52 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil

advertisement
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Pada bab ini dipaparkan hasil penelitian tindakan kelas yang berjudul
“Penggunaan Media Abakus
untuk Meningkatkan Kemampuan Melakukan
Pembagian pada Mata Pelajaran Matematika Siswa Kelas III MI Al-Fatah
Kedungpandan Jabon Sidoarjo”. Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas ini
dilakukan pada tanggal 18 April – 18 Mei 2015. Data penelitian yang diperoleh
berupa hasil observasi dan hasil tes.
Data penelitian yang diperoleh dari hasil observasi berupa observasi aktivitas
siswa dan guru saat kegiatan belajar mengajar berlangsung dan hasil tes. Data
lembar observasi diambil dari dua pengamatan yaitu data pengamatan aktivitas
siswa saat pembelajaran berlangsung dan aktivitas guru dalam penggunaan media
abakus untuk meningkatkan kemampuan melakukan pembagian pada mata
pelajaran Matematika siswa kelas III MI Al-Fatah Kedungpandan Jabon Sidoarjo.
Data hasil tes diperoleh dari hasil tes formatif. Hasil tes ini digunakan untuk
mengetahui ketuntasan belajar siswa dan tingkat keberhasilan belajar siswa
setelah diterapkannya penggunaan media abakus pada materi pembagian bilangan
tiga angka. Adapun tahapan-tahapan yang dilakukan dalam penggunaan media
abakus pada materi pembagian tiga angka ini adalah:
52
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
53
1.
Siklus I
Siklus I ini terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan
refleksi. Berikut penjelasannya:
a. Perencanaan
Pelaksanaan siklus I ini dilaksanakan dalam dua kali pertemuan
yaitu Sabtu, 02 Mei 2015 dan Senin, 04 Mei 2015. Dimana pada
Sabtu, 02 Mei 2015 dilakukan tindakan kelas. Dan pada Senin, 04 Mei
2015 dilakukan tes formatif siklus I. Dalam satu kali pertemuan
kegiatan pembelajaran selama 2 x jam pelajaran tatap muka. Dan 1 x
jam pelajaran tatap muka selama 35 menit. Jadi pelaksanaan tindakan
pada siklus I ini adalah 4 x 35 menit.
Materi yang diajarkan dalan penelitian tindakan kelas ini adalah
pembagian bilangan tiga anggka. Peneliti sekaligus guru kelas III ini
menggunakan media abakus untuk meningkatkan kemampuan
melakukan pembagian bilangan tiga angka pada mata pelajaran
Matematika di kelas III MI Al-Fatah Kedungpandan.
Adapaun hal-hal yang perlu dipersiapkan oleh peneliti sekaligus
guru yaitu:
1) Menyiapkan materi pembelajaran dan lembar kerja siswa. Materi
pembelajaran dalam siklus I ini adalah pembagian bilangan tiga
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
54
angka. Peneliti juga menyiapkan lembar kerja siswa tentang
pembagian bilangan tiga angka.
2) Menyiapkan perangkat pembelajaran yang terdiri dari silabus,
RPP, dan lembar penilaian.
3) Menyiapkan media pembelajaran yaitu media abakus. Adapun
siswa dihimbau untuk membawa media abakus sebelum
pelaksanaan siklus I. Himbauan itu disampaikan pada Senin, 27
April 2015.
4) Menyiapkan instrument penelitian yang terdiri dari lembar
observasi siswa dan lembar observasi guru.
5) Menyiapkan perangkat dokumentasi. Perangkat dokumentasi
dalam penelitian ini adalah kamera digital.
b. Pelaksanaan
Pada pelaksanaan siklus I ini peneliti sekaligus menjadi guru.
Peneliti dibantu oleh guru mata pelajaran Agama untuk ikut
mengamati kegitan guru dan mendokumentasikan kegiatan selama
pembelajaran. Adapun kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan
meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Kegiatan awal. Sebelum memulai kegiatan pembelajaran guru
mengucapkan salam. Siswapun menjawab salam dengan serempak.
Meskipun masih ada satu atau dua siswa yang tidak menjawab salam.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
55
Guru mengajak kepada semua siswa untuk bersama-sama membaca
doa. Doa yang dibaca adalah surat al-Fatihah dan doa mencari ilmu.
Guru memberikan apersepsi kepada siswa. Siswa diajak untuk
mengaitkan kemampuan dasar siswa dengan materi yang akan
diajarkan pada hari itu, seperti: 1) Jenis-jenis operasi hitung ada
berapa? 2) 6 x 8 = …. 3) 10 x 5 = …. Guru memotivasi siswa tentang
pentingnya mempelajari pembagian. Dan guru juga menuliskan tujuan
pembelajaran pada hari itu utuk di kuasai oleh siswa.
Kegiatan inti. Dalam kegiatan inti ini kegiatan yang dilakukan
adalah eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi.
Eksplorasi, peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang:
1) pernyataan pembagian sebagai pengurangan berulang, 2) membuat
tabel pembagian.
Elaborasi, guru membagikan lembar kerja siswa, memfasilitasi
dan membimbing siswa. Sedangkan siswa: 1) melakukan percobaan
pembagian sebagai pengurangan berulang dengan menggunakan
media abakus, 2) berdiskusi dengan teman sebangkunya tentang
menyatakan pembagian sebagai pengurangan berulang dengan
menggunakan media abakus, 3) mengerjakan latihan dengan
difasilitasi soal-soal pembagian sebagai pengurangan berulang dengan
menggunakan media abakus, 4) melengkapi tabel pembagian dengan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
56
menggunakan media abakus, 5) berdiskusi tentang membuat tabel
pembagian dengan menggunakan media abakus.
