renstra-final-hkbp-medan-sudirman-3

KATA PENGANTAR
Penyusunan Konsep Rencana stratejik (Renstra) HKBP Medan Jl. Jend. Sudirman mengacu
kepada Keputusan Rapat Huria pada hari Selasa, 1 Desember 2015, no. 1 halaman 1, Daftar Keputusan
Rapat Huria, dan Keputusan Sidode Godang HKBP, tgl. 12-18 September 2016 dan Pelaksanaan AP HKBP
2002 Amandemen II tentang Rencana Induk Pengembangan Pelayanan (RIPP) dan Rencana Strategi
(RENSTRA) HKBP.
Proses penyusunan Renstra HKBP diatur dalam Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) Tata Dasar dan
Tata Laksana HKBP yang mulai berlaku 1 Januari 2016. Memperhatikan waktu yang sempit maka
Pimpinan Jemaat atas dasar persetujuan rapat Huria membentuk Tim Kerja dalam merumuskan
prakonsep Renstra HKBP Medan 2017-2020 dengan memanfaatkan data dan informasi yang tersedia
berupa hasil-hasil rapat dewan dan seksi, rapat parhalado dan pokok-pokok pikiran anggota Jemaat
yang berkembang baik secara akademis di HKBP Medan.
Prakonsep Renstra ini telah dibawakan Pimpinan Jemaat ke Rapat Parhalado dan sudah diterima
dan disetujui sebagai konsep untuk dibawakan pimpinan Jemaat ke rapat Huria hari Selasa, 6 Desember
2016 dan ditetapkan menjadi Renstra HKBP Medan 2017-2020.
Akhirnya Pimpinan Jemaat HKBP Medan menyampaikan terimakasih kepada Tim Renstra yang diketuai
bpk Prof Dr Bilter Sirait, wakil ketua Ibu DR Daten Bangun, Sekretaris ibu DR Elizabeth Siahaan dan
anggotanya: semua Pelayan fultimer, Parhalado Parartaon, semua Ketua Dewan dan Ketua Seksi.
Kiranya Tuhan Yesus Kristus, Raja Gereja memberkati kita semua dalam mewujudkan Visi dan
Misi HKBP Medan menjadi berkat bagi dunia dan kemuliaan bagi Tuhan Yesus Kristus.
Medan, 10 Januari 2017
Pendeta Resort HKBP Medan Sudirman,
Pdt Dr Plasthon Simanjuntak
-1-
1. PENDAHULUAN
Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Medan adalah salah satu gereja lokal (Huria Sabungan) HKBP
Resort Medan, Distrik X Medan-Aceh. Ia adalah persekutuan orang-orang percaya kepada Allah Bapa,
Anak, dan Roh Kudus yang dipanggil dari dalam dunia, dihimpun dan dikuduskan menjadi gereja, serta
diutus ke dalam dunia memberitakan Injil Allah dalam Yesus Kristus, dan persekutuan Roh Kudus di
dunia, bagian dari gereja yang esa, kudus, dan am.
HKBP Medan berdiri sejak 1 Agustus 1912 sebagai buah pemberitaan Injil yang disampaikan oleh
missionaris Rheiniscje Mission Gesselschaft (RMG), Ompui Ephorus Pdt Dr IL. Nommensen dan dalam
perjalanan HKBP Medan Jl Jend. Sudirman telah berkembang ke seluruh wilayah kota medan dan
sekitarnya dan bahkan ke Aceh dan ke pulau-pulau di Indonesia dan luar negeri.
HKBP Medan selalu mempersembahkan dirinya menjadi alat Allah untuk melaksanakan misi Allah
sebagaimana disaksikan oleh Alkitab berdasarkan iman, pengharapan, dan kasih. Dalam ketaatan
melaksanakan misi Allah ini HKBP Medan dipanggil senantiasa menghayati teladan Tuhan Yesus Kristus
memberi, berbagi, dan berkurban. HKBP Medan juga senantiasa memberikan dirinya dibarukan
sehingga mewujudnyatakan buah Roh yaitu kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan,
kebaikan, kesetiaan, kelemah lembutan, dan penguasaan diri. (Pembukaan Tata Dasar dan Tata Laksana
HKBP 2002 setelah Amandemen Kedua).
Untuk melaksanakan Misis HKBP Mean sebagaimana tercantum dalam Tata Dasar dan Tata Laksana
HKBP maka disusun Rencana Stratejik (Renstra) yang mencakup perumusan strategi pencapaian misi ke
dalam tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran terukur yang hendak dicapai dalam periode 2017-2020. Untuk
mencapai sasaran dari tujuan misi tersebut maka disusun program dan kebijakan stratejik, dan
indikator-indikator pencapaian sasarannya.
Dalam penyusunan Renstra HKBP Medan 2017-2020 ini, juga memperhatikan faktor-faktor lingkungan
strategis yang berpengaruh, yaitu antara lain:
1. Rencana Induk Pengembangan Pelayanan (RIPP) telah menetapkan arah pengembangan pelayanan
HKBP yang berlaku sejak 2012, dan sesuai ketentuan Tata Dasar dan Tata Laksana HKBP 2002 Setelah
Amandemen Kedua, masa berlaku RIPP 20 tahunan. Renstra HKBP Medan 2012--2016 menjadi acuan
pengembangan kedalam Renstra HKBP Medan 2017-2020.
2. HKBP Medan memiliki jumlah warga kl 5000 orang yang terbagi kedalam pelayanan 23 wiyk dan yang
tersebar di kota Medan dan sekitarnya. Banyak diantara warganya yang berpendidikan di berbagai ilmu
pengetahuan, pejabat pemerintahan, swasta dan pengusaha yang berhasil. HKBP Medan sebagai gereja
Sabungan bagi empat gereja pagaran yang tersebar di kota Medan dan wilayah Deli Serdang. Masingmasing telah dilayani oleh pendeta huria dan sejumlah parhalado sintua. Gedung gereja HKBP Medan
berada di tempat strategis pusat kota Medan yang mudah mengembangkan kerjasama sinergis dengan
gereja tetangga baik gereja-gereja HKBP lainnya, gereja-gereja tetangga oikumenis, dan bahkan dengan
agama-agama lainnya. HKBP Medan dengan sejarahnya yang panjang, berusia 104 tahun, gereja HKBP
tertua di Medan dan salah satu gereja tertua secara oikumenis di kota Medan, dimana gedung gerejanya
telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota sebagai salah satu ikon bagian sejarah kota Medan.
3. HKBP Medan berperan aktif dalam hubungan dan jaringan kerjasama dengan HKBP di tingkat Pusat,
Distrik, sesama gereja HKBP di dalam dan di luar kota Medan, dengan gereja tetangga oikumenis,
pemerintah dan lembaga agama lainnya di kota Medan.
4. Sebagai pelaksana pelayanan di lapangan HKBP Medan memiliki konsep haparhaladoon dimana para
pelayan tahbisan penuh waktu san Sintua menjadi satu kesatuan pelayanan yang tidak dapat dipisahkan.
Walaupun pelayan sintua diangkat dari tengah-tengah jemaat dengan tanpa latarbelakang pendidikan
-2-
teologi namun dengan bimbingan dan kerjasama yang erat dengan para pendeta dan pelayan penuh
waktu lainnya mereka dapat dipercayakan dengan tugas-tugas pelayanan yang mengandung aspek
teologi dan pastoral. Potensi ini dapat ditingkatkan dengan melakukan pembekalan dan pembinaan
sintua. Sintua harus menyadari sepenuhnya akan penyerahan dirinya kepada Tuhan untuk
menggembalakan jemaatnya sebagaimana yang dia terima tugas sintua.
5. Manajemen HKBP Medan yang sangat kental dengan kewibawaan haparhaladoon pelayan penuh
waktu yang ditugaskan oleh Pimpinan Pusat HKBP dan sintua, dewan (koinonia, marturia, diakonia),
seksi-seksi didukung oleh pedoman penatalayanannya (SOP) dan para tokoh ruas yang berpendidikan
dan semangat 'bohi ni HKBP' menjadi modal dasar yang kuat dalam pembangunan HKBP Medan
berkesinambungan memberi keuntungan pengerahan potensi yang ada.
6. Secara internal kondisi lingkungan strategis yang menjadi kekuatan (strength) utama HKBP Medan
yaitu semangat kemandirian Jemaat HKBP Medan (swakarsa, swadana, swadaya, swakelola), semangat
kebersamaan jemaat mendukung dan mempertahankan HKBP Medan yang didukung oleh budaya Batak
yang melekat di sanubari orang Batak. Selain kekuatan utama tersebut terindikasi kekuatan lainnya
yaitu: sejarah dan pengalaman panjang HKBP Medan sebagai Jemaat yang telah teruji melewati
berbagai tantangan zaman dan konflik internal, kuatnya hubungan di antara pelayan dan jemaat
menjadi potensi yang luar biasa dalam membangun masyarakat Batak yang berkarakter seperti Kristus
yang rohani dan mampu berkontribusi terhadap pembangunan bangsa (menjadi berkat) dan terus
menerus menghasilkan karya-karya (berbuah lebat), banyaknya anggota jemaat HKBP Medan yang
memiliki pendidikan yang cukup memadai.
