KELAINAN METABOLISME KARBOHIDRAT (PENYAKIT ANDERSEN / GLIKOGEN STORAGE DISEASE TYPE IV) Ma’rufah 126070100111044 Latar Belakang: Metabolisme merupakan suatu proses (pembentukan dan penguraian) zat-zat yang diperlukan oleh tubuh agar tubuh dapat menjalanjan fungsinya. Dalam metabolisme karbohidrat melibatkan berbagai proses biokimia. Jenis karbohidrat yang paling penting adalah glukosa, merupakan gula sederhana (monosakarida) yang dimetabolisme oleh hampir seluruh organisme Latar Belakang: Glikogenesis adalah konversi glukosa karena kondisi jumlah berlebih, untuk diubah menjadi glikogen glikogenolisis adalah proses penguraian glikogen menjadi glukosa, yang dipicu oleh rendahnya kadar glukosa dalam peredaran Kelainan metabolisme seringkali disebabkan oleh kelainan genetik yang mengakibatkan hilangnya enzim tertentu yang diperlukan untuk merangsang suatu proses metabolisme glikogenesis Latar Belakang: kelainan penimbunan glikogen (glycogen storage disease/ GSD) yang diakibatkan defek suatu enzim. Organ yg terkena Gejala Enzim yg hilang Hati, otot Pembesaran hati disertai penimbunan lemak di dalam sel hati (perlemakan hati) Serangan hipoglikemia (kadar gula darah yg rendah) selama berpuasa Glikogen sintetase Hati, ginjal Pembesaran hati & ginjal Pertumbuhan yg lambat Kadar gula darah sangat rendah Kadar asam, lemak & asam urat yg tinggi dalam darah Glukose-6-fosfatase Sel tipe IB Hati, sel darah putih Sama dengan penyakit von Gierke tetapi tidak terlalu berat Jumlah sel darah putih berkurang Infeksi mulut & usus berulang Glukose-6-fosfatase translokase Penyakit Pompe (Tipe II) Semua organ Pembesaran hati & jantung Lisosomal glukosidase Penyakit Forbes (Tipe III) Hati, otot, jantung, sel darah putih Pembesaran hati Kadar gula darah yg rendah Kerusakan otot Sistem enzim debrancher Penyakit Andersen (Tipe IV) Hati, otot, jaringan lainnya Sirosis (pada anak-anak) Kerusakan otot & gagal jantung (pada dewasa) Sistem enzim brancher Penyakit McArdie (Tipe V) Otot Kram otot selama melakukan kegiatan/aktivitas Fosforilase otot Penyakit Hers (Tipe VI) Hati Pembesaran hati Serangan hipoglikemia selama berpuasa Seringkali tanpa gejala Fosforilase hati Penyakit Tarui (Tipe VII) Otot kerangka, sel darah merah Kram otot selama aktivitas fisik Hemolisis (penghancuran Fosfofruktokinase Nama Tipe O Penyakit von Gierke (Tipe IA) Penyakit Andersen (GSD IV) Glycogen storage disease (GSD) adalah kelainan yang timbul akibat adanya defek enzim yang normalnya mengkatalisasi reaksi yang menghasilkan konversi glikogen dari beberapa glukosa Penyakit andersen adalah kelainan yang dibawa sejak lahir, ditandai adanya penumpukan glikogen pada beberapa jaringan defek enzim branching yang menyebabkan abnormalitas struktur glikogen Molekul glikogen Proses glikogenolisis Penyakit Andersen (GSD IV) Penyakit andersen juga dikenal dengan glycogen storage disease type IV (GSD IV) adalah kelainan klinis heterogen, sebab adanya akumulasi struktur glikogen yang abnormal di dalam tubuh subtipe pada jaringan Hepatik, neuromuskular, dan multisistem. Faktor Resiko GSD IV GSD IV diturunkan dengan sifat autosomal resesif orang tua dari penderita GSD IV punya 25% resiko terulang mempunyai anak yang menderita GSD IV pada setiap kehamilannya Pada onset dewasa terbentuk neuromuskular yang disebut dengan Adult Polyglucosan Body Disease (APBD) Etiologi GSD