Format Penulisan Makalah

advertisement
APLIKASI PENGENALAN ANATOMI MANUSIA UNTUK ANAKANAK BERBASIS ANDROID
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Muhammad Zulkhulaifah Annabawi
11.11.5719
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2016
APLIKASI PENGENALAN ANATOMI MANUSIA UNTUK ANAK-ANAK
BERBASIS ANDROID
Muhammad Zulkhulaifah Annabawi1), Krisnawati2),
1)
2)
Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta
Magister Teknik Teknik Elektro, Sistem Komputer & Informatika UGM Yogyakarta
Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283
Email : [email protected]),
menggunakan sistem operasi Android karena saat
ini banyak smartphone yang telah menggunakan
sistem operasi Android. Android adalah sistem
operasi buatan Google yang bersifat open source.
Sifat open source inilah yang membuat Android
memiliki tempat diantara para pengembang aplikasi
saat ini. Aplikasi Andorid dibuat dengan basis
bahasa java dan salah satu Integrated Development
Environment (IDE) yang banyak digunakan adalah
Eclipse. Selain itu diperlukan juga Software
Development Kit (SDK) Android.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan dari uraian latar belakang diatas maka
dapat dirumuskan suatu permasalahan. Bagaimana
pembuatan aplikasi pengenalan anatomi tubuh
manusia berbasis android?
1.3 Batasan Masalah
Dalam pembuatan aplikasi ini perlu adanya batasan
permasalahan untuk memberikan permasalahan
yang jelas. Batasan masalah aplikasi pengenalan
anatomi tubuh manusia ini adalah sebagai berikut :
1. Aplikasi ini dibuat sebagai media informasi
pembelajaran yang akan menampilkan gambargambar dasar anatomi tubuh manusia.
2. Aplikasi ini ditujukan untuk kalangan anak usia
dini.
3. Aplikasi hanya berjalan pada platform android
dengan versi minimal Android 4.1 (Jelly Bean).
4. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah
Java.
5. Fitur yang tersedia yaitu Pengenalan Dasar
Anatomi manusia bagian dalam dan luar, Kuis
untuk mengasah kemampuan anak, Bantuan,
Tentang aplikasi.
6. Software yang digunakan adalah Eclipse , Java
Development
Kit
(JDK),
Software
Development Kit (SDK Android), Android
Development Tools (ADT).
7. Aplikasi android ini bersifat offline.
ABSTRACT - The low interest in learning can be
minimized by utilizing the gadget as a medium of
learning about the anatomy of the human body, is
intended so that an understanding of human body parts
can be more interesting and easy to understand, with
the development of this technology now make medium
or media learn to adapt adjust the circumstances.
In this thesis, the author attempts to analyze
the trees existing problems and wanted to build an
android-based applications as one of the choices is easy
to use learning media so that children can get to know
more about the anatomy of the human body. An
analysis of SWOT analysis is used. Do the designing
process models using a model of UML (Use Case
diagrams, Activity diagrams, Class diagrams and
Sequence Diagrams) and the design of the interface.
The resulting Android application consists of
several features, i.e. studying, playing, about and help.
Applications that have been created can also display a
picture of the anatomy of the human body is equipped
with sound and text. The existence of this application is
expected to interest kids learn the anatomy of the
human body.
Keywords: human anatomy, Android, application
Program
1.
[email protected])
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi yang pesat sekarang
ini berpengaruh terhadap proses belajar anak usia
dini dan berpengaruh juga pada materi pembelajaran
serta cara penyampaian materi dalam proses
kegiatan belajar mengajar. Pada tahap pendidikan
anak usia dini, anak-anak akan cenderung lebih
tertarik dengan gambar-gambar yang menarik yang
mudah dipahami dan di dalamnya terdapat warnawarna cerah dan penjelasan yang jelas. Dan dalam
tahap ini anak-anak akan lebih mudah mengingat
suatu bentuk atau tulisan yang memiliki ciri warna
menarik dan bentuk yang komunikatif dan
menyenangkan. Disini penulis ingin membuat
aplikasi yang membantu anak-anak untuk belajar
tentang bagian tubuh manusia. Melalui aplikasi ini
diharapkan anak dapat mengerti dan mengenal
bagian tubuh manusia.
