pernyataan tanggung jawab atas laporan tahunan 2015 statement

advertisement
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
01
LAPORAN MANAJEMEN
MANAGEMENT REPORT
BAB I
PENDAHULUAN
CHAPTER I
INTRODUCTION
02
SEKAPUR SIRIH
KILAS KINERJA
IKHTISAR KEUANGAN
IKHTISAR SAHAM
COVER STORY
PERFORMANCE HIGHLIGHTS
FINANCIAL HIGHLIGHTS
SHARE HIGHLIGHTS
02
02
03
05
BAB II
LAPORAN MANAJEMEN
CHAPTER II
MANAGEMENT REPORT
07
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
LAPORAN PRESIDEN DIREKTUR
PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2015
REPORT OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
PRESIDENT DIRECTOR'S REPORT
STATEMENT OF RESPONSIBILITY FOR THE 2015 ANNUAL REPORT
07
09
12
BAB III
PROFIL PERUSAHAAN
CHAPTER III
COMPANY PROFILE
A.
B.
C.
D.
E.
F.
G.
H.
I.
J.
K.
L.
M.
N.
O.
P.
Q.
R.
S.
A.
B.
C.
D.
E.
F.
G.
H.
I.
J.
K.
L.
M.
N.
O.
P.
Q.
R.
S.
IDENTITAS PERUSAHAAN
SEKILAS RIG TENDERS
RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN
KEGIATAN USAHA
STRUKTUR ORGANISASI
VISI DAN MISI
PERISTIWA PENTING
PROFIL DEWAN KOMISARIS
PROFIL DIREKSI
PROFIL PEJABAT EKSEKUTIF
JUMLAH DAN KOMPOSISI SERTA PELATIHAN KARYAWAN
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM
STRUKTUR KORPORASI
SEKILAS PEMEGANG SAHAM PERSEROAN
ENTITAS ANAK DAN PERUSAHAAN PENGENDALIAN BERSAMA
KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM
LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL
SERTIFIKASI
JARINGAN KANTOR
CORPORATE IDENTITY
RIG TENDERS AT A GLANCE
BRIEF HISTORY OF THE COMPANY
BUSINESS ACTIVITIES
ORGANIZATIONAL STRUCTURE
VISION AND MISSION
SIGNIFICANT EVENTS
PROFILE OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
PROFILE OF THE BOARD OF DIRECTORS
PROFILE OF KEY EXECUTIVE OFFICERS
EMPLOYEE HEADCOUNT , COMPOSITION, AND TRAININGS
SHAREHOLDER COMPOSITION
CORPORATE STRUCTURE
THE COMPANY'S SHAREHOLDERS IN BRIEF
SUBSIDIARIES AND JOINT VENTURE COMPANY
CHRONOLOGY OF SHARE LISTING
CAPITAL MARKET SUPPORTING INSTITUTIONS AND PROFESSIONS
CERTIFICATION
OFFICE NETWORK
13
13
14
15
16
16
16
17
18
20
23
25
27
28
28
29
31
32
33
34
BAB IV
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
CHAPTER IV
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
35
I. TINJAUAN MAKRO EKONOMI DAN INDUSTRI
II. TINJAUAN OPERASIONAL
III. ANALISA KINERJA KEUANGAN
I. MACRO ECONOMIC AND INDUSTRY REVIEW
II. OPERATIONAL REVIEW
III. FINANCIAL PERFORMANCE REVIEW
35
36
39
BAB V
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK
CHAPTER V
OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
46
PERNYATAAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
STRUKTUR TATA KELOLA PERUSAHAAN
BOARD MANUAL
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
DEWAN KOMISARIS
DIREKSI
REALISASI KEPUTUSAN RUPS TAHUNAN PERIODE SEBELUMNYA
REALISASI KEPUTUSAN RUPS LUAR BIASA PERIODE SEBELUMNYA
KOMITE AUDIT
SEKRETARIS PERUSAHAAN
DAFTAR KETERBUKAAN INFORMASI
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL
AUDIT INTERNAL
AUDIT EKSTERNAL
KODE ETIK
PERKARA HUKUM DAN SANKSI ADMINISTRATIF
MANAJEMEN RISIKO
GCG STATEMENT
CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE
BOARD MANUAL
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
BOARD OF COMMISSIONERS
BOARD OF DIRECTORS
ACTUALIZATION OF THE PREVIOUS PERIOD'S AGMS
ACTUALIZATION OF THE PREVIOUS PERIOD'S EXTRAORDINARY GMS
AUDIT COMMITTEE
CORPORATE SECRETARY
LIST OF INFORMATION DISCLOSURE
INTERNAL CONTROL SISTEM
INTERNAL AUDIT
EXTERNAL AUDIT
CODE OF CONDUCT
LEGAL CASE AND ADMINISTRATIVE SANCTION
RISK MANAGEMENT
46
47
48
48
51
56
60
64
64
68
71
72
72
74
74
76
76
BAB VI
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
CHAPTER VI
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
78
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
02
LAPORAN TAHUNAN 2015
BAB I CHAPTER I
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
PENDAHULUAN
INTRODUCTION
SEKAPUR SIRIH
COVER STORY
EFISIENSI DAN INOVASI DALAM
MENGHADAPI TANTANGAN
EFFICIENCY AND INNOVATION
IN FACING CHALLENGES
Periode tahun buku 1 April 2014 - 31 Maret 2015 merupakan
periode yang penuh tantangan bagi industri batubara pada
umumnya, dimana harga batubara masih mengalami
tekanan di sepanjang tahun akibat adanya surplus pasokan
dan kapasitas produksi batubara. Hal ini berdampak pada
kinerja Perseroan, mengingat jasa pengangkutan batubara
merupakan salah satu kegiatan usaha utama Perseroan.
The fiscal period from 1 April 2014 to 31 March 2015 was
a period full of challenges for the coal industry in general,
where coal prices were still under pressure throughout the
year due to a surplus of coal supply and production capacity.
This had an impact on the Company's performance, given
the fact that coal transportation services are one of the
Company's main business activities.
Periode tahun buku 1 April 2014 - 31 Maret 2015 juga
penuh tantangan bagi sektor minyak dan gas. Tahun ini
diawali dengan tingginya harga minyak dan tingginya tingkat
kegiatan eksplorasi dan produksi. Meskipun demikian, di
paruh kedua periode, harga Brent untuk minyak mentah
mulai turun, merosot di bawah USD50 per barel pada awal
Januari 2015, untuk pertama kalinya sejak tahun 2009. Ini
berdampak pada segmen bisnis lepas pantai Perseroan.
The fiscal period from 1 April 2014 to 31 March 2015 was
also challenging for the oil and gas sector. The year started
with high oil prices and high levels of exploration and
production activities. However, in the second half of the
fiscal period, the Brent price for crude oil began to fall,
sinking below USD50 per barrel in early January 2015 for
the first time since 2009. This had an impact on the
Company's offshore business segment.
Di tengah kondisi yang penuh tantangan tersebut, Perseroan
secara aktif berupaya meningkatkan efisiensi kerja dan
biaya, mengurangi biaya operasional, mengelola belanja
modal dan terus mengejar pencapaian tujuan bisnisnya
untuk memberikan hasil yang optimal kepada seluruh
pemegang saham.
In the midst of these challenging conditions, the Company
actively engaged in improving work and cost efficiencies,
reducing operational expenses, managing capital
expenditures and continuously pursuing the attainment of
its business objectives to provide optimal returns to all
shareholders.
KILAS KINERJA
PERFORMANCE HIGHLIGHTS
KINERJA OPERASIONAL
OPERATIONAL HIGHLIGHTS
PENCAPAIAN DALAM KESELAMATAN KERJA,
KESEHATAN DAN LINGKUNGAN (K3L)
ACHIEVEMENT IN OCCUPATIONAL SAFETY,
HEALTH AND ENVIRONMENT (SHE)
Segmen Lepas Pantai
Sampai akhir Maret 2015
Offshore Segment
As of end of March 2015
1
2
ACCIDENT / INCIDENT
LOST TIME INJURY
Nihil/Tidak Ada kecelakaan yang
berakibat pada hilangnya nyawa
Nihil/Tidak Ada kecelakaan kerja
yang berakibat pada hilangnya waktu
No accident resulting in the loss of
human life
No accident resulting in the loss of
time
ZERO
INCIDENTS
3
4
FIRE / EXPLOSION
SPILLAGE
Nihil/Tidak Ada terjadinya kebakaran/
ledakan saat beroperasi
Nihil/Tidak Ada tercecernya produk
saat pemuatan dan pembongkaran
No occurrence of fire/
explosion during operations
No product spillage during loading
and unloading
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PENDAHULUAN INTRODUCTION
IKHTISAR KEUANGAN
FINANCIAL HIGHLIGHTS
Angka-angka pada seluruh tabel dan grafik dalam Laporan Tahunan
ini menggunakan notasi Bahasa Inggris. Dalam Dollar Amerika
Serikat (“USD”), kecuali disebutkan lain.
Numerical notations in all tables and graphs in this Annual Report
are in English. In US Dollars (“USD”), unless otherwise stated.
LAPORAN LABA RUGI
INCOME STATEMENT
31 Maret 2015
31 March 2015
31 Maret 2014
31 March 2014
31 Desember 2012
31 December 2012
Pendapatan
42,710,738
63,497,478
89,911,956
Revenue
Beban Pokok
Pendapatan
37,723,603
60,243,659
69,875,635
Cost of
Revenue
Laba Bruto
4,987,135
3,253,819
20,036,321
Gross Profit
(Rugi) Laba Tahun
Berjalan
(2,122,231)
(6,801,280)
6,056,530
(Loss) Profit For
The Year
Pendapatan
Komprehensif Lain
0
0
0
Other
Comprehensive Income
(2,122,231)
(6,801,280)
6,056,530
Comprehensive
(Loss) Income
Attributable to the
Owners of the Company
(0,0035)
(0,0111)
0,0099
Total (Rugi) Pendapatan
Komprehensif Yang
Diatribusikan Kepada
Pemilik Perusahaan
(Rugi) Laba
Per Saham Dasar
LAPORAN POSISI KEUANGAN
31 Maret 2015
31 March 2015
Aset Lancar
Basic (Loss)
Earnings Per Share
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
31 Maret 2014
31 March 2014
31 Desember 2012
31 December 2012
31,289,140
33,045,157
52,052,918
Current Assets
Aset Tidak Lancar
102,227,473
111,158,395
115,509,956
Non-Current Assets
Jumlah Aset
133,516,613
144,203,552
167,562,874
Total Assets
Liabilitas Lancar
16,009,909
17,525,424
28,188,222
Current Liabilities
Liabilitas Tidak Lancar
26,727,785
33,709,978
39,317,122
Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas
42,737,694
51,235,402
67,505,344
Total Liabilities
Jumlah Ekuitas
90,778,919
92,968,150
100,057,530
Total Equity
RASIO KEUANGAN PENTING
KEY FINANCIAL RATIOS
31 Maret 2015
31 March 2015
Rasio Lancar
31 Maret 2014
31 March 2014
31 Desember 2012
31 December 2012
1.95
1.89
1.85
Current Ratio
Laba Kotor Terhadap
Pendapatan
11.68%
5.12%
22.28%
Gross Profit to
Revenue
Margin Laba (Rugi)
Bersih
-4.97%
-10.71%
6.74%
Net Income (Loss)
Margin
Imbal Hasil Aset
-1.59%
-4.72%
3.61%
Return on Assets
Imbal Hasil Ekuitas
-2.34%
-7.32%
6.05%
Return on Equity
Liabilitas terhadap Aset
32.01%
35.53%
40.29%
Debts-to-Assets Ratio
Liabilitas terhadap
Ekuitas
47.08%
55.11%
67.47%
Debts-to-Equity
Ratio
03
04
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PENDAHULUAN INTRODUCTION
IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS
Pendapatan (Dolar AS)
Revenue (US Dollars)
Jumlah Asset (Dolar AS)
Total Assets (US Dollars)
100,000,000
89,911,956
180,000,000
167,562,874
160,000,000
80,000,000
144,203,552
133,516,613
140,000,000
63,497,478
120,000,000
60,000,000
42,710,738
100,000,000
40,000,000
80,000,000
60,000,000
20,000,000
40,000,000
-
2015
2014
2012
Jumlah Liabilitas (Dolar AS)
Total Liabilities (US Dollars)
2014
120,000,000
67,505,344
70,000,000
60,000,000
2012
Jumlah Ekuitas (Dolar AS)
Total Equity (US Dollars)
80,000,000
50,000,000
2015
51,235,402
100,000,000
90,778,919
92,968,150
100,057,530
80,000,000
42,737,694
60,000,000
40,000,000
40,000,000
30,000,000
20,000,000
20,000,000
10,000,000
10,000,000
-
2015
2014
2012
2015
2014
2012
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PENDAHULUAN INTRODUCTION
IKHTISAR SAHAM
SHARE HIGHLIGHTS
HARGA SAHAM TERTINGGI, TERENDAH
DAN PENUTUPAN (RUPIAH)
THE HIGHEST, THE LOWEST
AND CLOSING SHARE PRICE (RUPIAH)
2015
2014
Q1
Q1
Q2
2013
Q3
Q4
Q1
1 Apr 2014 - 31 Mar 2015
12 Bulan / 12 month
Q2
Q3
Q4
1 Jan 2013 - 31 Mar 2014
15 Bulan / 15 month
Tertinggi / Highest
275
245
240
340
391
610
550
320
310
Terendah / Lowest
206
217
195
160
251
435
280
235
240
Penutupan / Closing
220
225
200
302
280
510
300
250
245
KINERJA SAHAM (RUPIAH)
SHARE PERFORMANCE (RUPIAH)
1 Apr 2014 - 31 Mar 2015
1 Jan 2013 - 31 Mar 2014
Harga Tertinggi
340
610
Highest Price
Harga Terendah
160
217
Lowest Price
Harga Pada Akhir Tahun
220
225
Year-End Price
Rugi Per Saham Dasar
(dalam USD nilai penuh)
(0.0035)
(0.0111)
VOLUME SAHAM BEREDAR DAN
KAPITALISASI PASAR
Periode 1 Januari 2013 - 31 Maret 2014
2013
Volume
(saham / shares)
Basic Loss Per Share
(in USD, full amount)
OUTSTANDING SHARES VOLUME AND
MARKET CAPITALIZATION
of 1 Januari 2013 - 31 March 2014 Period
Kapitalisasi Pasar (Rupiah)
Market Capitalization (Rupiah)
Jan
168,847,500
353,295,400,000
Feb
25,933,500
310,656,300,000
Mar
22,439,000
310,656,300,000
Apr
32,174,500
280,199,800,000
May
23,036,000
225,378,100,000
Jun
3,138,000
182,739,000,000
Jul
2,704,000
182,739,000,000
Aug
417,500
167,510,750,000
Sep
3,396,500
152,282,500,000
Oct
15,847,500
173,602,050,000
Nov
28,161,500
167,510,750,000
Dec
692,000
149,236,850,000
2014
Volume
(saham / shares)
Kapitalisasi Pasar (Rupiah)
Market Capitalization (Rupiah)
Jan
435,600
137,054,250,000
Feb
1,129,600
140,099,900,000
Mar
1,116,300
137,054,250,000
05
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PENDAHULUAN INTRODUCTION
IKHTISAR SAHAM SHARE HIGHLIGHTS
VOLUME SAHAM BEREDAR DAN
KAPITALISASI PASAR
Periode 1 April 2014 - 31 Maret 2015
OUTSTANDING SHARES VOLUME AND
MARKET CAPITALIZATION
Of 1 April 2014 - 31 March 2015 Period
Volume
(saham / shares)
2014
Apr
Kapitalisasi Pasar (Rupiah)
Market Capitalization (Rupiah)
1,608,000.00
135,835,990.00
May
682,000.00
124,871,650.00
Jun
803,600.00
121,826,000.00
Jul
76,700.00
146,191,200.00
Aug
101,927,800.00
147,409,460.00
Sep
17,834,300.00
183,957,260.00
Oct
20,339,600.00
204,058,550.00
Nov
4,971,900.00
165,683,360.00
Dec
1,608,600.00
170,556,400.00
2015
Volume
(saham / shares)
Kapitalisasi Pasar (Rupiah)
Market Capitalization (Rupiah)
Jan
1,398,600.00
153,500,760.00
Feb
480,300.00
146,191,200.00
Mar
1,714,600.00
134,008,600.00
PERGERAKAN HARGA SAHAM TAHUN BARU
KEUANGAN 2015
STOCK PRICE MOVEMENT IN FY 2015
450
400
Harga per lembar (Rp)
06
391
340
350
300
280
150
Tertinggi / Highest
Terendah / Lowest
Penutupan / Closing
302
250
200
275
240
200
195
220
250
206
160
100
50
0
Q1
Q2
Q3
VOLUME PERDANGAN RATA-RATA (DALAM UNIT)
60,000,000
Q4
AVERAGE TRADING VOLUME (IN UNIT)
39,946,267
40,000,000
8,973,367
20,000,000
-
1,197,833
1,031,200
Q1
Q2
Q3
Q4
Volume Perdagangan Rata-Rata (dalam saham) / Average Trading Volume (inshares)
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
BAB II CHAPTER II
ANNUAL REPORT 2015
LAPORAN MANAJEMEN
MANAGEMENT REPORT
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
REPORT OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
"Dewan Komisaris menilai bahwa inisiatif manajemen untuk mengoptimalkan
biaya dan meningkatkan kualitas layanan di semua operasinya adalah langkah
strategis yang sangat baik untuk mendukung pertumbuhan Perseroan di masa
depan."
“The Board of Commissioners evaluates that the management's initiatives to
optimize costs and improve service quality across all its operations are a very
good strategic move to support the future growth of the Company.”
Pemegang Saham yang terhormat,
Dear distinguished shareholders,
Pertama-tama, kami mengucapkan puji dan syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat yang
diberikannnya, sehingga PT Rig Tenders Indonesia Tbk
dapat melewati tahun 2014 dengan performa kinerja yang
cukup baik.
First of all, we would like to praise God the Almighty for all
the blessings that have enabled PT Rig Tenders Indonesia
Tbk to weather the year 2014 with quite a good performance.
Selanjutnya, kami ingin menyampaikan penghargaan kepada
seluruh pemangku kepentingan eksternal kami - para
pelanggan, rekan, mitra dan investor - atas keyakinan dan
kepercayaan mereka yang terus-menerus pada PT Rig
Tenders Indonesia Tbk. Dukungan yang tak ternilai ini
memacu kami untuk terus berupaya menciptakan nilai yang
lebih besar bagi Perseroan.
Furthermore, we would like to acknowledge our external
stakeholders - our customers, associates, partners and
investors - for their continued confidence and trust in PT
Rig Tenders Indonesia Tbk. Your invaluable support spurs
us to continually strive to create greater value for the
Company.
Kami juga menghaturkan rasa terima kasih yang tulus atas
kerja keras dan kehandalan Direksi, manajemen dan staf
PT Rig Tenders Indonesia Tbk dalam mengatasi berbagai
tantangan yang dihadapi dalam periode tahun buku terakhir,
yaitu sejak tanggal 1 April 2014 sampai 31 Maret 2015,
sebagaimana tercermin dalam Laporan Tahunan ini.
We would also like to extend our heartfelt gratitude to the
Board of Directors, management and staff at PT Rig Tenders
Indonesia Tbk for their hard work and resourcefulness in
overcoming the challenges faced within the last fiscal period,
starting from 1 April 2014 to 31 March 2015, as reflected
in this Annual Report.
Dengan latar belakang lingkungan operasi yang menantang,
Perseroan tetap tangguh dengan berhasil mengurangi
biaya, mengelola belanja modal dan terus melakukan
perbaikan dalam efisiensi operasional. Hasilnya, Perseroan
mampu mengurangi Beban Pokok Pendapatan dan Beban
Umum dan Administrasi dari USD60.24 juta dan USD7.05
juta pada 31 Maret 2014 menjadi USD37.72 juta dan Rp3.96
juta pada 31 Maret 2015. Dengan demikian, meskipun
Pendapatan mengalami penurunan dari USD63.50 juta
menjadi USD42.71 juta masing-masing untuk periode
keuangan yang berakhir tanggal 31 Maret 2014 dan 31
Maret 2015, Laba Bruto Perseroan meningkat dari USD3.25
juta menjadi USD4.99 juta untuk masing-masing periode
keuangan tersebut.
Against the backdrop of a challenging operating environment,
the Company remained resilient by successfully reducing
costs, managing capital expenditures and continuously
pursuing improvements in operational efficiencies. As a
result, the Company succeeded in reducing Cost of Revenue
and General and Administrative Expenses from USD60.24
million and USD7.05 million respectively as of 31 March
2014 down to USD37.72 million and Rp3.96 million as of
31 March 2015. Thus, despite a decrease in Revenue of
USD63.50 million to USD42.71 million for the financial
periods ending 31 March 2014 and 31 March 2015
respectively, the Company's Gross Profit improved from
USD3.25 million to USD4.99 million for the corresponding
financial periods.
Keberhasilan Perseroan dalam mempertahankan
profitabilitas juga diiringi oleh keberhasilan Manajemen
dalam menjaga standar yang baik dalam penerapan tata
kelola perusahaan. Implementasi praktik Tata Kelola
Perusahaan yang Baik (GCG) di Perseroan terus
menunjukan perkembangan yang sangat baik. Perseroan
secara konsisten terus menyempurnakan mekanisme dan
struktur GCG yang dimilikinya.
The Company's success in maintaining its operational
profitability is also accompanied with the management's
success in maintaining good standards of corporate
governance application. Good Corporate Governance (GCG)
practice in the Company continues to show good progress.
The Company consistently refines its GCG mechanism and
structure.
07
08
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
LAPORAN MANAJEMEN MANAGEMENT REPORT
LAPORAN DEWAN KOMISARIS REPORT OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
Saat ini, Perseroan sedang mempersiapkan the Board
Manual yang menjadi panduan kerja bagi Dewan Komisaris
dan Direksi agar lebih sesuai dengan best practices industri
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Currently, the Company has been preparing the Board
Manual as work guidelines for Board of Commissioners and
Board of Directors to better conform to industry best practices
and prevailing regulations and legislation.
Selama periode Laporan Tahunan ini, tidak terdapat
perubahan dalam komposisi anggota Dewan Komisaris.
During this Annual Report period, there were no changes
in the composition of the Company's Board of
Commissioners.
Seiring pesatnya perkembangan industri dimana kami
beroperasi, risiko yang dihadapi Perseroan juga semakin
kompleks. Oleh karenanya, Dewan Komisaris memberikan
fokus yang besar terhadap aspek risiko yang mungkin akan
dihadapi Perseroan dalam menjalankan aktivitas bisnisnya.
In line with the rapid development of industries we operate
in, the risks faced by the Company have been increasingly
complex. Therefore, the Board of Commissioners places a
strong focus on ensuring the Company undertakes
appropriate risk management when carrying out its business
activities.
Selama periode reviu, kami telah secara teratur bertemu
dengan Direksi dan manajemen untuk meninjau kinerja
keuangan dan operasional Perseroan. Kami merasa puas,
baik Direksi maupun manajemen telah konsisten dalam
dedikasi mereka untuk memberikan kualitas layanan kepada
bisnis dengan tingkat integritas yang tinggi.
During the period in review, we have regularly met with the
Board of Directors and management to review the Company's
financial and operational performance. We are satisfied that
both the Board of Directors and management have been
consistent in their dedication to deliver service quality to
the business with a high level of integrity.
Untuk tahun 2015, sektor batubara dan sektor minyak dan
gas akan mulai kembali stabil. Perseroan akan
memperbaharui upaya dalam mengelola biaya untuk tetap
kompetitif dan meraih keuntungan dalam lanskap industri
yang tidak mudah. Perseroan juga telah menerapkan inisiatif
key account management untuk memenangkan kontrak
dan meningkatkan pemanfaatan kapal kami.
For 2015, both the coal and oil and gas sectors should start
to see some stability returning. The Company will renew
efforts in managing costs to remain competitive and profitable
in the midst of the difficult industry landscape. The Company
has also implemented key account management initiatives
to win contracts and improve utilisation of our vessels.
Kami yakin bahwa kebutuhan energi dunia akan terus
meningkat dan perdagangan batubara termal dalam jangka
panjang masih positif.
We believe that the world's energy needs will continue to
increase and the trade of thermal coal in the long term is
still positive.
Dewan Komisaris menilai bahwa inisiatif manajemen untuk
mengoptimalkan biaya dan meningkatkan kualitas layanan
di semua operasinya adalah langkah strategis yang sangat
baik untuk mendukung pertumbuhan Perseroan di masa
depan. Dalam hal ini, kami melihat bahwa prospek usaha
Perseroan akan tetap cerah di tahun-tahun mendatang.
The Board of Commissioners evaluates that the
management's initiatives to optimize costs and improve
service quality across all its operations are a very good
strategic move to support the future growth of the Company.
In this matter, we view that the Company's business
prospects will remain bright in the years to come.
Jakarta, Juni / June 2015
PT RIG TENDERS INDONESIA TBK.
Mohamad Irfin Basoeki
Presiden Komisaris & Komisaris Independen
President Commissioner & Independent Commissioner
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
LAPORAN MANAJEMEN MANAGEMENT REPORT
LAPORAN PRESIDEN DIREKTUR
PRESIDENT DIRECTOR'S REPORT
Pemegang Saham yang terhormat,
Dear distinguished Shareholders,
Mewakili Direksi PT Rig Tenders Indonesia Tbk,
perkenankan saya menyampaikan Laporan Tahunan
Perseroan untuk periode 12 (dua belas) bulan yang berakhir
tanggal 31 Maret 2015, disertai laporan keuangan
konsolidasian untuk periode tahun keuangan yang sama.
On behalf of the Board of Directors of PT Rig Tenders
Indonesia Tbk, allow me to present to you the Company's
Annual Report for the 12 months period ending 31 March
2015, appended with the Company's consolidated financial
statements of the same financial year.
Kondisi perekonomian dunia pada tahun 2014 tetap tidak
menguntungkan. Ekonomi global pada tahun 2014
merindukan harapan pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan
dengan tahun 2013. Tren penurunan harga komoditas yang
terjadi sejak tahun lalu terus berlanjut hingga Tahun
Keuangan 2015. Hal yang sama juga berlaku untuk industri
batubara termal dan Minyak dan Gas dimana kami
beroperasi. Sampai akhir triwulan pertama tahun 2015,
perdagangan batubara termal secara umum mengalami
kelesuan dan kondisi ini diperkirakan akan terus berlanjut
hingga tahun 2016. Sama halnya, harga minyak juga
diperkirakan tidak akan mengalami rebound ke level
USD100/barel karena perusahaan Migas terus meninjau
anggaran pengeluaran mereka dan menunda proyek.
The world economic condition in 2014 remained unfavorable.
Global economy in 2014 missed the expectation of a higher
growth compared to 2013. The preceding year's downward
trend of commodity prices continued into FY2015. This also
applied to both thermal coal and Oil and Gas, in which
industries we operate. Up to the end of first quarter of 2015,
thermal coal trade was generally anemic and is expected
to continue into 2016. Similarly, the oil price is also not
expected to rebound back to its USD100/ barrel level as
Oil and Gas companies continue to review their expenditure
budgets and defer projects.
Ini berdampak pada bisnis Perseroan dari penyewaan kapal
tunda dan tongkang untuk perusahaan pertambangan
batubara untuk transportasi batubara mereka dan Kapal
Offshore Support Perseroan untuk sektor Minyak dan Gas,
yang tercermin dari penurunan pendapatan. Dalam dua
tahun terakhir, Perseroan telah melihat tren penurunan
pendapatan dari sewa kapal di kedua segmen. Namun,
meskipun lanskap bisnis yang semakin kompetitif, margin
dan kerugian kami mengalami perbaikan karena kami fokus
pada efisiensi dan manajemen biaya serta mempersiapkan
Perseroan untuk menghadapi ketidakpastian pasar.
This impacted on the Company's business of chartering
tug boats and barges to coal mining companies for the
transportation of their coal and our Offshore Support Vessels
for the Oil and Gas sector, that was reflected in the continued
decline in revenue. In the last two years, the Company has
seen a downward trend in its revenue from the charter of
vessels in both segments. However, despite the increasingly
competitive business landscape, our margins and losses
has improved as we focus on our efficiencies and cost
management and prepare the Company to face the market
uncertainties.
Perseroan memperoleh tingkat pendapatan yang lebih
rendah sebesar USD42,71 juta pada Tahun Keuangan
2015, dibandingkan dengan USD63,50 juta pada Tahun
Keuangan 2014. Penurunan pendapatan ini merupakan
cerminan dari lingkungan pasar saat ini. Secara keseluruhan,
baik tingkat sewa maupun tingkat utilisasi lebih rendah,
karena kami menghadapi tantangan dalam penyewaan
kapal-kapal ini kepada pelanggan. Perseroan telah menjajaki
segmen non-tradisional untuk memperluas pasar,
meningkatkan tingkat utilisasi dan menambah sumber aliran
pendapatan.
The Company achieved a lower revenue of USD42.71
million for FY2015 compared to USD63.50 million in FY2014.
The reduced revenue was an indication of the current market
environment. Overall, both our charter rates and utilization
was lower, as we faced headwind to contract these vessels
to customers. The company has ventured into nontraditional
segments to expand its market, increase utilization rate and
supplement revenue stream.
Meskipun pendapatan mengalami penurunan, marjin Laba
Kotor kami meningkat dua kali lipat dari 5,12% pada Tahun
Keuangan 2014 menjadi 11,68% pada Tahun Keuangan
2015. Laba kotor juga tercatat lebih tinggi sebesar USD4,99
juta dibandingkan dengan USD3,25 juta pada Tahun
Keuangan 2014. Hal ini dimungkinkan oleh upaya tak kenal
lelah dari manajemen untuk fokus pada efisiensi dan
meniadakan biaya yang tidak perlu. Overhead juga
berkurang sebesar 43,79% dari USD7,05 juta menjadi
USD3,96 juta pada Tahun Keuangan 2015.
Despite the reduction in revenue, our Gross Profit margin
doubled from 5.12% in FY2014 to 11.68% for FY2015.
Gross Profit was also higher at USD4.99 million compared
to USD3.25 million in FY2014. This was possible by the
relentless effort of management to focus on efficiencies
and shed unnecessary costs. Overheads also reduced by
43.79% from USD7.05 million to USD3.96 million for FY2015.
Perseroan berhasil mempersempit kerugian setelah pajak
sebesar 68,80% dari USD6,80 juta pada Tahun Keuangan
2014 menjadi USD2,12 juta pada Tahun Keuangan 2015.
Semua ini dicapai dalam lingkungan pasar yang sulit dan
penuh tekanan.
The Company managed to narrow the loss after tax by
68.80% from the USD6.80 million in FY2014 to USD2.12
million for FY2015. All these were achieved in a difficult
and depressed market environment.
09
10
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
LAPORAN MANAJEMEN MANAGEMENT REPORT
LAPORAN PRESIDEN DIREKTUR PRESIDENT DIRECTOR'S REPORT
Inisiatif manajemen untuk menjual beberapa tongkang
batubara bertujuan untuk mengurangi kapasitas yang belum
dapat diutilisasi (idle) dan mengelola biaya operasional. Hal
ini juga untuk mengurangi eksposur di segmen transportasi
batubara, mengingat segmen bisnis batubara masih lemah.
Management's initiative to sell several coal barges was to
reduce idling capacity and manage operating expenses.
This is also to reduce the exposure in the coal transportation
segment, considering the coal business segment is still
weak.
Perseroan terus berupaya untuk memperbaiki dan
menyempurnakan penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang
Baik (GCG) di Perseroan. Dari waktu ke waktu, Perseroan
mengkaji dan memperbaiki berbagai aspek yang terkait
dengan implementasi GCG, dengan tujuan untuk mendorong
pertumbuhan yang berkelanjutan.
The Company strives to improve and enhance our Good
Corporate Governance (GCG) implementation in the
Company. From time to time, the Company reviews and
improves various aspects related to GCG implementation,
with a view to encourage its sustainable growth.
Untuk menjamin efektivitas penerapan GCG yang
berkelanjutan, saat ini Perseroan sedang melakukan
penyusunan Board Manual sebagai salah satu alat (soft
structure) untuk melaksanakan GCG. Board manual akan
menjadi panduan kerja bagi Dewan Komisaris dan Direksi
agar lebih sesuai dengan perkembangan dunia usaha dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
In ensuring effective and sustainable GCG implementation,
the Company has been preparing a Board Manual as one
of the tools (soft structure) for its GCG implementation. The
Board manual will be the working guideline for the Board
of Commissioners and Board of Directors to better conform
to the business development and prevailing legislation.
Perlu disampaikan bahwa sepanjang tahun 2015, komposisi
Direksi Perseroan tidak mengalami perubahan.
We would also like to report that throughout FY2015, there
was no change in the composition of the Company's Board
of Directors.
Dengan perekonomian Indonesia yang menunjukkan
pertumbuhan menguat dan lebih stabil, serta cakrawala
usaha baru yang terbuka untuk Perseroan, kami siap untuk
menempa prospek dan peluang baru, kendatipun Divisi
Kelautan diprediksikan masih tetap penuh tantangan;
proyeksi terbaru menunjukkan bahwa produksi batubara di
Indonesia bisa turun hingga 24% tahun ini dibandingkan
dengan tahun 2014 dan harga minyak diprediksi tidak akan
pulih secara signifikan.. Untuk Tahun Keuangan 2016,
manajemen akan terus fokus pada upaya untuk mengelola
The Indonesian economy is showing a stronger and more
stable growth, and with new vistas opened to the Company,
we are ready to forge new prospects and opportunities,
although marine division outlook continues to remain
challenging; latest forecasts show that coal production in
Indonesia could drop by up to 24% this year compared to
2014 and oil prices is not expected to recover significantly.
For FY2016 management will continue to focus their efforts
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
LAPORAN MANAJEMEN MANAGEMENT REPORT
LAPORAN PRESIDEN DIREKTUR PRESIDENT DIRECTOR'S REPORT
biaya agar dapat tetap kompetitif dan menguntungkan di
tengah-tengah perubahan lanskap industri. Manajemen
juga melakukan ekspansi pengembangan bisnis dengan
mengangkut kargo non-batubara, dan penekanannya adalah
untuk meningkatkan tingkat utilisasi kapal. Sektor kelautan
diproyeksikan belum mengalami perbaikan hingga Tahun
Keuangan 2016, akan tetapi manajemen terus bekerja
keras untuk mempertahankan struktur biaya yang efisien.
in managing costs to remain competitive and profitable in
the midst of the changing industry landscape. Management
is also expanding business development efforts to carry
non-coal cargos and the emphasis is to improve vessel
utilization rates. The marine sector is not expected to improve
going into FY2016 but management continues to work hard
to maintain an efficient cost structure.
Secara umum, Perseroan sangat yakin dengan kekuatan
serta komitmen internal untuk menghadapi tantangan dan
meraih berbagai peluang yang ada untuk meraih kinerja
yang lebih baik di tahun 2016.
In general, the Company strongly believes in its internal
strength and commitment to face challenges and take on
the best towards an improved performance in FY2016.
Pada kesempatan ini, seluruh jajaran Direksi menyampaikan
terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan atas
dukungan dan kepercayaan yang diberikan selama periode
keuangan yang berakhir pada 31 Maret 2015, sehingga
Perseroan dapat melalui Tahun Keuangan 2015 dengan
segala kondisi dan kendala yang harus dihadapi.
The Board of Directors would like to take this opportunity
to acknowledge all the Stakeholders for their support and
trust provided in the financial period ending 31 March 2015,
which has enabled the Company to weather through FY2015
with all its conditions and constraints.
Tidak lupa pula Direksi menyampaikan terima kasih kepada
seluruh karyawan, mitra bisnis dan pihak-pihak terkait
lainnya, terutama para nasabah, atas kepercayaan serta
kerjasamanya sepanjang tahun periode keuangan dimaksud.
Penghargaan kami sampaikan pula kepada regulator dan
otoritas, terutama OJK dan BEI, atas arahan dan
dukungannya.
Board of Directors would also like to acknowledge all the
employees, business partners and other related parties,
especially our valued customers, for their trust and
cooperation in the said financial period. Our appreciation
shall also be extended to the regulators and authorities,
particularly OJK and BEI, for their guidance and support.
Akhir kata, kami berharap untuk tetap memperoleh dukungan
penuh dari seluruh pemangku kepentingan agar kami dapat
membawa Perseroan ke tahap berikutnya guna mewujudkan
visi dan misinya.
Last but not least, we look forward to the continual support
from all stakeholders to enable us to bring the Company to
the next level and realize its vision and mission.
Jakarta, Juni / June 2015
PT RIG TENDERS INDONESIA TBK.
Dick Sadikin Sapi'ie
Presiden Direktur & Direktur Independen
President Director & Independent Director
11
12
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
LAPORAN MANAJEMEN MANAGEMENT REPORT
PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2015
STATEMENT OF RESPONSIBILITY FOR THE 2015 ANNUAL REPORT
Kami bertanggung jawab atas kebenaran dan kelengkapan
semua informasi yang dimuat dalam Laporan Tahunan 2015
dan menegaskan bahwa setelah mengadakan pemeriksaan
yang cukup dan sepanjang yang diketahui dan diyakininya,
informasi yang dimuat dalam Laporan Tahunan ini adalah
benar dan tidak terdapat fakta penting lainnya yang belum
diungkapkan sehingga menyebabkan informasi yang
diberikan dalam Laporan Tahunan ini menjadi tidak benar
atau menyesatkan.
The Board of Commissioners of the Company shall be fully
responsible for the correctness and completeness of the
information as contained in Annual Report for the year 2015,
and after due enquiries confirm that to the best of our
knowledge and belief, all material information has been
disclosed and no material information has been omitted
which may cause the information herein to be untrue and/or
misleading.
Jakarta, Juni / June 2015
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Mohamad Irfin Basoeki
Presiden Komisaris & Komisaris Independen
President Commissioner & Independent Commissioner
Syed Abdullah Bin Syed Abd Kadir
Komisaris
Commissioner
Abdul Rahman Abbas
Komisaris
Commissioner
Shah Hakim Bin Zain
Komisaris
Commissioner
Tatang Tabrani
Komisaris & Komisaris Independen
Commissioner & Independent Commissioner
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Dick Sadikin Sapi'ie
Presiden Direktur & Direktur Independen
President Director & Independent Director
Mukhnizam Bin Mahmud
Direktur
Director
Wan Ruzlan Iskandar Bin Wan Salaidin
Direktur
Director
Loong Chun Nee
Direktur
Director
Mohammad Faisal Ibrahim
Direktur
Director
BAB III CHAPTER III
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN
COMPANY PROFILE
A. IDENTITAS PERUSAHAAN
A. CORPORATE IDENTITY
Nama Perusahaan:
Company's Name:
PT RIG TENDERS INDONESIA TBK
(“Rig Tenders” atau “Perseroan”)
PT RIG TENDERS INDONESIA TBK
(“Rig Tenders” or “the Company”)
Pencatatan Saham:
Share Listing:
Bursa Efek Indonesia (“BEI)
Indonesia Stock Exchange (“IDX”)
Kode Saham: RIGS
Share Code: RIGS
Modal Saham - Modal Dasar:
Share Capital - Authorized Capital:
1.000.000.000 lembar saham
1,000,000,000 shares
Jumlah Modal Saham Ditempatkan dan Disetor
Penuh:
Total Issued and Fully Paid-Up Share
Capital:
609.130.000 lembar dengan nilai nominal Rp100 per
lembar saham
609,130,000 shares at par value of Rp100 per share
Kegiatan Usaha Utama Sesuai Anggaran
Dasar:
Business Activities In Accordance with Articles
of Association:
Penyewaan kapal kepada industri minyak, gas dan
batubara
Chartering of vessels to oil, gas and coal industry.
Hubungi Kami / Contact us:
PT RIG TENDERS INDONESIA TBK.
GEDUNG PHILIPS
Jln. Buncit Raya Kav 99-100
Pejaten Barat- Pasar Minggu
Jakarta 12510, INDONESIA
Tel: (+62-21) 2966 8488 ( Hunting )
Fax: (+62-21) 2966 8479, 296684
Website:
www.rigtenders.co.id
Email:
[email protected]
(untuk informasi umum / for General Information)
[email protected]
(untuk Keuangan dan Akunting / for Finance and Accounting)
[email protected]
(untuk Sekretaris Perusahaan / for Corporate Secretary)
[email protected]
(untuk Marketing dan Inquiries / for Marketing and Inquiries)
[email protected]
(untuk Operasional dan K3L / for Operational and HSE)
13
14
LAPORAN TAHUNAN 2015
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
B. SEKILAS RIG TENDERS
B. RIG TENDERS AT A GLANCE
Sejarah PT Rig Tenders Indonesia Tbk (“Perseroan” atau
“Rig Tenders”) bermula dari pendirian perusahaan joint
venture oleh Bapak Boedihardjo Sastrohadiwirjo dan Rig
Tenders Inc. dalam rangka Undang-Undang Penanaman
Modal Asing No. 1 Tahun 1967 jo. Undang-Undang No. 11
Tahun 1970, berdasarkan Akta Notaris Ny Darwani Sidi
Bakaroedin, S.H., No. 25 tertanggal 22 Januari 1974 yang
disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam
Surat Keputusan No. Y.A.5/98/10 tertanggal 1 April 1974
serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
No. 39, tanggal 14 Mei 1974, Tambahan No. 187/1974.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa
kali perubahan, terakhir kali dilakukan berdasarkan Akta
Notaris Misahardi Wilamarta, S.H. No. 195 tertanggal 26
Juni 2013. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.1039513 Tahun 2013 tertanggal 23 September 2013.
The history of PT Rig Tenders Indonesia Tbk (“the Company”
or “Rig Tenders”) began with the establishment of a joint
venture company by Mr Boedihardjo Sastrohadiwirjo and
Rig Tenders Inc in the framework of the Foreign Capital
Investment Law No No 1 Year 1967 as amended by Law
No. 11 Year 1970 based on Notarial Deed of Mrs Darwani
Sidi Bakaroedin, S.H., No. 25 dated 22 January 1974, which
was approved by the Minister of Justice of the Republic of
Indonesia in the Ministrial Decree No. Y.A.5/98/10 dated 1
April 1974 and published in State Gazette of the Republic
of Indonesia No. 39 dated 14 May 1974, Supplement No.
187/1974. The Company's Articles of Association have
been amended several times, most recently by Notarial
Deed of Misahardi Wilamarta, S.H. No. 195 dated 26 June
2013. The amendment has been approved by the Minister
of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in
the Ministrial Decree No. AHU-AH.01.10-39513 Year 2013
dated 23 September 2013.
Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun
1974, dengan kegiatan usaha meliputi penyewaan kapal
Tarik dan kapal tongkang kepada perusahaan-perusahaan
tambang batubara untuk pengangkutan batubara dan
lainnya, serta dalam usaha penyewaan kapal-kapal supply
vessels dan accommodation work barges kepada industry
hulu minyak dan gas (migas) untuk mendukung operasioperasi lepas pantai mereka. Layanan kapal pendukung
operasi lepas pantai ini mencakup dukungan terhadap
berbagai fase dari aktivitas eksplorasi, pengembangan dan
produksi, yang sebagian besar terkait dengan jasa peletakan,
instalasi, perawatan dan penggantian untuk pemasangan
alat-alat lepas pantai, pipa-pipa dan single buoy mooring,
jasa pengangkutan kerangka kapal, serta jasa manajemen
dan keagenan pelayaran.
The Company started its commercial operations in 1974,
with business activities cover the chartering of tug boats
and barges to coal mining companies for the transportation
of their coal and other bulk aggregates, as well as chartering
supply vessels and accommodation work barges to upstream
oil and gas companies to support their offshore operations.
The offshore support vessel services support various phases
of offshore exploration, development, and production
activities, largely related to the placement, installation,
maintenance and substitution services for offshore
installations, pipe-laying and single buoy mooring, salvage
operations, as well as ship management and agency
services.
Perusahaan mencatatkan sahamnya pertama kali di Bursa
Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 5 Maret 1990 dengan
kode saham “RIGS”.
The Company first listed its shares on the Indonesia Stock
Exchange on March 5, 1990 with share code “RIGS”.
Saat ini, Perseroan memiliki 7 (tujuh) entitas anak melalui
kepemilikan langsung seperti Rig Tenders Marine Pte Ltd,
Rig Tenders Offshore Pte Ltd, CH Logistics Pte Ltd, CH
Ship Management Pte Ltd, dan Grundtvig Marine Pte Ltd,
maupun kepemilikan tidak langsung seperti PT Batuah
Abadi Lines (kepemilikan tidak langsung melalui Grundtvig
Marine Pte Ltd) dan Scomi Vessels Pte Ltd (kepemilikan
tidak langsung melalui PT Batuah Abadi Lines).
The Company currently has 7 (seven) subsidiaries through
direct ownership such as Rig Tenders Marine Pte Ltd, Rig
Tenders Offshore Pte Ltd, CH Logistics Pte Ltd, CH Ship
Management Pte Ltd and Grundtvig Marine Pte Ltd; as well
as indirect ownership such as PT Batuah Abadi Lines
(indirect ownership through Grundtvig Marine Pte Ltd) and
Scomi Vessels Pte Ltd. (indirect ownership through PT
Batuah Abadi Lines).
Untuk mendukung kegiatan usahanya, Grup memiliki dan
mengoperasikan armada kapal. Per tanggal 31 Maret 2015
Grup memiliki 77 kapal, terdiri 1 Anchor Handling Supply
Tug, 45 Tug Boats, 2 Accommodation/Work Over Barges,
22 Flat Top Barges dan 7 Self-Discharging Barges.
To support its business activities, the Group owns and
operates a fleet of vessels. As of 31 March 2015, the number
of vessels owned by the Group was 77, consisting of 1
Anchor Handling Supply Tug, 45 Tug Boats, 2
Accommodation/Work Over Barges, 22 Flat Top Barges
and 7 Self-Discharging Barges.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
C. RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN
C. BRIEF HISTORY OF THE COMPANY
1974, 22 Januari
1974, January 22
Didirikan sebagai perusahaan joint venture di Indonesia
oleh Bapak Boedihardjo Sastrohadiwirjo dan Rig Tenders
Inc.
Established as a joint venture company in Indonesia by Mr
Boediharjo Sastrohadiwirjo and Rig Tenders Inc.
Di tahun yang sama, Perseroan juga mulai beroperasi
secara komersial.
Within the same year, the Company also first started its
commercial operation.
1990, 5 Maret
1990, March 5
Menjadi perusahaan publik, dengan mencatatkan sahamnya
di Bursa Efek Indonesia (Kode: RIGS).
Became a public company, listed on the Indonesia Stock
Exchange (Code: RIGS).
2010, 28 Januari
2010, January 28
Mendirikan 2 Entitas Anak di Singapura, yaitu:
The Company established two Subsidiaries in Singapore,
namely:
•
Rig Tenders Marine Pte Ltd (kepemilikan saham
Perseroan 100%), dan
•
Rig Tenders Marine Pte Ltd (the Company's share
ownership was 100%), and
•
Rig Tenders Offshore Pte Ltd (kepemilikan saham
Perseroan adalah 70%, sedangkan sisa saham sebesar
30% dimiliki oleh MP Ventures Pte Ltd, yang merupakan
entitas anak dari Marco Polo Marine Ltd, suatu
perusahaan publik dalam industri pelayaran dan
perkapalan dan tercatat di Bursa Efek Singapura yang
bukan merupakan pihak yang terafiliasi dan tidak
berbenturan kepentingan dengan Perseroan).
•
Rig Tenders Offshore Pte Ltd (the Company's share
ownership was 70%, while another 30% was owned
by MP Ventures Pte Ltd, a subsidiary of Marco Polo
Marine Ltd, a public company engaging in the shipping
industry and listed on the Singapore Stock Exchange
and not affiliated with and did not have any conflict of
interests with the Company.
2012, 12 April
2012, April 12
Perseroan menyelesaikan transaksi akuisisi atas 100%
saham yang dimiliki Scomi Marine Services Pte Ltd di tiga
perusahaan yang berbasis di Singapura, yaitu: CH Logistics
Pte Ltd, CH Ship Management Pte Ltd, dan Grundtvig
Marine Pte Ltd, sesuai Conditional Share Purchase
Agreement (“CSPA”) yang dibuat Perseroan dengan SMS
pada 29 Februari 2012.
The Company completed the acquisition of 100% shares
owned by Scomi Marine Services Pte Ltd (SMS) in three
companies based in Singapore, namely: CH Logistics Pte
Ltd, CH Ship Management Pte Ltd, and Grundtvig Marine
Pte Ltd (GM), in accordance with the Conditional Share
Purchase Agreement (“CSPA”) made by the Company and
SMS on February 29, 2012.
2014, 12 September
2014, September 12
Sea Master Pte Ltd, entitas anak yang dimiliki Perseroan
secara tidak langsung dan berdomisili di Singapura, tidak
beroperasi lagi.
Sea Master Pte Ltd, the Company's indirect subsidiary
domiciled in Singapore, ceased to operate.
2014, 21 Agustus
2014, 21 August
Perseroan melalui PT Batuah Abadi Lines mendirikan Scomi
Vessels Pte Ltd, entitas anak baru yang berdomisili di
Labuan, Malaysia dan bergerak di dalam bidang usaha
kepemilikan kapal dan bisnis kelautan.
The Company through PT Batuah Abadi Lines established
Scomi Vessels Pte Ltd, a new subsidiary domiciled in
Labuan, Malaysia and engaging in vessels ownership and
marine business.
15
16
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
D. KEGIATAN USAHA
D. BUSINESS ACTIVITIES
•
Pengangkutan batubara
- Menyediakan jasa pengangkutan batubara;
- Menyediakan jasa penambatan kapal di pelabuhan.
•
Coal Transportation
- To provide coal transportation services;
- To provide vessel mooring services in ports.
•
Jasa penunjung lepas pantai
- Jasa penunjang lepas pantai untuk lapangan
eksplorasi, pengembangan dan produksi minyak dan
gas bumi
•
Offshore Support Services
- To provide offshore support services for field
exploration as well as oil and gas development and
production.
•
Lain-Lain
- Pendapatan jasa boga dan manajemen kapal
- Pendapatan jasa bunker
•
Others
- Catering services and ship management
- Bunker service
E. STRUKTUR ORGANISASI
E. ORGANIZATIONAL STRUCTURE
RUPS
GMS
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Komite Audit
Audit Committee
Direksi
Board of Directors
Kepala Unit Audit Internal
Head of Internal Audit Unit
Departemen Operasi
Operations Department
Departemen SDM
HR Department
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Departemen Pemasaran
Marketing Department
Departemen Keuangan & Akuntansi
Finance & Accounting Department
F. VISI DAN MISI
F. VISION AND MISSION
•
Untuk memberikan imbal hasil yang optimal bagi seluruh
pemegang saham
Untuk menjadi perusahaan regional yang dihormati
dalam bisnis transportasi laut dan dukungan operasi
lepas pantai.
•
To provide optimal returns to all shareholders
•
To become a highly respected regional company in the
marine transportation and offshore operations support
services industry.
•
Tinjauan Kedalam
Untuk memberikan pelayanan yang memuaskan dan
efisien kepada para klien
•
Inward Looking
To deliver satisfactory and efficient services to our
clients
•
Tinjauan Keluar
Untuk melakukan segala upaya untuk mencapai standar
internasional dalam setiap layanan dan operasi kami.
•
Outward Looking
To make every effort to achieve international standards
in every service and operation.
