manajemen dan ruang lingkupnya

advertisement
MANAJEMEN DAN RUANG LINGKUPNYA
 Pengantar
 Tujuan Instruksional Umum
 Tujuan Intruksional Khusus
 Kegiatan Belajar
PENGANTAR
Fungsi-fungsi manajemen yang benar-benar harus dijalankan
oleh setiap manajer, apakah mereka sebagai manajer di dalam
busines (niaga), pemerintahan (goverment), atau manajer
dari berbagai macam organisasi.
Dalam definisi dan pengertian manajemen sering dikaji
secara abstrak, seolah-olah berpisah dari situasi yang
nyata, padahal seorang manajer selalu memimpin sesuatu atau
dengan kata lain ia tak dapat beroprasi di dalam suatu
kekosongannya (vacuum).
Pengkajian manajemen dan ruang lingkupnya akan dapat
membawa anda untuk membayangkan bahwa manajmen itu adalah
suatu fenomena di dalam kehidupan manusia sehari-hari,
manajemen itu memang terdapat dan terjadi di mana-mana,
baik di dalam suatu organisasi yang besar maupun yang
kecil.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
Dengan mempelajari ini kita dapat
mengerti tentang konsep dasar dan ruang
lingkup manajemen.
TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS
Kita sebagai mahasiswa di harpkaan dapat:
a. Menjelaskaan pengertian tentang
manajemen dan dimana manajemen beroprasi.
b. Membandingkaan pekerjaan manajemen dan
pekerjaan bukan manajemen.
BELAJAR
*APAKAH MANAJEMEN ITU?
Apabila mendengar kata “manajemen”, maka untuk kebanyakaan orang
akan menganggap bahwa manajemen berada dalam lain-lain pekerjaan.
P <>
O <>
melaksanakaan pekerjaan untuk orang-orang lain
menentukaan apa yang harus di laksanakaan oleh setiap
bawahaannya
A <>
menngerakaan mereka untuk apa yang harus dilaksanakaan
pekerjaan sebaik mungkin
C <>
mengecek kemajuan mereka
Pendapat umum berkesimpulaan bahwa manajemen sebagai bagian dari
seni atau peraktek sekurang-kurangnya memerlukaan suatu
perkembanggan dan pikiran sehat, di samping suatu pengetahuan yang
terus berkembang yang dapat di pelajari, dipergunakaan oleh setiap
orang.
- Seorang manajer harus mempunyai prinsip
“management is getting things done through other people” (di dalam
organisasi besar).
- Namun untuk menjaga kebijakaan seorang manajemen harus mengingat
kata-kata “apabila ia memiliki rasa tanggung jawab untuk
melaksanakaanya sebagai seorang pemimpin”.
- Manajer pun harus memutuskaan pertama-tama apa yang diinginkaan
dari orang yang melaksanakaan pekerjaan.
- Dan seorang manajmen pun harus bisa memutuskaan siapa yang paling
baik melakukan setiap bagian dari pekerjaan dan bagaimana ia dapat
meyakini bahwa setiap orang akan bekerja dengan baik.
- Jika studi manajemen adalah dalam rangka pengambilaan keputusaan
(decision making) secara lebih baik, maka pekerjaan menajemen harus
dipecah di dalam bidang-bidang tempat keptusaan itu di buat, karena
dengan cara inilah kemungkinan memastikaan penegetahuan apa yang di
perlukaan oleh manajemen modern menjadi lebih besar.
FUNGSI-FUNGSI MANAJMEN
Suatu fungsi yang perlu diketahui adalah yang disebut oleh luther gulick dan
dikenalkan dengan POSDCIRB yang merupakaan fungsi dari manajemen.
•Planing (perencanaan) ; - menetapkaan tujuan jangka panjang/pendek, memutuskaan
apa alat yang akan di gunakan untuk mencapai tujuan, meramalkaan berbagai
kemungkinan yang akan terjadi dam sejauh mana pencapaiannya.
•Organizing (pengorganisasian) ; - kordinasi, memutuskaan/ menetapkaan posisi-posisi
yang harus diisi beserta tugas dan tanggung jawabnya
•Staffing (pengadaan staf) ; - rekrutmen dan alokasi tenaga kerja yang tepat
(ahli/kompatibel) di bidangnya
•D irection (pengarahaan) ; -komunikatif, mengarahkaan, membimbing, merangsang,
memperbaiki, keterampilan bekerja.
•Control (pengawasan) ; - mengawasi pekerjaan, mengevaluasi sejauh mana hasil
pengerjaan, koneksi bila perlu.
•Inovasi (pembaharuan) ; - kreatif,inovatif, solatif
•Representation (perwakilan) ; -mewakili organisasi dengan para stakholdernya
•Budget (dana)
MENGAPA MEMPELAJARI MANAJEMEN?
