File Transfer Protocol

advertisement
File Transfer Protocol
FTP (singkatan dari File Transfer Protocol) adalah sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan
aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam
sebuah internetwork.
FTP merupakan salah satu protokol Internet yang paling awal dikembangkan, dan masih digunakan hingga
saat ini untuk melakukan pengunduhan (download) dan penggugahan (upload) berkas-berkas komputer
antara klien FTP dan server FTP. Sebuah Klien FTP merupakan aplikasi yang dapat mengeluarkan
perintah-perintah FTP ke sebuah server FTP, sementara server FTP adalah sebuah Windows Service atau
daemon yang berjalan di atas sebuah komputer yang merespons perintah-perintah dari sebuah klien FTP.
Perintah-perintah FTP dapat digunakan untuk mengubah direktori, mengubah modus transfer antara biner
dan ASCII, menggugah berkas komputer ke server FTP, serta mengunduh berkas dari server FTP.
Sebuah server FTP diakses dengan menggunakan Universal Resource Identifier (URI) dengan
menggunakan format ftp://namaserver. Klien FTP dapat menghubungi server FTP dengan membuka URI
tersebut.
FTP menggunakan protokol Transmission Control Protocol (TCP) untuk komunikasi data antara klien dan
server, sehingga di antara kedua komponen tersebut akan dibuatlah sebuah sesi komunikasi sebelum
transfer data dimulai. Sebelum membuat koneksi, port TCP nomor 21 di sisi server akan "mendengarkan"
percobaan koneksi dari sebuah klien FTP dan kemudian akan digunakan sebagai port pengatur (control
port) untuk (1) membuat sebuah koneksi antara klien dan server, (2) untuk mengizinkan klien untuk
mengirimkan sebuah perintah FTP kepada server dan juga (3) mengembalikan respons server ke perintah
tersebut. Sekali koneksi kontrol telah dibuat, maka server akan mulai membuka port TCP nomor 20 untuk
membentuk sebuah koneksi baru dengan klien untuk mentransfer data aktual yang sedang dipertukarkan
saat melakukan pengunduhan dan penggugahan.
FTP hanya menggunakan metode autentikasi standar, yakni menggunakan username dan password yang
dikirim dalam bentuk tidak terenkripsi. Pengguna terdaftar dapat menggunakan username dan passwordnya untuk mengakses, men-download, dan meng-upload berkas-berkas yang ia kehendaki. Umumnya, para
pengguna terdaftar memiliki akses penuh terhadap beberapa direktori, sehingga mereka dapat membuat
berkas, membuat direktori, dan bahkan menghapus berkas. Pengguna yang belum terdaftar dapat juga
menggunakan metode anonymous login, yakni dengan menggunakan nama pengguna anonymous dan
password yang diisi dengan menggunakan alamat e-mail.
Internet
Secara harfiah, internet (kependekan daripada perkataan 'interconnected-networking') ialah rangkaian
komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem
komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran
paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet.
Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.
Kemunculan Internet
Rangkaian pusat yang membentuk Internet diawali pada tahun 1969 sebagai ARPANET, yang dibangun
oleh ARPA (United States Department of Defense Advanced Research Projects Agency). Beberapa
penyelidikan awal yang disumbang oleh ARPANET termasuk kaedah rangkaian tanpa-pusat (decentralised
network), teori queueing, dan kaedah pertukaran paket (packet switching).
Pada 1 Januari 1983, ARPANET menukar protokol rangkaian pusatnya, dari NCP ke TCP/IP. Ini merupakan
awal dari Internet yang kita kenal hari ini.
Pada sekitar 1990-an, Internet telah berkembang dan menyambungkan kebanyakan pengguna jaringanjaringan komputer yang ada.
Internet pada saat ini
Internet dijaga oleh perjanjian bi- atau multilateral dan spesifikasi teknikal (protokol yang menerangkan
tentang perpindahan data antara rangkaian). Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan perbincangan
Internet Engineering Task Force (IETF), yang terbuka kepada umum. Badan ini mengeluarkan dokumen
yang dikenali sebagai RFC (Request for Comments). Sebagian dari RFC dijadikan Standar Internet (Internet
Standard), oleh Badan Arsitektur Internet (Internet Architecture Board - IAB). Protokol-protokol internet yang
sering digunakan adalah seperti, IP, TCP, UDP, DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP, SMTP, HTTP,
HTTPS, SSH, Telnet, FTP, LDAP, dan SSL.
Beberapa layanan populer di internet yang menggunakan protokol di atas, ialah email/surat elektronik,
Usenet, Newsgroup, perkongsian file (File Sharing), WWW (World Wide Web), Gopher, akses sesi (Session
Access), WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara semua ini, email/surat elektronik dan World Wide
Web lebih kerap digunakan, dan lebih banyak servis yang dibangun berdasarkannya, seperti milis (Mailing
List) dan Weblog. Internet memungkinkan adanya servis terkini (Real-time service), seperti web radio, dan
webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui internet dimungkinkan untuk berkonikasi
secara langsung antara dua pengguna atau lebih melalui program pengirim pesan instan seperti Camfrog,
Pidgin (Gaim), Trilian, Kopete, Yahoo! Messenger, MSN Messenger dan Windows Live Messenger.
