Memanfaatkan Minyak, Gas, dan Mineral untuk Pembangunan Daerah

advertisement
Program Subnasional RWI
Memanfaatkan Minyak, Gas, dan
Mineral untuk Pembangunan Daerah
Untuk memajukan pembangunan ekonomi
dan sosial di wilayah yang kaya akan sumber daya, RWI bekerja bersama pemerintah
daerah dan pusat, masyarakat sipil, jurnalis,
dan perusahaan.
LATAR BELAKANG
aran pendapatan, yang dalam jangka panjang menentukan jalur
pembangunan ekonomi.
RWI memiliki proyek subnasional di Peru, Ghana, Nigeria, dan
Indonesia, serta berencana memperluas bantuannya ke kawasan
yang kaya sumber daya di Republik Demokrasi Kongo, Mongolia,
Kazakhstan, dan Filipina.
RWI berfokus pada sejumlah masalah utama:
Pemerintah pusat saat ini mendistribusikan bagian pendapatan
dari minyak, gas, dan mineral yang lebih besar kepada pemerintah
daerah sehingga lebih besar juga tanggung jawab untuk menyediakan layanan pokok bagi masyarakat. Namun, pendapatan ini
tidak selalu ditransfer secara transparan atau dengan jadwal yang
teratur, dan kemampuan daerah untuk mengelola dana ini biasanya rendah. Pemerintah daerah juga menghadapi berbagai masalah
lain akibat penggalian sumber daya alam, termasuk alokasi lahan,
polusi, perubahan ekonomi daerah, tuntutan akan layanan, serta
jaminan keamanan dan hak asasi manusia.
• P
artisipasi warga secara aktif dan berpengetahuan. RWI
percaya akan kekuatan pekerjaan yang mencakup banyak
pemangku kepentingan, menyatukan pemerintah, perusahaan,
dan warga dalam menyusun rencana, anggaran, dan pemantauan. Keterlibatan warga secara aktif diperlukan untuk menetapkan prioritas bersama dan mempertahankan kepercayaan
terhadap pemerintah. Transparansi tingkat tinggi, pendidikan
masyarakat, dan partisipasi warga juga membantu mengurangi
risiko korupsi yang dapat muncul akibat lonjakan tajam dalam
pendapatan.
KEBUTUHAN DAERAH
Di Indonesia, RWI bekerja sama dengan Open Society Foundations Local Government and Public Service Reform Initiative
yang bekerja bersama para mitra setempat untuk membentuk
kelompok yang mencakup banyak pemangku kepentingan
untuk mengawasi perencanaan di Kabupaten Blora dan Bojonegoro. Di Peru, lebih dari 600 warga di wilayah Arequipa berpartisipasi dalam menyusun rencana pengembangan daerah,
sehingga makin menguatkan rencana tersebut. Sebuah komite
teknis di sana, yang mencakup dokter, guru, ahli hukum, dan
kaum profesional lainnya, memantau kemajuan dalam mewujudkan tujuan rencana tersebut.
Apabila pemerintah daerah yang memiliki staf, keterampilan, atau
pengetahuan terbatas menerima suntikan dana dalam jumlah besar, risiko salah kelola pun meningkat—terutama jika pendapatan
baru tersebut ibarat durian runtuh yang hanya datang sekali atau
datang secara tidak teratur atau dalam jumlah yang tidak pasti.
STRATEGI BANTUAN
Bantuan subnasional RWI mengatasi tantangan yang dihadapi daerah di bidang minyak, gas, dan mineral melalui riset, pendanaan,
dan bantuan teknis kepada pemerintah daerah dan pusat, masyarakat sipil, jurnalis, dan perusahaan. RWI mendukung konsultasi dan partisipasi masyarakat dalam keputusan yang menyangkut
penggunaan sumber daya terbatas. Keterlibatan masyarakat sangat penting untuk memacu akuntabilitas, pengelolaan keuangan
yang baik, serta pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
Proses perencanaan, penganggaran, dan pemantauan yang lebih
baik dapat membantu pemerintah daerah dan warganya untuk
memaksimalkan manfaat minyak, gas, dan mineral, serta menurunkan risiko. Semua proses ini menentukan alokasi dan pengelu-
• T
ransparansi dan akuntabilitas dalam transfer dan penggunaan pendapatan. RWI bekerja bersama pemerintah, masyarakat sipil, dan perusahaan untuk mengembangkan hukum dan
mekanisme transparansi.
Di Indonesia, keterlibatan RWI dengan masyarakat sipil, pemerintah, dan sektor swasta telah menghasilkan terobosan hukum
transparansi setempat yang mengatur akuntabilitas masyarakat
dalam hal pendapatan dari migas. Di Nigeria, Bayelsa Expenditure and Income Transparency Initiative (BEITI) yang didanai
continue on back
RWI mengembangkan sebuah platform yang mencakup banyak
pemangku kepentingan untuk melacak pendapatan, transfer,
dan pengeluaran daerah. BEITI adalah model potensial untuk
beralih dari implementasi nasional ke implementasi daerah dari
Extractive Industries Transparency Initiative.