7. Secara internal kondisi lingkungan strategis yang menjadi kelemahan (weakness) adalah mudahnya
terjadi kesalahpahaman apakah itu di antara pelayan maupun antara pelayan dengan jemaat yang
memiliki ikatan kekerabatan masyarakat Batak. Dengan mudah terjadi perubahan sikap dari seseorang
sehingga sulitnya membangun konsensus dalam jangka panjang. Perubahan sikap ini akan segera
berkembang menjadi perubahan kelompok. Konsistensi terhadap perencanaan masih sangat dipengarui
oleh situasi. Selain kelemahan utama tersebut terindikasi kelemahan lainnya yaitu kurangnya komitmen,
karakter dan kompetensi pelayan gereja, kurangnya pemahaman anggota jemaat akan hal-hal dasar
kehidupan kekristenan seperti menjadikan Kristus sebagai pusat kehidupan, pembacaan firman Tuhan
atau Alkitab setiap hari, melakukan doa pribadi, persekutuan dan menyaksikan pekerjaan Tuhan dalam
hidup seseorang, masih belum memadainya perhatian terhadap pelayanan anak Sekolah Minggu dan
remaja, kurangnya pelayanan di luar HKBP Medan, kurangnya kepercayaan dan kerelaan memberi
persembahan, manajemen keuangan yang kurang transparan, masih ada anggota yang percaya dan
mengandalkan kuasa-kuasa animis (pardatudatuon), kurangnya peran orang tua membina rohani
keluarga.
8. Secara eksternal kondisi lingkungan strategis yang menjadi peluang (opportunity) utama HKBP
Medan adalah kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi yang dapat mempermudah
komunikasi antar pelayan dan dengan antar jemaat dan jejaring lainnya di masing-masing tingkat HKBP
atau lembaga kerjasama strategis lainnya. Tingginya harapan masyarakat dan budaya Batak terhadap
peran HKBP (Medan) dalam hal pegangan spiritual dan keagamaan.
Globalisasi memicu pertumbuhan penerimaan tenaga kerja di berbagai negara di dunia ini. Oleh sebab
itu HKBP Medan perlu mempersiapkan jemaatnya dapat mengambil peluang bekerja di luar negeri
dengan mendorong mindset generasi muda untuk berpikir global dalam lapangan pekerjaan dengan
motto “We are the citizens of the World” (Kita adalah warga dunia ini).
9. Secara eksternal kondisi lingkungan strategis yang dapat menjadi ancaman (threat) utama adalah
kemiskinan, pengaruh budaya korupsi, potensi laten gerakan fundamentalis agama yang menimbulkan
dampak kekerasan atas nama agama, masih lemahnya Negara berhadapan dengan kelompok ekstrim
yang mengatasnamakan agama. Selain ancaman utama tersebut terindikasi ancaman lainnya seperti
politisasi agama, konsumerisme dan hedonisme, ketidakpastian hukum, bahaya peningkatan peredaran
narkoba dan penyebaran HIV/AIDs, konflik dan perceraian dalam keluarga dan pergaulan bebas
dikalangan generasi muda.
-3-
II. VISI dan MISI
Rencana Stratejik (Renstra) Empat Tahunan HKBP Medan merupakan tahapan implementasi empat
tahunan dari Rencana Induk Pengembangan Pelayanan (RIPP) Duapuluh Tahunan HKBP dan disusun
untuk mewujudkan Visi dan Misi HKBP Medan sebagaimana diatur dalam Tata Dasar dan Tata Laksana
HKBP.
Visi
HKBP Medan menjadi berkat bagi dunia
Misi
1. Beribadah kepada Allah Tri Tunggal, Bapa, Anak, dan Roh Kudus, dan bersekutu dengan saudarasaudara seiman.
2. Mendidik jemaat supaya sungguh-sungguh menjadi anak Allah dan warga negara yang baik.
3. Mengabarkan Injil kepada yang belum mengenal Kristus dan yang sudah menjauh dari gereja.
4. Mendoakan dan menyampaikan pesan kenabian kepada masyarakat dan negara.
5. Menggarami dan menerangi budaya Batak, Indonesia dan global dengan Injil.
6. Memulihkan harkat dan martabat orang kecil dan tersisih melalui pendidikan, kesehatan, dan
pemberdayaan ekonomi masyarakat.
7. Membangun dan mengembangkan kerjasama antar gereja dan dialog lintas agama.
8. Mengembangkan penatalayanan (pelayan, organisasi, administrasi, keuangan, dan aset) secara
jujur, transparan dan akuntabel, dan melaksanakan pembangunan gereja.
Skala Prioritas Implementasi Misi HKBP Medan-Sudirman Periode 2017-2020:
 Memperhatikan kedelapan misi HKBP tersebut diatas mencakup sasaran program yang
menuntut jumlah kegiatan; maka HKBP Medan menetapkan secara strategis, skala
prioritas sesuai konteksnya untuk mengimplementasikan tiga (3) misi dari antara delapan
(8) misi tersebut untuk periode 2017-2020. Dan misi-misi lainnya akan diimplementasikan
pada periode berikutnya.
 Program stratejik 2017-2020 diawali dengan kegiatan Tahun Sosialisasi 2017 tentang Visi,
Misi dan Renstra bagi jemaat HKBP Medan. Sosialisasi dirasakan perlu supaya seluruh
jemaat memahami dan menghayati Visi gerejanya sebagai visinya sendiri. Dengan
pemahaman sedemikian akan memotivasi jemaat HKBP Medan untuk membangun
KOMITMEN demi KONSISTENSI implementasi semua misi secara terpadu dan
berkesinambungan sesuai periode yang ditetapkan RIPP HKBP. Oleh karena itu, Tahun
sosialisasi 2017 akan melaksanakan beberapa kegiatan penting sesuai jadwal.
 Rencana Stratejik HKBP Medan adalah merupakan hasil perkembangan ilmu pengetahuan
bersifat akademis yang telah diimplementasikan di berbagai instansi dan perusahaan
dengan mengandalkan dana yang tersedia. Namun, Rencana Stratejik mengandalkan
kuasa doa. Gereja merencanakan dan Tuhan yang menetapkan.
 Dasar penentuan setiap awal kegiatan masing-masing program mempertimbangkan
bahwa kegiatan tersebut sudah dilaksanakan selama ini oleh dewan dan seksi-seksinya
namun tidak terpadu dan berkesinambungan. Sehingga mulai perhitungan 25% atau 30%,
dan jumlah dana diperhitungkan sesuai eskalasi volume kegiatan.
-4-
 Setiap kegiatan didasarkan pada hasil evaluasi dari pelaksana, dan secara umum
melaksanakan evaluasi terpadu pada akhir tiap tahun untuk menyusun program dan
kegiatan tahun berikutnya.
 Yang bertanggungjawab pada pelaksanaan evaluasi ialah Pimpinan Jemaat, Parhalado,
Ketua Dewan dan Ketua Seksi untuk menentukan kualitas capaian masing-masing
program kegiatan.
KETIGA MISI yang ditetapkan menjadi Program Stratejik HKBP Medan 2017-2020 yaitu:
1(1) Beribadah kepada Allah Tri Tunggal Bapa, Anak, dan Roh Kudus, dan bersekutu
dengan saudara-saudara seiman.
2(3) Mengabarkan Injil kepada yang belum mengenal Kristus dan yang sudah
menjauh dari gereja.
3(6) Memulihkan harkat dan martabat orang kecil dan tersisih melalui pendidikan,
kesehatan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
III. TUJUAN dan SASARAN
1(1). Tujuan untuk mencapai misi “Beribadah kepada Allah Tri Tunggal Bapa, Anak, dan Roh Kudus dan
bersekutu dengan saudara-saudara seiman” adalah:
1.1. Meningkatkan kualitas kehidupan spiritual anggota Jemaat HKBP Medan sesuai Firman
dan bimbingan Roh Kudus; dengan sasaran
1.1.1. Terlaksananya ibadah harian pelayan tetap dan sesuluh pegawai di kantor HKBP
Medan setiap pukul 08.30 WIB.
1.1.2. Meningkatnya jumlah anggota Jemaat yang melakukan doa dan pembacaan Alkitab
pribadi secara teratur setiap hari.
1.1.3. Meningkatnya jumlah anggota Jemaat yang melakukan ibadah harian keluarga di
rumah masing-masing.
1.1.4. Meningkatnya kehadiran anggota Jemaat mengikuti ibadah wiyk.
1.1.5. Meningkatnya kehadiran anggota Jemaat mengikuti ibadah Minggu.
1.2. Meningkatkan kualitas persekutuan sesama warga Jemaat HKBP Medan dengan sasaran
1.2.1. Berkembangnya kegiatan bersama di wiyk.
1.2.2. Berkembangnya kegiatan kategorial dan antarkategorial (gabungan anak-anak,
remaja, pemuda, perempuan, kaum bapak dan lansia) di luar pertemuan rutin.
