Api bukanlah Materi Api adalah sebentuk energi yang terpancar dari

advertisement
Api bukanlah Materi


Api adalah sebentuk energi yang terpancar dari reaksi eksoterm antara materi fase gas dengan
oksigen (pembakaran).
Api adalah bentuk energi gas panas yg tercipta dari reaksi antara oksigen di atmosfir dan unsur
kimia yg mudah terbakar (flammable compound) misalnya bensin atau kayu.
Ingat
Menurut teori tumbukan, atom/molekul bisa bereaksi hanya dalam keadaan fase gas atau larutan.
Untuk memperjelas jawaban ini marilah kita tinjau urutan terjadinya api dari sebuah kayu.



Secara termodinamika reaksi oksigen dengan kayu (C11H15O7) adalah reaksi eksoterm yaitu reaksi
yang menghasilkan energi, dan bisa terjadi secara spontan (reasi spontan).
Namun untuk mencapai reaksi spontan tersebut kayu harus dipanaskan terlebih dahulu hingga
sekitar 150oC (ingat energi aktivasi). Panas tersebut bisa diperoleh dari korek api, gesekan atau
cahaya yang difokuskan (titik api lensa).
Setelah panas tercapai di atas 150oC maka sebagian senyawa penyusun kayu mengalami
dekomposisi menjadi material fase gas (dalam hal ini metana CH2O).
6C10H15O7 + Panas  C50H10O
(kayu, padat)

+
(arang/sisa bakaran)
10CH2O
(metana, gas)
Fase gas kayu (metana CH2O) inilah yang bertumbukan dengan oksigen dan memancarkan
sejumlah energi (eksoterm).
6CH2O + 3O2  6H2O + 2CO2 + 2CO + 2C

Energi hasil reaksi material fase gas kayu dengan oksigen tersebut memancar (radiasi) dengan
panjang gelombang dalam rentang spektrum yang bervariasi. Sebagain besar dalam spektrum
cahaya merah hingga biru.

Energi radiasi dalam rentang spektrum cahaya merah hingga biru inilah kita sebut
sebagai api.
Terus mengapa api bisa bergerak-gerak?
Ya, sebenarnya gerakan api hanyalah akibat dari gerakan materi fase gas yang bergerak-gerak pula,
misalnya akibat terkena angin.
Hampir semua bahan bakar untuk bisa terbakar harus disulut dengan panas dari sumber lain terlebih
dahulu. Besar kecilnya panas yang disulutkan bergantung dari kebutuhan energi untuk berubah dari fase
padat/cair menjadi fase gas atau mendekomposisi suatu materi menjadi materi gas yang mudah
terbakar.
Makanya bensin/minyak tanah dalam suhu kamar tidak bereaksi dengan oksigen, tetapi apabila
mendapatkan panas (misalnya dari percikan listrik, korek api, gesekan, atau panas matahari) hingga
mencapai suhu yang cukup untuk menjadi fase gas maka dia akan terbakar dengan mengeluarkan energi
hebat secara spontan dan terus menerus hingga bahan bakar itu habis.
Download