Beberapa servis Internet populer yang berdasarkan sistem Tertutup(?)(Proprietary System), adalah seperti
IRC, ICQ, AIM, CDDB, dan Gnutella.
Budaya Internet
Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya internet.
Internet juga mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya
berpandukan mesin pencari seperti Google, pengguna di seluruh dunia mempunyai akses internet yang
mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku dan perpustakaan, Internet
melambangkan penyebaran(decentralization) / pengetahuan (knowledge) informasi dan data secara
ekstrim.
Perkembangan Internet juga telah mempengaruhi perkembangan ekonomi. Berbagai transaksi jual beli yang
sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau
telepon), kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui Internet. Transaksi melalui Internet ini dikenal
dengan nama e-commerce.
Terkait dengan pemerintahan, Internet juga memicu tumbuhnya transparansi pelaksanaan pemerintahan
melalui e-government.
Tata tertib Internet
Sama seperti halnya sebuah komunitas, Internet juga mempunyai tata tertib tertentu, yang dikenal dengan
nama Nettiquette.
Isu moral dan undang-undang
Terdapat kebimbangan masyarakat tentang Internet yang berpuncak pada beberapa bahan kontroversi di
dalamnya. Pelanggaran hak cipta, pornografi, pencurian identitas, dan ucapan benci (?) (Hate speech),
adalah biasa dan sulit dijaga. Hingga tahun 2007, Indonesia masih belum memiliki Cyberlaw, padahal draft
akademis RUU Cyberlaw sudah dibahas sejak tahun 2000 oleh Ditjen Postel dan Deperindag. UU yang
masih ada kaitannya dengan teknologi informasi dan telekomunikasi adalah UU Telekomunikasi tahun
1999.
Internet juga disalahkan oleh sebagian orang karena dianggap menjadi sebab kematian. Brandon Vedas
meninggal dunia akibat pemakaian narkotik yang melampaui batas dengan teman-teman chatting IRCnya
memberi semangat. Shawn Woolley bunuh diri karena ketagihan dengan permainan online, Everquest.
Brandes ditikam bunuh, dan dimakan oleh Armin Meiwes setelah menjawab iklan dalam internet.
Akses Internet
Negara dengan akses internet yang terbaik termasuk Korea Selatan (50% daripada penduduknya
mempunyai akses jalurlebar - Broadband), dan Swedia. Terdapat dua bentuk akses internet yang umum,
yaitu dial-up, dan jalurlebar. Di Indonesia, seperti negara berkembang dimana akses Internet dan penetrasi
PC masih juga rendahlainnya sekitar 42% dari akses Internet melalui fasilitas Public Internet aksss seperti
warnet , cybercafe, hotspot dll. Tempat umum lainnya yang sering dipakai untuk akses internet adalah di
kampus dan dikantor.
Disamping menggunakan PC (Personal Computer), kita juga bisa mengakses Internet melalui Handphone
(HP) menggunakan Fasilitas yang disebut GPRS (General Packet Radio Service). GPRS merupakan salah
satu standar komunikasi wireless (nirkabel) yang memiliki kecepatan koneksi 115 kbps dan mendukung
aplikasi yang lebih luas (grafis dan multimedia). Teknologi GPRS dapat diakses yang mendukung fasilitas
tersebut. Pen-setting-an GPRS pada ponsel Tergantung dari operator (Telkomsel, Indosat, XL, 3) yang
digunakan. Biaya akses Internet dihitung melalui besarnya kapasitas (per-kilobite) yang didownload.
Penggunaan Internet di tempat umum
Internet juga semakin banyak digunakan di tempat umum. Beberapa tempat umum yang menyediakan
layanan internet termasuk perpustakaan, dan internet cafe/warnet (juga disebut Cyber Cafe). Terdapat juga
tempat awam yang menyediakan pusat akses internet, seperti Internet Kiosk, Public access Terminal, dan
Telepon web.
Terdapat juga toko-toko yang menyediakan akses wi-fi, seperti Wifi-cafe. Pengguna hanya perlu membawa
laptop (notebook), atau PDA, yang mempunyai kemampuan wifi untuk mendapatkan akses internet.
Tokoh Tokoh Internet Dunia
Timothy Barners Lee pencipta WWW (World Wide Web)
Roy Tomlinson pencipta @ (at) pada alamat e-mail
Portal web
Portal web adalah situs web yang menyediakan kemampuan tertentu yang dibuat sedemikian rupa
mencoba menuruti selera para pengunjungnya. Kemampuan portal yang lebih spesifik adalah penyediaan
kandungan informasi yang dapat diakses menggunakan beragam perangkat, misalnya komputer pribadi,
komputer jinjing (notebook), PDA (Personal Digital Assistant), atau bahkan telepon genggam
Protokol (komputer)
Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan,
komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada
perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol
mendefinisikan koneksi perangkat keras.
Protokol perlu diutamakan pada penggunaan standar teknis, untuk menspesifikasi bagaimana membangun
komputer atau menghubungkan peralatan perangkat keras. Protokol secara umum digunakan pada
komunikasi real-time dimana standar digunakan untuk mengatur struktur dari informasi untuk penyimpanan
jangka panjang.
Sangat susah untuk menggeneralisir protokol dikarenakan protokol memiliki banyak variasi didalam tujuan
penggunaanya. Kebanyakan protokol memiliki salah satu atau beberapa dari hal berikut:
Melakukan deteksi adanya koneksi fisik atau ada tidaknya komputer atau mesin lainnya.