•
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
G. PERISTIWA PENTING
G. SIGNIFICANT EVENTS
RUPS Tahunan
AGMS
Perseroan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) Tahunan pada tanggal 25 September 2014
bertempat di Ruang Spira, Lantai 2, Hotel Grand Kemang,
Jl. Kemang Raya 2H Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
The Company held Annual General Meeting of Shareholders
(AGMS) on 25 September 2014 at Spira Room, 2nd Floor
Hotel Grand Kemang, Jl. Kemang Raya 2H Kebayoran
Baru, South Jakarta.
Paparan Publik
Public Expose
Guna memenuhi ketentuan dalam Keputusan Direksi BEI
No Kep-306/BEJ/07-2004 Peraturan No I-E tentang
Kewajiban Penyampaian Informasi, pada tanggal 25
September 2014 tepat setelah ditutupnya RUPS Tahunan
yang diselenggarakan di Ruang Spira, Lantai 2, Hotel Grand
Kemang, Jl. Kemang Raya 2H Kebayoran Baru, Jakarta
Selatan., Perseroan mengadakan paparan publik untuk
memberikan informasi perusahaan antara lain mengenai
kinerja dan strategi Perseroan di tahun berjalan serta
rencana kerja untuk tahun mendatang.
In order to comply with the provision stipulated in the
Decision of Board of Directors of IDX Number Kep306/BEJ/07-2004 on the Regulation Number I-E on the
Obligation to Submit Information, on 25 September 2014,
right after the closing of its AGMS taking place at Spira
Room, 2nd Floor Hotel Grand Kemang, Jl. Kemang Raya
2H Kebayoran Baru, South Jakarta, the Company held a
public expose to provide company information such as the
Company's performance and strategies in the current year
and work plans for the next coming year.
Penjualan Kapal
Sale of Vessel
17 April 2014
Menjual dua (2) kapal sebagai bagian dari upaya
pembenahan armada Perseroan.
17 April 2014
Sold two (2) ships as part of the Company's fleet
improvement initiative.
Pendirian Entitas Anak Baru
Establishment of New Subsidiary
21 Agustus 2014
Perseroan melalui PT Batuah Abadi Lines mendirikan Scomi
Vessels Pte Ltd, entitas anak yang berdomisili di Labuan,
Malaysia, dan bergerak di bidang usaha Kepemilikan kapal
dan bisnis kelautan.
21 August 2014
The Company through PT Batuah Abadi Lines established
Scomi Vessels Pte Ltd, a subsidiary domiciled in Labuan,
Malaysia, and engaging in vessels ownership and marine
business
17
18
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
H. PROFIL DEWAN KOMISARIS
H. PROFILE OF THE BOARD OF
COMMISSIONERS
Mohamad Irfin Basoeki
Presiden Komisaris & Komisaris Independen
President Commissioner & Independent Commissioner
Bapak Mohamad Irfin Basoeki, usia 64 tahun, adalah Presiden Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan.
Beliau diangkat untuk memangku jabatan tersebut pada tahun 2005.
Beliau kuliah di Bournemouth College of Technology di Inggris, selanjutnya pindah ke Middle State Tennessee
University dan lulus dari San Fransisco State University, Amerika Serikat.
Saat ini, beliau juga adalah Komisaris PT Prima Sarana Indocar dan Presiden Direktur PT Prima Mustika Mandiri.
Mr. Mohamad Irfin Basoeki, aged 64, is President Commissioner and Independent Commissioner of the Company.
He was appointed to assume the title in 2005.
He studied at Bournemouth College of Technology in England, then moved to Middle Tennessee
State University and graduated from San Francisco State University, USA.
Currently, he is also a Commissioner of PT Prima Sarana Indocar and President Director of PT Mustika Prima
Mandiri.
Abdul Rahman Abbas
Komisaris
Commissioner
Bapak Abdul Rahman Abbas, usia 66 tahun, warganegara Indonesia dan menjabat sebagai Komisaris Perseroan
sejak tahun 2005. Beliau adalah pakar geologi berpengalaman yang telah bekerja di banyak perusahaan sejak
1968 sampai 1997. Saat ini, beliau juga memegang jabatan Presiden Direktur PT Serba Multi Sarana dan Ketua
Rahmania Foundation.
Beliau mendapatkan gelar Bachelor of Science (Geologist) dari Mining & Geology Academy, Bandung pada
tahun 1974, dan lulus Program Pasca Sarjana Pisa, Italia, jurusan Geothermal, pada tahun 1978. Beliau juga
mengikuti pelatihan dalam bidang Geochemistry di Jepang di tahun 1975.
Mr. Abdul Rahman Abbas, aged 66, Indonesian citizen and has been serving as Commissioner of the Company
since 2005. He is an experienced geologist who has worked in many companies since 1968 to 1997. Currently,
he also hold the position of President Director of PT Multi Multi Sarana and Chairman of Rahmania Foundation.
He earned his Bachelor of Science (Geologist) of Mining and Geology Academy, Bandung in 1974, and passed
the Post Graduate Program in Pisa, Italy, majoring in Geothermal, in 1978. He also attended a training in
Geochemistry in Japan in 1975.
Shah Hakim Bin Zain
Komisaris
Commissioner
Bapak Shah Hakim Bin zain, usia 50 tahun, warganegara Malaysia, telah menjabat sebagai Komisaris Perseroan
sejak tahun 2007. Di samping itu, beliau juga menjabat anggota Direksi Scomi Group Bhd, Scomi Energy Services
Bhd, Scomi Engineering Bhd, dan KMCOB Capital Berhad. Beliau memulai karirnya sebagai auditor di Ernst &
Young dan kemudian dipromosikan sebagai Consulting Manager yang bertanggung jawab untuk melayani
perusahaan-perusahaan besar. Beliau ditunjuk untuk menjabat sebagai Direktur Eksekutif sebuah perusahaan
manufaktur pengemasan regional pada tahun 1992, dengan tanggung jawab utama pada bagian operasional.
Mr. Shah Hakim Bin Zain, aged 50, Malaysian, and has been serving as the Company's Commissioner since
2007. He currently sits on the Board of Scomi Group Bhd, Scomi Energy Services Bhd, Scomi Engineering Bhd,
and KMCOB Capital Berhad . He started his career as an auditor with Ernst & Young and was subsequently
promoted as Consulting Manager, responsible for serving large corporations. He went on to be appointed as
Executive Director of a regional packaging manufacturer in 1992, with direct operational responsibility.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
H. PROFIL DEWAN KOMISARIS H. PROFILE OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
Syed Abdullah Bin Syed Abdul Kadir
Komisaris
Commissioner
Bapak Syed Abdullah Bin Syed Abdul Kadir usia 61, warganegara Malaysia, dan telah menjadi Komisaris
Perseroan sejak tahun 2005. Saat ini, beliau menjabat sebagai Group Executive Direktur di YTL Corporation
Bhd dan Direktur YTL Power International Bhd, YTL E-Solutions Bhd, Iris Corporation Bhd, Versatile Creative
Bhd, dan Stenta Films (M) Bhd.
Beliau memiliki pengalaman luas dalam bidang perbankan dan jasa keuangan, antara lain di Hongkong and
Shanghai Banking Corporation Ltd, Bumiputera Merchant Bankers Bhd, dan Amanah Capital Partners Bhd,
perusahaan publik dengan beberapa entitas anak yang bergerak dalam bisnis merchant bank, discount house,
money broking, unit trust, finance company, dan fund management.
Beliau meraih dua gelar sarjana dari University of Birmingham, Inggris, pada 1977, yaitu Bachelor of Science
(Engineering Production) dan Bachelor of Commerce (Economics).
Mr. Syed Abdullah Bin Syed Abdul Kadir, aged 61, Malaysian, and has been serving as the Company's Commisioner
since 2005. At present, he also serves as Group Executive Director of YTL Corporation Bhd and Director of YTL
Power International Bhd, YTL E-Solutions Bhd, Iris Corporation Bhd, Versatile Creative Bhd, and Stenta Films
(M) Sdn Bhd.
He has extensive experience in banking and financial services, among other things in Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Ltd, Bumiputera Merchant Bankers Bhd, and Amanah Capital Partners Bhd, a public
company with a number of subsidiaries engaging in merchant bank, discount house, money broking, unit trust,
finance company, and fund management businesses.
He earned two bachelor degrees from the University of Birmingham, England, in 1977, namely Bachelor of
Science (Engineering Production) and Bachelor of Commerce (Economics).
Tatang Tabrani
Komisaris & Komisaris Independen
Commisioner & Independent Commissioner
Bapak Tatang Tabrani, usia 54 tahun, warganegara Indonesia, adalah Komisaris dan Komisaris Independen
Perseroan. Beliau diangkat pada tahun 2004.
Bapak Tabrani menyelesaikan pendidikannya di Boston University, Amerika Serikat, dengan meraih gelar
Bachelor of Science jurusan Keuangan dan Akuntansi dari, pada tahun 1981. Saat ini, beliau menjabat sebagai
Direktur Scenic Travel Pte Ltd dan Global Travel Pte Ltd, keduanya di Singapura, Wise Kid Co Ltd, Hongkong,
serta Komisaris PT Multiyasa Swadaya.
Mr. Tatang Tabrani, aged 54, Indonesian citizen, is a Commissioner and Independent Commissioner of the
Company. He was appointed in 2004.
Mr. Tabrani graduated from Boston University, USA with Bachelor of Science degree majoring in Finance and
Accounting in 1981. He is presently the Director of Scenic Travel Pte Ltd and Global Travel Pte Ltd, Singapore,
Wise Kid Co. Ltd Hongkong, and a Commissioner of PT Multiyasa Swadaya.
19
20
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
I. PROFIL DIREKSI
I. PROFILE OF THE BOARD OF
DIRECTORS
Dick Sadikin Sapi'ie
Presiden Direktur & Direktur Independen
President Director & Independent Director
Bapak Dick Sadikin Sapi'ie, usia 86 tahun, warga negara Indonesia, menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan
sejak 1984 dan sebagai Direktur Independen sejak 2005.
Beliau meraih ijazah Teknologi Mesin dari Hogere Technische School, Belanda, pada tahun 1955.
Beliau telah memiliki pengalaman kerja selama 56 tahun, antara lain sebagai Kepala Bagian Reparasi di Garuda
sejak tahun 1955 sampai 1960, Penasihat Teknis Shell Oil Jakarta sejak 1960 sampai 1966, Deputi Kepala Divisi
Pemeliharaan Pertamina sejak 1966 sampai 1970, Kepala Bidang Logistik Badan Pengawasan Pengusahaan
Kontraktor Asing (BPPKA) Pertamina sejak 1970 sampai 1975, General Manager Patra Jasa sejak 1975 sampai
1977, Direktur PT Indokor sejak 1981 sampai 1984. Terhitung sejak 1989 sampai 1991, Beliau diangkat sebagai
Perwakilan Pelita Air Service di Tokyo.
Mr Dick Sadikin Sapi'ie, aged 86, Indonesian citizen, has been serving as the Company's President Director
since 1984 and Independent Director since 2005.
He earned his Diploma in Mechanical Technology from the Hogere Technische School, the Netherlands, in 1955.
He has had 56 years of work experience, including as Head of Repair Department of Garuda from 1955 to 1960,
Technical Advisor of Shell Oil in Jakarta from 1960 to 1966, Deputy Head of Maintenance Division of Pertamina
from 1966 to 1970, Head of Logistics of Pertamina's Foreign Contractors Coordination Board (BPPKA) from
1970 to 1975, General Manager of Patra Jasa from 1975 to 1977, and Director of PT Indokor from 1981 to 1984.
From 1989 to 1991, he was appointed as Representative of Pelita Air Service's Representative in Tokyo.
Loong Chun Nee
Direktur
Director
Madam Loong Chun Nee, usia 57 tahun, warga negara Malaysia, menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun
2006.
Beliau lulus dengan meraih gelar Bachelor of Arts di bidang Ekonomi dan Imu Sosial dari the University of Manchester,
Inggris.
Beliau bergabung dengan Scomi Group Berhad pada Juli 2005 sebagai Senior Vice President Divisi Corporate
Finance/Chief Financial Officer di Scomi Energy Services Bhd (dahulu Scomi Marine Bhd). Setelah itu, beliau
mendapat penugasan di Scomi Group Bhd sebagai Group Chief Financial Officer pada bulan Agustus 2006. Di awal
tahun 2008, beliau diangkat sebagai Chief Investment and Performance Officer. Pada tahun 2015, beliau ditunjuk
kembali sebagai Advisor.
Beliau memiliki pengalaman luas sebagai penasihat keuangan khususnya dalam restrukturisasi hutang korporasi,
keuangan korporasi, dan pembiayaan proyek-proyek privatisasi. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau
meniti karir selama 11 tahun di Group Renong yang menaungi perusahaan-perusahaan termasuk Proyek Lebuhraya
Utara-Selatan Berhad (PLUS) (1988-1992), United Engineers (Malaysia) Berhad (1993-1996), HBN Management
Sdn Bhd (Group Management Office) (1997-1999), dan kemudian bergabung dengan Yang Berbahagia Tan Sri
Dato' (Dr) Rozali Ismail sebagai Penasihat Keuangan untuk kelompok usaha Puncak Group sebelum diangkat
sebagai Direktur Keuangan Puncak Niaga Holdings Bhd pada bulan Januari 2005 (2000-Juni 2005).
Madam Loong Chun Nee, aged 57, Malaysian citizen, has been serving as the Company's Director since 2006.
She earned her Bachelor of Arts in Economics and Social Studies from the University of Manchester, United Kingdom.
She joined Scomi Group Bhd in July 2005 as Senior Vice President of Corporate Finance Division / Chief Financial
Officer of Scomi Energy Services Bhd (formerly known as Scomi Marine Bhd). Thereafter, she was transferred to
Scomi Group Bhd as Group Chief Financial Officer in August 2006. In early 2008, she was re-designated as
Chief Investment and Performance Officer. In 2015, she is re-designated as Advisor.
She has extensive experience in financial advisory matters specializing in the areas of corporate debt restructuring,
corporate finance, and project financing for privatisation projects. Before joining Scomi Group Bhd, she was with
the Renong Group of Companies for a total of 11 years covering companies including Projek Lebuhraya UtaraSelatan Berhad (PLUS) (1988-1992), United Engineers (Malaysia) Berhad (1993-1996) and HBN Management Sdn
Bhd (Group Management Office) (1997-1999). She left the Renong Group in late 1999 to join Yang Berbahagia Tan
Sri Dato' (Dr) Rozali Ismail as Financial Advisor for Puncak Group of companies before being appointed as the
Finance Director to the Board of Puncak Niaga Holdings Bhd in January 2005 (2000-June 2005).
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
I. PROFIL DIREKSI I. PROFILE OF THE BOARD OF DIRECTORS
Mukhnizam Bin Mahmud
Direktur
Director
Bapak Mukhnizam Bin Mahmud, usia 50 tahun, warga negara Malaysia, menjabat sebagai Direktur Perseroan
sejak 2007.
Beliau meraih gelar Bachelor of Business (Akuntansi) dari Edith Cowan University, Western Australia, dan menjadi
Associate Member CPA Australia sejak tahun 1989. Beliau mempunyai pengalaman selama lebih dari 25 tahun
di berbagai perusahaan, termasuk diantaranya Sime Darby Group, Kumpulan FIMA Bhd, Nationwide Express
Courier Services Bhd, dan CH Offshore Limited.
Saat ini, beliau adalah Chief Financial Officer Scomi Energy Services Bhd, perusahaan publik yang tercatat di
Bursa Efek Malaysia.
Mr Mukhnizam Bin Mahmud, aged 50 Malaysian citizen, has been serving as the Company's Director since 2007.
He earned his Bachelor of Business (Accounting) from Edith Cowan University, Western Australia, and has been
an Associate Member of CPA Australia since 1989. He has more than 25 years of working experience in serving
various companies, including Sime Darby Group, Kumpulan FIMA Bhd, Nationwide Express Courier Services
Bhd, and CH Offshore Limited.
Currently, he is the Chief Financial Officer of Scomi Energy Services Bhd, a public company listed on the Malaysia
Stock Exchange.
Wan Ruzlan Iskandar Bin Wan Salaidin
Direktur
Director
Bapak Wan Ruzlan Iskandar Bin Wan Saladin, usia 49 tahun, warga negara Malaysia, adalah Direktur Perseroan.
Beliau diangkat pada tahun 2009.
Wan Ruzlan juga menjabat sebagai President in charge untuk bisnis-bisnis SOL Group di the Eastern Hemisphere.
Beliau memiliki lebih dari 25 tahun pengalaman bekerja dengan 9 tahun terakhir di industri minyak dan gas.
Sebelumnya, beliau bekerja di IBM World Trade Corporation dan Lucent Technologies.
Bidang yang beliau tangani meliputi penjualan, pemasaran, keuangan dan strategi. Dalam 9 tahun terakhir,
beliau telah terlibat dalam pengelolaan unit usaha di berbagai industri mulai dari perusahaan-perusahaan
patungan sampai berbagai peran manajemen regional untuk Asia dan Timur Tengah.
Wan Ruzlan meraih gelar Bachelor of Commerce di bidang Akuntansi dari University of Centerbury, Selandia
Baru, dan Master of Business Administration dari Maastricht School of Management, Belanda. Beliau juga
menyelesaikan Advanced Management Programme di Wharton, University of Pennsylvania, Amerika Serikat.
Mr. Wan Ruzlan Iskandar Bin Wan Salaidin, age 49, a Malaysian citizen, is a Director of the Company. He was
appointed in 2009.
Wan Ruzlan is the President in charge of SOL Group's businesses in the Eastern Hemisphere. He has over 25
years of working experience with the past 9 years in the oil and gas industry. Prior to this, he was attached with
IBM World Trade Corporation and Lucent Technologies. His exposure includes sales, marketing, financial and
strategy. In the past 9 years, he has been involved in managing business units in various industries ranging from
joint venture companies to various regional management roles for Asia and Middle East.
Wan Ruzlan holds a Bachelor of Commerce degree majoring in Accountancy from University of Canterbury, New
Zealand and a Masters in Business Administration from Maastricht School of Management, Netherlands. He also
completed the Advanced Management Programme at Wharton, University of Pennsylvania in the United States.
21
22
LAPORAN TAHUNAN 2015
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
I. PROFIL DIREKSI I. PROFILE OF THE BOARD OF DIRECTORS
Mohammad Faisal Ibrahim
Direktur
Director
Bapak Mohammad Faisal Ibrahim, usia 60 tahun, warga negara Indonesia, menjabat sebagai Direktur Perseroan
sejak 26 Juni 2013.
Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari City University of New York pada tahun 1981.
Sebelum memangku jabatan ini, beliau bekerja sebagai Financial Analyst di Mobil Oil Indonesia Aceh dari tahun
1982 sampai 1983, Account Executive Bagian Pemasaran PT Semen Andalas Indonesia Medan sejak 1983
sampai 1987, Special Account Executive, Marketing Department di PT Multi Bintang Indonesia Jakarta dari tahun
1988 sampai 1989 dan sebagai Asisten Direksi PT Risjadson Holding & Investment Company sejak 1990 sampai
2014 .
Mr Mohammad Faisal Ibrahim, aged 60, Indonesian citizen, has been serving as the Company's Director since
June 26, 2013.
He earned his Bachelor of Economics from the City University of New York in 1981.
Prior to being appointed as the Company's Director, he worked as Financial Analyst in Mobil Oil Indonesia in
Aceh from 1982 to 1983, Account Executive of Sales Department of PT Semen Andalas Indonesia Medan from
1983 to 1984, Financial Controller of PT Kimsari Paper Indonesia in Medan from 1984 to 1987, Special Account
Executive in Marketing Department of PT Multi Bintang Indonesia Jakarta from 1988 to 1989 and as Assistant
Director of PT Risjadson Holding & Investment Company since 1990 to 2014.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
J. PROFIL PEJABAT EKSEKUTIF
J. PROFILE OF KEY EXECUTIVE
OFFICERS
Lim Cheng San
Kepala Operasi - Batubara dan Lepas Pantai
Head of Operation - Coal and Offshore
Lim Cheng San, usia 49 tahun, warga negara Singapura, adalah Kepala Operasi Perseroan. Beliau diangkat
sebagai Kepala Operasi - Segmen Batubara pada tanggal 15 Maret 2014, dengan basis di Banjarmasin, dan
diangkat sebagai Kepala Operasi - Segmen Batubara dan Lepas Pantai pada tanggal 1 Juni 2015, berbasis
di Jakarta.
Beliau bergabung dengan Perseroan pada bulan Mei 1998 dan ditempatkan di Banjarmasin sebagai Engineering
Manager yang bertanggung jawab atas armada kapal tunda (tugs) dan kapal tongkang (barges) Perseroan
khusus untuk shipment batubara Adaro dan Arutmin. Sebelumnya beliau bekerja sebagai Engineer onboard
dan Engine Cadet onboard di berbagai perusahaan perkapalan seperti Orient Overseas Container Lines (OOCL),
perusahaan yang berbasis di Hong Kong (1993-1995), Neptune Orient Lines (NOL), Singapura (1990-1993) dan
MAERSK Seraya (1987-1988). Dalam tahun 1995-1996, beliau adalah self-employed yang menyediakan tenaga
kerja cleaning dan engine untuk galangan kapal di Singapura.
Beliau memperoleh Diploma in Marine Engineering dari Singapore Polytechnic pada tahun 1988. Beliau juga
mengikuti pelatihan tempur dasar dan pelatihan angkatan laut dasar dan pernah mengabdi untuk Angkatan Laut
Singapura sebagai Instruktur Teknis di Sekolah Angkatan Laut dan Logistik Angkatan Laut (1988-1990).
Lim Cheng San, aged 49, Singaporean citizen, is Head of Operations of the Company. He was appointed as
Head of Operations - Coal on 15 March 2014, based in Banjarmasin, and appointed as Head of Operation - Coal
and Offshore on 1 June 2015, based in Jakarta,
He joined the Company in May 1998, stationed at Banjarmasin as Engineering Manager in charge of the
Company's fleet of Tugs and Barges specialized for coal shipment Adaro and Arutmin. He previously worked
as Engineer onboard and Engine Cadet onboard in various shipping companies such as Orient Overseas
Container Lines (OOCL), a Hong Kong based Company (1993-1995), Neptune Orient Lines (NOL), Singapore
(1990-1993) and MAERSK Seraya (1987-1988). During 1995 to 1996, he was self-employed, providing labors
to shipyards in Singapore for cleaning and engine jobs.
He earned his Diploma in Marine Engineering from Singapore Polytechnic in 1988. He also attended basic
combat training and basic naval training and once served the Singaporean Navy as Technical Instructor in the
Naval School and Naval Logistics (1988-1990).
Capt. Degdo Suprayitno, SE, MM
Manager Operasi - Lepas Pantai
Operation Manager - Offshore
Capt. Degdo Suprayitno, SE, MM, usia 42 tahun, warga negara Indonesia, adalah Kepala Operasional Perseroan.
Beliau bertanggung jawab atas semua aspek operasional dalam jasa kapal pendukung lepas pantai Perseroan.
Beliau bergabung dengan Perseroan pada tahun 2002 sebagai Port Captain dan diangkat menjadi Marine
Superintendent / Acting Operation Manager pada tahun 2007. Sebelumnya beliau bekerja sebagai boat master,
barge master dan deck officer di berbagai perusahaan perkapalan seperti Space Shipping Pte Ltd, Singapore
(1998-2000), Continental Shipping Pte Ltd, Singapore (1996-1997), Pendawa Maritime PTE.LTD, Singapore
(1995-1996), Asian Shipping PTE.LTD, Singapore (1993-1995), Apollo Shipping, Malaysia (1993 -1994), dan
di Pertamina (1992-1993). Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dan Magister Manajemen dari Universitas
Pancasila, Jakarta, serta memperoleh berbagai sertifikasi dan mengikuti berbagai pelatihan terkait shipboard
management dan shipping.
Capt. Degdo Suprayitno, SE, MM, aged 42, Indonesian citizen, is Operations Manager of the Company. His
responsibility covers all operational aspects for the Company's offshore support vessel services. He joined the
Company in 2002 as Port Captain and was appointed as Marine Superintendent/Acting Operation Manager in
2007. He previously worked as a boat master, barge master and deck officer in various shipping companies such
as Space Shipping Pte Ltd, Singapore (1998-2000), Continental Shipping Pte Ltd, Singapore (1996-1997),
Pendawa Maritime PTE.LTD, Singapore (1995-1996), Asian Shipping PTE.LTD, Singapore (1993-1995), Apollo
Shipping, Malaysia (1993 -1994), and in Pertamina (1992-1993). He holds a Bachelor of Economics and Magister
Management from Pancasila University, Jakarta, and has also earned various certifications and attended trainings
related to the shipboard management and shipping.
23
24
LAPORAN TAHUNAN 2015
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
J. PROFIL PEJABAT EKSEKUTIF J. PROFILE OF KEY EXECUTIVE OFFICERS
HASIHOLAN SITINJAK
Manager Operasi - Batubara
Operation Manager - Coal
Hasiholan Sitinjak, usia 47 tahun, warga negara Indonesia, adalah Manager Operasi Bisnis Batubara Perseroan.
Sebelum menjabat sebagai Manager Operasi Bisnis Batubara di Perseroan, Beliau meniti karir di Grup sebagai
Senior Marine Superintendent (Februari 2010 sampai dengan Juni 2015), Department Head of Safety, Claim
and Insurance (Maret 2004 sampai dengan Februari 2010), Branch Manager/ Representative di Kantor Perwakilan
Kotabaru (Mei 2003 sampai dengan Maret 2004), dan Operation Executive (April 2002 sampai dengan Mei
2003).
Beliau meraih gelar Sarjana Hukum dari Universitas Lambung Mangkurat Lampung Jakarta, serta memperoleh
berbagai sertifikasi dan mengikuti berbagai pelatihan terkait shipboard management dan shipping.
Hasiholan Sitinjak, aged 47, Indonesian citizen, is Operation Manager of Coal Business Operation of the Company.
Prior to serving as Operation Manager of Coal Business Operation in the Company, he has been making a career
in the Group as Senior Marine Superintendent (February 2010 to June 2015), Department Head of Safety, Claim
and Insurance (March 2004 to February 2010), Branch Manager/Representative of Kotabaru Representative
Office (May 2003 to March 2004), and Operation Executive (April 2002 to May 2003).
He holds a Bachelor of Law from Lambung Mangkurat University, Lampung, as well as earned various certifications
and attended trainings related to the shipboard management and shipping.
Argha Purwantoro
Kepala Sumber Daya Manusia
Head of Human Resources Division
Bapak Argha Purwantoro, usia 43 tahun adalah Kepala Divisi Sumber Daya Manusia. Beliau bergabung di
Perusahaan pada tahun 2011.
Beliau lulus tahun 1995 dengan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti Jakarta.
Sebelum bergabung dengan Perusahaan, beliau bekerja di beberapa perusahaan, termasuk PT Astra International
Tbk. sebagai HR Management Trainee, PT Federal International Finance (anggota Grup Astra) sebagai HR
Analyst, PT. Asuransi Astra Buana (anggota Grup Astra) sebagai HR Analyst, GarudaFood Holding Company
sebagai Organization Development Manager dengan jabatan terakhir sebagai Senior Manager - Corporate
Human Resources, PT. Kaldu Sari Nabati Indonesia sebagai Human Capital General Manager, dan
PT. Megaresources Investment Holding Company sebagai Head of Human Capital.
Beliau bertanggung jawab atas Manajemen SDM Perseroan.
Mr Argha Purwantoro, aged 43, is Head of Human Resources Division of the Company. He joined the Company
in 2011.
He graduated in 1995 with a Bachelor's Degree in Economics from Trisakti University, Jakarta.
Prior to joining the Company, he has worked with several companies including PT Astra International Tbk as HR
Management Trainee, PT Federal International Finance (member of Astra Group) as HR Analyst, PT Asuransi
Astra Buana (member of Astra Group) as HR Analyst, GarudaFood Holding Company as Organization Development
Manager with the last position as Senior Manager - Corporate Human Resources, PT Kaldu Sari Nabati Indonesia
as Human Capital General Manager, and PT Megaresources Investment Holding Company as Head of Human
Capital.
He is responsible for Human Resources Management of the Company.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
K. JUMLAH DAN KOMPOSISI SERTA
PELATIHAN KARYAWAN
K. EMPLOYEE HEADCOUNT,
COMPOSITION, AND TRAININGS
Perseroan meyakini bahwa kinerja dan produktifitas sumber
daya manusia dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara
lain: tingkat kompetensi, motivasi kerja, serta kondisi
lingkungan kerja yang dapat menumbuhkan kenyamanan
kerja.
The Company believes that human resources performance
and productivity are influenced by several factors, among
others: the competence level, motivation, and working
conditions that can foster working comfort.
Kegiatan pelatihan dan pengembangan karyawan yang
dilakukan sepanjang tahun 2014 ditujukan untuk peningkatan
hard skill dan soft skill serta untuk menanamkan komitmen
dan etika kerja yang tinggi dalam memberikan pelayanan
kepada klien, dengan mengikutsertakan tidak saja awak
kapal tetapi juga para staf yang mendukung operasi di
lapangan.
Employee training and development activities conducted
during 2014 aimed to improve the hard skills and soft skills
as well as to foster a high level of commitment and business
ethics in delivering services to clients, by inviting the
participation of both vessel crews and all the staff providing
operational supports.
Khusus untuk awak kapal, Perseroan mengadakan program
pelatihan yang mengacu kepada standar yang ditetapkan
oleh Organisasi Maritim Internasional (International Maritime
Organization atau IMO), yaitu Standard for Training,
Certification and Watchkeeping for Seafarers (STCW 95).
Hal ini untuk memastikan agar para awak kapal memiliki
kompetensi yang sesuai standar internasional dan mampu
mengoperasikan kapal-kapal Perseroan yang modern serta
memahami peraturan-peraturan pelayaran internasional.
Perseroan juga selalu menekankan kepada awak kapal
agar memperhatikan aspek keselamatan dalam pelayaran
dan ikut menjaga kelestarian lingkungan.
The Company conduct trainings for its vessel crews by
referring to the standards established by International
Maritime Organization (IMO), namely Standard for Training,
Certification and Watchkeeping for Seafarers (STCW 95).
The purpose is to ensure that the crews' competency is
inline with the international standards as well as to enable
them operate the Company's modern vessels and have the
understandings of international maritime regulations. The
Company appeals its vessel crews to pay attention to safety
aspects in shipping and participate in preserving the
environment.
Perseroan juga melaksanakan pelatihan-pelatihan untuk
karyawan kantor pusat, dengan menitikberatkan pada
penguasaan keterampilan teknis dan pengetahuan terkait
pekerjaan mereka. Pelatihan-pelatihan yang diikuti karyawan
kantor pusat dalam periode 1 April 2014 sampai dengan
31 Maret 2015 antara lain:
The Company also conducts trainings for the head office
employees, by focusing on the acquisition of technical skills
and knowledge of the issues related to their job. The trainings
attended by the head office employees during the period
from April 1, 2014 to March 31, 2015 were as follows:
Pelatihan
Training
No.
Diselenggarakan oleh
Organized By
Tanggal
Date
1
Pelatihan Manajemen SDM
bagi Para Profesional
SDM Pemula / HR Management
Training for HR Professionals Starter
HCQ INDONESIA
8-9 Mei / May 2014
2
Sea Survival
PT. Safetindo Perkasa
04 April / April 2014
3
QHSE Conference
QHSE Corporate, Scomi Group,
Kuala Lumpur
27-28 Mei / May 2014
4
Hazard Hunt Card
QHSE Corporate
21 Agustus / August 2014
5
Fire drill & first aid
Dinas Pemadam Kebakaran
Jakarta Selatan / Fire Department
of South Jakarta
17 September / September 2014
6
NEBOSH ITC in Oil &
Gas Operational Safety
PT Phitagoras Global Duta
13-18 Oktober / October 2014
7
ModernBiz Make Technology
a Business Techology
Microsoft
29 Oktober / October 2014
8
Seminar Pertemuan Teknis
Tahunan Jasa Pertambangan
Mineral dan Batubara /
Annual Technical Meeting of
Mineral and Coal Mining
Services Seminar
Kementrian Energi &
Sumber Daya Mineral RI
11-15 November / November 2014
25
26
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
K. JUMLAH DAN KOMPOSISI SERTA PELATIHAN KARYAWAN K. EMPLOYEE HEADCOUNT , COMPOSITION, AND TRAININGS
Jumlah karyawan Grup (Perseroan dan Entitas Anak) adalah
604 per 31 Maret 2015 dan 680 per tanggal 31 Maret 2014.
The Group (the Company and its Subsidiaries) had a number
of employees of 604 per 31 March 2015 and 680 per 31
March 2014.
Per tanggal 31 Maret 2015, jumlah karyawan Grup di Kantor
Pusat adalah sebanyak 41 orang dengan komposisi sebagai
berikut:
As of March 31, 2014, the total number of the Group's
employees at the Head Office was 41 with composition as
follows:
Berdasarkan Usia / By Age
01 Apr 2014
31 Mar 2015
01 Jan 2013
31 Mar 2014
> 41 tahun / years
18
29
31 - 40 tahun / years
16
19
< 30 tahun / years
7
6
Total
41
54
Berdasarkan Jenjang Pendidikan / By Educational Level
01 Apr 2014
31 Mar 2015
S2 / Post Graduate
01 Jan 2013
31 Mar 2014
3
7
18
19
5
11
SMA / Senior High
15
17
Total
41
54
S1 / Graduate
Diploma
Berdasarkan Jenjang Jabatan / By Position
01 Apr 2014
31 Mar 2015
01 Jan 2013
31 Mar 2014
Direktur / Director
1
3
Junior Manager-General Manager
6
8
Staff- Kadep / Staff -Dept Head
34
43
Total
41
54
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
L. KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM
L. SHAREHOLDERS COMPOSITION
Berdasarkan Daftar Pemegang Saham Perseroan yang
dikeluarkan oleh PT Sirca Datapro Perdana selaku Biro
Administrasi Efek Perseroan, struktur permodalan dan
komposisi pemegang saham Perseroan per tanggal 31
Maret 2015 adalah sebagai berikut:
Based on the Company's Register of Shareholders released
by its Share Registrar PT Sirca Datapro Perdana, the
Company's capital structure and shareholders composition
as of March 31, 2015, are as folows:
Nilai Nominal Rp100 per saham
Par Value of IDR100 per share
Keterangan
Description
Modal Dasar / Authorized Capital
Jumlah Saham
Number of Shares
Jumlah Nominal
(dalam US Dollar)
Value of Shares
(in USD)
1,000,000,000
25,550,755
Percentage
(%)
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Issued and Fully Paid Capital
-
Scomi Marine Services Pte Ltd
490,597,000
20,578,733
80.54%
-
Masyarakat (masing-masing kurang dari 5%)
Public (each below 5%)
118,533,000
4,972,022
19.46%
609,130,000
25,550,755
100,00%
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Amount of Issued and Fully Paid Capital
Catatan:
Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali nilai nominal dan data saham
Note:
Expressed in US Dollars, except for par value and share data
19.46%
80.54%
Jumlah saham Perseroan yang telah dikeluarkan per 31
Maret 2015 seluruhnya 609.130.000 lembar terdiri dari
saham biasa bersifat ekuitas yang ditata kelolakan oleh
Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dengan harga
nominal per lembar sahamnya adalah sebesar Rp100
(seratus Rupiah).
The Company's total shares issued as at 31 March 2015
was 609,130,000 consisting of equity common stock
governed by the Indonesian Central Securities Depository
(KSEI) with a par price per share is IDR 100 (one hundred
Rupiah).
27
28
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
M. STRUKTUR KORPORASI
Per 31 Maret 2015
M. CORPORATE STRUCTURE
As of 31 March 2015
Scomi Energy
Services BHD
100%
Public
19.46%
Scomi Marine
Services Pte. Ltd.
80.54%
PT. Rig Tenders Indonesia Tbk.
70%
Rig Tenders
Offshore Pte. Ltd.
100%
Rig Tenders
Marine Pte. Ltd.
100%
CH Ship
Management Pte. Ltd.
100%
CH Logistics Pte. Ltd.
100%
Grundtvig
Marine Pte. Ltd.
95%
PT. Batuah
Abadi Lines
100%
Scomi
Vessels Pte. Ltd.
N. SEKILAS PEMEGANG SAHAM
PERSEROAN
N. THE COMPANY'S SHAREHOLDERS
IN BRIEF
Pemegang Saham Utama
Scomi Grup Bhd
Ultimate Shareholder
Scomi Group Bhd
Scomi Grup Bhd (Scomi), penyedia layanan global terutama
di industri minyak dan gas, adalah perusahaan yang tercatat
di Pasar Utama Bursa Malaysia. Scomi Group mempunyai
lebih dari 2500 karyawan yang tersebar di 48 lokasi di 22
negara.
Scomi Group Bhd (Scomi), a global service provider mainly
in the oil and gas industry, is a company listed on the Main
Market of Bursa Malaysia. Scomi employs over 2,500
employees in 48 locations in 22 countries.
Scomi tercatat di Papan Kedua Bursa Malaysia pada tanggal
13 Mei 2003. Pengalihan status pencatatannya ke Papan
Utama, yang sekarang dikenal sebagai Pasar Utama hanya
setahun kemudian pada tanggal 13 Mei 2004.
Scomi was listed on 13 May 2003 on the Second Board of
Bursa Malaysia. It was transferred to the Main Board which
is now known as Main Market just a year later on 13 May
2004.
Perusahaan publik lainnya dalam Scomi Group adalah
Scomi Engineering Bhd dan Scomi Energy Services Bhd,
yang terdaftar di Bursa Malaysia, dan PT Rig Tenders
Indonesia Tbk, yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Other public listed companies within Scomi Group are Scomi
Engineering Bhd and Scomi Energy Services Bhd which
are listed on Bursa Malaysia, and PT Rig Tenders which is
listed on Jakarta Stock Exchange.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
N. SEKILAS PEMEGANG SAHAM PERSEROAN N. THE COMPANY'S SHAREHOLDERS IN BRIEF
Pemegang Saham Pengendali
Scomi Marine Services Pte Ltd
Controlling Shareholder
Scomi Marine Services Pte Ltd
Pemegang saham pengendali Perseroan per 31 Maret
2015 adalah Scomi Marine Services Pte Ltd dengan 80,54%
kepemilikan saham.
The Company's controlling shareholder as of March 31,
2015 was Scomi Marine Services Pte Ltd with 80.54%
share ownership.
Scomi Marine Services Pte. Ltd, adalah perusahaan
investasi, yang melalui entitas anaknya menyediakan jasa
penyewaan kapal dan jasa manajemen. Perusahaan ini
sebelumnya dikenal sebagai International Marine Service
Pte Ltd. Perusahaan ini berbasis di Singapura dan
beroperasi sebagai salah satu entitas anak Scomi Energy
Services Bhd, yang merupakan salah satu perusahaan
dalam Scomi Grup.
Scomi Marine Services Pte. Ltd., is an investment holding
company, which through its subsidiaries provides ship
chartering and management services. The company was
formerly known as International Marine Service Pte Ltd.
The company is based in Singapore and operates as one
of the subsidiaries of Scomi Energy Services Bhd, which
is a member of Scomi Group.
O. ENTITAS ANAK DAN PERUSAHAAN
PENGENDALIAN BERSAMA
O. SUBSIDIARIES AND JOINT VENTURE
COMPANY
ENTITAS ANAK
SUBSIDIARIES
Kepemilikan Langsung
Direct Ownership
Entitas Anak
Subsidiaries
Domisili
Domicile
Aktivitas
Bisnis
Business
Activity
Persentase
Kepemilikan
per 31 Maret
2015
Percentage
of Ownership
as of March 31,
2015
Status
Operasi
Operational
Status
Total Aset
Sebelum Eliminasi
Total Assets
Before Elimination
31 Maret /
March 2015
31 Maret /
March 2014
CH Ship
Management
Pte Ltd
Singapura/
Singapore
Jasa
Manajemen
Management
Services
100%
Beroperasi
Operating
631,325
772,500
CH Logistics
Pte Ltd
("CHLPL")
Singapura/
Singapore
Pemangku
Investasi
Investment
Holding
100%
Beroperasi
Operating
5,498,354
5,742,249
Grundtvig
Marine
Pte Ltd
("GMPL")
Singapura/
Singapore
Pemangku
investasi
Investment
Holding
100 %
Beroperasi
Operating
13,931,516
10,342,938
Rig Tenders
Marine
Pte Ltd
Singapura/
Singapore
Penyewaan
kapal
Vessels
charterer
100 %
Beroperasi
Operating
1,077,782
512,419
29
30
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
O. ENTITAS ANAK DAN PERUSAHAAN PENGENDALIAN BERSAMA O. SUBSIDIARIES AND JOINT VENTURE COMPANY
Kepemilikan Tidak Langsung
Indirect Ownership
Entitas Anak
Subsidiaries
Domisili
Domicile
Aktivitas
Bisnis
Business
Activity
Persentase
Kepemilikan
per 31 Maret
2015
Percentage
of Ownership
as of March 31,
2015
Total Aset
Sebelum Eliminasi
Total Assets
Before Elimination
Status
Operasi
Operational
Status
31 Maret /
March 2015
31 Maret /
March 2014
Sea Master
Pte Ltd
Singapura/
Singapore
--
100%
Tidak
beroperasi
sejak
12 Sep 2014
NonOperating
since
Sep 12, 2014
--
--
PT Batuah
Abadi
Indonesia
Lines ("BAL")
Indonesia
Penyewaan
kapal
Vessels
charterer
95%
Beroperasi
Operating
94,445,196
91,341,174
Scomi
Vessels
PTE LTD
Malaysia
Kepemilikan
kapal
dan
bisnis kelautan
Vessels
ownership
and
marine
business
100 %
Belum
Beroperasi
Dormant
100
--
PERUSAHAAN PENGENDALIAN BERSAMA
JOINT VENTURE COMPANY
Perseroan juga mempunyai saham di Rig Tenders Offshore
Pte Ltd (“RTO”), yang merupakan suatu bentuk
pengendalian bersama yang berkedudukan di Singapura
dan didirikan pada tanggal 28 Januari 2010 dengan
penyertaan 70% oleh Perseroan dan 30% oleh Marco Polo
Ventures Pte., Ltd, ("MP"). RTO memiliki sebuah kapal yang
disewakan kepada Rig Tenders Marine Pte., Ltd. ("RTM").
The Company holds shares in Rig Tenders Offshore Pte
Ltd (“RTO”), a jointly controlled entity which is domiciled in
Singapore and was established on 28 January 2010 with
the interest ownership of 70% by the Company and 30%
by Marco Polo Ventures Pte., Ltd, ("MP"). RTO owns a
vessel which is chartered to Rig Tenders Marine Pte., Ltd.
("RTM').
Laba, aset dan liabilitas RTO adalah sebagai berikut:
RTO's profit, assets and liabilities are as follows:
Aset / Assets
(in USD)
31 Maret /
March 2015
13,993,814
31 Maret /
March 2014
14,156,858
Liabilitas / Liabilities
(in USD)
Pendapatan / Revenue
(in USD)
Laba Bersih / Net Income
(in USD)
31 Maret /
March 2015
31 Maret /
March 2014
31 Maret /
March 2015
31 Maret /
March 2014
31 Maret /
March 2015
31 Maret /
March 2014
2,342,081
3,655,896
2,360,750
3,230,500
1,150,770
1,659,983
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
P. KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM
P. CHRONOLOGY OF SHARE LISTING
Penawaran Umum Perdana
Initial Public Offering
Perseroan memperoleh persetujuan Ketua Badan Pengawas
Pasar Modal (Bapepam) atas nama Menteri Keuangan
Republik Indonesia dengan keputusannya No. S1072/SHM/MK.10/1989 tanggal 19 Desember 1989 untuk
melakukan Penawaran Umum Perdana atas 15 juta
sahamnya kepada masyarakat melalui pasar modal. Pada
tanggal 5 Maret 1990, saham tersebut tercatat pada Bursa
Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta).
The Company was granted the approval of the Chairman
of the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam) on
behalf of the Minister of Finance of the Republic of Indonesia
through his Decision Letter No. S1-072/SHM/MK.10/1989,
dated 19 December 1989 to conduct Initial Public Offering
(IPO) of 15 million shares to the public through the stock
exchange in Indonesia. On 5 March 1990, such shares
were listed on the Indonesia Stock Exchange (formerly
Jakarta Stock Exchange).
Penawaran Umum Terbatas I
Rights Issue I
Pada tanggal 21 Agustus 1992, Perseroan memperoleh
Surat Pemberitahuan Efektif atas Pernyataan
Pendaftarannya dari Ketua Bapepam No. S-1369/PM/1992
untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas dalam rangka
penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”)
sejumlah 30.456.500 saham dengan nilai nominal Rp 1.000
per saham. Saham ini dicatatkan di Bursa Efek Indonesia
pada tanggal 29 Oktober
On 21 August 1992, the Company obtained the Notice of
Effectivity of Share Registration No. S-1369/PM/1992 from
the Chairman of the Bapepam to conduct a Limited Public
Offering with Pre-Emptive Rights to the stockholders (Rights
Issue I) for the total amount of 30,456,500 shares with par
value of Rp 1,000 per share. On 29 October 1992, the
shares issued through this Rights Issue I were listed on the
Indonesia Stock Exchange.
Perdagangan Tanpa Warkat
Scriptless Trading
Pada tanggal 22 Desember 2001, Perseroan melaksanakan
Perdagangan Tanpa Warkat (Scriptless Trading) sesuai
dengan peraturan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia
tentang Jasa Penitipan yang disahkan oleh Bapepam-LK.
Setelah implementasi Perdagangan Tanpa Warkat, para
pemegang saham yang masih memegang surat saham
dalam bentuk fisik tidak dapat bertransaksi di Lantai Bursa.
On 22 December 2001, the Company implemented scriptless
trading in accordance with the regulations of the Indonesian
Central Securities Depository regarding Depository Services,
approved by Bapepam-LK. Following the implementation
of scriptless trading, the shareholders of the Company who
still possess the share certificate in its physical form (script)
are no longer able to trade at the Stock Exchange.
Pemecahan Nilai Nominal Saham
Stock Split
Pada tanggal 3 Agustus 2004, Perseroan melakukan
pemecahan nilai nominal saham (stock split) dari harga per
saham Rp 1.000 menjadi Rp 100 per saham. Jumlah saham
yang beredar setelah pemecahan saham meningkat menjadi
609.130.000 saham.
On 3 August 2004, the Company completed a stock split
from par value of Rp 1,000 to Rp 100 per share. The number
of shares outstanding after the stock split increased to
609,130,000 shares.
Pada tanggal 31 Maret 2015 dan 31 Maret 2014, seluruh
saham Perseroan sejumlah 609.130.000 saham telah
tercatat pada Bursa Efek Indonesia.
As of March 31, 2015 and March 31, 2014, all of the
Company's 609,130,000 issued shares have been listed
on the Indonesia Stock Exchange.
31
32
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
Q. LEMBAGA DAN PROFESI
PENUNJANG PASAR MODAL
Q. CAPITAL MARKET SUPPORTING
INSTITUTIONS AND PROFESSIONS
Kantor Akuntan Publik / Public Accountants
KAP Siddharta & Widjaja
A member of KPMG
33rd Floor Wisma GKBI 28, Jl Jend. Sudirman, Jakarta 10210
Ph. +62 (0) 21 574 2333 Facs. +62 (0) 21 574 1777
Jasa / Service
Mengaudit laporan keuangan Perseroan dan Entitas Anak
To audit the Company and its Subsidiaries' financial statements.
Masa Tugas / Work Period
Periode Tahun Buku 1 April 2014 s/d 31 Maret 2015
Year book period from 1 April 2014 to 31 March 2015
Fee selama masa tugas / Fee for the year book period
USD60,000
USD60,000
Notaris / Notary
Notaris Miki Tanumiharja
Kompleks Menteri
Jl Raya Denpasar Komp Menteri Bl C-4/23, Kuningan Timur, Setia Budi, Jakarta Selatan 12950
Telp. (62 21) 520 4989 Fax (62 21) 520 4990
Jasa / Service
Pembuatan berita acara RUPS
Preparing minutes of the Company's General Meetings of Shareholders
Masa Tugas / Work Period
25 September 2014 5
25 September 2014
Fee selama masa tugas / Fee for the year book period
Rp. 13.000.000
IDR 13.000.000
Biro Administrasi Efek / Share Registrar
PT Sirca Datapro Perdana
Jl. Johar No. 18, Menteng, Jakarta Pusat 10340
Ph. (62 21) 314 0032, 390 0645, 390 5920 (hunting) Facs: (62 21) 314 0185, 390 0652, 390 0671
Jasa / Service
Pencatatan pemilikan saham Perseroan dan aktivitas lain yang berhubungan dengan saham dan
aksi korporasi Perusahaan
To record the Company's share ownership and others activities related to shares and
Company's corporate action
Masa Tugas / Work Period
6 Desember 2014 s/d 7 Desember 2015
6 Desember 2014 to 7 Desember 2015
Fee selama masa tugas / Fee for the year book period
Rp. 65.000.000
IDR 65.000.000
Bank / Bankers
•
•
•
•
Bank Mandiri Tbk.
Bank UOB Indonesia
Bank OCBC NISP Tbk
Bank OCBC Singapura
•
•
•
•
Standard Chartered Bank Jakarta
Standard Chartered Bank Singapura
Bank UOB Singapura
Bank Internasional Indonesia, Banjarmasin
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
R. SERTIFIKASI
R. CERTIFICATION
•
C-HSE-MS CERTIFICATE
No. SC/CHSEMSIXII.13/0179-1
•
C-HSE-MS CERTIFICATE
No. SC/CHSEMSIXII.13/0179-1
•
Sertifikat Kontraktor Manajemen Keselamatan,
Kesehatan Kerja, dan Lingkungan (K3L) dari
PT Pertamina Hulu Energi - West Madura Offshore
(HE-WMO)
•
Contractor's Health, Safety & Environment (HSE)
Management System Certificate from PT Pertamina
Hulu Energi - West Madura Offshore (HE-WMO).
Berlaku selama 2 (dua) tahun sejak tanggal diterbitkan
(4 Desember 2013)
Valid for 2 (two) years from the date of issuance
(December 4, 2013)
33
34
LAPORAN TAHUNAN 2015
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
T. JARINGAN KANTOR
OFFICE NETWORK
Group Office Malaysia
Level 17, 1 First Avenue
Bandar Utama
47800 Petaling Jaya
Selangor Darul Ehsan
Ph. (+603) 7717 3000
Facs. (+603) 7725 9082
Website: www.scomienergy.com.my
Kantor Perwakilan
Representative Office
BANJARMASIN
Jl. Belitung Darat RT. 19 No. 88
Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Tel: (+62-511) 3363640
Fax: (+62-511) 3363648
E-mail: [email protected]
KOTABARU
Jl. Flamboyan RT 02 RW 01 Desa Semayap Pulau Laut
Utara Kotabaru 72117
tel (+62-518) 24048
E-mail: [email protected]
Kantor Perusahaan Ventura Bersama
Joint Venture Company Office
Rig Tenders Offshore Pte. Ltd.
138 CECIL STREET
#05-03 CECIL COURT
SINGAPORE 069538
Main tel : (65) 6226 0938
Fax : (65) 6227 3608
Kantor Entitas Anak
Subsidiary Offices
- Rig Tenders Marine Pte. Ltd.
