RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN PADA PERUSAHAAN JASA Dedy Maulana Pamungkas 1) 1) S1 / Jurusan Sistem Informasi, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Teknik Komputer Surabaya, email : [email protected] Abstrak : PT. Kuda Inti Samudera Semarang merupakan perusahaan perusahaan yang bergerak dibidang jasa pengelolaan pelabuhan di Semarang. Saat ini kendala yang terdapat di PT. Kuda Inti Samudera Semarang yaitu lambatnya proses menampilkan data dari sistem penggajian yang sudah terpasang, selain itu karyawan dapat melakukan titp kehadiran, sistem mencatat dua kali proses penyimpanan kehadiran tanpa ada validasi jam kerja dan sistem yang lam belum bisa menangani karyawan yang ingin bertukar jadwal kerja shift.Berdasarkan permasalahan diatas, PT. Kuda Inti Samudera Semarang membutuhkan sistem informasi dengan beberapa pembenahan di sisi penjadwalan, perekaman kehadiran menggunakan pemindai sidik jari dan mengintegrasikannya dengan sistem penggajian Keyword : Penggajian, Sistem Informasi, Kehadiran, training kerja sehingga dibutuhkan sistem 1. PENDAHULUAN PT. Kuda Inti Samudera Semarang yang dapat merekam data kehadiran yang adalah perusahaan yang bergerak dibidang terkontrol dengan baik dan menghasilkan jasa pengelolaan pelabuhan di Semarang. penghitungan gaji yang akurat dan sesuai Perusahaan ini merupakan afiliasi dari Gama dengan kinerja mereka. Group yang berkantor pusat di Surabaya. Untuk personalia di cabang Sebenarnya sudah terpasang sistem Semarang informasi penggajian berbasis komputerisasi mempunyai kewenangan dalam memberikan dan perekam kehadiran dengan metode kebijakan manajemen sumber daya manusia, barcode dimana nomor identitas karyawan sedangkan personali dari Surabaya bertugas tersimpan di kartu barcode, namun setelah mengawasi. berjalan lima tahun, sistem menjadi lambat Perusahaan ini tercatat mempunyai dalam menampilkan data yang dikarenakan karyawan menjadi masih menggunakan database Microsoft karyawan harian, kontrak, kontrak A, kontrak access. Kekurangan lainnya adalah karyawan B, tetap, tetap 1, tetap 2, tetap 3, tetap 4, dapat 126 yang terbagi melakukan titip absen dengan 1 menitipkan kartu barcodenya kepada karyawan lainnya, karyawan yang absen 2. LANDASAN TEORI Siklus Hidup Pengembangan Sistem datang dan menscan kartu barcodenya dua Siklus hidup pengembangan sistem kali akan terekam absen datang dan pulang. adalah pendekatan melalui beberapa tahap Dalam hal penggajian, ada komponen gaji untuk menganalsis dan merancang sistem yang yang tidak bisa mengikuti perubahan kebijakan baru dari perusahaan. Untuk memperbaiki kekurangan ke Microsoft Sql Server 2005 dan mengganti menggunakan kehadiran metode dengan sidik jari dan memperbaiki proses penggajian sehingga bisa mengikuti perubahan dari kebijakan perusahaan. memanfaatkan metode diharapkan telah pemakai secara spesifik. Meskipun masing-masing tahap ditampilkan secara terpisah, namun tidak pernah tercapai terpisah. sebagai Melainkan satu langkah beberapa aktifitas muncul secara simultan dan aktivitas tersebut dilakukan secara berulang-ulang. Lebih berguna lagi memikirkan bahwa siklus hidup Dengan sebagai tersebut penggunaan siklus kegiatan penganalisis dan penggantian