Salah satu media yang dapat digunakan untuk
pengenalan hal tersebut adalah melalui sebuah
aplikasi mobile khususnya pada smartphone yang
1.4 Maksud dan Tujuan Penulisan
Adapun maksud penulis melakukan penelitian
adalah sebagai berikut :
1. Sebagai syarat kelulusan program Strata Satu
Jurusan Teknik Informatika pada Sekolah
Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer
AMIKOM Yogyakarta.
Sedangkan tujuan penelitian ini adalah :
1
1. Membuat aplikasi pengenalan anatomi tubuh
manusia yang dapat berjalan pada sistem
operasi android sebagai salah satu media
pembelajaran untuk anak usia dini.
2. Anak-anak dapat memahami dan mengenal
dasar anatomi tubuh manusia.
1.5 Metode Penelitian
Dalam penelitian ini, ada beberapa tahapan yang
akan dilakukan, yaitu sebagai berikut:
1. Metode Pengumpulan Data
a. Studi Literatur/Kepustakaan (Library)
Pembelajaran sumber literatur seputar
materi terkait sebagai referensi dan
pedoman dalam pembuatan maupun
perancangan sistem dan program.
b. Studi Dokumentasi (Dokumentation)
Penulusuran dan perolehan data yang
diperlukan melalui data yang telah tersedia.
2. Metode Analisis
Melakukan analisis data yang sebelumnya telah
dikumpulkan untuk kemudian digunakan dalam
penyusunan laporan, serta perancangan dan
pembuatan aplikasi. Analisis data dalam
penelitian meliputi :
a. Analisis Peluang (SWOT)
b. Analisis kebutuhan fungsional
c. Analisis kebutuhan non fungsional
d. Analisis Kelayakan
3. Metode Perancangan
Dalam perancangan aplikasi, konstruksi,
spesifikasi, dan dokumentasi pembuatan
aplikasi dipaparkan dalam bentuk UML
(Unified Modelling Language). Untuk merekam
behavior (kelakuan) sistem yang akan dibuat
digunakan Use Case Diagram,
dalam
penggambaran workflow (aliran kerja) dari
sebuah sistem dan menu-menu yang ada di
dalamnya penulis menggunakan Activity
Diagram, struktur sistem berupa pendefinisian
kelas yang ada dalam sistem digambaran
melalui Class diagram, untuk menggambarkan
kelakuan objek dengan pendiskripsian waktu
hidup objek dan message yang dikirimkan
penulis menggunakan Sequence Diagram.
4. Metode Pengembangan
Step 1
Analisis kebutuhan, misal data apa saja yang
diperlukan dari pengguna aplikasi untuk
nantinya diolah menjadi input pengambil
keputusan.
Step 2
Desain tampilan/interface, mengklasifikasikan
tiap kebutuhan untuk menciptakan tampilan
yang berbeda.
Step 3
Membuat interface aplikasi sesuai dengan
rancangan pada step 2, kemudian melakukan
coding untuk menyempurnakan aplikasi.
Step 4
Melakukan tes pada aplikasi dan evaluasi.
5.
2.
Metode Testing
Testing aplikasi menggunakan metode White
Box Testing dan Black Box Testing.
Landasan Teori
2.1 Anatomi Manusia
Anatomi adalah ilmu yang mempelajari tentang
struktur tubuh manusia,berasal dari bahasa yunani
“ana” yang berarti habis atau keatas dan “tomos”
yang berarti memotong atau mengiris. Maksudnya
anatomi adalah ilmu yang mempelajari struktur
tubuh(manusia)
dengan
cara
nenguraikan
tubuh(manusia)menjadi bagian yang lebih kecil
kebagian yang paling kecil,dengan cara memotong
atau
megiris
tubuh
(manusia)
kemudian
diangkat,dipelajari,dan diperiksa menggunakan
mikroskop .
