
yg akan dilakukan (marketing
plan), buatlah berita acara
tentang kegiatan yg telah
diselesaikan, selalu berpikir
positif dan percaya pada
kemampuan sendiri.
Perpustakaan harus
menyediakan fasilitas feedback
bagi pemustaka dlm bentuk
fisik maupun online. Tujuannya
supaya pemustaka memiliki
ruang untuk proaktif terhadap
fasilitas & layanan yg dirasakan.
Selain itu pustakawan juga
perlu aktif bertanya pada
pemustaka tentang
perasaannya setelah
menggunakan perpustakaan.
MARKETING LIBRARIANS
Menurut Helinsky (2008 : 57) dalam proses pemasaran perpustakaan
semua elemen harus ikut di tawarkan termasuk pustakawan. Oleh
karena itu pustakawan harus melakukan berikut ini ;
• Branding
• Public speaking
• Creative & innovative
• Asertive
EVENTS
Pengadaan kegiatan/event sebagai bagian dari strategi pemasaran perpustakaan
sangat penting dilakukan. Event yang dapat dilakukan oleh perpustakaan antara lain
;
• Kompetisi / lomba
• Kursus
• Konferensi / seminar
• Pameran
• Festival buku
• Kegiatan marathon reading
• Open house
• dll
DAFTAR ISI
Eberhart, George. The Librarian’s Book of List. Chicago
: ALA, 2010
Gupta, Dinesh, Christie Koontz, Angel Massisimo &
Rejean Savard. Marketing Library and Information
Services : International Perspective. Munchen : KG
Saur, 2009.
Helensky, Zuzana. A Short-Cut to Marketing the Library.
Witney : Chandos Publishing, 2008.
Kotler, Philip. Manajemen Pemasaran. Jilid 1. Jakarta :
Prehalindo, 2002
Lovelock, Christopher & Wirtz, Jochen. Service
Marketing. 7th edition. New York : Prentice Hall, 2010.
Download