Tujuan mempelajari psikologi Describe (menjelaskan) prilaku: informasi yang diperoleh dengan metode ilmiah membantu psikolog dalam menjelaskan fenomena psikologis Predict (meramalkan) prilaku di masa yang akan datang Understand (memahami) mengapa suatu prilaku terjadi Influence (mempengaruhi) prilaku dengan cara yang menguntungkan 04/10/2010 1 Decribe Predict Understand Influence; bagaimana mempengaruhi perilaku dalam caracara-cara yang lebih menguntungkan: • Membantu anak yang mengalami depresi • Membantu orang tua “mengasuh” anak • Cara terbaik membantu siswa memilih karir 04/10/2010 2 04/10/2010 3 Aliran dalam Psikologi Consciousness mind Struktur kesadaran: strukturalisme, gestalt Fungsi kesadaran: functionalisme, cognitive psychology Pengukuran: Psikometri Behavior/Perilaku yang tampak: behaviorisme, social learning Unconscious mind: psikoanalisa, humanistik 04/10/2010 4 Psychometric Binet Modern psychometric Structuralism Wundt, Titchener, Alston Evolutionary Psycgology Functionalism James, Ebbinghaus, Calkins Cognitive psychology Gestalt psychology Wertheimer Social learning theory Behaviorism Pavlov, Watson, Wahsburn, Skinner Contemporary behaviorism Humanistic psychology Rogers, Maslow Psychoanalysis Freud 1870s 1880s 04/10/2010 1890s 1900s 1910s 1920s Contemporary psychoanalysis 1930s 1940s 1950s 1960s 1970s 1980s 1990s 2000s 5 Objek psikologi Private conscious experience (pengalaman sadar pribadi): Apa yang difikirkan Apa yang dirasakan Segala sesuatu yang dirasakan secara sadar saat ini 04/10/2010 6 Structuralism apa elemen dari kesadaran bagaimana elemenelemen-elemen bekerja Metode: introspeksi melihat ke dalam pengalaman kesadaran Wundt & Titchener melatih diri mengobservasi isi jiwa (akurat & unemotionally) untuk memisahkan elemenelemen-elemen dari jiwa 04/10/2010 7 Structuralism (Jerman) Tokoh: Wilhelm Wundt Edward Titchner J. Henry Alston Sensasi panas & dingin reseptor reseptor Sensasi panas yang kuat 04/10/2010 8 Gestalt (whole/keseluruhan) Kritik pada Wundt: tidak setuju kesadaran diuraikan ke dalam elemenelemen-2 Mengakui adanya kesadaran sebagai sesuatu yang utuh Keseluruhan lebih dari sekedar penjumlahan bagian--bagian bagian 04/10/2010 9 Dalam persepsi,keseluruhan berbeda dengan jumlah dari bagian-bagian (In perception the whole is different from the sum of its parts). The whole is different from the sum of the parts hukum-hukum gestalt 04/10/2010 10 Tokoh: Max Wertheimer Prague on April 15, 1880 Gestalt = whole Untuk membuktikannya: Phi phenomenon 04/10/2010 11 Functionalisme (Amerika Serikat) Mencoba memahami nilai kesadaran bagi spesies manusia Apa fungsi kesadaran Tokoh: William James. Profesor biologi dari Harvard Univeristy Hermann Ebbinghaus Mary Whiton Calkins 04/10/2010 12 William James Titik berat pada fungsi dari kesadaran, apa yang menjadi fungsi dari tingkah laku atau proses mental. Minat : apa yang terjadi dalam sebuah aktivitas, dan apa tujuan dari aktivitas itu. Terkesan oleh teori evolusi dari Charles Darwin. James menduga bahwa evolusi terjadi juga pada pikiran manusia (human mind) Thinking, feeling, learning and remembering ada karena dipakai manusia untuk mempertahankan hidup. 04/10/2010 13 Ebbinghaus Aparatus: 2.000 nonsense syllables (KEB, MUZ) Stimuli tdk diasosiasikam Mengapa dengan pengalaman Subjek: dirinya sendiri lampau Meneliti berbagai faktor yang mempengaruhi performance: jangka waktu presentasi kata satu dengan kata yang berikutnya 04/10/2010 14 Kurva retensi Immediate recall 19 menit 04/10/2010 15 Mary Whiton Calkins Presiden APA wanita pertama Meneliti memory Nonsense syllable Recency effect: effect: recall akurat untuk item terakhir dari serangkaian stimuli 04/10/2010 16 Cognitive psychology Merupakan kelanjutan dari functionalism Terminologi yang berbeda: Consciousnes cognitive process Cognition Segala proses intelektual: mengamati, mengingat dsb Merupakan perspektif psikologi yang dominan di Amerika 04/10/2010 17 Psikometri