Konfirmasi,
guru:
1)
meminta
sebagian
siswa
untuk
menyampaikan hasil pekerjaannya di depan kelas, 2) memberi
kesempatan kepada siswa yang lain untuk menanggapi hasil dari siswa
yang menyampaikan hasil pekerjaannya di depan kelas, 3) meminta
sebagian siswa yang lain untuk menyampaikan hasil pekerjaannya di
depan kelas 4) memberi kesempatan kepada siswa yang lain lagi
untuk menanggapi hasil dari siswa yang menyampaikan hasil
pekerjaannya di depan kelas. Begitu seterusnya sampai soal selesai, 5)
bertanya tentang hal-hal yang belum diketahui siswa, 6) meluruskan
kesalahpahaman siswa, 7) memberikan penguatan dan penyimpulan.
Kegiatan
penutup.
Dalam
kegiatan
penutup
ini
guru
memberikan tugas rumah untuk memantapkan pemahaman siswa.
Sebelum mengakhiri pembelajaran pada hari itu guru mengajak semua
siswa untuk membaca berdoa bersama. Doa yang dibaca adalah
bacaan hamdalah. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan
ucapan salam.
Dengan demikian proses kegiatan pembelajaran selesai, peneliti
bersama guru kolaborator, yakni guru mata pelajaran Agama
berdiskusi tentang pelaksanaan siklus I.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
57
c. Observasi atau Pengamatan
Data hasil observasi aktivitas yang diperoleh dalan penelitian
siklus I ini ada dua, yaitu observasi aktivitas siswa dan guru. Berikut
penjelasannya:
1) Hasil observasi aktivitas siswa pada siklus I dalam mengikuti
pembelajaran materi pembagian bilangan tiga angka dengan
menggunakan media abakus.
Tabel 4.1. Hasil Observasi Aktivitas Siswa Pada Siklus I
No
Aspek yang Dinilai
1.
Kegiatan Awal
Dalam kegiatan awal, siswa:
a. menjawab salam
b. membaca do’a bersama-sama
c. mengaitkan kemampuan dasarnya
dengan materi yang akan diajarkan
d. termotivasi tentang pentingnya
mempelajari pembagian
e. mendengarkan tujuan pembelajaran yang
dijelaskan guru
Kegiatan Inti
Eksplorasi. Dalam kegiatan ini siswa:
f. memperhatikan penjelasan guru tentang
pernyataan pembagian sebagai
pengurangan berulang
g. memperhatikan penjelasan guru tentang
membuat tabel pembagian
Elaborasi. Dalam kegiatan ini siswa:
h. melakukan percobaan pembagian sebagai
pengurangan berulang dengan
menggunakan media abakus
i. berdiskusi dengan teman sebangkunya
tentang menyatakan pembagian sebagai
pengurangan berulang dengan
2.
Skala Nilai
1 2 3 4 5
√
√
√
√
√
√
√
√
√
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
58
3.
menggunakan media abakus
j. mengerjakan latihan soal-soal pembagian
sebagai pengurangan berulang dengan
menggunakan media abakus
k. melengkapi tabel pembagian dengan
menggunakan media abakus
l. berdiskusi dengan teman sebangkunya
tentang membuat tabel pembagian
dengan menggunakan media abakus
Konfirmasi. Dalam kegiatan ini siswa:
m. menyampaikan hasil pekerjaannya di
depan kelas
n. lain menanggapi hasil dari siswa yang
menyampaikan hasil pekerjaannya di
depan kelas
o. bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui siswa
p. memperhatikan guru ketika meluruskan
kesalahpahaman siswa
q. memperhatikan guru yang memberikan
penguatan dan penyimpulan
Kegiatan Penutup.
Dalam kegiatan ini siswa:
r. memperhatika guru yang memberikan
tugas rumah
s. berdo’a bersama-sama
t. menjawab salam
Jumlah
Jumlah Nilai (Jumlah x Penilaian)
Jumlah Total
Prosentase respon siswa = x 100%
Prosentase respon siswa =
√
√
√
√
√
√
√
√
√
0
0
4
8
3
9
72
√
√
10 3
40 15
x 100%
Prosentase respon siswa = 72%
Hasil observasi aktivitas siswa yang dilaksanakan oleh
peneliti dalam mengikuti pembelajaran pada siklus I diperoleh
skor 72. Tidak semua kegiatan berjalan sesuai dengan rencana.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
59
Terdapat 4 kegiatan yang bernilai 2, 3 kegiatan yang benilai 3,
dan terdapat 10 dan 3 kegiatan yang bernilai masing-masing 4 dan
5. Sedangkan skor maksimumnya adalah 100. Maka hasil
prosentasenya adalah 72% yang berarti aktivitas siswa selama
mengikuti kegiatan pembelajaran dalam kategori cukup.
Jadi hasil prosentase dari aktivitas siswa pada siklus I ini
belum berhasil. Belum berhasilnya siklus I ini disebabkan karena
1) siswa masih malu menyampaikan hasil pekerjaannya di depan
kelas, 2) siswa lain malu menanggapi hasil dari siswa yang
menyampaikan hasil pekerjaannya di depan kelas, 3) siswa malu
bertanya tentang hal-hal yang belum diketahui, 4) siswa tidak
memperhatikan guru ketika meluruskan kesalahpahaman.
2) Hasil observasi aktivitas guru pada siklus I dalam mengelola
pembelajaran materi pembagian bilangan tiga angka dengan
menggunakan media abakus.
Tabel 4.2. Hasil Observasi Aktivitas Guru Pada Siklus I
No
1.