1.2.3. Berkembangnya persekutuan berdasarkan profesi dan atau minat.
2(3). Tujuan untuk mencapai misi: “Mengabarkan Injil kepada yang belum mengenal Kristus dan yang
sudah menjauh dari gereja” adalah:
2(3).1. Meningkatkan jumlah orang yang percaya kepada Kristus dengan sasaran
2(3).1.1. Terwujudnya Jemaat Misioner yang bersaksi melalui seluruh
hidupnya yang mengikuti teladan Yesus.
2(3).1.2. Terwujudnya stasiun/pos pekabaran Injil di HKBP Medan.
2(3).1.3. Terwujudnya pengiriman tenaga pelabar Injil ke pedalaman dan ke
luar negeri.
2(3).1.4. Terwujudnya Jemaat yang menghayati keutuhan ciptaan.
2(3).1.5. Terbentuknya kesediaan anggota Jemaat menyumbangkan bibitbibit pohon yang berguna bagi masyarakat khususnya di jemaatjemaat tertentu.
2(3).2. Meningkatkan jumlah orang yang sudah menjauh. Kembali ke HKBP Medan,
-5-
dengan sasaran:
2(3).2.1. Terselenggaranya program sistematis dan berkelanjutan di Jemaat
Medan untuk mengunjungi dan mengajak warga yang menjauh
kembali ke gereja.
2(3)2.2. Kembalinya orang-orang yang sudah menjauh dari kehidupan gereja
ke HKBP Medan.
3(6). Tujuan untuk mencapai Misi: “Memulihkan harkat dan martabat orang kecil dan tersisih melalui
pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat” adalah:
3(6).1. Mewujudkan pelayanan diakonia HKBP Medan yang utuh di bidang
pendidikan dengan perhatian khusus kepada orang kecil dan lemah, dengan
sasaran:
3(6).1.1. Bertumbuhnya wadah pendidikan di HKBP Medan untuk membantu
ana-anak warga Jemaat yang miskin dan yang bekebutuhan khusus
agar memperoleh pendidikan yang layak.
3(6).1.2. Tersedianya dana yang memadai untuk membantu pendidikan
anak-anak warga Jemaat yang kurang mampu untuk memperoleh
pendidikan yang lebih tinggi dan baik.
3(6).1.3. Tersedianya wadah perpustakaan yang rohani untuk anak-anak dan
remaja.
3(6).2. Mewujudkan pelayanan diakonia HKBP Medan yang utuh di bidang kesehatan dengan
perhatian khusus kepada orang kecil dan lemah; dengan sasaran:
3(6).2.1. Meningkatnya kesadaran dan tanggungjawab iman warga Jemaat
terhadap kesehatan pribadi, keluarga mau pun terhadap kesehatan
lingkungan.
3(6).2.2. Tersedianya layanan poliklinik yang cukup memadai di Jemaat di
HKBP Medan untuk membantu warga jemaat dan masyarakat
sekitarnya yang kurang mampu.
3(6).2.3. Tersedianya layanan konseling kesehatan, kesehatan mental,
rehabilitasi mental/Narkoba/HIV-AIDS di HKBP Medan.
3(6).2.4. Terkumpulnya dana bantuan BPJS kesehatan bagi warga Jemaat
kurang mampu.
3(6).2.5. Tersedianya LKM HKBP Medan untuk membantu ekonomi warga
Jemaat dan masyarakat sekitar yang kurang mampu.
IV. PERUMUSAN STRATEGI
Untuk mencapai sasaran dari tujuan misi tersebut di atas maka disusun program dan kebijakan strategis
di bawah ini. Pencapaian sasaran diukur melalui indikator-indikator pencapaian sasaran sebagaimana
tercantum dalam Lampiran-1.
1. Strategi mencapai sasaran (1) terlaksananya ibadah harian pelayan tetap dan pegawai di HKBP Medan
(2) meningkatnya jumlah anggota jemaat yang melakukan doa dan pembacaan Alkitab pribadi secara
teratur setiap hari, (3) meningkatnya jumlah anggota jemaat yang melakukan ibadah harian keluarga di
rumah masing-masing, (4) meningkatnya kehadiran anggota jemaat mengikuti ibadah wiyk, dan (5)
meningkatnya kehadiran anggota jemaat menghadiri ibadah minggu, melalui:
a. Program penerbitan dan pendistribusian buku renungan harian “Manghangoluhon Hata ni
Debata (MHD) dalam dua bahasa (Batak dan Indonesia).
-6-
b. Penerbitan dan pendistribusian buku Panduan praktis untuk ibadah-ibadah Minggu, ibadah wiyk
dan ibadah-ibadah khusus.
c. Program pembuatan sarana penyusunan daftar dan sistem evaluasi kehadiran jemaat dalam
ibadah Sekolah Minggu, Remaja, Kebaktian Minggu umum, ibadah wyik, PA Kategorial/koor.
d. Program pelatihan/khursus berkhotbah, melayani liturgi dan memimpin Penelaahan Alkitab (PA).
e. Program pelatihan bagi pelayan musik dan pemandu lagu pujian.
f. Program penyelenggaraan ibadah harian sebelum waktu kerja dimulai di kantor HKBP Medan.
g. Program meningkatkan kehadiran warga Jemaat mengikuti ibadah wiyk.
h. Program meningkatkan kehadiran warga Jemaat mengikuti ibadah minggu.
i. Program meningkatkan jumlah warga Jemaat melakukan doa pribadi dan ibadah keluarga.
2. Strategi mencapai (1) berkembangnya kegiatan bersama di wiyk di luar ibadah wiyk, (2)
berkembangnya kegiatan kategorial dan antar kategorial (gabungan anak-anak, rema, pemuda,
perempuan, kaum bapak dan lansia) di luar pertemuan rutin, (3) berkembangnya persekutuan
berdasarkan profesi dan (4) berkembangnya persekutuan berdasarkan minat, melalui:
a. Program kegiatan bersama (gathering) di internal masing-masing wiyk
b. Program kegiatan bersama (gathering) internal masing-masing kategorial atau pun antar
kategorial.
c. Program gerakan solidaritas untuk pemberdayaan dan kedejahteraan sesama warga wiyk
d. Program pembentukan dan peningkatan jumlah persekutuan berdasarkan
profesi dan atau minat.
3.Strategi untuk mewujudkan sasaran (1) terwujudnya jemaat missioner yang bersaksi melalui seluruh
hidupnya yang mengikut teladan Yesus, (2) terwujudnya stasiun pekabaran Injil di Jemaat, (3)
terwujudnya pengiriman tenaga pekabar Injil ke pedalaman dan ke luar negeri dan (4) terwujudnya
jemaat yang menghayati keutuhan ciptaan, melalui:
a. Program perekrutan, pembinaan, dan penyebaran pelayan lapangan pekabaran
Injil sesuai kebutuhan.
b. Program pendanaan dan penyediaan fasilitas yang memadai untuk melakukan
pelayanan pekabaran Injil ke lapangan.
c. Program pengembangan pelayanan pekabaran Injil (mission station) atau pos
pekabaran Injil di Jemaat.
d.Program pembibitan pohon (nursery) yang berguna bagi masyarakat serta
penanaman dan pemeliharaan pohon di jemaat-jemaat.
4. Strategi mencapai sasaran (1) terselenggaranya program sistematis dan berkelanjutan di jemaat
untuk mengunjungi dan mengajak warga yang menjauh agar kembali ke HKBP dan (2) kembalinya orangorang yang sudah menjauh dari kehidupan gereja ke HKBP, melalui:
a. Program penelitian untuk menemukan fakta dan akar masalah warga jemaat menjauh dari
kehidupan gereja HKBP, serta menemukan solusinya.
b. Program pengorganisasian yang efektif di jemaat untuk melakukan pendataan, mencari,
memenuhi kebutuhan spiritual warga jemaat berkaitan dengan penemuan akar masalah, dan
mengajak warga yang sudah menjauh dari kehidupan gereja kembali ke HKBP.
5.Strategi mencapai sasaran (1) berkembangnya wadah pendidikan di HKBP untuk membantu anak-anak
warga jemaat yang miskin dan yang berkebutuhan khusus agar memperoleh pendidikan yang layak, (2)
tersedianya dana yang memadai untuk membantu pendidikan anak-anak warga jemaat kurang mampu
untuk memperoleh pendidikan yang lebih tinggi dan baik, melalui:
a. Program mengembangkan komisi beasiswa di jemaat.
b. Program pengadaan perpustakaan untuk anak-anak dan remaja.
