2017年1月24日 (星期二) Tuesday,January 24, 2017 与癌共存 印华日报 B5/13 “与癌共存”:思路的历程 喧闹的世界,苦累的人生。十载探索,祈求命运淡定。 丹麦女士的故事 胰腺癌患者生存超过8年,故事一定很 多。丹麦的郭林女士, 一位风采依然的退 休女教师,将中国当成她的家,每年必然回 “家”…… (故事2014) 我在享受人生 郭林在复大接受了CT引导下经皮冷冻治 疗, 两周后出院。1个月后, 她回院复查, 带回3件“礼物”:1. 一张丹麦最大的报 纸,上面刊登了记 录郭林在复大治疗全过 程的报道;2. 一张VCD片,是悄悄随同郭 林来复大暗访的记者拍摄的,上面同样记录 了郭林治疗的经过;3. 丹麦医院最近给 郭 林拍的CT片,她的胰腺肿瘤缩小了2/3,肝 内转移灶消失。 那次在丹麦访问,郭林一直陪伴着我 们。记得那天在丹麦大学医院 的学术交流 结束后,郭林请我们吃晚饭。在海边一家西 餐馆坐定后,我们谈起了她的疾病。她眼睛 红了,我们一阵沉默。一分钟后郭林深情地 开 口:“你们中国的CCTV很大,我多想有 一天到CCTV讲讲我的治病经历。 原本以为 只能活几个月,但现在我依然好好快乐地活 着。我要让全世界所 有胰腺癌病人知道: 胰腺癌不是绝症。” 这一次,郭林终于如愿以偿。2014年5 月22日下午3时,位于北京南郊 的CCTV 摄 影场内,中国最高宣传机构主办的“时代楷 模”发布会如期举 行。我和江苏省的另一 位从事农业的专家在这里领取奖章。郭林坐 在观众 席前排中央。著名主持人敬 一丹主 持发布会。当视频中 出现郭林在复大治疗的 影像 时,摄像机转向了郭林,屏 幕上郭林 广州复大肿瘤医院雅加达咨询服务处 地址电话网站 Kantor Fuda di Jakarta: Komplek Ruko Apartemen Gading Mediterania Blok RK 01A. Jln. Boulevard Bukit Gading Raya Kelapa Gading, Jakarta Utara,14240 Indonesia Tlp Kantor: 021-30034221. Fax: 021-30041014. Hp : 081385488989. 081386600112. Website: www.fudahospital.com FB: FUDA Hospital indonesia Email: [email protected] [email protected] KISAH SEORANG WANITA DARI DENMARK 眼里充满热泪。 第二天,郭林逛了天 安门,又登上了长 城。回来 后,我问她累不累,她说: “不 累,好精神呢!” 两周后,中央电视台播 放了“时代楷 模”发布会。 第二天,新闻联播和焦点 访 谈又播放了有关的新闻和对 我的采 访,其中,郭林的画 面尤为醒目。郭林 很高兴, 她专门录了下来,看了一次 又 一次…… 郭林体内还存在小的癌结节,只有使 用高清的磁共振(MR)才能看 到。这 些肿瘤处于“休眠”状态,与她“和平 共处”。世界卫生组织宣 称:癌症是可 以控制的慢性病。郭林的胰腺癌已经变 成“慢性病”,这对 于一位胰腺癌病人 来说,是奇迹。郭林对我说“她在享受 生活”。她是一 个顽强和快乐的人,相 信上帝一定会让她这样的人一直享受人 生。(十二) Pasien kanker pankreas bertahan hidup selama 8 tahun, banyak kisah pastinya. Ms. Gurli, ia adalah pasien kanker dari Denmark yang merupakan seorang pensiunan guru dan ingin menjadikan Tiongkok sebagai rumahnya, dalam setiap tahun ia ditakdirkan harus pulang ke “rumah” nya. SAYA MENIKMATI HIDUP (KISAH TAHUN 2014) Ms. Gurli di Rumah Sakit Kanker FUDA mejelani pengobatan dipandu dengan CT, dua minggu kemudian keluar dari rumah sakit. Satu bulan kemudian dia kembali ke rumah sakit melakukan pemeriksaan serta membawa kembali 3 dokumen “hadiah”: 1. Sebuah surat kabar terbesar di Denmark yang mencacat sebuah laporan seluruh proses pengobatan Ms. Gurli di Rumah Sakit kanker FUDA; 2. Sebuah VCD, Seorang Reporten diam-diam datang bersama Ms. Gurlin tanpa pemberitahuan mencatat setelah pengobatan Ms. Gurlin; 3. Rumah Sakit Denmark baru-baru ini memberikan ke Ms. Gurlin CT scan, memperlihatkan 2/3 tumor pankreas Ms. Gurli mengecil dan metastasis hati menghilang. Kunjungan ke Denmark, Ms. Gurlin menyertai kami. Ingat di hari itu setelah pertukaran pengetahuan di Rumah Sakit Universitas Denmark, Ms. Gurli mengundang kami untuk makan malam. Setelah duduk-duduk di sebuah western food restorant, kami berdiskusi tentang penyakitnya. Matanya merah dan kami saling diam. Satu menit kemudian, Ms. Gurlin dengan penuh kasih memulai pembicaraan: “Kalian punya CCTV Tiongkok sangat besar, saya banyak berfikir suatu hari berbicara di CCTV mengenai pengalaman penyembuhan saya. Pada awalnya saya berfikir hidup saya hanya dalam beberapa bulan lagi, tapi saya sekarang masih senang dan hidup bahagia. Saya menginginkan semua dunia mengetahui bahwa ada kisah dari pasien kanker pankreas: kanker pankreas ini bukanlah kanker yang mematikan. Kali ini, Ms. Gurli sampai pada keinginannya. Pada