Aspek Yang Dinilai
Kegiatan Awal
Dalam kegiatan awal, guru:
a. mengucapkan salam
b. mengajak kepada semua siswa untuk
bersama-sama membaca doa
c. memberikan apersepsi kepada siswa
Skala Nilai
1 2 3 4 5
√
√
√
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
60
2.
d. memotivasi siswa tentang pentingnya
mempelajari pembagian
e. menuliskan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti
Eksplorasi. Dalam kegiatan ini guru:
f. menjelaskan pernyataan pembagian
sebagai pengurangan berulang
g. menjelaskan tentang membuat tabel
pembagian
Elaborasi. Dalam kegiatan ini guru:
h. mengamati pembagian sebagai
pengurangan berulang dengan
menggunakan media abakus
i. mengamati dan membimbing siswa
dalam berdiskusi dengan teman
sebangkunya tentang menyatakan
pembagian sebagai pengurangan
berulang dengan menggunakan media
abakus
j. mengamati siswa mengerjakan latihan
soal-soal pembagian sebagai
pengurangan berulang dengan
menggunakan media abakus
k. mengamati siswa dalam melengkapi
tabel pembagian dengan menggunakan
media abakus
l. membimbing siswa dalam berdiskusi
dengan teman sebangkunya tentang
membuat tabel pembagian dengan
menggunakan media abakus
Konfirmasi. Dalam kegiatan ini guru:
m. meminta sebagian siswa untuk
menyampaikan hasil pekerjaannya di
depan kelas
n. memberi kesempatan kepada siswa yang
lain untuk menanggapi hasil dari siswa
yang menyampaikan hasil pekerjaannya
di depan kelas
o. bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui siswa
p. meluruskan kesalahpahaman siswa
q. memberikan penguatan dan
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
61
3.
penyimpulan
Kegiatan Penutup.
Dalam kegiatan penutup ini guru:
r. memberikan tugas rumah untuk
memantapkan pemahaman siswa
s. mengajak semua siswa untuk membaca
berdoa bersama
t. mengucapkan salam
Jumlah
Jumlah Nilai (Jumlah x Penilaian)
Jumlah Total
Prosentase aktivitas guru = x 100%
Prosentase aktivitas guru =
√
√
0
0
0
0
√
7 12
21 48
74
1
5
x 100%
Prosentase aktivitas guru = 74%
Hasil observasi aktivitas guru yang dilaksanakan oleh peneliti
dalam mengikuti pembelajaran pada siklus I diperoleh skor 74.
Terdapat 7 kegiatan yang bernilai 3. 12 kegiatan yang bernilai 4
dan hanya 1 kegiatan yang bernilai 5. Sedangkan skor
maksimumnya adalah 100. Maka hasil prosentasinya adalah 74%
yang
berarti
aktivitas
guru
selama
mengikuti
kegiatan
pembelajaran berada dalam kategori cukup.
Jadi hasil prosentase dari aktivitas guru pada siklus I ini
belum berhasil. Belum berhasilnya siklus I ini disebabkan karena
tidak semua kegiatan yang dilakukan oleh guru berjalan dengan
baik. Terbukti dengan 7 kegiatan yang direncanakan hanya
mendapatkan nilai 3.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
62
3) Hasil tes formatif pada siklus I
Hasil tes formatif atau post tes pada siklus I dalam
pembelajaran materi pembagian bilangan tiga angka dengan
menggunakan media abakus. Hasil post tes pada siklus I ini
digunakan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dalam
proses belajar mengajar yang telah dilakukan.
Tabel 4.3. Hasil Tes Formatif Pada Siklus I
No
Nama Siswa
Nilai
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
Abdul badi' alwan
Abdul Hamid
Adinda Putri Shabillah
Aprilin Chintia I.
Devi Anurus Diana
Kharisma Ramadhani
Lailatus Sa'diyah
Linda Kumrotul Aini
M. Adam
M. Agus Fathur Rozi
M. Fardhan Rif'an A.
Moh. Imron
M. Ridho Firmansyah
M. Samsudin Duhri
Ema Emilia
Moh. Yusuf Afandi
Nanang Sholikhudin
Nurul Rahma Aulia
Sintia Desy R.
Siti Fajriyatul Iflakhah
Siti Nur Cholifah
Jumlah
Rata-rata Kelas
100
90
0
90
60
90
70
80
100
60
100
60
100
100
70
90
90
80
80
80
90
Ket.
Tuntas Tidak Tuntas
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
15
6
80
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
63
∑
KK = ∑ x 100%
KK =
x 100%
KK = 71,43%
Berdasarkan hasil post test atau tes formatif pada siklus I
dapat dijelaskan bahwa penggunaan media abakus dalam
peningkatan kemampuan melakukan pembagian diperoleh dengan
kategori baik. Terdapat 15 siswa tuntas dan 6 siswa tidak tuntas.
Nilai rata-rata kelas 80. Dan prosentase ketuntasan klasikal
71,43%
Jadi hasil pada post test pada siklus I ini belum berhasil.
Belum berhasilnya siklus I ini disebabkan karena tidak semua
siswa membawa media abakus dan siswa masih kurang mampu
memahami materi yang disampaikan guru, dan perlu diperbaiki
untuk tahap selanjutnya.
d. Refleksi
Adapun hasil diskusi antara peneliti dengan guru koloborator pada
siklus I adalah cukup. Keberhasilan dan kegagalan yang terjadi pada
siklus I adalah:
1. Hasil observasi aktivitas siswa pada siklus I dalam kategari cukup.
Hasil observasi aktivitas siswa mencapai prosentase 72%. Hal ini
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
64
menunjukan bahwa aktivitas siswa pada siklus I ini belum berhasil.