6. Strategi mencapai sasaran (1) meningkatnya kesadaran dan tanggungjawab iman warga jemaat
terhadap kesehatan pribadi, keluarga maupun kesehatan lingkungan, (2) tersedianya layanan poliklinik
-7-
yang cukup memadai di jemaat untuk membantu warga jemaat dan masyarakat sekitar yang kurang
mampu, (3) tersedianya layanan konseling kesehatan, kesehatan mental, rehabilitasi
mental/narkoba/HIV-AIDS, melalui:
a. Program mendirikan poliklinik di jemaat.
b. Program penyediaan layanan konseling kesehatan, kesehatan mental, rehabilitasi
mental/narkoba/HIV-AIDS di jemaat.
7. Strategi mencapai sasaran (1) berdirinya Lembaga Keuangan Mikro (LKM) atau koperasi yang sehat
sesuai perundang-undangan LKM dan koperasi di jemaat, melalui:
a. Mendirikan LKM atau Koperasi sesuai ketentuan perundang-undangan di Jemaat.
b. Program pelatihan pengurus dan petugas LKM di Jemaat untuk meningkatkan kemampuan
profesionalisme dan kewirausahaannya sesuai ketentuan perundang-undangan.
V. PENUTUP
Rencana stratejik (Renstra) HKBP Medan 2017-2020 ditetapkan oleh Rapat Jemaat yang dijabarkan
menjadi Renstra di tingkat Jemaat sesuai skala prioritas dan konteks, berlandaskan Tata Dasar dan Tata
Laksana HKBP 2002 setelah Amandemen Kedua.
Renstra HKBP Medan Sudirman telah menetapkan target sasaran program, pendanaan, dan
penanggungjawab atau pelaksananya sebagaimana dijelaskan pada Lampiran 1, 2, dan 3.
Rencana operasional (Renop) serta berbagai kebijakan yang di ambil adalah sesuai dan mengacu pada
Renstra yang telah ditetapkan. Sehingga, Program Kerja Tahunan yang ditetapkan harus konsisten,
selaras dan berkesinambungan dengan Renstra yang ditetapkan.
Kelima Misi lainnya, sebagaimana ditetapkan Sinode Godang HKBP, September 2016 akan
diimplementasi pada periode 4 tahunan berikutnya (2020-2024), dan demikian seterusnya sesuai
Renstra HKBP Jangka Panjang yang telah ditetapkan.
Akhirnya, Rencana stratejik (Renstra) Empat Tahunan ini merupakan komitmen melaksanakan tri-tugas
panggilan gereja dan dihayati sebagai bagian dari kesungguhan HKBP Medan mewujudkan visinya:
“Menjadi berkat bagi dunia,” dan melaksanakan misi sebagaimana diterima dari Tuhan Yesus Kristus,
Raja Gereja.
-8-
-9-
VI. LAMPIRAN – 1
KONSEP SOSIALISASI PROGRAM STRATEJIK
HKBP MEDAN SUDIRMAN 2017 – 2020
NO
VISI
Program
2017
1
HKBP Medan
Sudirman
menjadi
berkat bagi
dunia
- Pencetakan Buku
Renstra 2500 Ex x Rp
5000
2018 2019
2020
0
0
0
100%
(Jan)
- Pesta Bona Taon Huria
(Launching Visi, Misi
dan Renstra HKBP
Medan Sudirman
0
0
- Pemahaman,
penghayatan
makna dari Visi
100%
(Jan)
2018
2019
2020
0
0
0
0
0
0
- Sekretariat Gereja
- Fulltimer/Parartaon
100%
(Jan)
100%
(JanFeb)
2017
Pelaksana
12,5
0
- Pendistribusian Buku
Renstra
- Penciptaan Lagu Mars
Visi HKBP Medan
Alokasi Dana
(Juta Rp)
Target
Sasaran
Program
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
-10-
0
0
2
- Sekretariat /
Parartaon / parhalado
- Dewan Marturia /
Seksi Musik
Sudirman
- Sosialisasi Renstra
kepada Parhalado
HKBP Medan
Sudirman bagi
seluruh Pelayan
dan Warga Jemaat
- Sosialisasi Renstra
Kepada Dewan dan
Seksi
100%
(Feb)
100%
(Maret)
- Sosialisasi Renstra di
tiap Partangiangan
Wijk
100%
(FebApril)
- Sosialisasi Renstra ke
Kategorial dan
Punguan Koor.
100%
(FebApril)
- Penyusunan kalender
Program Renstra 2018
- Terwujudnya
komitmen untuk
melaksanakan
Renstra HKBP
Medan Sudirman
konsiten dan
berkesinambunga
n menuju
pencapaian Visi
dan Misi
0
0
0
0
0
0
- Fulltimer
0
0
0
- Fulltimer / Dewan
Koinonia, Marturia
dan Diakonia
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
0
0
0
2
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
- Fulltimer/Fungsionaris
100%
(OktNov)
-11-
1
VII. LAMPIRAN – 2
Konsep Rencana Stratejik HKBP Medan Sudirman 2017 – 2020
Tabel Indikator Pencapaian Sasaran
No
Misi
Tujuan
1(1)
Beribadah kepada Allah Tritunggal
(Bapa, Anak, dan Roh Kudus) dan
bersekutu dengan saudara-saudara
seiman.
Meningkatkankwalitas kehidupan
spiritual jemaat HKBP Medan
Sudirman sesuai dengan Firman
Allah dan bimbingan Roh Kudus.
SASARAN
Uraian
Indikator Capaian 2020
(1) Terlaksananya ibadah harian pelayan tetap (1) Meningkatnya kehadiran warga jemaat
dan pegawai HKBP Medan Sudirman
HKBP Medan Sudirman mengikuti ibadah
(2) Meningkatnya jumlah anggota jemaat HKBP
wijk (95%)
Medan Sudirman yang melakukan doa dan (2) Meningkatnya kehadiran warga jemaat
pembacaan Alkitab pribadi secara teratur
HKBP Medan Sudirman mengikuti ibadah
setiap hari
minggu
(3) Meningkatnya jumlah anggota jemaat HKBP (3) Meningkatnya warga jemaat HKBP
Medan Sudirman yang melakukan ibadah
Medan Sudirman melakukan doa pribadi
harian keluarga di rumah masing-masing.
dan ibadah keluarga
(4) Meningkatnya kehadiran anggota jemaat
HKBP Medan Sudirman mengikuti ibadah
Wijk
(5) Meningkatnya kehadiran anggota jemaat
-12-
2(3)
Mengabarkan Injil kepada yang Meningkatkan jumlah orang yang
belum mengenal Kristus dan yang percaya kepada Kristus (Mat
sudah menjauh dari gereja HKBP 28:18-20; Mark 16:15; Kis 1:8)
Medan Sudirman
(1)
(2)
(3)
(4)
Meningkatkan jumlah warga
HKBP Medan Sudirman yang
sudah menjauh dari gereja (Luk
15)
3(6)
Memulihkan harkat dan martabat Mewujudkan pelayanan diakonia
orang-orang kecil dan lemah HKBP Medan Sudirman yang
melalui pelayanan pendidikan, utuh dibidang pendidikan dengan
HKBP Medan Sudirman menghadiri ibadah
minggu
Terwujudnya jemaat Missioner yang
bersaksi melalui seluruh hidupnya yang
mengikut teladan Yesus
Terwujudnya pos-pekabaran Injil di jemaat
HKBP Medan Sudirman
Terwujudnya pengiriman tenaga pekabar
Injil ke pedalaman dan ke luar negeri
Terwujudnya
jemaat
HKBP
Medan
Sudirman yang menghayati keutuhan
ciptaan
(1) Terselenggarany program sistematis dan
berkelanjutan di jemaat HKBP Medan
Sudirman
untuk mengunjungi dan
mengajak warga yang menjauh agar
kembali aktif
(2) Kembalinya orang-orang yang sudah
menjauh dari kehidupan gereja ke HKBP
Medan Sudirman
(1) Berkembangnya kursus privat pendidikan
di HKBP Medan Sudirman untuk membantu
anak-anak warga jemaat yang kurang
-13-
(1) Terlaksananya perekrutan, pembinaan
dan penyebaran pelayan lapangan
pekabaran Injil sesuai perkembangan
kebutuhan
(2) Tersedianya sumber pendanaan dan
fasilias yang memadai untuk melakukan
pelayanan pekabaran Injil ke lapangan
(3) Terlaksananya program penghayatan
keutuhan ciptaan (integrity of creation)
terutama melalui penyediaan bibit pohon
nursery, untuk warga jemaat serta
penanaman
dan
pemeliharaan
profesional
(1) Terlaksanya penelitian untuk menemukan
fakta dan akar masalah mengapa warga
jemaat menjauh dari kehidupan gereja
HKBP Medan Sudirman serta menemukan
solusinya
(2) Terlaksannya pengorganisasian yang efektif di
HKBP Medan Sudirman untuk mencari ,
melakukan pendataan, memenuhin kebutuhan
spiritual jemaat berkaitan dengan penemuan
akar masalah, dan mengajak warga yang
sudah menjauh dari kehidupan gereja, kembali
ke HKBP Medan Sudirman.
