Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana

Konsep Tugas Akhir Kelompok 1
Siklus Air/Siklus Hidrologi
Diajukan Sebagai
Pemenuhan Tugas Multimedia
Kelompok 1:
1. Octa Dilla Putri
702010062
2. Suryanto Dwi Anggoro
702010128
3. Libertho Oscar Telenzy
702010108
4. Jemsi
702010095
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
Februari 2013
Gambar diatas adalah sedikit gambaran kami mengenai project(siklus air) yang akan kami
buat demi memenuhi tuntutan tugas akhir matakuliah multimedia disemester ini.
Sedikit gambaran tentang terjadinya siklus air
proses terjadinya Hujan adalah peristiwa jatuhnya air dari awan ke bumi. Pada
mulanya air hujan berasal dari beberapa sumber air yang ada dibumi seperti air laut, air
sungai, air danau, air waduk, dan lain sebagainya. Selain air yang disebutkan tadi, air yang
menguap ke udara juga bisa berasal dari tubuh manusia, binatang, tumbuh-tumbuhan, serta
benda-benda lain yang mengandung air.
Air-air tersebut umumnya mengalami proses penguapan atau evaporasi akibat terkena
panas matahari. Air yang menguap / menjadi uap melayang ke udara dan akhirnya terus
bergerak menuju awan yang tinggi bersama uap-uap air yang lain. Di awan yang tinggi uap
tersebut mengalami proses pemadatan atau kondensasi sehingga membentuk awan. Dengan
bantuan angin awan-awan tersebut dapat bergerak kesana-kemari baik vertikal, horizontal
dan diagonal.
Akibat angin atau udara yang bergerak pula awan-awah saling bertemu dan membesar
menuju langit / atmosfir bumi yang suhunya rendah atau dingin dan akhirnya membentuk
butiran es dan air. Karena berat dan tidak mampu ditopang angin akhirnya butiran-butiran air
atau es tersebut jatuh ke permukaan bumi (proses presipitasi). Karena semakin rendah suhu
udara semakin tinggi maka es atau salju yang terbentuk mencair menjadi air, namun jika
suhunya sangat rendah maka akan turun tetap sebagai salju.
Hujan tidak hanya turun berbentuk air dan es saja, namun juga bisa berbentuk embun
dan kabut. Hujan yang jatuh ke permukaan bumi jika bertemu dengan udara yang kering,
sebagian ujan dapat menguap kembali ke udara. Bentuk air hujan kecil adalah hampir bulat,
sedangkan yang besar lebih ceper seperti burger, dan yang lebih besar lagi berbentuk payung
terjun. Hujan besar memiliki kecepatan jatuhnya air yang tinggi sehingga terkadang terasa
sakit jika mengenai anggota badan kita.
Setelah hujan turun, maka air tersebut akan menyerap didalam tanah. Karena adanya
pori-pori dalam tanah, maka air tersebut akan muncul kembali kepermukaan tanah dan
cenderung mengalir ketempat yang lebih rendah dan mengikuti aliran sungai yang nantinya
akan kembali lagi ke danau atau laut. Begitu seterusnya proses itu terjadi setiap saat dan
inilah yang dinamakan siklus air atau hidrologi.
Konsep Media pembelajaran berbasis multimedia(Siklus air)
Konsep mengenai project ini adalah, kami akan membuat sebuah video berdurasi
pendek yang nantinya akan menjadi sebuah media pembelajaran, yang akan menerangkan
bagaimana proses terjadinya siklus air. Seperti yang kita ketahui, para siswa lebih tertarik jika
suatu pelajaran mengenai bagaimana suatu proses yang terjadi dibuat dalam bentuk yang sereal mungkin. Oleh karena itu, kami akan membuat gambaran proses siklus air ini dalam
bentuk yang senyata mungkin, yaitu dengan mengambil gambar ataupun video yang terkait
dengan siklus air secara langsung dilapangan. Nantinya, dalam media pembelajaran yang
kami buat ini terdapat video maupun gambar yang telah kami ambil secara langsung di alam
nyata yang menggambarkan mengenai siklus air tersebut. Selain terdapat gambar dan video,
tentunya kami juga akan menyertakan audio dan teks untuk memperjelas apa maksud dari
video dan gambar tadi. Untuk konsep audio, dari kelompok kami sendiri lah yang akan
menjadi pengisi suaranya untuk menjelaskan satu per satu proses siklus air dalam video
tersebut. Sementara untuk konsep teks, ini bertujuan sama dengan audio tadi. Yaitu untuk
lebih memperjelas maksud dari proses-proses yang ada dalam video yang kami buat tersebut.
Media/peralatan yang akan kami gunakan untuk membuat media pembelajaran ini
adalah beberapa kamera DSLR, aplikasi Video maker and editing seperti Ulead, dan beberapa
perlengkapan pendukung lainya.
Adapun langkah-langkah proses pengambilan gambar dan videonya kami bagi
menjadi beberapa bagian sebagai berikut :
1.
2.
3.
4.
5.
Pengambilan gambar/video proses penguapan.
Pengambilan gambar/video awan cerah.
Pengambilan gambar/video awan mendung.
Pengambilan gambar/video hujan.
Pengambilan gambar/video keadaan sungai mengalir dari gunung/tempaat yang lebih
tinggi.