IV: defisiensi enzim yang spesifik yang melibatkan pembentukan dan penguraian glikogen GSD IV adalah bentuk kelainan dari GSD yang dilaporkan hanya 3% dari seluruh kasus Normalnya glicogen branching enzyme (GBE) mengkatalisasi sedikitnya enam unit glukosa Pasien dengan GSD IV, aktivitas GBE pada satu atau beberapa jaringan mengalami penurunan atau bahkan tidak ada Etiologi GSD IV: Struktur percabangan glikogen membuat bentuk molekul yang padat dan solubel dalam sitoplasma jumlah reduksi titik percabangan utama menurunkan solubilitas dan agregasi glikogen yang abnormal dalam sitoplasma pada sel yang terinfeksi Penurunan aktivitas GBE dan akumulasi glikogen abnormal terjadi dalam sel-sel hati (pasien GSD IV klasik) dan pada sel-sel saraf (pasien APBD) Etiologi GSD IV: GSD IV dihasilkan dari mutasi gen GBE1 yang mengkode GBE. Gen GBE1 adalah gen yang berlokasi pada kromosom 3p12 Korelasi antara fenotip (presentasi klinis) dan genotip (tipe mutasi) tidak dijelaskan dengan baik Lokasi gen GBE1 Tanda dan Gejala GSD IV: adanya glikogen dalam jumlah yang melimpah dalam hati dan otot rangka gagal hati, sirosis, hepatosplenomegali, cardiomiopati (frekuensinya berkurang), kegagalan perkembangan, dan pada beberapa kasus timbul hipotonia dan aritmia ventrikular Tanda dan Gejala GSD IV: Subtipe hepatik: sirosis hati progresif selama masa kanak-kanak, dan hepatik nonprogresif Subtipe neuromuskular GSD IV antara bentuk perinatal dengan hipotonia parah dan cardiomiopati sampai pada onset dewasa dengan demensia, berkemih terus menerus, dan kesulitan berjalan Diagnosis dan Terapi GSD IV: Diagnosis: berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap contoh jaringan (biasanya otot atau hati) adanya enzim yang hilang Diagnosis definitif GSD IV berdasarkan pada penurunan atau hilangnya aktivitas GBE pada jaringan yang terinfeksi Analisis sekuensing gen GBE1 teridentifikasi mutasi Diagnosis dan Terapi GSD IV: Pasien dengan klasik GSD IV pada mulanya membutuhkan terapi medis untuk disfungsi hati progresif dan terkait dengan komplikasi transplantasi hati, sejauh ini sukses, meskipun ada sedikit komplikasi dari transplantasi Terapi untuk pasien APBD meliputi obatobatan dan pemasangan kateter untuk kandung kemih spastik, alat bantu jalan, dan bantuan kognitif Kesimpulan Metabolisme merupakan suatu proses (pembentukan dan penguraian) zat-zat yang diperlukan oleh tubuh agar tubuh dapat menjalanjan fungsinya. Glikogenesis adalah konversi glukosa karena kondisi jumlah berlebih, untuk diubah menjadi glikogen dan disimpan dalam sel. Glycogen storage disease tipe IV (GSD IV) disebut juga dengan penyakit andersen adalah kelainan yang timbul akibat adanya defek enzim yang normalnya mengkatalisasi reaksi yang menghasilkan konversi glikogen dari beberapa glukosa. GSD IV diturunkan dengan sifat autosomal resesif. Kesimpulan Normalnya glicogen branching enzyme (GBE) mengkatalisasi sedikitnya enam unit glukosa, subtipe tertentu GSD IV mencerminkan distribusi aktivitas GBE dan akumulasi glikogen yang abnormal. Diagnosis ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap contoh jaringan (biasanya otot atau hati), yang menunjukkan adanya enzim yang hilang. Pasien dengan klasik GSD IV pada mulanya membutuhkan terapi medis untuk disfungsi hati progresif, saat ini transplantasi hati menjadi terapi yang pasti untuk pasien. TERIMAKASIH