Siti Syahnaz Amelia (ssa)

1. Jelaskan tentang Teori :
 Teori Big Bang menurut teori Big Bang terbentuknya alam semesta mulanya
alam semesta berupa sebuah primeval atom yang atom tersebut berisikan
material yang sangat padat, dengan kepadatan atom tersebut, meledaklah
material tersebut yang terlempar keseluruh ruang alam semesta, yang
menghasilkan dua gaya yaitu gaya gravitasi bumi dan repulsi kosmi. Teori
Big Bang di kembangkan oleh George Lematitre
 Teori Planetisimal menurut teori planetisimal menurut teori ini matahari
sudah ada yang menjadi salah satu bintang-bintang dilangit, suatu ketika
matahari dengan bintang berpapasan dengan jarak yang dekat, karna jarak
yang begitu dekat terdapat suata gaya tarikan dari matahari ke bintang
tersebut, yang mengakibatkan terjadinya suatu ledakan yang hebat. Gas yg
meledak dari bagian matahari tersebut akhirnya membelahkan diri kemudian
terjadi pengembunan dan membeku, nahh.. bekuan tadi jadilah planet-planet
termasuk bumi. Teori Planetisimal ini di kemukaan oleh T.C Chamberlien
dan F.R Moulton.
2. Unsur – unsur pembentukan cuaca
a. Suhu Udara >> suata besaran yang menunjukan suatu ukuran derajat panas
suatu benda alat ukur suhu disebut dengan thermometer
b. Tekanan Udara >> tenaga yang berkerja untuk menggerakan masa udara
dalam setiap suatu luas tertentu. Alat pengukur udara disebut barometer
c. Kelembaban >> banyaknya uap air yang dikandung oleh udara. Kelembapan
air dibagi menjadi 2 :
1. Kelembapan Mutlak
2. Kelembapan Relative
d. Angin >> udara yang bergerak dari tekanan minumim, alat ukur kecepatan
angin disebut dengan anemometer. Angin dibagi menjadi 2 :
1. Angin Local
2. Angin Tetap
e. Awan >> kumpulan tetesan air di dalam udara yang terjadi karena
pengembunan/pemadatan yang terbawa oleh angin sehingga bergumpal
menjadi awan
f. Hujan >> hujan yang berasal dari awan. hujan merupakan jatuhnya air
kepemukaan bumi, dikarnakan awan tersebut sudah tidak dapat menampung
dari kelembapan air yang berada di udara
3. Proses terjadinya badai matahari dan aurora
Terjadinya gejolak di inti matahari => akhirnya terjadi pelepasan gas dari dalam
matahari dan terjadinya ledakan di matahari yang akhirnya bisa mengeluarkan
lidah api => lidah api mengelilingi tata surya => 6 jam ke planet merkurius => 6
jam ke planet venus => 18 jam ke planet bumi => sesampainya dibumi lidah api
bertabrakan dengan lapisan ozon yang berada di bumi => yang pada akhirnya
lapisan ozon tersebut membentuk suatu lapisan baru => dan terbentuklah aurora
di kutub utara dan kutub selatan.
4. Pengertian dari :
a. Kelembapan Mutlak >> kelembapan yang jumlah uap air terdapat dalam 1m2
udara (gram/m2) jumlah maximum uap air yang dapat di kandung oleh udara
dalam suhu tertentu.
b. Kelembapan Relatif >> perbandingan jumlah uap air yang dikandung udara
dengan jumlah maksimal uap air yang dapat dikandung udara pada suhu dan
tekanan yang sama.
c. Angin Muson Barat >> bertiupnya angin dari Benua Asia ke Indonesia,
angin ini membawa uap air yang banyak sehingga Indonesia mengalami
musim hujan.
d. Angin Muson Timur >> bertiupnya angin dari Benua Australia ke Indonesia,
angin ini membawa uap air yang sedikit sehingga Indonesia mengalami
musim kemarau.
e. Angin Laut >> angin laut terjadinya pada siang hari, angin laut bertiup dari
laut ke darat yang berfungsi untuk membantu kembalinya nelayan ke
daratan.
f. Angin Darat >> angin darat terjadinya pada malam hari, angin darat bertiup
dari darat ke laut yang berfungsi untuk membantu berlayarnya nelayan
kelaut.
5. Terbentuknya Atmosfer
Proses terbentuknya atmosfer barsamaan dengan proses terbentuknya bumi kita,
sekitar 4,6 milyar tahun yang lalu atmosfer kita mulai terbentuk. Tapi karena
bumi kita juga masih muda banget dan belum terbentuk secara sempurna,
makanya atmosfer kita juga masih belum seperti sekarang, masih banyak debu,
material, senyawa berbahaya hasil aktivitas bumi kita. Pada waktu itu ada yang
nama proses Out Gassing proses ini membuat atmosfer kita banyak punya
cadangan gas-gas beracun yaitu gas CH4 dan NH4. Selain mengeluarkan dua
jenis gas tersebut proses ini juga mengeluarkan H2O dalam fasa gas dari dalam
bumi. Dengan adanya H2O ketika sampai di atmosfer H2O tersebut berubah
yang tadinya berupa gas kini menjadi cair turunlah air tersebut ke permukaan
bumi, tetapi belum sampainya kebumi air tersebur naik lagi keatmosfer di
karnakan permukaan bumi yang terlalu panas, proses tersebut terjadi
bermiliyaran tahun lamanya sampai akhirnya bumi mengalami pendinginan