draf garis-garis besar haluan kerja (gbhk)

advertisement
DRAF GARIS-GARIS BESAR HALUAN KERJA (GBHK)
KARANG TARUNA DIPO RATNA MUDA
PERIODE 2011-2013
BAB I
PENDAHULUAN
Pasal 1
Pengertian
Garis-garis Besar Haluan Kerja KARANG TARUNA DIPORATNA MUDA adalah kerangka
operasional organisasi dalam rencana pengembangan dan arah yang terwujud dalam programprogram kerja secara menyeluruh, terarah dan terpadu.
Pasal 2
Fungsi
Garis-garis Besar Haluan Kerja berfungsi sebagai pedoman bagi pengurus dalam menyusun dan
melaksanakan program kerja untuk mencapai tujuan organisasi
BAB II
POLA DASAR PENGEMBANGAN ORGANISASI
Pasal 3
Tujuan Organisasi
Tujuan KARANG TARUNA DIPORATNA MUDA periode 2011-2013 sebagai berikut :
1. Tertib pengelolaan organisasi
2. Solidnya generasi muda desa guwosari
3. Membangun basis sosial kemasyarakatan
pasal 4
Pemotretan Kondisi
Kondisi Internal
pendukung :
1. adanya kesamaan pemikiran untuk membuat wadah KARANG TARUNA DIPORATNA
MUDA
2. banyaknya SDM KARANG TARUNA DIPORATNA MUDA
3. dukungan positif dari birokrasi
penghambat :
1. tidak ada penghambat
Pasal 5
Strategi Pencapaian
1. Tertib pengelolaan organisai
- melengkapi struktur PH
- menyiapkan SDM
2. Solidnya generasi muda guwosari
3. Membangun basis sosial kemasyarakatan
- Menjadi penyambung birokrasi dengan rakyat
BAB III
Fungsi Organisasi
Pasal 6
Fungsi Pengembangan Organisasi
Tujuan : Melakukan proses pengembangan organisasi menuju sistem yang progresif,efektif dan
efisien
Sasaran : sistem, pengurus dan anggota
Rinsip pengembangan organisasi :
1. Mendasarkan pada data sohih dan faktual
2. Terukur dan berkelanjutan
Pasal 7
Fungsi Pengkaderan
Tujuan :Melakukan rekruitmen untuk keberlangsungan KARANG TARUNA DIPORATNA
MUDA
Sasaran : anggota KARANG TARUNA DIPORATNA MUDA
Prinsip Pengkederan :
1. Merangkul anggota karang taruna untuk aktif dalam program- program di KARANG
TARUNA DIPORATNA MUDA
2. Memberdayakan anggota untuk kemajuan KARANG TARUNA DIPORATNA MUDA
desa guwosari pada umumnya
Pasal 8
Fungsi Jaringan
Tujuan : membangun, mengembangkan, mengokohan serta mendayagunakan jaringan untuk
mencapai tujuan imaba
sasaran : birokrasi, masyarakat dan seluruh pihak yang terkait
prinsip jaringan :
1. membangun jaringan bersifat emosional
2. membangun jaringan yang bersifat strategis dan fungsional
3. membengun jaringan yang tidak bertentangan dengan prinsip KARANG TARUNA
DIPORATNA MUDA
Pasal 9
Fungsi sosial kemasyarakatan
Tujuan : Melakukan kemitraan, pendampingan dan pemberdayaan terhadap potensi dalam
masyarakat dalam usaha kesejahteraan sosial
sasaran : masyarakat
prinsip jaringan :
1. Melakukan pembinaan, pendampingan kepada masyarakat sebagai investasi jangka
panjang pembentukan basis sosial
2. Memanfaatkan jaringan yang dimiliki untuk pemberdayaan masyarakat
BAB IV
Arahan Kerja Organisasi
Pasal 10
Dewan Pengawas Karang Taruna
Arahan kerja :
a. Mengawasi pelaksanaan AD/ART dan ketetapan temu karya oleh pengurus.
b. Menentukan hal-hal diluar temu karya yang tidak bertentangan dengan
AD/ART.
c. Menyelenggarakkan temu karya Luar Biasa bilamana diminta oleh
mayoritas anggota ( karang taruna unit).
d. Menjaga tegaknya AD/ART KARANG TARUNA DIPORATNA MUDA.
e. Memberikan masukan dan saran kepada Pengurus dalam melakukan AD/ART dan
ketetapan-ketetapan temu karya baik diminta atau tidak diminta.
