Coelenterata berasal dari kata KOILOS = rongga tubuh atau selom dan ENTERON = usus. Jadi COELENTERON artinya rongga yang berfungsi sebagai usus. Coelenterata hidupnya di perairan laut maupun air tawar, contoh hydra. CIRI TIPE MAKAN REPRODUKSI KLASIFIKASI PERANAN / MANFAAT LATIHAN SOAL MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MAPEL BIOLOGI KELAS X SEMESTER II SMA ISLAM AHMAD YANI BATANG (Klik gambar untuk memainkan film) 1. Hewan bersel banyak (multiseluler) 2. Tubuh radial simetris (2 lapis sel), ektoderm dan endoderm. Diantaranya ada rongga (mesoglea) 3. Bentuk seperti tabung (polip) dan seperti mangkok (medusa) 4. Di atas tubuh terdapat mulut dan tentakel untuk menangkap mangsa dan bergerak. Tentakel punya sel racun (knidoblast) atau sel penyengat (nematosis) 5. Punya rongga gastrovaskuler untuk pencernaan 6. Sistem pernapasan dengan cara difusi (seluruh permukaan tubuh), kecuali Anthozoa dan Sifonoglia 7. Sistem saraf difus (baur) 8. Mengalami metagenesis (pergiliran keturunan), vegetatif pada fase polip dan generatif pada fase medusa 1.POLIP Umumnya hidup soliter (sendiri), tapi ada pula yang membentuk koloni. Melekat pada dasar perairan, tidak dapat bergerak bebas. Tubuh atas membesar, di alamnya terdapat rongga gastrovaskuler yang fungsinya sebagai usus. Di bagian atas terdapat mulut dan tentakel untuk menangkap mangsa. Polip merupakan fase vegetatif pada coelenterata 2. MEDUSA Fase medusa merupakan fase generatif (seksual), dimana pada fase ini menghasilkan sel telur dan sel sperma. Medusa dapat melepaskan diri dari induk dan berenang bebas di perairan. Bentuknya seperti payung dan punya tentakel yang melambai-lambai. Kita biasa menamakannya dengan ubur-ubur Coelenterata hidup di perairan yang jernih yang mengandung partikel-pertikel organik, plankton atau hewan-hewan kecil. Jika terdapat hewan kecil, misal jentik nyamuk menempel pada tentakel dan mengenai sel knidoblast, maka sel tersebut mengeluarkan racun. Jentik akan lemas lalu tentakel membawanya ke mulut. Di bawah mulut terdapat kerongkongan pendek lalu masuk ke rongga gastrovaskuler untuk dicerna secara ekstraseluler (luar sel). Selsel endoderma menyerap sari-sari makanan. Sisa-sisa makanan akan dimuntahkan melalui mulut. Ada 2 cara perkembangbiakan, yaitu : aseksual (vegetatif) dan seksual (generatif) 1. ASEKSUAL (VEGETATIF) Dilakukan dengan membentuk kuncup pada kaki pada fase polip. Makin lama makin besar, lalu membentuk tentakel. Kuncup tumbuh disekitar kaki sampai besar hingga induknya membuat kuncup baru. Semakin banyak lalu menjadi koloni 2. SEKSUAL (GENERATIF) Dilakukan dengan peleburan sel sperma dengan sel ovum (telur) yang terjadi pada fase medusa. Letak testis di dekat tentakel sedangkan ovarium dekat kaki. Sperma masak dikeluarkan lalu berenang hingga menuju ovum. Ovum yang dibuahi akan membentuk zigot. Mula-mula zigot tumbuh di ovarium hingga menjadi larva. Larva bersilia (planula) berenang meninggalkan induk dan membentuk polip di dasar perairan. Coelenterata dibedakan menjadi 4 kelas, yaitu : Hydrozoa, Scyphozoa, Anthozoa dan Ctenophora 1. HYDROZOA Hydrozoa berasal dari kata hydra, artinya hewan yang bentuknya seperti ular. Umumnya hidup soliter atau berkoloni. Soliter berbentuk polip dan yang berkoloni berbentuk polip dan medusa. Contoh : Hydra, Obelia dan Physalia a. Hydra Hidup di air tawar secara soliter. Makanannya jentik-jentik nyamuk. Bereproduksi secara aseksual dan seksual b.Obelia Hidup di air laut secara koloni. Sebagian besar waktu hidupnya sebagai koloni polip. Bagian polip yang berfungsi dalam hal makan disebut hidrant, sedang fase seksual (medusa) disebut gonangium 2. Scyphozoa Berasal dari kata scyphos = mangkok Memiliki bentuk dominan medusa. Polip bagian atas akan membentuk medusa lalu lepas melayang di air. Medusa akan melakukan kawin dan membentuk planula sebagai calon polip. Contoh : Aurelia aurita (uburubur) 3. Anthozoa Berasal dari kata anthos = bunga. Hidup di laut bentuk polip, tidak punya fase medusa. Polip bereproduksi secara