database dari Microsoft Access perekam sistem dikembangkan dengan sangat baik melalui tersebut, pada penelitian ini akan dilakukan metode dimana akan sidik jari pengembangan sistem bisa dicapai dengan kehadiran, tahap-tahap (dengan aktivitas berulang yang tingkat saling tumpang tindih satu sama lainnya dan perekaman data menuju ke tujuan terakhir) dan tidak dalam perekam mengurangi kecurangan dalam hal kehadiran karyawan karena setiap manusia langkah-langkah memiliki sidik jari yang berbeda pengembangan Dalam hal pemilihan database, juga tersedia terpisah. sistem Siklus ditunjukkan hidup pada Gambar 2.1. banyak pilihan mulai dari yang berbayar maupun tidak, ke semua vendor pun dapat di handalkan performanya. Namun dalam penelitian ini dipilih Microsoft Sql Server 2005 dengan pertimbangan dari segi dukungan teknis vendor, pihak Microsoft cukup kooperatif walaupun harus dibayar dengan harga yang tidak murah. Gambar 1 Siklus Hidup Pengembangan Sistem 2 yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk SISTEM PENGGAJIAN Amstrong (1995:199) menyatakan bahwa sistem penggajian adalah proses untuk menentukan, mencatat, mengendalikan tingkat menaikkan gaji dan karyawan. Amstrong (1995:7) menyatakan bahwa gaji merupakan bayaran pokok yang diterima oleh seseorang, tidak termasuk unsur-unsur uang sebagai imbalan dari pengusaha sebagai pemberi kerja kepada pekerja/buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan atau peraturan perundang undangan, termasuk tunjangan bagi pekerja/buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah atau akan dilakukan. variabel dan tunjangan lainnya. Menurut Simamora (2001:545) gaji dapat menjadi faktor penting dalam penentuan apakah seorang karyawan akan masuk kerja Ketidakhadiran keinginan pada dapat menghindari hari tertentu. disebabkan oleh ketidaknyamanan suatu lingkungan kerja (pekerjaan, rekan sejawat, penyelia, kondisi kerja), atau kekecewaan terhadap struktur balas jasa organisasi (gaji, promosi, pengakuan karyawan). Oleh karenanya, ketidakhadiran dapat menjadi salah satu cara dimana seorang karyawan dapat bereaksi pada suatu bentuk ketidakadilan yang sesuai dengan teori keadilan. Para karyawan pada umumnya diberikan kesempatan untuk kehilangan beberapa jumlah hari tertentu setiap tahun (karena sakit, izin meninggalkan kerja) tanpa kehilangan gaji mereka. Bagaimanapun, beberapa karyawan tetap tidak hadir kerja meskipun hal ini akan mengurangi gaji mereka. Menurut UU no 13 tahun 2003 pengertian upah adalah hak pekerja/buruh Tenaga Menurut Surat Kerja Nomor Edaran Menteri SE-07/MEN/1990 Tahun 1990, komponen upah terbagi menjadi tiga yaitu : 1. Upah pokok Upah Pokok adalah imbalan dasar yang dibayarkan tingkat kepada atau besarnya pekerja jenis menurut pekerjaan ditetapkan yang berdasarkan kesepakatan. 