Pasal 11
Ketua
Arahan Kerja :
1. Bertugas sebagai penanggung jawab seluruh aktivitas organisasi
2. Membanggun jaringan yang bersifat personal maupun instansi
3. Bertanggung jawab kepada temu karya
4. Mengangkat dan memberhentikan pengurus
Pasal 12
Sekretaris
Arahan Kerja :
1. Menggantikan fungsi ketua jika berhalangan.
2. Bertanggungjawab atas pengadaan temu karya
3. Mendampingi Ketua untuk bertindak atas nama KARANG TARUNA DIPORATNA
MUDA sesuai dengan garis kebijakan organisasi.
4. Bersama ketua mengkoordinasikan pelaksanaan tugas-tugas dan kegiatan setiap
departement.
5. Bertanggungjawab atas pelenggaraan kegiatan kesekretariatan guna menunjang
kelancaran organisasi.
6. Berkewajiban atas kesekretariatan dan kerumahtanggaan organisasi dengan dibantu oleh
biro kesekretariatan dan kerumahtanggaan beserta biro pengembangan organisasi.
7. Bertanggungjawab atas konsolidasi pengurus.
8. Bertanggungjawab kepada ketua
9. Mengadakan administrator tiap bidang, memberikan informasi dan pendampingan
administrasi dan manajemen kesekretariatan.
10. Membuat sistem sirkulasi dan transfer informasi secara menyeluruh.
11. Optimalisasi sekretariat sebagai basis konsolidasi, data, dan informasi.
12. Mengadakan berita acara dalam setiap agenda organisasi.
13. Mengadakan, mencatat, dan arsip surat menyurat.
14. Merapikan semua dokumen dalam setiap lini dan organ.
15. Arsip data kader, jaringan, kegiatan, kebijakan organisasi, inventaris, dokumen (buku
putih).
16. Mengadakan inventarisasi secara detil, menyeluruh, dan jelas.
17. Melakukan penjagaan dan penambahan inventaris yang sesuai dengan kebutuhan.
18. Mengumpulkan data-data dan dokumen yang berkaitan dengan organisasi yang tersebar
di seluruh kader.
19. Mengusahakan sekretariat yang representative sebagai sekretariat.
Pasal 14
Bendahara
Arahan Kerja :
1. Mengatur sirkulasi keuangan.
2. Mendisiplinkan laporan keuangan dalam setiap organ dan kegiatan.
3. Membuat sistem keuangan berbasis kebutuhan.
4. Melakukan transparansi keuangan.
5. Bertanggungjawab atas pengelolaan potensi keuangan internal organisasi.
6. Membuat kelengkapan untuk memperlancar kinerjanya.
7. Bertanggungjawab kepada ketua.
Pasal 15
Seksi-seksi
Arahan Kerja :
1. Membuat program kerja menurut bidang masing-masing
2. Menjalankan program kerja menurut bidang masing-masing
3. Bertanggungjawab kepada Ketua.
BAB V
Struktur Organisasi
Pasal 19
Bagan Struktur Organisasi Karang Taruna DIPORATNA MUDA
Terlampir
BAB VI
Standar Keberhasilan
Pasal 20
Standar Keberhasilan
1. Tertib pengelolaan organisasi
 Transparansi Keuangan
 Rapi administrasi
 Terpenuhinya SDM struktur
 Tidak meninggalkan hutang
2. Solidnya karang taruna
 Melakukan rekruitmen anggota
 Membukukan profil seluruh anggota kedalam buku induk
 Mengadakan minimal 2 kali agenda dalam rangka membangun soliditas karang
taruna
3. Membangun basis sosial kemasyarakatan
 Adanya jaringan untuk pemberdayaan masyarakat
 Adanya masyarakat mitra

Berjalanya agenda pemberdayaan masyarakat
BAB VII
PENUTUP
Pasal 21
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan rasul-Nya, dan juga
janganlah kamu mengkhianati amanah-amanah yang dipercayakan kepadamu sedang kamu
mengetahui ( Qs.al anfal:27)
Ayo bangsa indonesia, dengan jiwa yang berseri-seri, mari berjalan teerus,jangan berhenti,
revolusimu belum selesai (soekarno)
Download