Anatomi manusia adalah studi tentang struktur
tubuh manusia. Dalam arti luas, anatomi adalah
studi ilmiah morfologi tubuh manusia. Anatomi
manusia berkaitan dengan bagian dari manusia, dari
molekul ke tulang, berinteraksi untuk membentuk
suatu kesatuan fungsional.
2.2 Pengertian Aplikasi
Aplikasi berasal dari kata application yang artinya
penerapan; lamaran; penggunaan. Secara istilah
aplikasi adalah program siap pakai yang direka
untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna
atau aplikasi yang lain dan dapat digunakan oleh
sasaran yang dituju. Aplikasi akan menggunakan
sistem operasi komputer dan aplikasi yang lainnya
yang mendukung. Istilah ini mulai perlahan masuk
kedalam istilah teknologi informasi semenjak tahun
1993, yang biasanya juga disingkat dengan app.
Secara historis, aplikasi adalah software yang
dikembangkan oleh perusahaan.
2.3 Android
2.3.1 Definisi Android
Android adalah sebuah sistem operasi untuk
perangkat mobile berbasis linux yang mencakup
sistem operasi, middleware dan aplikasi. Android
menyediakan platform terbuka bagi para
pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka .
Menurut Tim EMS (2013) Android mencakup
keseluruhan aplikasi, mulai dari sistem operasi
hingga pengembangan aplikasi itu sendiri. Dan
pengembangan aplikasi pada platform Android ini
menggunakan dasar pemograman Java.
Framework atau kerangka kerja sistem
operasi sistem operasi Android dikembangkan
berdasarka kernel Linux 2.6 dengan berbagai fitur
tambahan. Fitur-fitur ini dikembangkan secara
open-source pula sehingga dapat ditambahkan dan
dimodifikasi sendiri.
2.3.2 Sejarah Android
2
Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc.
yang merupakan pendatang baru yang membuat
peranti lunak untuk ponsel/smartphone. Kemudian
untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open
Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan,
peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk
Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, TMobile, dan Nvidia .
Pada saat perilisan perdana Android, 5
November 2007, Android brsama Open Handset
Alliance menyatakan mendukung pengembangan
open source pada perangkat mobile. Di lain pihak,
Google merilis kode-kode Android di bawah
lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan
open platform perangkat selurer. Terdapat dua jenis
distributor sistem operasi Android. Pertama yang
mendapat dukungan penuh dari Google atau
Google Mail Service (GMS) dan kedua adalah
yang benar-benar bebas distribusinya tanpa
dukungan langsung Google atau dikenal sebagai
Open Handset Distribution (OHD).
metode yang biasa digunakan untuk menganalisa
sistem adalah analisa SWOT.
3.1.1 Analisi SWOT
Analisis SWOT merupakan analisis yang
digunakan untuk mengetahui kekuatan (strength),
kelemahan (weakness), peluang (opportunity) dan
ancaman (threatness).
Tabel 1 Analisis SWOT
Strength (S)
Weakness (W)
Strategi SO
Strategi WO
Opportunities
Aplikasi ini
Menambah
(O)
dirancang untuk
materi baru yang
lebih menarik
ditampilkan
pengguna
Interface dibuat
lebih menarik
agar pengguna
semakin banyak
tertarik.
Strategi ST
Strategi WT
Threats (T)
Memperbarui
Menambahkan
data dan
fitur-fitur baru
interface aplikasi yang dapat
(upgrade versi
membuat aplikasi
terbaru.)
menjadi lebih
interaktif.
Eksternal
2.3.3 Versi Android
Telepon pertama yang memakai sistem operasi
android adalah HTC dream, yang dirilis pada 22
oktober 2008. Pada Penghujung tahun 2010
diperkirakan hamper semua vendor seluler didunia
menggunakan android sebagai operating system.