- CH Logistics Pte Ltd
- CH Ship Management Pte Ltd
- Grundtvig Marine Pte Ltd
138 CECIL STREET
#05-03 CECIL COURT
SINGAPORE 069538
Main tel : (65) 6226 0938
Fax : (65) 6227 3608
PT Batuah Abadi Lines
Jl. Belitung Darat No. 88 RT. 19
Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Ph. (+62-511) 3363640
Facs. (+62-511) 3363648
Scomi Vessels Pte Ltd
Level 6(D), Main Office Tower
Financial Park , Jalan Merdeka
Post Office Box 80887
87018 Labuan
Federal Territory of Labuan, Malaysia
Telephone No.: 6087-451310/452310
Facsimile No.: 6087-45131/ /439193
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
BAB IV CHAPTER IV
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
I. TINJAUAN MAKRO EKONOMI DAN INDUSTRI
I. MACRO ECONOMIC AND INDUSTRY REVIEW
Tahun 2014 masih merupakan tahun yang penuh tantangan
bagi Industri migas secara global. Di tingkat perusahaan,
kami telah mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangantantangan tersebut. Pertama, kami harus menghadapi
penurunan yang signifikan atas permintaan dalam
pengangkutan batubara karena beberapa produsen batubara
skala besar di Indonesia mengurangi produksi mereka
sehubungan dengan melemahnya permintaan komoditi.
Selain itu, persaingan di pengangkutan batubara semakin
ketat karena adanya pemain-pemain baru masuk ke dalam
sektor usaha ini. Beberapa perusahaan batubara besar
bahkan telah melihat keuntungan dengan memiliki usaha
pertambangan yang terintegrasi dan telah menanam modal
dalam armada mereka sendiri untuk mengangkut batubara.
2014 was a challenging year for the coal and oil and gas
industries globally. At our Company level, we have been
well-prepared to face those challenges. First, we had to
manage significant decline in the demand of coal
transportation as several Indonesian coal big scale producers
cut down their production due to the weakening demand of
this commodity. In addition, the competition in the coal
barging industry was getting stiffer due to the presence of
new players in this business sector. Several major coal
companies even have seen the advantages to having an
integrated mining business and invested in their own fleet
to transport coal.
Meskipun hal ini telah mempengaruhi pendapatan segmen
Perseroan pada tahun keuangan dari 1 April 2014 hingga
31 Maret 2015, Perseroan secara signifikan mampu
meningkatkan efisiensi internal dan menjadi lebih kompetitif,
dan sebagai hasilnya menunjukkan perbaikan dalam neraca
keuangannya.
While this has affected the Company's segment revenue
in the financial year from 1 April 2014 to 31 March 2015,
the Company has in turn significantly improved its internal
efficiencies and become more competitive, and as a result
shown improvements in its bottom line.
Pendapatan Perseroan juga berasal dari segmen lepas
pantai. Industri minyak dan gas terus menjadi bagian yang
vital dari ekonomi Indonesia. Industri ini telah memberikan
kontribusi penting bagi penerimaan ekspor negara dan nilai
tukar serta penyumbang terbesar bagi pendapatan negara.
The Company's revenue was also derived from the offshore
segment. Indonesia's oil and gas industry continues to be
a vital part of the Indonesian economy. It is an important
contributor to Government export revenues and foreign
exchange and is the largest contributor to state revenue.
2014 adalah tahun dengan beragam hal dalam industri
minyak dan gas, dengan harga minyak yang melonjak naik
di atas AS$100 per barel pada awal tahun, dan jatuh di
bawah AS$50 per barel pada bulan Januari 2015. Kami
mengalami perlambatan dalam kegiatan hulu sehubungan
dengan pembatalan dan penundaan proyek. Meskipun
demikian, Perseroan terus melihat potensi di segmen lepas
pantai, mengingat pertumbuhan permintaan minyak di
Indonesia mendorong adanya kebutuhan dan kesempatan
untuk ekspansi hilir, yang pada gilirannya akan lebih memacu
kegiatan lepas pantai.
2014 has been a mixed bag for the oil and gas industry,
with oil prices flying high above US$100 per barrel in the
beginning of the year, and falling to below US$50 per barrel
in January 2015. We have seen a definite slowdown in
upstream activities in terms of cancellation and delays of
projects. However, the Company continues to see potential
in the offshore segment, considering that Indonesia's growing
oil demand provides both a need and an opportunity for
downstream expansion, which in turn will spur more offshore
activities.
35
36
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
II. TINJAUAN OPERASIONAL
II. OPERATIONAL REVIEW
A. KEGIATAN USAHA
A. BUSINESS ACTIVITIES
Kegiatan usaha Perseroan dan Entitas Anak meliputi 2
(dua) segmen usaha besar, yaitu segmen batubara dan
segmen lepas pantai.
The Company and its Subsidiaries' business activities
include 2 (two) main business segments, namely coal
segment and offshore sgment.
1. Segmen Batubara
1. Coal Segment
Klien-klien Perseroan dalam jasa pengangkutan batu bara
antara lain:
The Company's clients in the coal transportation service
are as follows:
1) PT Adaro Indonesia
1) PT Adaro Indonesia
Perseroan melalui Entitas Anak PT Batuah Abadi Lines
(BAL), memiliki kontrak jangka panjang dengan PT Adaro
Indonesia.
The Company through its Subsidiary, PT Batuah Abadi
Lines (BAL), has long term contract with PT Adaro
Indonesia.
2) PT Maritim Barito Persada
2) PT Maritim Barito Persada
Perseroan melalui Entitas Anak PT Batuah Abadi Lines
(BAL) memiliki kontrak jangka panjang dengan PT Maritim
Barito Persada (MBP), entitas anak PT Adaro Indonesia,
dimana MBP menyewa 22 vessels dari BAL.
The Company through its Subsidiary, PT Batuah Abadi
Lines (BAL), has long term contract with PT Maritim Barito
Persada (MBP), PT Adaro Indonesia's subsidiary, where
MBP charters 22 vessels from BAL.
3) PT Arutmin Indonesia
3) PT Arutmin Indonesia
Perseroan memiliki kontrak jangka panjang pengangkutan
batubara dengan PT Arutmin Indonesia (Arutmin), dimana
Arutmin menyewa 21 kapal.
The Company has long term contract on coal barging
with PT Arutmin Indonesia, where Arutmin charters
21 vessels.
4) Klien Spot Chartered
4) Spot Charter Clients
Perseroan juga menyewakan space di kapal-kapalnya (spot
chartered) untuk pengangkutan batubara bagi beberapa
klien antara lain sebagai berikut :
The Company also spot chartered its vessels for
coal transportation for a number of clients, namely:
PT Pelita Samudra Shipping
PT Lelang Sarana Samudra
Global Internusa Lines
Surya Bintang Synergy
Desa Air Cargo Batam
Prima Karya Maritim
Koperasi Serba Usaha Basiru
PT Trust Eadyra Line
PT Pelayaran Nasional Tanjung Riau service
Trans Power Marine
PT Pelita Samudra Shipping
PT Lelang Sarana Samudra
Global Internusa Lines
Surya Bintang Synergy
Desa Air Cargo Batam
Prima Karya Maritim
Koperasi Serba Usaha Basiru
PT Trust Eadyra Line
PT Pelayaran Nasional Tanjung Riau service
Trans Power Marine
2. Segmen Lepas Pantai
2. Offshore Segment
Kegiatan usaha Perseroan di Segmen Lepas Pantai berfokus
pada penyediaan layanan dalam usaha penyewaan kapalkapal supply vessels dan accommodation work barges
kepada industri hulu minyak dan gas (migas) untuk
mendukung operasi-operasi lepas pantai mereka. Layanan
kapal pendukung operasi lepas pantai ini mencakup
dukungan terhadap berbagai fase dari aktivitas eksplorasi,
pengembangan dan produksi, yang sebagian besar terkait
dengan jasa peletakan, instalasi, perawatan dan penggantian
untuk pemasangan alat-alat lepas pantai, pipa-pipa dan
single buoy mooring, jasa pengangkutan kerangka kapal,
serta jasa manajemen dan keagenan pelayaran.
The Company's business activities in the Offshore Segment
is focused on the chartering of supply vessels and
accommodation work barges to upstream oil and gas
companies to support their offshore operations. The offshore
support vessel services comprise supports for various
phases of offshore exploration, development, and production
activities, largely related to the placement, installation,
maintenance and substitution services for offshore
installations, pipe-laying and single buoy mooring, salvage
operations, as well as ship management and agency
services.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
II. TINJAUAN OPERASIONAL
II. OPERATIONAL REVIEW
Klien Perseroan dalam Segmen Lepas Pantai antara lain:
Klien Perseroan dalam Segmen Lepas Pantai antara lain:
1) Pertamina Hulu Energi ONWJ Ltd
1) Pertamina Hulu Energi ONWJ Ltd
Perseroan telah mengantongi beberapa perjanjian sewa
kapal dengan Pertamina Hulu Energi ONWJ Ltd yang dapat
diperpanjang sewaktu -waktu oleh pelanggan tersebut.
The Company has pocketed several vessel charter contracts
with Pertamina Hulu Energi ONWJ Ltd which can be
extended at any time by this customer.
2) PT Kanaya
2) PT Kanaya
Perseroan telah mengadakan perjanjian kerjasama
keagenan kapal-kapal dengan PT Kanaya dimana PT
Kanaya akan memberikan jasa keagenan atas kapal-kapal
Perseroan yang beroperasi di wilayah Pertamina Hulu
Energi ONWJ Ltd, CNOOC, dan Laut Jawa.
The Company has entered into Agency Agreement with PT
Kanaya, in which PT Kanaya gives agency service to the
Company's vessels operating in Pertamina Hulu Energi
ONWJ Ltd, CNOOC and Java Sea areas.
Perseroan telah mengadakan perjanjian kerjasama
keagenan kapal-kapal dengan PT Kanaya dimana PT
Kanaya akan memberikan jasa keagenan atas kapal-kapal
Perseroan yang beroperasi di wilayah Pertamina Hulu
Energi ONWJ Ltd, CNOOC, dan Laut Jawa.
The Company has entered into Agency Agreement with PT
Kanaya, in which PT Kanaya gives agency service to the
Company's vessels operating in Pertamina Hulu Energi
ONWJ Ltd, CNOOC and Java Sea areas.
3) Coastal Energy Company International, Ltd (CEC)
3) Coastal Energy Company International, Ltd (CEC)
Perseroan melalui Entitas Anak Rig Tenders Marine Pte
Ltd (RTM) dan melalui Perusahaan Patungan Rig Tenders
Offshore Pte Ltd (RTO) memiliki kontrak dengan CEC,
Thailand untuk menyewa 1 kapal Anchor Handling Tug
Supply Vessel, RT Kris.
The Company through the Subsidiary Rig Tenders Marine
Pte Ltd (RTM) and through the Joint Venture Company Rig
Tenders Offshore Pte Ltd (RTO) has a charter contract with
CEC in Thailand for its Anchor Handling Tug Supply Vessel
RT Kris.
B. TANTANGAN DAN STRATEGI
B. CHALLENGES AND STRATEGIES
Tantangan
Challenges
Dalam menjalankan usahanya, Perseroan menghadapi
berbagai tantangan sebagai berikut:
In running its business, the Company faces a variety of
challenges, such as the followings:
Tantangan Internal, antara lain:
- Bagaimana untuk terus meningkatkan efisiensi dan
produktivitas, konsistensi dan komitmen untuk menjaga
mutu layanan demi menjaga kepuasan klien;
- Bagaimana untuk terus mencapai marjin usaha karena
persaingan harga.
Internal challenges, among others:
- How to constantly improve efficiency and productivity,
consistency and commitment in maintaining the quality
of products and services in order to keep the clients;
- How to constantly achieve business margin due to
increasing price competition.
Tantangan yang bersifat eksternal antara lain:
- Situasi ekonomi yang kurang kondusif;
- Situasi dalam industri batubara yang masih belum
kondusif;
- Harapan klien yang semakin tinggi,
- Persaingan yang semakin ketat dalam industri.
- Tantangan eksternal terpenting dihadapi Perseroan
adalah pelaksanaan asas Cabotage oleh Pemerintah
Indonesia.
External challenges, among others:
- Unfavourable economic situation;
- Unfavourable situation of coal industry;
Asas Cabotage
Cabotage Principle
Asas Cabotage merupakan asas pemberian hak untuk
beroperasi secara komersial di dalam suatu negara hanya
kepada perusahaan angkutan domestik negara itu sendiri
secara eksklusif. Banyak negara telah menerapkan asas
tersebut untuk melindungi industri pelayaran dalam negeri
masing-masing.
Cabotage principle is the principle of granting the right to
operate commercially within the country only to the country's
domestic freight companies exclusively. Many countries
have implemented this principle in order to protect their
domestic shipping industry.
Penerapan asas Cabotage di Indonesia adalah sesuai
Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 5 Tahun 2005 dan
Undang-undang (UU) Nomor 17 Tahun 2008. Sesuai
pemetaan angkutan laut nasional, asas cabotage
diberlakukan secara bertahap, dimana mulai tahun 2010,
Implementation of the Cabotage principle in Indonesia is
pursuant to Presidential Instruction (“Inpres”) No. 5 of 2005
and Law No. 17 of year 2008. In accordance with the
mapping of Indonesia's sea transportation, the cabotage
principle was implemented in stages. Where starting in
2010, it was targeted that coal should be transported by
-
Higher expectations of the clients
Fierce competition within the industry.
The most important external challenge faced by the
Company is the implementation of the Cabotage principle
by the Indonesian Government.
37
38
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
II. TINJAUAN OPERASIONAL
II. OPERATIONAL REVIEW
ditargetkan batubara diangkut dengan kapal berbendera
Indonesia sementara asas cabotage untuk jasa penunjang
kegiatan pengeboran minyak dan gas di Indonesia berlaku
7 Mei 2011.
ships with Indonesian flags. The Cabotage Principle for Oil
and gas drilling supporting services in Indonesia was
enforced on 7 May 2011.
Banyak pihak terkait prihatin bahwa penerapan asas
cabotage bisa mengancam tercapainya produksi minyak
yang ditargetkan oleh Pemerintah karena minat investor
untuk investasi di offshore mengalami penurunan. Banyak
pihak berpendapat, bila asas Cabotage sudah berlaku
secara penuh pada bulan Mei 2011, jasa pengeboran
minyak lepas pantai akan terhenti dan target produksi
minyak yang ditetapkan tidak akan tercapai, yang pada
gilirannya akan berdampak pada target penerimaan
pendapatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.
Oleh karena itu, pada tanggal 4 April 2011 Pemerintah
Indonesia mengeluarkan Peraturan Pemerintah No. 22
Tahun 2011 yang mengizinkan kapal-kapal berbendera
asing untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu di
Indonesia, yaitu survey seismik, pengeboran, konstruksi
lepas pantai, kegiatan lepas pantai, pekerjaan pengerukan,
salvage dan pekerjaanpekerjaan di bawah air. Kapal-kapal
berbendera asing harus mendapatkan izin dari Menteri
Perhubungan untuk melakukan kegiatan-kegiatan ini
sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan
No. 48 tahun 2011 tertanggal 18 April 2011.
Many stakeholders were concerned that implementation of
the cabotage principle would threaten the Government's
target of oil production. Many parties believes that by the
time the Cabotage principle became effective in May 2011,
the offshore drilling services would stop and the oil production
target could not be achieved, which in turn would give impact
on the targeted income of the State Budget. Therefore, on
4 April 2011 Indonesian Government issued the
Government's Regulation No. 22 Year 2011 allowing ships
with foreign flags to conduct specific activities in Indonesia,
namely: seicmic surveys, drilling, offshore construction,
offshore activities, dredging work, salvage jobs and
underwater activities. Foreign-flagged vessels must get
the permit from Indonesia's Minister of Transportation
in order to do these activities as stipulated in the Minister
of Transportation's Regulation No. 48 Year 2011 dated
18 April 2011.
Strategi Keuangan
Financial Strategy
Dalam periode yang berakhir tanggal 31 Maret 2015,
Perseroan melanjutkan konsolidasi internal dan efisiensi
sejumlah komponen biaya dengan tujuan untuk menciptakan
neraca keuangan yang sehat guna membangun landasan
permodalan yang kuat untuk mendukung pertumbuhan
bisnis Perseroan secara berkesinambungan.
During the period ending 31 March 2015, the Company
continued to carry out internal consolidation and targeted
efficiencies in a number of cost components aiming to create
healthy financial balance sheets in order to build a solid
financial structure for the Company's sustainable business
growth.
Strategi Pemasaran
Marketing Strategy
Strategi pemasaran yang dijalankan Perseroan dalam
periode yang berakhir tanggal 31 Maret 2015 merupakan
kelanjutan dari strategi pemasaran tahun-tahun sebelumnya,
yang antara lain meliputi:
1) Mempertahankan dan meningkatkan loyalitas klien
dengan penyempurnaan mutu layanan dan
mempertahankan harga yang kompetitif untuk klien.
2) Memperluas pangsa pasar dalam perusahaanperusahaan tambang batubara baru dan menjalin
kerjasama erat dengan perusahaan-perusahaan
batubara yang sudah ada.
3) Tetap fokus pada segmen kapal pendukung kegiatan
migas lepas pantai (offshore support vessels); dan
meremajakan kapal dan
4) mengurangi umur rata-rata kapal dilanjutkan, seraya
terus mencari peluang untuk investasi secara selektif
dalam investasi pada jenis-jenis kapal yang berbeda
untuk memenuhi kebutuhan perusahaan-perusahaan
minyak besar.
5) Mengingat Asas Cabotage, karena AHTS yang dimiliki
oleh perusahaan ventura bersama berbendera
Singapura, maka kapal ini akan disiapkan untuk
beroperasi di luar negeri untuk memperluas cakupan
wilayah Perseroan dan tidak hanya bergantung pada
pasar di Indonesia saja.
6) Mempertahankan keberadaannya di sektor tersebut
sambil memperluas basis pelanggan.
7) Menjalin kerjasama erat dengan para pelanggan yang
ada dalam hal penyediaan armada mereka.
The marketing strategy implemented by the Company during
the period ending 31 March 2015 was a continuation of the
previous years' strategy, included:
1) To maintain and enhance the clients' loyalty by refining
the service quality and maintaining a competitive price
for our clients.
2) To expand market share by capturing new customers
in the coal mining indutry while working closely with
existing coal mining companies in the provision of their
fleet.
3) To keep focusing on offshore support vessel (OSV)
segments to support offshore oil and gas activities in
Indonesia.; and
4) To continue to refleet and reduce the average fleet age,
while searching for the opportunity to selectively invest
in different types of vessels to fulfill the demand of major
oil companies.
5) With regard to the Cabotage Principle, as the AHTS
owned by the joint venture company is Singaporeflagged, it will be positioned to operate overseas in order
to expand the Company's geographical coverage and
reduce its dependency on Indonesia's market.
6) To maintain its presence in the sector while expanding
its custome base
7) To cooperate closely with existing customers in the
continued provision of their fleet.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
III. ANALISA KINERJA KEUANGAN
III. FINANCIAL PERFORMANCE REVIEW
Pembahasan dan analisa yang dilakukan oleh manajemen
berlandaskan pada laporan keuangan Perseroan untuk
tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2015
dan 31 Maret 2014. Laporan keuangan Perseroan untuk
tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2015 telah
diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) KPMG Siddharta
& Widjaja, dengan opini, Laporan keuangan konsolidasian
Perseroan menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang
material, posisi keuangan konsolidasian Perseroan tanggal
31 Maret 2015, serta kinerja keuangan dan arus kas
konsolidasiannya untuk periode lima belas bulan yang
berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan di Indonesia.
This Management's discussion and analysis is arranged
based on the Company's financial statements for the years
ended on 31 March 2015 and 31 March 2014. The
Company's consolidated financial statements ended
31 March 2015 are already audited by Public Accountants
Firm KPMG Siddharta & Widjaja with an opinion that the
consolidated financial statements present fairly, in all material
respects, the consolidated financial position of the Company
as of 31 March 2015, and its consolidated financial
performance and its consolidated cash flows for the fifteenmonth period then ended, in accordance with Indonesian
Financial Accounting Standards.
A. LAPORAN LABA RUGI
A. INCOME STATEMENT
Pendapatan
Revenue
Pendapatan Perseroan pada periode keuangan yang
berakhir tanggal 31 Maret 2015 terutama berasal dari
pendapatan sewa kapal di segmen batubara dan segmen
lepas pantai dalam bentuk sewa kapal Perseroan oleh pihak
ketiga. Kontribusi lain terhadap pendapatan Perseroan juga
berasal dari pendapatan usaha lainnya.
The Company's revenue in the financial period ending
31 March 2015 was derived mainly from charter of vessels
for coal segment and offshore segment in the form of the
charter of the Company's vessels by third parties. Another
contribution to the Company's revenue were derived other
revenue.
Perincian pendapatan untuk kedua periode tersebut adalah
sebagai berikut:
Breakdown of the revenue for the two periods is as
below:
Pendapatan dari sewa kapal
Dalam dollar AS
Revenue from charter of vessels
In US Dollars
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
PT Adaro Indonesia
4,626,674
7,664,236
PT Adaro Indonesia
PT Arutmin Indonesia
7,743,921
18,969,617
PT Arutmin Indonesia
PT Maritim Barito Perkasa
14,352,203
14,564,075
PT Maritim Barito Perkasa
Pertamina Hulu Energi
ONWJ Ltd
9,632,878
14,184,641
Pertamina Hulu Energi
ONWJ Ltd
Lainnya (masing-masing
di bawah 10% pendapatan)
6,119,644
7,919,179
Others (each below
10% revenue)
42,475,320
63,301,748
Sub Total
Sub-jumlah
Pendapatan Usaha Lainnya
Dalam dollar AS
Other Revenue
In US Dollars
Pendapatan Jasa Boga
dan Manajemen
100,775
122,894
Pendapatan Jasa Bunker
102,934
--
Lain-lain
31,709
72,836
Others
Sub Jumlah
235,418
195,730
Sub Total
42,710,738
63,497,478
Jumlah
Pendapatan Perseroan per 31 Maret 2015 mengalami trend
penurunan yang sebagian besar disebabkan oleh penurunan
yang cukup signifikan dari pendapatan sewa kapal di
segmen batubara, terutama dari PT Arutmin Indonesia.
Catering Service and
Management Fee
Bunker Service
Total
The Company's Revenue as of 31 March 2015 was in a
downward trend, which was mostly due to a significant
decrease in the revenue from the coal segment, particularly
from PT Arutmin Indonesia.
39
40
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
III. ANALISA KINERJA KEUANGAN III. FINANCIAL PERFORMANCE REVIEW
Pendapatan Perseroan per 31 Maret 2015 juga berasal
dari pendapatan jasa bunker sebesar AS$102.934.
The Company's Revenue as of 31 March 2015 was also
derived from bunker service amounting to US$102,934.
Beban Pokok Pendapatan
Cost of Revenue
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
Beban Pokok Pendapatan
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
37,723,603
60,243,659
Cost of Revenue
Beban Pokok Pendapatan per 31 Maret 2015 mengalami
penurunan, terutama karena adanya penurunan yang cukup
signifikan dalam beberapa pos beban pokok pendapatan,
antara lain:
Cost of revenue as of 31 March 2015 went down, which
was primarily due to significant decreases in several accounts
of cost of revenue, among others:
-
Penyusutan kapal pada posisi 31 Maret 2015 adalah
sebesar AS$12,38 juta, mengalami penurunan sebesar
20,22% dibandingkan dengan penyusutan kapal pada
posisi 31 Maret 2014 sebesar AS$ 15,51 juta.
-
Depreciation of vessels at the position of 31 March
2015 was US$12.38 million, decreasing by 20.22%
compared with that at the position of 31 March 2014
amounting to US$ 15.51 million.
-
Biaya bahan bakar dan pelumas pada posisi 31 Maret
2015 adalah sebesar AS$ 7,23 juta, mengalami
penurunan sebesar 59,67% dibandingkan dengan biaya
bahan bakar dan pelumas pada posisi 31 Maret 2014
sebesar AS$17,93 juta.
-
Oil and lubricants cost at the position of 31 March 2015
was US$ 7.23 million, decreasing by 59.67% compared
with that at the position of 31 March 2014 amounting
to US$ 17.93 million.
-
Sewa kapal pada posisi 31 Maret 2015 adalah sebesar
AS$ 5,70 juta, mengalami penurunan sebesar 30,08%
dibandingkan dengan sewa kapal pada posisi 31 Maret
2014 sebesar AS$8,15 juta.
-
Vessels charter fees at the position of 31 March 2015
amounted to US$ 5.70 million, decreasing by 30.08%
compared with those at the position of 31 March 2014
amounting to US$8.15 million.
-
Beban awak kapal pada posisi 31 Maret 2015 adalah
sebesar AS$ 3,07 juta, mengalami penurunan sebesar
40,64% dibandingkan dengan beban awak kapal pada
posisi 31 Maret 2014 sebesar AS$ 5,17 juta.
-
Crew costs at the position of 31 March 2015 amounted
to US$ 3.07 million, decreasing by 40.64% compared
with those at the position of 31 March 2014 amounting
to US$5.17 million.
-
Biaya perbaikan dan perawatan kapal dan sewa
peralatan pada posisi 31 Maret 2015 adalah sebesar
AS$ 2,17 juta, mengalami penurunan sebesar 45,11%
dibandingkan dengan - Biaya perbaikan dan perawatan
kapal dan sewa peralatan pada posisi 31 Maret 2014
sebesar AS$ 3,96 juta.
-
Repairs and maintenance of vessels and rental of
equipment at the position of 31 March 2015 amounted
to US$ 2.17 million, decreasing by 45.11% compared
with those at the position of 31 March 2014 amounting
to US$3.96 million.
-
Beban yang berkaitan dengan pengangkutan pada
posisi 31 Maret 2015 adalah sebesar AS$ 1,79 juta,
mengalami penurunan sebesar 34,84% dibandingkan
dengan beban yang berkaitan dengan pengangkutan
pada posisi 31 Maret 2014 sebesar AS$ 2,75 juta.
-
Freight related expenses at the position of 31 March
2015 amounted to US$ 1.79 million, decreasing by
34.84% compared with those at the position of 31 March
2014 amounting to US$2.75 million.
Beban Umum dan Administrasi
Beban Umum dan
Administrasi
General and Administrative Expense
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
3,964,585
7,052,862
Beban Umum dan Administrasi per 31 Maret 2015
mengalami penurunan sebesar 43,79% menjadi AS$3,96
juta dari AS$7,05 juta per 31 Maret 2014. Penurunan ini
disebabkan karena adanya penurunan dalam hampir semua
pos Beban Umum dan Administrasi, antara lain gaji, upah
dan tunjangan; jasa professional; pemeliharaan kantor dan
peralatan; perjalanan dinas; sewa dan perjamuan. Hal ini
membuktikan bahwa Perseroan berhasil melakukan efisiensi
untuk menekan Beban Umum dan Administrasi.
General and
Administrative Expense
General and Administrative Expense as of 31 March 2015
was reduced by 43.79% to US$3.96 million from US$7.05
million as of 31 March 2014. The decrease was due to a
reduction of almost all accounts in General and Administrative
Expense, among others: salaries, wages and employee
benefits; professional fees; maintenance of premises and
equipment; travel; rental and entertainment. This is testament
to the Company's success in carrying out efficiency initiatives
to lower down General and Administrative Expense.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
III. ANALISA KINERJA KEUANGAN III. FINANCIAL PERFORMANCE REVIEW
Profitabilitas
Profitability
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
4,987,135
3,253,819
Gross Profit
(25,918)
(2,488,611)
Operating (Loss) Profit
(Rugi) Laba Tahun Berjalan
(2,122,231)
(6,801,280)
(Loss) Profit for the Year
Jumlah Ekuitas
90,778,919
92,968,150
Total Equity
Laba Kotor
(Rugi) Laba Operasi
Untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2015,
Perseroan memperoleh Laba Kotor sebesar AS$4,99 juta,
yang merupakan perbaikan sebesar 53,27% dari Laba
Kotor sebesar AS$3,25 juta yang tercatat untuk periode 15
bulan sebelumnya yang berakhir pada tanggal 31 Maret
2014. Untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret
2015, Perseroan mencatat Rugi Operasi sebesar AS$0,26
juta dan Rugi Tahun Berjalan sebesar AS$ 2,12 juta. Namun,
Rugi Operasi dan Rugi Tahun Berjalan mengalami
peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan posisi
per 31 Maret 2014 masing-masing sebesar AS$2,49 juta
dan AS$6,80 juta.
For the period ending 31 March 2015, the Company achieved
a Gross Profit of US$4.99 million, which was a 53.27%
improvement over the US$3.25 million Gross Profit recorded
for the preceding 15-month period ended 31 March 2014.
For the period ended 31 March 2015, the Company recorded
an Operating Loss of US$0.26 million and a Loss for the
Year of US$ 2.12 million. However, Operating Loss and
Loss for the Year experienced a significant improvement
compared to the position as of 31 March 2014 amounting
to US$2.49 million and US$6.80 million respectively.
Jumlah Ekuitas adalah sebesar AS$90,78 juta per 31 Maret
2015 dibandingkan dengan AS$92,97 juta per 31 Maret
2014.
Total Equity was US$90.78 million as of 31 March 2015
compared to US$92.97 million as of 31 March 2014.
B. LAPORAN POSISI KEUANGAN
B. STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
Jumlah Aset
Total Assets
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
31,289,140
33,045,157
Current Assets
Aset Tidak Lancar
102,227,473
111,158,395
Non-Current Assets
Jumlah Aset
133,516,613
144,203,552
Total Assets
Aset Lancar
Jumlah Aset Perseroan mengalami penurunan menjadi
AS$133,52 juta per 31 Maret 2015 dari AS$144,20 juta per
31 Maret 2014 karena adanya penurunan dalam Aset Lancar
dan Aset Tidak Lancar.
The Company's Total Assets decreased to US$133.52
million as of 31 March 2015 from US$144.20 million as of
31 March 2014 due to the decrease in Current Assets and
Non-Current Assets.
Aset Lancar Perseroan mengalami penurunan dari AS$33,05
juta per 31 Maret 2014 menjadi sebesar AS$31,29 juta per
31 Maret 2015 yang terutama disebabkan karena penurunan
Kas dan Setara Kas dengan penurunan Pendapatan.
Aset tidak lancar mengalami penurunan menjadi sebesar
AS$102,23 juta per 31 Maret 2015 dari sebesar AS$111,16
juta per 31 Maret 2014. Penurunan ini disebabkan karena
terdapat penurunan pada kas yang dibatasi penggunaannya
dan aset tetap.
The Company's Current Assets decreased from US$33.05
million as of 31 March 2014 to US$31.29 million as of 31
March 2015 that was mainly due to a decrease in Cash and
Cash Equivalents in line with the decrease in Revenue.
The Company's Non-Current Assets decreased to
US$102.23 million as of 31 March 2015 from US$111.16
million as of 31 March 2014. The decrease was attributable
to the decrease in restricted cash and fixed assets.
Jumlah Liabilitas
Total Liabilities
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
Liabilitas Lancar
16,009,909
17,525,424
Current Liabilities
Liabilitas Tidak Lancar
26,727,785
33,709,978
Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas
42,737,694
51,235,402
Total Liabilities
41
42
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
III. ANALISA KINERJA KEUANGAN III. FINANCIAL PERFORMANCE REVIEW
Jumlah Liabilitas Perseroan adalah sebesar AS$42,74 juta
per 31 Maret 2015 dibandingkan dengan AS$51,24 juta
per tanggal 31 Maret 2014.
The Company's Total Liabilities was US$42.74 million as
of 31 March 2015 compared to US$51.24 million as of 31
March 2014.
Liabilitas Lancar mengalami penurunan dari sebesar
AS$17,53 juta per 31 Maret 2014 menjadi sebesar AS$16,01
juta per 31 Maret 2015. Penurunan ini terutama disebabkan
karena tidak adanya bagian lancar pinjaman bank jangka
pada posisi 31 Maret 2015.
Current Liabilities was down from US$17.53 million as of
31 March 2014 to US$16.01 million as of 31 March 2015.
This was mainly due to no current maturities of long-term
bank borrowings on the 31 March 2015 position.
Liabilitas Tidak Lancar turun dari AS$33,71 juta per 31
Maret 2014 menjadi AS$26,73 juta per 31 Maret 2015.
Penurunan ini disebabkan karena tidak adanya pinjaman
bank pada posisi 31 Maret 2015.
Non-Current Liabilities was lower from US$33.71 million as
of 31 March 2014 to US$26.73 million as of 31 March 2015.
The decrease was because there were no bank borrowings
on the 31 March 2015 position.
Arus Kas
Cash Flows
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
7,241,750
12,602,139
Net cash from
operating activities
Kas neto digunakan
untuk aktivitas investasi
(2,625,395)
(12,578,850)
Net cash used in
investing activities
Kas neto digunakan
untuk aktivitas pendanaan
(6,960,937)
(13,755,658)
Net cash used in
financing activities
(Penurunan) Kenaikan
Bersih Kas Dan Setara Kas
(2,344,582)
(13,732,369)
Net (Decrease) Increase In
Cash And Cash Equivalents
kas dan setara kas
pada awal periode
9,372,338
23,104,707
Cash And Cash Equivalents
At Beginning Of Period
Kas Dan Setara Kas
Pada Akhir Periode
7,027,756
9,372,338
Cash And Cash Equivalents
At End of period
Kas neto dari
aktivitas operasi
Arus Kas Aktivitas Operasi
Operating Activities Cash Flows
Kas bersih yang diperoleh untuk aktivitas operasi selama
periode keuangan yang berakhir tanggal 31 Maret 2015
adalah sebesar AS$7,24 juta. Arus kas masuk dari aktivitas
operasi berasal dari penerimaan kas dari pelanggan sebesar
AS$41,68 juta. Penggunaan arus kas yang keluar untuk
aktivitas operasi didominasi oleh pembayaran kepada
pemasok dan karyawan sebesar AS$33,10 juta.
Net cash provided for operating activities during the financial
period ending 31 March 2015 amounted to US$7.24 million.
Cash inflow from operating activities was derived from cash
receipts from customers of US$41.68 million. Cash outflow
for operating activities was dominated by cash paid to
suppliers and employees amounting to US$33.10 million.
Kas bersih yang diperoleh untuk aktivitas operasi selama
periode keuangan yang berakhir tanggal 31 Maret 2014
adalah sebesar AS$12,60 juta. Arus kas masuk dari aktivitas
operasi berasal dari penerimaan kas dari pelanggan sebesar
AS$71,16 juta. Penggunaan arus kas yang keluar untuk
aktivitas operasi juga didominasi oleh pembayaran kepada
pemasok dan karyawan sebesar AS$56,20 juta.
Net cash provided for operating activities during the financial
period ending 31 March 2014 amounted to US$12.60 million.
Cash inflow from operating activities was derived from cash
receipts from customers of US$71.16 million. Cash outflow
for operating activities was dominated by cash paid to
suppliers and employees amounting to US$56.20 million.
Arus Kas Aktivitas Investasi
Investing Activities Cash Flows
Arus kas bersih yang digunakan Perseroan untuk aktivitas
investasi dalam periode keuangan yang berakhir tanggal
31 Maret 2015 adalah sebesar AS$2,63 juta. Angka ini lebih
rendah dibandingkan dengan periode tahun keuangan yang
berakhir pada tanggal 31 Maret 2014 sebesar AS$12,58
juta. Penurunan ini disebabkan karena keterlambatan yang
terencana dari perolehan aset tetap Perseroan dan
perencanaan yang lebih baik dari docking dan perbaikan
kapal selama periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret
2015.
Net cash flows used by the Company for investing activities
in the financial period ending 31 March 2015 amounted to
US$2.63 million. This figure was lower compared with that
in the financial period ending 31 March 2014 amounting to
US$12.58 million. The decrease was due to planned delays
in fixed asset acquisition and better planning of docking
and refurbishment of vessels during the financial period
ending 31 March 2015.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
III. ANALISA KINERJA KEUANGAN III. FINANCIAL PERFORMANCE REVIEW
Arus Kas Aktivitas Pendanaan
Financing Activities Cash Flows
Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan
dalam periode keuangan yang berakhir tanggal 31 Maret
2015 adalah sebesar AS$6,96 juta. Angka ini merupakan
penurunan dibandingkan arus kas bersih yang diperoleh
Perseroan dari aktivitas pendanaan untuk periode keuangan
yang berakhir tanggal 31 Maret 2014 sebesar AS$13,76
juta, terutama karena dalam periode keuangan yang berakhir
tanggal 31 Maret 2015 tidak terdapat pembayaran pinjaman
bank.
Net cash flows used by the Company for financing activities
in the financial period ending 31 March 2015 amounted
US$6.96 million. This figure was lower compared with that
in the financial period ending 31 March 2014 amounting to
US$13.76 million. The decrease was mainly because there
was no repayments of bank loans during the financial period
ending 31 March 2015.
C. KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG
C. SOLVENCY
Solvabilitas menunjukkan kemampuan Perseroan dalam
membayar liabilitasnya, yang dihitung dengan cara
membandingkan jumlah liabilitas dengan jumlah aset (Debt
to Asset Ratio/DAR) dan membandingkan jumlah liabilitas
dengan jumlah ekuitas (Debt to Equity Ratio/DER).
Solvability demonstrates the Company's ability to pay its
liabilities calculated by comparing total liabilities to total
assets (Debt to Asset Ratio/DAR), and comparing total
liability to total equity (Debt to Equity Ratio/DER).
Debts-to-Equity Ratio Perseroan pada periode keuangan
yang berakhir tanggal 31 Maret 2015 dan 31 Maret 2014
adalah sebesar 47,08% dan 55,11%. Debts to Asset Ratio
Perseroan pada pada periode keuangan yang berakhir
tanggal 31 Maret 2015 dan 31 Maret 2014 masing-masing
sebesar 32,01% dan 35,53%. Kemampuan membayar
hutang Perseroan mengalami perbaikan yang ditunjukkan
dengan penurunan rasio solvabilitas dan hutang Perseroan
terjamin dengan jumlah aset perusahaan yang memadai.
The Company's DER as of the financial period ending 31
March 2015 and 31 March 2014 was 47.08% and 55.11%
respectively. DAR of the Company as of the financial period
ending 31 March 2015 and 31 March 2014 was 32.01%
and 35.53% respectively. The Company's solvability has
improved, as indicated by a decrease in the Company's
solvability ratio and the Company's liabilities are secured
by an adequate number of company assets.
D. KOLEKTIBILITAS PIUTANG
D. ACCOUNTS RECEIVABLE
COLLECTIBILITY
Syarat pembayaran yang diberikan kepada pelanggan
adalah 0-90 hari. Karena jatuh temponya yang pendek,
jumlah tercatat piutang usaha kurang lebih sama dengan
nilai wajarnya.
The credit terms granted to customers is 0-90 days. Due
to the short-term nature of trade receivables, their carrying
amount approximates their fair values.
Pada tanggal 31 Maret 2015 piutang usaha sebesar
AS$6.125.900 (31 Maret 2014: AS$5.125.987) telah jatuh
tempo namun tidak mengalami penurunan nilai. Hal ini
terkait dengan sejumlah pelanggan yang tidak memiliki
sejarah gagal bayar.
As at 31 March 2015, trade receivables of US$6,125,900
(31 March 2014: US$5,125,987) were past due but not
impaired. These relate to receivables for whom there is no
recent history of default.
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang
masing-masing pelanggan pada akhir tahun, dengan
mempertimbangkan sejarah kredit, manajemen Grup
berkeyakinan bahwa jumlah penyisihan penurunan nilai
atas kemungkinan tidak tertagihnya piutang telah memadai
untuk menutupi kerugian atas tidak tertagihnya piutang
usaha.
Based on review of the status of each customer's trade
receivables accounts at the end of the year and considering
credit history, the Group's management believes that the
amount of provision for impairment is sufficient to cover
losses from the potential non-collectible of trade receivables.
E. STRUKTUR PERMODALAN
E. CAPITAL STRUCTURE
Tujuan utama pengelolaan struktur permodalan Perseroan
adalah untuk memelihara rasio permodalan yang sehat
untuk mendukung bisnis serta memaksimumkan nilai
pemegang saham.
The primary objective of the Company's capital structure
management is to ensure that the Company maintains a
healthy capital ratio in order to support its business and
maximize shareholder value.
Per tanggal 31 Maret 2015 dan 31 Maret 2014 ratio liabilitas
terhadap ekuitas Perseroan masing-masing tercatat sebesar
47,08% dan 55,11%
As of 31 March 2015 and 31 March 2014, the Company's
debt to equity ratio was recorded at 47.08% and 55.11%
respectively.
43
44
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
III. ANALISA KINERJA KEUANGAN III. FINANCIAL PERFORMANCE REVIEW
F. KEBIJAKAN DIVIDEN
F. DIVIDEND POLICY
Sebagaimana diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan (RUPST) tanggal 25 September 2014,
Perseroan menetapkan untuk tidak memberikan dividen
kepada para pemegang saham.
As resolved by the Annual General Meeting of Shareholders
(AGMS) on 25 September 2014, the Company decided not
to pay dividend to shareholders.
Perseroan dapat mengumumkan dividen setelah
mendapatkan persetujuan dari RUPST. Direksi juga dapat
mengumumkan dividen interim setelah mendapat
persetujuan dari Dewan Komisaris, dengan ketentuan
bahwa dividen interim itu akan dikurangkan dari dividen
tahunan setelah mendapat persetujuan dalam RUPST
selanjutnya.
The Company may declare dividend after getting approval
from the AGMS. The Board of Directors may also declare
interim dividend after getting the approval from the Board
of Commissioners, provided that the interim dividend will
be the offset against the dividend to be distributed in the
next AGMS.
Perseroan membayar dividen berdasarkan jumlah
keuntungan Perseroan setelah dikurangi jumlah dana
cadangan sebagaimana diwajibkan oleh peraturan yang
berlaku.
The Company pays dividend on the basis of the Company's
profits after deducting the reserve amount as stipulated in
the prevailing regulations.
G. IKATAN MATERIAL UNTUK INVESTASI
BARANG MODAL
G. MATERIAL COMMITMENT RELATED
TO CAPITAL EXPENDITURE
Perseroan tidak memiliki ikatan material untuk investasi
barang modal.
The Company does not have any material commitment
related to capital expenditure.
H. INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL
SETELAH TANGGAL LAPORAN
AKUNTAN
H. MATERIAL INFORMATION AND FACT
AFTER THE REPORTING PERIOD
Tidak ada kejadian penting setelah tanggal laporan Auditor
Independen yang mempunyai dampak material terhadap
laporan keuangan dan hasil usaha Perseroan dan anak
perusahaan yang terjadi setelah tanggal Laporan Auditor
Independen tertanggal 29 Juni 2015 atas laporan keuangan
Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Maret 2015
yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik KPMG
Siddharta & Widjaja yang memperoleh pendapat Wajar,
dalam semua hal yang material.
There is no special event after the Independent Auditor
Report Date that has material impact on the Company and
its Subsidiaries' financial statements and business revenue
after the Independent Auditor Report dated 29 June 2015
on the Company's and its Subsidiaries' consolidated financial
statements as of 31 March 2015 audited by Public
Accountants Firm KPMG Siddharta & Widjaja who
expressed unqualified opinion, in all material respects.
I. REALISASI PENGGUNAAN DANA
HASIL PENAWARAN UMUM
TERBATAS
I. ACTUAL USE OF THE PROCEEDS
FROM LIMITED PUBLIC OFFERING
Perseroan tidak memiliki dana hasil penawaran umum
terbatas (PUT).
The Company did not have any proceed from Limited Public
Offering.
J. INFORMASI MATERIAL MENGENAI
INVESTASI, EKSPANSI, DIVESTASI,
PENGGABUNGAN USAHA, AKUISISI,
DAN/ATAU RESTRUKTURISASI
UTANG/MODAL
J. MATERIAL INFORMATION ABOUT
DIVESTMENT, MERGER,
ACQUISITION, AND/OR DEBT/CAPITAL
RESTRUCTURING
Tidak terdapat informasi dan fakta material yang terjadi di
tahun buku 2015 terkait dengan divestasi, akuisisi dan
restrukturisasi utang atau modal.
There is neither material information nor facts occurring in
financial year 2015 related to divestment acquisition and
debt/capital restructuring.
K. INFORMASI KEUANGAN YANG
MENGANDUNG KEJADIAN YANG
BERSIFAT LUAR BIASA DAN JARANG
TERJADI
K. FINANCIAL INFORMATION
CONTAINING EXTRAORDINARY AND
RARE EVENTS
Tidak terdapat informasi keuangan yang mengandung
kejadian luar biasa dan jarang terjadi.
There is no financial information containing extraordinary
and rare events.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
III. ANALISA KINERJA KEUANGAN III. FINANCIAL PERFORMANCE REVIEW
L. PERUBAHAN PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN YANG
BERPENGARUH SIGNIFIKAN
TERHADAP PERUSAHAAN
L. AMENDMENT TO LAWS AND
REGULATIONS SIGNIFICANTLY
AFFECTING THE COMPANY
Otoritas Jasa Keuangan menerbitkan 4 (empat) peraturan
baru yang berpengaruh signifikan terhadap tata kelola
Perseroan adalah sebagai berikut:
In 2014, OJK issued four (4) new regulations that significantly
influenced GCG implementation in the Company as follows:
•
Peraturan OJK nomor 032/POJK.04/2014 tanggal 8
Desember 2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan
RUPS Perusahaan Terbuka;
•
OJK Regulation No. 032 / POJK.04 / 2014 dated
December 8, 2014 on the Planning and Holding of
Publicly Listed Company's GMS;
•
Peraturan OJK nomor 033/POJK.04/2014 tanggal 8
Desember 2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris
Emiten atau Perusahaan Publik;
•
OJK Regulation No. 033 / POJK.04 / 2014 dated
December 8, 2014 on the Board of Directors and Board
of Commissioners of Issuers or Publicly Listed Company;
•
Peraturan OJK nomor 034/POJK.04/2014 tanggal 8
Desember 2014 tentang Komite Nominasi dan
Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik ;
•
OJK Regulation No 034 / POJK.04 / 2014 dated
December 8, 2014 on Nomination and Remuneration
Committee in Issuers of Publicly Listed Companies;
•
Peraturan OJK nomor 035/POJK.04/2014 tanggal 8
Desember 2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten
atau Perusahaan Publik.
•
OJK Regulation No 035 / POJK.04 / 2014 dated
December 8, 2014 on Corporate Secretary for Publicly
Listed Company.
M. PERUBAHAN DALAM KEBIJAKAN
AKUNTANSI
M. CHANGES IN ACCOUNTING POLICY
Pada tahun 2014 dan 2013, standar akuntansi tertentu
telah diterbitkan dan belum berlaku efektif untuk tahun buku
yang berakhir 31 Maret 2015 dan belum diterapkan pada
saat penyusunan laporan keuangan ini. Berikut ini adalah
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) yang
berlaku efektif untuk periode tahun buku yang dimulai pada
atau setelah tanggal 1 Januari 2015, dan mungkin memiliki
dampak yang signifikan atas laporan keuangan Grup dimasa
mendatang dan mungkin memerlukan penerapan secara
retrospektif sesuai PSAK 25:
During 2014 and 2013, certain accounting standards have
been issued that are not yet effective for the year ended 31
March 2015, and have not been applied in preparing these
financial statements. Among them, the following Statements
of Financial Accounting Standards (“SFAS”) will become
effective for annual periods beginning on or after 1 January
2015, and may have a significant effect on the Group's
future financial statements, which may require retrospective
application under PSAK 25:
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
PSAK No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan
keuangan”;
PSAK No. 15 (Revisi 2013), “Investasi pada
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”;
PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan kerja”;
PSAK No. 46 (Revisi 2014), “Pajak Penghasilan”;
PSAK No. 48 (Revisi 2014), “Penurunan Nilai Aset”;
PSAK No. 50 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan:
Penyajian”;
PSAK No. 55 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan:
Pengakuan dan Pengukuran”
PSAK No. 60 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan:
Pengungkapan”.
PSAK No. 65, “Laporan Keuangan Konsolidasian”;
PSAK No. 66, “Pengaturan Bersama”;
PSAK No. 67, “Pengungkapan Kepentingan dalam
Entitas Lain”;
PSAK No. 68, “Pengukuran Nilai Wajar”.
Manajemen Grup sedang dalam proses menetapkan
dampak dari standar tersebut terhadap laporan keuangan
di masa mendatang.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
PSAK No. 1 (2013 revision), “Presentation of Financial
Statements”;
PSAK No. 15 (2013 revision), “Investment in Associates
and Joint Ventures”;
PSAK No. 24 (2013 revision), “Employee Benefits”;
PSAK No. 46 (2014 Revision), “Income Taxes”;
PSAK No. 48 (2014 Revision), “Impairment of Assets”;
PSAK No. 50 (2014 Revision), “Financial Instrument:
Presentation”;
PSAK No. 55 (2014 Revision), “Financial Instruments:
Recognition and Measurement”;
PSAK No. 60 (2014 Revision), “Financial Instrument:
Disclosures”;
PSAK No. 65, “Consolidated Financial Statements”;
PSAK No. 66, “Joint Arrangements”;
PSAK No. 67, “Disclosure of Interests in Other
Entities”;
PSAK No. 68, “Fair Value Measurement”.
Management of the Group is in the process of determining
the impact of these standards on future financial statements.
45
46
LAPORAN TAHUNAN 2015
BAB V CHAPTER V
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK
OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
PERNYATAAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
GCG STATEMENT
Sebagai perusahaan publik, Perseroan memegang
komitmen untuk menerapkan GCG secara konsisten dan
berkelanjutan. Implementasi GCG menjadi suatu hal yang
penting sebagai dasar kebutuhan sekaligus tuntutan yang
tidak dapat dihindari dalam perkembangan bisnis dan
peningkatan citra perusahaan.
As a publicly listed company, the Company is committed to
consistently applying GCG consistently and sustainably.
GCG implementation has become an important issue and
a basic need that is unavoidable in business development
and corporate image enhancement.
Perseroan menerapkan budaya GCG secara tetap untuk
merealisasikan 5 (lima) prinsip tata kelola perusahaan yang
baik, yang dikenal dengan sebutan “TARIF” yaitu
Transparency atau Transparansi/ Keterbukaan,
Accountability atau Akuntabilitas, Responsibility atau
Responsibilitas, Independence atau Independensi, dan
Fairness atau Keadilan dalam berorganisasi. Prinsip-prinsip
GCG memastikan bahwa kegiatan usaha senantiasa
berjalan di dalam koridor yang telah ditentukan oleh
peraturan perundangan yang berlaku, etika bisnis dan best
practices. Perseroan secara konsisten menggunakan
pendekatan yang komprehensif untuk memastikan bahwa
prinsip-prinsip GCG diterapkan dalam seluruh tahap operasi
bisnis Perseroan.
The Company constantly develops the culture of GCG on
a constant basis in order to meet the five principles of GCG
better known as “TARIF”, namely: Transparency,
Accountability, Responsibility, Independency, and Fairness
throughout the organization. GCG principles ensure that
business activities are implemented in accordance with
prevailing laws and regulations, business ethics, and best
practices. The Company has consistently used a more
comprehensive approach to ensure that GCG principles
are equitably applied across the full breadth of the Company's
business operations.
Perseroan menerjemahkan prinsip-prinsip tersebut sebagai
berikut:
The Company interprets those principles as follows
1) Transparansi, yaitu keterbukaan dalam mengemukakan
informasi yang material dan relevan serta keterbukaan
dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan;
1) Transparency, shall mean transparency in delivering
material and relevant information and in the process of
decision making;
2) Akuntabilitas, yaitu kejelasan fungsi dan pelaksanaan
pertanggungjawaban organ Perseroan sehingga
pengelolaannya berjalan secara efektif;
2) Accountability, shall mean the clarity of functions and
implementation of the accountability of the Company's
organs so that the company management can run
effectively.
