sosiologi pertanian

advertisement
Komunikasi dan Penyuluhan
Agribisnis (130121042)
PENYULUHAN PARTISIPATIF
Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si.
teguhupnvyk.wordpress.com
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
1
Kompetensi Khusus:
Mahasiswa mampu menyusun model penyuluhan pertanian partisipatif
Mahasiswa memiliki Kesopanan, Etika profesional, Optimis,
Bersemangat, Kemauan belajar, Kepercayaan pada diri sendiri,
masyarakat dan negara, Integritas/Komitmen, Motivasi, Kerja dalam tim
(Berko-operasi), Fleksibel, Mampu menangani kritikan, Komunikasi
lisan, Berargumen logis dan kritis
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
2
S
u
m
b
er
K
o
m
u
ni
k
at
o
r
M
e
d
i
a
ENCODING
Perumusan
Pertemuan-12
P
e
s
a
n
M
e
di
a
K
o
m
u
ni
k
a
n
E
f
e
k
/
T
u
j
u
a
n
DECODING
Penafsiran
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
3
Umpan balik memiliki tiga bentuk, yaitu:
1. Umpan balik Inferensial, yaitu umpan balik yang diduga komunikator
pada komunikan terhadap pesan yang disampaikan.
2. umpan balik Internal, yaitu umpan balik yang timbul dari pesan
bilamana komunikator suatu ketika menyadari bahwa ia melakukan
kesalahan, kekhilafan dan oleh karenanya ia meminta maaf dan
kemudian memperbaiki kesalahan tersebut.
3. Umpan balik Eksternal, yaitu umpan balik yang datangnya dari
komunikan yang memberikan reaksinya sebagai pertanda bahwa ia
memahami atau tidak memahami pesan yang disampaikan.
Berdasarkan sifatnya umpan balik dapat dibagi:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Umpan balik langsung
Umpan balik tidak langsung
Umpan balik zero (0)
Umpan balik negatif
Umpan balik positif
Umpan balik netral
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
4
Fungsi Komunikasi
“ Tuhan yang Maha Pemurah, yang telah mengajarkan AlQur’an. Dia menciptakan manusia yang mengajarinya
pandai berbicara” (QS: Ar-rahman ayat 1-4).
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
5
1. Thomas M Scheidel, mengemukakan bahwa kita berkomunikasi
terutama untuk menyatakan dan mendukung identitas diri, untuk
membengaun kontak sosial dengan orang disekitar kita dan
untuk memepngaruhi orang lain untuk merasa, berpikir atau
berperilaku seperti yang kita inginkan. Namun tujuan dasar
berkomunikasi adalah untuk mengendalikan lingkungan fisik dan
psikologi kita.
2. Gordon L Zimmerman et.al, tujuan komunikasi ada dua, yaitu;
a. komunikasi untuk menyelesaikan tugas yang penting bagi
kehidupan kita, memuaskan kepenasaran akan lingkungan
dan menikmati hidup.
b. Komunikasi untuk menciptakan dan memupuk hubungan
dengan orang lain
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
6
3. Rudolph F. Verderber komunikasi mempunyai dua fungsi, yaitu:
a. fungsi sosial, yaitu tujuan kesenangan, untuk menunjukkan
adanya ikatan dengan orang lain, membangun dan memelihara
hubungan.
b. Fungsi pengambilan keputusan, memutuskan melakukan
atau tidak melakukan seseuatu pada suatua saat tertentu.
4. Judy C Pearson dan paul E Nelson komunikasi mempunyai dua
fungsi;
a. Untuk kelangsungan hidup diri sendiri, meliputi; meningkatkan
kesadaran diri, penampilan diridan sebagainya.
b. Untuk kelangsungan hidup masyarakat, yaitu memperbaiki
hubungan sosial dan mengembangkan keberadaan masyarakat.
