Sesi 1 - Poltekkes Medan

KEGIATAN
BELAJAR 2
PRAKTIKUM PENGUKURAN TINGGI BADAN DAN
BERAT BADAN PADA IBU HAMIL
=====================================================
Waktu 100 menit ( 2 Jam)
Sekarang kita masuki Kegiatan Belajar 2, dalam kegiatan belajar ini
anda akan mempelajari tentang bagaimana cara melaksanakan pemeriksaan
TB dan BB pada ibu hamil
Pengukuran tinggi badan pada ibu hamil dilaksanakan hanya satu
kali pada kunjungan antenatal yang pertama, sedangkan pengukuran berat
badan ibu hamil dilaksanakan setiap kaliibu hamil melakukan ANC.
Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mengikuti pembelajaran praktik ini, anda diharapkan mampu
melaksanakan pengukuran TB dan BB pada ibu hamil.
Tujuan Pembelajaran Khusus
Setelah melakukan kegiatan belajar praktikum anda diharapkan
dapat :
1. Melakukan persiapan alat dan bahan untuk pengukuran TB dan BB
pada ibu hamil.
2. Melakukan langkah-langkah pengukuran TB dan BB pada ibu hamil.
3. Melakukan pengukuran TB dan BB pada ibu hamil secara efektif dan
efesien.
4. Melakukan pendokumentasian hasil pengukuran TB dan BB pada buku
KIA, kartu ibu atau status ibu hamil.
29
Pokok-Pokok Materi
1. Persiapan alat dan bahan untuk pengukuran TB dan BB pada ibu hamil.
2. Langkah-langkah pengukuran TB dan BB pada ibu hamil.
3. Pengukuran TB dan BB dengan efektifdan efesien
4. Pendokumentasian hasil pengukuran TBdan BB pada buku KIA, kartu
ibu atau status ibu hamil.
30
Uraian
materi
1.
PENGUKURAN TINGGI BADAN
A. ASPEK PENGETAHUAN
Pengukuran tinggi badan pada ibu hamil dilaksanakan hanya satu
kali pada kunjungan antenatal yang pertama.
Tujuan pengukuran tinggi badan pada ibu hamil untuk mengetahui
tinggi badan ibu hamil sehingga bias mendeteksi faktor risiko. Faktor risiko
terhadap kehamilan yangsering berhubungan dengan tinggi badan adalah
keadaan rongga panggul. Sering dijumpai pada ibu yang pendek, tetapi
rongga panggulnya normal.
B. ASPEK KETERAMPILAN
1. Menyiapkan alat : Alat pengukur tinggi badan ibu (bila
menggunakan alat pengukur tinggi badan yang menjadi satu dengan
timbangan berat badan persiapan alat dilakukan sekaligus saat
penimbangan berat badan).
2. a. Menyiapkan status ibu yang sudah dilengkapi data identitas ibu
b. Menyiapkan alat tulis.
3. Menyiapkan lingkungan :
a. Menentukan tempat yang datar untuk meletakkan alat pengukur
tinggi badan
b. Meletakkan alat pengukur tinggi badan pada tempat yang sudah
ditentukan
4. Menyiapkan ibu : Memberi tahu ibu tentang maksud dan tujuan dari
tindakan yang akan dilakukan
5. Melaksanakan prosedur pemeriksaan :
a. Mempersilakan ibu untuk berdiri tegak pada lantai datar,merapat
pada alat pengukur tinggi badan, dan pandangan lurus ke depan.
31
b. Merapatkan alat pengukur pada kepala,kemudian membaca
skala. Bila ibu lebih tinggi dari petugas,perlu digunakan
penggaris: penggaris diletakkan di atas kepala ibu luruskan,lalu
lihat skalanya.
c. Bila menggunakan alat pengukur tinggi yang menjadi satu
dengan timbangan berat badan: Alat pengukur tinggi dinaikkan
sampai menempel pada kepala ibu,kemudian skala ukuran
dibaca. Menuntun ibu turun dari timbangan.
d. Mencatat tinggi badan ibu pada status.
C. ASPEK SIKAP
Sikap yang diperlukan dalam melaksanakan pengukuran tinggi
badan ibu hamil adalah :
1. Cermat, untuk bisa menyetel alat ukur dengan benar.
2. Teliti, diperlukan dalam membaca dan mencatat hasil pengukuran.
3. Sopan dan ramah diperlukan untuk member keyakinan kepada ibu
dalam member asuhan.
2. MENIMBANG BERAT BADAN
A. ASPEK PENGETAHUAN
Penimbangan berat badan pada umur kehamilan trimester I dan trimester II
bertujuan untuk mengetahui kenaikan berat badan ibu sebelum dan sesudah
hamil.Dalam keadaan normal kenaikan berat badan ibu dari sebelum
kehamilan,dihitung mulai trimester I sampai trimester III yang berkisar
antara 9-13,5 kg. Penimbangan berat badan mulai trimester III bertujuan
mengetahui kenaikan berat badan setiap minggu.Kenaikan berat badn setiap
minggu pada kehamilan triwulan III yang tergolong normal adalah 0,4-0,5
kg.
Bahaya kenaikan berat badan yang berlebih pada ibu hamil meliputi :