Melakukan metode "jabat-tangan" (handshaking).
Negosiasi berbagai macam karakteristik hubungan.
Mendeteksi rugi-rugi pada hubungan jaringan dan langkah-langkah yang dilakukan selanjutnya
Mengakhiri suatu koneksi.
Untuk memudahkan memahami Protokol, kita mesti mengerti Model OSI. Dalam Model OSI terdapat 7 layer
dimana masing-masing layer mempunyai jenis protokol sesuai dengan peruntukannya.
Prinsip-prinsip Desain Protokol
Dalam membuat protokol ada tiga hal yang harus dipertimbangkan, yaitu efektivitas, kehandalan, dan
Kemampuan dalam kondisi gagal di network.
Standarisasi Protokol
Agar protokol dapat dipakai untuk komunikasi diberbagai pembuat perangkat maka dibutuhkan standarisasi
protokol. Banyak lembaga dunia yang bekerja untuk standarisasi protokol. Yang saat ini banyak
mengeluarkan standarisasi protokol yaitu IETF, ETSI, ITU, dan ANSI.
Istilah internet
attachment = lampiran
bandwidth = lebar pita
broadband = pita lebar, jalur lebar
browser = peramban, penjelajah
bulletin board = papan buletin
chat = obrol, obrolan, rumpi
crash = bertabrakan (biasa untuk perangkat lunak/keras bermasalah)
collission = tabrakan data
connection = sambungan
copy = salin, kopi, ganda
cut = potong
cyberspace = dunia maya
database = pangkalan data, basis data
delete/del = hapus
domain = ranah
download = ambil data, unduh, muat turun
edit = sunting, ubah
e-mail = imel, ratel / surel (surat elektronik), posel (pos elektronik), surat-e
forward/fwd (e-mail) = terusan
homepage = laman
hosting = hosting
interferensi = gangguan signal (berkaitan dengan signal wireless)
install = pasang
interface = antarmuka
keyword = kata kunci
lag = lambat
link = taut, kait, pautan, pranala
load = muat
login / log in / log on / logon = log masuk, masuk log, lihat sign in
logout / log out / log off / logoff = log keluar, keluar log, lihat sign out
network = jaringan
newsgroup = kelompok warta, kelompok diskusi
mailing list = milis, senarai, forum ratel
network = jaringan
networking = jejaring
off line = tidak terhubung, terputus
online / on line = terhubung, tersambung
passphrase = frase sandi, kalimat sandi
password = kata sandi
paste = tempel
preview = pratonton, pratilik, pratayang
internet service provider = penyelenggara jasa internet
save = simpan
scan = pindai
server = peladen
sign in / signin / sign on = catat masuk, lihat login
sign out / sign off = catat keluar, lihat logout
surfing = berselancar, selancar maya
update = pemutakhiran, pembaruan
upload = unggah, muat naik
username = nama pengguna
virtual reality = realitas maya
webpage = halaman web
website = situs web
wireless = nirkabel
Komunitas maya diciptakan untuk saling berkomunikasi di antara para pengguna internet dengan
menggunakan teknologi yang mengguakan platform internet. Walaupun begitu, saat internet populer di
kalangan awam, yaitu sejak munculnya http sebagai landasan website, masyarakat baru sekedar
menggunakan internet untuk mencari berita atau komunikasi melalui e-mail. Namun segera setelah itu,
komunitas maya yang terdiri dari pengguna awam juga mulai terbentuk. Komunitas maya bisa berupa
mailing list, newsgroup, makcomblang, bulletin board.
Nama panggilan
Nama panggilan (bahasa Inggris:nickname) adalah nama yang biasa dikenakan di dalam komunitas maya.
Misalnya, Richard Stallman (Pendiri GNU) sering menggunakan rms sebagai nama panggilannya. Dani
Firmansyah yang meretas (menge-hack) situs KPU biasa menggunakan nama panggilan SCHIZOPRENIC.
Atau hacker Indonesia yang tertangkap di Singapura, Wenas Agusetiawan biasa menggunakan nama
panggilan hC-. Ada juga yang menggunakan nama sendiri sebagai nickname.
Milis
Milis (kependekan dari istilah bahasa Inggris: mailing list) yaitu sarana untuk berkelompok menggunakan
surel (e-mail). Saat ini, banyak situs besar yang menyediakan layanan milis secara gratis, misalnya Yahoo!
Groups dan Google Groups.
Grup berita
Grup berita (bahasa Inggris:newsgroup), sarana berbasis protokol NNTP ini mungkin tidak akrab bagi
pengguna internet di Indonesia tetapi sarana ini umum digunakan sebelum adanya forum berbasis HTTP.
Bagi yang beruntung, fasilitas ini masih bisa ditemui di beberapa tempat seperti kampus-kampus. Sebuah
grup berita bisa terdiri dari beberapa grup sesuai dengan minat masing-masing. Sebagai contoh, grup berita
di fakultas ilmu komputer Universitas Indonesia terdiri dari
forum.* (antara lain forum.umum, forum.santai, dan lain-lain)
forum.iki.* (untuk diskusi pelajaran)
Salah satu grup berita tertua adalah Usenet.