(3) Terlaksananya seluruh warga yang sudah
menjauh, kembali ke HKBP Medan Sudirman
(1) Berdirinya Komisi Beasiswa di HKBP
Medan Sudirman
(2) Tersedianya dana beasiswa bagi Anak-
kesehatan dan pemberdayaan perhatian khusus kepada orang
ekonomi masyarakat.
kecil dan lemah.
(Mat. 25 :31 -46,
Mark. 10 :45, Luk.4:18-19)
anak warga yang kurang mampu
(3) Adanya Private Les yang berkwalitas
untuk mendukung pendidikan AnakAnak di HKBP Medan Sudirman yang
kuran g mampu
(4) Tersedianya Perpustakaan/Taman Baca
Anak yang berkwalitas di HKBP Medan
Sudirman
Mewujudkan pelayanan diakonia
HKBP Medan Sudirman yang
utuh di bidang kesehatan dengan
perhatian khusus kepada orang
kurang mampu dan Lansia (Mat.
25:31-46, Mrk. 10:45, Luk. 4:1819)
(1)
mampu dan yang kebutuhan khusus agar
memperoleh pendidikan yang layak.
Tersedianya dana yang memadai untuk
membantu warga jemaat yang kurang
mampu untuk memperoleh pendidikan
yang lebih tinggi dan lebih baik.
Tersedianya wadah pelatihan kerja dan
pengembangan usaha kreatifitas di HKBP
Medan Sudirman
Meningkatnya kesadaran dan
tanggungjawab iman warga jemaat HKBP
Medan Sudirman terhadap kesehatan
pribadi maupun kesehatan lingkungan.
Tersedianya layanan Klinik yang cukup
memadai dijemaat HKBP Medan Sudirman
untuk membantu warga jemaat dan
masyarakat sekitarnya yang kurang
mampu.
Mewujudkan pelayanan diakonia
HKBP Medan Sudirman yang utuh
dibidang pemberdayaan ekonomi
masayarakat dengan perhatian
khusus kepada orang kurang
mampu dan lemah.
(Mat. 25 :31-46, Mrk. 10:45, Luk
4:18-19).
(1) Berdirinya Lembaga Keuangan Mikro (LKM)
HKBP Medan Sudirman sesuai ketentuan
Perundang-undangan yang berlaku tentang
koperasi dan Lembaga Keuangan Mikro
(LKM)
(2) Berkembangnya LKM yang sehat di HKBP
Medan Sudirman
(1) Tuntasnya Penyesuaian Koperasi HKBP
Medan Sudirman menjadi LKM
(2) Terlaksananya pelatihan pengurus dan
petugas LKM di lingkungan HKBP Medan
Sudirman
untuk
meningkatkan
kemampuan
profesionalisme
dan
kewirausahaan
sesuai
ketentuan
perundang-undangan.
(2)
(3)
(2)
-14-
(1) Berdirinya Klinik yang berkwalitas di
HKBP Sudirman Medan
(2) Terwujudnya jaringan sinergis
kerjasama dengan lembaga terkait
(3) Tersedianya pelayan fulltimer yang
berkwalitas dalam pelayanan konseling
(4)
VIII. Lampiran - 3
KONSEP MATRIK PROGRAM STRATEJIK
HKBP MEDAN SUDIRMAN 2017 – 2020
NO
1(1)
MISI
Beribadah
kepada
Allah
Tritunggal
(Bapa,
Anak, dan
Roh Kudus)
dan
bersekutu
dengan
Program
1. Penerbitan,
Penambahan
jumlah dan
Pendistribusian
buku Rengunan
Harian
Manghangoluhon
Hata ni Debata
(MHD) dalam dua
bahasa (Batak dan
Sasaran
Program
Tersedia dan
terdistribusikanny
a Buku Renungan
Harian
Manghangoluhon
Hata ni Debata
(MHD) dalam dua
bahasa (Batak dan
Indonesia)
Kegiatan
Pelaksana
2017
1. Menambah
pencetakan
Buku MHD
Marturia/
Seksi
Sending
-15-
Seluruh Jemaat
HKBP Medan
Sudirman
mendapatkan
Buku Harian MHD
dan beribadah
setiap hari (5000
ex @Rp 2500)
Alokasi Dana
( Juta Rupiah)
Target
OutCome/
Impact 2020
50%
2018
75%
2019
85%
2020
100%
2017
6,3
2018
9,4
2019 2020
10,7
12,5
saudarasaudara
seIman
Indonesia)
2.Penerbitan dan
Pendistribusian
Buku Panduan
Praktis untuk
ibadah-ibadah
Minggu, dan
ibadah Wijk dan
Ibadah Khusus
3.Pembuatan
sarana
penyusunan
daftar dan sistem
evaluasi kehadiran
jemaat dalam
Ibadah Sekolah
Minggu, Remaja,
Kebaktian Minggu
Umum,
Ibadah/partangian
gan Wijk, PA
Kategorial/Koor
4. Program
Pelatihan bagi
Pelayan Musik,
Pemandu Lagu
Pujian (Song
Leaders)
Tersedia dan
terdistribusikanny
a Buku Panduan
Praktis Ibadah
Minggu, Ibadah
Wijk dan Ibadah
Khusus
2. Mencetak
Buku
Panduan
Tersedianya alat
elektronik untuk
mendeteksi jumlah
warga/tamu HKBP
Medan Sudirman
yang mengikuti
Ibadah Sekolah
Minggu, Remaja,
Kebaktian Minggu
Umum,
Ibadah/Partangian
gan Wijk, PA
Kategorial/Koor
(100 %)
1.Tersedianya
Pelayan Musik dan
Pemandu
Lagu
Pujian
yang
berkwalitas
(36
0rang
Pelayan
Musik 36 Song
Leader dan 20
3. Pengadaan
Alat:Alat
Elektronik
DaftarHadir
Sekretariat
Gereja
Sekretariat
Gereja
1. .Pelatihan
Musik (3 kali
per periode
Marturia/
)
Seksi Musik
2.Pelatihan
Song Leader
(3 kali
pereriode)
-16-
Seluruh Parhalado
memiliki Buku
Panduan Praktis
(100 ex@
Rp.2500)
100%
0
0
0
2,5
0
0
0
0
100%
0
0
0
40
0
0
0
3
(17
Org)
1,5
(7
Org)
1,5
(7
Org)
0
2,25
(17
Org)
1,12
5
(7
Org)
1,12
5 (7
Jumlah warga
Jemaat dan Tamu
yang beribadah
teridentifikasi
secara akurat
0
Pelayan Musik
dan Pemandu
lagu Pujian
0
50%
50%
75%
75%
100%
100%
Orang
Koor
Dirigent
trampil dan
berkwalitas dalam
mengiringi ibadah
3.Pelatihan
Dirigent
Koor
(3x per
periode)
2.Tersedianya
Peralatan Musik,
Sound System,
Genset, dan
Multimedia yang
memadai untuk
mendukung
kegiatan ibadah
5. Program
penyelenggaran
Ibadah Harian di
kantor dan gereja
HKBP Medan
Sudirman
Terlaksananya
Ibadah Harian di
kantor dan gereja
HKBP Medan
Sudirman (100 %)
4.Pengadaan
Peralatan
Musik dan
Sound
System
5.Pengadaan
Genset (35
pk)
6.Pengadaan
Multimedia
1. Kebaktian
Pagi
gabungan
(Fulltimer,
Parartaon,
Pegawai
dan
keluarga
yang
tinggal di
pargodung
an) setiap
Sekretariat
/Parartaon
Sekretariat
/Parartaon
Sekretariat
/Parartaon
Sekretariat
-17-
Komunitas
Fulltimer,
Parartaon dan
Pegawai yang rajin
beribadah
Org)
1,12
5
(5
Org)
1,12
(5
Org)
0
50%
75%
100%
0
2,25
(10
Org)
100%
0
0
0
0
0
0
0
100%
0
0
0
0
0
0
0
100%
0
0
0
0
0
0
0
50%
75%
85%
100%
1,5
2,2
2,5
3
6. Program
meningkatkan
kehadiran warga
jemaat mengikuti
ibadah Wijk
dengan
mengembangkan
bentuk Liturgi,
kotbah dan diskusi
yang aktual dan
relevan
Bertambahnya
jumlah Pelayan
Fulltimer dan
parhalado yang
berkwalitas dan
trampil dalam
pelayanan Firman
Tuhan, Dokumen
Teologi HKBP
(Konfessi, Aturan
Peraturan, RPP) ,
Komunikasi dan
Konseling (100%)
hari Senin
2.Kebaktian
Pagi setiap
hari bagi
Fulltimer
dan
Pegawai
1. Pelatihan
Fulltimer
Sekretariat
dalam hal
Homiletik
Kontekstu
al,
Komunikas
i dan
Konseling
(3x1tahun
@ Rp 3 Jt)
2. Pelatihan
Parhalado
/Penatua
dalam hal
kotbah
Kontekstu
al,
Komunikas
i dan
Konseling
Sekretariat
-18-
Seluruh Fulltimer
memiliki
kemampuan
dalam
berkhotbah,
komunikasi dan
konseling
Seluruh
Parhalado/Penatu
a memiliki
kemampuan
dalam
berkhotbah,
komunikasi dan
konseling
0
100%
0
0
0
9
0
0
0
0
100%
0
0
0
9
0
7. Program
meningkatkan
kehadiran warga
jemaat untuk
mengikuti ibadah
Sekolah Minggu,
Remaja, Kebaktian
Umum dengan
meningkatkan
kwalitas
pelayanan mulai
dari penerima
tamu yang ramah,
kotbah relevan,
kenyamanan dan
keamanan dalam
dan luar gereja.