Tokoh: Alfred Binet (Perancis) Mengembangkan suatu teknik pengukuran intelegensi: StanfordStanford-Binet Intelligence Scale Hasil kerja Binet Psikometri Suatu cabang dari psikologi yang khusus menangani masalah pengukuran fungsi-fungsi mental, seperti intelegensi, kepribadian, keterampilan kerja dsb. 04/10/2010 18 Psikometri terus berkembang menjadi suatu sudut pandang praktis yang cukup penting dalam psikologi modern Modern psychometric 04/10/2010 19 Anggota kementrian pendidikan Perancis menemui masalah yang sangat penting, yakni bagaimana caranya menyelenggarakan pendidikan yang baik anak-anak yang tergolong pandai, jenis pendidikan yang lebih mudah untuk anak-anak yang kurang pandai. Mereka ingin mempunyai cara yang fair dalam menyeleksi anak-anak yang akan mendapatkan pendidikan lebih tinggi, meskipun misalnya usia mereka masih terlalu muda. Menteri pendidikan Perancis kemudian menghubungi seorang profesor di University of Sorbonne, Alfred Binet. Melalui suatu eksperimen yang dilakukan terhadap sejumlah besar sample, Binet dkk berhasil membuat test intelegensi untuk anak-anak yang kemudian diperbaharui dan diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Test ini dikenal dengan Stanford Binet Intelligence Scale. 04/10/2010 20 Behaviorism (Russia) Kritik pada Wundt: tidak setuju memakai kesadaran untuk data dalam psikologi. Lebih menekankan pada tingkah laku yang nyata Tokoh: Ivan Pavlov tahun 1890 (Rusia): Classical conditioning BF Skinner: Operant conditioning John Watson 1920 (Amerika) 04/10/2010 21 Perspektif neuroscience menaruh minat pada struktur otak yang berperan dalam emosi, penalaran, berbicara dan proses psikologi lain. Cognitive Psy. Evolusio nary Neuroscience 04/10/2010 22 Tokoh neuroscience Santiago Ramon y Cajal (1894); menggambarkan neuron: sel sel--sel yang membangun otak dan sistem syaraf Mendapatkan Nobel atas karyanya 04/10/2010 23 Pokok bahasan Sejauh mana karakteristik psikologis: (intelegensi, stabilitas emosi) dipengaruhi oleh faktor herediter Bagaimana zat kimiawi membawa pesan dari satu sel saraf ke sel saraf yang lain dapat 04/10/2010 24 Gambaran sel manusia dalam cortex cerebral Dari Cajal 04/10/2010 25 Psikoanalisa Tokoh : Sigmund Freud (Austria) Aspek penting dalam kehidupan manusia bukanlah proses mental/perilaku yang disadari, melainkan proses mental yang tidak disadari 04/10/2010 26 Psikoanalisa Masalah psikologis manusia bersumber pada motive motive--motive yang ada di dalam diri Seksual Agresi Ada dalam bagian jiwa yang tidak disadari Perilaku manusia 04/10/2010 27 Humanistic Psychology Menekankan peran unconscious dalam masalah--masalah yang timbul masalah Tidak sejalan dengan Freud yang menyatakan faktor kesadaran tidak penting Humanis yakin bahwa manusia bisa menentukan nasibnya sendiri melalui keputusan yang dibuat secara sadar. Ada halhal-hal yang tidak disadari yang mempengaruhi manusia dalam membuat keputusan yang baik. 04/10/2010 28 Aspek penting dalam diri manusia adalah konsep diri (self concept) Pandangan seseorang mengenai dirinya Konsep diri mempengaruhi pengambilan keputusan. Misal: Berfikir bahwa diri kita cerdas, mengikuti pendidikan yang sulit. Berfikir bahwa diri kita senang membantu, bekerja di pusat layanan telpon Lingkungan bisa membuat self concept menjadi tidak akurat 04/10/2010 29 Tokoh--tokoh: Tokoh Abraham H.Maslow 04/10/2010 Carl Rogers 30 Maslow’s Hierarchy of Needs (original five-stage model) Self-actualisation personal growth and fulfilment Esteem needs achievement, status, responsibility, reputation Belongingness and Love needs family, affection, relationships, work group, etc Safety needs protection, security, order, law, limits, stability, etc Biological and Physiological needs basic life needs - air, food, drink, shelter, warmth, sex, sleep, etc. © alan chapman 2001-4, based on Maslow’s Hierarchy of Needs Not to be sold or published. More free online training resources are at www.businessballs.com. Alan Chapman accepts no liability. 