Karena target pada indikator kinerja belum tercapai. Dimana
indikator kinerja kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
media abakus pada materi pembagian bilangan tiga angka ini
dikatakan berhasil jika hasil observasi aktivitas siswa > 85%.
2. Hasil observasi aktivitas guru pada siklus I dalam kategari cukup.
Hasil observasi aktivitas siswa mencapai prosentase 74%. Hal ini
menunjukan bahwa aktivitas guru pada siklus I ini belum berhasil.
Karena target pada indikator kinerja belum tercapai. Dimana
indikator kinerja kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
media abakus pada materi pembagian bilangan tiga angka ini
dikatakan berhasil jika hasil observasi aktivitas guru > 85%.
3. Hasil penilaian guru terhadap ketuntasan klasikal kelas dalam
kategari baik. Ketuntasan klasikal kelas mencapai 71,43%. Hal ini
menunjukan bahwa ketuntasan klasikal kelas pada siklus I ini
belum berhasil. Karena target pada indikator kinerja belum
tercapai. Dimana indikator kinerja kegiatan pembelajaran dengan
menggunakan media abakus pada materi pembagian bilangan tiga
angka ini dikatakan tuntas jika ≥ 85% siswa telah mencapai nilai di
atas KKM.
Dari beberapa hasil pengamatan selama penelitian. Peneliti bersama
guru mata pelajaran Agama menyimpulkan bahwa pelaksanaan tindakan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
65
kelas selama siklus I belum berhasil dengan baik, untuk itu perlu
ditingkatkan dan diulang pada tindakan siklus II.
Untuk memperbaiki kelemahan dan mempertahankan keberhasilan
yang telah dicapai pada siklus I, maka pada pelaksanaan siklus II dapat
dibuat perencanaan sebagi berikut:
a. Memberikan motivasi kepada siswa agar lebih aktif lagi dalam
pembelajaran
b. Lebih intensif lagi dalam membimbing dan mengarahkan siswa
yang mengalami kesulitan.
c. Memberi penguatan terhadap jawaban siswa.
d. Memotivasi kepada semua siswa untuk membawa media abakus.
2. Siklus II
Siklus II ini terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan
refleksi. Berikut penjelasannya:
a. Perencanaan
Pelaksanaan siklus II ini dilaksanakan dalam dua kali pertemuan
yaitu Sabtu, 09 Mei 2015 dan Senin, 11 Mei 2015. Dimana pada
Sabtu, 09 Mei 2015 dilakukan tindakan kelas. Dan pada Senin, 11 Mei
2015 dilakukan tes formatif siklus II. Dalam satu kali pertemuan
kegiatan pembelajaran selama 2 x jam pelajaran tatap muka. Dan 1 x
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
66
jam pelajaran tatap muka selama 35 menit. Jadi pelaksanaan tindakan
pada siklus II ini adalah 4 x 35 menit.
Materi yang diajarkan dalan penelitian tindakan kelas ini adalah
pembagian bilangan tiga anggka. Peneliti sekaligus guru kelas III ini
menggunakan media abakus untuk meningkatkan kemampuan
melakukan pembagian bilangan tiga angka di kelas III MI Al-Fatah
Kedungpandan.
Adapun hal-hal yang perlu dipersiapkan oleh peneliti pada siklus
II yaitu:
1) Menyiapkan materi pembelajaran dan lembar kerja siswa. Materi
pembelajaran dalam siklus II ini masih pembagian bilangan tiga
angka. Peneliti juga menyiapkan lembar kerja siswa tentang
pembagian bilangan tiga angka.
2) Menyiapkan perangkat pembelajaran yang terdiri dari silabus,
RPP, dan lembar penilaian.
3) Menyiapkan media pembelajaran yaitu media abakus. Adapun
siswa dihimbau untuk membawa media abakus sebelum
pelaksanaan siklus II. Himbauan itu disampaikan pada Senin, 04
Mei 2015.
4) Menyiapkan instrument penelitian yang terdiri dari lembar
observasi guru dan lembar observasi siswa.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
67
5) Menyiapkan perangkat dokumentasi. Perangkat dokumentasi
dalam penelitian ini adalah kamera digital.
b. Pelaksanaan
Pada pelaksanaan siklus II ini peneliti sekaligus menjadi guru.
Peneliti dibantu oleh guru mata pelajaran Agama untuk ikut
mengamati kegiatan guru dan mendokumentasikan kegiatan selama
pembelajaran. Adapun kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan
meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Kegiatan awal. Sebelum memulai kegiatan pembelajaran guru
mengucapkan salam. Semua siswa pun menjawab salam dengan
serempak. Guru mengajak kepada semua siswa untuk bersama-sama
membaca doa. Doa yang dibaca adalah surat al-Fatihah dan doa
mencari ilmu. Guru memberikan apersepsi kepada siswa. Siswa diajak
untuk mengaitkan kemampuan dasar siswa dengan materi yang akan
diajarkan pada hari itu, seperti: 1) 18 : 3 = …. 2) 684 : 2 = .... Guru
memotivasi siswa tentang pentingnya mempelajari pembagian. Dan
guru juga menuliskan tujuan pembelajaran pada hari itu untuk di
kuasai oleh siswa. Untuk pertemuan kali ini guru mengingatkan
kepada semua siswa agar lebih berhati-hati dan tidak malu bertanya
apabila ada kesulitan dalam menyelesaikan pembagian tiga angka.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
68
Kegiatan inti. Dalam kegiatan inti ini kegiatan yang dilakukan
adalah eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi.
Eksplorasi, peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang:
1) 482 : 2 = …., 2) 646 : 3 = …., 3) 792 : 8 = …..
