Alat Optik

advertisement
Alat O
ptik
Pengertian Alat Optik
Alat Optik : alat penglihatan manusia atau alat-alat
yang menggunakan lensa dan memerlukan cahaya.
 Alamiah : mata
 Buatan : alat bantu penglihatan manusia
untuk mengamati benda-benda yang tidak
dapat dilihat dengan jelas oleh mata: Kamera
dan Proyektor, Lup, Mikroskop , Teropong/
Teleskop
Materi yang akan dibahas :
Mata
Kamera dan Proyektor
Lup
Mikroskop
Teropong/Teleskop
MATA
MATA
Bagian depan mata yang memiliki lengkung
lebih tajam dan dilapisi selaput cahaya
disebut : Kornea
Aquaeous humor, berfungsi membiaskan
cahaya yang masuk ke mata
Lensa mata, terbuat dari bahan bening,
berserat dan kenyal
Iris, berfungsi memberi warna mata
Pupil, celah lingkaran yang besarnya
tergantung intensitas cahaya ke mata
Retina, berada di belakang mata
Mata
Lensa
mata
berfungsi
untuk
Mata
adalah
alat
indra
Bintik
buta
merupakan
Otot
Retina
akomodasi
merupakan
berfungsi
layar
Pupil
adalah
lubang
kecil
di
Iris
Syaraf
Bintik
merupakan
mata
kuning
berfungsi
merupakan
bagian
membentuk
bayangan
pada
yang
berfungsi
untuk
Kornea
adalah
bagian
bagian
yang
tidak
peka
menarik
pada
mata
dan
untuk
mendorong
lensa
tengah
iris
yang
berfungsi
retina.
mata
membawa
bagian
yang
yang
mengatur
sinyal-sinyal
paling
peka
melihat.
depan
mata
yang mata
berfungsi
terhadap
cahaya.
Bayangan
yang
terbentuk
harus
mata
menangkap
sehingga
bayangan
lensa
yang
mengatur
banyaknya
besar-kecilnya
gambar
terhadap
yang
cahaya.
dihasilkan
pupil
Bola
mata
memiliki
untuk
melindungi
mata
tepat
pada
retina
sehingga
Bila
bayangan
suatu
benda
dapat
dibentuk
menebal
oleh
lensa
dan
menipis.
mata
cahaya
yang
masuk
Iris
oleh
Bila
juga
bayangan
mata
memberi
ke
otak.
suatu
warna
benda
diameter
kurang
lebih
2,5
dapat
terlihat
dengan
jelas
Kornea
juga
membantu
jatuh
tepat
di
bintik
buta,
Retina
adalah
bagian
mata
kedalam
bola
mata.
pada
jatuh
mata
pada
seperti
bintik
hitam
kuning,
Untuk
mengatur
agar
bayangan
cm.
terjadinya
pembiasan
pada
maka
benda
tidak
terlihat
yang
peka
terhadap
cahaya
Bila
cahaya
terlalu
terang,
dan
maka
coklat
benda
untuk
akan
orang
terlihat
selalu
jatuh
pada
retina,
lensa
Dengan
2
buah
mata,
kita
lensa
mata
oleh
mata.
pupil
akan
mengecil,
dan
dapat
menebal
dan menipis
asia,
sangat
biru
jelas
dan
. hijau
untuk
dapat
melihat
benda
disesuaikan
dengan
jarak benda
sebaliknya
bila
cahaya
orang
eropa
denganmata.
tiga dimensi dan
terhadap
kurang
(gelap) pupil akan
dapat menentukan
Bayangan
yang terbentukletak
pada
membesar.
retina
bersifat
nyata,
terbalik
suatu
benda
tanpa
Besar-kecilnya
pupil
diperkecil.
mengukurnya
dibentuk oleh iris
Lensa
Iris
Retina
Bintik kuning
Pupil
Bintik buta
Kornea
Syaraf mata
Otot akomodasi
OPTIKA MATA
 Ketika mata relaks (tidak berakomodasi), lensa mata pipih sehingga jarak
fokusnya paling besar, dan benda yang sangat jauh difokuskan di retina.
 Agar benda pada jarak berbeda dapat difokuskan, diperoleh dengan cara
menebal dan memipihkan lensa mata (akomodasi mata)
 Bayangan yang terjadi di retina adalah nyata, terbalik, diperkecil.
JANGKAUAN PENGLIHATAN
PP = 25 cm
PR
=
Jangkauan Penglihatan
Mata dapat melihat dengan jelas jika letak benda
dalam jangkauan penglihatan, yaitu diantara titik
dekat mata (punctum proximum) dan titik jauh
mata (punctum remontum).
Untuk mata
normal
Titik dekat = 25 cm
Titik jauh = tak terhingga
∞
• Jadi agar bayangan benda
berada di retina perlu adanya
perubahan panjang fokus
lensa mata atau kekuatan
lensa. Proses ini yang disebut
sebagai akomodasi.
• Pada kondisi ini (melihat
dekat) mata harus
berakomodasi , sedangkan
untuk melihat jauh mata
mengalami relaksasi total.
Kerja Mata
CACAT MATA
Yaitu terjadi ketidaknormalan pada mata, dan
dapat di atasi dengan memakai kacamata,
lensa kontak atau melalui suatu operasi
Rabun Jauh (Miopi)
JENISNYA
Rabun Dekat (Hipermetropi)
Mata Tua (Presbiop)
Astigmatisma
Katarak dan Glaucoma
RABUN JAUH (MIOPI)
Dapat melihat dengan jelas pada jarak 25 cm tetapi tidak
dapat melihat benda-benda jauh dengan jelas.
Karena lensa mata tidak dapat memipih, sehingga
bayangan terletak di depan retina
Miopi
RABUN JAUH (MIOPI)
PR tertentu
PP < 25 cm
Jangkauan Penglihatan
Persamaan untuk meng
hitung kuat lensa yang
diperlukan
1
S
+
1
S’
=
P =
1
f
1
f
S’ = - titik jauh penderita
f = jarak fokus (m)
P = kuat lensa (dioptri
Contoh Soal
Seorang penderita rabun jauh (miopi) dengan titik jauh 100 cm ingin
melihat benda yang sangat jauh. Berapa jarak fokus dan kuat lensa
yang harus digunakan?
Penyelesaian
f = -100 cm = -1 m
S’ =
100
S =
∞
1
+
S
Kuat Lensa
1
1
=
S’
1
P
f
1
f
P
1
∞
+
1
-100
=
=
=
1
-1
f
= -1 dioptri
Download