Bayi besar beresiko kesulitan saat persalinan

Pada kehamilan trimester III merupakan tanda bahaya kemungkinan
terjadinya pre eklampsia
32

Bisa merupakan gejala penyakit diabetes mellitus pada ibu hamil
Sedangkan bahaya penurunan berat badan yang berlebih meliputi :

Janin tidak berkembang

Kurang gizi dan anemia sehingga mengalami kesulitan saat
melahirkan
B. ASPEK KETERAMPILAN
1. Menyiapkan timbangan berat badan dan status hamil
2. Menentukan tempat yang tepat untuk meletakkan timbangan
3. Mengatur jarum timbangan pada skala 0
4. Menyiapkan ibu untuk prosedur penimbangan :
a. Memberi tahu ibu untuk ditimbang
b. Mempersilahkan ibu untuk membuka alas kaki,pakaian luar
yang tebal dan barang-barang bawaan
5. Menuntun ibu naik ke atas timbangan
6. Membaca hasil timbangan
7. Menuntun ibu untuk turun dari timbangan. (Apabila menggunakan
timbangan yang langsung berisi pengukuran tinggi badan, langsung
dilakukan pengukuran tinggi badan, kemudian baru ibu diturunkan
dari timbangan)
8. Mencatat hasil penimbangan pada status ibu.
C. ASPEK SIKAP
Sikap yang diperlukan dalam melaksanakan penimbangan adalah:
1. Cermat untuk bisa menyetel timbangan dengan benar.
2. Teliti diperlukan dalam membaca dan mencatat hasil penimbangan.
3. Sopan dan ramah diperlukan untuk memberi keyakinan kepada ibu
dalam memberi asuhan.
33
PRAKTIKUM
MAHASISWA
Alat Dan Bahan
Sebelum melakukan praktikum pengukuran TB dan BB pada ibu
hamill anda harus menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan :
1. Persiapan alat dan bahan untuk pengukuran TB dan BB pada IBU
hamil.
2. Langkah-langkah pengukuran TB dan BB pada ibu hamil.
3. Pengukuran TB dan BB dengan efektif dan efesien.
4. Pendokumentasian hasil pengukuran TB dan BB pada buku KIA dan
status ibu hamil.
Langkah-langkah Kegiatan
Praktikum pengukuran TB dan BB pada ibu hamil ini dapat anda
lakukan di laboratorium skill atau real setting klinik. Langkah awal yang
anda lakukan adalah : mempersiapkan alat dan bahan untuk pengukuran TB
dan BB, mempersilahkan ibu hamil untuk melepas alas kaki, jaket, tas atau
hal-hal lain yang mempengaruhi pengukuran TB dan BB padaibu hamil
sesuai dengan penuntun belajar berikut ini.
34
FORMAT PENILAIAN PENCAPAIAN KOMPETENSI
Nama mahasiswa :
NIM
:
Kompetensi
: Asuhan kebidanan ibu hamil
Unit kompetensi
: Pengumpulan data objektif
Subunit kompetensi : Melakukan pengukuran tinggi badan
A. ASPEK PENGETAHUAN
Standar
Kisi-kisi pengetahuan kritis
Nilai batas lulus:60
Bobot : 20%
1.
2.
Nilai
Ket
Keterampilan
Ket
Tujuan pengukuran tinggibadan ibu
hamil.
Langkah pengukuran tinggibadan pada
ibu hamil
B. ASPEK KETERAMPILAN
Standar
Aspek keterampilan yang dinilai
YA
Nilai batas
lulus: 100
Bobot: 60%
TIDAK
1. Menyiapkan alat :
 Alat pengukur tinggi badan ibu
(bila menggunakan alat pengukur
tinggi badan yang menjadi satu
dengan timbangan berat badan
persiapan alat dilakukan sekaligus
saat penimbangan berat badan).
2.
Menyiapkan status ibu yang sudah
dilengkapi data identitas ibu

