ARUS PERMUKAAN LAUT PASIFIK DAN SUB TROPIK OLEH : KELOMPOK 2 SUTRISNO UTOMO HAMDAN DEWI MAISATRI AMELIA YUDESTRI PUTI HABIBAH JURUSAN GEOGRAFI UNIVERSITAS NEGERI PADANG Pengantar : DESKRIPSI SAMUDRA PASIFIK Luas samudra ini = ± 165.385.450 km² kedalaman rata-rata 4.250 m terdapat titik terendah di muka bumi, yaitu Palung Mariana tempat pertemuan antara garis bujur Barat dan bujur Timur (180°) sebagai batas penanggalan internasional. banyak terjadi gejala alam El Nino dan La Nina, terutama di perairan yang dilintasi garis katulistiwa. terdapat pertemuan arus panas Kurosyiwo dan arus dingin Oyasyiwo Selain angin, ada tiga faktor yang mempengaruhi arus laut 1. Bentuk topografi dasar lautan dan pulaupulau yang ada di sekitarnya 2. Gaya cariolis 3. Perbedaan Densitas Arus Permukaan Pasifik dan Subtropik Arus pasifik dibagi kedalam dua bagian, antara daerah khatulistiwa bagian utara dan bagian selatan. 1. Di sebelah utara khatulistiwa a. Arus Khatulistiwa Utara merupakan arus panas yang mengalir menuju ke arah barat sejajar dengan garis khatulistiwa dan ditimbulkan serta didorong oleh angin pasat timur laut. b. Arus Kurosio merupakan lanjutan arus khatulistiwa utara karena setelah sampai di dekat Kepulauan Filipina, arahnya menuju ke utara. c. Arus kalifornia mengalir di sepanjang pesisir barat Amerika Utara ke arah selatan menuju ke khatulistiwa. d. Arus Oyashio merupakan arus dingin yang didorong oleh angin timur dan mengalir dari selat Bering menuju ke selatan dan berakhir di sebelah timur Kepulauan Jepang karena ditempat ini arus tersebut bertemu dengan arus Kuroshio . 2. Disebelah selatan khatulistiwa a. Arus Khatulistiwa Selatan merupakan arus panas yang mengalir menuju ke barat sejajar dengan garis khatulistiwa. b. Arus Humboldt atau Arus Peru merupakan lanjutan dari sebagian arus angin barat yang mengalir di sepanjang barat Amerika Selatan menyusur ke arah utara. c. Arus Australia Timur merupakan lanjutan arus khatulistiwa selatan yang mengalir di sepanjang pesisir Australia Timur dari arah utara ke selatan d. Arus Angin Barat merupakan lanjutan dari sebagian arus Australia timur yang mengalir menuju ke timur (pada lintang 30° - 40°LS) dan sejajar dengan garis ekuator. Daerah subtropikal ditandai oleh adanya arus-arus berputar yang dikenal sebagai gyre. Salah satu efek yang diakibatkan oleh adanya arus laut di bagian samudra pasifik ini adanya proses El Nino dan La Lina. El Nino Ada beberapa faktor yang menyebabkan El Nino dan La Nina Anomali suhu yang mencolok di perairan samudera pasifik. Melemahnya angin pasat (trade winds) di selatan pasifik yang menyebabka pergerakan angin jauh dari normal. Kenaikan daya tampung lapisan atmosfer yang disebabkan oleh pemanasan dari perairan panas dibawahnya. Hal ini terjadi di perairan peru pada saat musim panas. Adanya perbedaan arus laut di perairan samudera pasifik.