3) Responsibilitas, yaitu kesesuaian pengelolaan
Perseroan dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku;
3) Responsibility, shall mean the conformity of the
Company's management with prevailing laws and
regulations;
4) Independensi, yaitu pengelolaan Perseroan secara
professional tanpa pengaruh/tekanan dari pihak
manapun;
4) Independence, shall mean professional management
of the Company without the influence/pressure from any
party;
5) Keadilan, yaitu keadilan dan kesetaraan dalam
memenuhi hak-hak para pemangku kepentingan yang
timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundangundangan yang berlaku.
5) Fairness shall mean fairness and equality in meeting
the stakeholders' rights arising from agreements and
prevailing legislations.
Kebijakan-kebijakan yang ada di Perseroan selama ini pada
dasarnya diarahkan untuk memastikan bahwa Perseroan
telah bekerja untuk kepentingan para pemangku kepentingan
(stakeholders). Perseroan telah memberikan pedoman
GCG yang mengatur aspek-aspek utama dan bertujuan
antara lain mendorong dan meningkatkan pengelolaan
Perseroan secara profesional, transparan dan efisien, serta
memberdayakan fungsi dan meningkatkan kemandirian
organ Perseroan.
The Company's policies so far have been directed to ensure
that the Company is run for the interests of its stakeholders.
The Company has provided corporate governance guidelines
that regulate the key aspects and aim to encourage and
improve management of the Company in a professional,
transparent and efficient, as well as empower the function
and increase the independence the Company's organs.
Organ Perseroan terdiri dari Rapat Umum Pemegang
Saham, Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit yang
membantu Dewan Komisaris, Sekretaris Perusahaan dan
Audit Internal. Setiap organ yang merupakan bagian dari
Struktur GCG Perseroan ini harus menjalankan fungsinya
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
The Company's organs consist of General Meeting of
Shareholders, Board of Commissioners, Board of Directors,
and Audit Committee who assists the Board of
Commissioners, Corporate Secretary as well as Internal
Audit. Each organ, which is part of of the Company's GCG
Structure, should conduct its function in accordance with
governing laws and regulations.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
STRUKTUR TATA KELOLA PERUSAHAAN
CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE
Struktur Tata Kelola Perseroan terdiri dari 3 (tiga) elemen
utama, yaitu: Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan
Komisaris dan Direksi. Fungsi ketiga elemen perusahaan
di Perseroan adalah sebagai berikut:
The Company's Governance Structure consists of 3 (three)
main elements, namely: General Meeting of Shareholders,
Board of Commissioners, and Board of Directors. The
functions of the three elements are as follows:
a. RUPS: sebagai wadah Pemegang Saham dalam
mengambil keputusan penting.
a. GMS: as a forum for shareholders in making important
decisions.
b. Dewan Komisaris: bertugas melakukan pengawasan
dan monitoring untuk berjalannya operasional
Perusahaan.
b. Board of Commissioners (BOC): in charge of supervising
and monitoring the Company's operations.
Dalam melakukan fungsi pengawasan, Dewan Komisaris
dibantu oleh Organ Pendukung Dewan Komisaris, yaitu
Komite Audit.
In conducting its supervisory function, the Board of
Commissioners is assisted by BOC Supporting Organ,
which is the Audit Committee.
c. Direksi: sebagai penanggung jawab dalam pengelolaan
Perusahaan, serta penerapan dan pemantauan GCG
di Perusahaan.
c. Board Directors (BOD): in charge of the management
of the Company, as well as the implementation and
monitoring of GCG.
Dalam melakukan fungsi pengelolaan perusahaan dan
penerapan & pemantauan GCG di Perseroan, Direksi
dibantu oleh Organ Pendukung Direksi, yaitu Sekretaris
Perusahaan, Audit Internal dan Manajemen Resiko
In running the Company and GCG implementation
monitoring functions in the Company, the Board of
Directors is assisted by BOD Supporting Organs, namely
Corporate Secretary, Internal Audit, and Risk
Management,
Sebagai pemegang kendali utama, Pemegang Saham,
Dewan Komisaris dan Direksi bertanggungjawab dalam
penerapan dan pemantauan GCG di Perseroan.. Direksi
berkomitmen kuat untuk menjalankan tugasnya dalam
memantau dan mengimplementasikan GCG dengan baik.
Di lain pihak, Dewan Komisaris berperan penting sebagai
pengawas guna memantau dan memastikan bahwa GCG
telah diterapkan secara efektif dan berkelanjutan.
As the main controlling bodies, Shareholders, Board of
Commissioners, and Board of Directors are responsible for
GCG implementation and monitoring in the Company. Board
of Directors is strongly committed to performing its duties
in monitoring and implementing GCG properly. On the other
hand, Board of Commissioners plays an important role as
the supervisor in order to monitor and ensure that GCG has
been effectively and sustainably implemented.
47
48
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
BOARD MANUAL
BOARD MANUAL
Board Manual merupakan pedoman kerja Dewan Komisaris,
Direksi dan perangkatnya. Dalam Board Manual diatur tata
laksana hubungan Dewan Komisaris dan Direksi, termasuk
pembagian wewenang dan tanggung jawab yang jelas
antara kedua badan dan antar masing-masing anggota dari
Dewan Komisaris dan Direksi. Saat ini Perseroan sedang
melakukan penyusunan Board Manual.
The Board Manual is a work guideline for Board of
Commissioners, Board of Director and the Boards' apparatus.
The Board Manual contains provisions on the governance
of relationships between Board of Commissioners and Board
of Directors, including a clear segregation of authorities and
responsibilities between the two bodies and between each
member of Board of Commissioners and Board of Directors.
Currenly, the Company is currently drafting the Board
Manual.
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ
Perseroan yang menjadi wadah bagi para pemegang saham
untuk mengambil keputusan penting yang berkaitan dengan
Perseroan, dengan memperhatikan ketentuan Anggaran
Dasar dan peraturan perundangan yang berlaku. RUPS
memiliki wewenang yang tidak diberikan kepada Dewan
Komisaris dan Direksi sesuai dengan peraturan perundangundangan dan/atau anggaran dasar. RUPS mempunyai
kekuasaan dan wewenang tertinggi dalam Perseroan.
General Meeting of Shareholders (GMS) is a company's
organ that becomes a forum for the shareholders to make
important decisions related to the Company, by referring to
provisions in the Articles of Association and the applicable
laws and regulations. GMS has an authority that is not given
to the Board of Commissioners and Board of Directors
pursuant to prevailing legislation and/or articles of association.
GMS has the highest power and authority in the Company.
Untuk melindungi kepentingan pemegang saham, Perseroan
berkomitmen untuk memastikan agar Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS) diselenggarakan pada waktunya
sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan.
To protect the shareholders' interests, the Company is
committed to ensuring that General Meeting of Shareholders
is held timely pursuant to the provision of the Articles of
Association and OJK regulations.
Dalam periode 1 April 2014 sampai dengan 31 Maret 2015,
Perseroan telah mengadakan 1 (satu) kali Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan (RUPST). RUPST dilaksanakan
pada tanggal 25 September 2014, bertempat di Hotel Grand
Kemang, Jl. Kemang Raya 2H Kebayoran Baru, Jakarta
Selatan.
During the period from April 1, 2014 to March 31, 2015 the
Company held 1 (one) Annual General Meeting of
Shareholder (AGMS). The AGMS was held on September
25, 2014, in Hotel Grand Kemang, Jl. Kemang Raya 2H,
Kebayoran Baru, South Jakarta.
Keputusan yang dihasilkan dalam RUPST tersebut adalah
sebagai berikut:
The resolutions produced in the AGMS were as follows:
Agenda Rapat 1 dan 2:
The 1st and 2nd Agenda
1) Menerima dengan baik Laporan Tahunan mengenai
kegiatan usaha Perseroan untuk tahun buku yang
berakhir pada tanggal 31 Maret 2014;
1) Approved the Annual Report on the Company's business
activities for the financial year ending on March 31,
2014;
2) Menyetujui dan mengesahkan Neraca dan Perhitungan
Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir
pada tanggal 31 Maret 2014, yang telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik SIDDHARTA & WIDJAJA, anggota
dari firma KPMG dengan pendapat bahwa pernyataan
keuangan berdasarkan Laporan Akuntan Publik,
tertanggal 26 Juni 2014, No. L14-6512-14/Vl.26.002,
adalah wajar dalam segala aspek material, serta
memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya
(acquit et decharge) kepada anggota Dewan Komisaris
dan Direksi Perseroan atas tindakan pengawasan dan
pengurusan yang mereka lakukan, sejauh tindakan
tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan.
2) Approved and enacted the Company's Balance Sheets
and Income Statements for the financial year ending
March 31, 2014 audited by Public Accountants Firm
SIDDHARTA & WIDJAJA, member of KPMG firm with
an opinion that the financial statements based on Public
Accountants' Report dated June 26, 2014 No. No. L146512-14/Vl.26.002 is unqualified in all material aspects,
as well as granted the release to and fully discharged
(acquit et decharge) the Company's Board of
Commissioners and Board of Directors from the
supervisory and management actions they conducted
as long as the actions are reflected in the Annual Report.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
3) a) Menyetujui dan mengesahkan rugi bersih Perseroan
untuk tahun buku 2014 sebesar US$6.801.280 (enam
juta delapan ratus satu ribu dua ratus delapan puluh
Dolar Amerika Serikat);
b) Menetapkan tidak melakukan pembagian dividen
kepada pemegang saham Perseroan;
c) Menetapkan untuk tidak menyisihkan dana cadangan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 70 UndangUndang nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas oleh karena dana cadaigan Perseroap telah
mencukupi;
d) Menetapkan dividen yang tidak diambil pemegang
saham dalam waktu 5 (lima) tahun setelah untuk
dibayarkan, yaitu divident unai tahun 2009, yang
berjumlah Rp32.091.970,- (tiga puluh dua juta
Sembilan puluh satu ribu Sembilan ratus tujuh puluh
Rupiah) sesuai dengan Pasal 20 ayat 9 anggaran
dasar Perseroan, dividen tersebut akan dimasukkan
ke dalam dana cadangan yanq khusus diperuntukkan
untuk itu;
e) Menetapkan dividen tahun 2004 yang telah
dimasukkan dana cadangan yang khusus
diperuntukkan untuk itu adalah sebesar
Rp89.988.750,- (delapan puluh sembilan juta
sembilan ratus delapan puluh delapan ribu tujuh ratus
lima puluh Rupiah) sebagaimana diputuskan oleh
pemegang saham Perseroan dalam Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 17 Juni
2010 dan sesuai dengan ketentuan Pasal 20 ayat 9
anggaran dasar Perseroan, akan dimasukkan ke
dalam rekening laba ditahan Perseroan.
3) a) Approved and enacted the Company's net loss of
the financial year 2014 amounting to US$6,801,280
(US Dollar six million eight hundred and one thousand
two hundred eighty);
b) Determined not to distribute cash dividends to the
Company's shareholders;
c) Determined not to set aside reserve fund as referred
to in Article 70 of the Law No 40 Year 2007 on Limited
Liability Company as the Company's reserve fund is
already sufficient;
Agenda Rapat 3:
The 3rd Agenda
Menunjuk kembali Kantor Akuntan Publik (KAP) SIDDHARTA
& WIDJAJA, anggota firma dari jaringan global KPMG untuk
mengaudit buku-buku perseroan Tahun Buku 2015 dan
memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk
menetapkan honorarium serta persyaratan penunjukan
lainnya bagi Kantor Akuntan Publik tersebut.
Re-appointed Public Accountants Firm (KAP) SIDDHARTA
& WIDJAJA,, member of KPMG global network, to audit
the Company's books of the Financial Year 2015 and granted
the Company's Board of Directors the authority to determine
honorarium and other requirements for the KAP.
Agenda Rapat 4:
The 4th Agenda
1) Menyetujui pelimpahan wewenang kepada Direksi untuk
memutuskan dan menentukan pembagian tugas dan
wewenang masing-masing anggota Direksi.
1) Approved to grant the Company's Board of Directors
the authority to determine segregation of duties and
authorities of each member of Board of Directors;
2) Melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris
Perseroan untuk menetapkan besarnya gaji dan
tunjangan lainnya bagi setiap anggota Direksi Perseroan.
2) Granted the Company's Board of Directors the authority
to determine the amount of salaries and benefits for
each Director of the Company;
3) Menetapkan besarnya gaji dan/atau tunjangan lain
bagi seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan,
termasuk Komisaris Independen maksimal sebesar
Rp 700.000.000,- (tujuh ratus juta Rupiah) per tahun
dan selanjutnya melimpahkan wewenang RUPS untuk
menentukan besarnya gaji berikut fasilitas dan/atau
tunjangan lainnya bagi para anggota Dewan Komisaris
kepada Rapat Dewan Komisaris.
3) Determined the amount of honorariums and/or
allowances for all members of the Company's Board of
Commissioners including Independent Commissioner
at the maximum amount of Rp700,000,000 (seven
hundred million Rupiah) per year and furthermore to
grant the BOC Meeting the GMS' authority to determine
the amount of honorarium and facilities and/or other
allowances for members of Board of Commissioners.
d) Determined the shareholders' unclaimed dividends
within 5 (five) years after the payment date, which
was the year 2009's cash dividend in the total of
Rp32,091,970 (Indonesian Rupiah thirty-two million
ninety-one thousand nine hundred and seventy in
accordance with Article 20 paragraph 9 of the
Company's articles of association; the said dividend
will be put into reserve fund specifically designed for
such purpose;
e) Determined that the amount of 2004 dividend in the
reserved fund specifically designed for such purpose
was Rp89,988,750 (eighty-nine million nine hundred
eighty-eight thousand seven hundred fifty Rupiah)
as determined by the Company's shareholders at the
Annual GMS on June 17, 2010, and in accordance
with the provisions of Article 20, paragraph 9 of the
Company's articles of association, the said dividend
will be put into the Company's retained earnings
account.
49
50
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Agenda Rapat 5:
The 5th Agenda
1) Mengangkat Bapak DICK SADIKIN SAPI'lE sebagai
Presiden Direktur dan merangkap Direktur
Independen.Perseroan, untuk masa jabatan terhitung
sejak ditutupnya Rapat ini, yaitu pada tanggal 25
September 2014 hingga berakhimya Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada tahun
2017, dengan demikian susunan anggota Direksi dan
Dewan Komisaris Perseroan terhitung sejak ditutupnya
Rapat ini, yaitu pada tanggal 25 September 2014 hingga
beiakhimya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
yang diadakan pada tahun 2017 adalah sebagai berikut:
1) Appointed Mr DICK SADIKIN SAPI'IE as President
Director and Independent Director of the Company for
a tenure starting from the close of the AGMS on
September 25, 2014 up to the close of the Company's
AGMS to be held in 2017. Thus, composition of the
Company's Board of Directors and Board of
Commissioners from the close of the AGMS on
September 25, 2014 up to the close of the Company's
AGMS to be held in 2017 was as follows:
DEWAN KOMISARIS / BOARD OF COMMISSIONERS
Presiden Komisaris (merangkap sebagai Komisaris lndependen)
President Commissioner (serving concurrently as Independent Commissioner)
Bapak / Mr MOHAMAD IRFIN BASOEKI
Komisaris / Commissioner
Bapak / Mr SHAH HAKIM BIN ZAIN
Komisaris / Commissioner
Bapak / Mr SYED ABDULLAH BIN SYED ABD KADIR
Komisaris / Commissioner
Bapak / Mr ABDUL RAHMAN ABBAS
Komisaris (merangkap sebagai Komisaris Independen)
Commissioner (serving concurrently as Independent Commissioner)
Bapak / Mr TATANG TABRANI
DIREKSI / BOARD OF DIRECTORS
Presiden Direktur (merangkap sebagai Direktur Independen)
President Director (serving concurrently as Independent Director)
Bapak / Mr DICK SADIKIN SAPI'IE
Direktur / Director
Bapak / Mr MOHAHAMAD FAISAL IBRAHIM
Direktur / Director
Ibu / Madam LOONG CHUN NEE
Direktur / Director
Bapak / Mr MUKHNIZAM BIN MAHMUD
Direktur / Director
Bapak / Mr WAN RUZLAN ISKANDAR BIN WAN SALAIDIN
2) Memberikan kuasa kepada Direktur Perseroan atau
Pihak yang ditunjuk oleh Perseroan baik bersama-sama
maupun sendiri-sendiri dengan hak untuk memindahkan
kekuasaan ini kepada orang lain dikuasakan untuk
menyatakan keputusan ini ke dalam Akta Notaris.
Selanjutnya, Kuasa atau seseorang yang diberi
wewenang oleh Kuasa tersebut berhak untuk
menghadap notaris untuk menyatakan dan
menandatangani keputusan ini sebagai akta resmi, dan
melaksanakan segala tindakan yang diperlukan, serta
memberitahukan perubahan data ini kepada instansi
yang berwenang dan membuat pengubahan dan/atau
tambahan dalam bentuk yang bagaimanapun juga yang
diperlukan untuk diterimanya pemberitahuan perubahan
data tersebut, dan mengajukan serta menandatangani
semua permohonan dan dokumen lainnya, memilih
tempat kedudukan dan melaksanakan tindakan lain
yang mungkin diperlukan.
2) Authorized the Company's Board of Directors or a party
appointed by the Company either jointly or individually
with the right to transfer this power to other authorized
person to pour this resolution in a Notarial Deed.
Furthermore, the Power of Attorney holder or the
authorized person is entitled to appear before a notary
to declare and sign the resolutions as an official deed,
and perform all necessary actions, as well as notify
changes to this data to relevant authorities and make
amendment and/or addition in whatsoever required to
make the announcement of the data changes accepted,
and propose and sign all application forms and other
documents, choose the domicile and carry out other
actions that may be required.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS
Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang bertugas
melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus
sesuai dengan anggaran dasar serta memberi nasihat
kepada Direksi.
The BOC is the Company's organ in charge of general
and/or special supervisions in accordance with the articles
of association and providing advice to the Board of Directors.
KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS
COMPOSITION OF THE BOARD OF
COMMISSIONERS
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, Dewan Komisaris
dipimpin oleh Presiden Komisaris dengan jumlah anggota
sedikit-dikitnya 3 (tiga) orang, dengan memperhatikan
peraturan yang berlaku di bidang Pasar Modal.
Pursuant to the Company's Articles of Association, the BOC
is chaired by President Commissioner with at least 3 (three)
members, with due regard to the prevailing regulations in
the Capital Market.
Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS, masingmasing untuk jangka waktu sejak tanggal yang ditentukan
pada RUPS yang mengangkat mereka sampai dengan
ditutupnya RUPS Tahunan yang ketiga setelah
pengangkatan tersebut, kecuali apabila ditentukan lain
dalam RUPS, dan, dapat diangkat kembali dengan tidak
mengurangi hak RUPS untuk memberhentikannya sewaktuwaktu.
Members of the BOC are appointed by GMS, each for a
period of time commencing from the date determined by
the GMS appointing them until the close of the 3rd Annual
GMS as of the date of the appointment, except if determined
otherwise in GMS, and can be reappointed without
prejudicing the right of GMS to remove them at any time.
Susunan Dewan Komisaris Perseroan per tanggal 31 Maret
2015 adalah sebagai berikut:
Composition of the Company's BOC as of March 31, 2015
is as follows:
DEWAN KOMISARIS / BOARD OF COMMISSIONERS
Presiden Komisaris (merangkap sebagai Komisaris lndependen)
President Commissioner (serving concurrently as Independent Commissioner)
Bapak / Mr MOHAMAD IRFIN BASOEKI
Komisaris / Commissioner
Bapak / Mr SHAH HAKIM BIN ZAIN
Komisaris / Commissioner
Bapak / Mr SYED ABDULLAH BIN SYED ABD KADIR
Komisaris / Commissioner
Bapak / Mr ABDUL RAHMAN ABBAS
Komisaris (merangkap sebagai Komisaris Independen)
Commissioner (serving concurrently as Independent Commissioner)
Bapak / Mr TATANG TABRANI
51
52
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
INDEPENDENSI
INDEPENDENCE
Dewan Komisaris melaksanakan tugas dan tanggung jawab
secara independen dan tidak mendapat intervensi dari
pemegang saham ataupun pihak lain. Dewan Komisaris
dalam memandang dan menyelesaikan masalah selalu
menjauhkan kepentingan pribadi dan menghindari benturan
kepentingan.
The Board of Commissioners carries out its duties and
responsibilities independently without any interference from
the shareholders or other parties. The Board of
Commissioners perceives and solves any issue by always
not putting its personal advantage in it and avoiding any
conflict of interests.
Hal ini sebagaimana diilustrasikan dalam tabel berikut:
This is as illiustrated in the table below:
Hubungan Keuangan dan Hubungan Keluarga Anggota Dewan Komisaris
Family and Financial Relationship of the BOC Members
Hubungan Keuangan Dengan
Financial Relationship With
Nama
Name
Komisaris
Commissioners
Ya
Yes
Tidak
No
Direktur
Directors
Ya
Yes
Tidak
No
Hubungan Keluarga Dengan
Family Relationship With
Pemegang
Saham
Pengendali
Controlling
Shareholders
Ya
Yes
Tidak
No
Komisaris
Commissioners
Ya
Yes
Tidak
No
Direktur
Directors
Ya
Yes
Tidak
No
Pemegang
Saham
Pengendali
Controlling
Shareholders
Ya
Yes
Tidak
No
Mohammad Irfin Basoeki
Shah Hakim Bin Zain
Syed Abdullah
Bin Syed Abd. Kadir
Mr Abdul Rahman Abbas
Tatang Tabrani
Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris
Duties and Responsibilities of the Board of
Commissioners
Tugas dan wewenang Dewan Komisaris sebagaimana
diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan adalah sebagai
berikut:
Duties and responsibilities of the Board of Commissioners
set forth in the Company's Articles of Association are as
follows:
a. Pengawasan untuk kepentingan Perseroan dengan
memperhatikan kepentingan pemegang saham dan
bertanggung jawab kepada Rapat Umum Pemegang
Saham.
a. To oversee for the interests of the Company with due
regard to the interests of its shareholders and be
responsible to the General Meeting of Shareholders.
b. Pengawasan terhadap kebijakan pengelolaan Perseroan
yang dilakukan oleh Direksi serta memberikan nasihat
kepada Direksi dalam menjalankan Perseroan termasuk
Rencana Pengembangan Perseroan, pelaksanaan
Rencana Kerja dan Anggaran Perseroan, ketentuanketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan keputusan
Rapat Umum Pemegang Saham dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
b. To supervise the policies in the company management
undertaken by the Board of Directors and provide advice
to the Board of Directors in managing the Company,
including in the preparation of the Company's
Development Plan, implementation of the Company's
Work Plan and Budget, and in the implementation of
the provisions stipulated in the Company's Articles of
Association, resolutions of the General Meeting of
Shareholders and the legislations in force.
c. Melaksanakan tugas, wewenang dan tanggung jawab
sesuai dengan ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar
Perseroan, keputusan Rapat Umum Pemegang Saham
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
c. To carry out duties, authorities and responsibilities
provided in the stipulations of the Company's Articles
of Association, General Meeting of Shareholders
resolutions and legislations in force.
d. Meneliti dan menelaah laporan tahunan yang
dipersiapkan oleh Direksi serta menandatangani laporan
tersebut.
d. To review and examine the annual report prepared by
the Board of Directors and sign the report.
e. Anggota Dewan Komisaris baik secara bersama maupun
sendiri-sendiri setiap waktu dalam jam kerja Perseroan
berhak memasuki bangunan dan halaman atau tempat
lain yang dipergunakan atau dikuasai oleh Perseroan
e. BOC members either collectively or individually at any
time during the Company's working hours are entitled
to enter the building and yard or other place used or
controlled by the Company and is entitled to examine
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
dan berhak memeriksa semua pembukuan, surat-surat,
bukti-bukti, memeriksa dan mencocokkan keadaan uang
kas dan lain sebagainya serta berhak untuk mengetahui
segala tindakan yang dijalankan oleh Direksi.
all books, papers, proofs, checki and match the cash
statements and so forth and have a right to be aware
of all the actions performed by the Board of Directors.
Sehubungan dengan tugas dan wewenang tersebut di atas,
maka Dewan Komisaris berkewajiban untuk:
With regard to its duties and responsibilities mentioned
above, the Board of Commissioners is obliged to:
a. Menyampaikan saran dan pendapat kepada RUPS
mengenai rencana pengembangan Perseroan, laporan
tahunan, dan laporan berkala lainnya dari Direksi;
a. Provide advice and opinions to GMS regarding the
Company's the development plans, annual reports and
other periodic reports prepared by the Board of Directors;
b. Memberikan pelaporan tentang tugas pengawasan yang
telah dilakukan selama tahun buku yang baru lampau
kepada RUPS disertai dengan saran dan langkah
perbaikan yang harus ditempuh apabila Perseroan
menunjukkan gelaja kemunduran;
b. Provide reporting on duties and supervision tasks
performed during the preceding fiscal year to the General
Meeting of Shareholders (GMS) along with suggestions
and remedial measures to be taken if the Company
shows signs of a slowdown;
c. Memberikan saran dan pendapat kepada RUPS
mengenai persoalan lainnya yang dianggap penting bagi
pengelolaan Perseroan;
c. Provide advice and opinions to GMS on other issues of
importance to the management of the Company;
d. Mengesahkan Rencana kerja dan Anggaran Perseroan
yang disampaikan Direksi;
d. Ratify the Company's work plan and budget submitted
by the Board of Directors;
e. Melakukan tugas pengawasan lainnya yang ditentukan
oleh RUPS;
e. Perform other supervisory duties as determined by
GMS;
f.
Membuat risalah rapat Dewan Komisaris;
f.
Prepare the minutes of BOC meetings;
g. Melaporkan kepada Perseroan mengenai kepemilikan
sahamnya dan/atau keluarganya pada Perseroan dan
pada perusahaan lain.
g. Make report to the Company on his/her share ownership
and/or the share ownership of his/her family members
in the Company and other companies.
Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris
Implementation of Board of Commissioners' Duties
Dalam periode tahun buku sejak tanggal 1 April 2014 sampai
tanggal 31 Maret 2015, Dewan Komisaris telah melakukan
tugasnya tersebut dengan melakukan beberapa kegiatan,
antara lain:
During the fiscal period from April 1, 2014 to March 31,
2015, Board of Commissioners carried out the
aforementioned duties by performing several activities,
among others:
1) Menyelenggarakan rapat Dewan Komisaris yang juga
dihadiri oleh Direksi.
1) Conducted BOC meetings that were also attended by
Board of Directors .
2) Memberikan persetujuan atas penunjukan kantor akuntan
publik untuk periode tahun buku periode tahun buku
sejak tanggal 1 April 2014 sampai tanggal 31 Maret
2015.
2) Granted approval for the appointment of public
accountants firm for the fiscal period from April 1, 2014
to March 31, 2015.
3) Menyetujui rencana operasional Perseroan untuk periode
tahun buku sejak tanggal 1 April 2014 sampai tanggal
31 Maret 2015 dan budget untuk Tahun Buku 2016.
3) Approved the Company's operating plan for the fiscal
period from April 1, 2014 to March 31, 2015 and Budget
for the Financial Year 2016.
Prosedur dan Penetapan Remunerasi Anggota
Dewan Komisaris
Remuneration of the Board of Commissioners
RUPS Tahunan Perseroan tanggal 25 September 2014
telah menetapkan besarnya gaji dan/atau tunjangan lain
bagi seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan, termasuk
Komisaris Independen maksimal sebesar Rp 700.000.000,(tujuh ratus juta Rupiah) per tahun dan selanjutnya
melimpahkan wewenang RUPS untuk menentukan besarnya
gaji berikut fasilitas dan/atau tunjangan lainnya bagi para
anggota Dewan Komisaris kepada Rapat Dewan Komisaris.
The Company's Annual GMS on September 25, 2014 has
determined the amount of honorariums and/or allowances
for all members of the Company's Board of Commissioners
including Independent Commissioner at the maximum
amount of IDR 700,000,000 (seven hundred million Rupiah)
per year and furthermore to grant the BOC Meeting the
GMS' authority to determine the amount of honorarium and
facilities and/or other allowances for members of the Board
of Commissioners
53
54
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Rapat Dewan Komisaris
Board of Commissioners Meetings
Dalam periode yang berakhir pada 31 Maret 2015, Perseroan
tidak menyelenggarakan Rapat yang terpisah antara Direksi
dan Komisaris. Rapat yang diselenggarakan adalah Rapat
Gabungan antara Dewan Komisaris dan Direksi untuk
physical meeting sedangkan untuk Circular meeting dalam
surat keputusan yang terpisah (circular resolution).
During the period ending March 31, 2015, the Company
did not hold separate meetings between the Board of
Directors (BOD) and the Board of Commissioners (BOC).
The Meetings held were BOC-BOD Joint Meetings of the
Board of Commissioners (for physical meetings), and nonphysical meetings were held via circular resolution.
Kehadiran Dewan Komisaris dalam Rapat Gabungan Direksi
- Dewan Komisaris dalam periode yang berakhir tanggal 31
Maret 2015 adalah sebagai berikut:
BOC Attendance in BOD-BOC Joint Meeting during the
period ending 31 March 2015 is as follows:
Nama / Name
Physical Meeting
Circular Meeting
Komisaris / Board of Commissioners
Mohammad Irfin Basoeki
2
11
Shah Hakim Bin Zain
3
11
Syed Abdullah
Bin Syed Abd. Kadir
2
11
Mr Abdul Rahman Abbas
3
11
Tatang Tabrani
3
11
Catatan / Notes :
• Jumlah Rapat gabungan Direksi dan Dewan Komisaris / the number of BOD-BOC Joint Meetings: 3
• Jumlah Meeting Circular Komisaris / the number of BOC Circular Meetings: 11
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Pelatihan dan Seminar yang Diikuti Dewan
Komisaris
Training and Seminar Attended By Board of
Commissioners
Pelatihan dan Seminar yang diikuti oleh anggota Dewan
Komisaris dalam periode 1 April 2014 sampai dengan 31
Maret 2015 adalah sebagai berikut:
The trainings and seminars attended by the member of the
Board of Commissioners during the period April 1, 2014 to
March 31, 2015 are as below:
Tanggal
Date
Nama
Name
Topik
Subject
Diselenggarakan oleh
Organized by
Tempat
Venue
13 Mar 2015
Shah Hakim Bin
Zain
Scomi Directors'
Inhouse Training
Scomi Group Bhd
Malaysia
27-28 Jan 2015
Shah Hakim Bin
Zain
2015 Asia-Pacific
O&G Assembly
Oil Council AsiaPacific O&G
Singapore
10-12 Dec 2014
Shah Hakim Bin
Zain
8th International
Petroleum Technology
Conference (IPTC) 2014
7-9 May 2014
Shah Hakim Bin
Zain
CLSA ASEAN
Forum 2014
6 May 2014
Syed Abdullah
18 Jun 2014
KL Convention
Centre,
Kuala Lumpur,
Malaysia
CLSA Securities
Malaysia Sdn Bhd
Bangkok
Advocacy Sessions on
Corporate Disclosure
for Directors
IRIS
Bursa Malaysia
Berhad
Syed Abdullah
PDPA 2010 & The
Competition Act 2010 implications on
Capital Market
YTL
YTL Office
In House Training
Malaysia
10 Dec 2014
Syed Abdullah
Pelatihan GST & Pajak
GST & Tax Training
YTL
YTL Office
In House Training
Malaysia
10 Mar 2015
Syed Abdullah
Crisis Management
and Leadership
during a disaster
Institute of Enterprise
Risk Practitioners
YTL Office
In House Training
Malaysia
YTL
55
56
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS
Direksi merupakan organ Perseroan yang bertanggung
jawab dalam menjalankan fungsi pengelolaan Perseroan
untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud
dan tujuan Perseroan sebagaimana ditetapkan dalam
Anggaran Dasar Perseroan.
The Board of Directors (“BOD”) is the Company's organ
who is accountable for the Company's management function
for the Company's interest and in accordance with the
Company's goals and objectives stipulated in the Company's
Articles of Association.
Komposisi, Pengangkatan dan Pemberhentian
Composition, Appointment and Removal
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, susunan Direksi
terdiri dari sedikitnya 2 orang Direksi yang terdiri dari 1
orang Direktur Utama dan 1 orang Direktur atau lebih.
Anggota Direksi Perseroan diangkat dan diberhentikan
dalam RUPS. Anggota Direksi diangkat untuk masa jabatan
5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali untuk masa
jabatan selanjutnya.
Pursuant to the Company's Articles of Association, Board
of Directors is composed of at least 2 Directors comprising
1 President Director and 1 or more Director(s). Members
of the Company's BOD are appointed and removed in the
GMS. BOD members are appointed to serve for 5 (five)
years and may be reppointed for the next term of service.
Per 31 Maret 2015, anggota Direksi Perseroan tercatat
sebagai berikut:
As of 31 March 2015, members of the Company's Board
of Commissioners were listed below:
DIREKSI / BOARD OF DIRECTORS
Presiden Direktur (merangkap sebagai Direktur Independen)
President Director (serving concurrently as Independent Director)
Bapak / Mr DICK SADIKIN SAPI'IE
Direktur / Director
Bapak / Mr MOHAHAMAD FAISAL IBRAHIM
Direktur / Director
Ibu / Madam LOONG CHUN NEE
Direktur / Director
Bapak / Mr MUKHNIZAM BIN MAHMUD
Direktur / Director
Bapak / Mr WAN RUZLAN ISKANDAR BIN WAN SALAIDIN
Direktur Independen
Independent Director
Sesuai dengan keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta
No. Kep- 305/BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli 2004 Peraturan
Nomor I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek bersifat
Ekuitas Selain Saham yang Diterbitkan oleh Perseroan
Tercatat, pada tahun 2004 Perseroan telah mengangkat
seorang Direktur yang Tidak Terafiliasi, yaitu Bapak Dick
Sadikin Sapi'ie, yang merangkap sebagai Presiden Direktur.
In accordance with the Jakarta Stock Exchange's Board of
Director's Decision Number Kep-305/BEJ/07-2004 dated
19 July 2004 Regulation Number I-A concerning the Listing
of Shares and Equity Securities other than Shares Issued
by Listed Companies, the Company appointed the existing
and currently-serving President Director, Mr. Dick Sadikin
Sapi'ie, as the Nonaffiliated Director in 2004.
Sesuai dengan perubahan peraturan BEI Nomor I-A tentang
Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham
yang Diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat (Lampiran I
Surat Keputusan Direksi BEI Nomor Kep-00001/BEI/012014 tanggal 20 Januari 2014), maka istilah “Direktur Tidak
Terafiliasi” digantikan dengan istilah “Direktur Independen”.
In accordance with the amendment to IDX's regulation No
I-A regarding the Listing of Shares and Equity Securities
other than Shares Issued by Listed Companies (Annex I to
the Directive Letter of IDX's Board of Directors No Kep00001/BEI/01-2014 dated January 20, 2014), the term of
“Nonaffiliated Director” is amended with “Independent
Director”.
Persyaratan Anggota Direksi
Requirements of BOD Members
a. Persyaratan Hukum
Anggota Direksi adalah orang perseorangan yang cakap
melaksanakan perbuatan hukum dan dalam waktu 5
(lima) tahun sebelum pengangkatannya tidak pernah:
a. Legal Requirements
A member of the Board of Directors is an individual who
is competent in performing his/her legal acts and within
5 (five) years prior to his/her appointment:
1) Dinyatakan pailit.
1) has never been declared bankrupt.
2) Menjadi anggota Direksi atau anggota Dewan
Komisaris yang dinyatakan bersalah menyebabkan
suatu perusahaan dinyatakan pailit.
2) has never been convicted of causing a company to
go bankrupt.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
3) Dihukum karena melakukan tindak pidana yang
merugikan keuangan Negara dan/atau berkaitan
dengan sektor keuangan.
3) Has never been convicted of committing a crime that
is detrimental to the State's financial and/or related
to the financial sector.
4) Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/
atau anggota Dewan Komisaris yang selama
menjabat:
4) Has never been a member of the Board of Directors
and/or the Board of Commissioners that during his/her
tenure:
a)
b)
c)
pernah tidak menyelenggarakan RUPS Tahunan;
pertanggungjawabannya sebagai anggota Direksi
dan/ atau Dewan Komisaris pernah tidak diterima
oleh RUPS atau pernah tidak memberikan
pertanggungjawaban sebagai anggota Direksi
dan/ atau anggota Dewan Komisaris kepada
RUPS;
pernah menyebabkan perusahaan yang
memperoleh izin, persetujuan atau pendaftaran
dari Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) tidak
memenuhi kewajiban penyampaian Laporan
Tahunan dan/ atau Laporan Keuangan kepada
OJK.
5) Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan
perundang-undangan.
b. Persyaratan Kompetensi
a)
b)
c)
once failed to hold an Annual General Meeting
of Shareholders;
his/her accountability as a member of the Board
of Directors and/or Board of Commissioners once
was once not accepted by the GMS or fails to
present his/her accountability as member of the
Board of Directors and/or the Board of
Commissioners to the GMS;
once caused a company with a license, an
approval or a registration from OJK fails to meet
the obligation to submit Annual Report and/or
Financial Statements to OJK.
5) Has a commitment to comply with prevailing laws
and regulations.
b. Competency Requirements
1) Setiap anggota Direksi harus mempunyai integritas,
pengalaman dan kecakapan yang diperlukan untuk
menjalankan tugasnya.
1) Each member of the Board of Directors must have
integrity, experience and skills necessary to carry out
their duties.
2) Setiap anggota Direksi diangkat berdasarkan
pertimbangan keahlian, integritas, kepemimpinan,
pengalaman, jujur, perilaku yang baik, serta dedikasi
yang tinggi untuk memajukan dan mengembangkan
Perseroan.
2) Each member of the Board of Directors is appointed
by considering his/her expertise, integrity, leadership,
experience, honesty, good conduct, as well as high
dedication to advance and develop the Company.
Independensi
Independence
Direksi melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara
independen dan tidak mendapat intervensi dari pemegang
saham ataupun pihak lain. Direksi dalam memandang dan
menyelesaikan masalah selalu menjauhkan kepentingan
pribadi dan menghindari benturan kepentingan.
Board of Directors carries out its duties and responsibilities
independently without any interference from the shareholders
or other parties. Board of Directors perceives and solves
any issue by always not putting its personal advantage in
it and avoiding any conflict of interests.
Hal ini sebagaimana diilustrasikan dalam tabel berikut:
This is as illiustrated in the table below:
Hubungan Keuangan dan Hubungan Keluarga Anggota Direksi
Family and Financial Relationship of the BOD Members
Hubungan Keuangan Dengan
Financial Relationship With
Nama
Name
Komisaris
Commissioners
Ya
Yes
Dick Sadikin Sapi'ie
Mohammad Faisal Ibrahim
Loong Chun Nee
Mukhnizam Mahmud
Wan Ruzlan Iskandar
Bin Wan Salaidin
Tidak
No
Direktur
Directors
Ya
Yes
Tidak
No
Hubungan Keluarga Dengan
Family Relationship With
Pemegang
Saham
Pengendali
Controlling
Shareholders
Ya
Yes
Tidak
No
Komisaris
Commissioners
Ya
Yes
Tidak
No
Direktur
Directors
Ya
Yes
Tidak
No
Pemegang
Saham
Pengendali
Controlling
Shareholders
Ya
Yes
Tidak
No
57
58
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
Duties and Responsibilities of Board of Directors
Tugas pokok Direksi adalah sebagai berikut:
BOD main duties are as follows:
a) Mengelola Perseroan untuk memaksimalkan
kepentingan semua pemangku kepentingan secara
efisien;
b) Mengadakan pembukuan Perseroan yang akurat dan
terpercaya;
c) Mempersiapkan Laporan Tahunan dan melaksanakan
RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa;
d) Menyelenggarakan dan memelihara Daftar Pemegang
Saham dan Daftar Khusus.
e) Menjalankan tugasnya dan bertindak sesuai dengan
ketentuan-ketentuan dalam anggaran dasar,
keputusan-keputusan RUPS, Rencana Kerja dan
Anggaran Perseroan serta peraturan perundangundangan yang berlaku.
f) Secara khusus, Direktur Utama berhak dan
berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi
serta mewakili Perseroan.
a) To efficiently operate the Company to maximize the
benefits to all stakeholders;
b) To prepare accurate and reliable financial statements
of the Company;
Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
Segregation of Duties and Reponsibilities of the
Board of Directors
Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Direksi
didasarkan pada jabatan masing-masing sebagai berikut:
Segregation of duties and authorities of each member of
the Board of Directors based on his/her respective position
is as follows:
• Mr. Dick Sadikin Sapi'ie as President Director and
Independent Director who manages all of the Company's
activities;
c) To prepare the Annual Report and conduct annual
GMS and extraordinary GMS;
d) To prepare and maintain the List of Shareholders and
the Special List.
e) Carry out their duties and acts in accordance with the
provisions of the Company's Articles of Association,
GMS' resolutions, the Work Plan and Budget as well as
the laws and regulations in force.
f) In particular, President Director is entitled and authorized
to act for and on behalf of the Board of Directors as well
as to represent the Company.
•
Mr Dick Sadikin Sapi'ie sebagai Presiden Direktur dan
Direktur Independen yang mengelola seluruh kegiatan
Perseroan;
•
Mr Mohammad Faisal Ibrahim, sebagai Wakil Presiden
Direktur yang akan membantu Presiden Direktur untuk
melaksanakan semua kegiatan Perseroan.
•
Mr. Mohammad Faisal Ibrahim, as Deputy President
Director who will assist the President Director to carry
out all activities of the Company.
•
Mr Mukhnizam Bin Mahmud sebagai Direktur yang
mengelola aspek keuangan dan akuntansi operasional
Perseroan;
•
Mr. Mukhnizam Bin Mahmud as Director who manages
operational finance and accounting aspects of the
Company;
•
Ibu Loong Chun Nee sebagai Direktur yang mengelola
aspek korporasi Perseroan;
•
Madam Loong Chun Nee as Director who manages
corporate aspects of the Company;
•
Mr Wan Ruzlan Iskandar Bin Wan Salaidin sebagai
Direktur yang mengelola kegiatan operasional,
pemasaran dan pengembangan usaha Perseroan.
•
Mr. Wan Ruzlan Iskandar Bin Wan Salaidin as Director
who manages operational activities, marketing and
development of the business of the Company.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Rapat Direksi
BOD Meetings
Dalam periode yang berakhir pada 31 Maret 2015, Perseroan
tidak menyelenggarakan Rapat yang terpisah antara Direksi
dan Komisaris. Rapat yang diselenggarakan adalah Rapat
Gabungan antara Dewan Komisaris dan Direksi untuk
physical meeting sedangkan untuk Circular meeting dalam
surat keputusan yang terpisah (circular resolution).
During the period ending March 31, 2015, the Company
did not hold separate meetings between the Board of
Directors (BOD) and the Board of Commissioners (BOC).
The Meetings held were BOC-BOD Joint Meetings (for
physical meetings), and non-physical meetings were held
via circular resolution.
Kehadiran Direksi dalam Rapat Gabungan Direksi - Dewan
Komisaris dalam periode yang berakhir tanggal 31 Maret
2015 adalah sebgai berikut:
BOD Attendance in BOD-BOC Joint Meetings during the
period ending 31 March 2015 is as follows:
Nama / Name
Physical Meeting
Circular Meeting
Direksi / Board of Directors
Dick Sadikin Sapi'ie
3
22
Mukhnizam Bin Mahmud
3
22
Loong Chun Nee
3
22
M. Faisal Ibrahim
3
22
Wan Ruzlan Iskandar
Bin Wan Salaidin
3
22
Catatan / Notes :
• Jumlah Rapat gabungan Direksi dan Dewan Komisaris / the number of BOD-BOC Joint Meetings: 3
• Jumlah Meeting Circular Direksi / the number of BOD Circular Meetings: 22
Penilaian Kinerja Direksi
Performance Assessment of the Board of Directors
Penilai Direksi adalah Dewan Komisaris dan RUPS.
Penilaian keseluruhan kinerja Direksi dilakukan dalam
RUPS.
Boards of Directors' assessors are Board of Commissioners
and the GMS. The overall assessment of the performance
of the Board of Directors is conducted in the GMS.
Kinerja Direksi dievaluasi oleh Dewan Komisaris berdasarkan:
The performance of the Board of Directors is evaluated by
the Board of Commissioners based on:
• The availability of managing the Company's budget and
work plan.
• The availability of the Company's management reports
and documents.
• The availability of explanations regarding the Company's
management practices.
• The achievement of the Company's targets.
• Business knowledge and business risk identification.
• Keeness in supervision tasks.
• GCG implementation.
•
•
•
•
•
•
•
Kemampuan mengelola rencana kerja dan anggaran
Perseroan.
Ketersediaan laporan dan dokumen manajemen
Perseroan.
Kemampuan untuk memberikan penjelasan tentang
praktik manajemen Perseroan.
Pencapaian target Perseroan.
Pengetahuan usaha dan pengidentifikasian resiko bisnis.
Ketajaman dalam tugas pengawasan.
Penerapan GCG.
Remunerasi Anggota Direksi
Remuneration of the Board of Directors
RUPS Tahunan Perseroan tanggal 25 September 2014
memutuskan untuk melimpahkan wewenang kepada Dewan
Komisaris untuk menetapkan gaji dan/atau tunjangan bagi
anggota Direksi Perseroan.
The Company's Annual GMS held on September 25, 2014
passed a decision to confer to Board of Commissioners the
authority to determine the remuneration and/or other benefits
of each member of the Company's Board of Directors.
59
60
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Pelatihan dan Seminar Yang Diikuti Direksi
Training and Seminar Attended by the
Board of Directors
Pelatihan dan Seminar yang diikuti oleh Direksi dalam
periode 1 April 2014 sampai dengan 31 Maret 2015 adalah
sebagai berikut:
The training and seminars attended by the Board of Directors
during the period April 1, 2014 to March 31, 2015 are as
below:
Tanggal
Date
Nama
Name
Topik
Subject
Diselenggarakan oleh
Organized By
Tempat
Venue
13 Mar 2015
Loong Chun Nee
Scomi Directors'
Inhouse Training
Scomi Group Bhd
Malaysia
REALISASI KEPUTUSAN RUPS TAHUNAN PERIODE SEBELUMNYA
ACTUALIZATION OF THE PREVIOUS PERIOD'S AGMS
Dalam periode 1 Januari 2013 sampai 31 Maret 2014,
Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan pada tanggal
28 Juni 2013, bertempat di Jakarta. Seluruh keputusan
RUPS Tahunan tersebut telah dilaksanakan, dengan
perincian sebagai berikut :
Keputusan RUPST
During the period 1 January 2013 to 31 March 2014, the
Company conducted Annual GMS on 28 June 2013 in
Jakarta. All resolutions of the Annual GMS had been
implemented with details as follows:
AGMS Resolution
Already
Actualized?
Yes / No
Keputusan Agenda l dan ll:
Resolutions of Agenda I and ll:
1. Menerima dengan baik Laporan Tahunan mengenai
kegiatan usaha Perseroan untuk tahun buku yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2012.
1. To approve the Annual Report on the Company's
business activities for the fiscal year that ended
on December 31, 2012;
2. Menyetujui dan mengesahkan Neraca dan
Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun
buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember
2012 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik
TANUDIREDJA WIBISANA & REKAN, anggota
dari firma PriceWaterhouseCoopers dengan
pendapat bahwa pernyataan keuangan
berdasarkan Laporan Akuntan Publik, tertanggal
27 Maret 2013 nomor A130327006/DC2/LUK/|/2013
adalah wajar dalam segala aspek material serta
memberikan pelunasan dan pembebasan
sepenuhnya (acquit et decharge) kepada anggota
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas
Tindakan pengawasan dan pengurusan yang
mereka lakukan sejauh tindakan tersebut tercermin
dalam Laporan Tahunan.
2. To approve and enact the Company's Balance
Sheets and Profit/Loss Statements for the fiscal
year ending on December 31, 2012 audited by
Public Accountants Firm TANUDIREDJA
WIBISANA & ASSOCIATES, member of
PriceWaterhouseCoopers firm with an opinion that
the Public Accountants' Report dated March 27,
2013 number A130327006/DC2/LUK/|/2013 is fair
in all material aspects, as well as to grant the
release and discharge (acquit et decharge) to the
Company's Board of Commissioners and Directors
from their responsibilities in respect of the
supervisory and management actions that have
been conducted as long as the actions are reflected
in the Annual Report.
3. a. Menyetujui dan mengesahkan laba bersih
Perserpan untuk tahun buku 2012 sebesar
US$ 6.056.530 (enam juta lima puluh enam ribu
lima ratus tiga puluh Dolar Amerika Serikat);
3. a. To approve and enact the Company's net income
of 2012 fiscal year amounting to US$ 6,056,530
(US Dollar six million fifty-six thousand and five
hundred thirty);
Yes
b. Menetapkan tidak melakukan pembagian dividen
kepada pemegang saham Perseroan;
b. To determine not to distribute cash dividends
to the Company's shareholders;
Yes
c. Menetapkan untuk tidak menyisihkan dana
cadangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal
70 Undang-Undang nomor 40 tahun 2007
tentang Perseroan Terbatas oleh karena dana
cadangan Perseroan telah mencukupi;
c. To determine not to set aside reserve fund as
referred to in Article 70 of the Law number 40
of year 2007 on Limited Liability Company as
the Company's reserve fund is already sufficient;
Yes
d. Menetapkan dividen yang tidak diambil
pemegang saham dalam waktu 5 (lima) tahun
setelah untuk dibayarkan yaitu dividen tunai
2007 dan tahun 2008 yang seluruhnya berjumlah
Rp 70.820.734,7 (tujuh puluh juta delapan ratus
dua puluh ribu tujuh ratus tiga puluh empat
Rupiah dan tujuh sen) sesuai dengan Pasal 20
d. To determine the shareholders' unclaimed
dividends within 5 (five) years after the payment
dates, namely the cash dividends of years
2007 and 2008, totaling Rp 70,820,734.7
(seventy million eight hundred twenty thousand
seven hundred thirty-four point seven Rupiah)
in accordance with Article 20 paragraph 9 of the
Yes
Yes
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Keputusan RUPST
AGMS Resolution
ayat 9 anggaran dasar Perseroan, dividen
tersebut akan dimasukkan ke dalam dana
cadangan yang khusus diperuntukkan untuk itu;
Company's articles of association; such dividends
will be put into reserve fund specifically designed
for such purpose;
e. Menetapkan dividen tahun 2003 yang telah
dimasukkan dana cadangan yang khusus
diperuntukkan untuk itu adalah sebesar R p
93.622.500,- (sembilan puluh tiga juta enam
ratus dua puluh dua ribu lima ratus Rupiah)
sebagaimana diputuskan oleh pemegang saham
Perseroan dalam Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan pada tanggal 17 Juni 2010 dan
sesuai dengan ketentuan Pasal 20 ayat 9
anggaran dasar Perseroan, akan dimasukkan
ke dalam rekening laba ditahan Perseroan;
e. To determine the 2003 dividends that have been
put into reserve fund specifically designed for
such purpose was to Rp 93,622,500 (ninetythree million six hundred twenty-two thousand
five hundred Rupiah) as determined by the
Company's shareholders at the Annual General
Meeting of Shareholders on June 17, 2010, and
in accordance with the provisions of Article 20,
paragraph 9 of the Company's articles of
association, the aforementioned dividends will
be put into the Company's retained earnings
account;
Already
Actualized?
Yes / No
Yes
Keputusan Agenda llI:
Resolution of Agenda III:
Menunjuk kembali Kantor Akuntan Publik (KAP)
TANUDIREDJA WIBISANA & REKAN, anggota firma
dari jaringan global PricewaterhouseCoopers untuk
mengaudit buku-buku Perseroan Tahun Buku periode
yang dimulai 1 Januari 2013 dan memberikan
wewenang kepada Direksi Perseroan untuk
menetapkan honorarium serta persyaratan penunjukan
lainnya bagi Kantor Akuntan Publik tersebut.
