Beda Potensial Listrik

advertisement
LISTRIK STATIS DAN LISTRIK
DINAMIS
M. Barkah Salim, S. Pd., M. Pd. Si.
TUJUAN PEMBELAJARAN



Mahasiswa mampu menjelaskan listrik statis dan
listrik dinamis.
Mahasiswa dapat menbedakan listrik statis dan
listrik dinamis.
Mahasiswa dapat menganalisis mengenai listrik
statis dan listrik dinamis.
LISTRIK STATIS

Listrik statis adalah listrik yang diam
Contoh
Tabel 1. Alat dan bahan sederhana
penghasil listrik statis
Atom
Atom merupakan partikel terkecil penyusun
suatu unsur yang masih memiliki sifat unsur
tersebut
 Atom terdiri dari partikel-partikel yang jauh
lebih kecil yang memiliki sifat sendir
 Partikel-partikel tersebut adalah proton, netron
yang terdapat dalam inti atom dan elektron
yang mengorbit inti dengan lintasan tertentu

Proton




Proton memiliki sifat
bermuatan listrik positip,.
Besar muatan listrik proton
dan elektron sama.
Jika suatu atom
kehilangan elektron, maka
atom tersebut menjadi
kekurangan elektron
Atom tersebut menjadi
bermuatan positip
Neutron
Proton
Elektron
Elektron



elektron memiliki sifat bermuatan listrik
negatip
Bila suatu atom mendapat tambahan elektron dari
atom lain, maka atom ersebut menjadi kelebihan
elektron
Atom menjadi bermuatan negatip
Newtron

neutron memiliki sifat yang netral atau tidak
bermuatan.
Sifat Muatan Listrik



Jika muatannya sama akan saling tolak menolak
Jika muatannya berbeda akan saling tarik menarik
Benda netral akan selalu ditarik oleh benda
bermuatan listrik
Hukum Coulomb

Gaya tolak menolak atau gaya
tarik menarik antara dua buah
benda bermuatan listrik disebut
gaya Coulomb sebagai
penghargaan atas jasa Charles
Augustin de Coulomb, ahli fisika
berkebangsaan Prancis yang
merupakan orang pertama yang
meneliti gaya listrik dan
merumuskannya secara
matematis
Bunyi hukum Coulumb

Gaya listrik (tarik-menarik atau
tolak-menolak) antara dua
muatan listrik sebanding dengan
besar muatan listrik masingmasing dan berbanding terbalik
dengan kuadrat jarak pisah
antara kedua muatan listrik
Ilustrasi Hukum Coulumb
Hukum Coulomb

dirumuskan seperti berikut :
q1q2
F k 2
r

Keterangan :
F
= Gaya tarik-menarik/ tolak-menolak (Newton, N)
 k = 9x109 Nm2/C2
 r = jarak antar kedua muatan (meter, m)
 q = Muatan Listrik (coulumb, C)
Contoh

Dua muatan A dan B berjarak 10 cm satu dengan
yang lain. QA= +16 μC dan QB= -18 μC. Jika
muatan qC= +2 μC diletakkan diantara A dan B
berjarak 4 cm dari A maka tentukan gaya yang
dimuat muatan qC !
Penyelesaian
Tugas

Empat muatan titik qA=qC=-2μC dan qB=qD=+2μC
ditempatkan di titik sudut persegi yang sisinya 30
cm seperti pada Gambar 4.4. Tentukan gaya yang
dirasakan muata qA!
LISTRIK DINAMIS
(Muatan listrik yang bergerak)
Klik
Menentukan arus listrik dan arus
elektron.
Klik
Klik
Arah arus listrik
Arah elektron
Arus lisrik adalah aliran muatan positif dari potensial tinggi
ke potensial rendah
Menentukan syarat arus listrik dapat mengalir pada
suatu rangkaian
Rangkaian Tertutup
Rangkaian Terbuka
• Mengapa Lampu mati ?
• Mengapa Lampu menyala ?
Dalam rangkaian apa agar Arus listrik dapat mengalir ?
Benda A
Potensial tinggi
Benda B Potensial
rendah
Konduktor
Arus elektron
Arus listrik
Benda C Potensial
rendah
Arus elektron
Konduktor
Benda C Potensial
rendah
Arus elektron
Arus listrik
Arus listrik
Benda D Potensial
tinggi
Benda D Potensial
tinggi
Konduktor
Download