Bincang-bincang
Fasilitas bincang-bincang (bahasa Inggris:chatting) terkenal di antara generasi muda. Dahulu, IRC terkenal
sebagai sarana chatting dengan Dalnet sebagai server paling digemari dan MIRC (berplatform Windows)
sebagai piranti lunak yang terkenal. MIRC dapat ditemu di hampir semua warung internet di Indonesia. Kini,
fasilitas-fasilitas bincang-bincang seperti Yahoo! Messenger, MSN Messenger, Google Talk yang memiliki
antar muka yang lebih menawan mulai menggeser keberadaan IRC yang hanya menyajikan teks saja.
Situs komunitas/Jaringan sosial
Situs komunitas / jaringan sosial (bahasa Inggris:social network) adalah sebuah fenomena internet yang
mewakili generasi muda. Situs-situs ini sering digunakan untuk mencari jodoh (bahasa Inggris:online
dating). Pada perkembangannya, modus yang sama juga digunakan untuk mencari teman. Salah satu jenis
situs seperti ini yang populer adalah di Indonesia Friendster (juga merupakan yang pertama) dan Myspace
serta Facebook di Amerika Serikat dan Kanada.
Forum berbasis web
Dahulu dikenal sebagai Papan Buletin (bahasa Inggris:Bulletin Board / Bulletin Board System (BBS)) atau
Papan Pesan (bahasa Inggris:Message Board) namun perlahan istilah tersebut mulai menghilang dari
umum dan hanya digunakan di instansi-instansi pendidikan saja. Pada awal perkembangannya, pembuat
situs seringkali harus sendiri membuat programnya baik menggunakan bahasa pemrograman C atau Perl.
Namun PHP sebagai bahasa pemrograman khusus web dan MYSQL untuk basis data (database) menjadi
pasangan favorit pengembang Bulletin Board seperti PhpReactor atau PhpBB. Dua program terakhir bisa
didapat dengan bebas dan gratis di SourceForge.Net. PhpBB, vBulletin, serta simplemachines adalah
beberapa contoh program paling populer digunakan di Internet. Contoh forum Indonesia:
GameDev Indonesia: forum untuk para pembuat gem/permainan komputer Indonesia
WebGaul, KafeGaul, Ngobrol.com: tempat mengobrol tentang apa saja
Contoh forum internasional:
Gaia Online: forum terbesar di Internet, dengan lebih dari sembilan juta pendaftar dan 1,1 miliar
pesan
Psico FXP: forum teraktif di Internet, dengan lebih dari 230.000 individu yang berkunjung tiap hari.
Forum Auto: forum berbahasa Perancis yang juga sangat aktif
Jurnal berbasis web
Jurnal web / internet (bahasa Inggris:weblog, blog atau online journal) merupakan tempat siapa saja untuk
menulis apa saja. Livejournal, Blogger, serta Wordpress adalah situs-situs terbesar yang memiliki jutaan
pengguna yang menuliskan catatan harian mereka setiap hari, bahkan beberapa kali sehari. Situs-situs ini
adalah tempat untuk mengatakan apa saja yang ingin mereka katakan yang biasanya tidak tersalurkan
lewat jalur-jalur lain.
Permainan komputer internet
Permainan komputer internet telah menggaet puluhan juta orang untuk bermain komputer di dunia maya
secara terus-menerus. Permainan semacam World of Warcraft, Gunbound memerlukan pemain untuk
membeli atau mengunduh terlebih dahulu piranti lunaknya, lalu memasangnya ke komputer. Jenis
permainan yang lain dapat langsung dimainkan melalui penjelajah internet; permainan semacam Utopia,
Travian, dan Duels telah menarik minat banyak orang karena mereka tidak wajib membayar atau memenuhi
komputer mereka untuk memainkannya. Newgrounds dan RuneScape walaupun dapat dikategorikan ke
kelompok yang terakhir, namun sebenarnya terjadi proses muat turun ke komputer penggunanya.
Video Internet
YouTube, Metacafe, dan Google Video adalah dua dari banyak situs serupa yang memampukan para
penggunanya memuat naikkan video buatan mereka sendiri yang dapat disaksikan hingga jutaan penonton.
Situs semacam ini telah menarik puluhan juta pemakai yang pada akhirnya membuat komunitas mereka
sendiri. Pada tahun 2007 situs YouTube juga bekerja sama dengan jaringan televisi AS CNN dalam
menyajikan debat bakal calon presiden Amerika Serikat dimana para rakyat biasa dapat mengajukan
pertanyaan kepada bakal calon presiden untuk dijawab di hadapan jutaan pemirsa televisi.
Foto dan seni gambar
DeviantArt, Flickr, dan Worth 1000 adalah contoh situs yang mempunyai jutaan pengguna di seluruh dunia
yang memiliki kegemaran yang sama, yaitu menciptakan seni gambar, baik lewat fotografi, seni lukis,
maupun menggunakan piranti lunak komputer semacam Photoshop, dan situs-situs ini menjadi tempat
mereka berbagi, memamerkan hasil karya, dan melihat hasil karya orang lain.
Wiki
Wikipedia, Wikia, Wikitravel, serta banyak situs lainnya mulai menggunakan teknologi yang memungkinkan
para penggunanya berkoordinasi untuk menulis isi suatu situs. Jika Anda membaca artikel ini, berarti Anda
sedang mengunjungi komunitas maya yang dimaksud.