To re-appoint Public Accountants Firm TANUDIREDJA
W I B I S A N A & A S S O C I AT E S , m e m b e r o f
PricewaterhouseCoopers global network, to audit the
Company's books of the Fiscal Year commencing
January 1, 2013 and authorize the Company's Board
of Directors to determine the fee and other terms of
appointment for the Public Accountants' Firm.
Keputusan Agenda lV
Resolutions of Agenda lV
1. Menyetujui pelimpahan wewenang kepada Direksi
untuk memutuskan dan menentukan pembagian
tugas dan wewenang masing-masing anggota
Direksi.
1. To approve to grant the Board of Directors the
authority to decide and determine the division of
duties and authorities for each Director.
Yes
2. Melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris
Perseroan untuk menetapkan besarnya gaji dan
tunjangan lainnya bagi setiap anggota Direksi
Perseroan.
2. To grant the Company's Board of Directors the
authority to determine the amount of salaries and
benefits of each Director.
Yes
3. Menetapkan besarnya gaji dan/atau tunjangan lain
bagi seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan
termasuk Komisaris Independen maksimal sebesar
Rp700.000.000 (tujuh ratus juta Rupiah) per tahun
dan selanjutnya melimpahkan wewenang RUPS
untuk menentukan besarnya gaji berikut fasilitas
dan/atau tunjangan lainnya bagi para anggota
Dewan Komisaris kepada Rapat Dewan Komisaris.
3. To determine the amount of honorariums and/or
allowances for all members of the Company's Board
of Commissioners including Independent
Commissioner at the maximum amount of
Rp700,000,000 (seven hundred million Rupiah)
per year and furthermore to grant the BOC Meeting
the GMS' authority to determine the amount of
honorarium and facilities and/or other allowances
for members of the Board of Commissioners.
Yes
Yes
61
62
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Keputusan RUPST
Already
Actualized?
Yes / No
AGMS Resolution
Keputusan Agenda V
Resolutions of Agenda V
1. Mengangkat Tuan Mohammad Faisal Ibrahim
sebagai anggota Direksi Perseroan, untuk masa
jabatan terhitung sejak ditutupnya rapat tersebut,
yaitu pada tanggal 26 Juni 2013 hingga berakhirnya
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang
diadakan pada tahun 2017, dengan demikian
susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris
Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat tersebut,
yaitu pada tanggal 26 Juni 2013 hingga berakhirnya
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang
diadakan pada tahun 2017 adalah sebaqai berikut:
1. Appointed Mr Mohammad Faisal Ibrahim as
member of the Company's Board of Directors for
a tenure starting from the close of the AGMS on
June 26, 2013 until the close of the Company's
AGMS of year 2017. Hence, the composition of the
Company's Board of Directors and Board of
Commissioners as of the close of the AGMS of
June 26, 2013 until the close of the AGMS of year
2017 should be as follows:
Jabatan
Presiden Komisaris
KomisarisIndependen
Nama / Name
Mohamad Irfin Basoeki
Title
President Commissioner
Independent Commissioner
Komisaris
Shah Hakim Bin Zain
Commissioner
Komisaris
Syed Abdullah Bin Syed Abd Kadir
Commissioner
Komisaris
Abdul Rahman Abbas
Commissioner
Komisaris
Komisaris Independen
Tatang Tabrani
Commissioner
Independent Commissioner
Jabatan
Nama / Name
Title
Presiden Direktur
Direktur Tidak Terafiliasi
Dick Sadikin Sapi'ie
Wakil President Direktur
Mohammad Faisal Ibrahim
Direktur
Yes
President Director
Non-Affiliated Director
Deputy President Director
Loong Chun Nee
Director
Direktur
Mukhnizam Bin Mahmud
Director
Direktur
Wan Ruzlan Iskandar Bin Wan Salaidin
Director
2. Memberi kuasa kapada Direksi Perseroan dan/alau
pihak yang ditunjuk oIeh Direksi Perseroan, baik
bersama-sama maupun sendiri~sendiri dengan
hak untuk memindahkan kekuasaan ini kepada
orang lain dikuasakan untuk menyatakan keputusan
ini ke dalam akta notaris. Selanjutnya kuasa atau
seseorang yang diberi wewenang oleh kuasa
tersebut berhak untuk menghadap Notans untuk
menyatakan dan menandatangani keputusan ini
sebagai akta resmi, dan rnelaksanakan segala
tindakan yang diperlukan untuk diterimanya
pemberitahuan perubahan data ini kepada instansi
yang berwenang dan membuat pengubahan
dan/atau tambahan dalam bentuk yang
bagaimanapun juga yang dipertukan untuk
diterimanya pemberitahuan perubahan data
tersebut, dan mengajukan serta menandatangani
semua permohonan dan dokumen lainnya, memilih
tempat kedudukan dan melaksanakan tindakan
lain yang rnungkin diperlukan.
2. To grant the Company's Board of Directors and/or
other parties appointed by the Board of Directors,
collectively or independently, the authority with a
right to transfer such authority to other person who
is authorized to pour these resolutions into a notarial
deed. Furthermore, the authorized person has the
right to come before a Notary to state and sign the
resolutions as a formal deed, and conduct all actions
required to enable the acceptance of the notice on
the data changes to the authorized institution and
make changes and/or amendments in any form
whatsoever required for the acceptance of such
notice on the data changes, as well as submit and
sign all request letters and other documents, choose
the domicile and conduct other actions that may
be required.
Keputusan Agenda VI
Resolutions of Agenda VI
1. Menyetujui untuk merubah Tahun Buku Perseroan
menjadi tanggal 1 (satu) April sampai dengan
tanggal 31 (tiga puluh satu) Maret, dengan demikian
mengubah bunyi Pasal 19 ayat 3 anggaran dasar
Perseroan, sehingga untuk selanjutnya Pasal 19
ayat anggaran dasar Perseroan menjadi berbunyi
sebagai berikut:
1. To approve to change the Company's Fiscal Year
to become from April 1 to March 31. Thus, to change
the Article 19 paragraph 3 of the Company's articles
of association so that the whole article 19 of the
Company's articles of association would be read
as follows:
Yes
Yes
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Keputusan RUPST
AGMS Resolution
“3. Tahun buku Perseroan berjalan dari tanggal 1
(satu) April sampai dengan langgal 31 (tiga puluh
satu) Maret. Pada akhir bulan Maret tiap tahun,
buku Perseroan ditutup.”
“3. The Company's fiscal year starts from April 1
to March 31. At the end of March each year, the
Company's book is closed.”
2. Memberi kuasa kapada Direksi Perseroan dan/alau
pihak yang ditunjuk oIeh Direksi Perseroan, baik
bersama-sama maupun sendiri~sendiri dengan
hak untuk memindahkan kekuasaan ini kepada
orang lain dikuasakan untuk menyatakan keputusan
ini ke dalam akta notaris. Selanjutnya kuasa atau
seseorang yang diberi wewenang oleh kuasa
tersebut berhak untuk menghadap Notans untuk
menyatakan dan menandatangani keputusan ini
sebagai akta resmi, dan rnelaksanakan segala
tindakan yang diperlukan, serta memberitahukan
perubahan anggaran dasar ini kepada instansi
yang berwenang dan membuat pengubahan
dan/atau tambahan dalam bentuk yang
bagaimanapun juga yang dipertukan untuk
diterimanya pemberitahuan perubahan anggaran
dasar tersebut, dan mengajukan serta
menandatangani semua permohonan dan dokumen
lainnya, memilih tempat kedudukan dan
melaksanakan tindakan lain yang rnungkin
diperlukan.
2. To grant the Company's Board of Directors and/or
other parties appointed by the Board of Directors,
collectively or independently, the authority with a
right to transfer such authority to other person who
is authorized to pour these resolutions into a notarial
deed. Furthermore, the authorized person has the
right to come before a Notary to state and sign the
resolutions as a formal deed, and conduct all actions
required, as well as inform the changes of these
articles of association to the authorized institution
and make changes and/or amendments in any form
whatsoever required for the acceptance of such
notice on the changes of the articles of association,
as well as submit and sign all request letters and
other documents, choose the domicile and conduct
other actions that may be required.
Keputusan Agenda VII
Resolutions of Agenda VII
1. Menyetujui untuk merubah ketentuan masa jabatan
anggota Dewan Komisaris Perseroan dengan
demikian mengubah bunyi Pasal 16, ayat 7
anggaran dasar Perseroan, sehingga untuk
selanjutnya Pasal 16 ayat 7 anggaran dasar
Perseroan menjadi berbunyi sebagai berikut:
1. To approve to amend the provision on the term of
office of the Company's Board of Commissioners
and thereby change the content of Article 16,
paragraph 7 of the Company's articles of
association, so as to further the Article 16 paragraph
7 of the Company's articles of association will be
read as follows:
“7. Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS,
masing-masing untuk jangka waktu sejak tanggal
yang ditentukan pada RUPS yang mengangkat
mereka sampai dengan ditutupnya RUPS Tahunan
yang kelima setelah pengangkatan tersebut, kecuali
apabila ditentukan lain dalam RUPS, dan, dapat
diangkat kembali dengan tidak mengurangi hak
RUPS untuk memberhentikannya sewaktu-waktu.”
“7. Members of the Board of Commissioners are
appointed by GMS, each for a period of time
commencing from the date determined by the GMS
appointing them until the close of the 5th Annual
GMS as of the date of the appointment, except if
determined otherwise in GMS, and can be
reappointed without prejudicing the right of GMS
to dismiss them at any time.”
2. Memberi kuasa kapada Direksi Perseroan dan/alau
pihak yang ditunjuk oIeh Direksi Perseroan, baik
bersama-sama maupun sendiri~sendiri dengan
hak untuk memindahkan kekuasaan ini kepada
orang lain dikuasakan untuk menyatakan keputusan
ini ke dalam akta notaris. Selanjutnya kuasa atau
seseorang yang diberi wewenang oleh kuasa
tersebut berhak untuk menghadap Notans untuk
menyatakan dan menandatangani keputusan ini
sebagai akta resmi, dan rnelaksanakan segala
tindakan yang diperlukan, serta memberitahukan
perubahan anggaran dasar ini kepada instansi
yang berwenang dan membuat pengubahan
dan/atau tambahan dalam bentuk yang
bagaimanapun juga yang dipertukan untuk
diterimanya pemberitahuan perubahan anggaran
dasar tersebut, dan mengajukan serta
menandatangani semua permohonan dan dokumen
lainnya, memilih tempat kedudukan dan
melaksanakan tindakan lain yang mungkin
diperlukan
2. To grant the Company's Board of Directors and/or
other parties appointed by the Board of Directors,
collectively or independently, the authority with a
right to transfer such authority to other person who
is authorized to pour these resolutions into a notarial
deed. Furthermore, the authorized person has the
right to come before a Notary to state and sign the
resolutions as a formal deed, and conduct all actions
required, as well as inform the changes of these
articles of association to the authorized institution
and make changes and/or amendments in any form
whatsoever required for the acceptance of such
notice on the changes of the articles of association,
as well as submit and sign all request letters and
other documents, choose the domicile and conduct
other actions that may be required.
Already
Actualized?
Yes / No
Yes
Yes
Yes
63
64
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
REALISASI KEPUTUSAN RUPS LUAR BIASA PERIODE
SEBELUMNYA
ACTUALIZATION OF THE PREVIOUS PERIOD'S
EXTRAORDINARY GMS
Dalam periode 1 Januari 2013 sampai 31 Maret 2014,
Perseroan menyelenggarakan RUPS Luar Biasa pada
tanggal 25 November 2013, bertempat di Jakarta. Seluruh
keputusan RUPS Tahunan tersebut telah dilaksanakan,
dengan perincian sebagai berikut :
Keputusan RUPSLB
Menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) KPMG
SIDDHARTA & WIDJAJA untuk mengaudit buku-buku
Perseroan Tahun Buku periode yang dimulai 1 Januari
2013 sampai dengan tanggal 31 Maret 2014 dan
memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan
untuk menetapkan honorarium serta persyaratan
penunjukan lainnya bagi Kantor Akuntan Publik tersebut.
During the period 1 January 2013 to 31 March 2014, the
Company conducted Extraordinary GMS on 25 November
2013 in Jakarta. All resolutions of the Annual GMS had
been implemented with details as follows:
EGMS Resolution
To appoint Public Accountants Firm KPMG
SIDDHARTA & WIDJAJA to audit the Company's books
of the Fiscal Year commencing January 1, 2013 until
March 31, 2014, and authorize the Company's Board
of Directors to determine the fee and other terms of
appointment for the Public Accountants' Firm.
Already
Actualized?
Yes / No
Yes
KOMITE AUDIT
AUDIT COMMITTEE
Komite Audit Perseroan dibentuk berdasarkan Peraturan
Bapepam No. IX.I.5 tentang Pembentukan dan Pedoman
Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Komite Audit Perseroan
dipimpin oleh Komisaris Independen yang dibantu oleh dua
profesional independen yang memiliki latar belakang dan
pengalaman di bidang keuangan.
The Company's Audit Committee was formed in accordance
with Bapepam's Regulation No. IX.I.5 on the Formation of
and Guidelines for the Audit Committee. The Company's
Audit Committee is led by an Independent Commissioner
assisted by two independent professionals with educational
background and experience in finance.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit
Duties and Responsibilities of the Audit Committee
Sebagaimana tercantum dalam Piagam Komite Audit
Perseroan tanggal 29 November 2013, Komite Audit bertugas
untuk memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris
terhadap laporan atau hal-hal yang disampaikan oleh Direksi
kepada Dewan Komisaris, mengidentifikasi hal-hal yang
memerlukan perhatian Komisaris dan melaksanakan tugastugas lain yang berkaitan dengan
tugas Dewan Komisaris, antara lain meliputi:
As specified in the Company's Audit Committee Charter
dated November 29, 2013, the Audit Committee is assigned
to give professional advice to the Board of Commissioners
concerning reports or any matters submitted by the Board
of Directors to the Board of Commissioners, to identify any
matters that needs specific attention from the Commissioners
and to perform other tasks concerning the duties of the
Board of Commissioners, such as the followings:
a. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang
akan dikeluarkan Perseroan kepada Publik dan/atau
pihak otoritas seperti laporan keuangan, proyeksi dan
informasi keuangan lainnya.
a. To analyze the financial information that shall be issued
by the Company to the public and/or to the concerned
authority such as the financial statement, financial
projection and other related information.
b. Melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan
terhadap peraturan perundang-undangan di bidang
Pasar Modal dan peraturan perundang-undangan lainnya
yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan.
b. To monitor the compliance of the Company toward the
prevailing laws and regulations on Capital Market and
other legislation concerning the Company's activities.
c. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi
perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan
atas jasa yang diberikannya.
c. To provide independent opinion for any differences in
view that may occur between the management and the
accountant upon the provided service.
d. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
mengenai penunjukkan Akuntan yang didasarkan pada
independensi ruang lingkup penugasan dan fee.
d. To give recommendation on the Board of Commissioners
on the appointment of the Accountants based on
independence, scope and description of task and fees.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE
e. Melakukan review atas kualifikasi dan kegiatan internal
audit dan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaaan
oleh auditor internal.
e. To review the qualificaton and internal audit activities
and analyze the verification of the audit made by the
internal auditor.
f.
Melaporkan kepada Komisaris berbagai risiko yang
dihadapi Perseroan dan pelaksanaan manajemen risiko
oleh Direksi.
g. Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada
Komisaris atas pengaduan yang berkaitan dengan
Perseroan.
f.
h. Melakukan evaluasi dan penyelidikan atas laporan dan
temuan investigasi mengenai tuduhan penyelewengan
dan ketidakwajaran maupun kegagalan kontrol di dalam
Perseroan kepada Dewan Komisaris yang dapat
memberikan dampak yang materil terhadap hasil operasi
dan/atau laporan posisi keuangan.
h. To evaluate and investigate reports and findings
concerning any accusations on the deviation and
deficiency irregulatory or any failure in the control of the
Company to the Board of Commissioners which may
cause material impact on the operational result and/or
financial position.
i.
Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan
Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan
kepentingan Perseroan.
i.
To analyze and give advice to the Board of
Commissioners the Company's position of potential
conflict of interest.
j.
Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi
Perseroan; dan
j.
To keep strictly confidential all documents, data and
information of the Company; and
To report to the Board of Commissioners any risks faced
by the Company and the implementation of risk
management undertaken by the Board of Directors.
g. To analyze and report to the Board of Commissioners
any complains related to the Company.
k. Komite Audit bertanggungjawab kepada Dewan
Komisaris.
k. The Audit Committee shall be responsible to the Board
of Commissioners.
Wewenang Komite Audit
Authority of the Audit Committee
Wewenang Komite Audit Perseroan sebagaimana tercantum
dalam Piagam Komite Audit tanggal 29 November 2013
adalah:
Authorities of the Company's Audit Committee as specified
in the Audit Committe Charter dated November 29, 2013,
are as below:
a. Komite Audit berwenang untuk mengakses catatan atau
informasi tentang karyawan, dana, aset serta sumber
daya Perseroan lainnya yang berkaitan dengan
pelaksanaan tugasnya;
b. Dalam melaksanakan wewenang, Komite Audit wajib
bekerjasama dengan pihak yang melaksanakan fungsi
internal audit.
c. Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh Dewan
Komisaris.
a. The Audit Committee is empowered to access any
records or information of the employees, fund, assets,
or resources which are related to its task.
Independensi Komite Audit
Independence of Audit Committee
Anggota Komite Audit adalah perseorangan yang independen
dari Perseroan, Dewan Direksi, Pemegang Saham Utama,
Eksternal Auditor dan Kantor Konsultan Hukum Perseroan
kecuali Komisaris Independen dan tidak mempunyai saham
Perseroan baik langsung maupun tidak langsung serta tidak
mempunyai hubungan keluarga dan hubungan usaha dengan
Perseroan.
Members of the Audit Committee are individuals who are
independent from the Company, Board of Directors, Major
Shareholders, the External Auditor and the Company's
Legal Counsel except the Independent Commissioner and
do not have any share in the Company neither directly nor
indirectly and has no family ties and business relationships
with the Company.
b. In performing the duties, the Audit Committees shall
cooperate with the party that executes the audit internal.
c. To perform other duties under its authorities granted by
the Board of Commissioners.
65
66
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE
Komposisi Komite Audit
Composition of the Audit Committee
Komite Audit Perseroan terdiri dari sekurang-kurangnya 1
(satu) orang Komisaris Independen dan sekurang-kurangnya
2 (dua) orang anggota lainnya yang berasal dari luar
Perseroan.
The Company's Audit Committee shall consist of 1 (one)
Independent Commissioner and at least 2 (two) other
members not from within the Company.
Anggota Komite Audit yang merupakan Komisaris
Independen bertindak sebagai Ketua Komite Audit. Dalam
hal Komisaris Independen yang menjadi Anggota Komite
Audit lebih dari 1 (satu) orang maka salah satunya bertindak
sebagai Ketua Komite Audit. Anggota Komite Audit diangkat
dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris.
The Independent Commissioner shall act as the Chairman
of the Audit Committee. In case where more than 1 (one)
Independent Commissiones are members of the Audit
Committee, one of them shall act as the Chairman of the
Audit Committee. Members of the Audit Committee shall
be appointed and dismissed by the Board of Commissioners.
Susunan Komite Audit Perseroan per 31 Maret 2015 adalah
sebagai berikut:
Composition of the Company's Audit Committee as of March
31, 2015, is as follows:
Jabatan
Nama / Name
Title
Ketua
Tatang Tabrani
Chairman
Anggota
Jimmy Tjahjanto
Member
Anggota
Febriansyah Marzuki
Member
Profil Anggota Komite Audit
Profile of the Audit Committee Members
Tatang Tabrani
Ketua Komite Audit
Audit Committee Chairman
Profil Bapak Tatang Tabrani yang juga menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan dijabarkan dalam
Bab Profil Perusahaan Laporan Tahunan ini.
The profile of Mr Tatang Tabrani who is also Independent Commissioner of the Company is described in the
Chapter of Company Profile hereof.
Jimmy Tjahjanto
Anggota Komite Audit
Member of Audit Committee
Bapak Jimmy Tjahjanto, usia 52 tahun, warga negara Indonesia, menjabat sebagai anggota Komite Audit
Perseroan sejak tahun 2007.
Beliau lulus dari Universitas Tarumanegara Jakarta dengan meraih gelar Sarjana Akuntansi, dan dari University
of East Manila, Filipina dengan meraih gelar Master of Business Administration.
Beliau menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Argha Karya Prima Industri Tbk sejak tahun 2003. Sebelumnya
beliau bekerja sebagai Financial Controller PT Sumatra Prime Fibreboard (2000-2003), Wakil Presiden Bagian
Keuangan Napan Group (1994-1999), Accounting Manager Stenta Films (M) Sdn Bhd, Malaysia (1992-1999)
dan Auditor Touche Ross International Indonesia (1985-1986).
Mr Jimmy Tjahjanto, aged 52, an Indonesian, has been serving as member of the Company's Audit Committee
since 2007.
He graduated from Universitas Tarumanagara Jakarta with Bachelor's Degree in Accounting, and from University
of East Manila, the Phillippines, with Master of Business Administration.
He has been serving as Director of Finance of PT Argha Karya Prima Industri Tbk since 2003. Prior to that, he
worked as Financial Controller in PT Sumatra Prime Fibreboard (2000-2003), Vice President of Accounting
Division in Napan Group (1994-1999), Accounting Manager of Stenta Films (M) Sdn Bhd, Malaysia (1992-1999)
and Auditor of Touche Ross International Indonesia (1985-1986).
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE
Febriansyah Marzuki
Anggota Komite Audit
Member of Audit Committee
Bapak Febriansyah Marzuki, usia 53 tahun, adalah anggota Komite Audit Perusahaan. Beliau diangkat untuk
memangku jabatan tersebut pada tanggal1 6 Juli 2013.
Beliau meraih gelar Bachelor Degree (BA) in Business Administration dari University of Houston, Houston Texas, USA pada tahun 1989.
Saat ini Beliau kembali menjabat sebagai Direktur Independen PT. Bumi Resources Mineral, Tbk sejak tahun
2014 membawahi Divisi Audit Internal dan Divisi Manajemen Risiko, yang mana sebelumnya beliau menjabat
pada posisi yang sama pada 2010 - 2012. Beliau menjabat sebagai Direktur PT. Maju Daerah Bersaing (2011
- 2013), Senior Wakil Presiden Recapital Investment Group (2013 - 2014), Direktur PT. Capitalinc Investment,
Tbk (2009 - 2011), Asisten Wakil Presiden PT. Recapital Securities (2008 - 2009), Senior Manager PT. Restyle
Concept (2008), Direktur PT. Nuansacipta Realtindo (2005 - 2008). Beliau juga pernah bekerja sebagai Asisten
Wakil Presiden Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), Jakarta (1999 - 2005), Senior Manager PT.
Bank Ficorinvest, Tbk (1994 - 1999), Asisten Manager PT. Bank Nusa International (1991 -1994), Kordinator Unit
American Express TRS, Jakarta (1990 - 1991).
Mr Febriansyah Marzuki, aged 53, is member of the Company's Audit Committee. He was appointed to hold the
position on 6 July 2013.
Mr Febriansyah Marzuki earned his Bachelor's Degree (BA) in Business Administration from University of Houston,
Houston - Texas, the USA, in 1989.
At present, he has been serving as Independent Director of PT Bumi Resources Mineral Tbk supervising Internal
Audit Division and Risk Management Division since his reappointment in 2014; he once served the said position
in 2010-2012. He previously served as Director of PT Maju Daerah Bersaing (2011-2013), Senior Vice President
of Recapital Investment Group (2013-2014), Director of PT. Capitalinc Investment, Tbk, Jakarta (2009-2011),
Assistant Vice President of PT. Recapital Securities (2008-2009), Senior Manager of PT. Restyle Concept (2008),
and Director of PT. Nuansacipta Realtindo (NCR) (2005-2008). In addition, he once worked as Assistant Vice
President in Indonesian Bank Restructuring Agency (1999-2005), PT. Bank Ficorinvest, Tbk. Jakarta (19941999), Assistant Manager in PT. Bank Nusa International (1991-1994), and Coordinator of American Express
TRS Unit, Jakarta (1990-1991).
Rapat Komite Audit
Audit Committee Meeting
Rapat Komite Audit dipimpin oleh Ketua Komite Audit, dalam
hal Ketua Komite Audit tidak dapat hadir atau berhalangan
hal mana tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka
Rapat Komite Audit akan dipimpin oleh seorang anggota
Komite Audit yang dipilih oleh dan dari anggota komite yang
hadir.
Audit Committee Meeting shall be chaired by Audit
Committee Chairman and in his absence for what ever
reason which need not to be proven to any third party, the
Audit Committee Meeting shall be presided by a member
of Audit Committee elected by among those present at the
meeting.
Perincian Rapat Komite Audit yang dilaksanakan dalam
periode keuangan yang berakhir pada tanggal 31 Maret
2015 adalah sebagai berikut:
Details of Audit Committee meetings held during the financial
period ending 31 March 2015 are as follows:
Nama / Name
Physical Meeting
Circular Meeting
Direksi / Board of Directors
Tatang Tabrani
4
1
Jimmy Tjahjanto
4
1
Febriansyah Marzuki
4
1
67
68
LAPORAN TAHUNAN 2015
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE
Laporan Pelaksanaan Tugas Komite Audit
Report on the Implementation of Duties of the
Audit Committee
Selama periode keuangan yang berakhir pada tanggal 31
Maret 2015, Komite Audit telah melaksanakan berbagai
kegiatan terkait pelaksanaan tugasnya, seperti:
Throughout the financial period ending 31 March 2015,
Audit Committee has conducted various activities related
to their duties, such as the followings:
1) Merekomendasikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi
mengenai Kantor Akuntan Publik yang akan melakukan
pemeriksaan laporan keuangan perusahaan untuk Tahun
Buku yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2015, yaitu
Kantor Akuntan Publik Siddharta & Widjaja, anggota
dari KPMG.
1) Provide the Board of Commissioners and the Board of
Directors with recommendations on the Public
Accountants Firm which will carry out the examination
of the Company's financial report for the Book Year
ending 31 March 2015, i.e. the Public Accountants Firm
Siddharta & Widjaja, the member firm of KPMG
2) Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan tugas Internal
Audit Unit secara intensif dan berkala;
2) Monitor and evaluate the implementation of Internal
Audit Unit in an intensive and periodic manner;
3) Memantau tindak lanjut hasil audit dalam rangka menilai
kecukupan pengendalian intern termasuk kecukupan
proses pelaporan keuangan;
3) Monitor the follow-up of audit result with a view to assess
the adequacy of internal control including the adequacy
in the process of financial reporting;
4) Memantau dan mengevaluasi kesesuaian pelaksanaan
audit oleh Kantor Akuntan Publik dengan Standar Audit
yang berlaku;
4) Monitor and evaluate the conformity of the audit
implementation by Public Accountants Firm with the
Auditing Standards in force.
5) Melakukan pengawasan atas penyusunan laporan
keuangan untuk memastikan terpenuhinya standar
dan kebijakan akuntansi yang berlaku.
5) Assess the supervision on the arrangement of financial
reports to ensure the fullfillment to the prevailing
accounting standards and policies.
Hasil evaluasi Komite Audit menunjukkan bahwa seluruh
proses kegiatan yang dilakukan Perseroan telah mampu
mendukung pelaksanaan manajemen risiko dan penerapan
Good Corporate Governance.
Results of Audit Committee's evaluation indicate that the
whole processes conducted by the Company are able to
support risk management implementation and good corporate
governance application.
Demikian pula Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun
Buku yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2015 yang
disajikan oleh Kantor Akuntan Publik telah sesuai dengan
Standar Akuntansi Keuangan dan Peraturan yang berlaku.
Independensi dan objektivitas Kantor Akuntan Publik dalam
mengaudit Laporan Keuangan Perseroan telah mengacu
pada standar auditing yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan
Indonesia (IAI).
Similarly, the Company's Financial Statements for Book
Year ending 31 March 2015, which was presented by the
Public Accountants Firm in accordance with applicable
Accounting Standards and Regulation. Independence and
objectivity of the public accountants firm in auditing the
financial statements of the Company have referred to the
auditing standards established by the Indonesian Institute
of Accountants (IAI).
SEKRETARIS PERUSAHAAN
CORPORATE SECRETARY
Mengacu kepada Peraturan Bapepam dan LK No. IX.I.4
dan Peraturan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) No. I-A,
Perseroan mengangkat Sekretaris Perusahaan yang
bertugas sebagai pejabat penghubung antara Perseroan
dengan Organ Perusahaan dan pemangku kepentingan.
Sekretaris Perusahaan bertanggungjawab kepada Direksi
dan juga melaporkan pelaksanaan tugasnya kepada Dewan
Komisaris.
With reference to Bapepam and LK Regulation No. IX.I.4
and Indonesian Stock Exchange (IDX) Regulation No. I-A,
the Company must appoint a Corporate Secretary to act as
the liaison between the Company, with its corporate organs,
and stakeholders. The Corporate Secretary is answerable
to the Board of Directors and also reports to the Board of
Commissioners.
Tugas dan fungsi Sekretaris Perusahaan adalah sebagai
berikut:
The tasks and functions of the Corporate Secretary are as
follows:
1. Mengikuti perkembangan pasar modal, termasuk
peraturan-peraturan baru di bidang pasar modal yang
dikeluarkan oleh OJK dan Bursa Efek Indonesia.
1. Keep abreast of the capital market development, including
new capital market regulations issued by OJK and
Indonesia Stock Exchange.
2. Memberikan masukan kepada Direksi Perseroan dalam
rangka memenuhi peraturan-peraturan yang berlaku di
pasar modal.
2. Make recommendations to the Board of Directors with
respect to compliance with capital market regulations.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat pemodal
yang memerlukan informasi mengenai hal-hal yang
berkenaan dengan Perseroan.
3. Provide service to investors who need information
regarding the condition of the Company.
4. Bertindak sebagai penghubung antara Perseroan dengan
Otoritas Pasar Modal, media dan masyarakat
4. Act as the contact person between the Company and
the Capital Market Authorities, media and the public.
Profil Sekretaris Perusahaan
Profile of Corporate Secretary
Posisi Sekretaris Perusahaan hingga 31 Maret 2015 dijabat
oleh Bapak Mukhnizam Bin Mahmud, yang merangkap
sebagai Direktur Perseroan. Profil Bapak Mukhnizam Bin
Mahmud dapat dilihat pada Bab Profil Perusahaan Laporan
Tahunan ini.
The Company's Corporate Secretary up to March 31, 2015
was Mr Mukhnizam Bin Mahmud, who was also the Director
of the Company. For the profil of Mr. Mukhnizam Bin Mahmud,
please refer to his profile in the Company Profile Chapter
hereof.
Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan
Implementation of Corporate Secretary Duties
Sepanjang periode 1 April 2014 sampai 31 Maret 2015,
Sekretaris Perseroan telah melaksanakan secara efektif
berbagai fungsi sebagai berikut:
Throughout the period from April 1, 2014 to March 31, 2015,
the Company's Corporate Secretary has effectively
implemented various functions as follows:
1) Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan
Komisaris mengenai perkembangan pasar modal,
termasuk peraturan-peraturan baru di bidang pasar
modal yang dikeluarkan oleh OJK dan Bursa Efek
Indonesia.
1) Provided inputs to BOD and BOC on the capital market
development, including new capital market regulations
issued by OJK and Indonesia Stock Exchange.
2) Menjaga hubungan baik dengan otoritas Pasar Modal
dan mempersiapkan laporan-laporan mengenai
pengungkapan keterbukaan informasi Perseroan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
2) Maintained good relations with the authorities of the
Capital Market and preparing reports regarding disclosure
of information in accordance with prevailing regulations.
3) Menyediakan Informasi Perseroan secara transparan
yang meliputi laporan keterbukaan informasi terkait
informasi RUPS, laporan keuangan berkala, laporan
tahunan, paparan publik, laporan registrasi saham,
laporan insidental terkait rencana pengembangan baru,
serta memberikan informasi yang diperlukan para
pemegang saham.
3) Shared Company's information openly which included
the GMS information disclosure report, periodical financial
reports, annual report, public exposes, share registration
report, incidental reports related to new development
plans, as well as deliver necessary information to the
shareholders.
4) Mengirimkan pemberitahuan dan mempersiapkan segala
sesuatu terkait dengan penyelenggaraan Rapat Umum
Pemegang Saham dan mempublikasikan hasil keputusan
rapat.
4) Submitted notices and preparing all the matters related
to the holding of the General Meeting of Shareholders
(GMS) and publishing the resolutions produced in the
GMS.
5) Melakukan koordinasi dan administrasi pencatatan
kepemilikan saham dan tindakan korporasi.
5) Performed coordination and administration of stock
ownership recording and corporate actions.
6) Membuat Buku Laporan Tahunan.
6) Prepared Annual Report.
7) Menjaga dan memelihara hubungan dengan media dan
sarana informasi lainnya.
7) Maintained relationships with the media and other means
of information.
8) Mengkoordinasikan rapat-rapat Perseroan, seperti RUPS,
dan Rapat Dewan Komisaris, Rapat Direksi, Rapat
Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi, Rapat Komite
Audit, dan paparan publik.
8) Coordinated the Company's meetings, such as GMS,
BOC meetings, BOD meetings, BOC-BOD joint
meetings, Audit Committee meeting and public expose.
9) Mencatat risalah rapat rapat-rapat Perseroan, seperti
RUPS, dan Rapat Dewan Komisaris, Rapat Direksi,
Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi, Rapat
Komite Audit, dan paparan publik.
9) Took minutes of the Company's meetings, such as GMS,
BOC meetings, BOD meetings, BOC-BOD joint meetings,
Audit Committee meeting and public expose
69
70
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Pelatihan dan Seminar
Training and Seminar
Pelatihan dan Seminar yang diikuti oleh Sekretaris Perseroan
dalam periode 1 April 2014 sampai dengan 31 Maret 2015
adalah sebagai berikut:
The trainings and seminars attended by the Corporate
Secretary during the period April 1, 2014 to March 31, 2015
are as below:
Tanggal
Date
Topik
Subject
Diselenggarakan oleh
Organized By
Tempat
Venue
24 November 2014
1. Kepatuhan dan penegakan hukum
Emiten dan Perusahaan Publik
terhadap peraturan perundang
undangan di bidang Pasar Modal oleh
Deputi Komisioner Pengawas Pasar
Modal I
OJK
Hotel JW Marriott
Sosialisasi POJK 32 tentang Rencana dan
Penyelenggaraan RUPS, POJK 33 tentang
Direksi dan Dewan Komisaris
Emiten/Perusahaan Publik, POJK 34 tentang
Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten,
POJK 35 tentang Sekretaris Perusahaan,
POJK 36 tentang Penawaran Umum
Berkelanjutan, dan POJK 38 tentang
Penambahan Modal Tanpa HMETD.
OJK
Hotel Borobudur
Sosialisasi Peraturan KSEI tentang
Pemeriksaan, Sanksi, dan AKSes
KSEI
Graha CIMB Niaga
4 Februari 2015
22 Mei 2014
Indonesia Setelah Pemilu 2014
KSEI
Hotel Mulia Senayan
26 Maret 2015
Financial Shenanigans and Internal WhistleBlowing System
ICSA
SCTV Tower
3 Maret 2015
Corporate Governance: Assuring Good
Implementation through Proper Role
Implementation of Commissioners &
Directors
ICSA
SCTV Tower
2. Sosialisasi PSAK PSAK 4, 15, 50, 55,
60, 65, 66, 67, 68 dan ISAK 26
11 Februari 2015
Akses kepada Data dan Informasi Perusahaan
Access to Corporate Data and Information
Perseroan menyediakan seluruh data dan informasi secara
transparan untuk para pemangku kepentingan melalui
Sekretaris Perusahaan Perseroan. Setiap informasi yang
diberikan mengacu kepada prinsip keterbukaan dan
pemenuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan peraturan pasar modal.
The Company discloses all data and information transparently
for the stakeholders through the Company's Corporate
Secretary. All information provided refers to the principles
of transparency and complies with prevailing laws and
regulations in the capital market.
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai
Perusahaan, dapat menghubungi:
For further information on the Company, please contact :
Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary
PT RIG TENDERS INDONESIA TBK
GEDUNG PHILIPS
Jln. Buncit Raya Kav 99-100
Pejaten Barat- Pasar Minggu
Jakarta 12510, INDONESIA
Tel : (+62-21) 2966 8488 ( Hunting )
Fax : (+62-21) 2966 8479
Email: [email protected]
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
DAFTAR KETERBUKAAN INFORMASI
LIST OF INFORMATION DISCLOSURE
Periode 1 April 2014 sampai 31 Maret 2015 / Period of April 1, 2014 to March 31, 2015
Tanggal
Date
Topik
Subject
Dilaporkan kepada
Submitted to
24 Mar 2015
Rencana Transaksi Afiliasi
Affiliated Transactions Plan
OJK
BEI
4 Feb 2015
Keterbukaan Informasi atas
Pengangkatan Kepala Unit Audit Internal
Information Disclosure concerning
the Appointment of Head of Internal Audit Unit
OJK
BEI
30 Jan 2015
Penyampaian Laporan Keuangan Interim
Submission of Interim Financial Statements
BEI
26 Nov 2014
Rencana Transaksi Afiliasi
Affiliated Transactions Plan
OJK
BEI
30 Oct 2014
Penyampaian Laporan Keuangan Interim
Submission of Interim Financial Statements
OJK
BEI
10 Oct 2014
Keterbukaan Informasi mengenai Penghentian Aktivitas Operasi Anak
Perusahaan (Sea Master Pte Ltd)
Information Disclosure regarding the Ceased Operation of Subsidiary (Sea
Master Pte Ltd)
OJK
BEI
30 Sep 2014
Laporan Hasil Public Expose Tahunan
Report on the Annual Public Expose
OJK
BEI
26 Sep 2014
Laporan Hasil RUPS Tahunan
Report on the Annual GMS
OJK
BEI
19 Sep 2014
Penyampaian Materi Public Expose Tahunan
Submission of Materials for the Annual Public Expose
OJK
BEI
11 Sep 2014
Penyampaian Rencana Penyelenggaraan Public Expose Tahunan
Submission of the Plan to Hold Annual Public Expose
OJK
BEI
10 Sep 2014
Panggilan RUPS Tahunan
The Call for Annual GMS
OJK
BEI
28 Aug 2014
Pemberitahuan Rencana RUPS Tahunan
Submission of the Annual GMS Plan Annoucement
OJK
BEI
14 Aug 2014
Penjelasan atas Volatilitas
Explanation for Volatility
BEI
OJK
4 Aug 2014
Penyampaian Laporan Keuangan
Submission of Interim Financial Statements
BEI
24 Jul 2014
Penyampaian Laporan Tahunan
Submission of Annual Report
OJK
BEI
30 Jun 2014
Penyampaian Laporan Keuangan Tahunan
Submission of Annual Financial Statements
OJK
BEI
26 Jun 2014
25 Jun 2014
Perubahan Akuntan Publik
Change of Public Accountant
OJK
BEI
30 Apr 2014
Penyampaian Laporan Keuangan Tahunan
Submission of Annual Financial Statements
OJK
BEI
30 Apr 2014
Penyampaian Laporan Keuangan Interim
Submission of Interim Financial Statements
OJK
BEI
22 Apr 2014
Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik
Pembelian atau Kerugian Penjualan Aktiva Yang Material
Information Disclosure to Public concerning Material Loss
on Purchase or Sale of Assets
OJK
BEI
2 Apr 2014
Rencana Transaksi Afiliasi
Affiliated Transactions Plan
OJK
BEI
Penyampaian Laporan Bulanan / Monthly report submission :
1. Permintaan Data Hutang/Kewajiban Dalam Valuta Asing - setiap tanggal 10 paling lambat kepada OJK
Request Data Payables / Liabilities in Foreign Currencies - every 10th at the latest to the OJK
2. Laporan bulanan registrasi pemegang efek - setiap tanggal 12 paling lambat kepada OJK dan BEI
Monthly report of registration of security holders - every 12th at the latest to the OJK and BEI
71
72
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL
INTERNAL CONTROL SYSTEM
Seluruh tanggung jawab yang berhubungan dengan sistem
pengendalian internal Perseroan, termasuk peninjauan
efektivitas, berada pada Dewan Komisaris dan Direksi
(selanjutnya bersama-sama disebut “Dewan”).
The overall responsibility for the internal control system of
the Company, including review of its effectiveness, rests
with the Board of Commissioners and the Board of Directors
(collectively referred to as “the Boards”).
Dewan memahami tanggung jawabnya untuk menjamin
dijalankannya sistem pengendalian internal yang efektif,
dan berkomitmen untuk menjalankan dan memelihara sistem
pengendalian internal yang baik untuk menyelamatkan
investasi para pemegang saham dan aset Perseroan serta
peninjauan efektivitas dan integritas sistem tersebut untuk
meningkatkan keterbukaan dan akuntabilitas. Sistem
pengendalian internal mencakup antara lain tata kelola,
manajemen risiko, serta pengendalian keuangan, operasi,
dan kepatuhan lainnya.
The Boards acknowledge their responsibilities for ensuring
the implementation of a sound and effective internal control
system, and is committed to maintaining a robust internal
control system to safeguard the investments of shareholders
and the Company's assets, as well as review of its
effectiveness, adequacy and integrity in order to improve
transparency and accountability. The system of internal
control covers, among others governance, risk management,
and financial, operational and other compliance controls.
Dewan senantiasa mengambil langkah yang sesuai untuk
meninjau dan memperkuat transparansi dan efisiensi operasi
Perseroan, termasuk di dalamnya pembatasan atas jumlah
biaya dalam kategori-kategori tertentu yang bisa disetujui
oleh Manajemen dan Dewan Direksi dan biaya-biaya yang
memerlukan persetujuan Dewan Komisaris melalui
Delegation of Authority Limits.
The Boards continuously make appropriate measures to
review and strengthen the transparency and the efficiency
of the Company operations, including limitations on the
amounts of expenses in certain categories that can be
approved by Management and the Board of Directors and
expenses that must be approved by the Board of
Commissioners through Delegation of Authority Limits.
Auditor eksternal Perseroan selama audit juga telah
melaksanakan review atas pengendalian internal Perseroan
sebagai bagian rencana audit. Setiap penyimpangan material
dan kelemahan pengendalian internal yang ditemukan
selama audit dilaporkan kepada Komite Audit. Komite Audit
bertemu dengan auditor eksternal untuk membahas isu
pengendalian internal dan berbagai masalah akuntansi.
The Company's external auditor has also, in the course of
their audit, carried out a review of the Company's internal
control as part of their audit plan. Any material noncompliance and internal control weaknesses noted during
their audit are reported to the Audit Committee. The Audit
Committee sets a particular time during the year to meet
with the external auditors to discuss internal control and
various accounting issues.
AUDIT INTERNAL
INTERNAL AUDIT
Fungsi audit internal di lingkungan Perseroan berdasarkan
Peraturan No. IX.I.7 Lampiran Keputusan Ketua BapepamLK No. Kep-496/BL/2008 tanggal 28 November 2008 tentang
Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit
Internal, dilaksanakan oleh Unit Audit Internal dimana :
The function of internal audit within the Company is arranged
based on Regulation No. IX.I.7 Annex No. Kep-496/BL/2008
dated November 28, 2008 on Establishment and Guidelines
for the Preparation of Internal Audit Unit Charter carried out
by the Internal Audit Unit (IAUI), in which:
•
Unit Audit Internal bertanggung jawab secara langsung
kepada Presiden Direktur dan mempunyai akses
langsung kepada Komite Audit yang menjamin agar Unit
Audit Internal dapat melaksanakan tugas secara
independen dan memberikan konsultasi atas rencana
proses pemeriksaan yang dilakukan.
•
IAU shall directly be responsible to President Director
and has direct access to Audit Committee who ensures
that IAU can carry out its task independently and provides
consultation with respect to the planned process of audit
being conducted.
•
Unit Audit Internal melaksanakan kegiatan yang
independen dan objektif dalam rangka membantu
Perseroan mencapai tujuannya, dengan menggunakan
suatu pendekatan yang sistematis dan disiplin terhadap
peningkatan dan penilaian efektivitas proses pengelolaan
risiko, pengendalian, dan tata kelola.
•
IAU conducts independent and objective activities to
help the Company achieve its goals, by using a
systematic and disciplined approach to evaluate and
improve the effectiveness of risk management, control
and governance processes.
•
Dalam melakukan tugas-tugasnya, Unit Audit Internal
berhak mengakses semua informasi Perseroan yang
dianggap relevan, melakukan komunikasi dengan semua
anggota Dewan dan Komite Audit, mengadakan
pertemuan dengan mereka, dan mengkoordinasikan
aktivitasnya dengan auditor eksternal.
•
In conducting its activities, IAU has the authority to
access all information within the Company deemed
relevant, communicate with all members of the Boards
and Audit Committee, hold periodical and ad-hoc
meetings with them, and coordinate their activities with
the external auditors.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT
•
Unit Audit Internal membuat laporan tinjauan manajemen
berdasarkan evaluasinya terhadap praktek-praktek
Perseroan. Unit ini juga memberikan rekomendasi kepada
pihak Manajemen Perseroan.
•
IAU produces the management review report based on
its evaluations of the Company's practices. It also
provides recommendations for improvements to the
Company's management.
Berdasarkan keputusan Direksi Perseroan yang telah
mendapat persetujuan dari Dewan Komisaris, Direksi
Perseroan telah mengesahkan pengangkatan Irina Abdullah
selaku Kepala Internal Audit Unit.
Based on the decision of the Board of Directors that was
approved by the Board of Commissioners, the Board of
Directors has endorsed the appointment of Irina Abdullah
as Head of Internal Audit Unit.
Profil Irina Abdullah
Profile of Irina Abdullah
Irina Abdullah, warganegara Malaysia, adalah sebagai
Kepala Internal Audit Unit Perseroan. Beliau memiliki gelar
BA (Hons) in Business Studies dan MBA in Strategic
Management, keduanya dari University of Sheffield, Inggris.
Kariernya dibangun selama hampir dua dekade dalam
fungsi-fungsi jabatan perencanaan strategis, Corporate
assurance termasuk manajemen resiko dan audit internal,
peningkatan bisnis/proses, brand strategy serta komunikasi
perusahaan.
Irina Abdullah, Malaysian, is the Company's Head of Internal
Audit Unit. She holds a BA (Hons) in Business Studies and
MBA in Strategic Management, both from the University of
Sheffield, UK. Her career was built for nearly two decades
in the functions of strategic planning office, Corporate
assurance including risk management and internal audit,
business improvement/process, brand strategy and corporate
communications.
Pengalaman Profesional:
Professional Experience:
•
•
•
•
•
•
1 Agustus 2014 - saat ini:
Kepala Audit Internal Kelompok - Scomi Group Bhd.
2008 - saat ini:
GM, Assurance - Scomi Engineering Bhd; GM, Group
Corporate Communications - Scomi Group Bhd;
GM, Corporate StrategY & Planning - Scomi International.
Berbasis di Kuala Lumpur, Malaysia.
2004 - 2008
Sr Manager, Group Corporate Communications, RHB
Capital Berhad
Berbasis di Kuala Lumpur, MalaYsia
2000 - 2004
Sr Associate Director, Trax Associates Sdn Bhd
Berbasis di Kuala Lumpur, MalaYsia
1995 - 2000
Sr Consultant, Ernst & Young Management Consultants
Sdn Bhd
Berbasis di Kuala Lumpur, Malaysia
•
•
•
•
August 1, 2014 - present
Acting Head of Internal Audit Group - Scomi Group Bhd
2008 - present
GM, Assurance - Scomi Engineering Bhd GM, Group
Corporate Communications - Scomi Group Bhd GM,
Corporate Strategy & Planning - Scomi International
Based in Kuala Lumpur, Malaysia
2004 - 2008
Sr Manager, Group Corporate Communications, RHB
Capital Berhad
Based in Kuala Lumpur, Malaysia
2000 - 2004
Sr. Associate Director, Trax Associates Sdn Bhd
Based in Kuala Lumpur, Malaysia
1995 - 2000
Sr. Consultant, Ernst & Young Management Consultants
Sdn Bhd
Based in Kuala Lumpur, Malaysia
73
74
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
AUDIT EKSTERNAL
EXTERNAL AUDIT
Perseroan dalam menunjuk Kantor Akuntan Publik yang
akan digunakan baik untuk kepentingan Pemeriksaan Umum
atas Laporan Keuangan Tahunan maupun kegiatan Aksi
Korporasi lainnya, wajib menggunakan Kantor Akuntan
Publik yang telah terdaftar baik di Otoritas Jasa Keuangan
(OJK).
The Company appoints public accountants firm for a purpose
of General Examination on its Annual Financial Statements
and other Corporate Actions activities, under a provision
that the appointed public accountants firm is registered both
in Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Sesuai dengan keputusan RUPS Luar Biasa Perseroan
tanggal 25 November 2013, Perseroan telah menunjuk
Kantor Akuntan Publik (KAP) KPMG SIDDHARTA &
WIDJAJA untuk mengaudit buku-buku Perseroan Tahun
Buku periode yang dimulai 1 Januari 2013 sampai dengan
tanggal 31 Maret 2014 dan memberikan wewenang kepada
Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium serta
persyaratan penunjukan lainnya bagi Kantor Akuntan Publik
tersebut.
Based on the resolution of Extraordinary GMS on November
25, 2013, the Company has appointed Public Accountants
Firm KPMG SIDDHARTA & WIDJAJA to audit the
Company's books of the Fiscal Year commencing January
1, 2013 until March 31, 2014, and authorize the Company's
Board of Directors to determine the fee and other terms of
appointment for the Public Accountants' Firm.
Sesuai dengan Keputusan RUPST tanggal 25 September
2014, Perseroan telah menunjuk kembali Kantor Akuntan
Publik (KAP) SIDDHARTA & WIDJAJA, anggota firma dari
jaringan global KPMG untuk mengaudit buku-buku perseroan
Tahun Buku 2015.
Based on the resolution of AGMS dated September 25,
2014, the Company has re-appointed Public Accountants
Firm (KAP) SIDDHARTA & WIDJAJA, member of KPMG
global network, to audit the Company's books of the Financial
Year 2015.
KAP, Periode Audit dan Biaya Audit
Public Accountants Firm, Audit Period and Audit Fee
Audit Period
Public Accountants
Firm
Accountant
Name
(partner in charge)
1 April 2014 sampai dengan
tanggal 31 Maret 2015
1 April 2014 until 31 March 2015
Kantor Akuntan Publik
(KAP) KPMG
SIDDHARTA & WIDJAJA
Jongky T.
Lazuardi, S.E.,
CPA
Wajar, dalam semua
hal yang material.
Present fairly, in all
material respects
USD60.000
1 Januari 2013 sampai dengan
tanggal 31 Maret 2014
1 January 2013 until 31 March
2014
Kantor Akuntan Publik
(KAP) KPMG
SIDDHARTA & WIDJAJA
Drs. Agung
Nugroho
Soedibyo M,
.Ak., CPA
Wajar, dalam semua
hal yang material.
Present fairly, in all
material respects.
USD60.000
1 Januari 2012 sampai dengan
tanggal 31 Desember 2012
1 January 2012 until 31
December 2012
Kantor Akuntan Publik
Tanudiredja, Wibisana &
Rekan (PWC)
Lucas
Kurniawan.,
SE., CPA
Wajar, dalam semua
hal yang material.
Present fairly, in all
material respects.
USD60.000
Opini
Opinion
Audit Fee
(Rp)
KODE ETIK
CODE OF CONDUCT
Tujuan Kode Etik
Purpose of the Code of Conduct
Kode Etik Perseroan memberikan pedoman etika dan hukum
kepada seluruh karyawan dalam melaksanakan tugas
mereka dan menjalankan bisnis Group.