2. Tunjangan tetap Tunjangan Tetap pembayaran yang adalah teratur suatu berkaitan dengan pekerjaan yang diberikan secara tetap untuk pekerja dan keluarganya serta dibayarkan dalam satuan waktu yang sama, dengan pembayaran upah pokok, seperti Tunjangan Istri; Tunjangan Anak; Tunjangan Perumahan; Tunjangan Kemahalan; Tunjangan Daerah dan lainlain. Tunjangan Makan dan Tunjangan Tranport dapat dimasukkan komponen tunjangan tetap pemberian tunjangan tersebut dalam apabila tidak dikaitkan dengan kehadiran, dan diterima 3 secara tetap oleh pekerja menurut satuan hubungannya dengan usaha suami atau waktu, harian atau bulanan. anggota keluarga lain; 3. Tunjangan tidak tetap 4. Rp. 480.000,- (empat ratus delapan puluh Tunjangan Tidak Tetap adalah suatu ribu rupiah) tambahan untuk setiap orang pembayaran secara langsung atau tidak keluarga sedarah dan semenda dalam langsung berkaitan dengan pekerja, yang garis keturunan lurus, serta anak angkat, diberikan secara tidak tetap untuk pekerja yang menjadi tanggungan sepenuhnya, dan paling banyak 3(tiga) orang untuk setiap keluarganya serta dibayarkan menurut satuan waktu yang tidak sama keluarga. dengan waktu pembayaran upah pokok, seperti Tunjangan Transport yang didasarkan pada kehadiran, Tunjangan Makan dapat dimasukkan ke dalam tunjangan tidak tetap apabila tunjangan tersebut diberikan atas dasar kehadiran (pemberian tunjangan biasa dalam bentuk uang atau fasilitas makan). Menurut Undang-Undang Republik Indonesia nomor 7 tahun 1983 pasal 7 ayat 1 tentang pajak bahwa kepada penghasilan orang menyatakan pribadi atau perseorangan sebagai wajib pajak dalam negeri diberikan pengurangan berupa 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Data Flow Diagram Context diagram dari Bangun Sistem Informasi Penggajian PT. Kuda Inti Samudera Semarang menjelaskan garis besar dari proses penggajian. Pada context diagram ini terdapat lima entity yaitu manajer HRD, sistem presensi karyawan, karyawan, supervisor divisi, keuangan. Kebijakan Pengguna Sistem Kebijakan Rekap Gaji Manajer HRD Data Kehadiran Pulang Sistem Presensi Karyawan penghasilan tidak kena pajak yang besarnya : Rekap Lembur 0 Data Kehadiran Masuk Rekap Apresiasi Kehadiran Daftar Kehadiran Data Karyawan Rekap Data Karyawan Data Lembur 1. Rp. 960.000,- (sembilan ratus enam puluh Data Kehadiran Manual Sistem Informasi Penggajian PT KIS SEMARANG Data Karyawan Bukti Kas Keluar Data Jadwal Libur 2. Rp. 480.000,- (empat ratus delapan puluh ribu rupiah) untuk wajib pajak yang kawin; 3. Rp. 960.000,- (sembilan ratus enam puluh Supervisor Divisi Tindakan Terhadap Pelanggaran Data Toleransi Kehadiran ribu rupiah) untuk diri wajib pajak; Rancang Karyawan Keuangan Bukti Kas Keluar Tervalidasi Slip Gaji + Hak Akses Pengguna Data Jadwal Kerja Non Shift Data Jadwal Kerja Shift Gambar 2 Context Diagram Rancang Bangun Sistem Informasi Penggajian Pada PT. Kuda Inti Samudera Semarang ribu rupiah) tambahan untuk seorang istri yang mempunyai penghasilan dari usaha atau dari pekerjaan yang tidak ada 4 implementasi sistem. Untuk lebih jelasnya Entity Realiontship Diagram Entity Relation Diagram adalah proses yang menjelaskan hubungan antar entity dan relasinya. Entity Relation Diagram memiliki 2 model yaitu Conceptual Data Model (CDM) yang menjelaskan suatu hubungan antar entity secara konseptual dan Physical Data Model (PDM) yang menggambarkan hubungan antar entity secara fisik. dapat dilihat pada Gambar 3.16. SPKL ID_SPKL NIK TANGGAL_AWAL TANGGAL_AKHIR KETERANGAN_SPKL TOLERANSI_KEHADIRAN ID_TOLERANSI integer NIK varchar(50) JENIS_TOLERANSI varchar(50) WAKTU_AWAL timestamp WAKTU_AKHIR timestamp KETERANGAN_TOLERANSI varchar(50) JATAH_CUTI