3.
Menyiapkan alat tulis
Menyiapkan lingkungan:

Menentukan tempat yang datar
untuk meletakkan alat pengukur
tinggi badan

4.
Meletakkan alat pengukur tinggi
badan pada tempat yang sudah
ditentukan
Menyiapkan ibu :

5.
Memberi tahu ibu tentang maksud
dan tujuan dari tindakan yang akan
dilakukan.
Melaksanakan prosedur pemeriksaan:

Mempersiapkan ibu untuk berdiri
tegak pada lantai datar, merapat
pada alat, pengukur tnggi badan,
pandangan lurus ke depan.
35

Merapatkan alat pengukur pada
kepala, kemudian membaca skala.
Bila ibu lebih tinggi dat petugas,
perlu digunakan penggaris :
penggaris diletakkan diatas kepala
pasien dan diluruskan lalu dilihat
skalanya.

Bila menggunakan alat pengukur
tinggi yang menjadi satu dengan
timbangan berat badan: Alat
pengukur tinggi dinaikan sampai
menempel pada kepala ibu,
kemudian skala ukuran dibaca.
Menuntun ibu turun dari
timbangan.

Mencatat tinggi badan ibu pada
status.
C. ASPEK SIKAP
Standar
Aspek sikap
Aspek sikap yang
dinilai
Selalu
Sring
Kadangkadang
Jarang
Tidak
pernah
untuk
batas 1. Cermat,
bisa
menyetel
lulus: 60
pengukur tinggi
dengan benar.
Bobot: 20%
2. Teliti, diperlukan
dalam membaca
dan
mencatat
hasil
alat
pengukur tinggi.
3. Sopan dan ramah
diperlukan untuk
memberi
keyakinan
kepada ibu dalam
memberi asuhan.
Nilai
36
Ket
DAFTAR TILIK
PENGUKURAN TINGGI BADAN
Nama mahasiswa
Nim
Tingkat/semester
Tanggal penilaian
:
:
:
:
Nilai setiap kinerja yang diamati menggunakan skala sbb :
0
1
: Langkah kerja atau kegiatan tidak dilakukan
: Langkah kerja atau kegiatan tidak dilakukan dengan benar atau
tidak sesuai urutan (apabila harus berurutan)
2 : Langkah kerja atau kegiatan dilakukan dengan benar tetapi raguragu
3 : Langkah kerja atau kegiatan dilakukan dengan benar dan percaya
diri
N /A : Langkah kerja atau kegitan tidak diperlukan dalam observasi ini
LANGKAH / TUGAS
0
KASUS
1
2
3
N/A
PERSIAPAN
1. Persiapkan seluruh perlengkapan yang
diperlukan
2. Hindari pemeriksaan saat ada kontraksi
PENGAMBILAN RIWAYAT
1. Sambut ibu dan keluarga
2. Persilahkan ibu untuk dudukdengan posisi
yang nyaman
3. Perkenalkan diri anda
4. Tanyakan mengenai usia kehamilan
5. Jelaskan kepada ibu tentang prosedur yang
akan dilakukan
PEMERIKSAAN FISIK
1.
Jelaskan prosedur yang akan dilakukan
2.
Jaga privacy ibu
3.
Kaji respon emosional ibu
4.
Periksa tanda-tanda vital
5.
Meminta ibu untuk berdiri tegak pada
lantai datar, merapat pada alat, pengukur
tnggi badan, pandangan lurus ke depan.
37
6. Merapatkan alat pengukur pada kepala,
kemudian membaca skala. Bila ibu lebih
tinggi dari petugas, perlu digunakan
penggaris : penggaris diletakkan diatas
kepala pasien dan diluruskan lalu dilihat
skalanya.
7. Bila menggunakan alat pengukur tinggi
yang menjadi satu dengan timbangan berat
badan: Alat pengukur tinggi dinaikkan
sampai menempel pada kepala ibu,
kemudian skala ukuran dibaca. Menuntun