Suasana
keakraban antar
warga jemaat
Bertambahnya
jumlah Pelayan
Fulltimer,
Parhalado, Guruguru Sekolah
Minggu yang
berkwalitas dan
trampil dalam
pelayanan Firman
Tuhan, Dokumen
Teologi HKBP
(Konfessi, Aturan
Peraturan, RPP) ,
Komunikasi dan
Konseling (100%)
(1x1
tahun)
1. Pelatihan
kepada
Pelayan
Fulltimer
(1X)
2.Pelatihan
Parhalado/
Penatua
dan
Pegawai
(1X)
Sekretariat
3.
8. Program Kegiatan
Berkembangnya
Pelatihan
Guru-guru
Sekolah
Minggu
(3X10jt)
1. Perayaan
Koinonia/S
eksi
Sekolah
Minggu
Sintuadan
-19-
0
100%
0
0
0
3
0
0
0
0
100%
0
0
0
4
0
Semua full timer,
penatua dan
pegawai memiliki
kompetensi dalam
pelayanan
peribadahan
sekuensinya
Seluruh warga
Jemaat, Sekolah
Minggu, Remaja,
Naposo, Kaum
Bapak, Kaum
Parompuan,
Lansia rajin
beribadah setiap
Minggu
0
100%
0
0
0
30
0
0
Seluruh Jemaat di
0
50%
75%
100%
0
7
7
9
Bersama
(Gathering) di
internal masingmasing Wijk
kegiatan bersama
di internal masingmasing Wijk dan
diluar Ibadah Wijk
Paskah
atau Natal/
Tahun Baru
Wijk/kegiat
an
lain(subsidi
1jt/wijk)
pengurus
Wijk
Masingmasing
(7Wij
(14
(7
k
Wijk
wijk
Swad Swad
Subdis aya 7 aya
i @ 1 Wijk Subsi
Jt)
ssubis di Rp
setiap wijk
masing-masing
memiliki rasa
kebersamaan
Kristiani
idi @
1 Jt)
2. Retreat
Wijk
Sintua Wijk
Masingmasing
Seluruh Jemaat di
setiap wijk
masing-masing
merasakan
pendalaman
kehidupan Rohani
0
50%
75%
100%
0
3. Kegiatan/
Kepedulian
Sosial
Sintua Wijk
Masingmasing
Meningkatnya
aksesibilitas/keter
jangkauan Jemaat
0
50%
75%
100%
0
- Donor
Darah
Sintua Wijk
Seluruh Jemaat
Masingsadar untuk
masing/Dia berbagi kehidupan
koni/Seksi
(darah) kepada
Kesehatan
sesama
0
50%
75%
100%
0
-20-
1 Jt)
7
7
9
(7 Wij
(7
(9
Subsid Wjk Wijk
i @ Rp Subs Subs
1 Jt
idi
idi
@Rp @Rp
1 Jt 1 Jt)
7
7
9
(7
(7
(9
Wijk Wijk Wijk
Subsid @
@1
i @ Rp Rp
Jt)
1 Jt)
1Jt)
0
0
0
(7
(7
9
Wijk) Wijk Wijk
)
)
9. Program Kegiatan
Bersama
(Gathering) di
internal masingmasing Kategorial
Berkembangnya
kegiatan bersama
di internal masingmasing Kategorial
dan diluar Ibadah
kategorial
1. Gathering
Anak
Sekolah
Minggu,
Orang Tua,
Guru-guru,
Seksi dan
Pendeta
Sekolah
Minggu.
Dewan
Koinonia/S
eksi
Sekolah
Minggu
Seluruh Jemaat
hidup dalam
kepedulian
seutuhnya kepada
anak-anak
50%
75%
85%
100%
4
6
6,8
8
2. Jambore
Anak
Sekolah
Minggu
Dewan
Koinonia/S
eksi
Sekolah
Minggu
0
100%
0
0
0
35
0
0
3. Retreat
Remaja/N
HKBP
Dewan
Koinonia/S
eksi
Remaja/NH
KBP
0
0
100%
0
0
0
25
0
4. Perayaan
syukuranT
Dewan
Koinonia/S
Seluruh Anak
Sekolah Minggu
menjadi anak
yang mencintai
alam, terampil
untuk hidup
mandiri dalam
Iman Kristiani
Seluruh
Remaja/NHKBP
hidup dalam
persektuan
pendalaman Iman
kekristenan dan
mencintai alam
500 Jemaat
khususnya kaum
30%
50%
85%
100%
-21-
0
10
17
20
ahun Baru
Parompua
n
eksi
Parompuan
5. Hari Doa
Sedunia
oleh
Parompua
n
Dewan
Koinonia/S
eksi
Parompuan
6. Retreat
Parompua
n
7. Pelatihan
Keterampil
an
Perempua
n
8. Sermon
Ama
(2X1Tahun
)
Perempuan hidup
bersyukur kepada
Tuhan
Seluruh jemaat
khususnya kaum
Perempuan hidup
didalam Iman
bersama dan
kepedulian
dengan seluruh
umat di dunia ini
Dewan
300 Jemaat
Koinonia/S Perempuan hidup
eksi
dalam persektuan
Parompuan
Iman dan
kepedulian
dengan sesama
umat yang
menderita di
tingkat Regional,
Nasional dan
Internasional
Dewan
Seluruh Jemaat
Koinonia/S
Perempuan
eksi
terampil dan
Parompuan
kreatif
30%
50%
85%
100%
2
4
6,8
8
0
0
100%
0
0
0
25
0
30%
50%
85%
100%
9
15
25,5
30
Koinonia/S
eksi Ama
30%
50%
85%
100%
0
12
20,4
-22-
Seluruh Jemaat
Ama sadar dan
memahami
pergumulan hidup
24
10. Program
Gerakan
Solidaritas untuk
Berdirinya
kelompokkelompok
9. Retreat
Ama
Koinonia/S
eksi Ama
10. Membentu
k Ama
Centre
untuk
mengkoor
dinasi
aneka
kegiatan
sesuai
kebutuhan
11. Kebaktian
Padang
lansia
Dewan
Koinonia/S
eksi Ama
1. Membentu
k
kelompok
Dewan
Diakoni/
Seksi
Dewan
Koinonia/S
eksi Ama
-23-
secara holistik di
tingkat Nasional
dan Internasional
300 Jemaat Ama
sadar dan
memampukant
untuk menjawab
persoalanpersolan hidup
secara holistik di
tingkat Nasional
dan Internasional
Seluruh aktifitas
kaum ama
bertumbuh kreatf
yang terkordinasi
melalui
persekutuan ama
center
Seluruh jemaat
Lansia hidup
dalam persektuan
pendalaman Iman
kekristenan dan
mencintai alam
Seluruh jemaat
menjadi berkat
bagi orang sakit,
0
100%
0
0
0
25
0
0
30%
50%
85%
100%
1,2
2
3,4
4
0
0
0
100%
0
0
0
25
0
50%
75%
100%
0
7
(Subs
di 1
7
(Sub
sisi 1
9
(Sub
sidi
pemberdayaan
dan
kesejahteraan
sesama warga
Wijk
solidaritas di Wijkwijk untuk
pemberdayaan dan
kesejahteraan
sesama warga
Diakoni
Sosial
masingmasing
Wijk untuk
melaksana
kan
perkunjun
gan orang
sakit,
duka,benc
ana, yatim
piatu ,
janda,
Jompo,
dan
kemiskinan
Diakoni
Sosial
duka,bencana,
yatim piatu , janda
dan kemiskinan
2. Mengump
ulkan dana
solidaritas
untuk
memberda
yakan
sesama
warga di
Wijk dalam
hal
perkunjun
gan duka,
sakit dan
kemiskinan
Dewan
Diakoni/
Seksi
Diakoni
Sosial
Seluruh jemaat
menjadi berkat
bagi orang sakit,
duka,bencana,
yatim piatu , janda
dan kemiskinan
-24-
Jt/wij
k)
0
50%
75%
100%
0
0
Jt/W
1
ijk) Jt/wi
jk
0
0
11. Program
pembentukan
dan peningkatan
jumlah
persekutuan
berdasarkan
Profesi dan atau
minat
Berdirinya
komunitas
berdasarkan
profesi dan atau
minat
(Yatim
Piatu,
Janda,
Jompo, dll)
1. Membang
un dan
melaksana
kan Ibadah
bagi
kelompok
Profesi
Bidang
Kesehatan
(Dokter,
Paramedis,
dll) 12Xper
periode
2. membang
un dan
melaksana
kan Ibadah
bagi
Kelompok
Profesi
Pendidikan
(Dosen,
Guru,
Tutor,dll)
Dewan
Koinonia
Seluruh jemaat
menjadi berkat
pada sesama
sesuai dengan
profesi Bidang
Kesehatan (200
Orang)
0
50%
75%
100%
0
2,5
(100
Org)
3,7
150
%Or
g)
5
(200
Org)
Dewan
Koinonia
Semua jemaat
hidup dalam
firman Tuhan
seutuhnya dan
menjadi berkat
sesuai profesinya
(200 Orang)
0
50%
75%
100%
0
2,5
(100
Org)
3,7
(150
Org)
5
(200
Org)
4X1Tahun
-25-
2.(3)
Mengabark
an Injil
kepada
yang belum
mengenal
Kristus dan
yang sudah
menjauh
dari Gereja
1. Program
perekrutan,
pembinaan, dan
penyebaran
Pelayan
lapangan
perkabaran Injil
sesuai
perkembangan
kebutuhan
Terwujudnya
Jemaat misioner
yang bersaksi
melalui seluruh
hidupnya yang
mengikuti teladan
Yesus.
