Rakernas GBT 2016 hand out

advertisement
Gereja yang Disukai
Orang yang Tidak Bergereja
1. Apa itu GEREJA?
2. Gereja diperuntukkan bagi SIAPA?
Keteraturan vs Kekacauan
Kebenaran vs Anugerah
Berdosa vs Tanpa Dosa
Baik vs Buruk
Kudus vs Brengsek
KETEGANGAN untuk DIKELOLA
Bukan masalah untuk diselesaikan
Bukan pertanyaan untuk dijawab
GEREJA bagi ORANG GEREJA
Bagi orang yang diselamatkan yang berperilaku seperti
orang yang diselamatkan.
Buat daftar dosa yang saved people boleh lakukan
(dosa kerohanian) dan dosa yang adalah petunjuk
tentang unsaved people (dosa kedagingan)
Anda harus munafik untuk bisa partisipasi.
Transparency and honesty berbahaya di gereja ini.
Selalu cari hal yang diboycott.
GEREJA bagi SEMUA ORANG
Menghargai keterbukaan, toleransi, penerimaan.
Liberal.
Sulit menerima TRUTH.
Sulit menerima kenyataan dosa.
Church for churched
people
Church for everyone
Truth diutamakan
Grace diobral
Grace sulit diberikan
Truth sulit dipahami
Dosa tidak terampuni
Dosa dianggap tidak ada
Pertobatan ditekankan
Kebebasan dipuja
Yohanes 1:14,17
… Jesus Christ … full of grace and truth
Bukan keseimbangan dari Grace and Truth
Penuh Anugerah Penuh Kebenaran
Di dalam Yesus, tidak ada konflik antara Anugerah &
Kebenaran
Yesus memberitahu implikasi penuh dari dosa
tapi tidak membuang orang berdosa
Menciptakan gereja ALL TRUTH sangat
mudah
Menciptakan gereja ALL GRACE lebih
mudah lagi
Tension
Law
Order
Truth
Justice
Rules
?
Grace
Grace
Grace
Grace
Grace
a
Law
Order
Truth
Justice
Rules
M
B
Grace
Grace
Grace
Grace
Grace
u
R
a
D
u
L
The GRACE TRUTH approach is messy
Ini situasi ketergantungan. ketegangan
Bukan untuk di resolved,
tapi di managed
Grace beri tahu bahwa Saya diampuni.
Tapi tidak ada gunanya beri tahu Saya diampuni jika
Saya tidak tahu kebenarannya mengapa Saya perlu
pengampunan.
Jika Anda orang benar, amburadul adalah hal yang
membuat Anda tidak nyaman.
Tapi ingat: Anda dulu amburadul, atau sekarang
amburadul, atau akan amburadul karena 1 keputusan
kecil yang akan Anda ambil.
Pada saat Anda paling amburadul, Anda tidak cari
rules, justice, truth, order!
Anda perlu seseorang untuk menyambut Anda dan
memperlakukan Anda apa adanya.
Itu yang Yesus kerjakan bagi Anda dan Saya!
Kisah Rasul 15
Setelah Petrus berkhotbah, ribuan orang Yahudi
mengakui Yesus sebagai Mesias.
Orang Yahudi tidak melihat diri mereka sebagai
petobat / converts ke sebuah hal yang baru.
Yesus adalah Mesias yang mereka nantikan.
Mengakui Yesus hanyalah langkah selanjutnya bagi
mereka.
Tapi orang bukan Yahudi yang percaya Yesus melihat
diri mereka sebagai converts dari paganism.
Mereka meninggalkan paganism dan menjadi pengikut
Yesus.
Mereka tidak melihat pertobatan mereka sebagai
perpindahan agama ke Yudaisme.
Ini problem bagi orang Yahudi. Bagaimana mungkin
seseorang mengikuti Mesias orang Yahudi tanpa
menjadi Yudais?
Non-Yahudi yang percaya Yesus ikut masuk ke
synagogue.
Dan mereka tidak tahu apapun tentang Sabbath, liturgi
korban, dan semua tradisi yang buat hari Sabtu jadi
spesial.
AMBURADUL!
Jika ini problem to solved, solusi logisnya:
Persyaratan yang harus dipenuhi
Daftar peri laku yang harus diubah
Jadwal kelas pembinaan yang harus diikuti
Sama sekali tidak boleh terlibat
Problemnya bukan hanya tahu dan belajar theology
Ibrani dan Alkitab Yahudi. Bagi pria: perlu operasi!
Sunat (Acts 15:1).
Standard gereja Anda sudah tinggi?
Bandingkan dengan standard Yudaisme!
Tapi, sunat baru langkah awal.
Mereka juga harus mengikuti semua hukum Musa.
Sementara orang-orang non-Yahudi yang jadi pengikut
Yesus terus bertambah di seluruh daerah kekaisaran
Roma.
Di Antioch, non-Yahudi jadi Kristen tanpa melakukan
tradisi Yahudi. Dibentuklah komite kode etik (Barnabas
dan Paulus jadi anggota). Mereka ke Yerusalem untuk
tanya pendapat rasul Petrus dan kawan-kawan (yang
sudah saksikan apa yang Yesus ajarkan dan lakukan).
Petrus khotbah tentang anugerah.
Selesai khotbah, Yakobus (kakak Yesus), kepala gereja di
Yerusalem menyimpulkan:
It is my judgment, therefore, that we should
not make it difficult for the Gentiles who are
turning to God. (Acts 15:19)
Kisah Rasul 15:23-29
The Jerusalem Council secara efektif mengurangi
persyaratan jadi dua:
1. Ketika bersama Jewish brothers, perhatikan
makanan
2. Jangan immoral
Sangat singkat untuk new members class.
Tragisnya:
Langkah simple untuk menjadi pengikut Kristus tidak
pernah tetap simple.
Gereja pada umumnya selalu membuatnya jadi sulit,
kompleks, penuh dengan sensor dan keangkuhan.
Pesannya jelas:
Gereja adalah untuk orang bergereja!
Jika Anda pemimpin gereja:
Tanggung jawab Anda untuk memimpin gereja sesuai
arah yang Yesus inginkan.
Lindungi integritas misi dari ekklesia.
Buat gereja menjadi tempat di mana orang-orang
penasaran, orang yang tidak yakin, skeptis, orang yang
dulunya percaya, orang hancur, bersama dengan orang
yang komit, tahu theologia, komitmen penuh kepada
Tuhan, bisa gather untuk mendeklarasikan bahwa Yesus
adalah Kristus, Anak Allah yang hidup.
Take seriously apa yang Yesus katakan: There will be more rejoicing in heaven over one
sinner who repents than over ninety-nine righteous
people who do not need to repent (Luke 15:7).
Apakah gereja Anda menyanyikan Amazing Grace?
Mengajarkan Amanat Agung Yesus?
Mengabdikan 1 bulan untuk membahas penginjilan?
Tapi menolak menciptakan suasana gereja yang
disukai orang tidak bergereja?
Dan justru membangun sistem aturan yang
menyulitkan orang untuk mengikut Yesus?
Download