ibu turun dari timbangan.
8. Mencatat tinggi badan ibu pada status.
SKOR NILAI =
∑ NILAI X 100 =
141
TANGGAL
:
PARAF PEMBIMBING :
TANDA TANGAN PRAKTIKAN :
38
FORMAT PENILAIAN PENCAPAIAN KOMPETENSI
Nama mahasiswa :
NIM
:
Kompetensi
: Asuhan kebidanan ibu hamil
Unit kompetensi
: Pengumpulan data objektif
Subunit kompetensi : Melakukan penimbangan berat badan
A. ASPEK PENGETAHUAN
Standar
Kisi-kisi pengetahuan kritis
Nilai batas lulus:60
Bobot : 20%
Nilai
Ket
1. Tujuan penimbangan ibu hamil :
a. Mengetahui kenaikan berat badan
sebelum dan sesudah hamil pada
kehamilan triwulan I-III.
b. Mengetahui kenaikan berat badan
setiap minggu pada kehamilan
triwulan I-III.
2.Standar normal perubahan berat badan
(peningkatan dan penurunan) pada ibu hamil.
3.Bahaya peningkatan berat badan dan
penurunan berat badan yang berlebihan.
B. ASPEK KETERAMPILAN
Standar
Aspek Keterampilan Yang Dinilai
Nilai batas
lulus: 100
Bobot: 60%
Keterampilan
Ya
Tidak
Aspek keterampilan yang dinilai.
1. Menyiapkan timbangan berat badan dan
status ibu hamil .
2. Menentukan tempat yang tepat untuk
meletakkan timbangan
3. Mengatur jarum timbangan pada skala 0
4. Menyiapkan ibu untuk prosedur
timbangan :
a. Memberi tahu ibu untu ditimbang.
b. Mempersilahkan ibu untuk membuka
alas kaki,pakaian luar yang tebal dan
barang bawaan.
5. Menuntun ibu naik ke timbangan
6. Membaca hasil timbangan
7. Menuntun ibu untuk turun dari timbangan
(bila menggunakan timbangan yang langsung
berisi pengukuran tinggi badan,langsung
dilakukan pengukuran tinggi badan baru ibu
diturunkan dari timbangan)
8. Mencatat hasil timbangan pada status ibu
39
Ket
C. ASPEK SIKAP
Standar
Aspek sikap yang dinilai
Selalu
Sering
Aspek sikap
KadangJarang
kadang
Tidak
pernah
Nilai batas Aspek sikap yang
lulus: 60
dinilai :
Bobot: 20% 1. Cermat untuk bisa
menyetel
timbangan dengan
benar.
2. teliti
diperlukan
dalam membaca
dan mencatat hasil
penimbangan.
3. Sopan dan ramah
diperlukan untuk
memberi
keyakinan kepada
ibu
dalam
memberi asuhan.
40
Ket
DAFTAR TILIK
MENIMBANG BERAT BADAN
Nama mahasiswa
Nim
Tingkat/semester
Tanggal penilaian
:
:
:
:
Nilai setiap kinerja yang diamati menggunakan skala sbb :
4 : Langkah kerja atau kegiatan tidak dilakukan
5 : Langkah kerja atau kegiatan tidak dilakukan dengan benar atau
tidak sesuai urutan (apabila harus berurutan)
6 : Langkah kerja atau kegiatan dilakukan dengan benar tetapi raguragu
7 : Langkah kerja atau kegiatan dilakukan dengan benar dan percaya
diri
N /A : Langkah kerja atau kegitan tidak diperlukan dalam observasi ini
LANGKAH / TUGAS
0
KASUS
1
2
3
PERSIAPAN
3. Persiapan alat
 Alat tulis
 Kalender tafsiran persalinan
4. Persiapan lingkungan
 Ruangan yang tidak bising
 Nyaman
 Tenang
 3 buah kursi
 1 meja tulis
5. Persiapan Ibu
 Ibu dalam kondisi siap dianamnesis
6. Menyapa ibu dengan sopan dan ramah
 Sopan dan ramah

