Soal Registrasi Pendaftaran Rawat Jalan dan Pelayanan Klinik Penyakit Dalam Tanggal Registrasi 2 Februari 2014, semua pasien ke klinik penyakit dalam 1. Dr. Meitifrida Suryadi, 21 Februari 1956, perempuan, dokter perusahaan “X” , islam, pembayaran gratis karena isteri direktur, sudah pernah ke dokter penyakit dalam 3 hari yang lalu, sekarang datang lagi untuk kontrol. Jl. Kemayoran Utara no. 15, Jakpus. 2. Freddy Tumewu, 15 Februari 1937, lulusan SMA, pegawai negeri,laki laki , kristen, sudah pernah ke RS “X” , dikirim dari puskesmas dengan pembayaran askes ingin berobat ke dokter penyakit dalam , ada pembengkakan hati , jl. Pembangunan II/ 23 Jaktim. Dirujuk kembali ke puskesmas. 3. Annizah Kusumo , 3 Februari 1952, perempuan, lulusan SD, islam, pegawai negeri, kontrol lagi ke dokter penyakit dalam persiapan operasi tumor di kaki, tinggal di jl. Gading Putih XII/ 20 Jakut. Karena di RS”X” kamar operasi penuh maka dikirim k e RS “Y” untuk dioperasi. 4. Titik Renggogeni, 22 Februari 2003, perempuan, kelas 1 SD, islam, baru I kali ke RS”X”, datang sendiri , pembayaran sendiri, keluhan, demam sudah 2 hari Jl. Ikan Tenggiri no 11, Jakut 5. Meillisa Syahban, 1 Agustus 1989, perempuan, mahasiswa akademi perbankan, islam, dikirim oleh dokter praktek dari Balikpapan, ingin check cholesterol dan tekanan darah, tahun lalu pernah MCU di RS”X” ini juga. Biaya sendiri. Tinggal di Jl Suaka V/ 28 , Balikpapan. Selama di Jakarta tinggal di hotel Novotel 6. Rico Simbolon, 12 Januari 1985, laki-laki, sarjana ekonomi, pegawai swasta, kristen, sudah sering ke RS”X”, tapi baru I kali ke klinik penyakit dalam, diare sejak semalam. Rico menggunakan asuransi Ace Life, Jl. Sambas III/ 5, Jak sel. 7. Syaefuddin Rahman, 20 September 1973, laki-laki, lulusan SLTP, wiraswasta, islam, asal dari Makassar, dikirim RS disana untuk pengobatan lebih lanjut karena menderita tumor di daerah ketiak. Pasien Askes. 8. Sartika Dwiyanti, 9 Februari 1972, perempuan, S2 MM, wiraswasta, katolik, pasien pernah ke RS “X”, baru kembali dari rawat inap di Singapore, karena sakit gastritis chronis. Membawa surat rujukan untuk kontrol postrawat. Asuransi AXA, jl. Dr. Sutomo IX/ 5, Jakarta Barat. 9. Susana Putri, 1 Februari 2010, perempuan, islam, keluarga kurang mampu RS”X”, pembayaran gratis. Kasus: kejang. Jl. Kebon Pisang IV/ 19, Jakbar. 10. Eva Juanda, 15 Nopember 1988, perempuan, mahasiswa , budha, sudah pernah ke klinik penyakit dalam sebelumnya karena darah tinggi, ingin control dan memeriksa cholesterol , pembayaran ditanggung perusahaan tempat dia bekerja yang sudah ada kerjasama dengan RS”X” , Jl. Pahlawan II/ 8, Bekasi SOAL REGISTRASI PENDAFTARAN DAN PELAYANAN PASIEN RAWAT INAP RUANG BEDAH Registrasi tanggal 2 Pebruari 2014 1. Alan Sampurno, 12 Maret 1966, laki laki , islam, pns, sudah pernah ke RS “X” , dikirim dari puskesmas dengan pembayaran askes, langsung ke UGD, dirawat kelas 2 ruang bedah, keluhan: sakit perut (Appendicitis),Jl. Kepustakaan no.15, Jaktim. Dirujuk kembali ke puskesmas setelah dioperasi dan dirawat 5 hari. 2. Siti Mujenah, 22 Juni 1988, perempuan, islam, wiraswasta, baru I kali ke RS”X”, kiriman dokter praktek ke klinik bedah, pembayaran