The Company's Code of Conduct provides ethical and legal
guidance to all employees in the conduct of their business
and that of the Group.
Kode ini berisi kerangka acuan perilaku umum untuk semua
karyawan Grup, tanpa memandang pekerjaan tertentu atau
lokasi, Meskipun demikian, Kode ini tidak dimaksudkan
untuk meliputi secara keseluruhan dan terdapat beberapa
bidang di mana Grup memiliki atau akan mengembangkan
kebijakan khusus. Kode ini harus dibaca dan diterapkan
bersama-sama dengan kebijakan tersebut.
This Code provides a common behavioral framework for all
employees of The Group, irrespective of their specific job
or location, However, it is not intended to be all encompassing
and there are areas in which The Group has or will develop
specific detailed policies. The Code is to be read and applied
in conjunction with such policies.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
KODE ETIK CODE OF CONDUCT
Penerapan Kode Etik
Applicably of the Code of Conduct
•
•
•
•
Kode Etik Perseroan ini berlaku untuk semua Direksi
dan karyawan Grup.
Standar yang ditetapkan dalam kode ini melampaui jam
kerja normal, dan berlaku untuk Direksi dan karyawan
dalam memenuhi peran mereka dalam menjalankan
bisnis Grup termasuk pada saat menjalankan fungsi
setelah jam kerja, mengikuti konferensi dan dalam
kegiatan-kegiatan sosial.
Semua karyawan wajib mematuhi Kode Etik ini dan
semua hukum dan peraturan yang berlaku, serta
kebijakan lain dari Grup; dan kegagalan untuk mematuhi
dapat mengakibatkan dimulainya proses disipliner yang
dapat menyebabkan pemutusan hubungan kerja.
•
•
The Company's Code of Conduct applies to all Directors
and employees of the Group.
The standard set out in this code extend beyond normal
working hours, and apply to Directors and employees
fulfilling their roles while on the business of The Group
including after-hours functions, conferences and social
activities.
All employees shall comply with this Code of Conduct
and all applicable laws, regulations and other policies
of The Group and failure to comply may result in the
commencement of disciplinary proceedings that may
lead to termination of employment.
Konfirmasi atas Kepatuhan
Confirmation of the Compliance
Semua karyawan Golongan 15 ke atas wajib memberikan
konfirmasi atas penerimaan dan pemahaman mereka
mengenai Kode Etik ini dan menyatakan kepatuhan mereka
yang terus menerus secara tertulis setiap tiga bulan.
All employees of The Group of grades 15 and above shall
be required to confirm their receipt and understanding of
the Code and shall further be required to certify their continued
compliance with the Code on a quarterly basis.
Prinsip Kode Etik
Principles of Code of Conduct
Kode Etik Perseroan terdiri dari Prinsip Umum dan Prinsip
Khusus sebagai berikut:
The Company's Code of Conduct consists of General
Principles and Specific Principles as follows:
Prinsip Umum
• Kepatuhan terhadap Hukum
• Perlakuan yang Adil
• Kerahasiaan & Perlindungan Aset Perusahaan
• Konflik Kepentingan
• Pelaporan atas Ketidakpatuhan
General Principles
• Compliance with Laws
• Fair Dealing
• Confidentiality & Protection of Company Assets
• Conflicts of Interest
• Reporting Non-Compliance
Prinsip Khusus
• Karyawan
• Keselamatan, Kesehatan Kerja & Lingkungan
• Know Your Customer ("KYC") dan Dokumentasi Yang
Baik
Specific Principles
• Employees
• Occupational Health, Safety & Environment
• Know Your Customer {"KYC") and Proper Documentation
Publikasi Kode Etik
Publication of the Code of Conduct
Kode Etik ini tersedia di semua tempat kerja dan lingkungan
kerja di Group.
This Code of Conduct is available at all venues and places
of employment in the Group.
Perbaikan Berkelanjutan
Continual Improvement
Perseroan akan terus memantau kesesuaian dan efektivitas
Kode Etik ini serta melakukan perbaikan yang disetujui dan
menyempurnakan prosedur pelaporan.
The Company will continue to monitor the appropriateness
and effectiveness of this Code and adopt appropriate agreed
improvements and reporting procedures.
Perubahan dan Pembaruan
Amendments and Updates
•
•
•
•
•
•
Kode ini diperbarui dari waktu ke waktu.
Karyawan akan diminta untuk mematuhi Kode Etik yang
telah diperbarui.
Perubahan Kode ini harus disetujui oleh Direksi
Perseroan.
Semua update dan perubahan harus dikomunikasikan
kepada karyawan.
•
•
This Code may be updated from time to time.
Employees will be required to comply with the Code as
updated.
Amendments to this Code must be approved by the
Company's Board of Directors.
All updates and amendments are to be communicated
to employees.
75
76
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
PERKARA HUKUM DAN SANKSI ADMINISTRATIF
LEGAL CASE AND ADMINISTRATIVE SANCTION
Selama periode Laporan Tahunan ini, Perseroan dan anak
perusahaan tidak mengalami masalah hukum perdata atau
pidana yang dapat berdampak pada keberlanjutan
Perseroan.
During this Annual Report period, the Company and
Subsidiaries did not experience any civil or criminal legal
issues that would impact the Company's sustainability.
Tidak ada kasus litigasi yang dihadapi oleh anggota Dewan
Komisaris dan Direksi yang sedang aktif.
There were no litigation cases encountered by members of
the Board of Commissioners and Board of Directors that
are currently active.
Tidak ada sanksi administratif yang dikenakan pada
Perseroan, Dewan Komisaris dan Direksi oleh otoritas pasar
modal atau pihak berwenang lainnya.
No administrative sanctions were imposed on the Company,
the Board of Commissioners and the Board of Directors,
by the capital market authority or other authorities.
MANAJEMEN RISIKO
RISK MANAGEMENT
Berikut ini adalah risiko-risiko usaha yang dihadapi
Perseroan:
Followings are business risks faced by the Company:
Risiko Kredit
Credit Risk
Risiko kredit atau risiko wanprestasi oleh rekanan, dapat
dikendalikan dengan prosedur persetujuan kredit, batas
kredit dan pemantauan. Risiko kredit dikurangi dan dipantau
dengan membatasi paparan terhadap Perseroan terhadap
kelayakan kredit yang rendah. Perseroan juga senantiasa
memantau posisi piutang dagangnya melalui prosedur
pelaporan manajemen secara berkala dan melakukan tindak
lanjut dan pertemuan dengan rekanan untuk menyelesaikan
kredit yang bermasalah.
Credit risk, or the risk of customers defaulting, is controlled
by the application of credit approvals, credit limits and
monitoring procedures. Credit risks are minimized and
monitored by limiting the Company's exposure to business
partners with low creditworthiness. The Company monitors
its trade receivables through regular management reporting
procedures and conducting follow up and meeting with
customers to resolve credit issues.
Risiko Nilai Tukar
Foreign Currency Risk
Perseroan terpapar oleh berbagai mata uang, terutama
Dolar Amerika Serikat, Rupiah dan Dolar Singapura.
Perseroan menggunakan metode dana lindung risiko seperti
penetapan jumlah kewajiban atau biaya dengan mata uang
yang sama dengan aset atau penghasilan untuk mengurangi
risiko mata uang asingnya.
The Company is exposed to various currencies, mainly
United States Dollar, Rupiah and Singapore Dollar. The
Company uses natural hedging methods, such as
denominating liabilities or costs in the same currency as
the assets or revenue, to minimize its foreign currency risks.
Risiko Suku Bunga
Interest Rate Risk
Perseroan memiliki risiko tingkat bunga dari perubahan
suku bunga yang dibebankan pada aset dan kewajiban.
Perseroan melakukan pinjaman menggunakan suku bunga
beragam dan melakukan lindung nilai atas tingkat bunga
sebagai pengendalian arus kas untuk pembayaran bunga
di masa mendatang, yang berdampak pada perubahan
pinjaman dari suku bunga mengambang menjadi tetap.
Lindung nilai atas tingkat bunga memungkinkan Perseroan
untuk melakukan pinjaman jangka panjang dengan suku
bunga mengambang dan mengubahnya menjadi suku bunga
tetap.
The Company is exposed to interest rate risk arising from
rate changes on interest-bearing assets and liabilities. The
Company borrows at floating interest rates and uses interest
rate swaps as cash flow hedges of future interest payments,
which have the economic effect of converting borrowings
from floating rates to fixed rates. The interest rate swaps
allow the Company to raise long-term borrowings at floating
rates and swap them into fixed rate.
Risiko Pasokan Bahan Baku
Raw Material Supply Risk
Perseroan terpapar oleh jumlah persediaan bahan baku,
khususnya bahan bakar, yang terkait erat dengan harga
bahan baku tersebut di pasar dunia. Kendati dalam ketentuan
kontrak pembebanan harga bahan bakar dapat dialihkan
ke pihak pelanggan, perubahan harga bahan bakar tetap
The Company is exposed to the availability of raw materials,
predominantly fuel, which is closely related to the prices of
such raw materials in the global market. Despite that the
hike in fuel price may be transferred to some clients,
significant change in fuel prices may still bring unfavorable
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK OUR GOOD CORPORATE GOVERNANCE
dapat berdampak negatif pada kinerja keuangan dan operasi
Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan berupaya semaksimal
mungkin untuk menjaga agar penyesuaian tarif dapat
dilakukan atas fluktuasi harga bahan baku.
effects on the Company's operations and financial
performance. The Company therefore strives to maintain its
ability to adjust the prices of its services in response to the
price fluctuations.
Risiko Persaingan Usaha
Business Competition Risk
Perseroan menghadapi persaingan yang ketat dari
perusahaan-perusahaan yang menjalankan usaha serupa,
yakni di bidang transportasi laut khususnya batu bara,
minyak dan gas. Oleh karena itu, Perseroan terus berupaya
untuk mempertahankan sekaligus meningkatkan layanannya
kepada setiap pelanggannya.
The Company faces stiff competition from companies in the
similar business of offshore marine transportation services,
especially that serve coal and oil and gas industries. Thus,
the Company continuously strives to maintain and improve
the level of services to its customers.
Risiko Likuiditas
Liquidity Risk
Perseroan mengelola kewajiban, arus kas operasi, dan
ketersediaan dana untuk memastikan terpenuhinya
kebutuhan likuiditasnya. Sebagai bagian dari keseluruhan
pengelolaan likuiditas, Perseroan mengelola kas dan setara
kas dalam jumlah cukup menurut manajemen untuk
membiayai operasi Perseroan. Selain itu, Perseroan akan
tetap mempertahankan ketersediaan fasilitas pendanaan
eksternal dari institusi perbankan pada tingkat layak.
The Company manages its debts, cash flows and the
availability of fund to ensure that its liquidity requirements
are met. As part of its overall liquidity management, the
Company maintains sufficient levels of cash and cash
equivalents deemed adequate by the management to fund
the Company operations. In addition, the Company also
ensures the availability of external funding by banking
institutions at a reasonable level.
77
78
LAPORAN TAHUNAN 2015
BAB VI CHAPTER VI
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Tanggung jawab sosial perusahaan merupakan wujud
tanggung jawab perusahaan melalui berbagai kegiatan
yang memberikan suatu manfaat bagi seluruh pemangku
kepentingannya, yang diantaranya adalah kepada
masyarakat. Perseroan tidak melupakan kewajiban dan
tanggung jawab sosialnya dalam memberikan kontribusi
yang nyata kepada masyarakat dan lingkungan.
Corporate Social Responsibility (CSR) is a company's
responsibility materialized in various activities conducted
to give benefits to all stakeholders including the society at
large. The Company remains committed to its social
obligations and responsibilities in providing real contributions
to the community and environment.
PROGRAM SOSIAL
SOCIAL PROGRAMS
Sebagai perwujudan tanggung jawab sosialnya selama
periode Laporan Tahunan ini, Perseroan menyisihkan
sebagian labanya untuk membiayai berbagai kegiatan dan
program sosial keagamaan sebagai berikut:
As a manifestation of its social responsibility during the
Annual Report period, the Company set aside a part of its
profits to finance various community and religious activities
and programs as follows:
1. Penyerahan Zakat
Perseroan melakukan penyaluran zakat kepada lembaga
penyalur zakat yang terakreditasi Pemerintah.
1. Alms Giving
The Company distributed alms through the alm
distribution institutions accredited by the Government.
2. Santunan Kepada Yayasan, Panti Asuhan dan
Yayasan Anak Terlantar
Perseroan membagikan santunan kepada yayasan dan
panti asuhan, antara lain Yayasan Insan Mandiri
Nusantara - Bogor, Yayasan Rahmania - Jakarta Pusat;,
Yayasan "Al Muawwanah" (orphanage) - Depok,
Yayasan Ibnu Umar, dan Yayasan Khoiru Ummah Depok.
2. Donations to Foundation, Orphanages and Social
Foundation for Orphans
The Company presented donations to foundations
(“Yayasan”) and orphanages, such as Yayasan Insan
Mandiri Nusantara - Bogor, Yayasan Rahmania - Jakarta
Pusat;, Yayasan "Al Muawwanah" (orphanage) - Depok,
Yayasan Ibnu Umar, and Yayasan Khoiru Ummah Depok.
3. Sumbangan untuk Masjid
Selain itu, Perseroan juga memberikan sumbangan
kepada mesjid, antara lain Mesjid Nurul Jihad - Jakarta
Selatan dan Musholla “Gedung Philips” - Jakarta.
3. Donations to Mosque
The Company also presented donations to mosques
such as Mosque Nurul Jihad - Jakarta Selatan and
Musholla “Gedung Philips” - Jakarta.
4. Donor Darah
Gerakan donor darah, kerjasama Perseroan
dengan Palang Merah Indonesia (PMI).
3. Blood Donation
Blood donation event in collaboration between the
Company and Indonesian Red Cross (PMI).
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
PRAKTIK KETENAGAKERJAAN
LABOR PRACTICE
Perseroan memposisikan karyawan sebagai aset yang
harus dijaga dan diasah kemampuannya agar dapat
mendukung pertumbuhan Perseroan ke depan. Hal ini juga
untuk mewujudkan tanggung jawab sosial Perseroan
terhadap karyawan sebagai salah satu pemangku
kepentingan yang memiliki pengaruh langsung terhadap
keberlanjutan Perseroan.
The Company considers employees as valuable assets that
should be retained and developed to support its growth in
the future. This is also aimed at realizing the Company's
social responsibility to employees as one of the stakeholders
who can directly affect the Company's sustainability.
Tanggung jawab sosial Perseroan terhadap karyawan antara
lain diwujudkan dalam kebijakan berikut:
The Company's social responsibility to employees is
materialized, among others, in the following policies:
1) Tidak mempekerjakan karyawan di bawah umur.
2) Menerapkan kesetaraan gender dalam kesempatan
penerimaan dan promosi karyawan.
3) Membayar upah sesuai dengan Upah Minimum Regional
yang berlaku dan tunjangan-tunjangan sesuai dengan
ketentuan hukum yang berlaku.
4) Menetapkan jam kerja karyawan sesuai dengan
ketentuan hukum yang berlaku.
5) Melakukan pendidikan dan pelatihan karyawan secara
berkesinambungan dari level Direksi sampai dengan
operasional untuk meningkatkan kompetensi karyawan.
1) Not to employ under aged employees.
2) To implement gender equality in the recruitment and
promotion of employees.
3) To pay wages in accordance with the applicable minimum
regional wage (“UMR”) and benefits in accordance with
the applicable laws and regulations.
4) To set working hours in accordance with the governing
laws and regulations.
5) To conduct educational and skill trainings on regular
basis for all levels of Company's organization from the
Board of Directors to the operational level employees
to improve their competency levels.
KENDALI MUTU UNTUK KEPUASAN
PELANGGAN, KESEHATAN DAN
KESELAMATAN KERJA
QUALITY CONTROL FOR CUSTOMER
SATISFACTION, OCCUPATIONAL HEALTH
AND SAFETY
QHSE Manual
QHSE Manual
Perseroan telah menyusun dan mendokumentasikan Manual
Mutu, Kesehatan, Keselamatan dan Lingkungan (“QHSE
Manual”) yang sesuai dengan Perseroan dan memastikan
bahwa semua proses dilakukan secara terkendali dan
memenuhi persyaratan Standar Mutu ISO 9001:2008,
Standar Kesehatan & Keselamatan Kerja OHSAS 18001:
2007, ISM Code 2010 dan Standar Lingkungan ISO 14001:
2004 dan semua persyaratan hukum yang berlaku.
The Company has established and documented a Quality,
Health, Safety and Environment (QHSE) Manual which suits
the Company and ensures that processes are carried out
in a controlled manner and which meets the requirements
of Quality Standard ISO 9001:2008, Occupational Health
& Safety Standard OHSAS 18001:2007, the ISM Code 2010
and Environmental Standard ISO 14001:2004 and all
applicable Legal requirements.
QHSE manual ini bertujuan untuk memastikan bahwa
Perseroan membangun dan mempertahankan pengendalian
semua kegiatannya dengan menerapkan QHSE manual
secara formal dan terdokumentasi.
The QHSE Manual aims to ensure that the Company
establishes and maintains control of its activities through
the operation of a formalised and documented QHSE
Manual.
Kepala Operasi bertanggung jawab atas administrasi dan
pemeliharaan QHSE Manual. HSE/DPA/CSO akan
membantu Operation Manager mengenai hal ini dan
bertanggung jawab atas pemeliharaan system secara dayto-day. Semua staf bertanggung jawab secara individu atas
kualitas pekerjaan mereka dan hal ini ditetapkan dalam
Kebijakan/Prosedur dan Instruksi.
Head of Operation is responsible for the administration and
the maintenance of the QHSE Manual. The HSE/DPA/CSO
will assist the Operation Manager on this matter and
responsible for the day-to-day maintenance of the System.
All Staff bear an individual responsibility for the quality of
their work and this is adequately defined in
Policies/Procedures and Instructions.
Komitmen Manajemen
Management Commitment
•
•
Manajemen Perseroan harus memberikan bukti
komitmennya terhadap pengembangan dan pelaksanaan
QHSE Manual dan terus meningkatkan efektivitasnya
dengan cara berkomunikasi dengan Organisasi
mengenai pentingnya memenuhi permintaan Customer,
serta ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk
semua aspek kesehatan dan keselamatan dan
lingkungan.
The Company's Management shall provide evidence of
its commitment to the development and implementation
of the QHSE Manual and continually improving its
effectiveness by Communicating to the Organisation
the importance of meeting Customer as well as Statutory
and Regulatory requirements, including all health and
safety and environmental aspects.
79
80
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
•
Menetapkan dan melaksanakan Kebijakan
Mutu/Kesehatan & Keselamatan (OH & S / ISM) serta
Lingkungan.
•
Establishing and implementing a Quality/Health & Safety
(OH&S/ISM) Environmental Policy.
•
Memastikan bahwa tujuan/target mutu/kesehatan &
keselamatan (OH & S/ISM) telah ditetapkan.
•
Ensuring that quality/health & safety (OH&S/ISM) and
environmental objectives and targets are established.
•
Pengangkatan HSE/DPA/CSO, dengan tanggung jawab
untuk memantau efektivitas sistem QHSE Perseroan
dan memastikan pelaksanaan dan pemeliharaan sistem
lepas pantai dan onboard semua kapal dan ia adalah
link penting antara Manajemen darat dan pejabat
onboard di setiap kapal.
•
Appointment of the HSE/DPA/CSO, with the responsibility
for monitoring the effectiveness of the Company's QHSE
System and ensuring the implementation and
maintenance of the System ashore and onboard all
vessels and he is the vital link between Management
ashore and onboard each vessel.
•
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai
dan dukungan dasar pantai untuk memungkinkan bahwa
orang melaksanakan fungsi mereka dengan aman dan
tepat waktu;
•
Ensuring that adequate resources and shore base
support are provided to enable the designated person
or persons to carry out their function safely and in a
timely manner.
•
Melakukan Management Review, Rapat Operasional
dan memastikan ketersediaan sumber daya (manusia,
infrastruktur dan tempat kerja).
•
Conducting Management Reviews, Operational Meetings
and ensuring the availability of resources (human,
infrastructure and workplace).
•
Memastikan adanya pencatatan dan dokumentasi hasil
Rapat untuk memastikan bahwa tindakan yang diambil
dan tanggung jawab didefinisikan berdasarkan skala
waktu sehingga dapat diaudit setiap saat.
•
Ensuring records are maintained of such Meetings to
ensure actions are taken and responsibility is defined
to timescales and they remain auditable at all times.
•
Memastikan dilangsungkannya secara regular Rapat
Komite Mutu/Kesehatan & Keselamatan (OH&S/ISM)
dan peningkatan proses lingkungan.
•
Ensuring regular Quality/Health & Safety (OH&S/ISM)
Committee Meetings take place to ensure that
quality/health & safety (OH&S/ISM) and environmental
processes are being maintained and improved.
•
Menyelenggarakan Rapat Management Review yang
menjadi titik fokus untuk komitmen dan keterlibatan
Manajemen di semua tingkatan.
•
Holding Management Review Meetings where possible
which become the focal point for demonstrating
Management commitment and involvement at all levels.
•
Melaksanakan Internal Audit Mutu/Kesehatan &
Keselamatan (OH&S / ISM) dan Lingkungan.
Menyelenggarakan Pelatihan dan Program Pengenalan
untuk personel baru dan yang sudah ada, selain
Kontraktor dan pihak yang berkepentingan, yang
menunjukkan komitmen Manajemen terhadap
mutu/kesehatan & keselamatan (OH & S / ISM) dan
perlindungan lingkungan.
•
Holding Internal Quality/Health & Safety (OH&S/ISM)
and Environmental Audits.
Establishing Training and Induction Programmes to new
and existing personnel, in addition to Contractors and
interested parties which demonstrates Management's
commitment to quality/health & safety (OH&S/ISM) and
protection of the environment.
Memastikan ketersediaan Kebijakan Mutu/ Kesehatan
& Keselamatan (OH&S/ISM) dan Lingkungan untuk
semua pihak yang berkepentingan.
•
The Quality/Health & Safety (OH&S/ISM) and
Environmental Policy is available to all interested parties
•
•
Kerangka Acuan QHSE Manual
Normative References for QHSE Manual.
Perseroan memiliki sejumlah Referensi Normatif penting
yang merupakan bagian utama dari QHSE Manual dan
diperbarui secara berkala.
The Company holds a number of essential Normative
References that form a major part of the QHSE Manual and
are updated regularly.
•
ISO 9000: 2000: Sistem Manajemen Mutu: Fundamental
dan Perbendaharaan Kata.
•
ISO 9000:2000: Quality Management Systems:
Fundamentals and Vocabulary.
•
ISO 9001: 2000: Sistem Manajemen Mutu: Persyaratan.
•
ISO 9001:2000: Quality Management Systems:
Requirements.
•
ISO 9001: 2008: Sistem Manajemen Mutu: Persyaratan.
•
ISO 9001:2008: Quality Management Systems:
Requirements.
•
ISO 9004: 2000: Sistem Manajemen Mutu: Pedoman
Perbaikan Kinerja.
•
ISO 9004:2000: Quality Management Systems:
Guidelines for Performance Improvements.
•
OHSAS 18001: 2007: Sistem Kesehatan dan
Keselamatan Kerja: Persyaratan.
•
OHSAS 18001:2007: Occupational Health and Safety
Systems: Requirements.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
•
OHSAS 18002: 2000: Sistem Manajemen Kesehatan
dan Keselamatan Kerja: Pedoman Pelaksanaan OHSAS
18001.
•
OHSAS 18002:2000: Occupational Health and Safety
Management Systems: Guidelines for Implementation
of OHSAS 18001.
•
ISO 14001: 2004: Sistem Manajemen Lingkungan:
Persyaratan dengan Pedoman Penggunaan.
•
ISO 14001:2004: Environmental Management Systems:
Requirements with Guidance for Use.
•
ISO 19011: 2002: Pedoman Mutu dan / atau Audit
Sistem Manajemen Lingkungan.
•
ISO 19011:2002: Guidelines for Quality and/or
Environmental Management Systems Auditing.
•
ISM Code 2010: Kode Manajemen Keselamatan
Internasional (ISM Code) untuk Operasi Kapal secara
Aman (Safe Operation) dan Pencegahan Pencemaran.
•
ISM Code 2010: The International Safety Management
(ISM) Code for the Safe Operation of Vessels and Pol
lution Prevention.
•
ISM Code Guidelines: Pedoman ICS / ISF untuk
Penerapan Kode Manajemen Keselamatan Internasional
(ISM Code)
•
ISM Code Guidelines: The ICS/ISF Guidelines for the
Uniform Application of the ISM Code.
•
SOLAS 74: Konvensi Internasional untuk Keselamatan
di Laut.
•
SOLAS 74: International Convention for the Safety of
Life at Sea.
•
LSA Code: Life Saving Appliances Code
•
LSA Code: Life Saving Appliances Code
•
FFA Code: Fire Fighting Appliances Code
•
FFA Code: Fire Fighting Appliances Code
•
MARPOL 73/78: Konvensi Internasional untuk
Pencegahan Pencemaran dari Kapal.
•
MARPOL 73/78: International Convention for the
Prevention of Pollution from Vessels.
•
COLREGS: Konvensi Peraturan Internasional
Pencegahan Tubrukan di Laut.
•
COLREGS: Convention of International Regulations for
Preventing Collisions at Sea.
•
STCW 95: Konvensi Internasional tentang Standar
Pelatihan, Sertifikasi dan Watchkeeping untuk Awak
Kapal (Seafarers).
•
STCW 95: International Convention on Standards of
Training, Certification and Watchkeeping for Seafarers.
•
SOPEP: Rencana Darurat Polusi Minyak dari Kapal
•
SOPEP: Shipboard Oil Pollution Emergency Plan.
•
ISPS Code: Kode Keamanan Kapal Internasional dan
Fasilitas Pelabuhan (International Ship and Port Facility
Security
•
ISPS Code: International Ship and Port Facility Security
Code.
Kebijakan Mutu/Kesehatan & Keselamatan
(OH&S/ISM) dan Lingkungan (“Kebijakan QHSE”)
Quality/Health & Safety ((OH&S/ISM) and
Environmental Policy (“QHSE Policy”)
Perseroan telah memiliki Kebijakan Mutu/ Kesehatan &
Keselamatan (OH&S/ISM) dan Lingkungan (“Kebijakan
QHSE”) yang telah berlaku sejak tanggal 16 Mei 2012.
Kebijakan ini bertujuan untuk memberikan semua pelanggan
dengan Layanan yang secara konsisten melebihi harapan
mereka dalam kaitannya dengan Mutu/ Kesehatan &
Keselamatan (OH&S/ISM), Keandalan, Customer Services
dan tanggung lingkungan. Perseroan benar-benar
berkomitmen untuk mencapai standar Manajemen tertinggi
dengan penekanan khusus pada keamanan kelautan, praktik
kerja yang aman dan kesehatan personil, perlindungan
lingkungan dan peningkatan keterampilan personil di lepas
pantai dan di laut.
The Company has in place Quality/Health & Safety
((OH&S/ISM) and Environmental Policy (“QHSE Policy”)
effective since on 16 May 2012. The Policy is to provide all
Customers with Services that consistently exceed their
expectations in relation to Quality/Health & Safety
(OH&S/ISM), Reliability, Customer Service and
Environmental responsibilities. The Company is totally
committed to achieving the highest Management standards
with particular emphasis placed upon marine safety, safe
working practices and the health of personnel, protection
of the environment and continuous improvement of the skills
of shore and sea personnel.
Kebijakan ini dikomunikasikan dan dipahami di dalam
Organisasi dan tersedia untuk umum dan akan ditinjau
untuk menjaga kesesuaian dan relevansinya.
This Policy is communicated and understood within the
Organisation and is available to the Public and will be
reviewed for continuing suitability and relevance.
Selain itu, sejak 4 Desember 2013, Perseroan telah
memperoleh Sertifikat Kontraktor Manajemen Keselamatan,
Kesehatan Kerja, dan Lingkungan (K3L) dari PT Pertamina
Hulu Energi - West Madura Offshore (HE-WMO).
In addition, since December 4, 2013, the Company has
obtained Contractor's Health, Safety & Environment (HSE)
Management System Certificate from PT Pertamina Hulu
Energi - West Madura Offshore (HE-WMO).
81
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
LAPORAN KESELAMATAN KERJA
SAFETY REPORT
Segmen Lepas Pantai Sampai akhir Maret 2015 / Offshore Segment As of end of March 2015
ZERO ACCIDENT/INCIDENT
( Nihil/Tidak Ada kecelakaan yang berakibat pada hilangnya nyawa / No accident resulting in the loss of human life);
ZERO LOST TIME INJURY
(Nihil/Tidak Ada kecelakaan kerja yang berakibat pada hilangnya waktu / No accident resulting in the loss of time);
ZERO FIRE / EXPLOSION
(Nihil/Tidak Ada terjadinya kebakaran/ledakan saat beroperasi / No occurrence of fire/explosion during operations);
ZERO SPILLAGE
(Nihil/Tidak Ada tercecernya minyak saat beroperasi / No oil spillage during Operation )
Nama Kapal
Vessels
Lost Time Injury
(LTI)
Cacat Sebagian Permanen /
Permanent Partial Disability
Kasus Hilang Hari Kerja /
Lost Work Day Case
Kasus Kerja Terbatas /
Restricted Work Case
Kasus Perawatan Medis /
Medical Treatment Case
Pertolongan Pertama /
First Aid
Api/Ledakan Fire/
Explosion
Tumpahan Minyak /
Oil Spill
Kerusakan Peralatan /
Equipment Damage
Non-Injurious
Cacat Total Permanen /
Permanent Total Disability
NON-LTI
Kematian /
Fatality
82
RT Galaxy
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
RT Kris
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Duta 7
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Kaspadu 1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Segmen Batubara Sampai akhir Maret 2015 / Coal Segment As of end of March 2015
ZERO ACCIDENT/INCIDENT
( Nihil/Tidak Ada kecelakaan yang berakibat pada hilangnya nyawa / No accident resulting in the loss of human life);
ZERO LOST TIME INJURY
(Nihil/Tidak Ada kecelakaan kerja yang berakibat pada hilangnya waktu / No accident resulting in the loss of time);
ZERO FIRE / EXPLOSION
(Nihil/Tidak Ada terjadinya kebakaran/ledakan saat beroperasi / No occurrence of fire/explosion during operations);
ZERO SPILLAGE
(Nihil/Tidak Ada tercecernya minyak saat beroperasi / No oil spillage during Operation )
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Nama Kapal
Vessels
Kasus Perawatan Medis /
Medical Treatment Case
Pertolongan Pertama /
First Aid
Api/Ledakan Fire/
Explosion
Tumpahan Minyak /
Oil Spill
Kerusakan Peralatan /
Equipment Damage
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Non-Injurious
Kasus Kerja Terbatas /
Restricted Work Case
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NON-LTI
Kasus Hilang Hari Kerja /
Lost Work Day Case
Cacat Total Permanen /
Permanent Total Disability
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Cacat Sebagian Permanen /
Permanent Partial Disability
Kematian /
Fatality
PRABU 1
BAMARA 1SU
BAMARA 2VO
BAMARA 3FR
BAMARA 5FU
BAMARA 6SU
BAMARA 8FA
BAMARA 9WM
BAMARA 10WR
PEC 246
PEC 248
PEC 249
PEC 2410
IBT Z1
IBT Z2
TJA 281
TJA 283
TJA 285
TJA 286
TJA 288
TJA 289
TJA 2810
TJA 2812
PEC 851
PEC 852
PEC 853
PEC 855
PEC 856
PEC 858
PEC 859
PEC 8510
WB 3921
CB 121
CB 122
CB 123
CB 125
CB 126
CB 128
CB 129
CB 1210
CB 1211
CB 1212
CB 1213
Lost Time Injury
(LTI)
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
1
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
83
84
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2015
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
TANGGUNG JAWAB TERHADAP
LINGKUNGAN
ENVIRONMENTAL RESPONSIBILITY
Perseroan telah mengidentifikasi operasi dan kegiatan yang
berkaitan dengan aspek lingkungan yang signifikan, sejalan
dengan kebijakan, tujuan dan sasaran yang hendak dicapai.
Pengendalian operasional dibentuk untuk mencakup aspek
lingkungan yang signifikan sebagai berikut:
The Company has identified operations and activities that
are associated with significant environmental aspects in
line with policy, objectives and targets. Operational control
is established to cover the following significant environmental
aspects:
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Polusi Minyak.
Pengelolaan Sampah.
Penggunaan Sumber Daya Alam.
Benda-benda Berbahaya
Manajemen Sampah.
Kebisingan.
Emisi asap.
Cat Anti-fouling.
Oil Pollution.
Waste Management.
Use of Natural Resources.
Dangerous Goods
Garbage Management.
Noise.
Smoke Emissions.
Anti-fouling Paint.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk.
ANNUAL REPORT 2015
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
85
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
CONSOL/DA TED FINANCIAL STATEMENTS
31 MARET 2015 DAN 2014
31 MARCH 2015 AND 2014
DAN/AND
PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR 31 MARET 2015 DAN 2014
FOR THE PERIODS ENDED 31 MARCH 2015 AND 2014
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIANI
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
Catatan/
Notes
31 Maret 2015/
31 Maret 20141
31 March 2015
31 March 2014
ASET
ASSETS
~!!!;H~Nl<~B
Kas dan setara kas
Kas yang dibatasi penggunaannya
Piutang usaha
- Pihak berelasi
- Pihak ketiga
Piutang lain-lain
6
7
8
9,372,338
689,080
2,500
13,554,294
2,675
12,520,685
7,992
4,050,554
1,184
3,876,826
445,336
715,727
437,164
1,223,565
291,870
4,580,094
291,870
4,629,770
31,289,140
33,045,157
9
- Pihak berelasi
• Pihak ketiga
Uang muka dan biaya dibayar
dimuka
Persediaan
Pajak dibayar dimuka
Pajak penghasilan bad an
Pajak pertambahan nilai
7,027,756
613,017
10
2g
22a
Jumlah aset lancar
f!!!1!1F.NI~-~-~F.I$.
Cash and cash equivalents
Restricted cash
Trade receivables
Related party •
Third parties Other receivables
Related parties Third parties -
Advances and prepayments
Inventories
Prepaid taxes
Corporate income tax Value added tax Total current assets
NQN:f!!!l!l!;NI -~-~-~!;I$.
~-~J;I.!!P.MJ,..~_I-!.9.1~8.
993
339
Deferred tax asset
8,177,548
7,374,538
63,150
16,812
244,486
383,054
93,358,242
26,061
387,132
103,353,513
Investment in joint venture
Other receivables
Related parties Refundable deposits and
prepayments
Investment properties
Fixed assets
Jumlah aset tidak Ia ncar
102,227,473
111,158,395
Total non-current assets
JUMLAH ASET
133,516,613
144,203,552
TOTAL ASSETS
Aset pajak tangguhan
lnvestasi pada perusahaan
pengendalian bersama
Piutang lain-lain
- Pihak berelasi
Uang jaminan dan biaya dibayar
dimuka
Properti investasi
Aset tetap
22d
11
13
12
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian.
See Notes to the Consolidated Financial
Statements, which form an integral part of these
consolidated financial statements.
5
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)l
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (Continued)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
Catalan/
31 Maret 2015/
31 Maret 2014/
Notes
31 March 2015
31 March 2014
LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS DAN EKUITAS
.~l~~l~!I~~.M\t'i~!!R
Utang usaha
Utang pajak penghasilan
- Pajak penghasilan badan
- Pajak lain-lain
Utang lain-lain
Akrual
Liabilitas imbalan kerja jangka
pendek
.c!!BB!;N!..~!Mll~JT.1£$.
14
22b
6,746,247
8,125,708
15a
15b
242,429
42,775
7,580,078
1,071,843
236,738
624,288
5,177,190
2,858,917
16
326,537
502,583
16,009,909
17,525,424
Jumlah liabilitas lancar
.~l~~l~!I~~.I!R~K.~M!<!!g
Pinjaman dari pihak berelasi
Liabilitas imbalan karyawan
pascakerja
Accounts payable
Taxes payable
Corporate income taxes Other taxes Other payables
Accruals
Short-term employee benefit
liabilities
Total current liabilities
N.Q./'!:.c.t.!BB!;N!.Jlfl§1~1.1J£$.
26,030,000
33,000,000
697,785
709,978
Jumlah liabilitas tidak Ia ncar
26,727,785
33,709,978
JUMLAH LIABILITAS
42,737,694
51,235,402
26c,26d
23
Loans from related parties
Post-employment benefits
obligation
Total non-current liabilities
TOTAL LIABILITIES
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian.
See Notes to the Consolidated Financial
Statements, which form an integral part of these
consolidated financial statements.
6
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)l
CONSOL/DA TED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (Continued)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
Catatan/
Notes
31 Maret 20151
31 March 2015
31 Maret 20141
31 March 2014
J;Q.I.!!IY.
~lWlTI\§
Share capital:
Modal saham:
Modal dasar 1.000.000.000
lembar;
ditempatkan dan disetor penuh
Authorized 1,000,000,000 shares;
issued and fully paid
609.130.000 lembar dengan nilai
nominal Rp 100
Tambahan modal disetor
609, 130,000 shares
at par value Rp 100
17
17
25,550,755
39,837,131
25,550,755
39,837,131
Ditentukan penggunaannya
Belum ditentukan
25
2,118,202
2,118,202
Appropriated -
penggunaannya
25
23,272,831
25,462,062
Unappropriated -
90,778,919
92,968,150
TOTAL EQUITY
133,516,613
144,203,552
TOTAL LIABILITIES
AND EQUITY
Additional paid-in capital
Retained earnings
Saldo laba
JUMLAH EKUITAS
JUMLAH LIABILITAS
DAN EKUITAS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian.
See Notes to the Consolidated Financial
Statements, which form an integral part of these
consolidated financial statements.
7
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED STATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
Catalan/
Notes
PENDAPATAN
BEBAN POKOK PENDAPATAN
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months_)_
18
19
LABABRUTO
Beban umum dan administrasi
(Beban) pendapatan lain-lain
20a
20b
RUGI OPERAS!
Beban keuangan
Pendapatan keuangan
Bagian atas laba bersih
perusahaan pengendalian
bersama
21
11
RUG! SEBELUM PAJAK
PENGHASILAN
BEBAN PAJAK PENGHASILAN
22c
RUG! TAHUN BERJALAN
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
63,497,478
(60,243,659)
4,987,135
3,253,819
(3,964,585)
(1 ,048,468)
(7,052,862)
1,310,432
(25,918)
(2,488,611)
OPERATING LOSS
(2,296,430)
39,039
(4,233,519)
133,915
Finance cost
Finance income
1,161,988
Share of net profit in joint ventures
805,539
GROSS PROFIT
General and administrative
expenses
Other (expenses) income
(1,477,770)
(5,426,227)
LOSS BEFORE INCOME
TAX
(644,461)
(1 ,375,053)
INCOME TAX EXPENSE
(2, 122,231)
(6,801 ,280)
LOSS FOR THE YEAR
OTHER COMPREHENSIVE
INCOME
PENDAPATAN KOMPREHENSIF
LAIN
JUMLAH RUG! KOMPREHENSIF
YANG DIATRIBUSIKAN KEPADA
PEMILIK PERUSAHAAN
RUG! PER SAHAM CASAR
REVENUE
COST OF REVENUE
42,710,738
(37, 723,603)
24
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian.
(2,122,231)
(6,801 ,280)
TOTAL COMPREHENSIVE
LOSS ATTRIBUTABLE TO
OWNERS OF THE COMPANY
(0.0035)
(0.0111)
BASIC LOSS PER SHARE
See Notes to the Consolidated Financial
Statements, which form an integral part of these
consolidated financial statements.
8
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIANI
CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
Sellslh nilai
transaksi
rektrukturisasi
entltas
sepengendall/
dlsetor/
Additional paid-in
capital
Difference in value
arising from
restructuring
transactions
between entities
under common
control
3,145,973
36,691,158
36,691,158
(36,691,158)
Tambahan modal
Modal saham/
Share capital
Sa!do per 31 Desember 2012
25,550,755
Reklasifikasi saldo selisih nilai transaksi
restrukturisasi entitas sepengendali ke
tambahan modal disetor (Catatan 3)
Saldo per 1 Januari 2013
25,550,755
Saldo labaiRetained earnings
Dltentukan
penggunaannyaf
Appropriated
39,837,131
2,118,202
2,118,202
Rugi komprehensif periode berjalan
Pembayaran dividen interim oleh entitas anak
Saldo per31 Maret 2014
25,550,755
39,837,131
2,118,202
Rugi komprehensif periode berjalan
Pembayaran dividen interim oleh entitas anak - - - - - - -
Saldo per 31 Maret 2015
25,550,755
39,837,131
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidaslan.
.
2,118,202
Belum dltentukan
penggunaannyaf
Unappropriated
32,551,442
32.551,442
Jumlahl
Total
34,669,644
34.669,644
Jum1ah
ekultas/
Total
equity
100,057.530
100,057,530
Balance as ot31 December 2012
Reclassification of balance of
difference in value arising from
restructuring transactions between
entities under common control to
additional paid-in capital (Note 3}
Balance as of1 January 2013
Comprehensive
loss tor the period
(6,801 ,280)
(288,100)
(6,801,280)
(288,100)
(6,801,280)
(288,100)
Payment of interim dividend by subsidiary
25,462,062
27,580,264
92,968,150
Balance as ot 31 March 2014
(2,122,231)
(2, 122.231)
(2,122,231)
Comprehensive loss for the period
(67,000)
(67,000)
(67,000)
Payment of interim dividend by subsidiary
23.272,831
25.391.033
90,778,919
Balance as of31 March 2015
See Notes to the Consolidated Financial Statements, which form an integral part of these consolidated
financial statements.
9
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
2015
2014
(Dua belas bulan/
Twelve months)
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
CASH FLOWS FROM OPERATING
ACTIVITIES:
ARUS KAS DARI AKTIVITAS
OPERAS I:
Penerimaan kas dari pelanggan
Pembayaran kas ke pemasok dan
karyawan
Pembayaran pajak penghasilan
Pembayaran pajak penghasilan atas
dividen
Penerimaan bunga
Pembayaran bunga
Kas neto dari aktivitas operasi
Cash received from customers
41,677,304
71 '162,669
(33,096,769)
(639,424)
(56,200,546)
(1,479,479)
Cash paid to suppliers and employees
Income tax paid
(710,200)
39,039
(28,200)
133,915
(1 ,014,420)
Income tax on dividend paid
Interest received
Interest paid
-...-...-....-...-....-...-...7"'.. :."'2.4.."'1"?~5.?"'.... .....................1.?.,~.0.?.:.~.~~...
Net cash from operating activities
CASH FLOWS FROM INVESTING
ACTIVITIES:
ARUS KAS DARI AKTIVITAS
INVESTASI:
Hasil penjualan aset tetap
Perolehan aset tetap
37,530
(2,662,925)
Kas neto digunakan untuk aktivitas
investasi
2,053,780
(14,632,630)
.................... ..\?.:.~?.5.:.~~5..! .................. .!.1.?,,?,7,~,.~5,~),,
Proceeds from sales of fixed assets
Acquisitions of fixed assets
Net cash used in investing activities
CASH FLOWS FROM FINANCING
ACTIVITIES:
ARUS KAS DARI AKTIVITAS
PENDANAAN
Pembayaran pinjaman bank
Pembayaran dividen tunai oleh entitas
anak
Pembayaran surat hutang ke pihak
berelasi
Pembayaran pinjaman ke pihak
berelasi
Kas yang dibatasi penggunaannya
Kas neto digunakan untuk aktivitas
pendanaan
(17, 142,857)
(67,000)
(288, 100)
party
(5,670,000)
(1 ,300,000)
76,063
Repayments of bank loans
Payment of cash dividends by
subsidiary
Repayment of notes payable to a related
3,675,299
. . . . . . . . . . . \~,.~.~~. .?.~n. . . . . . . . . . \1.~:!.?.s.,.~s.~!.
Repayment of related party advances
Restricted cash
Net cash used in financing activities
(2,344,582)
(13,732,369)
NET DECREASE IN CASH
AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS PADA
AWAL PERIODE
9,372,338
23,104,707
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT
BEGINNING OF PERIOD
KAS DAN SETARA KAS PADA
AKHIR PERIODE
7,027,756
9,372,338
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT
END OF PERIOD
PENURUNAN BERSIH KAS
DAN SETARA KAS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang
merupakan
bagian
tidak
keuangan konsolidasian.
terpisahkan
dari
laporan
See Notes to the Consolidated Financial Statements,
which form an integral part of these consolidated financial
statements.
10
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIANI
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
1. UMUM
a.
Pendirian dan informasi umum
1.
GENERAL
a.
Establishment and general information
PT
Rig
Tenders
Indonesia
Tbk
('"Perusahaan'") didirikan dalam rangka
Undang-Undang Penanaman Modal Asing
No. 1 tahun 1967 jo. Undang-Undang No. 11
tahun 1970, berdasarkan Akta Notaris
Ny. Darwani Sidi Bakaroedin, S.H. No. 25
tertanggal 22 Januari 1974 yang disetujui oleh
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam
Sura! Keputusan
No. Y.A. 5198110
tertanggal 1 April 1974 serta diumumkan
dalam Berita Negara Republik Indonesia No.
39, tanggal 14 Mei 1974, Tambahan No.
18711974. Anggaran Dasar Perusahaan telah
mengalami
beberapa
kali
perubahan.
Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan
terakhir dilakukan berdasarkan Akta Notaris
Misahardi Wilamarta, S.H. No. 195 tertanggal
26 Juni 2013 mengenai perubahan Anggaran
Dasar Perusahaan Pasal 16 (7) dan Pasal 19
(3) perihal perubahan tahun buku Perusahaan
dari 31 Desember menjadi 31 Maret.
Perubahan tersebut telah mendapatkan
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia dalam
Sura! Keputusan No. AHU-AH.01.10-39513.
Tahun 2013 tertanggal 23 September 2013.
PT Rig Tenders Indonesia Tbk (the
"Company') was established within the
framework of the Foreign Capital Investment
Law No. 1 year 1967, as amended by Law
No. 11 year 1970, based on Notarial Deed of
Mrs. Darwani Sidi Bakaroedin, S.H. No. 25
dated 22 January 1974, which was approved
by the Minister of Justice of the Republic of
Indonesia in his Decision Letter No. Y.A.
5198110, dated 1 April 1974, and was
published in State Gazette of the Republic of
Indonesia No. 39 dated 14 May 1974,
Supplement No. 18711974. The Company's
Articles of Association have been amended
several times. The latest amendment made
to the Company's Articles of Association was
based on Notarial Deed of Misahardi
Wilamarta, S.H. No. 195 dated 26 June
2013, regarding the change of Articles 16 (7)
and Articles 19 (3) of the Articles of
Association on changes in the Company's
year end from 31 December to 31 March.
That amendment has been approved by the
Minister of Law and Human Rights of the
Republic of Indonesia in Decree No. AHUAH.01.10-39513.
Year
2013
dated
23 September 2013.
Perusahaan berkedudukan di Jakarta. Kantor
Perusahaan beralamat di Gedung Philips
Lt. 3, Jl. Buncit Raya Kav. 100, Jakarta
12510.
The Company is domiciled in Jakarta. Its
office is located in Philips Building 3'" floor,
Jl. Buncit Raya Kav. 100, Jakarta 12510.
Perusahaan
mulai
beroperasi
secara
komersial pada tahun 1974. Sesuai dengan
Pasal 3 dari Anggaran Dasar, kegiatan
Perusahaan dan entitas anak (bersama-sama
disebut "Grup"), meliputi usaha antara lain
dalam bidang penyewaan kapal dan tongkang
terutama untuk kegiatan industri minyak dan
gas lepas pantai dan jasa pengangkutan batu
bara.
The Company started its commercial
operations in 1974. In accordance with
Article 3 of their Articles of Association, the
Company and its subsidiaries (collectively
referred to as the "Group') are engaged in
activities that involve chartering of vessels
and accommodation work barges to offshore
oil and gas companies and coal
transportation services.
lnduk perusahaan dari Perusahaan ini adalah
Scomi Energy Services Berhad ("SESB")
(sebelumnya dikenal sebagai Scomi Marine
Berhad) yang merupakan bagian dari Scomi
Group Berhad (Catalan 26).
The Company's parent company is Scomi
Energy
Services
Berhad
("SESB')
(previously known as Scomi Marine Berhad)
which is part of the Scomi Group Berhad
(Note 26).
11
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan)
a.
1.
Pendirian dan informasi umum (lanjutan)
GENERAL (continued)
a.
Establishment and general information
(continued)
Jumlah
karyawan
Grup
adalah
603
(termasuk 480 karyawan kontrak) untuk
tahun 2015 dan 680 (termasuk 519
karyawan kontrak) untuk tahun 2014.
The Group had a number of employees of
603 (including 480 contractual employees)
in 2015 and 680 (including 519 contractual
employees) in 2014.
Susunan Dewan Komisaris, Dewan Direksi
dan Komite Audit Perusahaan pada tanggal
31 Maret 2015 dan 2014 adalah sebagai
berikut:
The Company's Board of Commissioners,
Board of Directors and Audit Committee
as at 31 March 2015 and 2014 consisted of
the following:
Presiden Komisaris
Komi saris
Komisaris lndependen
Tn./Mr. Mohamad lrfin Basoeki
President Commissioner
Tn./Mr. Abdul Rahman Abbas
Tn./Mr. Syed Abdullah Bin Syed Abd Kadir
Tn./Mr. Shah Hakim Bin Zain
Tn./Mr. Tatang Tabrani
Commissioners
Tn./Mr. Mohamad lrfin Basoeki
Independent
Commissioners
Tn./Mr. Tatang Tabrani
Presiden Direktur
Wakil Presiden Direktur
Direktur
Tn./Mr. Dick Sadikin Sapi'ie
Tn./Mr. Mohammad Faisallbrahim
Ny./Mdm. Loong Chun Nee
Tn./Mr. Mukhnizam Bin Mahmud
Tn./Mr. Wan Ruzlan Iskandar Bin Wan
Salaidin
President Director
Deputy President Director
Directors
Direktur lndependen
Tn./Mr. Dick Sadikin Sapi'ie
Independent Director
Ketua Komite Audit
Anggota
Tn./Mr. Tatang Tabrani
Tn./Mr. Febriansyah Marzuki
Tn./Mr. Jimmy Tjahjanto
Head of Audit Committee
Members
12
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
JDalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
1.
1. UMUM (lanjutan)
a.
b.
Pendirian dan informasi umum (lanjutan)
GENERAL (continued)
a.
Establishment and general information
(continued)
Jumlah gaji dan tunjangan yang diberikan
kepada Dewan Komisaris dan Direksi
Perusahaan ditentukan berdasarkan Rapat
Umum Pemegang Saham Tahunan. Jumlah
gaji dan tunjangan yang diberikan kepada
Dewan Direksi Perusahan disetujui oleh
Dewan
Komisaris
setelah
mendapat
persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan.
The remuneration given to the members of
the Company's Boards of Commissioners
and Directors is determined in the Annual
The
General
Shareholders
Meeting.
remuneration of the Board of Directors is
approved by the Board of Commissioners
based on the approval from shareholders at
the Annual General Shareholders Meeting.
Laporan keuangan konsolidasian Grup telah
disusun, diselesaikan dan diotorisasi oleh
Dewan Direksi pacta tanggal29 Juni 2015.
The
Group's
consolidated
financial
statements were prepared, finalised and
authorised by the Boards of Directors on
29 June 2015.
Entitas Anak
b.