Menunjukkan niat membantu

Tanggap
41
N/A

Menjaga privasi
7. Menginformasikan tujuan anamnesis
 Mendeteksi adanya komplikasi

Memprediksi kondisi kesehatan dan sosialekonomi ibu
PENGAMBILAN RIWAYAT
8. Mencatat biodata ibu dan suami
 Umur
 Pendidikan
 Pekerjaan
 Agama
 Suku bangsa
 Alamat lengkap
 Nomor telpon
9. Menanyakan alasan memeriksa diri/keluhan
utama
10. Menanyakan riwayat kehamilan sekarang
a. HPHT
b. Riwayat antenatal sebelumnya jika ada
c. Gerakan janin dirasakan sejak kapan dan
keadaan sekarang
d. Tanda dan bahaya sesuai umur kehamian
 Triwulan I : mual, muntah
berlebihan, perdarahan, dan
lain-lain.
 Triwulan II : perdarahan dan
lain-lain
 Triwulan III : sakit kepala,
pandangan kabur, nyeri ulu
hati, perdarahan dan lain-lain
e. Keluhan yang lazim saat hamil
 Sakit pinggang
 Kram
f. Kebiasaan mengonsumsi obat-obatan
g. Kekhawatiran akibat kehamilan
h. Perilaku membahayakan kehamilan
 Diurut dukun
i. Sikap atau respon terhadap kehamilan
sekarang
42


Direncanakan dan tidak diterima
Tidak
direncanakan
tetapi
diterima
 Tidak direncanakan dan tidak
diterima
 Direncanakan dan diterima
j. Aktifitas seksual selama kehamilan
 Pengaruh
hubungan
seksual
terhadap kehamilan
 Frekuensi hubungan seksual
 Posisi hubungan sekusual
 Penggunaan pelindung dalam
hubungan seksual
k. Perilaku spiritual dan social budaya yang
berkaitan dengan kehamilan
l. Pola defekasi dan berkemih
 Sembelit
 Sering kencing
11. Riwayat kebidanan yang lalu
 Tanggal, bulan, dan tahun kehamilan
 Lahir aterm, prematur/abortus
 Jenis persalinan spontan atau dengan
tindakan (forsep, vakum, atau seksio
sesaria)
 Berat badan lahir (badan bayi kurang
2,5 kg atau lebih 4 kg)
 Penolong persalinan
 Tempat persalinan
 Komplikasi
selama
kehamilan,
persalinan dan nifas
 Keadaan anak sekarang (hidup/mati,
sehat/sakit, cacat)
 Lama menyusui
12. Riwayat menstruasi
 Menarke
 Siklus
 Lama haid
 Dimenorhea
 Jumlah darah yang keluar
43
13. Riwat pemakaian kontrasepsi
 Jenis kontrasepsi
 Lama pemakaian
 Keluhan atau efek samping
 Komplikasi pemakaian
14. Riwayat kesehatan
a. Penyakit yang diderita ibu dulu dan
sekarang
 Kardovaskular
 Infeksi torch
 Hipertensi
 Diabetesmelitus
 Asma
 Tubrkolosis
 Malaria
 Hepatitis
 Epilepsy
 PMS
b. Penyakit keluarga yang menurun
 Jantung
 Diabetes mellitus
 Asma
 Gangguan jiwa
c. Penyakit keluarga yang menular
 HIV/AIDS
 Hepatitis
 TBC
15. Riwayat biopsykososial dan ekonomi
a. Status perkawinan, lama menikah,
pernikahan yang keberapa
b. Respon keluarga terhadap kehamilan
c. Dukungan suami dan keluarga
d. Pengambil keputusan dalam keluarga
e. Kebiasaan mengonsumsi makanan
 Jenis
 Komposisi
 Porsi
 Frekuensi
f. Kebiasaan hidup yang merugikan
44
kesehatan
 Merokok (ibu, suami, orang yang
sering kontak)
 Minum-minuman yang beralkohol
dan obat terlarang
 Memelihara atau kontak dengan
kucing
16. Keadaan dan penggetahuan ibu
a. Tempat melahirkan, penolong dan
pendamping persalinan yang diinginkan
b. Perubahan fisik/ keluhan ringan yang
terjadi sesuai umur kehamilan
c. Tanda-tanda bahaya
sesuai
umur
kehamilan
d. Nutrisi dan istirahat selama kehamilan
e. Dampak aktifitas seksual terhadap
kehamilan
SKOR NILAI = ∑ NILAI X 100 =
141
TANGGAL
:
PARAF PEMBIMBING :
TANDA TANGAN PRAKTIKAN :
45
DAFTAR TILIK
MENIMBANG BERAT BADAN
Nama mahasiswa
Nim
Tingkat/semester
Tanggal penilaian
:
:
:
:
Nilai setiap kinerja yang diamati menggunakan skala sbb :
0 : Langkah kerja atau kegiatan tidak dilakukan
1 : Langkah kerja atau kegiatan tidak dilakukan dengan benar atau
tidak sesuai urutan (apabila harus berurutan)
2 : Langkah kerja atau kegiatan dilakukan dengan benar tetapi raguragu
3 : Langkah kerja atau kegiatan dilakukan dengan benar dan percaya
diri
N /A : Langkah kerja atau kegitan tidak diperlukan dalam observasi ini
LANGKAH / TUGAS
KASUS
0
1
2
3
N/A
PERSIAPAN
1. Persiapan alat
 Alat tulis
 Kalender tafsiran persalinan
2. Persiapan lingkungan
 Ruangan yang tidak bising
 Nyaman
 Tenang
 3 buah kursi
 1 meja tulis
3. Persiapan Ibu
 Ibu dalam kondisi siap dianamnesis
4. Menyapa ibu dengan sopan dan ramah
 Sopan dan ramah