ID_CUTI integer NIK varchar(50) TAHUN integer JATAH_CUTI integer KETERANGAN_SPKL varchar(50) varchar(50) varchar(50) timestamp timestamp varchar(50) NIK = NIK NIK = NIK NIK = NIK DATA_PENDIDIKAN_NON_FORMAL ID_PEND_NON_FORMAL integer NIK varchar(50) MATERI varchar(50) PENYELENGGARA varchar(50) TAHUN integer KOTA varchar(50) KARYAWAN NIK = NIK DATA_PENDIDIKAN_FORMAL ID_PEND_NORMAL integer NIK varchar(50) NAMA_SEKOLAH varchar(50) KOTA varchar(50) TAHUN integer JURUSAN varchar(50) DATA_ANAK ID_ANAK NIK NAMA_ANAK JENIS_KELAMIN TANGGAL_LAHIR_ANAK TEMPAT_LAHIR_ANAK PENDIDIKAN_ANAK NIK = NIK integer varchar(50) varchar(50) varchar(50) date varchar(50) varchar(50) PELANGGARAN ID_PELANGGARAN NIK TGL_PELANGGARAN KETERANGAN_PELANGGARAN NIK = NIK varchar(50) varchar(50) date varchar(50) NIK = NIK ID_GRADE = ID_GRADE ID_ST AT US = ID_ST ATUS NIK ID_GRADE ID_GROUP_KERJA ID_STATUS ID_DIVISI ID_JABATAN NAMA_KARYAWAN MASA_KONTRAK_AWAL MASA_KONTRAK_AKHIR TGL_MASUK TGL_KELUAR JENIS_KELAMIN TEMPAT_LAHIR TANGGAL_LAHIR STATUS_AKTIF ALAMAT_SESUAI_KTP KOTA_SESUAI_KTP ALAMAT KOTA TELPON_RUMAH HANDPHONE GOLDAR AGAMA STATUS_PERKAWINAN NAMA_ISTRI TANGGAL_LAHIR_ISTRI TEMPAT_LAHIR_ISTRI PENDIDIKAN_ISTRI PEKERJAAN_ISTRI STATUS_KARYAWAN ID_STATUS integer STATUS_KARYAWAN varchar(50) 1. Model data konseptual (Conseptual Data JADWAL_SHIFT ID_JADWAL_SHIFT integer ID_GROUP_KERJA integer ID_DIVISI integer ID_JAM_KERJA_SHIFT integer 1 varchar(2) 2 varchar(2) 3 varchar(2) PENGGUNA 4 varchar(2) USER_NAME varchar(50) 5 varchar(2) NIK varchar(50) 6 varchar(2) PASSWORD varchar(50) 7 varchar(2) HAK_AKSES varchar(50) 8 varchar(2) 9 varchar(2) NIK = NIK 10 varchar(2) 11 varchar(2) 12 varchar(2) 13 varchar(2) 14 varchar(2) 15 varchar(2) ID_JADWAL_SHIF T = ID_JADW AL_SHIFT 16 varchar(2) 17 varchar(2) 18 varchar(2) 19 varchar(2) KARYAWAN_SHIFT 20 varchar(2) NIK varchar(50) 21 varchar(2) ID_JADWAL_SHIFT integer 22 varchar(2) 23 varchar(2) 24 varchar(2) NIK = NIK 25 varchar(2) 26 varchar(2) 27 varchar(2) GROUP_KERJA 28 varchar(2) ID_GROUP_KERJA integer 29 varchar(2) ID_GROUP_KERJA = ID_GROUP_KERJ A GROUP_KERJA varchar(50) 30 varchar(2) ID_GROUP_KERJA = ID_GROUP_KERJ A 31 varchar(2) ID_ST AT US = ID_ST ATUS varchar(50) integer integer integer integer integer varchar(50) date date date date varchar(50) varchar(50) date varchar(50) varchar(50) varchar(50) varchar(50) varchar(50) varchar(50) integer varchar(2) varchar(50) varchar(50) ID_GROUP_KERJA = ID_GROUP_KERJ A varchar(50) varchar(50) varchar(50) varchar(50) varchar(50) ID_JAM_KERJA_SHIF T = ID_JAM_KERJA_SHIFT JADWAL_NON_SHIFT ID_JADWAL_NON_SHIFT integer ID_GROUP_KERJA integer ID_DIVISI integer TGL_JADWAL date HARI varchar(10) JAM_MASUK time JAM_PULANG time ID_JABATAN = ID_JABAT AN JAM_KERJA_SHIFT ID_JAM_KERJA_SHIFT integer TGL_BERLAKU date NOMER_SHIFT varchar(2) JAM_MASUK time JAM_PULANG time ID_DIVISI = ID_DIVISI GRADE ID_GRADE integer GRADE varchar(50) DIVISI ID_DIVISI integer DIVISI varchar(50) JABATAN ID_JABATAN integer JABATAN varchar(50) ID_DIVISI = ID_DIVISI ID_DIVISI = ID_DIVISI Model) Model data konseptual adalah rancangan dalam bentuk diagram sebelum JENJANG_KARIR ID_KOMPONEN_GAJI ID_GRADE ID_STATUS ID_JABATAN ID_DIVISI MASA_BERLAKU GAJI_POKOK TUNJ_JABATAN