sendiri, keluhan ;ada benjolan di bagian leher, setelah dirawat 4 hari di kelas 1, dinyatakan Ca.kelenjar getah bening yang telah metastase ke paru. Saran untuk kontrol kembali 3 hari sesudah pulang rawat., Jl. Enggano no.14 Tanjung Priok, Jakut 3. Mario Teguh, 12 April 1985, laki-laki, kristen, pegawai swasta,sudah sering ke RS”X”, sudah berulang kali ke klinik bedah, kemudian dianjurkan untuk dirawat untuk mengetahui lebih lanjut tentang tumor yang ada di daerah usus besar. Di RS sampai tanggal 7 Pebruari 2014 di kelas VIP, menggunakan asuransi prudential, Jl. H.Nawi no. 22, Jak sel. 4. Maria Sudjarwo, 19 Desember 1989, perempuan, kristen, mahasiswa, sudah pernah ke klinik bedah sebelumnya, ingin gastroscopy dengan diagnosa Gastritis chronis, dianjurkan untuk rawat inap 2 hari di kelas 2, untuk pemeriksaan lebih lanjut. pembayaran ditanggung perusahaan tempat dia bekerja yang sudah ada kerjasama dengan RS”X” , tinggal di Kompleks Pemda, Jl ABC No.2, Bekasi 5. Ny.Endang Sukrisno, 1 Maret 1965 perempuan, islam, ibu rumah tangga, ke klinik bedah, dirawat kembali dengan pencabutan pen di kelas 3, sesudah operasi tahun yang lalu, keluarga miskin mendapat keringanan pembayaran. Pulang tanggal 5 Pebruari 2014, kondisi ada perbaikan. Alamat di Duri Kepa, jl. Azallea no.15, Jakbar. 6. Sri Dewi, 21 April 1937, perempuan, katolik, ibu rumah tangga, pembayaran mendapat keringanan karena orang tua direktur, sudah pernah ke klinik bedah 2 hari yang lalu, sekarang datang untuk ke klinik, akan dioperasi dan masuk rawat 2 –9 Pebruari 2014 di VIP dengan fr. Femoris dextra. Alamat Jl.Petodjo VII no.77, Gambir,Jakpus. 7. Susana Yudistira, 3 Juni 1952, perempuan, kristen , S1, pegawai negeri, kontrol lagi ke dokter bedah dalam persiapan operasi appendectomy, tinggal di Batu Ceper, Tangerang. Karena kamar operasi penuh maka baru dioperasi besok, rawat sampai dengan tanggal 7 Maret 2014 di kelas 2. 8. Lia Syaharani, 17 Agustus 1990, perempuan, islam, mhsw, dikirim oleh dokter praktek dari Samarinda, 2 hari yang lalu kecelakaan lalulintas mengalami Fr. Radius ulna sinistra. Masuk melalui UGD dan dirawat selama 7 hari di kelas VIP . Biaya sendiri.Selama di Jakarta tinggal di Hotel Mega Anggrek jl. Arjuna Selatan no. 44, Jakarta Barat 9. Muhammad Ichwan 15 September 1935, pedagang kaki lima, laki-laki, islam, asal dari Makassar, dikirim dari RS disana untuk pengobatan lebih lanjut karena menderita Ca.prostat , mendapat keringanan biaya karena dari keluarga miskin, dirawat 5 hari di kelas 3.Tinggal di rumah keluarga, jl. Ikan Tongkol no. 52 , Jakarta Utara 10. Surya Dharma, 15 Oktober 2001, SD, anak laki-laki, islam, circum sisi rawat 1 hari di kelas 1, asuransi Ekalife. Alamat jl. Merpati no. 23, Jakarta Barat. Soal Indeks Penyakit di RS TUGU 17 FEBRUARI 2015 1 Bayu Pramono, laki-laki 45 thun, ke klinik P.dalam 17 Feb 2015 menderita sakit perut, D/ Appendicitis, Dr. Otong Sumarno, Sp.PD., Jaktim, Saran Konsultasi ke Dr Bedah u. ditindaklanjuti. 