Menunjukkan niat membantu

Tanggap
46

Menjaga privasi
5. Menginformasikan tujuan anamnesis
 Mendeteksi adanya komplikasi

Memprediksi kondisi
sosial-ekonomi ibu
kesehatan
dan
PENGAMBILAN RIWAYAT
6. Mencatat biodata ibu dan suami
 Umur
 Pendidikan
 Pekerjaan
 Agama
 Suku bangsa
 Alamat lengkap
 Nomor telpon
7. Menanyakan
alasan
memeriksa
diri/keluhan utama
8. Menanyakan riwayat kehamilan sekarang
a. HPHT
b. Riwayat antenatal sebelumnya jika
ada
c. Gerakan janin dirasakan sejak kapan
dan keadaan sekarang
d. Tanda dan bahaya sesuai umur
kehamian
 Triwulan I : mual, muntah
berlebihan, perdarahan, dan
lain-lain.
 Triwulan II : perdarahan dan
lain-lain
 Triwulan III : sakit kepala,
pandangan kabur, nyeri ulu
hati, perdarahan dan lainlain
e. Keluhan yang lazim saat hamil
 Sakit pinggang
 Kram
f. Kebiasaan mengonsumsi obat-obatan
g. Kekhawatiran akibat kehamilan
h. Perilaku membahayakan kehamilan
47
i.
j.
k.
l.
 Diurut dukun
Sikap atau respon terhadap kehamilan
sekarang
 Direncanakan
dan
tidak
diterima
 Tidak direncanakan tetapi
diterima
 Tidak direncanakan dan tidak
diterima
 Direncanakan dan diterima
Aktifitas seksual selama kehamilan
 Pengaruh hubungan seksual
terhadap kehamilan
 Frekuensi hubungan seksual
 Posisi hubungan sekusual
 Penggunaan pelindung dalam
hubungan seksual
Perilaku spiritual dan social budaya yang
berkaitan dengan kehamilan
Pola defekasi dan berkemih
 Sembelit
 Sering kencing
A. Riwayat kebidanan yang lalu
 Tanggal,
bulan,
dan
tahun
kehamilan
 Lahir aterm, prematur/abortus
 Jenis persalinan spontan atau
dengan tindakan (forsep, vakum,
atau seksio sesaria)
 Berat badan lahir (badan bayi
kurang 2,5 kg atau lebih 4 kg)
 Penolong persalinan
 Tempat persalinan
 Komplikasi selama kehamilan,
persalinan dan nifas
 Keadaan
anak
sekarang
(hidup/mati, sehat/sakit, cacat)
 Lama menyusui
B. Riwayat menstruasi
 Menarke
 Siklus
48
 Lama haid
 Dimenorhea
 Jumlah darah yang keluar
C. Riwat pemakaian kontrasepsi
 Jenis kontrasepsi
 Lama pemakaian
 Keluhan atau efek samping
 Komplikasi pemakaian
D. Riwayat kesehatan
d. Penyakit yang diderita ibu dulu dan
sekarang
 Kardovaskular
 Infeksi torch
 Hipertensi
 Diabetesmelitus
 Asma
 Tubrkolosis
 Malaria
 Hepatitis
 Epilepsy
 PMS
e. Penyakit keluarga yang menurun
 Jantung
 Diabetes mellitus
 Asma
 Gangguan jiwa
f. Penyakit keluarga yang menular
 HIV/AIDS
 Hepatitis
 TBC