Adapun versi-versi android yang pernah dirilis
adalah sebagai berikut :
1. Android versi 1.1
2. Android versi 1.5 (Cupcake)
3. Android versi 1.6 (Donut)
4. Android versi 2.0/2.1 (Éclair)
5. Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)
6. Android versi 2.3 (Gingerbread)
7. Android versi 3.0 (Honeycomb)
8. Android versi 4.0 (Ice Cream Sandwich)
9. Android versi 4.1 (Jelly Bean)
10. Android versi 4.4 (Kit Kat)
3.
3.1.2 Analisis Kebutuhan Sistem
Analisis kebutuhan sistem dilakukan untuk
mengetahui apa saja yang dibutuhkan agar sebuah
sistem dapat berjalan dengan baik dan dapat
dimanfaatkan sesuai dengan yang diinginkan.
Kebutuhan sistem dibagi menjadi dua jenis yaitu
kebutuhan
fungsional
dan
kebutuhan
nonfungsional.
Analisis Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional merupakan jenis
kebutuhan yang mengindentifikasi apa saja
yang nantinya akan dimasukkan ke dalam
sistem. Kebutuhan fungsional berisi fitur-fitur
yang ada dalam aplikasi, antara lain sebagai
berikut :
1. Aplikasi dapat menampilkan dasar
anatomi tubuh manusia bagian luar dan
bagian dalam.
2. Aplikasi menyediakan gambar beserta
nama bagian tubuh manusia.
3. Aplikasi menyediakan fitur suara yang
dapat dimainkan dan didengarkan.
4. Aplikasi menyediakan fitur bermain (kuis)
yang dapat mengukur pemahaman anak
akan anatomi manusia.
5. Aplikasi menyediakan menu Bantuan
sebagai informasi cara penggunaan
aplikasi
3.1.2.1
Analisis Dan Perancangan Sistem
3.1 Analisis Sistem
Analisis sistem adalah penguraian dari suatu
sistem informasi secara utuh ke dalam bagianbagian komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan,
kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan
yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
perbaikan.
Analisis sistem bertujuan untuk mengidenfikasi
dan mengevaluasi beberapa masalah yang hadir atau
muncul, saat sistem sedang berjalan maupun
sebelum berjalan, sehingga dapat diusulkan
perbaikan-perbaikannya. Sistem akan diperbaiki
sesuai dengan tujuan awal dibangunnya sistem
tersebut
dengan
beberapa
pertimbanganpertimbangan yang telah dipikirkan. Salah satu
3
6.
Aplikasi menyediakan menu Tentang
guna melihat informasi versi aplikasi yang
digunakan dan pembuat aplikasi.
Tabel 4 Kebutuhan Perangkat Lunak
1
Nama
Perangkat
Lunak
Sistem Operasi
2
3
4
5.
6.
Code Editor
Image Design
UML Design
Sound Editor
Emulator
3.
Sumber Daya Manusia (Brainware)
Sumber daya manusia adalah orang yang
terlibat dalam perancangan dan implementasi
aplikasi.
Programmer
: bertugas untuk
mengimplementasikan rancangan dari analisis
dalam bentuk kode program dan aplikasi.
User
: pihak yang menggunakan
aplikasi ini yaitu anak-anak maupun orang tua
yang mendampingi anak.
No
Analisis Kebutuhan Nonfungsional
Analisis kebutuhan nonfungsional adalah
sebuah kebutuhan yang dilakukan untuk
mengetahui
spesifikasi
kebutuhan
dan
kelayakan sebuah sistem atau aplikasi yang
dibuat. Spesifikasi tersebut meliputi kebutuhan
perangkat lunak (software) dan perangkat keras
(hardware) dan kebutuhan sumber daya
manusia sebagai pengguna aplikasi
3.1.2.2
1.