HAKEKAT DAN PENTINGNYA MANAJEMEN Pada dasarnya, hakekat manajemen
diharapkan dapat bermanfaat untuk:
Kepentingan umum
Keberadaan manajemen akan menjamin tercapainya kepentingan umum karena
manajemen memperjuangkan kepentingan semua pihak yang ada dalam organisasi.
Tujuan organisasi
Manajemen diberlakukan dalam organisasi dalam rangka mencapai tujuan organsiasi.
Keadaan ini menunjukkan bahwa pencapaian tujuan organisasi secara efektif dan
effisien sangat terbantu oleh manajemen.
Arahan bagi pimpinan
Manajemen dapat dipastikan membantu pimpinan organisasi dalam memetakan kerja
sama yang dibangun dalam organisasi yang dipimpinnya melalui kebijakan-kebijakan
untuk meraih tujuan yang diinginkan.
Faktor dasar
Setiap organisasi mempunyai sumberdaya-sumberdaya yang dimiliki untuk mencapai
tujuannya, yang dikenal dengan faktor dasar. Manajemen merupakan salah satu faktor
dasar tersebut. Dengan demikian manajemen merupakan sesuatu yang mendasari
semua kegiatan dalam organisasi
LANJUTAN !!
Pemaparan tentang sisi pemahaman terhadap manajemen menunjukkan bahwa bagi
orang-orang yang terjun dalam organisasi formal atau informal, perlu mengkaji dan
mempelajari manajemen. Hal tersebut sangat mendukung perkembangan ilmu
manajemen, sebagaimana ungkapan para ahli tentang perlunya mempelajari
manajemen. Manajemen, bagaimanapun sangat diperlukan oleh semua organisasi,
karena tanpa manajemen, semua usaha untuk mencapai tujuan organisasi akan sia-sia.
Untuk itu, setidaknya ada tiga alasan mengapa harus mempelajari manajemen.
Untuk mencapai tujuan
Untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan yang bertentangan.
Untuk mencapai effisiensi dan efektivitas
Stoner (1996) juga mengatakan adanya tiga (3) alasan penting mengapa kita harus
mempelajari manajemen, yaitu yang menyangkut masa lalu, masa kini, dan masa yang
akan datang. Semua itu menunjukkan adanya pengaruh terhadap manusia yang
bekerja sama dalam organisasi, dan di bawah bimbingan manajer akan lebih banyak
hal yang dapat diraih. Keadaan-keadaan tersebut dapat dsimpulkan bahwa, organisasi
memberikan kontribusi pada standar kehidupan umat manusia masa kini di seluruh
dunia, organisasi membangun masa depan yang lebih baik dan membantu individuindividu untuk melakukan hal yang sama, organissi membantu menghubungkan
manusia dengan masa lalunya dan organisasi dapat dipandang sebagai pola hubungan
manusia.
LANJUTAN !!
Gibson (1997) juga mengatakan bahwa setidaknya ada dua (2) alasan pentingnya
kita mempelajari manajemen, yaitu masyarakat kita tergantung pada spesialisasi
berbagai lembaga dan organisasi untuk menyediakan barang-barang dan jasa-jasa
yang diinginkan, individu yang tidak terlatih sebagai manajer sering menemukan
dirinya dalam posisi manajerial.
Robbin (1999) juga mengatakan bahwa ada dua (2) alasan pentingnya mempelajari
manajemen, yaitu setiap orang mempunyai kepentingan yang mendalam untuk
mampu memperbaiki cara-cara pengelolaan organisasi, sebagian besar, setelah lulus
dari perguruan tinggi, kita memulai karier dengan mengelola atau juga dikelola.
BAGAIMANA MANAJER MENJALANKAN FUNGSINYA
•Sesuai dengan kriteria seorang manjer , kelompok manjer bukanlah
kelompok yang homogen. Beberapa perusahaan kecil atau satu bagian dari
perusahaan besar . Sebagai contoh pada abad ke 19 pimpinan Du Ront
Company yaitu Henry Du Pont menolak untuk mempunyai seorang stenograf
dan ia menulis sendiri seluruh surat serta mebuka surat-surat yang
dialamatkaan kepadanya.
• Seorang menejer pun sangat beraneka ragam dalam menjalankaan
manajemennya, misalkan memeberikan kesempataan kepada orang lain,
mengambil dan membuat keputusan-keputusan kecil (minor), ada pula yang
suka dengan prosedur ketat sehingga birokrasinya pun aga ketat pula.
•Selain itu, bagian cara-cara manajer bekerjapun tidaklah sama, tetapi banyak
ditentukaan oleh suasana lingkungan, tempat ia berada atau macam
organisasi apa yang dipimpinnya.
Download