E. Riwayat biopsykososial dan ekonomi
g. Status perkawinan, lama menikah,
pernikahan yang keberapa
h. Respon keluarga terhadap kehamilan
i. Dukungan suami dan keluarga
j. Pengambil keputusan dalam keluarga
k. Kebiasaan mengonsumsi makanan
 Jenis
 Komposisi
49
 Porsi
 Frekuensi
l. Kebiasaan hidup yang merugikan
kesehatan
 Merokok (ibu, suami, orang
yang sering kontak)
 Minum-minuman
yang
beralkohol dan obat terlarang
 Memelihara
atau
kontak
dengan kucing
F. Keadaan dan penggetahuan ibu
f. Tempat melahirkan, penolong dan
pendamping
persalinan
yang
diinginkan
g. Perubahan fisik/ keluhan ringan yang
terjadi sesuai umur kehamilan
h. Tanda-tanda bahaya sesuai umur
kehamilan
i. Nutrisi dan istirahat selama kehamilan
j. Dampak aktifitas seksual terhadap
kehamilan
SKOR NILAI = ∑ NILAI X 100 =
141
TANGGAL
:
PARAF PEMBIMBING :
TANDA TANGAN PRAKTIKAN :
50
RANGKUMAN
Selamat anda telah belajar melakukan pengukuran TB dan BB pada
ibu hamil dengan demikian anda sebagai calon bidan telah menguasai salah
satu kompetensi dalam memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil. Halhal penting yang sudah anda pelajari dalam panduan praktik klinik ini
adalah sebagai berikut :
Pengukuran TB dan BB pada ibu hamil meliputi tahap-tahap
sebagai berikut :
a. Persiapan alat dan bahan, ruangan dan dokumentasi.
b. Pelaksanaan pengukuran TB dan BB meliputi teknik /conten aspek
sikap dan prilaku. Langkah pelaksanaan pemeriksaan fisik umum ibu
hamil.
c. Evaluasi keseluruhan terhadap kegiatan pengukuran TB dan BB ibu
hamil, meliputi : sistematika, efektif dan efesien. Perhatikan hal-hal
yang mempengaruhi bias pengukuran TB dan BB.
d. Melakukan pendokumentasian hasil pengukuran TB dan BB pada
buku KIA dan status ibu hamil.
51
TUGAS MANDIRI
Lakukan latihan praktikum pengukuran TB dan BB pada ibu hamil
secara bertahap sebagai berikut :
1. Latihan bersama teman anda dalam kelompok kecil pada setting
laboratorium skill dengan menggunakan panduan penuntun belajar
praktik, kemudian teman anda melakukan observasi dengan
menggunakan instruktur anda.
a. Lakukan latihan pengukuran TB dan BB ibu hamil pada 5 orang ibu
hamil di real setting lahan praktik dengan menggunakan panduan
penuntun belajar praktik serta lakukan pendokumentasian hasil
pengukuran TB dan BB pada buku KIA atau status ibu hamil.
b. Apabila menemui kesulitan, mintalah bimbingan instruktur anda
52
53