Klien-server (Client- Server)
Klien-server atau client-server merupakan sebuah paradigma dalam teknologi informasi yang merujuk
kepada cara untuk mendistribusikan aplikasi ke dalam dua pihak: pihak klien dan pihak server.
Dalam model klien/server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua bagian yang terpisah, tapi masih merupakan
sebuah kesatuan yakni komponen klien dan komponen server. Komponen klien juga sering disebut sebagai
front-end, sementara komponen server disebut sebagai back-end. Komponen klien dari aplikasi tersebut
dijalankan dalam sebuah workstation dan menerima masukan data dari pengguna. Komponen klien tersebut
akan menyiapkan data yang dimasukkan oleh pengguna dengan menggunakan teknologi pemrosesan
tertentu dan mengirimkannya kepada komponen server yang dijalankan di atas mesin server, umumnya
dalam bentuk request terhadap beberapa layanan yang dimiliki oleh server. Komponen server akan
menerima request dari klien, dan langsung memprosesnya dan mengembalikan hasil pemrosesan tersebut
kepada klien. Klien pun menerima informasi hasil pemrosesan data yang dilakukan server dan
menampilkannya kepada pengguna, dengan menggunakan aplikasi yang berinteraksi dengan pengguna.
Sebuah contoh dari aplikasi client/server sederhana adalah aplikasi web yang didesain dengan
menggunakan Active Server Pages (ASP) atau PHP. Skrip PHP atau ASP akan dijalankan di dalam web
server (Apache atau Internet Information Services), sementara skrip yang berjalan di pihak klien akan
dijalankan oleh web browser pada komputer klien. Klien-server merupakan penyelesaian masalah pada
software yang menggunakan database sehingga setiap komputer tidak perlu diinstall database, dengan
metode klien-server database dapat diinstal pada suatu komputer sebagai server dan aplikasinya diinstal
pada client.
Klien - sever adalah sebuah model komputerisasi dimana sebuah aplikasi client dijalankan di komputer
desktop atau komputer pribadi yang mengakses informasi pada server atau host yang terletak di lain
tempat. Bagian dari aplikasi yang dijalankan di client biasanya digunakan untuk mengoptimalkan interaksi
dengan user, dimana server menyediakan proses tersentralisasi dan bekerja secara multiuser.
Dengan makin berkembangnya teknologi jaringan komputer, sekarang ini ada kecenderungan sebuah
sistem yang menggunakan jaringan untuk saling berhubungan. Dalam jaringan tersebut, biasanya terdapat
sebuah komputer yang disebut server, dan beberapa komputer yang disebut client. Server adalah komputer
yang dapat memberikan service ke server, sedangkan client adalah komputer yang mengakses beberapa
service yang ada di client. Ketika client membutuhkan suatu service yang ada di server, dia akan mengirim
request kepada server lewat jaringan. Jika request tersebut dapat dilaksanakan, maka server akan
mengirim balasan berupa service yang dibutuhkan untuk saling berhubungan menggunakan Socket.
1.
2.
Karakteristik Server
a. Pasif
b. Menunggu request
c. Menerima request, memproses mereka dan mengirimkan balasan berupa service
Karakteristik Client
a. Aktif
b. Mengirim request
c. Menunggu dan menerima balasan dari server
Socket adalah sebuah endpoint untuk komunikasi didalam jaringan. Sepasang proses atau thread
berkomunikasi dengan membangun sepasang socket, yang masing-masing proses memilikinya. Socket
dibuat dengan menyambungkan dua buah alamat IP melalui port tertentu. Secara umum socket digunakan
dalam client/server system, dimana sebuah server akan menunggu client pada port tertentu. Begitu ada
client yang menghubungi server maka server akan menyetujui komunikasi dengan client melalui socket
yang dibangun.
Sebagai contoh sebuah program web browser pada host x (IP 146.86.5.4) ingin berkomunikasi dengan web
server (IP 152.118.25.15) yang sedang menunggu pada port 80. Host x akan menunjuk sebuah port. Dalam
hal ini port yang digunakan ialah port 1655. Sehingga terjadi sebuah hubungan dengan sepasang socket
(146.86.5.4:1655) dengan (152.118.25.15:80).
Model Client/Server
Ada beberapa model client/server yang penting untuk diketahui. Mari kita ulas model-model tersebut serta
evolusinya dimulai dari arsitektur mainframe hingga arsitektur client/server
Arsitektur Mainframe
Pada arsitektur ini, terdapat sebuah komputer pusat (host) yang memiliki sumber daya yang sangat besar,
baik memori, processor maupun media penyimpanan. Melalui komputer terminal, pengguna mengakses
sumber daya tersebut. Komputer terminal hanya memiliki monitor/keyboard dan tidak memiliki CPU. Semua
sumber daya yang diperlukan terminal dilayani oleh komputer host. Model ini berkembang pada akhir tahun
1980-an.
Arsitektur File Sharing
Pada arsitektur ini komputer server menyediakan file-file yang tersimpan di media penyimpanan server yang
dapat diakses oleh pengguna. Arsitektur file sharing memiliki keterbatasan, terutama jika jumlah pengakses
semakin banyak serta ukuran file yang di shaing sangat besar. Hal ini dapat mengakibatkan transfer data
menjadi lambat. Model ini populer pada tahun 1990-an.