pukul 15.00 Tanggal 22 Mei 2014, Ms. Gurli and Prof. Xu Kecheng datang disebuah acara di studio CCTV yang terletak di pinggiran selatan Beijing yang acara itu disponsori oleh Dinas Tingkat Tinggi Tiongkok dalam acara konfensi penghargaan “The Model of the Times”, acara tersebut diselenggarakan dengan sesuai jadwal. Di acara tersebut, saya dan ahli yang bergerak bidang pertanian dari Provinsi Jiangsu menerima medali penghargaan. Ms. Gurli diundang untuk menghadiri upacara sebagai tamu khusus dan duduk di tengah-tengah barisan paling depan di antara para penonton. Jing Yidan, pembawa acara yang ternama memimpin acara pemberian penghargaan tersebut. Ketika video Ms. Gurlin saat menjalani pengobatan di Rumah Sakit Kanker FUDA diputar, kamera menghadapkan pada Ms. Gurli, terlihat mata dia berlinang air mata. Keesokan harinya, Ms. Gurli mengunjungi Lapangan Tian Anmen, naik Tembok Besar Tiongkok. Setelah kembali, saya bertanya kepada dia, “Lelah atau belum?” dan dia menjawab: “Saya tidak lelah, semangatlah!” Dua minggu kemudian, CCTV menayangkan acara penghargaan “The Model of the Times”. Keesokan harinya, CCTV memberitakan dan wawancara saya (Xu Kecheng), diantaranya image Ms. Gurli yang mengesankan, Ms. Gurli sangat senang dan dia merekam klip, menonton lagi dan lagi. Di dalam tubuh Ms. Gurlin ada benjolan kanker kecil, itu hanya dapat dilihat dengan menggunakan resonasi magnetik (MR) berdefinisi tinggi. Tumor ini berada dalam keadaan “terabaikan” hidup dalam tubuh dia secara damai. Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan: Penyakit kanker merupakan penyakit kronis yang dapat dikontrol. Kanker pankreas Ms. Gurlin telah menjadi “Penyakit kronis”. Ini seorang penderita kanker pankreas mengatakan bahwa ini sebuah keajaiban. Ms. Gurlin berkata kepada saya, “Dia menikmati hidupnya”, dia adalah seorang yang ulet dan bahagia, percaya bahwa Tuhan akan memberikan kenikmatan hidup bagi orang yang seperti dia.(12) Ms. Gurli, 68 tahun pasien kanker dari Denmark 我患舌癌获得了上帝甜蜜的指导 Machditiari 勇敢战胜舌癌 准备奋斗意味着准备接受培训 我们四个人于2014年6月1日到广州白云 国际机场。FUDA员工直接将我们接到医 院。很清楚地在医院的铭牌上写着癌症。‘ 我真的被判决患癌症了吗?’ 每个FUDA的患者将得到6-7位医生的治 疗。我的主任医生是头颈癌中心的首席专家 Zeng Zongyuan教授。他是在脖子和头上的 癌症专家。 在FUDA的第四天,他们给我进行活检并 同时做冷冻治疗。我活检的结果指出我的白 口病是第2阶段的癌症。听到这个判决,我 脑海里都包围着死亡的问题。 有时候,当我独自在房间时我经常想很 多事情。甚至我经常对打扫我房间的工作人 员可疑。穿着红色衣服,在衣服的胸部上贴 着缎带的工作人员总是微笑和使用我听不懂 的汉语给我打招呼。‘啊,你们高兴因为还 可以工作。不像我,患了癌症。’当意识到 这种妒忌的想法进入了我的脑中,我很快地 说‘astagfirullahaladzim’(上帝原谅我) 的话,让它离我远点。 由于我癌症位于舌头的下部,他们常 常翻来翻去那种不好的细胞为能更好地 结冻它。做冷冻治疗后,我一点也不能吃 喝。我的嘴、舌头和喉咙不能碰到任何东 西(饮食)。 为了不饿死,我每天要使用17袋输液。 因此,每次听到护士推动着输液桌时,我很 高兴。这意味着食品要来了,我能继续生活 了。 ‘癌症战士的路是这样吗?’“妈咪耐 心点呀。上帝带我们到这个地方为妈咪恢 复,”Tasya说,同时Monik不断地擦拭着 从我嘴里留下来的口水。 我状况好转后,我开始做了冷冻治 疗.FUDA的化疗是局部化疗,它直接把药物 送到癌症区。在第一次治疗后,我没什么抱 怨的。 在FUDA17天后,我终于回到雅加达以 21天的休息。然后我再去广州为做下次的 局部化疗。据研究称,21天后癌细胞将再 次活跃。所以,在它们活跃并破坏身体之 前,我们应该直接把化疗药物通过提供营养 的渠道直接送到癌症区的血管。 在印尼我只休息了三天,然后上班。这 个疾病让我很醇厚。当天气天阴时,我觉得 闷和恐怖。我之前觉得下雨时是浪漫的时 刻,但现在使我很紧张,我感觉雨和死亡离 不远。 感觉我的情感越来越不好,我丈夫联系他 一位心理学家的好朋友。他想我有一个聊天的 好友。知道我跟她聊天什么呢?死亡!当意识 到自己不常常祈祷并不流利阅读古兰经时,我 很伤心。我感觉自己还没好准备! 听我的问题后,我朋友只说将帮助我。 她用很独特的办法来帮助我,每天打给几次 我电话。她提的问题很简单。您在干嘛?您 今天感觉什么?