siatem hormon - WordPress.com

advertisement
SISTEM
ENDOKRIN
adalah….
Sistem kelenjar yang menghasilkan hormon
Sistem endokrin melibatkan
adalah zat kimia dalam bentuk senyawa
organik yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin.
berfungsi dalam pengaturan metabolisme
tubuh, pertumbuhan, perkembangan, reproduksi, serta
reaksi terhadap stres dan tingkah laku.
Hipofisis
Plasenta
Seks
Pineal
Tiroid
Kelenjar
Endokrin
Paratiroid
Adrenal
Thymus
Pankreas
Kelenjar ini terletak pada bagian dasar otak yang
terdiri dari:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Hormon pertumbuhan (GH)
Prolaktin (PRL)
Perangsang tiroid (TSH)
Perangsang folikel (FSH)
Luteinizing (LH)
Adrenokortikotropik (ACTH)
1. Oksitosin
Merangsang kontraksi otot polos, terutama yang
melapisi uterus.
2. Vasopresin (ADH)
Merangsang reabsorbsi air oleh ginjal.
• Terdiri dari dua lobus dan terdapat di dalam leher.
• Menghasilkan hormon tiroksin yang berfungsi
untuk meningkatkan laju metabolisme dan
kalsitonin berfungsi untuk menurunkan kadar
kalsium di dalam darah.
• Terdiri dari empat struktur kecil yang tertanam dalam
permukaan belakang kelenjar tiroid
• Menghasilkan hormon
yang mengendalikan
kadar kalsium dan fosfat di dalam tubuh.
• Terletak di atas ginjal
• Terdiri dari dua bagian
1. Korteks adrenal di bagian luar, menghasilkan
a. Kortisol
b. Aldosteron
c. Androgen
2. Medula adrenal di bagian dalam, menghasilkan
a. Adrenalin
b. Noradrenalin
Menghasilkan
Menurunkan kadar glukosa dalam darah dengan mengubah
glukosa menjadi glikogen.
Meningkatkan kadar glukosa pada darah dengan
menstimulasi proses pemecahan glikogen dan mensintesis
glukosa dari asam amino.
Thymus terletak di belakang tulang dada anak-anak
hingga usia pubertas. Setelah usia pubertas kelenjar ini
mengecil dan tidak ditemukan lagi.
• Menempel pada bagian atas cerebellum pada otak.
• Menghasilkan hormon melatonin.
Ovarium
merupakan organ reproduksi wanita. Selain
menghasilkan sel telur, ovarium juga menghasilkan hormon. Ada
dua macam hormon yang dihasilkan ovarium yaitu sebagai
berikut.
1. Esterogen
2. Progesteron
• Pembentukannya dirangsang oleh FSH.
• Berfungsi untuk menimbulkan dan mempertahankan tandatanda kelamin sekunder pada wanita. Contohnya,
perkembangan pinggul dan payudara pada wanita dan kulit
menjadi bertambah halus.
• Hormon ini dihasilkan oleh korpus luteum.
• Pembentukannya dirangsang oleh LH.
• Berfungsi menyiapkan dinding uterus agar dapat
menerima telur yang sudah dibuahi.
• Testis adalah organ reproduksi khusus pada pria.
• Selain menghasilkan sperma, testis berfungsi sebagai kelenjar
endokrin yang menghasilkan hormon androgen, yaitu
testosteron.
• Testosteron berfungsi menimbulkan dan memelihara
kelangsungan tanda-tanda kelamin sekunder. Misalnya
suaranya membesar, mempunyai kumis, dan jakun.
Plasenta membentuk estrogen dan progesteron
selama kehamilan guna mencegah pembentukan
FSH dan LH. Dengan demikian, kedua hormon ini
dapat mempertahankan kehamilan.
Ada dua faktor yang berfungsi mengatur sekresi
hormon, yaitu:
Pengeluaran/ sekresi hormon diatur oleh saraf otonom.
Contohnya, bagian medula kelenjar suprarenal
mendapat pelayanan dari saraf otonom.
Susunan bahan kimia atau hormon lain dalam aliran
darah mempengaruhi sekresi hormon tertentu.
Contohnya, sekresi insulin dipengaruhi oleh jumlah
glukosa di dalam darah.
Nama Kelompok
Khairunnisa Rofifah (15)
Retha Dinar Hayu A (25)
Syahriyatul Mujtahidah (28)
Download