3. membang
un dan
melaksana
kan Ibadah
bagi
Profesi
Wirausaha
/wiraswasr
a
Dewan
Koinonia
Semua jemaat
hidup dalam
firman Tuhan
seutuhnya dan
menjadi berkat
sesuai profesinya
(150)
0
50%
1. Kelompok
Seksi
Sending
melaksana
kan
pelatihanpelatihan
pekabaran
Injil ke
dalam dan
keluar (3 x
per
periode)
Dewan
marturia/
Seksi
sending
Tersedianya
komunitas yang
terampil
melaksanakan
perkabaran
injil/penggembala
an kedalam dan
keluar (30 orang
per Kelompok)
0
50%
75%
2. Melaksana
kan EE Kids
kepada
Anak-anak
Sekolah
Minggu
Dewan
Koinonia/
Seksi
sekolah
minggu
dan Dewan
Marturia/
Seksi
Anak-anak
sekolah minggu
mampu dan
terampil
melakukan
perkabaran injil
untuk sesama
(100 orang ASM
0
100%
0
-26-
75%
100%
0
2,5
(75
Org)
3,7
(108
Org)
5
(150
Org)
100%
0
4,5
(14
Org)
2,25
(8
Org)
2,25
(8
Org)
0
0
10
(100
Org
ASM)
0
0
3. Melaksana
kan EE
Remaja/N
HKBP
4. Melaksana
kan
pelatihan
pekabaran
injil bagi
Kaum
Perempua
n dan
Bapak
2. Program
pendanaan dan
penyediaan
fasilitas yang
memadai untuk
melakukan
Pelayanan
perkabaran Injil
ke lapangan
Terkumpulnya
dana dan fasiltas
pendukung
kegiatan
Pekabaran Injil
sesuai kebutuhan
1. Mencari
dan
membuat
daftar Aleale
Zending
diantara
Jemaat
HKBP
Sending
Dewan
Koinonia/
Seksi
Remaja
Naposo
Bulung
Dewan
Marturia/
Seksi
Sending
Dewan
Koinonia/
Seksi
Parompuan
dan Ama
dan Dewan
Marturia/
Seksi
Sending
Kelas 5,6 SD/SMP)
Remaja dan
NHKBP mampu
dan terampil
melakukan
perkabaran injil
untuk sesama
(100 Orang
Remaja NHKBP)
Dewan
Koinonia/
Marturia
Tersedianya
warga yang
menjadi ale-ale
sending (50
Orang)
-27-
0
0
100%
Kaum Ama dan
Kaum Perompuan
mampu dan
terampil
melakukan
perkabaran injil
untuk sesama
(100 Org Ama dan
Parompuan)
0
0
0
10
(100
Org
Rem
aja/
NHK
BP)
100%
0
50%
75%
100%
0
10
(100
Org
Ama
dan
Paro
mpu
an)
0
3 (24
Org)
1,5
(13
Org)
1,5
(13
Org)
Medan
Sudirman
(50 Orang)
3. Program
pengembangan
Pelayanan
perkabaran Injil
dengan
membentuk
Stasiun
Perkabaran Injil
(Mission Station)
Terwujudnya
Stasiun Pekabaran
Injil (Mission
Station) di HKBP
Medan Sudirman
2. Mengump
ulkan dana
spontan
sekali
setahun
untuk
Pekabaran
Injil pada
setiap
bulan Mei
dan
mendistrib
usikan
Brosur
Pekabaran
Injil
Dewan
Koinonia/
Marturia
Tersedianya dana
untuk perkabaran
injil (50 Jt)
0
50%
75%
100%
0
25
12,5
12,5
1. Mempersi
apkan dan
melaksana
kan
kegiatan
pelatihan
Pekabaran
Injil sesuai
kebutuhan
Dewan
Marturia/S
eksi
Sending
Tersedianya
stasiun dan
pelayan yang setia
dan terampil
melaksanakan
perkabaran injil
(50 Org)
0
50%
75%
100%
0
1,5
2,2
3
-28-
di HKBP Medan
Suidirman
2. Pengadaan
Kantor
Pekabaran
Injil
3. Membagu
n Jaringan
kerjasama
Pelayanan
Pekabaran
Injil
dengan
Distrik,
Kantor
Pusat ,
Badan
Pekabaran
Injil dan
Gereja
tetangga
Dewan
Marturia/S
eksi
Sending
-29-
Seluruh jemaat
sadar dan
mendapat
informasi tentang
perkabaran injil
secara
komprehensif
Terwujudnya kerja
sama sinergi
dalam rangka
perkabaran injil
didalam HKBP dan
gereja tetangga
0
0
0
50%
100%
0
0
0
25
75%
100%
0
1,5
2,2
0
3
4. Program
Pembibitan
Pohon (Nursery)
yang berguna
bagi Jemaat
serta
penanaman dan
pemeliharaan
Pohon
Terwujudnya
Jemaat HKBP
Medan Sudirman
yang menghayati
keutuhan ciptaan.
1. Melaksana
kan
sosialisasi
Gerakan
1000 Bibit
pohon
berbuah
yang
dikumpulk
an dari
jemaat (23
Wijk)
2. Mendistri
busikan
bibit-bibit
pohon ke
lahan
Gereja di
distrikdistrik
wilyah
Tapanuli
Dewan
Marturia/S
eksi
Sending
Terwujudnya
penghijauan di
daerah yang
sangat
membutuhkan
(Terkumpul 1000
BibitPohon buah)
Dewan
Marturia/S
eksi
Sending
Jemaat HKBP
Medan Sudirman
menjadi sumber
bibit pohon untuk
keutuhan ciptaan
Dewan
r dan
Marturia/S
mengevalu eksi
asi
Kemasyara
kegiatan
katan
Seluruh jemaat
bertanggung
jawab menanam
dan memelihara
pertumbuhan
3. Memonito
-30-
0
0
0
50%
75%
100%
(Bibit (Bibit (Bibit
Pohon Pohon Pohon
)
)
)
50%
75%
100%
50%
75%
100%
0
0
0
5
5
5
5
5
5
3
3
3
pemelihar
aan bibitbibit phon
yang
ditanam di
tempat
yang telah
di
distribusik
an dan
membang
un
kerjasama
dengan
HKBP yang
terkait
5. Program
penelitian untuk
menemukan
fakta dan akar
masalah warga
Jemaat menjauh
dari Kehidupan
Gereja HKBP
Medan
Sudirman serta
menemukan
solusinya
Kembalinya
seluruh Warga
Jemaat HKBP
Medan Sudirman
yang sudah
menjauh dari
Kehidupan Gereja
bibit pohon untuk
keutuhan ciptaan
1. Melaksana
Dewan
kan
Marturia/Si
pelatihan
ntua Wijk
kepada
Sintua
Wijk
Seksi Sending
mampu dan
terampil untuk
mendekati jemaat
yang sudah
menjauh dan
kembali ke Gereja
Dewan
Tersedianya data
Marturia/Si
yang akurat
ntua Wijk
tentang jemaat
yang menjauh dari
kehidupan gereja
0
100%
0
0
0
10
0
0
2. Mendata
Jemaat
yang
sudah
menjauh
dari
kehidupan
0
100%
0
0
0
3
0
0
-31-
Gereja
6. Program
pengorganisasia
n yang efektif di
Jemaat untuk
melakukan
pendataan,
mencari,
memenuhi
kebutuhan
spiritual Warga
Jemaat
berkaitan
dengan
penemuan akar
masalah, dan
mengajak Warga
yang sudah
menjauh dari
Terwujudnya
kelompokkelompok yang
terorganisir,
terampil dan
berkualitas di tiaptiap Wijk untuk
melakukan
pendataan,
mencari,
memenuhi
kebutuhan spiritual
Warga jemaat yang
menajuh dari
gereja
3. Membuat
Angket
Kuisionera
tau
wawancar
a untuk
menemuk
an akar
masalah
1. Merekrut
dan
Membentu
k
kelompok
Konseling
yang
berkualitas
terdiri dari
: Pelayan
Fulltimer,
Penatua
maupun
jemaat
Dewan
Marturia/Si
ntua Wijk
Terkumpulnya
masalah yang
akurat serta
alternative solusi
tentang jemaat
yang menjauh dari
kehidupan gereja
0
100%
0
0
0
5
0
0
Fulltimer/D
ewan
Marturia
Tersedianya
kelompok
Konselor memiliki
kemampuan yang
trampil untuk
memenuhi
kebutuhan
spiritualitas
jemaat yang
menjauh dari
kehidupan gereja.