(三) Kanker Lidahku adalah Hidayah Termanis dari Allah Siap Berjuang Berarti Siap Ditempa Kami berempat tiba di bandara internasional Baiyun, Guangzhou pada 1 Juni 2014. Staf FUDA langsung menjemput dan mengantar ke rumah sakti. Terpampang jelas tulisan cancer terapit di papan nama rumah sakit. Apakah aku akan benar-benar divonis kanker? Setiap pasien FUDA ditangani tim dokter sebanyak 6-1 dokter. Ketua tim dokterku adalah Prof. Zeng Zongyuan, Chief Specialist Center for Head and Neck Cancer di FUDA. Dia ahlinya kanker yang ada di bagan kepala dan leher. Empat hari di FUDA aku langsung dibiopsi yang dibarengi dengan cryosurgery. Hasil biopsi menegaskan sariawanku adalah kanker lidah stadium 2. Begitu vonis itu benarbenar dijatuhkan, kepalaku mendengungkan kematian. Kadang saat sendirian di kamar, pikiranku jadi bola liar. Bahkan ketika petugas pembersih kamar saja yang datang, aku malah berpikir yang aneh. Petugas berbaju merah jambu dengan pita tersemat di dadanya itu tersenyurn dan menyapa dengan bahasa Mandarin yang tidak kumengerti. Ah senangnya kamu masib bisa bekerja seperti itu. Tidak seperti aku, sakit kanker. Sadar rasa in mulai menyelinap di pusat kesadaranku, aka menepisnya dengan berucap Astagbfirullabaladzim. Karena kankerku ada lidah bagan bawah, lidahku harus diputar-balik agar sel-sel Jahanam itu bisa dibekukan dengan sempurna. Aku sampai putus hubungan dengan makanan dan minuman setelah cryosurgery. Tak ada yang boleh melalui mulut, lidah, serta tenggorokanku. Agar tidak kelaparan, aku harus "melahap" 17 kantong infus setiap hari. Bahagianya bukan main setap kali mendengar suara meja besi pembawa infus didorong perawat. Itu artinya makanan sudah datang dan kehidupanku bisa disambung. Beginikah perjalanan pejuang kanker?" Sabar ya, Mami. Allah sudah mengantarkan kita ke tempat ini supaya Mami sembuh, "ucap Tasya dikuti Monik yang tak henti-hentinya mengelap air liur yang terus tumpah dari mulutku. Setelah kondisiku semakin membaik, waktunya kemoterapi pertama. Kemoterapi FUDA adalah kemoterapi lokal yang mengalirkan obat kemoterapi langsung ke area kanker berada. Kemoterapi pertama kulalui tampa keluhan. Setelah 17 hari di FUDA, aku pun pulang ke Jakarta untuk istrahat selama 21 hari. Setelah itu aku kembali lagi untuk kemoterapi lokal berikutnya. Penelitian menyebutkan, sel kanker mulai aktif lagi setelah 21 hari. Jadi sebelum mereka dengan pedenya merusak, obat kemoterapi langsung dimasukkan ke dalam pembuluh yang mensuplai makanan ke area kanker. Sampai di Indonesia, aku hanya istrahat tiga hari, langsung kembali kerja. Penyakit ini bikin aku mellow. Cuaca mendung saja bisa membuatku merasa pengap dan ketakutan. Hujan yang dulu kulihat romantis kini terasa mencekam. Seolah kegelapan hujan akan menenggelamkanku hidup-hidup. Menangkap emosiku yang terus terpuruk, suamiku menghubungi salah satu sahabat kami yang seorang psikolog. Biar aku punya teman curhat katanya. Tahu apa yang aku curham? KEMATIAN! Aku semakin sedih saat sadar sholadku masih bolong-belong dan membaca Al Quran pun masih terbata-bata. Aku belum siap. Mendengar ini temanku tak banyak bicara, dia hanya mengatakan akan membantuku. Caranya membantuku terbilang unik yaitu dengan meneleponku beberapa kali dalam sehari. Pertanyaan-pertanyaannya sederhana. Kamu sedang apa? Hari ini apa yang kamu rasakan?(3) Machditiari