INTERNET 1 INTERNET Jaringan global, terbentuk dari berbagai jaringan komputer di seluruh dunia yang saling terhubung dan dapat saling berkomunikasi dengan menggunakan protokol tertentu (TCP/IP) Bukan milik siapa pun bebas masuk dan bergabung Ditopang oleh jalur komunikasi berkecepatan tinggi (Internet Backbone) 2 Pengertian Internet Internet (Inter-Network): sebutan untuk sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan situs-sistus (akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan) Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia Pengguna internet saat ini mencapai 32% dari penduduk dunia. 3 Layanan internet meliputi komunikasi langsung (email, chat), diskusi (Usenet News, email, milis), sumber daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Gopher), remote login dan lalu lintas file (telnet, FTP) dll Jaringan yang membentuk internet bekerja berdasarkan suatu set protokol standar yang digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dan memberi alamat lalu lintas dalam jaringan. Protokol ini mengatur format data yang diijinkan, penanganan kesalahan (error handling), lalu lintas pesan, dan standar komunikasi lainnya. Protokol standar pada internet dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) 4 Protokol ini memiliki kemampuan untuk bekerja di atas segala jenis komputer, tanpa terpengaruh oleh perbedaan perangkat keras maupun sistem operasi yang digunakan. Protokol ini terdiri dari dua protokol yang mengatur cara kerja internet. Protokol yang pertama adalah berkaitan dengan bagaimana data dikemas, dipersiapkan, dan dirancang untuk dapat dikirimkan secara digital dalam jaringan komputer, itulah Tranmission control protocol (TCP). Protokol yang kedua, yaitu internet protocol (IP) bertugas menyiapakan tata-cara dan teknik dalam pengalamatan (address) komputer-komputer yang terkoneksi dalam internet. 5 Sejarah Internet Cikal bakal internet dikembangkan tahun 1969 oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat dengan nama ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects Agency) sebagai alat untuk membantu saat perang, jika salah satu bagian jaringan putus, maka jalur tersebut secara otomatis dipindahkan ke saluran lainnya. Awal 1980 an ARPAnet pecah menjadi ARPANET dan Milnet, yang kemudian dikenal dengan DARPA Internet lalu lama kelamaan hanya disebut internet 6 Sejarah Internet Sejak itu internet digunakan tidak hanya bidang pertahanan tetapi bidang pendidikan (UCLA/ University of California at Santa Barbara) 1986 lahir National Science Foundation Network (NSFNET), yang menghubungkan para periset di seluruh negara dengan 5 buah pusat super komputer. Awal layanan internet hanya berbasis text, kemuadian tahun 1989 baru mulai berbasis grafis dengan layanan www (world wide web) 1992 lahir www browser: Viola yang diluncurkan oleh Pei Wei dan distribusikan bersama CERN WWW. 7 Sejarah Internet 1993 InterNIC didirikan untuk menjalankan layanan pendaftaran domain. 1994 internet sudah digunakan secara komersial, dipelopori oleh perusahaan Pizza Hut. 1994 Layanan Internet komersial baru dapat dinikmati di Indonesia sebelumnya baru digunakan oleh beberapa perguruan tinggi seperti Universitas Indonesia (melalui gateway yang terhubung dengan network di luar negeri) 8 Arsitektur Internet Jaringan Jaringan Gateway Jaringan Jaringan Gateway INTERNET BACKBONE Gateway Jaringan Gateway Jaringan 9 Cara Koneksi ke INTERNET Emulasi ke ISP (Internet Service Provider) berlangganan ke ISP (biaya lebih murah) Koneksi melalui Gateway koneksi ke Internet dengan menggunakan gateway Koneksi Permanen (Leased) koneksi penuh (24 jam sehari ; 7 hari seminggu) Koneksi Sementara dg SLIP/PPP (Dial-Up) hubungan dg telepon dan banyak digunakan user biaya murah & dapat memiliki semua fasilitas Internet 10 Alamat Internet Setiap informasi yang tersedia di Internet tersimpan di suatu server Internet. Setiap komputer (server) memiliki alamat Internet (alamat IP/Internet Protocol) dalam bentuk numerik dengan format tertentu sebagai pengenal. Dengan konsep dari protokol TCP/IP, setiap komputer yang terhubung pada jaringan TCP/IP, ‘secara teori’ harus mempunyai suatu alamatyang unik Alamat ini dikenal sebagai Internet Protokol Number (IP Number / IP Address) sebesar 32-bit (binary digit/ untuk model IPv4) dalam bentuk desimal yang dibagi atas 4 bagian yang dipisahkan dengan tanda titik (.) 11 Alamat Internet Untuk memudahkan pembacaan, penulisan alamat dilakukan dengan angka desimal. Contoh: 202.159.62.253 (desimal) 11001010.10011111.00111110.11111101 (biner) • Konsep baru dalam pengalamatan dikenal dengan IPv6nyang menggunakan panjang alamat 128 bit. • Berbeda dengan IPv4 yang hanya memiliki panjang 32 bit (jumlah total alamat yang dapat dicapainya mencapai 4,294,967,296 alamat), alamat IPv6 memiliki panjang 128 bit. 12 Alamat Internet IPv4, meskipun total alamatnya mencapai 4 miliar, pada kenyataannya tidak sampai 4 miliar alamat, karena ada beberapa limitasi, sehingga hanya mencapai beberapa ratus juta saja. IPv6, memiliki panjang 128 bit, memiliki total alamat yang mungkin hingga 2 128=3,4 x 10 38 alamat. Total alamat yang sangat besar ini bertujuan untuk menyediakan ruang alamat yang