PRINSIP– PRINSIP K3 10 Mei 2016 KASUS KASUS K3 Kecelakaan lalu lintas Kasus – Kasus Lingkungan KESELAMATAN KERJA • Adalah usaha dalam melakukan pekerjaan tanpa kecelakaan • Memberikan suasana atau lingkungan kerja yang aman • Dicapai hasil yang menguntungkan dan bebas dari segala macam bahaya TUJUAN KESELAMATAN KERJA • Mencegah/ mengadakan usaha pencegahan agar karyawan tidak mendapat luka/cidera/mati • Tidak terjadinya kerugian / kerusakan pada alat /material/produksi • Upaya pengawasan thd 4 M yaitu : manusia, material, mesin, metode kerja yang dapat memberikan lingkungan kerja aman dan nyaman sehingga tidak terjadi kecelakaan TUJUAN KESELAMATAN KERJA Tidak ada cidera Manusia Mesin PENGAWASAN Material Metode Lingkungan kerja aman Tidak ada kerusakan/ kerugian PRINSIP K3 • Setiap pekerjaan bisa dilakukan dengan selamat • Kecelakaan pasti ada sebabnya • Penyebab kecelakaan harus dicegah/ditiadakan PRINSIP K3 (JSA) Bekerja dengan aman dan selamat: • Mengetahui pekerjaan yang akan dilakukan • Mengetahui langkah/tahapan pekerjaan tersebut • Mengetahui bahaya-bahaya nya • Mengetahui cara mengendalikan bahayabahaya tersebut PENTINGNYA K3 • Menyelamatkan karyawan, dari : sakit, kesedihan, kehilangan masa depan, kehilangan gaji/nafkah • Menyelamatkan keluarga, dari : kesedihan, masa depan yg tak menentu, kehilangan pendapatan • Menyelamatkan perusahaan, dari : kehilangan tenaga kerja, pengelauaran biaya akibat kecelakaan, kehilangan waktu karena terhenti kegiatan, melatih atau mengganti karyawan yang celaka, bahkan bisa sampai terhentinya produksi KESEHATAN KERJA Adalah untuk melindungi karyawan dari segala hal Yg dpt merugikan kesehatan akibat kerja. Yang Perlu dilakukan, antara lain : 1. Pemeriksaan Kesehatan Karyawan a. Pekerja baru (kondisi awal kesehatan) b. Pekerja lama (memantau kesehatan) - 1 th sekali tambang di permukaan - 6 bulan sekali tambang underground LANJUTAN KESEHATAN KERJA 2. Lingkungan Tempat Kerja a. Debu : mengganggu saluran pernafasan b. Bising : mengganggu fungsi pendengaran c. Pencahayaan : mengganggu daya penglihatan d. Getaran : mengganggu fungsi persendian e. Gas-gas beracun/berbahaya bisa langsung mematikan manusia 3. Ergonomi : - tempat duduk - alat kerja - dimensi tempat kerja KECELAKAAN………? Adalah suatu kejadian yang, antara lain : • Tidak direncanakan • Tidak diinginkan • Tidak diduga • Terjadi kapan saja • Dimana saja • Menimpa siapa saja JENIS-JENIS KECELAKAAN • • • • • • • Terjatuh/tergelincir Terpukul Terbentur Terjepit Terkena aliran listrik Kemasukan benda dll KECELAKAAN TAMBANG 1. Benar-benar terjadi 2. Mengakibatkan cidera pekerja tambang atau orang yang diberi izin 3. Akibat kegiatan usaha pertambangan 4. Terjadi pada jam kerja 5. Terjadi didalam wilayah kegiatan usaha pertambangan atau area proyek KLASIFIKASI KECELAKAAN TAMBANG 1. Luka Ringan Bila kurang 3 minggu pekerja sudah dapat bekerja kembali ke tempat semula 2. Luka Berat - lebih dari 3 minggu pekerja baru dapat kerja ke tempat semula - cacat tetap shg tdk kerja seperti semula - patah/retak/dislokasi (KepmenTAMBEN 555. K) 3. Mati Apabila mati dalam waktu 24 jam sejak kecelakaan itu terjadi PIRAMIDA KECELAKAAN 1 10 30 Cedera Serius / Kematian Cedera Sedang / LTI Cedera Ringan / Property Damage Near-Miss / Hampir Insiden 600 20.000 Kondisi dan Tindakan Tidak aman PENYEBAB KECELAKAAN Teori ……HW Heinrich A. Tindakan tidak aman (TTA) 88% - Tdk memakai APD - Tdk mengikuti prosedure kerja - Tidak mengikuti peraturan keselamatan kerja - Bekerja sambil bergurau B. Kondisi tidak aman (KTA) 10% - Lantai kerja licin/berceceran oli-oli - Tempat kerja berserakan barang-barang - Pencahayaan yang kurang - Kondisi tempat kerja berdebu C. Takdir/Nasib/Lain-lain (2%) PENDORONG KECELAKAAN Hal-hal yang menyebabkan atau menimbulkan TTA dan KTA (sering disebut juga dengan istilah Penyebab Dasar) Sedangkan penyebab langsung dari kecelakaan, adl karena : • Tindakan Tidak Aman (TTA) • Kondisi Tidak Aman (KTA) PENYEBAB KECELAKAAN BIAYA CEDERA / KERUSAKAN TEORI DOMINO BIAYA CEDERA / KERUSAKAN KURANGNYA PENGAWASAN PENYEBAB KECELAKAAN TEORI DOMINO PROGRAM K3 STATISTIK KECELAKAAN TAMBANG 1. BERDASARKAN FR (KEKERAPAN KECL) Adalah jumlah kecelakaan kumulatif dibagi jumlah jam kerja kali 1.000.000 Jumlah kecelakaan kumulatif FR = X 1.000.000 Jumlah Jam kerja 2. BERDASARKAN SR (KEPARAHAN KECL) Adalah jumlah hari yang hilang dibagi jumlah jam kerja kali 1.000.000 SR = Jumlah hari yang hilang Jumlah Jam kerja X 1.000.000 GUNUNG ES - BIAYA KECELAKAAN BIAYA KECELAKAAN A. Biaya Langsung - biaya kompensasi - biaya perawatan/pengobatan - biaya reparasi peralatan - biaya penyelidikan B. Biaya Tidak Langsung - Kehilangan waktu dari teman teman sekerja krn pekerjaan terhenti - Kehilangan waktu karena karyawan lain menolong korban - Kehilangan waktu untuk persoalkan apa yang baru terjadi - Biaya pelatihan ulang dan hilang waktu kerja TERIMA KASIH