As at 31 March 2015 and 2014, the
Company had consolidated the following
direct
and
indirect
wholly
owned
subsidiaries:
Pacta tanggal 31 Maret 2015 dan 2014,
Perusahaan
telah
mengkonsolidasikan
entitas anak dengan kepemilikan langsung
dan tidak langsung sebesar 100% berikut ini:
Entitas anakl
Subsidiades
Domisili/
Domicile
Aktivitas bisnis/
Business activities
Subsidiaries
Persentase kepemilikan/
Percentage of ownership
2015
CH Ship
Management
Pte Ltd
2014
Jumlah aset sebelum
eliminasi/Tota/ assets before
elimination
2014
2015
Jasa manajemen/
Singapura/
Management
Singapore
services
100
100
631,325
772,500
CH Logistics
Pte Ltd
("CHLPL'')
Singapura/
Singapore
Pemangku investasi/
Investment Holding
100
100
5,498,354
5,742,249
Singapura/
Singapore
Pemangku investasi/
Investment Holding
100
100
13,931,516
10,342,938
Indonesia/
Indonesia
Penyewaan kapa/1
Vessels charterer
100
100
94,445,196
91,341,174
Singapura/
Singapore
Penyewaan kapa/1
Vessels charterer
100
100
1,077,782
512,419
Kepemilikan kapal
dan bisnis
kelautan/Vesse/s
ownership and
marine business
100
Grundtvig
Marine Pte
Ltd ("GMPL")
PT Batuah
Abadi Lines
("BAL")
Rig Tenders
Marine Pte
Ltd
Scomi
Vessels
Malaysia/
Malaysia
100
13
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan)
c.
Penawaran Umum Saham
1.
GENERAL (continued)
c.
Public Offering of Shares
Perusahaan menawarkan 15 juta sahamnya
kepada masyarakat melalui pasar modal dan
telah disetujui oleh Ketua Badan Pengawas
Pasar Modal ("BAPEPAM") atas nama
Menteri Keuangan
Republik
Indonesia
dengan
keputusannya
No. S1072/SHM/MK.10/1989 tanggal 19 Desember
1989. Pada tanggal 5 Maret 1990, saham
tersebut tercatat pada Bursa Efek Indonesia
(dahulu Bursa Efek Jakarta).
The Company's offering of 15 million shares to
the public through the stock exchange in
Indonesia was approved by the Chairman of
the Capital Market Supervisory Agency
("BAPEPAM'j on behalf of the Minister of
Finance of the Republic of Indonesia through
No. S1his
Decision
Letter
072/SHM!MK.10/1989, dated 19 December
1989. On 5 March 1990, such shares were
listed on the Indonesia Stock Exchange
(formerly Jakarta Stock Exchange).
Pada tanggal 21 Agustus 1992, Perusahaan
memperoleh Surat Pemberitahuan Efektif
atas Pernyataan Pendaftarannya dari Ketua
BAPEPAM No. S-1369/PMI1992 untuk
penawaran umum kepada para pemegang
saham sejumlah 30.456.500 saham dengan
nilai nominal Rp 1.000 per saham. Saham
yang ditawarkan ini mulai tercatat pada Bursa
Efek Indonesia pada tanggal 29 Oktober
1992.
On 21 August 1992, the Company obtained
the Notice of Effectiveness for Share
Registration No. S-1369/PM/1992 from the
Chairman of BAPEPAM for its rights issue to
the shareholders totaling 30,456,500 shares
with par value of Rp1,000 per share. The
shares issued through this rights issue were
listed on the Indonesia Stock Exchange on
29 October 1992.
Pada tanggal 3 Agustus 2004, Perusahaan
melakukan pemecahan nilai nominal saham
(stock splif) yang menurunkan harga per
saham dari Rp1.000 menjadi Rp100 per
saham. Jumlah saham yang beredar setelah
pemecahan saham meningkat menjadi
609.130.000 saham.
On 3 August 2004, the Company completed a
stock split that reduced the par value of its
shares from Rp1,000 to Rp100 per share. The
number of shares outstanding after the stock
split increased to 609,130,000 shares.
Pada tanggal 31 Maret 2015 dan 2014,
seluruh
saham
Perusahaan
sejumlah
609.130.000 saham telah tercatat pada Bursa
Efek Indonesia.
As at 31 March 2015 and 2014, all of the
Company's 609,130,000 issued shares are
listed on the Indonesia Stock Exchange.
14
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN
a.
AKUNTANSI
kepatuhan
Pernyataan
penyusunan
laporan
konsolidasian
YANG
2.
SUMMARY
POLICIES
a.
OF
SIGNIFICANT ACCOUNTING
keuangan
Statement of compliance and basis of
preparation of the consolidated financial
statements
Laporan keuangan konsolidasian Grup
disusun berdasarkan Standar Akuntansi
Keuangan di Indonesia dan peraturan yang
ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar
Modal dan Lembaga Keuangan Indonesia
("BAPEPAM-LK")
No.
VIII.G.7 tentang
Pedoman Penyajian Laporan Keuangan dan
Keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. KEP3471BU2012
tentang
Penyajian
dan
Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten
atau Perusahaan Publik perubahan
terhadap Peraturan No. VIII.G.7. Kebijakan ini
telah diaplikasikan secara konsisten terhadap
semua periode yang disajikan. Standar
akuntansi baru dan direvisi yang berlaku
efektif untuk periode tahun buku yang dimulai
pada atau setelah 1 April 2014 dan
pengaruhnya terhadap laporan keuangan
konsolidasian Grup diuraikan di Catalan 3
atas laporan keuangan konsolidasian.
The consolidated financial statements of the
Group have been prepared in accordance
with
Indonesian
Financial Accounting
Standards and the regulations imposed by
the Indonesian Capital Market and Financial
Institution Supervisory Agency ("BAPEPAMLK'J No. VIII. G. 7 regarding Guideline for
Financial Statements Presentation and the
Chairman of BAPEPAM-LK Decree No. KEP347/BU2012 regarding Presentation and
Disclosures of Issuers or Public Companiesan amendment to Rule No. VIII. G. 7. These
policies have been consistently applied to all
the periods presented. New and revised
accounting standards that are effective for the
annual periods beginning on or after 1 April
2014 and the related impacts to the Group's
consolidated
financial
statements
are
discussed in Note 3 to the consolidated
financial statements.
Laporan
keuangan
ini
mencerminkan
perubahan tahun buku Grup yang berakhir
31 Desember menjadi 31 Maret, berlaku
efektif 1 Januari 2013. Perubahan ini
dilakukan untuk mengikuti periode pelaporan
perusahaan induk.
These financial statements reflect the change
of the Group's fiscal year end from
31 December to 31 March, which took effect
on 1 January 2013. The change was made
pursuant to a similiar change by the Group's
parent company.
Angka koresponding untuk tahun 2014 yang
disajikan
dalam
laporan
keuangan
konsolidasian
mencerminkan
transaksi
selama periode lima belas bulan yang
berakhir 31 Maret 2014, dan oleh karena itu,
tidak
dapat
diperbandingkan
secara
kuantitatif dengan angka untuk periode dua
belas bulan yang berakhir pada 31 Maret
2015.
The 2014 corresponding figures presented in
these consolidated financial statements
reflect transaction in the fifteen-month period
ended 31 March 2014 and therefore are not
quantitatively comparable with the figures
presented for the twelve-month period ended
31 March 2015.
dan
dasar
15
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
a.
b.
AKUNTANSI
Pernyataan
kepatuhan
penyusunan
laporan
konsolidasian (lanjutan)
YANG
dan
dasar
keuangan
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
a.
Statement of compliance and basis of
preparation of the consolidated financial
statements (continued)
Laporan keuangan konsolidasian disusun
berdasarkan konsep akrual, menggunakan
konsep biaya perolehan kecuali ketika
standar akuntansi mensyaratkan pengukuran
menggunakan nilai wajar.
The consolidated financial statements are
prepared based on accrual basis, using the
historical cost concept, except where the
accounting standards require fair value
measurement.
Laporan
menggunakan
metode
langsung
dan
menyajikan arus kas dari aktivitas operasi,
investasi, dan pendanaan. Untuk tujuan
laporan ini, kas dan setara kas mencakup
kas, kas di bank dan deposito dengan jangka
waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal
penempatannya.
The consolidated statement of cash flows is
prepared using the direct method and reflects
cash flows from operating, investing and
financing activities. For the purpose of this
statement, cash and cash equivalents
includes cash on hand, cash in bank and
deposits with original maturity of three months
or less.
Penyusunan laporan keuangan sesuai
dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia
mengharuskan
penggunaan
estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga
mengharuskan manajemen untuk membuat
pertimbangan dalam proses penerapan
kebijakan akuntansi Grup. Area yang
kompleks
atau
memerlukan
tingkat
pertimbangan yang lebih tinggi atau area di
mana asumsi dan estimasi dapat berdampak
signifikan
terhadap
laporan
keuangan
konsolidasian diungkapkan di Catalan 4.
The preparation of financial statements in
confonnity
with
Indonesian
Financial
Accounting Standards requires the use of
certain critical accounting estimates and
assumptions. It also requires management to
exercise its judgement in the process of
applying the Group's accounting policies. The
areas involving a higher degree of judgement
or complexity, or areas where assumptions
and estimates are significant to the
consolidated
financial
statements
are
disclosed in Note 4.
arus
kas
konsolidasian
disusun
Prinsip-prinsip konsolidasi
Entitas anak adalah seluruh entitas dimana
Grup memiliki kekuasaan untuk mengatur
kebijakan keuangan dan operasional atasnya;
biasanya melalui kepemilikan lebih dari
setengah hak suara. Keberadaan dan
dampak dari hak suara potensial yang saat ini
dapat
dilaksanakan
atau
dikonversi,
dipertimbangkan ketika menilai apakah Grup
mengendalikan entitas lain. Entitas anak
dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal
pengendalian dialihkan kepada Grup. Entitas
anak tidak dikonsolidasikan sejak tanggal
Grup kehilangan pengendalian.
b.
Principles of consolidation
Subsidiaries are all entities which the Group
has the power to govern the financial and
operating policies of; generally with a
shareholding of more than one half of the
voting rights. The existence and effect of
potential voting rights that are currently
exercisable or convertible are considered
when assessing whether the Group controls
another entity. Subsidiaries ara fully
consolidated from the date on which control is
attained by the Group. They are deconsolidated from the date on which that
control ceases.
16
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
b.
AKUNTANSI
YANG
Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan)
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
b.
Principles of consolidation (continued)
Dalam mengukur bisnis kombinasi, imbalan
yang dialihkan untuk akuisisi suatu entitas
anak adalah sebesar nilai wajar aset yang
dialihkan, jumlah yang dibayar atau liabilitas
yang diakui terhadap pemilik pihak yang
diakusisi sebelumnya baik dalam bentuk tunai
atau dalam bentuk kepentingan ekuitas pada
Grup. lmbalan yang dialihkan termasuk nilai
wajar aset atau liabilitas yang timbul dari
kesepakatan imbalan kontinjensi.
Aset
teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas
yang diambil alih dalam suatu kombinasi
bisnis diukur pada awalnya sebesar nilai
wajar pada tanggal akuisisi.
In accounting for business combinations, the
consideration transferred for the acquisition of
a subsidiary is considered as being
representative of the fair value of the assets
transferred, the amounts paid or payable to
the fanner owners of the acquiree, either in
cash or in the fonn of equity interests in the
Group. The consideration transferred includes
the fair value of any asset or liability resulting
from a contingent consideration arrangement.
Identifiable assets acquired and liabilities
assumed in a business combination are
measured at their fair values initially at the
acquisition date.
Biaya
yang
terkait
dengan
dibebankan pada saat terjadinya.
Acquisition-related costs are expensed as
incurred.
akuisisi
Transaksi, saldo, dan keuntungan dan
kerugian yang belum direalisasi antar entitas
Grup Ieiah dieliminasi. Kebijakan akuntansi
entitas anak konsisten dengan kebijakan
akuntasi yang diadopsi Grup.
Intercompany
transactions,
balances and
CH Ship Management Pte Ltd, CH Logistics
Pte Ltd, Grundtvig Marine Pte Ltd, Rig
Tenders Marine Pte Ltd dan Scomi Vessels
merupakan kegiatan usaha luar negeri, yang
merupakan bagian integral dari Perusahaan
sehingga laporan keuangan entitas tersebut
dijabarkan ke Dolar AS seolah-olah transaksi
kegiatan
usaha
luar negeri tersebut
merupakan transaksi Perusahaan sendiri.
CH Ship Management Pte Ltd, CH Logistics
Pte Ltd, Grundtvig Marine Pte Ltd, Rig
Tenders Marine Pte Ltd and Scomi Vessels
are the foreign operations that are integral to
the Company. As such, their financial
statements are translated to US Dollar, as if
the foreign operations' transactions were the
Company's own transactions.
Kombinasi bisnis yang berasal dari transaksi
restrukturisasi antara entitas sepengendali
dicatat dengan
menggunakan
metode
penyatuan kepemilikan (pooling of interesQ,
dimana selisih antara nilai imbalan dengan
nilai buku dari aset bersih yang diperoleh
dicatat dalam akun "Selisih Nilai Transaksi
Restrukturisasi Entitas Sepengendali" dan
disajikan pada bagian ekuitas dalam laporan
posisi keuangan konsolidasian.
Business combinations that culminate from
restructuring transactions between entities
under common control are accounted for as
pooling of interests, whereby the difference
between the purchase consideration and the
book value of net assets acquired is recorded
as a component of equity, being "Difference
in
Value
arising
from
Restructuring
Transactions
between
Entities
under
Common Control".
unreaHsed gains and losses on transactions
between Group entities are eliminated.
Subsidiaries' accounting policies confonns
with the policies adopted by the Group.
17
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
c.
AKUNTANSI
YANG
Penjabaran mala uang asing
i.
ii.
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
c.
Mala uang fungsional
i.
Functional currency
Laporan
keuangan
konsolidasian
disajikan
dalam
Dolar AS
yang
merupakan
mala
uang
fungsional
Perusahaan.
The consolidated financial statements
are presented in US Dollars, which is the
functional currency of the Company.
Pos-pos dalam laporan keuangan dari
setiap entitas dalam Grup diukur dalam
mala uang pada lingkungan ekonomi
utama dimana entitas beroperasi (mala
uang fungsional) dan ditranslasikan ke
mala uang penyajian Grup (Dolar AS)
untuk kepentingan laporan keuangan
konsolidasian.
Items included in the financial statements
of each of the Group's entities are
measured using the currency of the
primary economic environment in which
the entity operates (the functional
currency), and are translated into the
Group's
presentation
currency
(US Dollar) for inclusion in the Group's
consolidated financial statements.
ii.
Transaksi dan saldo
Transaksi dalam mala uang selain Dolar
AS dijabarkan menjadi mala uang Dolar
AS menggunakan kurs yang berlaku
pada tanggal transaksi. Pada tanggal
pelaporan, aset dan liabilitas moneter
dalam mala uang selain Dolar AS
dijabarkan menjadi Dolar AS dengan
kurs yang berlaku pada tanggal neraca.
Keuntungan dan kerugian yang timbul
dari penjabaran aset dan liabilitas
moneter dalam mala uang selain Dolar
AS diakui dalam laba rugi konsolidasian.
Kurs, berdasarkan kurs Pajak per
31 Maret 2015 dan 2014 yang digunakan
pada tanggal pelaporan adalah sebagai
berikut:
31 Maret 2015/
31 March 2015
Rupiah per 1 Dolar AS
Dolar Singapura per 1 Dolar AS
Ringgit Malaysia per 1 Dolar AS
d.
Foreign currency translations
Transactions denominated in currencies
other than US Dollar are converted into
US Dollar at the exchange rate prevailing
at the date of the transaction. At the
reporting date, monetary assets and
liabilities in currencies other than US
Dollar are translated into US Dollar at the
exchange rate prevailing at that date.
Exchange gains and losses arising on
the translation of monetary assets and
liabilities that are denominated in
currencies other than US Dollar are
recognised in the consolidated profit or
loss. The exchange rates, based on the
Tax Authority's official rates as of
31 March 2015 and 2014 that were used
at the reporting dates are as follows:
31 Maret 20141
31 March 2014
13,122
1.3821
3.7103
Transaksi dengan pihak berelasi
Transactions and balances
11,381
1.2716
3.2932
d.
Indonesian Rupiah ("Rupiah'?
equivalent to US$ 1
Singapore Dollar equivalent to US$ 1
Malaysian Ringgit equivalent to US$ 1
Transactions with related parties
Perusahaan melakukan transaksi dengan
berelasi
sebagaimana
pihak-pihak
didefinisikan dalam Pernyataan Standar
Akuntansi Indonesia ("PSAK") No. 7 (Revisi
2010), "Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi".
The Company enters into transactions with
related parties as defined in Statements of
Financial Accounting Standards ("SFAS'?
No. 7 (201 0 Revision), "Related Party
Disclosures".
Seluruh transaksi saldo yang material dengan
pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam
catatan alas laporan keuangan.
All significant transactions and balances with
related parties are disclosed in the notes to
consolidated financial statements.
18
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
e.
Setara kas dan
penggunaannya
AKUNTANSI
kas
yang
YANG
dibatasi
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
e.
Setara kas adalah investasi yang sifatnya
sangat likuid, berjangka pendek, dan dengan
cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah yang
Ielah diketahui tanpa menghadapi risiko
perubahan nilai yang signifikan. lnstrumen
yang dapat diklasifikasikan sebagai setara
kas antara lain adalah:
Cash equivalents represent highly liquid
investments, short-tenn and are readily
convertible to cash at a predetennined
amount without any risk of significant value
change. Instruments which can be classified
as cash equivalents are as follows:
(i) Deposito berjangka yang akan jatuh
tempo dalam waktu 3 (tiga) bulan atau
kurang dari tanggal penempatannya serta
tidak dijaminkan; dan
(i) Time deposits due within 3 (three) months
or less from the placement date which are
not pledged as collateral; and
(ii) lnstrumen pasar uang yang diperoleh dan
(ii) Money market instruments purchased and
saleable within 3 (three) months.
dapat dicairkan dalam jangka waktu tidak
lebih dari 3 (tiga) bulan.
Restricted cash which is contractually
designated as such for specific purposes is
not classified as cash and cash equivalent.
Kas yang dibatasi penggunaannya yang telah
ditentukan penggunaannya atau yang tidak
dapat digunakan secara bebas tidak
tergolong dalam kas dan setara kas.
f.
g.
Cash equivalents and restricted cash
Piutang usaha
f.
Trade receivables
Piutang usaha merupakan jumlah yang
ditagih dari pelanggan atas jasa yang telah
diserahkan dalam kegiatan usaha normal.
Apabila penerimaan piutang diharapkan
terjadi dalam satu tahun atau kurang (atau
selama siklus operasi normal apabila lebih
lama), piutang diklasifikasikan sebagai aset
lancar. Jika tidak, piutang usaha disajikan
sebagai aset tidak lancar.
Trade receivables are amounts due from
customers for services perfonned in the
ordinary course of business. If collection is
expected in one year or less (or in the nonnal
operating cycle of the business if longer), they
are classified as current assets. If not, they
are presented as non-current assets.
Pacta saat pengakuan awal, piutang usaha
diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya
diukur
pacta
biaya
perolehan
yang
diamortisasi dengan menggunakan metode
suku
bunga efektif,
apabila
dampak
pendiskontoan signifikan, dan disajikan bersih
setelah
dikurangi
dengan
penyisihan
penurunan nilai.
Trade receivables are recognised initially at
fair value and subsequently measured at
amortised cost using the effective interest
method, if the impact of discounting is
significant, and are presented net of a
provision for impainnent.
Persediaan
g.
Inventories
Persediaan terdiri dari bahan bakar kapal
yang dinilai berdasarkan nilai terendah antara
harga perolehan atau nilai realisasi bersih.
Harga perolehan ditentukan dengan metode
rata-rata tertimbang.
Inventories consist of vessel fuel which is
valued at the lower of cost or net realisable
value. Cost is detennined using the weighted
average method.
Berdasarkan analisis manajemen atas nilai
realisasi bersih pacta tanggal 31 Maret 2015
dan 2014, nilai realisasi bersih atas bahan
bakar kapallebih tinggi dari nilai tercatatnya.
Based on management's analysis of net
realizable value, as at 31 March 2015 and
2014 vessel fuel net realizable value was
higher than the canying value.
19
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
h.
AKUNTANSI
YANG
Perusahaan pengendalian bersama
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
h.
The Company's interest in Rig Tenders
Offshore Pte Ltd, which is considered a jointly
controlled entity is accounted for using the
equity method of accounting; initially
recognised at cost.
Partisipasi Perusahaan di Rig Tenders
Offshore Pte Ltd, yang merupakan suatu
bentuk pengendalian bersama entitas, dicatat
dengan metode ekuitas; pacta awalnya
dicatat sebesar biaya perolehan.
The Group's share of the joint ventures' profits
Bagian Grup alas keuntungan atau kerugian
perusahaan pengendalian bersama diakui
dalam laba rugi konsolidasian. Bagian
perusahaan alas akumulasi keuntungan atau
kerugian akan mengurangi nilai tercatat
investasi. Apabila bagian Grup alas kerugian
dalam perusahaan pengendalian bersama
menyamai
atau
melebihi
bagian
dalam
perusahaan
kepemilikannya
pengendalian bersama, termasuk piutang
yang tidak dijamin lainnya, Grup tidak
mengakui kerugian lebih lanjut, kecuali jika
Grup
berkewajiban
atau
melakukan
pembayaran
alas
nama
perusahaan
pengendalian bersama.
or
Biaya dibayar dimuka
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama
masa manfaatnya dengan menggunakan
metode garis lurus.
losses
is
recognised
in
the
consolidated
profit
or
loss.
The Company's share of accumulated profits
or losses reduce the carrying amount of the
investment. When the Group's share of losses
in the joint venture equals or exceeds its
interest in joint venture, including any other
unsecured receivables, the Group does not
recognise further losses, unless it is obligated
or has made payments on behalf of the joint
venture.
Unrealised gains and losses on transactions
between the Group and its joint ventures are
eliminated to the extent of the Group's interest
in the joint venture. Unless, in the case of
losses, the transaction provides evidence of
an impainnent of the asset transferred. The
accounting policies of the joint venture are in
confonnity with the policies adopted by the
Group.
Keuntungan dan kerugian yang belum
direalisasi dari transaksi antara Grup dengan
perusahaan
pengendalian
bersama
jumlah
yang
dieliminasi
sebesar
mencerminkan proporsi kepemilikan Grup
dalam perusahaan pengendalian bersama.
Kecuali dalam kondisi rugi, transaksi tersebut
memberikan bukti adanya penurunan nilai
aktiva yang dialihkan. Kebijakan akuntansi
perusahaan pengendalian bersama konsisten
dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan
dalam Grup.
i.
Joint ventures
i.
Prepayments
Prepayments are amortised over the tenn of
the benefits on a straight-line basis.
20
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
j.
AKUNTANSI
YANG
2.
Aset tetap
Tanah
dinyatakan
berdasarkan
perolehan dan tidak disusutkan.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
j.
biaya
Fixed assets
Land is stated at cost and is not depreciated.
Fixed assets other than land are stated at
acquisition
cost,
less
accumulated
depreciation and impainnent, and are
depreciated on a straight-line basis over their
estimated useful lives as follows:
Aset tetap selain tanah diakui sebesar harga
perolehan dikurangi akumulasi penyusutan
dan
penurunan
nilai, dan disusutkan
menggunakan metode garis lurus selama
estimasi masa manfaat sebagai berikut:
TahuniYears
Kapal dan peralatan
Gedung
Perbaikan gedung
Mesin dan peralatan
Kendaraan
Perabot kantor
Peralatan kantor
20-25
18
5
3-5
5
5
2-5
Vessels and equipment
Buildings
Building improvements
Machinery and equipment
Motor vehicles
Office furniture and fixtures
Office equipment
Estimasi masa manfaat ekonomis, nilai sisa
dan metode penyusutan ditelaah setiap akhir
tahun dan pengaruh dari setiap perubahan
estimasi tersebut diperlakukan
secara
prospektif.
The estimated useful lives, residual values
and depreciation method are reviewed at each
year end, and the effects of any changes in
estimates are accounted for on a prospective
basis.
Behan
pemeliharaan
dan
perbaikan
dibebankan pada laba rugi konsolidasian
pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang
terjadi selanjutnya yang timbul untuk
menambah, mengganti atau memperbaiki
aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan
aset jika dan hanya jika besar kemungkinan
manfaat ekonomis di masa depan berkenaan
dengan aset tersebut akan mengalir ke Grup
dan biaya perolehan aset dapat diukur secara
andal. Aset tetap yang sudah tidak digunakan
lagi atau yang dijual, dikeluarkan dari
kelompok aset tetap berikut akumulasi
penyusutan dan penurunan nilai. Keuntungan
atau kerugian dari penjualan aset tetap
tersebut dibukukan
dalam
laba
rugi
konsolidasian.
The cost of maintenance and repairs is
charged to the consolidated profit or loss as
incurred. Subsequent costs incurred to add
to, replace part of, or overhaul an item of fixed
assets, are recognised as an asset if, and only
if it is probable that future economic benefits
associated with the item will flow to
the Group and the cost of the item can be
measured reliably. When assets are retired or
otherwise disposed of, their carrying values
and the related accumulated depreciation and
any impainnent loss are removed from the
accounts and any resulting gain or loss is
reflected in the consolidated profit or loss.
21
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATAT AN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
j.
AKUNTANSI
YANG
Aset tetap (lanjutan)
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
j.
Construction in progress is stated at cost.
Construction in progress is transferred to the
respective fixed assets account when
completed and ready for use. Depreciation is
charged from such date.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar
biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan
akan dipindahkan ke masing-masing aset
tetap yang bersangkutan pada saat selesai
dan siap digunakan. Penyusutan mulai
dibebankan pada tanggal yang sama.
k.
1.
Penurunan nilai dari aset nonkeuangan
Fixed assets (continued)
k.
Impairment of non-financial assets
Aset yang diamortisasi atau disusutkan diuji
ketika terdapat
indikasi
bahwa
nilai
tercatatnya mungkin tidak dapat dipulihkan.
Penurunan nilai diakui jika nilai tercatat aset
melebihi
jumlah
terpulihkan.
Jumlah
terpulihkan adalah yang lebih tinggi antara
nilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjual
dan nilai pakai aset. Dalam menentukan
penurunan nilai, aset dikelompokkan pada
tingkat yang paling rendah dimana terdapat
arus kas yang dapat diidentifikasi (unit
penghasil kas). Aset non keuangan selain
goodwill yang mengalami penurunan nilai
diuji setiap tanggal pelaporan untuk
menentukan apakah terdapat kemungkinan
pemulihan penurunan nilai.
Assets that are subject to amortisation or
depreciation are reviewed for impainnent
whenever events or changes in circumstances
indicate that the carrying amount may not be
recoverable. An impainnent loss is recognised
for the amount by which the asset's carrying
amount exceeds its recoverable amount. The
recoverable amount is the higher of an asset's
fair value less costs to sell and value in use.
For the purposes of assessing impainnent,
assets are grouped at the lowest levels for
which there are separately identifiable cash
flows (cash-generating units). Non-financial
assets other than goodwill that suffer an
impainnent are reviewed for possible reversal
of the impainnent at each reporting date.
Pemulihan rugi penurunan nilai, untuk aset
selain goodwill, diakui jika, dan hanya jika,
terdapat perubahan estimasi yang digunakan
dalam menentukan jumlah terpulihkan aset
sejak pengujian penurunan nilai terakhir kali.
Pembalikan rugi penurunan nilai tersebut
diakui segera dalam laba rugi konsolidasian.
Rugi penurunan nilai yang diakui alas
goodwill tidak dibalik lagi.
Reversal of impainnent loss for assets other
than goodwill would be recognised if, and
only if, there has been a change in the
estimates used to detennine the asset's
recoverable amount since the last impainnent
test was carried out. Reversal on impainnent
losses will be immediately recognised in the
consolidated profit or loss. lmpainnent losses
relating to goodwill would not be reversed.
Akuntansi sewa
Penentuan
apakah
suatu
perjanjian
merupakan perjanjian sewa, atau perjanjian
yang mengandung sewa, didasarkan atas
substansi perjanjian pada tanggal awal sewa
dan
apakah
pemenuhan
perjanjian
tergantung pada penggunaaan suatu aset
tertentu dan perjanjian tersebut memberikan
hak untuk menggunakan aset tersebut. Sewa
yang mengalihkan secara substansial seluruh
risiko dan manfaat kepemilikan aset kepada
penyewa, diklasifikasikan sebagai sewa
pembiayaan. Sewa lainnya diklasifikasikan
sebagai sewa operasi.
I.
Lease accounting
The detennination of whether an arrangement
is, or contains a lease is based on the
substance of the arrangement at inception
date and whether the fulfillment of the
arrangement is dependent on the use of a
specific asset and the arrangement conveys a
right to use the asset. Leases that transfer
substantially all the risks and rewards
incidental to ownership of the leased item to
the lessee are classified as finance leases. All
other leases are classified as operating
leases.
22
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLJDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan Jain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
m.
n.
o.
AKUNTANSJ
YANG
Properti investasi
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
m.
Investment properties
Properti investasi adalah properti untuk
menghasilkan penghasilan sewa atau untuk
kenaikan nilai atau kedua-duanya, dan tidak
untuk digunakan dalam penyediaan jasa atau
untuk tujuan administratif atau dijual dalam
kegiatan usaha sehari-hari. Properti investasi
pada awalnya diukur menggunakan model
biaya.
Investment property is property held either to
earn rental income or for capital appreciation
or for both, but not for use in rendering
seNices or for administrative purposes or sale
in the ordinary course of business. Investment
property is initially measured using the cost
model.
Biaya perolehan mencakup pengeluaran
yang dapat diatribusikan langsung ke
perolehan properti investasi tersebut. Biaya
perolehan atas properti investasi yang
dibangun sendiri mencakup biaya material
dan tenaga kerja langsung, biaya lain yang
dapat diatribusikan secara langsung untuk
membawa properti investasi tersebut dalam
kondisi siap pakai, dan biaya pinjaman
dikapitalisasi.
Cost includes expenditures that are directly
attributable to the acquisition of the
investment property. The cost of selfconstructed investment property includes the
cost of materials and direct labour, any other
costs directly attributable in bringing the
investment property to a working condition for
its intended use, and capitalized borrowing
costs.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari
penghentian
atau
pelepasan
properti
investasi diakui dalam laba rugi. Apabila
penggunaan
suatu
properti
berubah
sedemikian rupa sehingga properti tersebut
direklasifikasi ke aset tetap, nilai tercatat
pada tanggal reklasifikasi menjadi biaya
perolehannya untuk perlakuan akuntansi
selanjutnya.
Any gains or losses on the retirement or
disposal of an investment property are
recognized in profit or loss. When the use of a
property changes such that it is reclassified as
fixed assets, its book value at the date of
reclassification
becomes its cost for
subsequent accounting.
Modal saham
n.
Share capital
Saham biasa dikelompokkan sebagai ekuitas.
Ordinary shares are classified as equity.
Biaya langsung yang berkaitan dengan
penerbitan saham baru dicatat sebagai
pengurang, bersih setelah pajak, terhadap
jumlah yang diterima.
Incremental costs directly attributable to
the issue of new shares are recorded net of
tax, as a deduction, from the proceeds.
Dividen
Pembayaran dividen kepada pemegang
saham Perusahaan diakui sebagai liabilitas
dalam laporan keuangan konsolidasian Grup
di periode dimana pembagian dividen
disetujui oleh Pemegang Saham Perusahaan.
o.
Dividends
Dividends distribution to the Company's
shareholders is recognised as a liability
in the
Group's consolidated financial
statements in the period in which the
dividends are approved by the Company's
Shareholders.
23
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
p.
AKUNTANSI
YANG
Laba per sa ham dasar
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
p.
Laba per saham dasar dihitung dengan
membagi rugi atau laba tahun berjalan yang
diatribusikan kepada pemilik perusahaan
dengan rata-rata tertimbang jumlah saham
biasa yang beredar pada periode yang
bersangkutan.
q.
Pengakuan pendapatan dan beban
(i)
Penjualan jasa
Pendapatan dari penjualan jasa diakui
dalam laba rugi konsolidasian dalam
peri ode dimana jasa diberikan.
Pendapatan dari penjualan jasa diakui
pada saat terpenuhinya seluruh kondisi
berikut:
Jumlah pendapatan dapat diukur
secara andal;
Besar
kemungkinan
manfaat
ekonomi
sehubungan
dengan
transaksi tersebut akan mengalir ke
Grup;
Tingkat penyelesaian dari suatu
transaksi
pada
akhir
periode
pelaporan dapat diukur secara
andal; dan
Biaya yang timbul untuk transaksi
dan biaya untuk menyelesaikan
transaksi tersebut dapat diukur
dengan andal.
Bila hasil transaksi penjualan jasa tidak
dapat
diestimasi
dengan
andal,
pendapatan yang diakui hanya sebesar
beban yang telah diakui yang dapat
diperoleh kembali. Taksiran rugi pada
jasa segera diakui dalam laba rugi
konsolidasian.
(ii) Beban
Beban diakui pada saat terjadi.
Basic earnings per share
Basic earnings per share are computed by
dividing loss or profit for the year attributable
to the owners of the Company by the
weighted-average number of ordinary shares
outstanding during the period.
q.
Revenue and expense recognition
(i) Sales of services
Revenue
from
rendering
services
is
recognised in the consolidated profit or loss
in the period the services are rendered.
Revenue
from
rendering
service
recognised when all of the
conditions are met:
is
following
The amount of revenue can be
measured reliably;
It is probable that the economic
with
the
benefits
associated
transaction will flow to the Group;
The stage of completion of the
transaction at the end of the reporting
period can be measured reliably; and
The costs incurred for the transaction
and the costs to complete the
transaction can be measured reliably.
When the outcome of a transaction
involving the rendering of services cannot
be estimated reliably,
revenue is
recognised only to the extent of the
expenses
recognised
that
are
recoverable. An expected loss on a
services is recognised immediately in the
consolidated profit or loss.
(ii) Expenses
Expenses are recognised when incurred.
24
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
~(Qalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
r.
s.
AKUNTANSI
YANG
Utang usaha
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
r.
Accounts payable
Utang usaha merupakan liabilitas untuk
membayar atas barang atau jasa yang telah
diperoleh dari pemasok dalam kegiatan
usaha normal. Utang usaha diklasifikasikan
sebagai liabilitas jangka pendek apabila jatuh
tempo pembayarannya dalam satu tahun atau
kurang (atau selama siklus operasi normal
apabila lebih lama). Jika tidak. utang usaha
disajikan sebagai liabilitas jangka panjang.
Accounts payable are obligations to pay for
goods or services that have been acquired in
the ordinary course of business from
suppliers. Accounts payable are classified as
current liabilities if payment is due within one
year or less (or in the normal operating cycle
of the business if longer). If not, they are
presented as non-current liabilities.
Pada saat pengakuan awal, utang usaha
diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya
diukur
pada
biaya
perolehan
yang
diamortisasi dengan menggunakan metode
suku bunga efektif, jika dampaknya material
terhadap laporan keuangan konsolidasian
Accounts payable are recognised initially at
fair value and subsequently measured at
amortised cost using the effective interest
method, if the impact is material to the
consolidated financial statements.
s.
lmbalan karyawan
(i)
Liabilitas
pascakerja
imbalan
karyawan
Employee benefits
(i) Post-employment benefit obligations
Skema
imbalan
pascakerja
yang
menentukan jumlah imbalan pensiun
yang akan diberikan, yang biasanya
berdasarkan pada satu faktor atau lebih
seperti
usia.
masa
kerja,
atau
kompensasi,
didefinisikan
sebagai
program pensiun imbalan pasti.
Post-employment benefit schemes that
define an amount of benefit to be
provided, usually as a function of one or
more factors such as age, years of service
or compensation, are considered as
defined benefit plans.
Liabilitas program pensiun imbalan pasti
yang diakui di laporan posisi keuangan
konsolidasian adalah nilai kini liabilitas
imbalan pasti pada tanggal pelaporan,
serta disesuaikan dengan keuntungan
atau kerugian aktuarial dan biaya jasa
lalu yang belum diakui. Liabilitas imbalan
pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris
independen
menggunakan
metode
projected unit credit.
The liability recognised in the consolidated
statements of financial position in respect
of the defined benefit pension schemes is
the present value of the defined benefit
obligation at the reporting date, together
with
adjustments
for unrecognised
actuarial gains or losses and past service
costs. The defined benefit obligation is
calculated annually by independent
actuaries using the projected unit credit
method.
Nilai kini liabilitas imbalan pasti
ditentukan
dengan
mendiskonto
estimasi arus kas keluar masa depan
menggunakan tingkat bunga obligasi
pemerintah (dengan pertimbangan tidak
ada pasar aktif untuk obligasi korporat
berkualitas tinggi yang tersedia di
Indonesia) dalam mata uang yang sama
dengan mata uang imbalan yang akan
dibayarkan dan waktu jatuh tempo yang
kurang lebih sama dengan waktu jatuh
tempo
liabilitas
pensiun
yang
bersangkutan.
The present value of the defined benefit
obligation is determined by discounting the
estimated future cash outflows using
interest rates of government bonds
(considering that no active market for highquality corporate bonds is in existence in
Indonesia) that are denominated in the
currency in which the benefit will be paid,
and that have terms to maturity
approximating the terms of the related
pension liability.
25
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
s.
AKUNTANSI
YANG
Liabilitas
imbalan
pascakerja (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
s.
lmbalan karyawan (lanjutan)
(i)
2.
karyawan
(ii)
Pesangon pemutusan kontrak kerja
(ii) Termination benefits
Tennination
benefits
are
payable
whenever an employee's employment is
tenninated before the nonnal retirement
date. The Group recognises tennination
benefits when
it is demonstrably
committed to tenninate the employment of
current employees according to a detailed
fonnal plan with a low possibility of
withdrawal.
t.
Perpajakan
Post-employment benefit obligations
(continued)
Actuarial gains and losses ansmg from
experience adjustments, changes in
actuarial assumptions and amendments to
the pension scheme, when exceeding
10% of the present value of the defined
benefit obligation, are charged or credited
to consolidated profit or loss over the
average remaining service lives of the
related employees.
Pesangon pemutusan kontrak terhutang
ketika karyawan dihentikan kontrak
kerjanya sebelum usia pensiun normal.
Grup mengakui pesangon pemutusan
kontrak kerja ketika Grup menunjukkan
komitmennya untuk memberhentikan
kontrak
kerja
dengan
karyawan
berdasarkan suatu rencana formal
terperinci yang kecil kemungkinannya
untuk dibatalkan.
t.
Employee benefits (continued)
(i)
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang
timbul dari penyesuaian yang dibuat
berdasarkan pengalaman, perubahan
asumsi-asumsi aktuarial. dan perubahan
pada
program
pensiun,
apabila
jumlahnya melebihi 10% dari kewajiban
imbalan pasti. maka kelebihannya
dibebankan atau dikreditkan ke laba rugi
konsolidasian selama sisa masa kerja
rata-rata
para
karyawan
yang
bersangkutan.
ACCOUNTING
Taxation
Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan
Republik
Indonesia
No. 4161KMK.0411996
tanggal 14 Juni 1996, pajak final sebesar 1,2%
dari penghasilan brute diterapkan untuk
menentukan
penghasilan
kena
pajak
perusahaan pelayaran dalam negeri atas
penghasilan yang diterima yang berasal dari
pengangkutan
orang
danlatau
barang.
Penghasilan grup dari sewa kapal sebagian
besar dikenakan pajak final ini. Sisa
penghasilan grup setelah dikurangi dengan
biaya-biaya
terkait,
dikenakan
pajak
penghasilan badan (tidak final).
In accordance with the Decree of the Minister of
Finance of the Republic of Indonesia
No. 416/KMK.04/1996 dated 14 June 1996,
a final tax of 1.2% of gross revenue is applicable
to domestic shipping enterprises for the revenue
that is derived from the transportation of
passengers and/or cargo. The Group's ship
charter revenue is mainly subject to this final tax.
The remainder of the Group's revenue, net of the
related expenses, is subject to corporate income
tax (non-final).
Beban pajak terdiri dari pajak kini badan dan
pajak final dan pajak tangguhan. Pajak diakui
dalam laba rugi konsolidasian, kecuali jika
pajak tersebut terkait dengan transaksi atau
kejadian yang diakui dalam pendapatan
komprehensif lain atau langsung diakui ke
ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masingmasing
diakui
dalam
pendapatan
komprehensif lain atau langsung diakui ke
ekuitas.
The tax expense comprises current corporate
income tax and final tax as well as deferred
corporate income tax. Tax is recognised in the
consolidated profit or loss, except to the extent
that it relates to items recognised in other
comprehensive income or directly in equity. In
this case, the tax is also recognised in other
comprehensive income or directly in equity,
respectively.
Setiap entitas
konsolidasi Grup
yang
terpisah
perpajakan yang
tersebut terdaftar.
Each of the companies within the consolidated
Group are individual tax payers under tax
regulations where the companies are
registered.
yang termasuk dalam
merupakan wajib pajak
berdasarkan
peraturan
berlaku dimana entitas
26
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan iain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
t.
AKUNTANSI
YANG
Perpajakan (lanjutan)
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
t.
ACCOUNTING
Taxation (continued)
Manajemen secara berkelanjutan mengevaluasi
posisi
yang
dilaporkan
di
Sura!
Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan
dengan situasi di mana aturan pajak yang
berlaku membutuhkan interpretasi. Jika perlu,
manajemen menentukan provisi berdasarkan
jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada
otoritas pajak.
Management continually evaluates positions
taken in tax returns with respect to situations
in which applicable tax regulations are subject
to interpretation, and where appropriate, it
establishes provisions based on the amounts
expected to be paid to the tax authorities.
Pajak penghasilan tangguhan diakui, untuk
semua perbedaan temporer antara dasar
pengenaan pajak aset dan liabilitas dengan
nilai tercatatnya. Rugi pajak yang dapat
dikompensasi diakui sebagai aset pajak
tangguhan jika besar kemungkinan jumlah
penghasilan kena pajak di masa depan akan
memadai untuk dikompensasi dengan rugi
fiskal yang masih dapat dimanfaatkan. Pajak
penghasilan tangguhan ditentukan dengan
menggunakan tarif pajak yang telah berlaku
atau secara substantif telah berlaku pada
tanggal pelaporan dan diharapkan diterapkan
ketika aset pajak penghasilan tangguhan
direalisasi atau liabilitas pajak penghasilan
tangguhan diselesaikan.
Deferred income tax is recognised for all
temporary differences between the tax bases
of assets and liabilities . and their carrying
amounts in the financial statements. A tax loss
carryforward is recognised as a deferred tax
asset when it is probable that there will be
future taxable profit available against which
the unused tax losses can be utitilised.
Deferred income tax is detennined using tax
rates pursuant to laws or regulations that have
been enacted or substantially enacted at the
reponing date and are expected to apply
when the related deferred income tax asset is
realised or the deferred income tax liability is
settled.
Aset pajak penghasilan tangguhan diakui
hanya jika besar kemungkinan jumlah
penghasilan kena pajak di masa depan akan
memadai
untuk dikompensasi
dengan
perbedaan temperer yang masih dapat
dimanfaatkan.
Deferred income tax assets are recognised
only to the extent that it is probable that future
taxable profit will be available against which
the temporary differences can be utilised.
Untuk pendapatan yang dikenakan pajak
penghasilan final, beban pajak diakui secara
proporsional dengan jumlah pendapatan yang
diakui pada tahun berjalan. Selisih antara
jumlah pajak penghasilan final yang terhutang
dengan jumlah yang dibebankan diakui
sebagai pajak dibayar dimuka atau utang
pajak.
For income which is subject to final tax,
income tax expense is recognised in
propottion to the revenue recognised in each
year. The difference between the final tax
payable and the final tax expense is recorded
as prepaid tax or tax payable.
Perusahaan mencatat pembukuannya dalam
bahasa lnggris dan Dolar Amerika Serikat
("AS$"/"Dolar AS") yang telah disetujui oleh
Menteri Keuangan melalui Surat Keputusan
No. KEP-391PJ.4211998 tanggal 16 Januari
1998.
The Company maintains its accounting
records in the English language and United
States Dollars ("US$''/'US Dollars') which was
approved by the Minister of Finance through
No. KEP-39/PJ.4211998
dated
Decree
16 January 1998.
27
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)/
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(/n US Dollars, unless otherwise stated)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
AKUNTANSI
YANG
u. Aset keuangan
(i). Klasifikasi
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
u.
ACCOUNTING
Financial assets
(i). Classification
Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan
setara
kas,
kas
yang
dibatasi
penggunaannya. piutang usaha, dan
piutang lain.
The Group's financial assets consist of
cash and cash equivalents, restricted
cash, trade receivables, and other
receivables.
Grup
mengklasifikasikan
aset
keuangannya
berdasarkan
kategori
berikut: aset keuangan diukur pada nilai
wajar melalui laba rugi; pinjaman yang
diberikan dan piutang; dimiliki hingga
jatuh tempo; dan aset keuangan tersedia
untuk dijual. Klasifikasi ini tergantung
pada tujuan perolehan aset keuangan.
Manajemen menentukan klasifikasi aset
keuangan pada saat awal pengakuan.
Pada tanggal 31 Maret 2015 dan
31 Maret 2014, Grup tidak memiliki aset
keuangan yang diukur pada nilai wajar .
melalui laba rugi; aset keuangan tersedia
untuk dijual atau dimiliki hingga jatuh
tempo.
The Group classifies its financial assets in
the following categories: at fair value
through profit or Joss; loans and
receivables; held to maturity; and
The
classification
available-for-sa/e.
depends on the purpose for which the
financial
assets
were
acquired.
Management detennines the classification
of its financial assets at initial recognition.
As at 31 March 2015 and 31 March 2014,
the Group does not have financial assets
at fair value through profit or loss;
available-for-sale financial assets or held
to maturity financial assets.
Pinjaman yang diberikan dan piutang
adalah aset keuangan
nonderivatif
dengan pembayaran tetap atau telah
ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi
harga di pasar aktif. Pinjaman yang
diberikan dan piutang ini dimasukkan
sebagai aset lancar. kecuali jika jatuh
temponya lebih dari 12 bulan setelah
tanggal pelaporan, yang dalam hal ini
diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar.
Loans and receivables are non-derivative
financial assets with fixed or detenninable
payments that are not quoted in an active
market. They are included in current
assets, except for maturities greater than
12 months after the reporting date, which
are classified as non-current assets.
(ii). Pengakuan dan pengukuran
Semua aset keuangan yang tidak diukur
pada nilai wajar melalui laba rugi pada
awalnya diakui sebesar nilai wajarnya
ditambah biaya transaksi. Aset keuangan
dihentikan pengakuannya ketika hak
untuk menerima arus kas dari investasi
tersebut telah berakhir atau telah
ditransfer dan Grup telah mentransfer
secara substansial seluruh risiko and
manfaat alas kepemilikan aset tersebut.
Pinjarnan yang diberikan dan piutang
selanjutnya dicatat berdasarkan biaya
perolehan yang diamortisasi dengan
menggunakan metode bunga efektif.
(ii). Recognition and measurement
All financial assets not carried at fair value
through profit or loss are initially
recognised at fair value plus the
transaction costs. Financial assets are
derecognised when the rights to receive
cash flows from the investments have
expired or have been transferred and the
Group has transferred substantially all
risks and rewards of ownership.
Loans and receivables are subsequently
carried at amortised cost using the
effective interest method.
28
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
v.
w.
AKUNTANSI
YANG
Liabilitas keuangan
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
v.
Financialliabilities
Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang
usaha, utang lain, akrual, imbalan kerja
jangka pendek. pinjaman dari pihak berelasi
dan imbalan karyawan pascakerja.
The Group financial liabilities consist of trade
payables, other payables, accruals, short-term
employee benefits, loans from related parties
and post employment benefit obligation.
Pada saat pengakuan awal, liabilitas
keuangan diakui sebesar nilai wajar,
dikurangi dengan biaya-biaya transaksi yang
terjadi. Liabilitas keuangan selanjutnya dicatat
pada biaya perolehan yang diamortisasi;
selisih antara jumlah uang yang diterima
(dikurangi
biaya transaksi)
dan
nilai
penyelesaian utang diakui di dalam laba rugi
konsolidasian selama masa pinjaman dengan
menggunakan metode suku bunga efektif.
Financial liabilities are recognised initially at
fair value, net of transaction costs incurred.
Financial liabilities are subsequently carried at
amortised cost; any difference between the
proceeds (net of transaction costs) and the
redemption value is recognised in the
consolidated profit or loss over the term of the
borrowings using the effective interest
method.
Biaya yang dibayarkan untuk mendapatkan
fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya
transaksi
pinjaman
sepanjang
besar
kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas
akan ditarik. Jika tidak, biaya tersebut
ditangguhkan sampai penarikan terjadi.
Fees paid on the establishment of loan
facilities are recognised as transaction costs
of the loan to the extent that it is probable that
some or all of the facility will be drawn down.
Otherwise, the fee is deferred until the drawdown occurs.
Saling hapus antar instrumen keuangan
w.
Penurunan nilai aset keuangan
Offsetting financial instruments
Financial assets and liabilities are offset and
the net amount is reported in the consolidated
statements of financial position when there is
a legally enforceable right to offset the
recognised amounts and there is an intention
to settle on a net basis, or realise the asset
and settle the liability simultaneously.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan
disajikan secara saling hapus dan nilai
bersihnya disajikan di dalam laporan posisi
keuangan konsolidasian jika terdapat hak
yang berkekuatan hukum untuk melakukan
sating hapus atas jumlah yang telah diakui
tersebut dan ada niat untuk menyelesaikan
secara neto, atau merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitas secara simultan.
x.
ACCOUNTING
x.
Impairment of financial assets
Aset yang dicatat pada biaya perolehan
yang diamortisasi
Assets carried at amortised cost
Pada setiap akhir tahun pelaporan, Grup
mengevaluasi apakah terdapat bukti objektif
bahwa aset keuangan atau kelompok aset
keuangan mengalami penurunan nilai. Aset
keuangan atau kelompok aset keuangan
diturunkan nilainya dan kerugian penurunan
nilai diakui hanya jika terdapat bukti objektif
mengenai penurunan nilai sebagai akibat dari
satu peristiwa atau lebih yang terjadi setelah
pengakuan awal aset tersebut ('peristiwa
kerugian') dan peristiwa kerugian tersebut
berdampak pada estimasi arus kas masa
depan aset keuangan atau kelompok aset
keuangan yang dapat diestimasi secara
andal.
The Group assesses at the end of each
reporting year whether there is objective
evidence that a financial asset or group of
financial assets is impaired. A financial asset
or a group of financial assets is impaired and
impairment losses are incurred only if there is
objective evidence of impairment as a result of
one or more events that occurred after the
initial recognition of the asset (a 'loss event')
and that loss event (or events) has an impact
on the estimated future cash flows of the
financial asset or group of financial assets that
can be reliably estimated.
29
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN
SIGNIFIKAN (lanjutan)
x.
AKUNTANSI
YANG
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT
POLICIES (continued)
x.
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan)
Pelaporan segmen
y.
STAN DAR AKUNTANSI BARU
Segment reporting
Operating segments are reported in a manner
consistent with the internal reporting provided
to the chief operating decision maker. The
chief operating decision-maker, who is
responsible for allocating resources and
assessing perfonnance of the operating
segments, has been identified as the Board of
Directors.
Segmen operasi dilaporkan secara konsisten
sesuai dengan laporan internal yang
ke
pengambil
keputusan
dilaporkan
operasional.
Pengambil
keputusan
operasional, yang merupakan orang yang
bertanggung jawab untuk mengalokasikan
sumber daya dan menilai kinerja dari segmen
operasi adalah Dewan Direksi.