04/10/2010 31 Perspektif psikologi kontempo kontemp orer 04/10/2010 32 Berbagai perspektif kontemporer Perspektif sosio--kultural sosio Perspektif evolusioner Positive psychology 04/10/2010 33 Perspektif sosiososio-kultural Manusia sama dalam beberapa hal yang sifatnya mendasar, tetapi berbeda dalam beberapa hal yang lain Otak memiliki bagianbagian-bagian yang sama, baik pada orang China yang hidup di Holand ataupun orang Swedia yang hidup di Minneapolis. Jenis kelamin, lingkungan budaya, usia, orientasi seksual dan pengalaman yang unik memiliki andil dalam menghasilkan perbedaan. 04/10/2010 34 Perspektif sosiososio-kultural Asumsi dasar : kepribadian, keyakinan, sikap dan keterampilan dipelajari dari orang lain. Tidak mungkin memahami seseorang tanpa memahami budaya, identitas etnis, gender dan faktor-faktor sosio-kultural lainnya. Manusia harus difahami dalam konteksnya. 04/10/2010 35 Social anthropology Perspektif sosikultural Social learning 04/10/2010 36 Prinsip dasar: Setiap manusia terbentuk karena budaya Manusia harus difahami dalam konteksnya: Ethnic group Ethnic identity: rasa memiliki suatu kelompok etnis dan berbagi belief, sikap, kelterampilan, musik, upacara, dsb. Gender identity: pandangan diri sebagai lelaki atau wanita 04/10/2010 37 Dua aspek penting pendekatan sociokultural Cultural relativity; budaya lain bukan inferior, tetapi budaya lain berbeda dengan budaya kita. Artinya, perbedaan ini merupakan sumber ide yang kaya dalam mengatasi permasalahan hidup Tidak semua anggota dari budaya tertentu adalah serupa. Orang Asia: pendek – tinggi pandai matematika – kurang pandai 04/10/2010 38 Perspektif evolusioner Didasarkan pada teori evolusi Darwin Prilaku hewan, termasuk manusia akan lebih mudah difahami dari sisi teori evolusi Darwin Banyak karakteristik psikologis manusia muncul karena seleksi alam Psikologi evolusioner merupakan versi yang modern dari functionalism 04/10/2010 39 Positive psychology Berhenti memfokuskan diri pada masalahmasalahmasalah manusia (human problem) seperti anxiety, depresi. Pelajari apa yang terbaik tentang kehidupan manusia, aspekaspek-aspek positif dari kehidupan manusia, seperti: kesehatan, kebahagiaan 04/10/2010 40 Intelegensi individu--individu individu dengan gifted intelligence Emosi faktor-faktor yang faktormembuat seseorang bahagia dalam hidupanya 04/10/2010 41 Area-area khusus dalam AreaPsikologi Modern Basic/dasar Biological Psychology Sensation – perception Learning – memory Cognition Motivation- emotion Personality Developmental psychology Social psychology Sociocultural psychology 04/10/2010 Applied/terapan Clinical and health psychology Counseling Industrial & organizational psychology Educational – school psychology 42 Bidang terapan (applied psychology)/applied psychologist: psikolog yang memanfaatkan pengetahuan mengenai area psikologi dasar untuk mencegah dan memecahkan masalah--masalah manusia. masalah 04/10/2010 43 Psikologi x Psikiatri ? Graduate in psychology, not attended medical school. Broader field, contain many different specialty, eg clinical psychology Completed medical school Obtained M.D. Residency training in psychiatry Obtained Ph.D or Psy. D. Work : Do not prescribe drugs or other medical treatment 04/10/2010 Work: researcher, practitioners in clinic (most) Licensed to prescribe drugs and other medical treatmen 44 No Perspektif Fokus 1 Sociocultural Konteks sosial dan budaya dari perilaku 2 Biological Dasar biologis dari perilaku dan peranan faktor genetik dan evolusi 3 Behavioral Peran proses belajar dan pengalaman sebelumnya dalam perilaku manusia 4 Cognitive Proses mental: perception, information processing, memory, problem solving and decision making 5 Psychoanalytic Peran proses yang tidak disadari (nconsicious processes) dalam perilaku dan hubungan interpersonal 6 Humanistik KeKe-unik unik--an dari manusia, nilai nilai--nilai yang dianut manusia dan pengalaman subjektif 04/10/2010 45