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
7
5. William I Gorden, komunikasi memiliki 4 fungsi:
a. Komunikasi sosial, yaitu komunikasi untuk
bekerjasama dengan dengan anggota masyarakat
(keluarga, kelompok, negara dsb) untuk mencapai
tujuan bersama.
Komunikasi sosial berfungsi sebagai pembentukan
konsep diri, pernyataan eksistensi diri, kelangsungan
hidup, memupuk hub & memperoleh kebahagiaan.
b. Komunikasi ekspresif, yaitu komunikasi yang
menjadi instumen untuk menyampaikan perasaan
(emosi) kita. Komunikasi dapat dilakukan individu
maupun kolektif. Hal ini dapat disampaikan
melalui puisi, tarian, lagu dan sebagainya
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
8
c. Komunikasi ritual, yaitu komunikasi yang
berkaitan erat dengan ritual seseorang atau
kelompok orang. Misalnya, Sholat bagi muslim
yang berkiblat ke ka’bah melambangkan kesatuan
dan persatuan umat Islam yang Tuhan satu.
d. Komunikasi instrumental, yaitu komunikasi yang
bertujuan untuk membujuk (persuasif0) karena
komunikasi ini menginformasikan, mengajar,
mendorong, mengubah sikap dan keyakinan, dan
dan mengubah perilaku dan menggerakkan
tindakan dan juga menghibur. Komunikator
menginginkan agar komunikan mempercayai
bahwa fakta atau informasi yang disampaikannya
akurat dan layak untuk disampaikan.
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
9
Penyampaian informasi di bidang pertanian
memegang peranan penting dalam proses
penyerapan teknologi baru. Penurunan tingkat
penerapan antara lembaga penelitian, petani
andalan dan petani harus dijembatani agar semakin
kecil perbedaan nya. Tingkat keberhasilan
penyampaian informasi di bidang pertanian
merupakan suatu proses komunikasi sehingga
diperlukan adanya media yang mampu membawa
informasi tersebut sampai ke tangan petani. Salah
satu yang mampu berfungsi sebagai media dalam
transfer informasi adalah Penyuluh Pertanian
Lapangan (PPL).
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
10
Tugas Penyuluh Pertanian Lapangan :
1. Menyebarkan informasi pertanian yang bermanfaat
2. Mengajarkan ketrampilan yang lebih baik
3. Memberikan saran-saran rekomendasi bagi usaha
tani yang lebih menguntungkan
4. Membantu menjelaskan sarana produksi, fasilitas
kerja serta bahan informasi pertanian yang
diperlukan para petani
5. Mengembangkan swakarya dan swasembada para
petani agar taraf kehidupannya lebih meningkat
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
11
Soekartawi (1988) dalam penyampaian
informasi ke petani oleh PPL agar dapat
dilakukan dengan mudah maka dalam
penyampaian informasi harus:
1. Sederhana dan tidak berbelit-belit
2. Mudah dipraktekkan petani lain
3. Mudah dan bahannya tersedia di lokasi
setempat
4. Tidak mengandung risiko yang tinggi
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
12
Untuk menghantarkan sistem
penyuluhan pertanian yang “mandiri”
pemerintah telah meluncurkan
program DAFEP (Desentralized
Agricultural and Forestry Extention
Project) atau Desentralisasi
Penyuluhan Pertanian dan Kehutanan.
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
13
Tujuan program DAFEP:
1. Memperkuat sistem penyuluhan pertanian
dan kehutanan
2. Meningkatkan partisipasi petani dalam
kegiatan penyuluhan untuk mendorong
peningkatan produksi melalui penerapan
teknologi pertanian berkelanjutan serta
peningkatan pendapatan petani.
3. Menyempurnakan kebijakan dan pedoman
operasional metodologi penyuluhan dan
pelatihan sistem manajemen berdasarkan
pengalaman yang di peroleh untuk
mengembangkan sistem penyuluhan
pertanian dan kehutanan.
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
14
Sampai Jumpa
Pertemuan-12
Program Studi Agribisnis UPN “Veteran” YK
15
Download