Elaborasi, guru membagikan lembar kerja siswa, memfasilitasi
dan membimbing siswa. Sedangkan siswa: 1) melakukan percobaan
pembagian dengan menggunakan media abakus, 2) berdiskusi tentang
pembagian dengan menggunakan media abakus, 3) mengerjakan
lembar kerja siswa dengan menggunakan media abakus.
Konfirmasi, guru: 1) bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui peserta didik, 2) meluruskan kesalahpahaman siswa, 3)
memberikan penguatan dan penyimpulan.
Kegiatan
penutup.
Dalam
kegiatan
penutup
ini
guru
memberikan tugas rumah untuk memantapkan pemahaman siswa.
Sebelum mengakhiri pembelajaran pada hari itu guru mengajak semua
siswa untuk membaca doa bersama. Doa yang dibaca adalah bacaan
hamdalah. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan ucapan
salam.
Dengan demikian proses kegiatan pembelajaran selesai, peneliti
bersama guru kolaborator, yakni guru mata pelajaran Agama
berdiskusi tentang pelaksanaan siklus II.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
69
c. Observasi atau Pengamatan
Data hasil observasi aktivitas yang diperoleh dalan penelitian
siklus II ini ada dua, yaitu observasi aktivitas siswa dan guru. Berikut
penjelasannya:
1) Hasil observasi aktivitas siswa pada siklus II dalam mengikuti
pembelajaran materi pembagian bilangan tiga angka dengan
menggunakan media abakus.
Tabel 4.4. Hasil Observasi Aktivitas Siswa Pada Siklus II
No
Aspek yang Dinilai
1.
Kegiatan Awal
Dalam kegiatan awal, siswa:
a. menjawab salam
b. membaca do’a bersama-sama
c. mengaitkan kemampuan dasarnya
dengan materi yang akan diajarkan
d. termotivasi tentang pentingnya
mempelajari pembagian
e. mendengarkan tujuan pembelajaran yang
dijelaskan guru
Kegiatan Inti
Eksplorasi. Dalam kegiatan ini siswa:
f. memperhatikan penjelasan guru tentang
pembagian bilangan tiga angka dengan
menggunakan media abakus tanpa
menyimpan.
g. memperhatikan penjelasan guru tentang
pembagian bilangan tiga angka dengan
menggunakan media abakus dengan
menyimpan.
Elaborasi. Dalam kegiatan ini siswa:
h. melakukan percobaan pembagian dengan
menggunakan media abakus
2.
Skala Nilai
1 2 3 4 5
√
√
√
√
√
√
√
√
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
70
3.
4
5
i. berdiskusi tentang pembagian dengan
menggunakan media abakus
j. mengerjakan lembar kerja siswa dengan
menggunakan media abakus
Konfirmasi. Dalam kegiatan ini siswa:
k. menyampaikan hasil pekerjaannya di
depan kelas
l. lain menanggapi hasil dari siswa yang
menyampaikan hasil pekerjaannya di
depan kelas
m. bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui
n. memperhatikan guru ketika meluruskan
kesalahpahaman siswa
o. memperhatikan guru yang memberikan
penguatan dan penyimpulan
Kegiatan Penutup.
Dalam kegiatan ini siswa:
p. memperhatika guru yang memberikan
tugas rumah
q. berdo’a bersama-sama
r. menjawab salam
s. Siswa lebih berhati-hati dalam
menyelesaikan pembagian tiga angka
t. Siswa tidak malu bertanya jika
mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan pembagian tiga angka
Jumlah
Jumlah Nilai (Jumlah x Penilaian)
Jumlah Total
Prosentase respon siswa = x 100%
Prosentase respon siswa =
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
0
0
0
0
4 5 11
12 20 55
87
x 100%
Prosentase respon siswa = 87%
Hasil observasi aktivitas siswa yang dilaksanakan oleh
peneliti dalam mengikuti pembelajaran pada siklus II diperoleh
skor 82. Kegiatan berjalan sesuai dengan rencana. Terdapat 4
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
71
kegiatan yang bernilai 3, dan terdapat 5 dan 11 kegiatan yang
bernilai masing-masing 4 dan 5. Sedangkan skor maksimumnya
adalah 100. Maka hasil prosentasenya adalah 87% yang berarti
aktivitas siswa selama mengikuti kegiatan pembelajaran dalam
kategori baik.
2) Hasil observasi aktivitas guru pada siklus II dalam mengelola
pembelajaran materi pembagian bilangan tiga angka dengan
menggunakan media abakus.
Tabel 4.5. Hasil Observasi Aktivitas Guru Pada Siklus II
No
1.
2.
Aspek Yang Dinilai
Kegiatan Awal
Dalam kegiatan awal, guru:
a. mengucapkan salam
b. mengajak kepada semua siswa untuk
bersama-sama membaca doa
c. memberikan apersepsi kepada siswa
d. memotivasi siswa tentang pentingnya
mempelajari pembagian
e. menuliskan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti
Eksplorasi. Dalam kegiatan ini guru:
f. menjelaskan pembagian bilangan tiga
angka dengan menggunakan media
abakus tanpa menyimpan.
g. menjelaskan pembagian bilangan tiga
angka dengan menggunakan media
abakus dengan menyimpan.
Elaborasi. Dalam kegiatan ini guru:
h. mengamati siswa tentang percobaan
pembagian dengan menggunakan media
abakus
1
Skala Nilai
2 3 4 5
√
√
√
√
√
√
√
√
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
72
3.
i. mengamati dan membimbing siswa
dalam berdiskusi dengan teman
sebangkunya tentang pembagian dengan
menggunakan media abakus
j. mengamati siswa mengerjakan lembar
kerja siswa dengan menggunakan media
abakus
Konfirmasi. Dalam kegiatan ini guru:
k. meminta sebagian siswa untuk
menyampaikan hasil pekerjaannya di
depan kelas
l. memberi kesempatan kepada siswa yang
lain untuk menanggapi hasil dari siswa
yang menyampaikan hasil pekerjaannya
di depan kelas
m. bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui siswa
n. meluruskan kesalahpahaman siswa
o. memberikan penguatan dan
penyimpulan
Kegiatan Penutup.