aseksual dengan tunas, pembelahan dan fragmentasi. Reproduksi seksual dengan fertilisasi yang menghasilkan zigot lalu menjadi planula. Contoh : <>Anemon laut : Metridium marginatum, Utricina crasicaris. <>Karang laut : Astrangia denae, Tubiphora musica 4. Ctenophora Beberapa zoolog menganggap ctenophora merupakan filum tersendiri. Tubuhnya mempunyai lapisan mesoderm, tidak mempunyai nematoksis dan tentakelnya mengandung zat-zat pelekat untuk menangkap mangsa. Ctenophora dibedakan atas 2 subkelas, yaitu : a. Subkelas Tentaculata (punya tentakel). Terdiri atas beberapa ordo, antara lain : 1). Cydippida, tubuh bulat/oval, terdapat semacam tanduk. Contoh : Mertensia 2). Cobata, tubuh memadat dilengkapi dengan dua cuping oval, contoh : Mnemiopsis, Bolinopsis dan Leucothea. 3). Cestida, tubuh seperti pita, contoh : Cestum dan Velamen 4). Platyctenida, tubuh pipih, contoh : Ctenoplana dan Coeloplana a. Subkelas muda (tak punya tentakel), berupa ordo Beroida, tubuh kerucut atau silinder. Contoh : Beroe 1. Sebagai bahan makanan, contoh : ubur-ubur 2. Anemon laut/mawar laut sebagai hiasan di bawah laut atau akuarium air laut. 3. Terumbu karang yang bagus dan eksotik bisa menarik wisatawan berkunjung untuk wisata laut dengan menyelam, contoh : Taman Laut Bunaken 4. Terumbu karang juga berfungsi sebagai tempat berkembang biak ikan-ikan laut dan tempat berlindung satwa laut lainnya Klik a, b, c, d atau e yang kamu anggap pilihan yang benar ! 1. Coelenterata memiliki sel-sel yang berfungsi sebagai penyengat/racun yang disebut sebagai …… a. Mesoglea d. Tentakel b. Nematosis e. Medusa c. Endoderma 2. Bentuk medusa berfungsi sebagai …… a. Alat reproduksi seksual d. Pengusir mangsa b. Alat reproduksi aseksual e. Alat penghasil racun c. Penangkap makanan 3. Lapisan sel-sel yang berfungsi sebagai penyerap makanan adalah sel-sel …… a. Ektoderma d. Sel knidoblas b. Endoderma e. Spikula c. Mesoglea Klik a, b, c, d atau e yang kamu anggap pilihan yang benar ! 4. Apakah perbedaan antara Hydra dan Obelia ? a. Hydra tidak membentuk medusa, Obelia membentuk medusa b. Hydra membentuk polip, Obelia tidak membentuk polip c. Hydra memiliki tentakel, Obelia tidak punya tentakel d. Hydra berkembang biak secara seksual, Obelia tidak e. Hydra berbentuk medusa, Obelia berbentuk polip 5. Medusa dihasilkan dari proses …… a. Reproduksi seksual d. Pembelahan sel-sel ektoderma b. Pembentukan kuncup pada polip e. Sel-sel mesoglea c. Pembentukan kuncup pada kaki 6. Berikut urutan reproduksi Obelia …… a. Zigot-planula-gastrula-blastula d. Zigot-gastrula-blastula-planula b. Zigot-polip-gastrula-planula e. Zigot-planula-polip-medusa c. Zigot-planula-blastula-gastrula Klik a, b, c, d atau e yang kamu anggap pilihan yang benar ! 7. Ubur-ubur yang sering terdapat di laut merupakan ….. a. Hewan lunak (Mollusca) d. Bentuk polip di air laut b. Fase generatif Coelenterata e. Bentuk larva Coelenterata c. Tahap aseksual Coelenterata 8. Berikut adalah sistem pencernaan makanan Hydra …… a. Mulut-kerongkongan-usus-anus d. Mulut-kerongkongan-usus besar-anus b. Mulut-perut-anus e. Mulut-anus c. Mulut-perut (gastrovaskuler)-mulut 9. Diantara tentakel mawar laut terdapat ikan anemon yang berwarna-warni. Manakah pernyataan berikut yang tidak sesuai ? a. Ikan dan mawar laut hidup bersimbiosis mutualisme b. Ikan hidup parasit pada mawar laut c. Ikan dapat terlindung dari kejaran mangsa d. Mawar laut mendapat makanan dari kegiatan ikan e. Ikan telah beradaptasi terhadap racun mawar laut Klik a, b, c, d atau e yang kamu anggap pilihan yang benar ! 10. Hewan Coelenterata yang tidak mempunyai bentuk medusa termasuk kelas ….. a. Hydrozoa d. Ctenophora b. Scyphozoa e. Metazoa c. Anthozoa 11. Coelenterata laut yang dapat mengekskresikan kalsium karbonat adalah…… a. Hydrozoa d. Karang laut b. Obelia e. Anemon laut c. Scyphozoa 12. Pencernaan hewan Coelenterata berlangsung secara …….. a. Intrasel dan ekstrasel d. Ekstrasel di koanosit b. Ekstrasel di usus halus e. Ekstrasel di usus gastrovaskuler c. Intrasel di koanosit