Perangkat Keras (Hardware)
Spesifikasi perangkat keras komputer
yang digunakan dalam membangun
aplikasi ini adalah sebagai berikut:
Tabel 2 Kebutuhan Perangkat Keras
Nama
No
Spesifikasi
Perangkat
1 Processor
Intel(R)
Core(TM) i32330M
2 RAM
4.00 GB
3 Harddisk
500 GB
4 VGA
Intel Graphics
HD3000-728MB
Analisis kelayakan adalah sebuah studi yang
mempertimbangkan
terhadap
kebutuhankebutuhan dalam membangun sebuah sistem
sehingga dapat ditentukan layak atau tidaknya
sistem tersebut. Aspek-aspek kelayakan yang
akan dianalisis dalam perancangan sistem dalam
skripsi ini antara lain :
Tabel 3 Kebutuhan Perangkat Keras
1
Nama
Perangkat
Smartphone
2
Processor
3
4
OS
Layar
5
2.
Memory
Windows 7 Ultimate 64
Bit
IDE Eclipse Keppler
Corel Draw X7
Visual Paradigm
Adobe Audition CS6
Genymotion Version
2.6.0
3.1.3 Analisis Kelayakan Sistem
Spesifikasi minimal dalam menjalankan aplikasi ini
antara lain
No
Spesifikasi
3.1.3.1
Kelayakan Teknis
Kelayakan teknis menyoroti kebutuhan
sistem yang telah disusun dari aspek teknologi
yang akan digunakan. Dalam aplikasi ini
teknologi yang digunakan untuk pengembangan
sistem merupakan teknologi yang mudah
didapat, murah, dan tingkat pemakaiannya
mudah. Atas dasar tersebut maka secara teknis
usulan kebutuhan sistem bisa dinyatakan layak.
3.1.3.2
Kelayakan Operasional
Untuk disebut layak secara operasional,
usulan kebutuhan sistem harus benar-benar bisa
menyelesaikan masalah yang ada di sisi
pengguna. Aplikasi ini dibuat dengan tujuan
sebagai pilihan media belajar yang lebih
menarik dan moveable. Selain itu informasi
yang dihasilkan oleh sistem merupakan
informasi yang benar-benar dibutuhkan oleh
pengguna
tepat
pada
saat
pengguna
menginginkannya. Tampilan aplikasi juga
didesain agar pengguna tidak merasa kesulitan
dalam mengoperasikannya, maka atas dasar
tersebut secara operasional aplikasi bisa
dinyatakan layak.
Spesifikasi
Asus Zenfone 5
(A500CG)
Intel™ Atom ™
CPU Z2560
1.60GHz
4.4.2 (KitKat)
720x1280
pixels, 5.0
inches
16 GB, 2 GB
RAM
Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak disini dibutuhkan sebagai
wadah dalam penulis merancang dan
mengimplementasikan apliakasi android ini.
Adapun perangkat lunak yang digunakan dalam
proses perancangan aplikasi ini antara lain
4
4.1.3
3.1.3.3
Kelayakan Hukum
Aplikasi yang dibuat telah memenuhi
aturan dan undang-undang yang berlaku karena
aplikasi ini menggunakan perangkat lunak
(software) yang bersifat open source seperti
platform Android itu sendiri, Eclipse sebagai
development software yang tersedia secara
gratis di website resmi Android. Gambar gambar yang digunakan dalam pembuatan
aplikasi didapatkan dari website penyedia
gambar gratis untuk penggunaan noncommercial dan sebagian didesain sendiri
sehingga tidak menyalahi aturan hukum yang
berlaku.
4.
Implementasi dan Pembahasan
4.1
Implementasi Interface
Pembuatan
Interface
berguna
untuk
mengimplementasikan
rancangan
tampilan,
Sehingga rancangan tersebut dapat terwujud sesuai
dengan rancangan yang telah dibuat. Berikut
adalah tampilan interface yang telah dibuat:
4.1.1
Tampilan Halaman Belajar
Gambar 3 Tampilan Menu Pilihan Anatomi
4.1.4
Tampilan Halaman Anatomi Bagian Dalam
Tampilan Splash Screen
Gambar 1 Tampilan Daftar Anatomi Bagian Dalam
4.1.5
Tampilan Halaman Detail
Gambar 1 Tampilan Splash Screen
4.1.2
Tampilan Halaman Menu Utama
Gambar 2 Tampilan Detail Anatomi Bagian Dalam
Gambar 2 Tampilan Halaman Utama
5
4.1.6
secara keseluruhan, untuk melengkapi dapat
menambahkan
anatomi
manusia
yang
tingkatannya lebih tinggi lagi sehingga aplikasi
ini dapat menunjang pengetahuan anak lebih
baik lagi.
