Kebijakan Moneter Kuliah ke 13, 14 Desember 2009 Erry Sukriah, SE, MSE Kebijakan Moneter •Kebijakan moneter merupakan kebijakan yang dibuat Bank Indonesia selaku otoritas moneter untuk menjaga stabilitas ekonomi makro •Stabilitas makro tercermin dari –Laju inflasi yang rendah –Pertumbuhan ekonomi meningkat –Lapangan kerja meningkat –Pendapatan masyarakat meningkat Tujuan Kebijakan Moneter • Stabilitas harga • Pertumbuhan ekonomi • Perluasan kesempatan kerja (high employment) • Keseimbangan neraca pembayaran • Stabilitas financial markets • Stabilitas pasar valuta asing Instrumen Kebijakan Moneter •Jumlah uang beredar JUB yang berlebihan akan mendorong kenaikan harga, menekan daya beli masyarakat JUB terbatas akan melesukan pertumbuhan ekonomi •Suku bunga Jumlah Uang Beredar instrumen kebijakan instrumen yang digunakan untuk mengatur jumlah uang yang beredar yaitu : 1. Operasi pasar terbuka (open market operation ) Yaitu kebijakan pemerintah mengendalikan jumlah uang yang bredar dengan cara menjual atau membeli surat-surat berharga milik pemerintah. Di Indonesia operasi pasar terbuka dilakukan dengan menjual atau membeli Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan Surat Berharga Pasar Uang (SPBU). Jumlah Uang Beredar 2. Rasio Cadangan Wajib ( Reserve Requirement Ratio ) Penetapan ratio cadangan wajib juga dapat mengubah jumlah uang yang beredar. Jka rasio cadangan wajib diperbesar, maka kemampuan bank memberikan kredit akan lebih kecil dibandingkan sebelumnya. Apa itu uang •Uang adalah sesuatu yang dapat dijadikan sebagai alat pertukaran atas barang dan jasa Fungsi Uang •Sebagai alat pembayaran (medium of exchange) •Media penyimpan kekayaan (store of value) •Pengukur unit (unit of account) Motif orang pegang uang •Untuk transaksi •Untuk berjaga-jaga •Untuk spekuliasi Jumlah uang beredar (JUB) memiliki keterkaitan langsung terhadap aktivitas perekonomian produksi dan harga Nilai Tukar NILAI TUKAR (EXCHANGE RATE) 1. Definisi: –Harga suatu mata uang dalam bentuk mata uang lainnya. –Jumlah mata uang asing yang dapat dibeli dengan 1 unit mata uang domestik 2. ER ditentukan dalam pasar valuta asing (foreign exchange market) Sistem Nilai Tukar •Fixed exchange rate (sistem nilai tukar tetap) •Managed floating exchange rate (sistem nilai tukar mengambang terkendali) •Floating exchange rate (sistem nilai tukar mengambang) Perubahan nilai tukar Terminologi Perubahan Nilai Tukar 1. 2. 3. 4. Depresiasi Apresiasi Devaluasi Revaluasi SELESAI