Arsitektur Client/Server
Karena keterbatasan sistem file sharing, dikembangkanlah arsitektur client/server. Salah satu hasilnya yaitu
berupa software database server yang menggantikan software database berbasis file server. Dikenalkan
pula RDBMS (Relational Database Management System). Dengan arsitektur ini, query data ke server dapat
terlayani dengan lebih cepat karena yang ditransfer bukanlah file, tetapi hanyalah hasil dari query tersebut.
RPC (Remote Procedure Calls) memegang peranan penting pada arsitektur client/server.
Model Two-tier
Model Two-tier terdiri dari tiga komponen yang disusun menjadi dua lapisan : client (yang meminta serice)
dan server (yang menyediakan service). Tiga komponen tersebut yaitu :
1. User Interface. Adalah antar muka program aplikasi yang berhadapan dan digunakan langsung oleh user.
2. Manajemen Proses.
3. Database.
Model ini memisahkan peranan user interface dan database dengan jelas, sehingga terbentuk dua lapisan.
Pada gambar tersebut, user interface yang merupakan bagian dari program aplikasi melayani input dari
user. Input tersebut diproses oleh Manajemen Proses dan melakukan query data ke database (dalam
bentuk perintah SQL). Pada database server juga bisa memiliki Manajemen Proses untuk melayani query
tersebut, biasanya ditulis ke dalam bentuk Stored Procedure.
Model Three-tier
Pada model ini disisipkan satu layer tambahan diantara user interface tier dan database tier. Tier tersebut
dinamakan middle-tier. Middle-Tier terdiri dari bussiness logic dan rules yang menjembatani query user dan
database, sehingga program aplikasi tidak bisa mengquery langsung ke database server, tetapi harus
memanggil prosedur-prosedur yang telah dibuat dan disimpan pada middle-tier. Dengan adanya server
middle-tier ini, beban database server berkurang. Jika query semakin banyak dan/atau jumlah pengguna
bertambah, maka server-server ini dapat ditambah, tanpa merubah struktur yang sudah ada. Ada berbagai
macam software yang dapat digunakan sebagai server middle-tier. Contohnya MTS (Microsoft Transaction
Server) dan MIDAS.
Internet Protocol
Protokol Internet (Inggris Internet Protocol disingkat IP) adalah protokol lapisan jaringan (network layer
dalam OSI Reference Model) atau protokol lapisan internetwork (internetwork layer dalam DARPA
Reference Model) yang digunakan oleh protokol TCP/IP untuk melakukan pengalamatan dan routing paket
data antar host-host di jaringan komputer berbasis TCP/IP. Versi IP yang banyak digunakan adalah IP versi
4 (IPv4) yang didefinisikan pada RFC 791 dan dipublikasikan pada tahun 1981, tetapi akan digantikan oleh
IP versi 6 pada beberapa waktu yang akan datang.
Protokol IP merupakan salah satu protokol kunci di dalam kumpulan protokol TCP/IP. Sebuah paket IP akan
membawa data aktual yang dikirimkan melalui jaringan dari satu titik ke titik lainnya. Metode yang
digunakannya adalah connectionless yang berarti ia tidak perlu membuat dan memelihara sebuah sesi
koneksi. Selain itu, protokol ini juga tidak menjamin penyampaian data, tapi hal ini diserahkan kepada
protokol pada lapisan yang lebih tinggi (lapisan transport dalam OSI Reference Model atau lapisan antar
host dalam DARPA Reference Model), yakni protokol Transmission Control Protocol (TCP).
Layanan yang ditawarkan oleh Protokol IP
IP menawarkan layanan sebagai protokol antar jaringan (inter-network), karena itulah IP juga
sering disebut sebagai protokol yang bersifat routable. Header IP mengandung informasi yang dibutuhkan
untuk menentukan rute paket, yang mencakup alamat IP sumber (source IP address) dan alamat IP tujuan
(destination IP address). Anatomi alamat IP terbagi menjadi dua bagian, yakni alamat jaringan (network
address) dan alamat node (node address/host address). Penyampaian paket antar jaringan (umumnya
disebut sebagai proses routing), dimungkinkan karena adanya alamat jaringan tujuan dalam alamat IP.
Selain itu, IP juga mengizinkan pembuatan sebuah jaringan yang cukup besar, yang disebut sebagai IP
internetwork, yang terdiri atas dua atau lebih jaringan yang dihubungkan dengan menggunakan router
berbasis IP.
IP mendukung banyak protokol klien, karena memang IP merupakan "kurir" pembawa data yang
dikirimkan oleh protokol-protokol lapisan yang lebih tinggi dibandingkan dengannya. Protokol IP dapat
membawa beberapa protokol lapisan tinggi yang berbeda-beda, tapi setiap paket IP hanya dapat
mengandung data dari satu buah protokol dari banyak protokol tersebut dalam satu waktu. Karena setiap
paket dapat membawa satu buah paket dari beberapa paket data, maka harus ada cara yang digunakan
untuk mengidikasikan protokol lapisan tinggi dari paket data yang dikirimkan sehingga dapat diteruskan
kepada protokol lapisan tinggi yang sesuai pada sisi penerima. Mengingat klien dan server selalu
menggunakan protokol yang sama untuk sebuah data yang saling dipertukarkan, maka setiap paket tidak
harus mengindikasikan sumber dan tujuan yang terpisah. Contoh dari protokol-protokol lapisan yang lebih
tinggi dibandingkan IP adalah Internet Control Management Protocol (ICMP), Internet Group Management
Protocol (IGMP), User Datagram Protocol (UDP), dan Transmission Control Protocol (TCP).