TUNJ_OPERASIONAL TUNJ_FUNGSIONAL TUNJ_PERUMAHAN TUNJ_KOMUNIKASI TUNJ_TRANSPORTASI TAMBAHAN_KLASIFIKASI TUNJ_LAIN TUNJ_KEAKTIFAN APRESIASI_PRESENSI TAMBAHAN_LUAR_KOTA TAMBAHAN_TRANSPORTASI TAMBAHAN_AKOMODASI LEMBUR integer integer integer integer integer date integer integer integer integer integer integer integer integer integer integer integer integer integer integer integer lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 3 T ol er ansi Kehadir an i d toler ans i j eni s tol er ansi waktu awal waktu akhi r keter ang an SPKL Jam Ker j a Shi ft i d jam ker j a shi ft T gl ber l aku nomer shi ft j am masuk j am pul ang Mengajukan i d spkl tang g al awal tang g al akhi r keter ang an Mengajukan Peng g una us er name passwor d hak akses Mengajukan Mempunyai D ata Pendi di kan N on F or mal i d pend non for mal mater i penyel eng gar a tahun kota Mempunyai Mempunyai D ata Pendi di kan F or mal i d pend nor mal nama sekol ah kota tahun j ur us an D ata Anak i d anak nama anak j eni s kel am in tang g al l ahi r anak tempat l ahir anak pendi di kan anak Mempunyai Mempunyai Pel ang g ar an i d pel angg ar an tgl pel ang gar an keter ang an Mempunyai Mempunyai Jenj ang Kar i r Kar yawan N IK nama mas a kontr ak awal mas a kontr ak akhi r tgl masuk tgl kel uar j eni s kel am in tempat l ahir tang g al l ahi r status akti f al amat sesuai ktp kota sesuai ktp al amat kota tel pon r umah handphone g ol dar ag ama status per kawi nan nama is tr i tang g al l ahi r i str i tempat l ahir i str i pendi di kan is tr i peker j aan is tr i Mempunyai Gr oup Ker j a i d gr oup ker ja g r oup ker j a Mempunyai Jadwal Shift i d jadwal s hi ft 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 i d gr ade g r ade HITUNG_GAJI ID_HITUNG_GAJI ID_KOMPONEN_GAJI ID_POTONGAN_GAJI ID_LIBUR ID_KEHADIRAN ID_LIBUR = ID_LIBUR GAJI_KOTOR TOTAL_POTONGAN ID_JABATAN = ID_JABAT AN TAMBAHAN GAJI_BERSIH TOTAL_REKAP_GAJI ID_KOMPONEN_GAJI = ID_KOMPONEN_GAJI TOTAL_TRANSFER int integer integer integer integer integer integer integer integer integer integer ID_KEHADIRAN = ID_KEHADIRAN KEHADIRAN ID_KEHADIRAN integer NIK varchar(50) ID_BATAS integer WAKTU_MASUK timestamp WAKTU_KELUAR timestamp KETERANGAN_SPKL varchar(50) BATAS_PRESENSI ID_BATAS BATAS_AKHIR_MASUK BATAS_AWAL_PULANG MASA_BERLAKU_BATAS integer integer integerID_BATAS = ID_BAT AS date ID_DIVISI = ID_DIVISI integer date integer integer integer integer integer integer integer integer integer ID_POT ONGAN_GAJI = ID_POT ONGAN_GAJI Gambar 4 PDM Rancang Bangun Sistem Informasi Penggajian PT. Samudera Semarang Jadwal N on Shi ft Mempunyai Mempunyai Mempunyai i d jadwal non s hi ft tgl jadwal har i j am masuk j am pul ang SARAN Gr ade i d komponen gaji mas a ber l aku g aj i pokok tunj jabatan tunj oper as ional tunj fung si onal tunj per umahan tunj komuni kasi tunj tr anspor tas i tambahan klasi fi kas i tunj lain tunj keakti fan apr esi as i pr esensi tambahan luar kota tambahan tr anspor tasi tambahan akomodas i l embur NIK = NIK ID_GRADE = ID_GRADE POTONGAN_GAJI ID_POTONGAN_GAJI TGL_BERLAKU POTONGAN_JABATAN PERSEN_POTONGAN_JABATAN PPH_21 ASTEK TK K0 K1 K2 K3 pembuatan database secara detail. Untuk Jatah C uti i d cuti tahun j atah cuti keter ang an JADWAL_LIBUR