- Drs. Indra Muda Hutasuhut, M.AP

DRS. INDRA MUDA, MAP
Pemerintahan Yang Demokratis
Semua pihak yang mengendalikan pemerintahan
senantiasa menyatakan pihaknya sangat demokratis.
2. Bung Karno dahulu, tidak mau dikatakan
pemerintahannya tidak demokratis, walaupun
akhirnya berpisah dengan wakil presiden Drs. Moh.
Hatta, yang menulis suatu tulisan yang terkenal dan
dilarang oleh Bung Karno yang menyatakan bahwa
“demokrasi kita telah mati”.
1.
Sambungan:
1. Jika kekuasaan tertinggi berada di tangan semua
rakyat, pemerintahan itu disebut demokrasi.
2. Jika kekuasaan tertinggi berada ditangan satu
orang, pemerintahannya di namakan dictator.
3. Jika kekuasaan tertinggi berada ditangan
beberapa orang, pemerintahannya oleh ilmuwan
politik di katakan sebagai oligarki atau
aristokrasi.
Kesetaraan Politik (Political Equality)
 Kesetaraan politik (political equality) termasuk salah
satu prinsip dasar pemerintahan yang demokratis.
 Kesetaraan politik memerlukan bahwa setiap warga
negara dewasa mempunyai kesempatan yang sama
dengan yang lainnya, untuk berperan serta dalam
proses pembuatan kebijakan atau keputusan politik.
 Prinsip ini sering kali diwujudkan dengan semboyan
“one person one vote”, akan tetapi semboyan ini belum
mencermikan kesetaraan politik yang dimaksudkan
oleh pemerintahan yang demokratis.
Kekuasaan Mayoritas (Mayority Rule)
 Selain dari pada prinsip demokrasi yang dikemukakan
diatas, maka kekuasaan mayoritas juga termasuk diantara
prinsip demokrasi.
 Manakala rakyat dalam pemerintah yang demokratis
menyetujui dengan suara bulat terhadap suatu kebijakan
publik sesuai dengan prinsip kedaulatan rakyat, maka
pemerintah harus mengikuti melaksanakan kebijakan
publik tersebut.
 Namun demikian, di hampir setiap negara demokrasi
suara bulat seperti itu jarang bisa diwujudkan. Keputusan
politik di dalam demokrasi pada akhirnya, menjadi suatu
pilihan-pilihan alternatif kebijakan yang ada.
Sambungan:
 Adapun prosedur yang digunakan berbagai
negara, untuk mencapai suara mayoritas itu
diwujudkan dengan persetujuan dari 50
persen plus 1 suara rakyat.
 Sepanjang proporsi dari rakyat menjadi
pertimbangan utama apapun wujudnya,
maka suara mayoritas rakyat sangat penting
dalam terwujudnya pemerintahan yang
demokratis.
Soal:
 Kemukakan beberapa konsep demokrasi.
 Kemukakan pengalaman demokrasi di Indonesia.
 Sebutkan beberapa ciri dari Negara yang menganut
Demokrasi.
 Jelaskan pengalaman reformasi demokrasi Indonesia
hingga pemerintahan Jokowi-JK.