0
100%
0
0
0
3
0
0
0
0
100%
0
0
0
12
0
2. Pelatihan
kepada
Tim
-32-
Kehidupan
Gereja kembali
ke HKBP Medan
Sudirman
3(6)
Memulihka
n harkat
dan
1. Program
Konselor
tersebut
agar
terampil
dan
berkualitas
untuk
menganali
sa,
memaham
i, dan
menemuk
an akar
masalah
serta
membuat
solusinya
(3x1
tahun)
3. Melaksana
kan
Kunjungan
dan
pendampi
ngan Tim
Konselor
ke tiaptiap Wijk
Tersedianya dana
1. Membent
0
Dewan
-33-
Program
Pendidikan :
Terwujudnya
0
0
100%
50%
0
100%
0
0
0
0
3
4
0
4
0
martabat
orang kecil
dan tersisih
melalui
pendidikan,
kesehatan,
dan
pemberday
aan
ekonomi
masyarakat
mengembangka
n Komisi
Beasiswa di
HKBP Medan
Sudirman
2. Program
pengembangan
pendidikan anakanak Jemaat
yang kurang
mampu
yang memadai
untuk membantu
pendidikan anakanak warga jemaat
yang kurang
mampu untuk
memperoleh
pendidikan tinggi
dan baik
Berkembangnya
wadah pendidikan
di HKBP Medan
Sudirman untuk
membantu anakanak Warga Jemaat
yang kurang
mampu
uk Komisi
Beasiswa
HKBP
Medan
Sudirman
dan
menyusun
kualifikasi
yang
dibutuhka
n
2.
3. Mengump
ukan dana
beasiswa
melalui
persemba
han
spontanita
s dan
donatur
1. Merekrut
Guru-guru
yang
berkualita
s dan
melaksana
kan
Private Les
sesuai
kebutuhan
Diakoni/Koi
nonia/Seksi
Sekolah
Minggu
Komisi Beasiswa
untuk membantu
pendidikan Anakanak jemaat yang
kurang mampu
Dewan
Diakoni/Ko
misi
Beasiswa
Tersedianya dana
beasiswa bagi
anak-anak warga
yang kurang
mampu kurang
lebih Rp 100 Jt)
0
50%
75%
100%
0
0
0
0
Dewan
Diakoni/Se
ksi
Pendidikan
Terpenuhinya
kebutuhan
pendidikan bagi
anak jemaat yang
kurang mampu
(100 orang)
50%
75%
85%
100%
0
24
24
24
-34-
3. Program
pengadaaan
Perpustakaan/Ta
man Baca
Rohani untuk
anak-anak
Tersedianya wadah
Perpustakaan
Rohani untuk anakanak dan remaja
1. Menyedia
kan
tempat
Perpustka
an/Taman
Baca
Rohani
untuk
Anak
2. Mengump
ulkan dan
Menyedia
kan bukubuku
rohani .
Sumber
buku-buku
 Swada
ya
Jemaa
t
 Pembel
ian
Dewan
Diakonia/S
eksi
Kemasyara
katan
Tersedianya
perpustakaan
yang berkwalitas
meningkatkan
motitasi dan
minat membaca
buku-buku rohani
0
0
100
%
0
0
0
10
0
Dewan
Diakoni
Tersedianya bukubuku rohani yang
memadai untuk
anak-anak
0
0
50%
100%
0
0
5
5
3. Merekrut
Petugas
Perpustak
aan (1Kali)
dan
membuat
Manajeme
Dewan
Marturia/S
eksi
Kemasyara
katan
Tersedianya
Pegawai/Pengurus
Perpustakaan/Ta
man Bacaan Anak
yang trampil dan
bertanggungjawa
b
100%
0
0
0
1
0
0
0
-35-
n
pengelolo
an
Perpustak
aan yang
baik
1. Program
pengembangan
Poliklinik
menjadi Klinik
HKBP Medan
Sudirman
2. Program
Tersedianya
Layanan Klinik yang
cukup memadai di
Jemaat HKBP
Medan Sudirman
untuk membantu
Warga Jemaat dan
masyarakat
sekitarnya yang
kurang mampu
Tersedianya
1. Merekrut
Warga
Jemaat
yang
beprofesi
Dokter
dan
Paramedis
serta
pengurusa
n Izin
Klinik
2. Membang
un dan
menyedia
kan
Sarana
dan
Prasarana
Klinik yang
berkualita
s
1. Menyedia
Program
Kesehatan :
Dewan
Tersedianya 1
Diakoni/Se
Klinik yang
ksi
memadai untuk
Kesehatan
mendukung
kesehatan warga
dan masyarakat
sekitar
0
100%
0
0
0
2
0
0
Dewan
Diakoni/Se
ksi
Kesehatan
Tersedianya 1
Klinik yang
memadai untuk
mendukung
kesehatan warga
dan masyarakat
sekitar
0
50%
75%
100%
0
10
15
20
Dewan
Tersedianya ruang
0
0
0
100%
0
0
5
0
-36-
penyediaan
layanan
Konseling
Kesehatan,
Kesehatan
Mental,
Rehabilitasi
Mental/Narkoba
/HIV AIDS
layanan Konseling
Kesehatan,
Kesehatan Mental,
Rehabilitasi
Mental,
Rehabilitasi
Mental/Narkoba/H
IV AIDS di HKBP
Medan Sudirman
kan ruang
pelayanan
Konseling
2. Membang
un
jaringan
sinergis
dengan
Komite
Penanggul
angan
Narkoba
dan
HIV/AIDS
HKBP dan
Dinas
Kesehatan
/Dinas
Sosial Kota
Medan
3. Melatih
Pelayan
Fulltimer
HKBP
Medan
Sudirman
melaksana
kan
Konseling
yang
berkualita
Diakoni/Se
ksi
Kesehatan
Dewan
Diakoni/Se
ksi
Kesehatan
Fulltimer
-37-
konseling yang
memadai
Terwujudnya
jaringan sinergis
kerjasama dengan
Lembaga terkait
0
0
50%
100%
0
0
2
2
Tersedianya
Pelayan Fulltimer
yang berkwalitas
dalam pelayanan
konseling
0
0
100
%
0
0
0
8
0
s dan
profesiona
l
(2X1Tahun
3. Program
Bantuan BPJS
Kesehatan bagi
warga Jemaat
yang kurang
mampu
1.
Program
pendirian
Lembaga
Keuangan Mikro
(LKM) HKBP
Medan Sudirman
Terkumpulnya
Dana Bantuan BPJS
Kesehatan bagi
warga Jemaat
HKBP Medan
Sudirman
Tersedianya LKM
HKBP Medan
Sudirman untuk
membantu
Ekonomi Warga
jemaat dan
masyarakat sekitar
yang kurang
Mengumpulka
n Dana
Bantuan BPJS
Kesehatan dari
jemaat HKBP
Medan
Sudirman
melalui :
- Dana
Spontanitas
(3x per
periode)
- Donate
ur
1. Mengemb
angkan
dan
memperb
aharui
status
Koperasi
“Kasih
Dewan
Diakonia/
Seksi
Kesehatan
Program
Pemberdayaan :
Dewan
Terwujudnya LKM
Diakoni/M
HKBP Medan
arturia/Sek
Sudirman
si
membantu
Kemasyara
ekonomi warga
atan
yang kurang
mampu
-38-
0
50%
75%
100%
0
25
(80
Org)
12,5
(40
Org)
12,
5
(40
Or
g)
0
50%
75%
100%
0
3
1,5
1,5
Tersedianya Dana
Bantuan
BPJS bagi warga
Jemaat yang
kurang mampu
menjadi peserta
BPJS Kesehatan (
50 juta untuk 160
Orang
@Rp25.500/bulan
kategori Kelas 3)
mampu
Sejahtera”
menjadi
menjadi
LKM milik
HKBP
Medan
Sudirman.
2. Membuat
pelatihan
kepada
pengurus
LKM dari
warga
jemaat
HKBP
Medan
Sudirman
(10 Orang)
0
-39-
0
100%
0
0
0
5
0