2. Menambahkan fitur-fitur yang mungkin dapat
meningkatkan fungsionalitas aplikasi sehingga
dapat lebih interaktif.
Tampilan Halaman Bermain
Daftar Pustaka
[1] Safaat H, Nazruddin, Pemograman Aplikasi
Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android.
Bandung : Penerbit Informatika, 2012.
Gambar 6 Tampilan Kuis
5.
Penutup
5.1
Kesimpulan
Berdasarkan
uraian-uraian
yang
telah
dipaparkan pada bab-bab sebelumnya, akhirnya
diperoleh kesimpulan dari “Aplikasi Pengenalan
Anatomi Manusia Untuk Anak-Anak Berbasis
Android”, secara umum dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut :
1. Telah dibuat suatu aplikasi berbasis android
yang bernama “Anatomi Manusia” yang terdiri
dari beberapa fitur, yaitu : pengenalan dasar
anatomi manusia bagian luar dan bagian dalam,
permainan kuis tebak gambar, tentang dan
bantuan.
2. Untuk dapat merancang dan membangun
aplikasi android
“Anatomi Manusia” ini
membutuhkan beberapa komponen dasar,
diantaranya software Eclipse, SDK Android,
dan Android Virtual Device (AVD).
3. Sistem aplikasi ini dapat memberikan informasi
anatomi tubuh manusia kepada pengguna
aplikasi.
4. Sistem aplikasi yang telah dibuat dapat
menampilkan gambar dasar anatomi tubuh
manusia bagian dalam dan luar serta suara.
5. Dengan adanya aplikasi Anatomi Manusia
berbasis Android ini, pengguna smartphone
dapat belajar mengenal bagian tubuh manusia
dengan lebih mudah dan menyenangkan.
5.2
[2] A.S, Rosa dan Shalahuddin M, Rekayasa
Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek.
Bandung : Penerbit Informatika, 2013.
[3] Nugroho, Adi, Analisis dan Perancangan Sistem
Informatika dengan Metodologi Berorientasi Objek.
Bandung : Penerbit Informatika, 2005.
[4] Al Fatta, Hanif, Analisis dan Perancangan Sistem
Informasi. Yogyakarta : Penerbit Andi, 2007.
[5] David, Fred R, Manajemen Strategis. Edisi
Sepuluh. Jakarta : Penerbit Salemba Empat, 2006.
[6] Mulyadi, Tedi, Definisi Anatomi Manusia, 2014.
http://budisma.net/2014/12/definisi-anatomimanusia.html, diakses pada 15 Mei 2015.
[7] Ahmad, Saputra, Pengertian Anatomi,
http://www.pustakasekolah.com/pengertiananatomi.html, diakses pada 15 Mei 2015.
2014.
Muhammad Zulkhulaifah Annabawi, memperoleh
gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Teknik Informatika
STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016.
Krisnawati, memperoleh gelar Sarjana Sains (S.Si),
Jurusan MIPA Ilmu Komputer UGM Yogyakarta.
Memperoleh gelar Magister Teknik (M.T) Program
PascaSarjana Magister Teknik Elektro, Sistem Komputer
& Informatika UGM Yogyakarta. Saat ini menjadi
Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.
Saran
Penulis sangat menyadari bahwa dalam
pembuatan aplikasi dan laporan ini masih banyak
terdapat kekurangan sehingga kritik dan saran dari
pembaca sangat diharapkan. Bedasarkan uraian
data di atas maka untuk lebih menyempurnakan
aplikasi ini penulis memberikan beberapa saran
sebagai berikut :
1. Aplikasi ini masih terbatas pada bagian dasar
anatomi tubuh manusia sehingga belum secara
detail menampilkan anatomi tubuh manusia
6
Download