IP mengirimkan data dalam bentuk datagram, karena memang IP hanya menyediakan layanan
pengiriman data secara connectionless serta tidak andal (unreliable) kepada protokol-protokol yang berada
lebih tinggi dibandingkan dengan protokol IP. Pengirimkan connectionless, berarti tidak perlu ada negosiasi
koneksi (handshaking) sebelum mengirimkan data dan tidak ada koneksi yang harus dibuat atau dipelihara
dalam lapisan ini. Unreliable, berarti IP akan mengirimkan paket tanpa proses pengurutan dan tanpa
acknowledgment ketika pihak yang dituju telah dapat diraih. IP hanya akan melakukan pengiriman sekali
kirim saja untuk menyampaikan paket-paket kepada hop selanjutnya atau tujuan akhir (teknik seperti ini
disebut sebagai "best effort delivery"). Keandalan data bukan merupakan tugas dari protokol IP, tapi
merupakan protokol yang berada pada lapisan yang lebih tinggi, seperti halnya protokol TCP.
Bersifat independen dari lapisan antarmuka jaringan (lapisan pertama dalam DARPA Reference
Model), karena memang IP didesain agar mendukung banyak komputer dan antarmuka jaringan. IP bersifat
independen terhadap atribut lapisan fisik, seperti halnya pengabelan, pensinyalan, dan bit rate. Selain itu, IP
juga bersifat independen terhadap atribut lapisan data link seperti halnya mekanisme Media access control
(MAC), pengalamatan MAC, serta ukuran frame terbesar. IP menggunakan skema pengalamatannya
sendiri, yang disebut sebagai "IP address", yang merupakan bilangan 32-bit dan independen terhadap
skema pengalamatan yang digunakan dalam lapisan antarmuka jaringan.
Untuk mendukung ukuran frame terbesar yang dimiliki oleh teknologi lapisan antarmuka jaringan
yang berbeda-beda, IP dapat melakukan pemecahan terhadap paket data ke dalam beberapa fragmen
sebelum diletakkan di atas sebuah saluran jaringan. Paket data tersebut akan dipecah ke dalam fragmenfragmen yang memiliki ukuran maximum transmission unit (MTU) yang lebih rendah dibandingkan dengan
ukuran datagram IP. Proses ini dinamakan dengan fragmentasi (Fragmentasi paket jaringan|fragmentation).
Router atau host yang mengirimkan data akan memecah data yang hendak ditransmisikan, dan proses
fragmentasi dapat berlangsung beberapa kali. Selanjutnya host yang dituju akan menyatukan kembali
fragmen-fragmen tersebut menjadi paket data utuh, seperti halnya sebelum dipecah.
Dapat diperluas dengan menggunakan fitur IP Options dalam header IP. Fitur yang dapat
ditambahkan contohnya adalah kemampuan untuk menentukan jalur yang harus diikuti oleh datagram IP
melalui sebuah internetwork IP.
Datagram IP
Format datagram Protokol IP
Paket-paket data dalam protokol IP dikirimkan dalam bentuk datagram. Sebuah datagram IP terdiri atas
header IP dan muatan IP (payload), sebagai berikut:
Header IP: Ukuran header IP bervariasi, yakni berukuran 20 hingga 60 byte, dalam penambahan 4byte. Header IP menyediakan dukungan untuk memetakan jaringan (routing), identifikasi muatan
IP, ukuran header IP dan datagram IP, dukungan fragmentasi, dan juga IP Options.
Muatan IP: Ukuran muatan IP juga bervariasi, yang berkisar dari 8 byte hingga 65515 byte.
Sebelum dikirimkan di dalam saluran jaringan, datagram IP akan "dibungkus" dengan header protokol
lapisan antarmuka jaringan dan trailer-nya, untuk membuat sebuah frame jaringan.
Berikut ini adalah nilai dari field Protocol
Nilai Protokol
0
Internet Protocol (IP)
1
Internet Control Message Protocol (ICMP)
2
Internet Group Message Protocol (IGMP)
3
Gateway-to-Gatway Protocol (GGP)
6
Transmission Control Protocol (TCP)
8
Exterior Gateway Protocol (EGP)
12
PARC Universal Packet Protocol (PUP)
17
User Datagram Protocol (UDP)
20
Host Monitoring Protocol (HMP)
27
Reliable Datagram Protocol (RDP)
41
Internet Protocol version 6 (IPv6)
47
Generic Routing Encapsulation (GRE)
50
IP Security Encapsulating Security Payload (IPSec ESP)
51
IP Security Authentication Header (AH)
Remote login
Remote login adalah salah satu layanan internet yang memungkinkan seorang pengguna internet untuk
mengakses (login) ke sebuah remote host dalam lingkungan jaringan internet.dengan memanfaatkan
remote login, seorang user dapat mengoperasikan sebuah host dari jarak jauh tanpa harus secara fisik
berhadapan dengan host. Dari sana, user dapat melakukan pemeliharaan / maintenance, menjalankan
sebuah program, atau bahkan menginstall program baru di remote host.