ID_LIBUR integer TGL_LIBUR date KETERANGAN_LIBUR varchar(50) Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Status Kar yawan i d status status kar yawan Jabatan i d jabatan j abatan D i vis i i d di vis i di vi si Mempunyai Mempunyai Berdasarkan analisa dan perancangan Mempunyai Mempunyai Jadwal Libur i d li bur tgl li bur keter ang an Mempengaruhi Mempengaruhi Potong an Gaj i i d potongan g aj i T gl ber l aku potong an j abatan per sen potongan jabatan pph 21 Astek tk k0 k1 k2 k3 H i tung Gaj i Id H itung Gaji Gaj i Kotor T otal Potong an T ambahan Gaj i Ber s i h T otal R ekap Gaji T otal T r ansfer Melakukan Mempengaruhi Batas Pr es ens i i d batas Batas Akhi r M as uk Batas Awal Pul ang mas a ber l aku Kehadi r an i d kehadi r an waktu mas uk waktu kel uar keter ang an sistem yang telah dibuat, saran yang Mempengaruhi dapat disampaikan oleh penulis untuk Mempengaruhi Gambar 3 CDM Rancang Bangun Sistem Informasi Penggajian PT. Kuda pengembangan sistem informasi yaitu: 1. Jika kebijakan organisasi berubah, sistem dengan mudah mengikutinya. Inti Samudera Semarang 2. Model data phisik (Physical Data Model) Model data phisik adalah hasil generate 2. Akan lebih baik jika terintegrasi dengan sistem informasi akuntansi. dari model data konseptual. Model data phisik pada sistem ini mempresentasikan rancangan fisik basis data yang disimpan. Model data phisik ini menghasilkan tabletabel yang nantinya dipakai dalam Daftar Pustaka Brotowasisto, 2003, Peranan Rekam Medis dalam Pemerintah dalam Kaitan Rumah Sakit Sebagai UnitSwadana, 5 Kumpulan Makalah Nasional dalam Seminar Kongres dan Rakernas I-III PORMIKI, Jakarta. Company Profile RSIA Kendangsari, 2011, Rumah Sakit Ibu dan Anak Kendangsari, Surabaya. Informasi Terstruktur : Teori Pendekatan dan Praktek Aplikasi Bisnis, Andi, Yogyakarta. Hatta, Gemala. R, 2008, Pedoman Manajemen Informasi Kesehatan Di Sarana Pelayanan Kesehatan, UI Press, Jakarta. Herlambang, Soendoro, dan Haryanto Konsep, Teknologi, dan Manajemen, Graha Ilmu, Yogyakarta. Perancangan Sistem Edisi Kelima PT. Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta. Menteri Kesehatan Pelayanan Rumah Sakit Berbasis Sistem Informasi, Konsorsium RS Sommerville, Ian., Republik 1995, Software Engineering Fifth Edition, Addison Wesley. Sutedjo, D. O, Budi, 2001, Perencanaan dan Pengembangan Sistem Informasi, Andi, Yogyakarta. Tavri, D. Mahyuzir, 1989, Analis dan Sistem Pengolahan Data, Buku Satu, Yogyakarta. Trisnantoro, 1996, Paradigma Pelayanan Kesehatan, Baru Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Kendall & Kendall, 2003, Analisis dan 2, Sabarguna, H. Boy S, 2008, Manajemen Perancangan Tanuwijaya, 2005, Sistem Informasi: Jilid Putri Surabaya, STIKOM Surabaya. Islam Jateng, Yogyakarta. Hartono, Jogiyanto, 1999, Analisis & Desain Sistem Perawatan Pasien Di Rumah Sakit Wolper, L.F, dan Mohr, J. Pena, 2001, Administrasi Prinsip, Layanan Praktik, Kesehatan: Struktur dan Penyampaian, EGC, Jakarta. Indonesia, 2003, Penetapan Penggunaan Sistem Informasi Rumah Sakit di Indonesia (Sistem Pelaporan Rumah Sakit) Revisi Kelima, Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Nurhayani, 2010, Skripsi: Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi 6