19 Feb 2015 ke klinik bedah dan langsung dirawat 19/222/2 operasi tanggal 20/2 pk 14.00 oleh dr. Ibrahim Chandra, Sp.B. di rg bedah kelas3, pasien pulang sembuh 2 Sri Mulyati, perempuan, 70 tahun ke klinik bedah, colic abdomen sejak pagi tidak berhenti, telah Dokter di puskesmas tidak ada perbaikan. Di klinik bedah dengan Dokter Atika Setianingsih Sp.B, menyarankan u. dioperasi karena menderita appendicitis acute. Jak utara. Rawat 17/2-20/2 -2015 operasi tanggal 18/2 pk 7.00 di rg bedah kelas 1, pasien pulang sembuh 3 Chairul Anwar 28th. kiriman dari dokter praktek di daerah T.Priok. ke RS Tugu didiagnosa appendicitis untuk ditindak lanjuti oleh dr.bedah ; dr. Ibrahim Chandra, Sp.B. Setelah diperiksa dianjurkan masuk rawat u.persiapan operasi. Masuk 17/221/2 operasi tanggal 18/2 pk 13.00 di rg bedah kelas3, pasien pulang sembuh. Tinggal di Jakarta Utara 4 Abdullah Zakir, 12 tahun sejak malam sakit perut. Ke UGD dari RS Tugu dengan Dr. Mulyadi Santoso, ternyata appendicitis. Orang tua nya tidak bersedia anaknya dioperasi, sesudah diobati langsung pulang. Tinggal di Jaktim.. Seminggu kemudian kembali ke UGD dengan keluhan yang sama dan mau dilakukan operasi dirawat oleh dr. Dr. Surya Suherman Sp.B. tanggal 27/2-4/3 operasi tanggal 28/2 pk 7.00 di rg bedah kelas3, pasien pulang sembuh 5 Triningsih Zulkarnain, 43tahun perempuan, 17 feb 2015 ke dokter bedah kiriman dari dokter praktek karena diperkirakan menderita sakit appendicitis. Hasil pemeriksaan lebih lanjut oleh Dokter Atika Setianingsih Sp.B, maka dianjurkan untuk operasi dijadwalkan besok pagi pk 7.00 tanggal rawat 17/2-25/2 di rg bedah VIP, pasien pulang sembuh.Pasien tinggal di Bekasi Barat 6 Probo Sukardi, 25 tahun, laki-laki ke dr. Ibrahim Chandra, Sp.B. 17 feb 2015, sakit perut, dan demam sangat menderita kesakitan, dianjurkan dirawat karena menderita appendicitis. Pasien tinggal di Bogor. 17/2-25/2, operasi tanggal 18/2 pk 7.00 di rg bedah kelas3, pasien pulang sembuh 7 Septi Purwaningrum, 56 tahun perempuan, ke UGD dengan keluhan colic abdomen sejak 4 jam yll, dokter UGD merujuk ke Dr Bedah yang datang saat itu Dr. Surya Suherman Sp.B. maka dokter ini melakukan pemeriksaan lanjutan dan di diagnosa menderita peny. Appendicitis. Pasien tinggal di Bintaro, Tangerang. 17/2-22/2, operasi tanggal 18/2 pk 800 di rg bedah kelas2 pasien pulang sembuh 8 8.Ferri Yanti, 34 tahun, perawat RS, saat dinas malam menderita sakit perut, oleh dr. UGD Dr. Santarwan diperiksa dan dinyatakan menderita appendicitis, langsung dirawat. Pasien tinggal di asrama perawat RS . Jakarta Utara Rawat 17/2-20/2 operasi oleh Dr. Surya Suherman Sp.B tanggal 18/2 pk 9.00 di rg bedah kelas2, pasien pulang sembuh 9 Gerry Widjaja , 76 tahun , sakit perut dikirim oleh puskesmas ke klinik bedah. Dr Surya Suherman Sp.B. disarankan unuk langsung dirawat dalam persiapan untuk operasi appendectomy, Pasien ini juga menderita penyakit hipertensi.Tinggal di Jakarta Barat. Rawat 17/2-21/2, operasi tanggal 17/2 pk 17.00 di rg bedah kelas3, pasien pulang sembuh 10 Johny Nababan, 37 tahun, langsung keklinik bedah 17/2 ke Dr. Surya Suherman Sp.B. menderita appendicitis tetapi belum bersedia untuk dioperasi. Pasien pulang . Tinggal di Jakarta timur. Kemudian kembali karena kesakitan terus dan langsung dirawat 19/2-24/2 operasi tanggal 19/2 pk 13.00 di rg bedah kelas3, pasien pulang sembuh