Dalam kegiatan penutup ini guru:
p. memberikan tugas rumah untuk
memantapkan pemahaman siswa
q. mengajak semua siswa untuk membaca
berdoa bersama
r. mengucapkan salam
s. mengamati kehati-hatian siswa dalam
menyelesaikan pembagian tiga angka
t. mengamati siswa yang tidak malu
bertanya jika mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan pembagian tiga angka
Jumlah
Jumlah Nilai (Jumlah x Penilaian)
Jumlah Total
Prosentase aktivitas guru = x 100%
Prosentase aktivitas guru =
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
0
0
0
0
2 8 10
6 32 50
88
x 100%
Prosentase aktivitas guru = 88%
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
73
Hasil observasi aktivitas guru yang dilaksanakan oleh peneliti
dalam mengikuti pembelajaran pada siklus II diperoleh skor 88.
Terdapat 2 kegiatan yang bernilai 3. 8 kegiatan yang bernilai 4
dan 10 kegiatan yang bernilai 5. Sedangkan skor maksimumnya
adalah 100. Maka hasil prosentasinya adalah 88% yang berarti
aktivitas guru selama mengikuti kegiatan pembelajaran berada
dalam kategori baik.
3) Hasil tes formatif atau post tes pada siklus II
Hasil tes formatif atau post tes pada siklus II dalam
pembelajaran materi pembagian bilangan tiga angka dengan
menggunakan media abakus. Hasil post tes pada siklus II ini
digunakan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dalam
proses belajar mengajar yang telah dilakukan.
Tabel 4.6. Hasil Post Tes Pada Siklus II
No
Nama Siswa
Nilai
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Abdul badi' alwan
Abdul Hamid
Adinda Putri Shabillah
Aprilin Chintia I.
Devi Anurus Diana
Kharisma Ramadhani
Lailatus Sa'diyah
Linda Kumrotul Aini
M. Adam
M. Agus Fathur Rozi
M. Fardhan Rif'an A.
Moh. Imron
100
100
0
90
70
80
80
90
100
80
100
100
Ket.
Tuntas Tidak Tuntas
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
74
13
14
15
16
17
18
19
20
21
M. Ridho Firmansyah
M. Samsudin Duhri
Ema Emilia
Moh. Yusuf Afandi
Nanang Sholikhudin
Nurul Rahma Aulia
Sintia Desy R.
Siti Fajriyatul Iflakhah
Siti Nur Cholifah
Jumlah
Rata-rata Kelas
100
100
80
90
90
90
80
90
100
√
√
√
√
√
√
√
√
√
19
2
90
∑
KK = ∑ x 100%
KK =
x 100%
KK = 90,48%
Berdasarkan hasil post test atau tes formatif pada siklus II
dapat dijelaskan bahwa penggunaan media abakus dalam
peningkatan kemampuan melakukan pembagian diperoleh dengan
kategori amat baik. Terdapat 19 siswa tuntas dan 2 siswa tidak
tuntas. Nilai rata-rata kelas 90. Dan prosentase ketuntasan klasikal
90,48%
d. Refleksi
Adapun hasil diskusi antara peneliti dengan guru koloborator pada
siklus II adalah baik. Keberhasilan dan kegagalan yang terjadi pada
siklus I adalah:
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
75
1.
Hasil observasi aktivitas siswa pada siklus II dalam kategari baik.
Hasil observasi aktivitas siswa mencapai prosentase 87%. Hal ini
menunjukan bahwa aktivitas siswa pada siklus II ini sudah berhasil.
Karena target pada indikator kinerja sudah tercapai. Dimana
indikator kinerja kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media
abakus pada materi pembagian bilangan tiga angka ini dikatakan
berhasil jika hasil observasi aktivitas siswa > 85%.
2.
Hasil observasi aktivitas guru pada siklus II dalam kategari baik.
Hasil observasi aktivitas siswa mencapai prosentase 88%. Hal ini
menunjukan bahwa aktivitas guru pada siklus II ini sudah berhasil.
Karena target pada indikator kinerja sudah tercapai. Dimana
indikator kinerja kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media
abakus pada materi pembagian bilangan tiga angka ini dikatakan
berhasil jika hasil observasi aktivitas guru > 85%.
3.
Hasil penilaian guru terhadap ketuntasan klasikal kelas dalam
kategari baik. Ketuntasan klasikal kelas mencapai 90,48%. Hal ini
menunjukan bahwa ketuntasan klasikal kelas pada siklus I ini sudah
berhasil. Karena target pada indikator kinerja sudah tercapai.
Dimana
indikator
kinerja
kegiatan
pembelajaran
dengan
menggunakan media abakus pada materi pembagian bilangan tiga
angka ini dikatakan tuntas jika ≥ 85% siswa telah mencapai nilai di
atas KKM.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
76
Dari beberapa hasil pengamatan selama penelitian. Peneliti bersama
guru mata pelajaran Agama menyimpulkan bahwa pelaksanaan tindakan
kelas selama siklus II sudah berhasil dengan baik, untuk itu tidak perlu
lagi diulang pada tindakan siklus III.
B. Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka pembahasan ini terdiri dari siklus
I, dan siklus II, dan perbedaan siklus I dan siklus II. Berikut paparannya:
1. Siklus I
Pembahasan pada siklus I ini terdiri dari pembahasan hasil: observasi
kegiatan siswa, observasi kegiatan guru, dan tes formatif.
a. Hasil Observasi Kegiatan Siswa
Hasil observasi kagiatan siswa yang dilaksanakan oleh peneliti
dalam mengikuti pembelajaran pada siklus I diperoleh skor 72.
Sedangkan skor maksimumnya adalah 100. Tidak semua kegiatan
berjalan sesuai dengan rencana. Terdapat 4 kegiatan yang bernilai 2, 3
kegiatan yang benilai 3, dan terdapat 10 dan 3 kegiatan yang bernilai
masing-masing 4 dan 5. Maka hasil prosentasenya adalah 72% yang
berarti aktivitas siswa selama mengikuti kegiatan pembelajaran dalam
kategori cukup.
Hal ini menunjukan bahwa aktivitas siswa pada siklus I ini belum
berhasil. Karena target pada indikator kinerja belum tercapai. Dimana
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
77
kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media abakus pada materi
pembagian bilangan tiga angka ini dikatakan berhasil jika hasil
prosentase aktivitas siswa > 85%.
Jadi hasil prosentase dari aktivitas siswa pada siklus I ini belum
berhasil. Belum berhasilnya siklus I ini disebabkan karena 1) siswa
masih malu menyampaikan hasil pekerjaannya di depan kelas, 2) siswa
lain malu menanggapi hasil dari siswa yang menyampaikan hasil
pekerjaannya di depan kelas, 3) siswa malu bertanya tentang hal-hal
yang belum diketahui, 4) siswa tidak memperhatikan guru ketika
meluruskan kesalahpahaman. Berikut diagram tentang hasil observasi
kegiatan siswa.
85%
86%
84%
82%
80%
78%
76%
74%
72%
70%
68%
66%
64%
72%
Aktivitas Siswa
Indikator Kinerja
Hasil Observasi Siswa pada
Siklus I
Gambar 4.1. Hasil Observasi Kegiatan Siswa pada Siklus I
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
78
b. Hasil Observasi Kegiatan Guru
Hasil observasi aktivitas guru yang dilaksanakan oleh peneliti
dalam mengikuti pembelajaran pada siklus I diperoleh skor 74.
Terdapat 7 kegiatan yang bernilai 3. 12 kegiatan yang bernilai 4 dan
hanya 1 kegiatan yang bernilai 5. Sedangkan skor maksimumnya adalah
100. Maka hasil prosentasinya adalah 74% yang berarti aktivitas guru
selama mengikuti kegiatan pembelajaran berada dalam kategori cukup.
Hal ini menunjukan bahwa aktivitas guru pada siklus I ini belum
berhasil. Karena target pada indikator kinerja belum tercapai. Dimana
kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media abakus pada materi
pembagian bilangan tiga angka ini dikatakan berhasil jika hasil
prosentase aktivitas guru > 85%.
Jadi hasil prosentase dari aktivitas guru pada siklus I ini belum
berhasil. Belum berhasilnya siklus I ini disebabkan karena tidak semua
kegiatan yang dilakukan oleh guru berjalan dengan baik. Terbukti
dengan 7 kegiatan yang direncanakan hanya mendapatkan nilai 3.
Berikut diagram hasil observasi kegiatan guru.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
79
85%
86%
84%
82%
80%
78%
76%
74%
72%
70%
68%
Aktivitas Guru
74%
Indikator Kinerja
Hasil Observasi Guru pada
Siklus I
Gambar 4.2. Hasil Observasi Kegiatan Guru pada Siklus I
c. Hasil Tes Formatif
Berdasarkan hasil post test atau tes formatif pada siklus I dapat
dijelaskan bahwa penggunaan media abakus dalam peningkatan
kemampuan melakukan pembagian diperoleh dengan kategori baik.
Terdapat 15 siswa tuntas dan 6 siswa tidak tuntas. Nilai rata-rata kelas
80. Dan prosentase ketuntasan klasikal 71,43%
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
80
15
16
14
12
Tuntas
10
8
6
Tidak Tuntas
6
4
2
0
Ketuntasan Belajar Siswa
Gambar 4.3. Hasil Ketuntasan Siswa pada Siklus I
Hal ini menunjukan bahwa ketuntasan klasikal pada siklus I ini
belum berhasil. Karena target pada indikator kinerja belum tercapai.
Dimana kelas dikatakan tutas atau ketuntasan klasikal jika ≥ 85% siswa
telah mencapai nilai di atas KKM. KKM di MI Al-Fatah Kedungpandan
adalah 75.
Jadi hasil pada pot test pada siklus I ini belum berhasil. Belum
berhasilnya siklus I ini disebabkan karena tidak semua siswa membawa
media abakus dan siswa masih kurang mampu memahami materi yang
disampaikan guru, dan perlu diperbaiki untuk tahap selanjutnya.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
81
90,00%
85%
85,00%
80,00%
Ketuntasan Siswa
71,43%
75,00%
Indikator Kinerja
70,00%
65,00%
60,00%
Hasil Ketuntasan Klasikal
Gambar 4.4. Hasil Tes Formatif pada Siklus I
2. Siklus II
Pembahasan pada siklus II ini sama dengan siklus I yang terdiri
dari pembahasan hasil: observasi kegiatan siswa, observasi kegiatan
guru, dan tes formatif.
a.
Hasil Observasi Kegiatan Siswa
Hasil observasi aktivitas siswa yang dilaksanakan oleh peneliti
dalam mengikuti pembelajaran pada siklus II diperoleh skor 82.
