HElIEri,[''-'fJlil$I Yang terhormat, Jenderal di lingkungan 1. para Direktur Jenderal/Badan/tnspektur Kementerian Kesehatan; 2,ParasekretarisDirektoratJenderal/Badan/InspektoratJenderaldi Kesehatan; iingkungan Kementerian 3.ParaKepalaBiro/KepalaPusatditingkunE{anKementerianKesehatan; 4,KepalaPusat/BalaiBesar/Baiai/LckadilingkunganBadanPeneiitiandan Pengemban gan Kesehatan; 5. Indonesia; Direktur/ fJpala Rumah Sakit di seluruh 6..Direktur/KepaiaSatuanPendidikanbidangkesehatan; T.LenrbagaPenelitianclanPengembanganKesehatandilndonesia;dan 8. yang terkait' Pemarrgku Kepentingan lainnya I^ SURAT EDARAN Is NOMOR HK'03.03/ MENKES I to4 120 TENTANG KIIIRJA SAMA INTERNASIONAL DIBIDANGPENELITIANDANPENGEMBANGANKESEHATAN penelitian dan pengembangan kesehatan Untul< memajukan penyelenggaraan pengernbangan kesehalan yang dan hasil ienelitian sehingga memperoleh pe':lu clilakukan kerja sama dengan dunia berdaya guna dan berhasil guna, yang saling memperkuat dan saling hubungan bentuk dalam interr,asional mengisi, kerja sama penerapan tata kelola pelaksanaan trntuk ditujukan ini Edar"a. Surat internasior'raldibidarrgpenelitiandanpengembangankesehatan. ke Lent'ua'r i;eraturan perundang-undangan: i',4erigingal l.Undarrg-Unclangl.Ionror24,fahun2000tentangPerjanjianinternasional (Lembll.ran}.IegaraRepublikIndonesiaTahun2000Nomorl85,Tarnbahan Republik Indonesia Nr:mor a0l2\; Lembaran i'{''tglra 2.Undang-rJndangNclmorlsTatrun2oo2tentangSistemNasionalPenelitian, PengeorbalngainclarrPenerapa.nllmuPengetahuandanTeknologi(I,embaran 84' Tambahan l'embaran Indonesia Tahun 2Oo; Nomor Negara Repubiik Nonror 4219\; Negara tlc1'rutlliil Indonesia 12950 Telepon/Faxsimile (021) 5201591 Jt. H.R. Rasuna said Btok X5, Kav.4.9 Jakarta -2Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2OO9 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2OO9 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2oog Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072); peraturan pemerintah Nomor 39 Tahun 1995 tentang Penelitian dan Tahun Pengembangan Kesehatan (Lembaran I'{egara Republik Indonesia 1995 Nomor 67, Tambafran Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor J. 4. 5. 3609); peraturan pemerintah Nomor 41 Tahun 2006 tentang Perizinan Melakukan Asing, Kegiatan penelitian dan pengembangan Bagi Perguruan Tinggi Asing' dan Lembaga Penelitian dan Pengembangan Asing, Badan Usaha Nomor 104' orang Asing (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 46661; Kesehatan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2OL2 tentang sistem Nomor 193); Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 1999 tentang I(eputusan Menteri Kesehatan Nomor tl/gLlMenkes/SK/X/ Kebijakan Nasional Penelitian dan Pengembangan Kesehatan; tentang Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 657 lll{enkes/Per/VIII 12009 Biologi' dan Muatan Per-rgirirnan dan Penggunaan Spesimen Klinik, Materi 7. 8. 9. InformasinYa; 10. tentang Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 653lMenkes/Perlvlill2oo9 dan ReJejaring Laboratorium Diagnosis Penyakit Infeksi New-Emerging Emerging; dan 1 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 66 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Registri Penelitian Klinik' Bersarna ini disarnpaikan sebagai berikut: A. Bentuk Kerja Sama internasional perjanjian internasional' Kerja sama internasional dituangkan dalam bentuk sebagai berikut: Pengertian dan bentuk dari perjanjian internasional -3Perjanjian Internasional adalah perjanjian, dalam bentuk dan nama tertentu, yang diatur .ii-l"* hukum internasional yang dibqat secara tertulis serta menimbulkan hak ,Jan kewajiban di bidang hukum 1. publik. Bentuk dan nama perjanjian internasional dalam praktiknya cukup beragam, antara lain: treaty (traktatl, conuerttion (konvensi), agreement (persetujuan), memorandum of und"erstanding (nota kesepahaman), 2. act protocol (protokol), char-ter (piagam), declaration (deklarasi), final (pertukaran (akta akhir), aftaLngement (pengaturan), exchange of notes modus uiuerudi, nota), agreed' minutds, summary records, process uerbal, menunjukkan bahwa d.an letter of intent. Bentuk dan nama perjanjian bobot kerja