KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR 188.45/ 96 /KUM/2016 TENTANG PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN DANA KAPITASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA MILIK PEMERINTAH DAERAH BUPATI BARITO KUALA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dalam penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional sesuai amanat Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Nasional dan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial diperlukan dukungan dana untuk operasional pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh fasilitas kesehatan; b. bahwa dalam rangka tertib administrasi pengelolaan keuangan daerah terkait dengan pembayaran dana kapitasi oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan kepada fasilitas kesehatan tingkat pertama milik pemerintah daerah sebagaimana diatur dalam Pasal 39 ayat (1) Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 111 Tahun 2013, perlu diatur pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi bagi fasilitas kesehatan tingkat pertama milik pemerintah daerah; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu ditetapkan dengan Keputusan Bupati Barito Kuala; Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di Kalimantan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1953 Nomor 9) sebagai Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1820); 2. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 150, Tambahn Lembaran Negara Republik Indoneisa Nomor 4456); 3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) Sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintah Daerah; 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 900/2280/SJ.Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penganggaran, Pelaksanaan dan Penatausahaan, serta Pertanggungjawaban Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama milik Pemerintah Daerah; 7. Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Barito Kuala (Lembaran Daerah Kabupaten Barito Kuala Tahun 2010 Nomor 16); MEMUTUSKAN : Menetapkan : KESATU : Pengelolaan dan pemanfaatan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada fasilitas kesehatan tingkat pertama milik pemerintah. KEDUA : Tarif rawat jalan tingkat pertama ditetapkan berdasarkan sistem pembiayaan kapitasi dengan komponen terdiri dari : a. Jasa pelayanan kesehatan untuk Puskesmas. b. Dukungan biaya operasional pelayanan kesehatan Puskesmas. KETIGA : Tarif rawat jalan tingkat pertama sebagaimana dimaksud pada Diktum KEDUA meliputi: a. Jasa Pelayanan adalah biaya jasa untuk: 1. Tenaga medis. 2. Tenaga apoteker, keperawatan. 3. Tenaga kesehatan setara S1/D4. 4. Tenaga kesehatan di bawah D3. 5. Tenaga non kesehatan di bawah D3. b. Obat-obatan dan bahan alat medis habis pakai serta dukungan kegiatan operasional pelayanan kesehatan lainnya. KEEMPAT : Besaran tiap komponen kapitasi sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini. yang KELIMA : Tata Cara : 1. Komponen kapitasi pelayanan kesehatan rawat jalan tingkat pertama bagi Peserta BPJS Kesehatan Indonesia dan anggota keluarganya disetor langsung ke Rekening Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama. 2. Pemerintah Kabupaten Barito Kuala menganggarkan melalui Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-SKPD) Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Kuala setiap tahunnya. KEENAM : Dengan ditetapkannya keputusan ini maka keputusan Bupati Barito Kuala Nomor 188.45/ 333c /KUM/2014 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi. KETUJUH : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal 5 Januari sampai dengan 31 Desember 2016 . Ditetapkan di Marabahan Pada tanggal 29 Pebruari 2016 BUPATI BARITO KUALA, H. HASANUDDIN MURAD Lampiran : Keputusan Bupati Barito Kuala Nomor 188.45/ 96 /KUM/2016 Tanggal 29 Pebruari 2016 BESARAN KOMPONEN PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN DANA KAPITASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL PADA FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA MILIK PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA KOMPONEN SASARAN Jasa Pelayanan PROSEN Puskesmas Obat-obatan dan bahan alat medis 70 % Puskesmas 30 % habis pakai serta dukungan kegiatan operasional pelayanan kesehatan lainnya. Jumlah Kapitasi 100 % BUPATI BARITO KUALA, H. HASANUDDIN MURAD Marabahan, salinan sesuai aslinya, KEPALA BAGIAN HUKUM, ISMED ZULFIKAR,SH NIP.19640401 199203 1 017