• M
engintegrasikan perusahaan ke dalam perencanaan
masyarakat. Perwakilan perusahaan harus dianggap sebagai
sumber informasi untuk memperkirakan pendapatan, serta
untuk meramalkan tantangan di bidang sosial, lingkungan,
serta ekonomi. Perusahaan juga dapat melakukan pembayaran
langsung kepada pemerintah daerah atau menyediakan layanan. Melibatkan perusahaan dalam proses perencanaan dapat
membantu menyelaraskan investasi tanggung jawab sosial
perusahaan (CSR) dengan rencana masyarakat.
• P
emetaan dan peramalan pendapatan. RWI bekerja bersama para mitra untuk membantu mereka memahami aliran
pendapatan antara perusahaan, pemerintah pusat, pemerintah
daerah, dan lembaga lain seperti dewan tradisional.
Di Ghana, pekerjaan RWI berhasil membuat para ketua tradisional setuju mengumumkan hasil audit rekening mereka. Di
Peru, bantuan dari RWI membantu pemerintah daerah Arequipa dan Piura untuk mengembangkan alat bantu untuk memperkirakan transfer pendapatan dari minyak, gas, dan mineral
serta merumuskan anggaran tahunan.
• K
eterlibatan daerah dalam memasok barang, layanan,
dan tenaga kerja ke perusahaan. RWI melakukan penelitian
tentang cara terbaik untuk meningkatkan lapangan kerja bagi
tenaga kerja lokal serta penggunaan barang dan layanan lokal
oleh perusahaan migas atau tambang tanpa menciptakan
ketergantungan pada industri tersebut.
• M
elancarkan pengeluaran dan menghasilkan laba berkelanjutan. Hanya sedikit pemerintah daerah yang memiliki
wewenang legal untuk menggalang dana stabilisasi atau
tabungan. RWI melakukan penelitian tentang kemungkinan alat
bantu untuk pengelolaan pendapatan daerah.
• P
eraturan pemerintah pusat untuk memperbaiki tindakan
pemerintah daerah. RWI bekerja bersama para mitra untuk
memperbaiki lingkungan kebijakan nasional, yakni tempat
beroperasinya pemerintah daerah.
• B
ekerja bersama masyarakat penduduk asli. RWI telah menyelesaikan proyek riset tentang pengelolaan minyak, gas, dan
mineral di komunitas penduduk asli di Amerika Serikat, dan
sekarang mulai menggarapnya di Filipina dan Indonesia dalam
pengelolaan pendapatan oleh masyarakat penduduk asli.
Donor Proyek dan Mitra Utama
Open Society Foundations Local Government and Public
Service Reform Initiative (LGI)
Mitra Kami dalam Bantuan Subnasional
• Pusat Telaah dan Informasi Regional, PATTIRO, Indonesia
• Grupo Propuesta Ciudadana, GPC, Peru
• R
ed de Municipalidades Urbana y Rurales del Peru,
REMURPE, Peru
• Institute of Local Government Studies, ILGS, Ghana
• Integrated Social Development Centre, ISODEC, Ghana
• N
iger Delta Citizens and Budget Platform, NDCBP,
Nigeria
• Bayelsa State Government, Nigeria
PEKERJAAN DI MASA DEPAN
Kami bermitra dengan bermacam-macam lembaga. RWI bermitra dengan organisasi masyarakat sipil internasional, nasional dan
lokal, serta lembaga pemerintah.
Kami menggabungkan dukungan teknis dan keuangan. Selain
menawarkan pelatihan, bantuan teknis, dan pembinaan kemampuan, RWI menyediakan bantuan bagi organisasi nasional dan
lokal untuk sejumlah proyek yang menyangkut tata kelola daerah
serta industri minyak dan pertambangan.
Kami memimpin riset modern dan berkomitmen untuk memperoleh dan berbagi pelajaran. RWI melakukan dan mendanai
riset di bidang tata kelola daerah. RWI dan para mitra mengembangkan modul pelatihan, penjelasan kebijakan dan panduan
untuk pemerintah daerah, perusahaan, dan organisasi masyarakat
sipil. Kami melakukan pemantauan dan evaluasi yang ketat atas
semua proyek subnasional kami untuk menentukan dan berbagi
metode, dampak, dan pelajaran dengan para praktisi dan pembuat
kebijakan.
Kami berinvestasi dalam mitra kami. RWI berfokus pada pembangunan pengetahuan dan keterampilan para mitra, karena kami
juga belajar dari mereka. Kami berjuang untuk memberdayakan
mitra lokal agar mampu bekerja mandiri untuk memastikan keberlanjutan karya mereka.
Untuk informasi lebih jauh, kunjungi
www.revenuewatch.org/subnational
The Revenue Watch Institute promotes the effective, transparent and
accountable management of oil, gas and mineral resources for the public
good. Through capacity building, technical assistance, research, funding
and advocacy, we help countries to realize the development benefits of
their natural resource wealth.
2011
1700 Broadway, 17th Floor
New York, NY 10019
+1 646 929 9750
[email protected]
www.revenuewatch.org
Download