sama materi yang diat"ur oleh perjanjian tersebut memiliki yang berbeda tingkatannYa' tidak mengurangl Namun dernikian, secara hukum, perbedaan tersebut hakdankervajibanparapihakyangtertuangdidalamsuatuperjanjian internasional' B. Subjek Hukum dalam Kerja Sama Internasional 1. LembagaPemerintah/negara; 2. Organisa6i internasional yang 3. C. diakui sebagai subjek hukum membuat Perjanjian internasional tian mempunyai kapasitas untuk internasional; atau Subjek hukum internasional lain' Pernbuatan Perjanjian Internasional 1. perjanjian internasional Pemerintah Republik Indonesia membuat internasional/ subjek hukum d,engan satu negara atau lebih/organisasi dan itikad baik, serta internasional lain berdasarkan kesepakatan berclasarkanprinsip.prinsippersamaankeduclukan,saling menguntungkan,ciannlemperhatikanbaikhukumnasionalmaupun hukum internasional' -4maupun Lembaga negara dan lembaga pcmerintah, baik departemen rencana nondeparterrren; di tingkat pusat dan daerah, yang mempunyai perjanjian internasional wajib terlebiLr dahulu 2. untuk membuat Negeri' melakukan konsultasi dan koordinasi dengan Menteri Luar suatu Pcrsiapan pembuatan perjanjian internasional dituangkan dalam pedoman clelegasi Republik Indonesia yamg ditetapkan oleh Menteri Luar Negeri. pembuatan perjanjian internasional clilakukan melalui tahap penjajakan, p...r.rdirrgu'rr, perumusan naskah' penerimaan' dan J. penunjukan penandatanganan. Mekanisme pelaksanaan tahapan, pensyaratan wakil pemerintah Republik Indonesia, serta penyusunan dan/ataupernyataanPemerintahRepubliklndonesiadalam standar pembuatan perjanjian interrlasional, dilaksanakan sesuai Luar Negeri' prosedur operasional yang ditetapkan oleh Kementerian D.MekanismePelaksanaanKerjaSamalnternasional telah 1, Untuk menindakianjuti perjanjian internasional yang yang sah, clitandatanganildisahkan oleh Presiden/Menteri/delegasi perlu dibuat peraturan pelaksanaan daiam bentuk implementing agreement, atau arrangement, implementation agreement, technical yang akau protocol to itnplement yang memuat rincian kegiatan 2. dilaksanakan. Peraturan pelaksana dibuat dengan tujuan: a. memberikan perlindungan kepada pela-ksana dan b. kegiatan Yang akan dilakukan; meningkatkan mutu, koordinasi, dan integrasi sama Yang dilakukan; dan c. memberikan kePastian 3. hukum rangkaian atas kegiatan kerja kepada seluruh Pemangku kePentingan terkait' oleh: Peraturan pelaksarra ditanclatangani atau disahkan a.Menteriyangtugasdanfr-rngsinyaterkaitdenganmateridarikerja sama; atau b.pejabatnegarasetingkateselonl/setarayangtugasdanfungsiny2 terkait dengan materi dari kerja sama' -5Nomor 4. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan dan Tata Kerja 1 144 lMenkes/P er lvlll l2olo tentang organisasi dengan Peraturan Kementerian Kesehatan sebagaimana telah diubah Penelitian dan Menr-eri Kesehatan Nomor 35 Tahun 2013, Badan fungsi di bidang Pengembangan Kesehatan memiliki tugas dan penyelenggaraan penelitian dan pengembangan kesehatan' dan pengembangan Dengan demikian, segala kegiatan penelitian harus kesehatan, termasuk diantaranya kerja sama internasional' Badan Penelitian dan clikoordinasikan/ dilTkepada 5. eengembangan Ke sehatan' di bidang penelitian dan Setiap pelaksanaan kerja sama internasionai pengenrbangan kesehatan yang diiaksanakan oleh: rttmah sakit, a..- lembaga penelitian dan pengembangan kesehatan, ;/ .;;r." pendidikan di bidang kesehatan, danlatau unit di dengan lingkungan Kementerian Kesehatan harus dikoordinasikan b.. 7 6. eadanPenelitiandanPengembanganKesehatan;dan di luar lembaga penelitian dan pengembangan kesehatan Badan r.-.rrt.rian Kesehatan harus melaporkan kegiatan kepada Penelitian dan Pengembangan Keseiratan' Kerja sar-na internasional di bidang penelitian dan pengembangan kesehatan,harusdilaksanakandenganmemperhatikanketentuan prosedur operasional peraturan perundang-unctangan terkait, standar yangtelahditetapkan,sertaberkoordinasidenganBadanPenelitian danPengembanganKesehatanKementerianKesehatan. DemikianSuratEdaraninidisampaikanuntukdapatdilaksanakansebagaimana mestinYa DitetaPkan di Jakarta Maret 2ots Paq.a !3!gg"t 3 x.PSBUATAN zM'bNtBRt .. -/'' ,, . d-BpuBLII( INDoNESIA, t! -.! J ELOEK