Penggunaan
Penggunaan remote login umumnya digunakan oleh administrator dalam suatu jaringan. Dengan adanya
layanan remote login, seorang administrator sistem jaringan dapat terus memegang kendali atas masingmasing komputer di dalam jaringan, tanpa harus mengaksesnya secara fisik. Layanan remote login juga
memungkinkan seorang administrator menjaga stabilitas dan menyingkirkan bahaya dari luar di dalam suatu
sistem jaringan
Nama host
Nama host atau Hostname adalah nama komputer. Pemberian nama ini spesifik, untuk satu komputer
tertentu saja dalam suatu jaringan.
Karena sifatnya yang unik, maka dalam satu jaringan tidak boleh ada 2 atau lebih hostname yang sama.
Jika terjadi penamaan yang sama, maka sistem akan memberitahukan bahwa telah terjadi duplikasi nama.
Tapi jika komputer tidak saling terkoneksi ke jaringan memberikan nama komputer yang sama tidak
masalah.
Untuk mengecek hostname di Windows XP bisa menekan tombol "LogoWindows+PauseBreak", kemudian
klik tab Computer Name.
TELNET
REMOTE LOGIN
Permasalahan terbesar dari masyrakat yang menghadapi teknologi informasi ini adalah
pada saat ketika pertama kali menggunakan sistem INTERNET. Mereka mencoba untuk
menggapai seluruh yang tersedia. Terkadang pengguna musiman akan terkejut ketika mendapatkansuatu
bentuk layanan baru dari jaringan. INTERNET bagaikan suatu rimba belantara informasi, sehingga harus
dikenal jenis-jenis service yang tersedia agar dapat dimanfaatkan dengan efisien dan efektif.
Sistem pelayanan informasi pada jaringan INTERNET, sebagian besar bekerja dengan konsep client-server.
Jadi program client akan meminta server untuk melakukan suatu tugas , misal searching. Setelah server
selesai, maka akan mengirimkan hasilnya ke client. Seluruh mekanisme bekerja dengan tata cara
pengiriman message. Dengan cara ini maka dapat dilakukan pendisitribusian proses secara efisien ke
beberapa mesin yang berbeda.
Telnet adalah aplikasi remote login Internet. Telnet digunakan untuk login ke komputer lain di Internet dan
mengakses berbagai macam pelayanan umum, termasuk katalog perpustakaan dan berbagai macam
database. Telnet memungkinkan pengguna untuk duduk didepan komputer yang terkoneksi ke internet dan
mengakses komputer lain yang juga terkoneksi ke internet. Dengan kata lain koneksi dapat terjadi ke mesin
lain di satu ruangan, satu kampus, bahkan setiap komputer di seluruh dunia. Setelah terkoneksi, input yang
diberikan pada keyboard akan mengontrol langsung ke remote computer tadi. Akan dapat diakses
pelayanan apapun yang disediakan oleh remote machine dan hasilnya ditampilkan pada terminal lokal.
Dapat dijalankan session interaktif normal (login, eksekusi command), atau dapat diakses berbagai service
seperti: melihat catalog dari sebuah perpustakaan, akses ke teks dari USA today, dan masih banyak lagi
service yang disediakan oleh masing-masing host pada di network.
TELNET menggunakan 2 program, yang satu adalah client (telnet) dan server (telnetd). Yang terjadi adalah
ada dua program yang berjalan, yaitu software client yang dijalankan pada komputer yang meminta
pelayanan tersebut dan software server yang dijalankan oleh komputer yang menghasilkan pelayanan tadi.
Tugas dari client adalah:
. Membuat koneksi network TCP (Transfer Control Protocol) dengan server.
. Menerima inputan dari user
. Menformat kembali inputan dari user kemudian mengubah dalam bentuk format standard
dan dikirim ke server.
. Menerima output dari server dalam format standard.
. Mengubah format output tadi untuk ditampilkan pada layar.
Sedangkan tugas dari server adalah:
.Menginformasikan software jaringan bahwa komputer itu siap menerima koneksi.
= Menunggu permintaan dalam bentuk format standard.
= Melaksanakan permintaan tersebut.
= Mengirim kembali hasil ke client dalam bentuk format standard.
= Menunggu permintaan selanjutnya..
Telnet dapat digunakan untuk mengakses beberapa fasilitas yang ada di Internet. Fasilitas
tersebut antara lain : . Library (perpustakaan) . Database . Penggunaan superkomputer . Penggunaan
progran khusus yang ada di suatu mesin tertentu di Internet.
Jaringan komputer
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang
bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer adalah:
Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk
Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
Akses informasi: contohnya web browsing
Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan
layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut
pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh
aplikasi jaringan komputer.
Klasifikasi Berdasarkan skala :
Personal Area Network (PAN)
Campus Area Network (CAN)
Local Area Network (LAN)
Metropolitant Area Network (MAN)
Wide Area Network (WAN)
Grobal Area Network (GAN)
Berdasarkan fungsi : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga
server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan
yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja.
Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer:
Client-server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah
service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti
www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan
yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu
komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.
Peer-to-peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara
bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood
ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya.
Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file
soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi
akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan
maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.
Berdasarkan topologi jaringan: Berdasarkan [topologi jaringan], jaringan komputer dapat dibedakan atas:
Topologi bus
Topologi bintang
Topologi cincin
Topologi mesh
Topologi pohon
Topologi linier
Download