tidak akan habis (hingga beberapa masa ke depan), dan membentuk infrastruktur routing yang disusun secara hierarkis, sehingga mengurangi kompleksitas proses routing dan tabel routing 13 Penamaan Alamat Internet Alamat IP berupa angka sulit diingat, maka dibuat dalam bentuk DNS (Domain Name System). Format DNS: nama-komputer . sub-domain . top-domain Top-domain biasanya berupa kode negara: au (Australia), id (Indonesia); tetapi kadang berupa kelompok organisasi seperti com (commercial), edu (education), dsb. Sub-Domain berupa kelompok organisasi, misal ac (academic), or (organisasi non profit), dsb. Nama-komputer berupa nama komputer yang dimiliki organisasi, umumnya sama dengan nama organisasi. Contoh: ipb.ac.id, ndsu.edu, yahoo.com 14 LAYANAN INTERNET 15 Fasilitas : Browsing Menelusuri (browse) informasi yang tersimpan di server Internet. Menggunakan program browser, seperti Internet Explorer (IE), Netscape Navigator, dsb. Informasi dapat diakses dengan mencantumkan alamat URL (Uniform Resource Locater) yang terdiri dari: Protokol, misalnya: http://, ftp://, news://. Alamat DNS, misalnya: www.ipb.ac.id, student.ipb.ac.id, dsb. Direktori, misalnya: /index.php3, dsb. Contoh alamat lengkap: http://www.ipb.ac.id http://student.ipb.ac.id 16 Hypertext Informasi yang disajikan umumnya dalam bentuk HYPERTEXT (file teks yang saling terkait atau terhubung satu sama lain). File dapat saling terkait dengan menggunakan teknik HYPERLINK. Ditunjukkan oleh perubahan kursor menjadi bentuk ‘telapak tangan’. Coba aktifkan IE dan kunjungi situs http://www.ipb.ac.id 17 Fasilitas : Email Electronic Mail (eMail): penanganan surat-menyurat secara elektronik melalui Internet. Alamat eMail: username@domain Contoh: [email protected] [email protected] Program yang digunakan untuk eMail: MUA : Mail User Agent, misalnya Outlook Express Web Mail, misalnya di http://student.ipb.ac.id/cgi-bin/sqwebmail, http://mail.yahoo.com, dsb. 18 Istilah dalam eMail From: alamat email pengirim. To: alamat email tujuan. Cc: alamat email ditembuskan Bcc: alamat email ditembuskan tanpa diketahui tujuan Subject: perihal email. Message: isi email. Reply: membalas email. Forward: meneruskan email ke alamat lain. Compose: membuat email baru. Folder: direktori tempat email: INBOX, SENT, TRASH 19 File Transfer Fasilitas ini memungkinkan para pengguna internet untuk melakukan pengiriman (upload) atau menyalin (download) sebuah file antara komputer lokal dengan komputer lain yang terhubung dalam jaringan internet Protokol standar yang digunakan untuk keperluan ini disebut sebagai File Transfer Protocol (FTP) FTP umumnya dimanfaatkan sebagai sarana pendukung untuk kepentingan pertukaran maupun penyebarluasan sebuah file melalui jaringan internet. FTP juga dimanfaatkan untuk melakukan proses upload suatu halaman web ke webserver agar dapat diakses oleh pengguna internet lainnya 20 Remote Login Layanan remote login mengacu pada program atau protokol yang menyediakan fungsi yang memungkinkan seorang pengguna internet untuk mengakses (login) ke sebuah terminal (remote host) dalam lingkungan jaringan internet. Dengan memanfaatkan remote login, seorang pengguna internet dapat mengoperasikan sebuah host dari jarak jauh tanpa harus secara fisik berhadapan dengan host bersangkutan. Dari sana dapat melakuakn pemeliharaan, menjalankan sebuah program atau dapat juga menginstall program baru di remote host. 21 Remote Login Protokol yang umum digunakan untuk keperluan remote login adalah Telnet (Telecommunication Nerwork). Telnet dikembangkan sebagai sebuah metode yang memungkinkan sebuah terminal mengakses resource milik terminal lainnya (termasuk Hard disk dan program-program yang terinstall di dalamnya) dengan cara membangun link melalui saluran komunikasi yang ada, seperti modem atau network adapter. Dalam hal ini, protokol Telnet harus mampu menjembatani perbedaan antar terminal, seperti tipe komputer maupun sistem operasi yang digunakan. 22 Remote Login Penggunaan remote login khusunya Telnet mengandung resiko, terutama dari tangan-tangan jahat yang banyak berkeliaran di internet. Dengan memonitor lalu lintas data dari pengguna Telnet, para cracker dapat memperoleh banyak informasi dari sebuah host, dan bahkan mencuri data-data penting, seperti login name dan password untuk mengakses ke subuah host Untuk memperkecil resiko, maka dikembangkan protokol SSH (Secure Shell) untuk melakukan remote login menggantikan Telmet. Kerja SSH adalah paket data antar host dienkripsi (diacak) 23 IRC (Internet Relay Chat) Biasa disebut “Chat” Bentuk komunikasi di internet dengan menggunakan sarana baris-baris tulisan yang diketik melalui keyboard Komunikasi terjalin melalui saling bertukar pesan-pesan singkat, yang disebut dengan kegiatan ‘chatting’ dan pelakunya disebut dengan ‘Chatter’ 24 Aplikasi Internet E-Commerce (perdagangan) E-Government (Pemerintahan) E-Banking (Perbankan) E-Learning (Pendidikan) 25 Cyber Crime Cracker membobol account user lain Pembajakan situs web Menyebar virus Denial of Services pelumpuhan target sasaran (paling berbahaya karena tidak hanya pencurian dan perusakan terhadap data pada sistem milik orang lain, tetapi juga merusak dan melumpuhkan sebuah sistem) 26