Kegiatan berjalan sesuai dengan rencana. Terdapat 4 kegiatan yang
bernilai 3, dan terdapat 5 dan 11 kegiatan yang bernilai masingmasing 4 dan 5. Sedangkan skor maksimumnya adalah 100. Maka
hasil prosentasenya adalah 87% yang berarti aktivitas siswa selama
mengikuti kegiatan pembelajaran dalam kategori baik.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
82
Hal ini menunjukan bahwa aktivitas siswa pada siklus II ini
sudah berhasil. Karena target pada indikator kinerja sudah tercapai.
Dimana kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media abakus
pada materi pembagian bilangan tiga angka ini dikatakan berhasil
jika hasil prosentase aktivitas siswa > 85%.
88%
87%
87%
86%
86%
85%
85%
84%
84%
87%
85%
Aktivitas Siswa
Indikator Kinerja
Hasil Observasi Siswa pada
Siklus II
Gambar 4.5. Hasil Observasi Kegiatan Siswa pada Siklus II
b.
Hasil Observasi Kegiatan Guru
Hasil observasi aktivitas guru yang dilaksanakan oleh peneliti
dalam mengikuti pembelajaran pada siklus II diperoleh skor 88.
Terdapat 2 kegiatan yang bernilai 3. 8 kegiatan yang bernilai 4 dan
10 kegiatan yang bernilai 5. Sedangkan skor maksimumnya adalah
100. Maka hasil prosentasinya adalah 88% yang berarti aktivitas
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
83
guru selama mengikuti kegiatan pembelajaran berada dalam kategori
baik.
Hal ini menunjukan bahwa aktivitas guru pada siklus II ini
sudah berhasil. Karena target pada indikator kinerja sudah tercapai.
Dimana kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media abakus
pada materi pembagian bilangan tiga angka ini dikatakan berhasil
jika hasil prosentase aktivitas guru > 85%.
88%
88%
88%
87%
87%
86%
86%
85%
85%
84%
84%
Aktivitas Guru
85%
Indikator Kinerja
Hasil Observasi Guru pada
Siklus II
Gambar 4.6. Hasil Observasi Kegiatan Guru pada Siklus II
c.
Hasil Tes Formatif
Berdasarkan hasil post test atau tes formatif pada siklus II dapat
dijelaskan bahwa penggunaan media abakus dalam peningkatan
kemampuan melakukan pembagian diperoleh dengan kategori amat
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
84
baik. Terdapat 19 siswa tuntas dan 2 siswa tidak tuntas. Nilai ratarata kelas 90. Dan prosentase ketuntasan klasikal 90,48%.
19
20
18
16
14
12
10
8
6
4
2
0
Tuntas
Tidak Tuntas
2
Ketuntasan Belajar Siswa
Gambar 4.7. Hasil Ketuntasan Siswa pada Siklus II
Hal ini menunjukan bahwa ketuntasan klasikal pada siklus II ini
sudah berhasil. Karena target pada indikator kinerja sudah tercapai.
Dimana kelas dikatakan tutas atau ketuntasan klasikal jika ≥ 85%
siswa telah mencapai nilai di atas KKM. KKM di MI Al-Fatah
Kedungpandan adalah 75.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
85
90,48%
91,00%
90,00%
89,00%
88,00%
87,00%
86,00%
85,00%
84,00%
83,00%
82,00%
Ketuntasan Siswa
85%
Indikator Kinerja
Hasil Ketuntasan Klasikal
Gambar 4.8. Hasil Tes Formatif pada Siklus II
3. Perbedaan Siklus I dan Siklus II
Perbedaan siklus I dan II ini memuat tentang perbedaan hasil
observasi aktivitas siswa, observasi aktivitas guru dan tes formatif.
a. Perbedaan Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I dan Siklus II
Hasil observasi siswa pada siklus I mencapai 72%, siklus II 87%,
dan indikator kinerja yang ditetakan adalah 85%.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
86
87%
85%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
72%
Indikator Kinerja
Siklus I
Siklus II
Perbedaan Hasil Observasi
Siswa pada Siklus I & II
Gambar 4.9. Perbedaan Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I
dan Siklus II
b. Perbedaan Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus I dan Siklus II
Hasil observasi aktivitas guru siklus I mencapai 74%, siklus II
88%, dan indikator kinrja 85%.
90%
88%
85%
85%
Indikator Kinerja
80%
74%
75%
Siklus I
Siklus II
70%
65%
Perbedaan Hasil Observasi
Guru pada Siklus I & II
Gambar 4.10. Perbedaan Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus I
dan Siklus II
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
87
c. Perbedaan Hasil Tes Formatif Siklus I dan Siklus II
Siswa yang tuntas belajar pada siklus I mencapai 15 siswa dan
siklus II terdapat 19 siswa. Sedangkan jumlah siswa yang tidak tuntas
belajar pada siklus I mencapai 6 siswa dan pada siklus II hanya 2
siswa.
20
18
16
14
12
10
8
6
4
2
0
19
15
Tuntas Siklus I
Tuntas Siklus II
6
2
Tidak Tuntas Siklus II
Tidak Tuntas Siklus II
Perbedaan Hasil Ketuntasan
Siswa pada Siklus I & II
Gambar 4.11. Perbedaan Hasil Ketuntasan Siswa Siklus I dan
Siklus II
Adapun hasil ketuntasan klasikal pada siklus I hanya 74%, siklus II
mencapai 88%, dan indikator kinerja yang ditetapkan 85%.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
88
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
85%
90,48%
71,43%
Indikator Kinerja
Siklus I
Siklus II
Perbedaan Hasil Ketuntasan
Klasikal pada Siklus I & II
Gambar 4.12. Perbedaan Hasil Tes Formatif Siklus I dan Siklus II
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Download