PENGUATAN PERTANIAN SKALA KECIL DI KAWASAN BEDUGUL DALAM MENDUKUNG KETAHANAN PANGAN Disampaikan oleh: I WAYAN WIDIA SILA ARTHA FARM & SUPPLIER Head office : Jalan Raya Denpasar - Singaraja Sila Artha MM Bedugul – Bali p: (0368) 2033106, f: (0368) 2033150 Branch Office : Jalan Raya Cargo No. SA 234 Denpasar – Bali e: [email protected] www.thesilasagrotourism.com 16 Oktober 2013 Latar Belakang • • • • • Indonesia negara Agraris Iklim mendukung Kondisi geografis sangat strategis Masyarakat pertanian Potensi alam Indonesia belum dimanfaatkan secara optimal • SDM belum diperdayakan • Pasar yang luas • Pengusaha pengusaha besar besar belum banyak mau bergerak dibidang pertanian ( Tanaman Pangan ) Potensi Kawasan Bedugul • • • • • • • • • • Daerah subur Geografis mendukung Transportasi Lancar Pusat Pasar Induk hanya 30 menit perjalanan Pasar kota dan obyek wisata ditempuh 1 sampai 2 jam perjalanan Pengepul dan supplier cukup banyak Sebagian besar penduduknya petani Petaninya inovatif & terbuka akan teknologi Banyak produk yang tidak di produksi di daerah lain Tamu/ wisatawan kebanyakan ingin menikmati produk lokal Tantangan / Hambatan yang dihadapi petani : • • • • • • • • • • • • • • • Cuaca yang tidak menentu angin kencang, hujan, panas Banyak hama penyakit yang belum bisa diatasi Budidaya hanya tergantung pada iklim Berproduksi tidak berorientasi pasar Produksi terbatas Keterbatasan sarana penunjang (transportasi, traktor, dsb) Kurang mengetahui informasi pasar. Pemasaran dikuasai oleh pengepul / supplier Tidak bisa masuk pasar hotel dan super market karena, keterbatasan produksi ( kwalitas, kuwantitas dan kontinuuewitas ) dan keterbatasan sarana dan prasarana pendukung. Lahan pertanian semakin mahal ( semakin sedikit / alih fungsi ) Anak – anak muda banyak meninggalkan pertanian Pendidikan petani rata – rata rendah (terhambat penyerapan teknologi) Management terbatas Mendapat kan akses modal cukup sulit / terbatas Kalah bersaing dengan barang – barang import (Kwalitas, Kontinuwitas/Harga) Untuk meningkatkan akan ketahanan pangan • • • • • • • • • • • • • • • • • • Membuat sektor agribisnis menjadi menarik Penghasilan / pendapatan harus ditingkatkan Meningkatkan pengetahuan petani Memperkenalkan tekhnologi tinggi maupun tekhnologi tepat guna Membuat zonanisasi produksi Menyediakan bibit unggul yang berkelanjutan Menurunkan dan mempermudah untuk mendapatkan sarana pertanian Mempermudah birokrasi dalam penyaluran pupuk ( bersubsidi ) Menurunkan pajak Memberi subsidi Memperbaiki / menambah insprastruktur ( jalan, sumber air / cubang ) Meningkatkan kemampuan kelompok / membentuk kelompok Memperbanyak informasi – informasi pertanian melalui media massa Mengoptimalkan petugas – petugas lapangan Mendayagunakan organisasi pertanian ( HKTI , Kontak Tani ) Meningkatkan dan memperluas kerja sama dengan perguruan tinggi Membina dan memfasilitasi perusahaan yang mau dan mampu bekerjasama dengan yang terkait dan khususnya petani Mencetak manusia berkwalitas (secara fisik maupun spiritual, yg mempunyai keseimbangan ilmu pengetahuan, moral dan etika) KESIMPULAN • Dengan kekayaan alam yang melimpah, cuaca mendukung, Sumber Daya Manusia yang banyak maka kita mampu memenuhi kebutuhan pangan • Dengan mengangkat pengetahuan petani, segala masalah akan bisa diselesaikan, maka dari itu pengetahuan petani mutlak di perbaiki • Indonesia kaya akan berbagai jenis flora yang sangat dibutuhkan untuk memenuhi pangan • Untuk mempercepat bisa memenuhi akan pangan indonesia, semua pihak yang terkait harus duduk bersama bahu membahu untuk mendukung dan membantunya ▫ ▫ ▫ ▫ ▫ ▫ Perguruan tinggi Pemerintah Organisasi / lsm Pengusaha Petani Perbankan TERIMAKASIH CV. SILA DANI LESTARI • TOKO SILA ARTHA • SILA ARTHA MINI MARKET • FARM, VEGETABLE & FRUIT • SUPPLIER, HOTEL, RESTAURANT & SUPERMARKET • THE SILA AGROTOURISM