3.
Impairment of financial assets (continued)
If, in a subsequent period, the amount of the
impainnent loss decreases and the decrease
can be related objectively to an event
occurring after the impainnent was recognised
(such as an improvement in the debtor's credit
rating), the previously recognised impainnent
loss will be reversed either directly or by
adjusting an allowance account and is
recognised in the consolidated profit or loss.
The reversal should not result in the carrying
amount of a financial asset exceeding what
the amortised cost would have been had the
impainnent not been recognised at the date at
which the impainnent was reversed. The
reversal amount is recognised in consolidated
profit or loss.
Jika, pada periode berikutnya, jumlah
kerugian penurunan nilai berkurang dan
pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara
objektif pada peristiwa yang terjadi setelah
penurunan nilai diakui (seperti meningkatnya
peringkat kredit debitur), maka kerugian
penurunan nilai yang sebelumnya akan
dibalik, baik secara langsung atau dengan
menyesuaikan pos cadangan, dan diakui
pada laba rugi konsolidasian. Pemulihan
tersebut tidak boleh mengakibatkan nilai
tercatat aset keuangan melebihi biaya
perolehan diamortisasi sebelum adanya
pengakuan penurunan nilai pada tanggal
pemulihan dilakukan. Jumlah pemulihan aset
rugi
keuangan
diakui
dalam
laba
konsolidasian.
y.
ACCOUNTING
3.
NEW ACCOUNTING STANDARDS
Pada tahun 2014 dan 2013, standar akuntansi
tertentu Ielah diterbitkan dan belum berlaku efektif
untuk tahun buku yang berakhir 31 Maret 2015
dan belum diterapkan pada saat penyusunan
laporan keuangan ini. Berikut ini adalah
Standar
Akuntansi
Keuangan
Pernyataan
("PSAK") yang berlaku efektif untuk periode tahun
buku yang dimulai pada atau setelah tanggal
1 Januari 2015, dan mungkin memiliki dampak
yang signifikan atas laporan keuangan Grup
dimasa mendatang dan mungkin memerlukan
penerapan secara retrospektif sesuai PSAK 25:
During 2014 and 2013, certain accounting
standards have been issued that are not yet
effective for the year ended 31 March 2015, and
have not been applied in preparing these financial
statements. Among them, the following Statements
of Financial Accounting Standards ("SFAS'Jwi//
become effective for annual periods beginning on
or after 1 January 2015, and may have a significant
effect on the Group's future financial statements,
which may require retrospective application under
PSAK25:
-
PSAK No.1 (Revisi 2013), "Penyajian Laporan
keuangan";
-
PSAK No. 1 (2013 revision), "Presentation of
Financial Statements";
-
PSAK No. 15 (Revisi 2013), "lnvestasi pada
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama";
-
PSAK No. 15 (2013 revision), "Investment in
Associates and Joint Ventures':·
30
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
3.
STANDAR AKUNTANSI BARU (lanjutan)
3.
-
PSAK No. 24 (Revisi 2013), "lmbalan kerja";
-
PSAK No. 24 (2013 revision), "Employee
Benefits";
-
PSAK No. 46 (Revisi 2014), "Pajak
Penghasilan";
-
PSAK No. 46 (2014 Revision), "Income Taxes";
-
PSAK No. 48 (Revisi 2014), "Penurunan Nilai
Aset";
-
PSAK No. 48 (2014 Revision), "Impairment of
Assets";
-
PSAK No. 50 (Revisi 2014), "lnstrumen
Keuangan: Penyajian";
-
PSAK No. 50 (2014 Revision), "Financial
Instrument: Presentation";
-
PSAK No. 55 (Revisi 2014), "lnstrumen
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran"
-
PSAK No. 55 (2014 Revision), "Financial
Instruments: Recognition and Measurement"
-
PSAK No. 60 (Revisi 2014), "lnstrumen
Keuangan: Pengungkapan".
-
PSAK No. 60 (2014 Revision), "Financial
Instrument: Disclosures".
-
PSAK No. 65, "Laporan Keuangan
Konsolidasian";
-
PSAK No. 65, "Consolidated Financial
Statements";
-
PSAK No. 66, "Pengaturan Bersama";
-
PSAK No. 66, "Joint Arrangements';·
-
PSAK No. 67, "Pengungkapan Kepentingan
dalam Entitas Lain";
-
PSAK No. 67, "Disclosure of Interests in Other
Entities";
-
PSAK No. 68, "Pengukuran Nilai Wajar'';
-
PSAK No. 68, "Fair Value Measuremenf';
Management of the Group is in the process of
determining the impact of these standards on future
financial statements.
dalam
proses
Manajemen
Grup
sedang
menetapkan dampak dari standar tersebut
terhadap laporan keuangan di masa mendatang.
4.
NEW ACCOUNTING STANDARDS (continued)
ESTIMASI, ASUMSI DAN PERTIMBANGAN
AKUNTANSI YANG PENTING
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia mengharuskan manajemen membuat
estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah
aset dan liabilitas yang dilaporkan dan
pengungkapan atas aset dan liabilitas kontinjen
pada tanggal pelaporan serta jumlah pendapatan
dan beban selama periode pelaporan. Walaupun
estimasi ini dibuat berdasarkan pengetahuan
terbaik manajemen atas kejadian dan aktivitas
saat ini, hasil yang sebenarnya mungkin berbeda
dari jumlah yang diestimasi.
4.
CRITICAL
ACCOUNTING
ESTIMATES,
ASSUMPTIONS AND JUDGMENTS
The
preparation
of consolidated financial
statements in conformity with Indonesian Financial
Accounting Standards requires management to
make estimates and assumptions that affect the
reported amounts of assets and liabilities and
disclosure of contingent assets and liabilities at the
reporting date and the reported amounts of
revenues and expenses during the reporting period.
Although these estimates are based on
management's best knowledge of current events
and activities, actual results could differ from those
estimates.
31
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
4.
ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI
YANG PENTING (lanjutan)
4.
CRITICAL ACCOUNTING
JUDGMENTS (continued)
ESTIMATES
AND
Estimasi dan pertimbangan terus dievaluasi
melalui perbandingan dengan pengalaman historis
dan berdasarkan faktor-faktor lain, termasuk
ekspektasi peristiwa masa depan yang diyakini
wajar berdasarkan kondisi yang ada. Hasil aktual
dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.
Estimasi dan asumsi yang memiliki pengaruh
signifikan terhadap jumlah tercatat aset dan
liabilitas diungkapkan di bawah ini.
Estimates and judgements are continually
with
historical
evaluated by comparisons
experience and based on other factors, including
expectations of future events that are believed to be
reasonably possible under the circumstances.
Actual results may differ from these estimates. The
estimates and assumptions that have a significant
effect on the carrying amounts of assets and
liabilities are disclosed below.
Penurunan nilai kapal
Vessel impairment
Kapal akan diuji alas penurunan nilainya ketika
ada bukti objektif atau indikasi bahwa kapal
nilai.
Dalam
tersebut
terjadi
penurunan
menentukan adanya penurunan nilai suatu kapal,
manajemen membutuhkan suatu estimasi yang
lebih tinggi antara nilai wajar aset dikurangi biaya
untuk menjual dan nilai pakai aset dari Unit
Penghasil Kas ('"UPK") dari kapal atau kelompok
kapal.
Vessels are tested for impairment whenever there
is any objective evidence or indication that the
vessels may be impaired. Determining whether a
vessel is impaired, requires an estimation of the
higher of the fair value less cost to sales or value in
use of the Cash-Generating Units ("CGU') to which
a vessel or a group of vessel have been allocated.
Nilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjual
didasarkan pada penilaian kapal oleh penilai
independen.
Perhitungan
nilai
pakai
menggunakan proyeksi arus kas berdasarkan
anggaran yang Ieiah disetujui oleh Dewan Direksi
untuk tahun 2016-2020 dan mengekstrapolasi
proyeksinya dengan pertumbuhan tetap sampai
dengan akhir masa manfaat aset. Asumsi utama
untuk perhitungan nilai pakai adalah tingkat
diskonto dan perubahan tingkat pendapatan serta
biaya-biaya
langsung
selama
periode
bersangkutan. Manajemen mengestimasi tingkat
diskonto dengan menggunakan tingkat diskonto
setelah pajak yang mencerminkan nilai waktu
uang dan merefleksikan risiko spesifik untuk
masing-masing UPK. Perubahan biaya-biaya
langsung didasarkan alas pengalaman terdahulu
dan ekspektasi perubahan di pasar di masa
de pan.
Fair value less cost to sell is determined based on
vessels valuation by an independent valuer. Value
in use calculations using cash flow projections
based on financial budgets approved by the Board
of Directors for 2016-2020 and extrapolated with a
fixed growth to the remaining useful lives of the
assets. The key assumptions for the value in use
calculations are those regarding the discount rate
and expected changes to income and direct costs
during · the period. Management estimated the
discount rate using after-tax rates that reflect
current market assessments of the time value of
money and the risks specific to the CGUs. Changes
in direct costs are based on past practices and
expectations of future changes in the market.
Manajemen telah mengevaluasi nilai tercatat
kapal dan yakin bahwa cadangan penurunan nilai
telah mencukupi.
Management has evaluated the carrying amount of
vessels and is satisfied that the allowance for
impairment is adequate.
32
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
4.
ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI
YANG PENTING (lanjutan)
4.
CRITICAL ACCOUNTING
JUDGMENTS (continued)
ESTIMATES
AND
Penurunan nilai kapal (lanjutan)
Vessel impairment (continued)
Dari
penggunaan
asumsi
diatas,
terjadi
penurunan nilai sebesar nihil dan AS$1.3 juta
yang Ieiah diakui di laba rugi konsolidasian
masing-masing untuk periode-periode yang
berakhir 31 Maret 2015 dan 2014 (Catalan 12).
From the above assumptions, an
charge of nil and US$1.3 million
recognised in the consolidated profit
periods ended 31 March 2015
respectively (Note 12).
Nilai sisa dari kapal
Residual value of vessels
Manajemen melakukan telaah terhadap nilai sisa
aset pada setiap tanggal pelaporan. Manajemen
menilai
nilai
sisa
kapal
dengan
mempertimbangkan berat kapal dan harga jual
besi bekas pada setiap tanggal pelaporan.
Perubahan estimasi nilai sisa dari kapal akan
mempengaruhi beban penyusutan di masa
mendatang.
Management reviews the asset's residual value at
Management assess the
each reporting date.
residual value of vessel by considering the weight
of vessel and scrap plate price at each reporting
period. Changes in the estimated residual value of
vessels will impact the future depreciation expense.
lmbalan pensiun
Pension benefits
Nilai kini kewajiban pensiun tergantung pada
beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar
akluarial berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi
yang digunakan untuk menentukan biaya atau
penghasilan pensiun bersih mencakup tingkat
diskonto dan kenaikan gaji di masa datang.
Adanya perubahan pada asumsi ini akan
mempengaruhi jumlah tercatat kewajiban pensiun.
The present value of the pension obligations
depends on a number of factors that are
detennined on an actuarial basis using a number of
assumptions. The assumptions used in detennining
the net cost or income for pensions include the
discount rate and future salary increase. Any
changes in these assumptions will have an impact
on the carrying amount of pension obligations.
Grup menentukan tingkat diskonto dan kenaikan
gaji masa datang yang sesuai pada akhir periode
pelaporan. Tingkat diskonto adalah tingkat suku
bunga yang harus digunakan untuk menentukan
The Group detennines the appropriate discount
rate and future salary increase at the end of each
reporting period. The discount rate is interest rate
that should be used to detennine the present value
of estimated future cash outflows expected to be
required to settle the pension obligations. In
detennining the appropriate discount rate, the
Group considers the interest rates of government
bonds that are denominated in the currency in
which the benefits will be paid and that have tenns
to maturity approximating the tenns of the related
pension obligation.
nilai kini atas estimasi arus kas keluar masa
depan yang diharapkan untuk menyelesaikan
kewajiban pensiun. Dalam menentukan tingkat
suku
bunga
yang
sesuai,
Grup
mempertimbangkan tingkat suku bunga obligasi
pemerintah yang didenominasikan dalam mala
uang imbalan akan dibayar dan memiliki jangka
waktu yang serupa dengan jangka waktu
kewajiban pensiun yang terkait.
Untuk tingkat kenaikan gaji masa datang,
perusahaan
mengumpulkan
data
historis
mengenai perubahan gaji dasar pekerja dan
menyesuaikannya dengan rencana bisnis masa
impainnent
has been
or loss for
and 2014,
For the rate of future salary increases, the Group
collects all historical data relating to changes in
base salaries and adjust it for future business
plans.
datang.
33
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
4.
5.
ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI
YANG PENTING (lanjutan)
4.
CRITICAL ACCOUNTING
JUDGMENTS (continued)
ESTIMATES
AND
lmbalan pensiun (lanjutan)
Pension benefits (continued)
Asumsi kunci kewajiban pensiun lainnya sebagian
ditentukan berdasarkan kondisi pasar saat ini.
lnformasi tambahan diungkapkan pada Catalan
23.
Other key assumptions for pension obligations are
based in part on current market conditions.
Additional infonnation is disclosed in Note 23.
AKUISISI ENTITAS ANAK
5.
ACQUISITION OF SUBSIDIARIES
Pada tanggal 29 Februari 2012, Perusahaan
melakukan perjanjian untuk mengakuisisi 100%
kepemilikan di CH Ship Management Pte ltd, CH
Logistics Pte ltd, Sea Master Pte ltd, Grundtvig
Marine Pte ltd dan PT Batuah Abadi Lines, yang
sebelumnya dimiliki oleh Scomi Marine Services
Pte Ltd, pemegang saham utama Perusahaan.
Pada tanggal 12 September 2014. Sea Master
Pte ltd telah dihapuskan dari daftar registrasi
perusahaan.
On 29 February 2012, the Company entered into an
agreement to acquire 100% ownership. interest in
CH Ship Management Pte Ltd, CH Logistics Pte
Ltd, Sea Master Pie Ltd, Grundtvig Marine Pte Ltd
and PT Batuah Abadi Lines, which were previously
owned by Scomi Marine Services Pte Ltd, majority
shareholder of the Company. As of 12 September
2014, Sea Master Pte Ltd has been de-registered.
Perjanjian tersebut dieksekusi pada tanggal
12 April 2012 dan telah dibukukan dengan
penyatuan kepemilikan (pooling of interests)
sesuai dengan PSAK No. 38 "Akuntansi
Restrukturisasi Entitas Pengendali"". karena
Perusahaan
dan
perusahaan
terakuisisi
merupakan entitas-entitas sepengendali. Oleh
karena itu, perbedaan antara nilai imbalan dan
nilai buku aset bersih yang diperoleh alas
transaksi ini dicatat sebagai 'Tambahan Modal
Disetor" pada bagian ekuitas dalam laporan posisi
keuangan konsolidasian. Ekuitas dari perusahaan
terakuisisi sebelum tanggal penggabungan
disajikan sebagai "Ekuitas merging entitas".
Rincian nilai buku aset bersih yang diperoleh dan
selisih yang timbul dari transaksi restrukturisasi
adalah sebagai berikut:
The agreement was executed on 12 April2012 and
was accounted for as pooling of interests as
required under SFAS No. 38 "Accounting for
Restructuring of entities under Common Control"',
because the Company and acquirees are entities
under common control. As such, the difference
between the purchase consideration and the book
value of net assets acquired in this transaction was
recorded as "Additional paid-in capital" in the equity
section in the consolidated financial statements.
The equity of the acquirees prior to the date of
combination is presented as "Equity of merging
entities". The details of the book value of net assets
acquired and the difference arising from this
restructuring transaction are as follows:
12 Apri12012
Nilal imbalan
Nilai buku aset bersih yang diperoleh
57,000,000
93.691.158
Selisih nilai transaksi restrukturisasi
entitas sepengendali
36.691.158
Purchase consideration
Book value of net assets acquired
Difference in value from restructuring
transaction of entities under common
control
34
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
5.
AKUISISI ENTITAS ANAK (lanjutan)
ACQUISITION OF SUBSIDIARIES (continued)
5.
Berdasarkan PSAK No. 38 tersebut, unsur-unsur
laporan keuangan dari perusahaan yang
direstrukturisasi untuk periode dimana terjadinya
restrukturisasi tersebut dan untuk periode-periode
perbandingan yang disajikan harus disajikan
rupa
seolah-olah
perusahaansedemikian
perusahaan tersebut telah bergabung sejak
permulaan periode yang disajikan.
6. KAS DAN SETARA KAS
In accordance with the SFAS No. 38, the financial
statement items of the restructured enterprises for
the period in which the restructuring transactions
occur and for any comparative periods disclosed
were presented as if they had been combined from
the beginning of the earliest period presented.
CASH AND CASH EQUIVALENTS
6.
2014
2015
Kas
Kas di bank
Rekening Dolar AS
PT Bank UOB Indonesia
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Overseas~Chinese Banking
14,859
19,766
691,375
130,403
9,407
126,201
United Overseas Bank Limited
Standard Chartered Bank Jakarta
Standard Chartered Bank Singapura
Jumlah rekening Dolar AS
1,550,956
22,245
6,499
3,772,960
149,987
367,273
29,393
3,696,487
441,815
.........5.,~~.8,.~??.
........?,.~?~,.?.~.~.
Rekening Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank UOB Indonesia
PT Bank International Indonesia Tbk
PT Bank OCBC NISP Tbk
Standard Chartered Bank Jakarta
Jumlah rekening Rupiah
("OCBC Singapura'?
PT Bank OCBC NISP Tbk
United Overseas Bank Limited
Standard Chartered Bank Jakarta
Standard Chartered Bank Singapore
Total US Dollar accounts
Rupiah accounts
237,949
23,744
16,008
38,121
181,769
497,591
............................
113,328
25,719
40,791
82,060
92,190
.
~?~,~~~.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank UOB Indonesia
PT Bank International Indonesia Tbk
PT Bank OCBC NISP Tbk
Standard Chartered Bank Jakarta
Total Rupiah accounts
Singapore Dollar accounts
Rekening Dolar Singapura
OCBC Singapura
United Overseas Bank limited
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Overseas-Chinese Banking
Corporation Limited Singapura
Corporation Limited Singapura
("OCBC Singapura")
PT Bank OCBC NISP Tbk
Cash on hand
Cash in bank
US Dollar accounts
PT Bank UOB Indonesia
147,567
340,398
60,207
9,459
3,862
OCBC Singapura
United Overseas Bank Limited
Standard Chartered Bank
Standard Chartered Bank Singapura
Jumlah rekening Dolar Singapura
- -..-....-...."~.5iJ;';.,.o;;;
..~~~-
•m·················~~~,.~~!..
Time deposits
US Dollar accounts
Deposito berjangka
Rekening Dolar AS
OCBC Singapura
PT Bank OCBC NISP Tbk
2,300,000
OCBC Singapore
PT Bank OCBC NISP Tbk
PT Bank OCBC NISP Tbk
................1,g~.1.,.S..3..~.
655,762
2,955,762
..........................................
7,027,756
9,372,338
1,001,534
Rupiah accounts
Rekening Rupiah
PT Bank OCBC NISP Tbk
Jumlah Deposito Berjangka
Singapura
Total Singapore Dollar accounts
Total Time Deposits
35
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
6. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)
6.
Interest rates on short-tenn bank deposits are as
follows:
Tingkat suku bunga untuk deposito bank jangka
pendek adalah sebagai berikut:
2015
PT Bank OCBC NISP Tbk
OCBC Singapura
2014
2.25%-8.75%
PT Bank OCBC NISP Tbk
OCBC Singapore
3.5%-8.75%
0.12%-0.20%
Tidak ada kas dan setara kas yang disimpan pada
pihak berelasi.
7.
CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
There are no cash or cash equivalents deposited
with related parties.
KAS YANG DIBATASI PENGUNAANNYA
7.
2015
RESTRICTED CASH
2014
Rekening Dolar AS
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank UOB Indonesia
US Dollar accounts
310,577
300,000
386,258
300,000
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
2,440
613,017
2,822
689,080
PT Bank UOB Indonesia
Total
PT Bank UOB Indonesia
Rekening Rupiah
PT Bank UOB Indonesia
Jumlah
Rupiah accounts
The restricted cash held in PT Bank UOB Indonesia
represents
unclaimed
dividends
of public
shareholders and bank guarantee facility issued by
PT Bank UOB Indonesia. Restricted cash held in
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk is for the bank
guarantee facility issued by the bank.
Kas yang dibatasi penggunaannya dalam
rekening PT Bank UOB Indonesia merupakan
dividen yang belum diambil oleh pemegang
saham publik dan terkait dengan fasilitas garansi
bank. Kas yang dibatasi penggunaannya dalam
rekening PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terkait
dengan fasilitas garansi bank.
8. PIUTANG USAHA
8. TRADE RECEIVABLES
a. By debtors
a. Berdasarkan pelanggan
2015
2014
Related parties:
Pihak berelasi:
Rig Tenders Offshore Pte., Ltd.
("RTOP")
Lain-lain:
Pelanggan dalam negeri
Pelanggan luar negeri
Subjumlah
Dikurangi:
- Provisi penurunan nilai
Sub jumlah-bersih
Jumlah - bersih
2,500
2,675
17,690,473
515,756
18,206,229
16,685,042
487,578
17,172,620
(4,651,935)
(4,651,935)
............!.~·~~~:2.9.~
.............1..?·~~9.:.~~~---
13,556,794
12,523,360
Rig Tenders Offshore Pte., Ltd.
("RTOP'?
Others:
Local debtors
Foreign debtors
Sub total
Less:
Provision for impairment Sub total-net
Total- net
36
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dol.,rAS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
8. PIUTANG USAHA (lanjutan)
8.
b. Berdasarkan umur
TRADE RECEIVABLES (continued)
b.
By aging category
2014
2015
La ncar
1 - 30 hari
31 -60 hari
Lebih dari 60 hari
Provisi penurunan nilai
Jumlah- bersih
7,430,894
3,483,451
380,311
6,914,073
18,208,729
(4,651 ,935)
13,556,794
7,397,373
2,464,715
1,391,502
5,921,705
17,175,295
Current
1-30 days
31- 60 days
More than 60 days
Provision for impairment
Total- net
Syarat pembayaran yang diberikan kepada pelanggan
adalah 0-90 hari.
The credit tenns granted to customers is 090 days.
Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat
piutang usaha kurang lebih sama dengan nilai
wajarnya.
Due to the short-tenn nature of trade
receivables,
their
canying
amount
approximates their fair values.
Pada tanggal 31 Maret 2015 piutang usaha sebesar
AS$6.125.900 (31 Maret 2014: AS$5.125.987) telah
jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai.
Hal ini terkait dengan sejumlah pelanggan yang tidak
memiliki sejarah gagal bayar. Analisis umur piutang
usaha adalah sebagai berikut:
As at 31 March 2015, trade receivables of
US$6, 125,900
(31
March
2014:
US$5, 125,987) were past due but not
impaired. These relate to receivables for
whom there is no recent history of default.
The aging analysis of these receivables is
as follows:
1 -30 hari
31 -60 hari
Lebih dari 60 hari
Jumlah
2015
2014
3,483,451
380,311
2,262,138
6,125,900
2,464,715
1,391 ,502
1,269,770
5,125,987
As at 31 March 2015, trade receivables of
US$4,651,935
(31
March
2014:
US$4,651,935) were impaired and a
provision for impainnent has been provided
against these debtors by the Group. The
aging of these receivables is as follows:
Pada tanggal 31
Maret 2015 sebesar
AS$4.651.935 (31 Maret 2014: AS$4.651.935)
telah mengalami penurunan nilai dan provisi
penurunan nilai telah dibentuk oleh Grup.
Analisis umur piutang usaha adalah sebagai
berikut:
Lebih dari satu tahun
Jumlah
2015
2014
4,651,935
4,651,935
4,651,935
4,651,935
More than one year
Total
Based on review of the status of each
customer's trade receivables accounts at the
end of the year and considering credit
history, the Group's management believes
that the amount of provision for impainnent
is sufficient to cover losses from the potential
of
trade
receivables.
non-collectible
Movements in the Group's provision for
impainnent of trade receivables are as
follows:
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun
piutang masing-masing pelanggan pada akhir
tahun, dengan mempertimbangkan sejarah
kredit, manajemen Grup berkeyakinan bahwa
jumlah penyisihan
penurunan
nilai
alas
kemungkinan tidak tertagihnya piutang telah
memadai untuk menutupi kerugian atas tidak
tertagihnya piutang usaha. Pergerakan provisi
untuk penurunan nilai dari piutang usaha Grup
adalah sebagai berikut:
Saldo awal
Pembalikan provisi penurunan nilai
dari piutang usaha
Saldo akhir
1-30 days
31- 60 days
More than 60 days
Total
2015
2014
4,651,935
5,207,718
4,651,935
(555,783)
4,651,935
Beginning balance
Reversal of provision for impairment
of trade receivables
Ending balance
37
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
8. PIUTANG USAHA (lanjutan)
c.
8.
c.
Berdasarkan mata uang
2015
Dolar AS
Rupiah
Dolar Singapura
Provisi penurunan nilai
Jumlah - bersih
16,952,948
1,255,781
15,769,557
1,404,854
884
17,175,295
(4,651 ,935)
12,523,360
18.208,729
(4,651 ,935)
13,556,794
9. PIUTANG LAIN-LAIN
US Dollars
Rupiah
Singapore Dollars
Provision for impainnent
Total- net
Refer to Note 26 for details of related parties
transactions.
9.
2015
Jumlah
By currency
2014
Lihat Catalan 26 untuk rincian transaksi dengan
pihak berelasi.
Pihak berelasi
Pihak lain
TRADE RECEIVABLES (continued)
OTHER RECEIVABLES
2014
7,992
4,050,554
4,058,546
Related parties
Other parties
1,184
3,876,826
3,878,010
Total
Piutang lain-lain terdiri dari biaya-biaya yang bisa
ditagihkan kembali kepada pelanggan dan klaim
ganti rugi dari asuransi.
Other
receivables
consist
reimbursable from customers
claims.
Berdasarkan telah alas piutang lain-lain per
31 Maret 2015 dan 2014, manajemen berkeyakinan
bahwa seluruhnya dapat ditagih, sehingga tidak
diperlukan provisi penurunan nilai.
Based on a review of other receivables, as of
31 March 2015 and 2014, management believes
that all amounts are fully recoverable and therefore
no provision of impainnent was required.
Lihat Catalan 26 untuk rincian transaksi dengan
pihak berelasi.
Refer to Note 26 for details of related party
transactions.
10. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR Dl MUKA
2015
Uang muka/uang pertanggungan
Biaya dibayar di muka
Jumlah
1,894
443,442
445,336
10.
of
and
expenses
insurance
ADVANCES AND PREPAYMENTS
2014
43,815
393,349
437,164
Advances/Deposit
Prepayments
Total
38
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(/n US Dollars, unless otherwise stated)
11. INVESTASI
PADA
PENGENDALIAN BERSAMA
PERUSAHAAN
RTOP didirikan pada tanggal 28 Januari 2010
dengan penyertaan 70% oleh Grup dan 30% oleh
Marco Polo Ventures Pte.. Ltd. (''MP''). RTOP
memiliki sebuah kapal yang disewakan kepada Rig
Tenders Marine Pte., Ltd. ("RTMP") (Catatan 26b).
Biaya perolehan
Pengurangan nilai investasi lanjutan
11. INVESTMENT IN JOINT VENTURES
RTOP was established on 28 January 2010 with the
interest ownership of 70% by the Group and 30% by
Marco Polo Ventures Pie., Ltd, ("MP'). RTOP owns a
vessel which is chartered to Rig Tenders Marine
Pte., Ltd. ("RTMP') (Note 26b).
2015
2014
5,773,506
5,773,506
(1,601,171)
(1 ,598,642)
Acquisition costs
Subsequent reduction of investment
amount
Accumulated equity in net earnings
Akumulasi bagian laba bersih
RTOP:
ofRTOP:
- Awal tahun
- Tahun berjalan
At beginning of year Current year -
3,199,674
805,539
2,037,686
1,161,988
Akhirtahun
4,005,213
3,199,674
End of year
Jumlah tercatat
8,177,548
7,374,538
Total carrying amount
Aset, liabilitas, pendapatan dan laba bersih RTOP
adalah sebagai berikut:
RTOP"s assets, liabilities, revenues and net income
are as follows:
Kedudukan
perusahaan/
Country of
incorporation
Aset/ Assets
Liabilitas/
Liabilities
Pendapatan/
Revenues
Laba bersih/
Net income
% kepemilikan/
% ownership
2015
RTOP
Singapura/
Singapore
13,993,814
2,342,081
2,360,750
1'150,770
70
RTOP
Singapura/
Singapore
14,156,858
3,655,896
3,230,500
1,659,983
70
2014
Berdasarkan penelaahan oleh manajemen Grup,
tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahanperubahan keadaan yang mengindikasikan adanya
pada
tanggal
penurunan
nilai
investasi
31 Maret 2015 dan 2014.
Based on the review by the Group's management,
there were no events or changes in circumstances
which indicated impainnent in the value of
investment as of 31 March 2015 and 2014.
39
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
12. ASET TETAP
12. FIXEDASSETS
1 April/ April
2014
Biaya perolehan:
Tanah
Penambahan/
Additions
Pengurangan/
Disposals
Rekiaslfikasl/
31 Mareu
Reclassification
March 2015
Costs:
2,796
Kapal dan peralatan
Gedung
Perbaikan gedung
2,796
198,325,464
430,345
499,519
Mesin dan pera!atan
Kendaraan
126,783
536,334
(124,230)
Perabot kantor
Peralatan kantor
132,815
382,819
(55,663}
(101,700)
Biaya perbaikan
kapal
8,090,901
2,662,925
208,527' 776
2,662,925
AkumuJasl penyusutan
dan penurunan nllal:
Kapal dan peralatan
Gedung
Perbalkan gedung
Penurunan
nllal/
Impairment
3,503,058
(81,245)
(3,503,058)
201 ,828,522 Vessels and equipment
430,345
Buildings
418,274 Building improvements
Machinery and
equipment
126,783
Motor vehicles
412,104
Office furniture and
77,152
fixtures
Office equipment
281,119
Vessel refurbishment
7,250,768
costs
210,827,863
{362,838)
103,586,013
413,894
332,534
12,376,077
9,750
57,468
(48,747)
115,962,090
423,644
341,255
Mesin dan peralatan
Kendaraan
115,609
442,105
7,422
54,166
{124,230)
123,031
372,041
Perabot kantor
49,986
234,122
17,379
51,454
(35,864)
(69,517)
31,501
216,059
105,174,263
12,573,716
(278,358)
117,469,621
Peralatan kantor
1 Januarl/
January 2013
Penambahan/
Additions
Pengurangan/
Disposals
385,850
199,530,650
739,080
1,180,160
(8,679,734)
Perbaikan gedung
376,104
123,415
Mesin dan peralatan
Kendaraan
131,176
547,343
Perabot kantor
Peralatan kantor
Blaya perbalkan
kapal
73,741
420,517
74,021
47,012
1,177,267
13,208,022
203,381,728
14,632,630
Akumulasl penyusutan
dan penurunan nllai:
Kapal dan peralatan
Gedung
Penurunan
nil all
Impairment
Reklaslflkasl/
Reclassification
31 MareU
March 2014
Costs:
(383,054)"
6,294,388
(308,735t
2,796
Land
198,325,464 Vessels and equipment
Buildings
430,345
499,519
{4,393)
{11,009)
126,783
536,334
(14,947)
(84,710)
132,815
382,819
(8,794,793)
8,090,901
(691,789)
208,527' 776
1,291,563
103,586,013
413,894
15,512,501
29,682
Perbaikan gedung
257,421
75,113
Mesln dan peralatan
Kendaraan
109,637
374,935
9,726
78,179
(3,754)
(11,009)
115,609
442,105
Perabot kantor
37,213
231,406
26,622
87,149
{13,849)
(84,433)
49,986
234,122
94,969,191
15,818,972
(6,600,806)
108,412,537
(6,487' 761)
(6,294,388)
93,269,710
688,869
Peralatan kantor
Accumulated
depreciation and
impairment:
Vessels and equipment
Buildings
Building improvements
Machfnery and
equipment
Motor vehicles
Offlce furniture and
fixtures
Office equipment
93,358,242
103,353,513
Blaya perolehan:
Tanah
Kapal dan peralatan
Gedung
Land
(304,657)*
332,534
1,291,563
{304,657)
Buffding
improvements
Machinery and
equipment
Motor vehfc/es
Office furniture and
fixtures
Office equipment
Vessel refurbishment
costs
Accumulated
depreciation and
Impairment:
Vessels and equipment
Buildings
Building
improvements
Machinery and
equipment
Motor vehicles
Office furniture and
fixtures
Office equipment
105,174,263
103,353,513
*Reclassified as investment property
40
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
12. ASET TETAP (lanjutan)
12. FIXED ASSETS (continued)
Penjualan aset tetap adalah sebagai berikut:
The sale of fixed assets consists of the following:
2015
Hasil penjualan aset tetap
Nilai bersih tercatat bersih
Kerugian penjualan aset tetap
37,530
(84,480)
(46,950)
Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut:
Beban pokok pendapatan
(Catalan 19)
Beban umum dan administrasi
(Catalan 20)
Jumlah
2014
2,053,780
(2, 193,987)
(140,207)
Depreciation
following:
2015
(Dua belas bulan/
2014
(Lima belas bulan/
Twelve months)
Fifteen months)
12,376,077
15,512,501
Proceeds from the sale of fixed assets
Net carrying amount
Loss on sale of fixed assets
expense
was
allocated
to
the
Cost of revenue (Note 19)
General and administrative expenses
197,639
12,573,716
306,471
15,818,972
(Note 20)
Total
Pada tanggal 31 Maret 2015 dan 2014, sejumlah
kapal milik Grup telah digunakan sebagai jaminan
alas fasilitas bank dari PT Bank UOB Indonesia
(Catalan 27a). Pada tanggal 31 Maret 2015 dan
2014, tanah dan bangunan milik Perusahaan telah
digunakan sebagai jaminan alas bank garansi dari
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catalan 27h).
As at 31 March 2015 and 2014, some of the
Group's vessels were designated as collateral for
the bank facilities from PT Bank UOB Indonesia
(Note 27a). As at 31 March 2015 and 2014, the
Company's land and buildings were collateralized
for bank guarantee from PT Bank mandiri (Persero)
Tbk (Note 27h).
Grup memiliki beberapa bidang tanah di Jakarta
dan Banjarmasin seluas 1.547 meter persegi
dengan Hak Guna Tanah selama 20 dan 30 tahun
sampai tahun 2026, 2027 dan 2032. Manajemen
berpendapat bahwa tidak ada kesulitan untuk
memperpanjang hak tersebut, tanpa menimbulkan
beban yang signifikan.
The Group owns several pieces of land located in
Jakarta and Banjarmasin totaling 1,547 square
with
Land
Use
Rights
for
meters
20 and 30 years, until 2026, 2027 and 2032.
Management believes that there will be no difficulty
in the extension of the land rights, without incurring
significant cost.
Aset tetap, kecuali tanah, telah diasuransikan
terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko
lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar
AS$116.474.710 pada tanggal 31 Maret 2015 dan
sebesar AS$141.931.879 pada tanggal 31 Maret
2014. Manajemen berpendapat bahwa nilai
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi
kemungkinan
kerugian
atas
aset
yang
dipertanggungkan.
The fixed assets, except for land, were insured
against fire, theft and other possible risks for
US$116,474,710 as at 31 March 2015 and for
US$ 141,931,879 as at 31
March 2014.
Management believes that the insurance coverage
was adequate to cover possible losses on the
insured assets.
yang
dikapitalisasi
Biaya
perbaikan
kapal
merupakan biaya overhauls dan docking yang
terjadi
ditahun
berjalan,
dengan
estimasi
penyelesaian sampai Juni 2015.
Capitalized cost of vessel refurbishment represents
vessel ovenhauls and the related docking costs
incurred during the year, which are expected to be
completed by June 2015.
41
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
12. ASET TETAP (lanjutan)
12. FIXED ASSETS (continued)
Kapal Grup terakhir dinilai kembali pada tanggal
31 Maret 2015 oleh penilai independen. Penilaian
dilakukan dengan mengacu pada transaksi pasar
secara wajar. Estimasi nilai wajar dari kapal adalah
AS$1 02.680.000.
13. PROPERTIINVESTASI
13. INVESTMENT PROPERTIES
Properti investasi terdiri atas tanah dan bangunan
yang
sebelumnya
digunakan
sendiri
oleh
Perusahaan.
Properti tersebut pada
2014
disewakan kepada pihak ketiga dan direklasifikasi
dari aset tetap sebesar nilai buku. Nilai wajar pada
akhirtahun 31 Maret 2015 dan 2014 AS$780.968.
14. UTANG USAHA
a.
Investment properties comprise land and building
which were previously self-occupied. The properties
were leased to an unrelated party in 2014 and
reclassified from fixed assets at book value. Fair
value of the properties as at 31 March 2015 and
2014 was approximately US$780,968.
14. ACCOUNTS PAYABLE
a. By creditors
Berdasarkan pemasok
2015
Pihak berelasi
The Group's vessels were last revalued on
31 March 2015 by independent appraisers.
Valuations were made on the basis of recent
market transactions. The estimated fair values of
the vessels were US$102,680,000.
2014
1,061,450
859,100
5,317,133
367,664
6,864,597
402,011
5,684,797
7,266,608
6,746,247
8,125,708
Others
Lain-lain
Pemasok dalam negeri
Pemasok luar negeri
Sub-jumlah
Related parties
Local suppliers
Foreign suppliers
Sub-total
Karena sifatnya yang jangka pendek, nilai wajar
utang dagang diperkirakan sama dengan nilai
tercatatnya.
Due to their short-term nature, the carrying
amount of accounts payable approximates their
fair value.
Lihat Catalan 26 untuk rincian transaksi dengan
pihak berelasi.
Refer to Note 26 for details of related parties
transactions.
b. By currency
b. Berdasarkan mata uang
2015
Rupiah
Dolar AS
Dolar Singapura
Ringgit Malaysia
1,404,141
5,049,622
292,334
150
6,746,247
2014
3,309,194
4,384,525
431,989
Rupiah
US Dollars
Singapore Dof/ars
Malaysia Ringgit
8,125,708
42
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
15. UTANG LAIN-LAIN DAN AKRUAL
15. OTHER PAYABLES AND ACCRUALS
a. Other Payables
a. Utang lain-lain
2015
Pihak berelasi
7,580,078
Lain-lain
7,580,078
Lihat Catalan 26 untuk rincian transaksi dengan
pihak berelasi.
b. Akrual
40,590
1,071,843
15,365
2,858,917
Other (each below US$50,000)
Total
2015
261,591
64,946
326,537
Due to their short-term nature, the carrying
amounts of other payables and accruals
approximate their fair value.
16. SHORT-TERM EMPLOYEE BENEFIT LIABIL/TIES
This balance represents liabilities to employees,
board of directors and commissioners for salary,
remuneration and bonuses.
2014
Employee
457,290
45,293
502,583
Directors, commissioners and audit
committee remuneration
Total
17. SHARE CAPITAL
17. MODAL SAHAM
31 Maret 20151
31 Maret 2014
SMS
Masyarakat (masing-masing kurang
dari 5%}
2014
132,706
Saldo ini merupakan liabilitas kepada karyawan,
dewan direktur dan dewan komisaris alas gaji,
remunerasi dan bonus.
Nama Pemegang Saham
Refer to Note 26 for details of related parties
transactions.
Vessel expenses
Fuel
Interest expense
Professional fees
16. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK
Jumlah
Others
1,945,964
505,658
233,133
158,797
751,821
146,726
Karena sifatnya yang jangka pendek, nilai
tercatat utang lain-lain dan akrual diperkirakan
sama dengan nilai wajarnya.
Karyawan
Remunerasi direktur, komisaris dan
komite audit
Related parties
5,074,602
102,588
5,177,190
b. Accruals
2015
Behan kapal
Bahan bakar
Biaya bunga
Jasa professional
Lain-lain (masing-masing di bawah
AS$50.000)
Jumlah
2014
Jumlah saham/
Number of
shares
Persentase
kepemilikan/
Percentage of
ownershie__
Jumlah
modal
disetor/Total
paid-up
share capital
Shareholders' Name
31 March 20151
31 March 2014
490,597,000
80.541%
20,578,733
SMS
118,533,000
19.459%
-
4,972,022
Public (each below 5%)
609,130,000
100.000%
25,550,755
43
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
17. MODAL SAHAM (lanjutan)
17. SHARE CAPITAL (continued)
Tambahan modal disetor merupakan perbedaan
antara jumlah yang diterima dari penerbitan saham
dengan nilai nominalnya (AS$3.145.973) dan jumlah
selisih
nilai transaksi
restrukturisasi
entitas
sepengendali (AS$36.691.158), lihat catatan 5.
Additional paid-in capital represents the difference
between the total proceeds received from the issue
of shares and total par value (US$3, 145,973) and
difference in value arising from restructuring
transactions between entities under common control
(US$36, 691, 158), see note 5.
Saham
biasa
memberikan
hak
kepada
pemegangnya untuk memperoleh dividen dan hasil
dari pembubaran Perusahaan sesuai dengan
proporsi jumlah saham yang dimiliki.
Ordinary shares entitle the holder to participate in
dividends and the proceeds on winding up of the
Company in proportion to the number of the shares
held.
18. PENDAPATAN
18.
REVENUE
Pendapatan dari sewa kapal
Revenue from charter of vessels
Pendapatan dari sewa kapal dicatat pada nilai bruto
(sebelum pajak penghasilan final sebesar 1,2%).
Revenue from charter of vessels is stated at gross
amount (before final tax of 1.2%).
PT Adaro Indonesia
PT Arutmin Indonesia
PT Maritim Barito Perkasa
Pertamina Hulu Energi ONWJ Ltd
Lainnya (masing-masing di bawah 10%
pendapatan)
Sub-jumlah
2015
2014
(Dua belas bulan/
Twelve months)
(Lima betas bulan/
Fifteen months)
4,626,674
7,743,921
14,352,203
9,632,878
7,664,236
18,969,617
14,564,075
14,184,641
PT Adaro Indonesia
PT Arutmin Indonesia
PT Maritim Barito Perkasa
Pertamina Hu/u Energi ONWJ Ltd
6,119,644
42,475,320
7,919,179
63,301,748
Others (each below 10% revenue)
Sub-total
Other revenues
Pendapatan usaha lainnya
2015
2014
(Dua belas bulan/
Twelve months)
(lima betas bulan/
Fifteen months)
Pendapatan jasa bog a dan manajemen
Pendapatan jasa bunker
Lain-lain
100,775
102,934
31,709
122,894
72,836
Catedng service and management fee
Bunker service
Others
Sub-jumlah
235,418
195,730
Sub-total
42,710,738
63,497,478
Total
Jumlah
Tidak ada pendapatan yang diperoleh dari pihak
berelasi.
No revenue was earned from related parties.
44
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
19. COST OF REVENUE
19. BEBAN POKOK PENDAPATAN
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
Penyusutan kapal (Catalan 12)
Bahan bakar dan pelumas
Sewa kapal
Beban awak kapal
Komisi utilisasi kapal
Perbaikan dan perawatan kapal dan
sewa peralatan
Beban yang berkaitan dengan
pengangkutan
Asuransi
Perlengkapan dek
Lain-lain (masing-masing di bawah
AS$700.000)
Tidak ada pembelian dari satu
melebihi 10% pendapatan.
12,376,077
7,231,367
5,695,935
3,066,830
2,331,945
15,512,501
17,928,425
8,146,442
5,166,312
2,484,728
2,171,672
3,956,568
Depreciation of vessels (Note 12)
Oil and lubricants
Vessel charter fees
Crew costs
Commission for vessel utilisation
Repairs and maintenance of vessels and
rental of equipment
1,792,301
1,221,560
904,784
2,750,477
1,791,819
1,566,113
Freight related expenses
Insurance
Deck supplies
931,132
37,723,603
940,274
60,243,659
Others (each below US$700,000)
pemasok yang
No purchases from
of revenue.
a single supplier exceeded 10%
20. GENERAL AND ADMINISTRA T/VE EXPENSES
AND OTHER (EXPENSES) INCOME
20. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI DAN
(BEBAN) PENDAPATAN LAIN-LAIN
a.
a. Beban umum dan administrasi
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
Gaji, upah dan tunjangan
Jasa profesional
Pemeliharaan kantor dan peralatan
Penyusutan (Catalan 12)
Perjalanan dinas
Sewa
Perjamuan
Pajak
Lain-lain (masing-masing di bawah
AS$200.000)
Jumlah
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
General and administrative expenses
2014
(lima belas bulan/
Fifteen months)
2,297,849
353,518
239,536
197,639
198,528
168,352
152,625
92,029
4,304,677
691,660
390,700
306,471
323,155
308,972
243,761
69,737
Salaries, wages and employee benefits
·
Professional fees
Maintenance of premises and equipment
Depreciation (Note 12)
Travel
Rental
Entertainment
Tax
264,509
3,964,585
413,729
7,052,862
Other(each below US$200,000}
Total
45
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
20. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI DAN
(BEBAN) PENDAPATAN LAIN-LAIN (lanjutan)
b. (Beban) pendapatan lain-lain
b. Other (expenses) income
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
(Kerugian) keuntungan kurs
mata uang asing
Kerugian penjualan aset tetap
Pengembalian dari klaim
asuransi
Pendapatan (beban) lain-lain
Jumlah
206,975
(140,207)
Currency exchange (loss) gain
Loss on sales of fixed assets
95,227
(1 ,048,468)
1,500,000
(256,336)
1,310,432
Insurance recovery
Miscellaneous income (expenses)
Total
21. FINANCE COST
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
2,296,430
2,296,430
Lihat Catalan 26 untuk rincian transaksi dengan
pihak berelasi.
483,068
791,030
2,959,421
4,233,519
Bank charges and amortization of
loan arrangement fees
Interest expense - third parties
Interest expense -related parties
Total
Refer to Note 26 for details of related parties
transactions.
a. Prepaid taxes
a. Pajak dibayar dimuka
2015
("PPN") - bersih
2014
{Lima belas bulan/
Fifteen months)
22. TAXATION
22. PERPAJAKAN
Perusahaan:
Pajak penghasilan bad an
Lain-lain:
Pajak Pertambahan Nilai
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
(1 ,096,745)
(46,950)
21. BEBAN KEUANGAN
Beban bank dan amortisasi biaya
pinjaman
Beban bunga - pihak ketiga
Be ban bunga - pihak berelasi
Jumlah
20. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
AND OTHER (EXPENSES) INCOME (continued)
2014
291,870
291,870
4,122,900
4,414,770
4,264,621
4,556,491
The Company:
Corporate income tax
Others:
Valued Added Tax ("VAT') -net-
46
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
22. PERPAJAKAN (lanjutan)
22. TAXATION (continued)
a. Prepaid taxes (continued)
a. Pajak dibayar dimuka (lanjutan)
2015
2014
Entitas anak:
Lain-lain:
-
PPN - bersih
457,194
457,194
365,149
365,149
4,871,964
4,921,640
b. Taxes payable
b. Utang pajak
2015
Pajak penghasilan badan:
- Pajak penghasilan badan Perusahaan
- Pajak penghasilan badan Entitas anak
- Pajak final - Perusahaan
- Paja.k final - Entitas anak
2014
11 ,498
2,495
19,187
137,666
74,078
242,429
1,722
165,063
67,458
236,738
16,160
2,670
18,657
6,075
22,223
21,582
1,722
42,775
577,974
624,288
285,204
861,026
Lain-lain:
- Pasal21 - Perusahaan
- Pasal 21 - Entitas anak
- Pasal 15,23, 4(2) dan 26 Perusahaan
- Pasal15,23, 4(2) dan 26 Entitas anak
The Subsidiaries:
Others:
VAT-net-
Corporate income tax:
Corporate income tax - the Company
Corporate income tax - the Subsidiaries
Final tax - the Company Final tax - the Subsidiaries -
Others:
Article 21 -the CompanyArticle 21 - the SubsidiariesArticles 15,23, 4(2) and 26 -the CompanyArticle 15, 23, 4(2) and 26 - the Subsidiaries-
c. Income tax expense
c. Beban pajak penghasilan
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
2014
(lima belas bulan/
Fifteen months)
Pajak penghasilan kini
- Pajak penghasilan bad an
- Pajak final
Beban pajak tangguhan
24,680
216,373
(654)
62,575
421,753
2,146
The Company:
Current income taxes
Corporate income tax Final tax Deferred tax
Sub jumlah - bersih
240,399
486,474
Sub total- net
Perusahaan:
Entitas anak:
Pajak penghasilan kini
Pajak tidak final
- Pajak final
167,486
236,576
586,480
302,099
The Subsidiaries:
Current income taxes
Non final tax
Final tax -
Sub jumlah - bersih
404,062
888,579
Sub total - net
Jumlah - bersih
644,461
1,375,053
Total- net
47
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise state<Q
22. PERPAJAKAN (lanjutan)
22. TAXA T/ON (continued)
c. Beban pajak penghasilan (lanjutan)
c. Income tax expense (continued)
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan
dengan rugi konsolidasian sebelum pajak
penghasilan adalah sebagai berikut:
2015
(Dua belas bulan/
Twelve months)
Rugi sebelum pajak
penghasilan konsolidasian
Laba sebelum pajak
penghasilan - entitas anak
Rugi sebelum pajak
penghasilan - Perusahaan
Pendapatan sewa kapal yang
dikenakan pajak final1,2%
Beban yang terkait dengan
pendapatan yang dikenakan
pajak final
Income tax expense is reconciled with the
Group's consolidated loss before income tax
as follows:
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
(1,477,770)
(5,426,227)
(5,599,825)
(1,701,924)
(7,077,595)
(7,128,151)
Loss before income tax -
(18,031 ,025)
(35, 146,088)
25,823,571
42,221,913
Tarif pajak yang berlaku
714,951
25%
178,738
Rugi fiskal periode Januari Maret 2014 yang termasuk
dalam surat pemberitahuan
tahunan periode transisi
Bagian atas laba bersih
perusahaan pengendalian
bersama
Beban yang tidak dapat
dikurangkan
Perusahaan
Pajak tidak final
Pajak final atas pendapatan
sewa kapal
the Company
Revenue from charter of
vessels subjected to final tax 1.2%
Expenses related to revenue
subjected to final tax
Taxable profit (loss) subjected to
Penghasilan (rugi) yang
dikenakan tarif pajak 25%
Consolidated loss before
income tax
Profit before income tax subsidiaries
(52,326)
25%
tax rate of 25%
Statutory tax rate
(13,082)
Tax loss for the period of
January- March 2014,
388,917
as included in the transition
period tax return
(201 ,385)
(290,497)
Share of net profit in
joint ventures
46,673
(20,617)
Non deductible expenses
24,026
64,721
Entitas anak
216,373
240,399
404,062
421,753
486,474
888,579
Beban pajak penghasilan
644,461
1,375,053
The Company
Dalam laporan keuangan konsolidasian ini,
jumlah penghasilan kena pajak tahun 2015
didasarkan alas perhitungan sementara,
karena Perusahaan belum menyampaikan
Sura!
Pemberitahuan
Tahunan
pajak
penghasilan badan.
Non final tax Final tax on revenue from charter of vessels
The Subsidiaries
Income tax expense
In these consolidated financial statements, the
amount of taxable income for 2015 is based on
preliminary calculations, as the Company has
not yet submitted its corporate income tax
returns.
48
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam~ O()lar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln (}§_Dollars, unless otherwise stated)
22. PERPAJAKAN (lanjutan)
22. TAXATION (continued)
d. