MODUL _ 6. PENGAKUAN PENDAPATAN

advertisement
Little Pizza kemudian mengirimkan kuitansi kepada American Express, yang akan
mengirimkan cek kepada Little Pizza sebesar $1.200 dikurangi biaya pelayanan.
Dengan mengasumsikan beban pelayanan 5 %, yang akan diakui oleh Little Pizza
sebagai beban penjualan, jurnal untuk mencatat pembayaran dari Ametican
Expressakan menjadi:
Dr. Kas
$l.l40
Dr. Beban Pelayanan Kartu Kredit
$ 60
Cr. Penjualan
$1.200
Untuk mencatat pembayaran dari American Express.
Contoh No 2:
Little Pizza juga memiliki penjualan dengan beban VISA sebesar $2.000.
Perusahaan eceran mengarsip slip regular secara terpisah, slip deposito bank dan
depositokan kuitansi kartu kredit seolah mereka adalah kas. Bank menerima slip
deposito dan kuitansi kartu kredit serta meningkatkan saldo rekening pengecekan
pengecer untuk total jumlah dikurangi beban pelayanan kartu redit bank. Dengan
mengasumsikan tanggungan pelayanan bank 4 %, maka
jurnal untuk mencatat
transaksi tersebut:
Dr. Kas
$1.920
Dr. Beban Pelayanan Kartu Kredit
$
Cr. Penjualan
80
$2.000
Untuk mencatat penjualan kartu kredit VISA.
PENGAKUAN PENDAPATAN SEBELUM BARANG ATAU JASA DIBERIKAN
Dalam situasi tertentu, pendapatan dapat dilaporkan sebelum barang dikirim atau
kontrak jasa diselesaikan untuk tujuan tertentu. Biasanya hal ini terjadi ketika periode
konstruksi aktiva yang dijual atau periode pemberian jasanya relatif panjang,
misalnya, lebih dari satu tahun. Jika perusahaan ini menunggu hingga periode
produksi selesai dikerjakan untuk mengakui pendapatan berarti laporan laba rugi
tidak melaporkan pencapaian perioduk perusahaan secara utuh. Sesuai dengan
pendekatan ini, disebut metode kontrak selesai (completed-contract method). Dalam
meode ini semua pandapatan kontrak dari kontrak terkait tahun penyelesaian, harys
diakui sebagai pendapatan meskipun hanya sebagian pendapatan yang dapat
diatribusikan pada periode tersebut.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB
Adolpino Nainggolan SE,MSi
AKUNTANSI KEUANGAN II
Contoh:
PT. Wasa Mitra Engineering sedang mengerjakan proyek pembangunan gedung
wijaksana sebagai berikut:
Nilai Kontrak
: Rp. 1.800.000.000 (belum termasuk PPN)
Waktu Penyelesaian
: 1 April 2002 s/d 1 April 2003
Tahap Pembayaran
: Uang Muka 10 %, pada saat kontrak ditanda tangani
Termin I 20 %, pada tgl 8 Juni 2002
Termin II 20 %, pada tanggal 8 Agustus 2002
Termin III 20 %, pada tanggal 8 Oktober 2002
Termin IV 20 %, pada tanggal 8 Desember 2002
Termin V15 %, pada tanggal penyelesaian proyek
Retensi 5 %, setelah masa pemeliharaan 3 bulan.
Rekapitulasi Biaya Proyek
Termin I
Termin II
Termin III
Termin IV
Termin V
Total
PPN
Total Seluruh Pekerjaan
Rp. 575.326.537
Rp. 320.138.077
Rp. 145.084.050
Rp. 350.602.688
Rp. 408.848.648
Rp. 1.800.000.000
Rp. 180.000.000
Rp. 1.980.000.000
Tingkat persentase penyelesaian proyek dapat dihitung sebagai berikut:
Termin
Perhitungan
%
Kumulatif
Penyelesaian
I
(575.326.537/ 1.800.000.000) x 100 %
32 %
32 %
II
( 320.138.077/1.800.000.000) x 100 %
17.8 %
49.8 %
III
(145.084.050/1.800.000.000) x 100 % =
8.1 %
57.9 %
IV
(145.084.050/1.800.000.000) x 100 % =
19.5 %
77.4 %
V
(408.848.648/1.800.000.000) x 100 % =
22.6 %
100 %
Perhitungan pendapatan tahun 2002 sebagai berikut:
(dalam ribuan rupiah)
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB
Adolpino Nainggolan SE,MSi
AKUNTANSI KEUANGAN II
Tahun 2002
Nilai
%
Kontrak
Pend.
Uang
Jumlah
PPN 10
Total
Kontrak
Muka D
Penagihan
%
Penagihan
E(C+D)
F(DxE)
G(D+E)
(A)
(B)
C(AxB))
Uang Muka
1.800.000
10
0
180.000
180.000
18.000
198.000
Termin I
1.800.000
32
576.000
(57.600)
518.400
51.840
570.240
Termin II
1.800.000
17.8
320.400
(32.040)
288.836
28.836
317.196
TerminIII
1.800.000
8.1
145.800
(14.580)
131.220
131.220
144.342
Termin IV
1.800.000
19.5
351.000
(35.100)
315.900
31.590
347.490
22.6
406.800
(40.680)
366.120
36.612
402.732
Penagihan:
Thn 2003
Termin V
Ayat jurnal untuk mencatat kejadian tersebut adalah sebagai berikut:
1. Pada Saat Penagihan Uang Muka.
Kas
Rp. 198.000.000
Uang Muka Proyek
Rp. 198.000.000
2. Termin I
Piutang Usaha
Rp. 570.240.000
Uang Muka Proyek
Rp. 57.600.000
Kemajuan Pengajuan Proyek
Rp. 576.000.000
PPN
Rp. 51.840.000
Penerimaan pembayaran
Kas
Rp. 356.400.000*)
Piutang Usaha
Rp. 356.400.000
Perhitungan pembayarannya adalah sebagai berikut:
Nilai Kontrak
Rp. 1.800.000.000
PPN
Rp.
Total
Rp. 1.980.000.000
Uang muka 10 %
(Rp.
180.000.000)
PPN Uang Muka
(Rp.
18.000.000)
Total Penagihan termin
Rp. 1.782.000.000
180.000.000
*) 20 % x Rp. 1.782.000.000
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB
Adolpino Nainggolan SE,MSi
AKUNTANSI KEUANGAN II
3. Termin II
Piutang Usaha
Rp. 317.196.000
Uang Muka Proyek
Rp. 32.040.000
Kemajuan Pengajuan Proyek
Rp. 320.400.000
PPN
Rp. 28.836.000
Penerimaan pembayaran
Kas
Rp. 356.400.000
Piutang Usaha
Rp. 356.400.000
*) 20 % x Rp. 1.782.000.000
4. Termin III
Piutang Usaha
Rp. 144.342.000
Uang Muka Proyek
Rp. 14.580.000
Kemajuan Pengajuan Proyek
Rp. 145.80.000
PPN
Rp. 13.122.000
Penerimaan pembayaran
Kas
Rp. 356.400.000
Piutang Usaha
Rp. 356.400.000
*) 20 % x Rp. 1.782.000.000
5. Termin IV
Piutang Usaha
Rp. 347.490.000
Uang Muka Proyek
Rp. 35.100.000
Kemajuan Pengajuan Proyek
Rp. 351.000.000
PPN
Rp. 31.590.000
Penerimaan pembayaran
Kas
Rp. 356.400.000
Piutang Usaha
Rp. 356.400.000
Pengakuan pendapatan dan biaya proyek dalam tahun 2002 adalah
sebagai berikut:
Pendapatan Proyek= 77.4 % x Rp. 1.800.000.000=Rp.1.393.200.000
Biaya
= 77.4 % x Rp. 1.500.000.000= Rp. 1.161.000.000
Laba kotor yang diakui untuk proyek tahun 2002 = Rp.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB
232.200.000
Adolpino Nainggolan SE,MSi
AKUNTANSI KEUANGAN II
Jurnal:
Proyek Dalam Pelaksanaan Rp. 1.161.000.000
Biaya Bahan Baku
Rp. 601.309.067
Biaya Gaji dan Upah
Rp. 354.496.567
Biaya Sub-Kontraktor
Rp. 148.537.566
Biaya tidak langsung
Rp. 56.656.800
Biaya Kontruksi Proyek
Rp. 1.161.000.000
Proyek Dalam Pelaksanaan
Rp.
232.200.000
Pendapatan Konstruksi Proyek
Rp. 1.393.200.000
Tahun 2003
Pencatatan Penagihan Termin V Sebesar 22.6 % (pada saat proyek
mencapai penyelesaian 100 %)
Piutang Usaha
Rp. 402.732.000
Uang Muka Proyek
Rp. 40.680.000
Kemajuan Pengajuan Proyek
Rp. 406.800.000
PPN
Rp. 36.612.000
Penerimaan pembayaran
Kas
Rp. 267.300.000
Piutang Usaha
Rp. 267.300.000
*) 15 % x Rp. 1.782.000.000
Pengakuan biaya proyek tahun 2003 sebagai berikut:
Jurnal:
Proyek Dalam Pelaksanaan Rp. 339.000.000
Biaya Bahan Baku
Rp. 175.576.033
Biaya Gaji dan Upah
Rp. 103.509.333
Biaya Sub-Kontraktor
Rp. 43.371.434
Biaya tidak langsung
Rp. 16.543.200
Pengakuan pendapatan dan biaya proyek tahun 2003 sebagai berikut:
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB
Adolpino Nainggolan SE,MSi
AKUNTANSI KEUANGAN II
Download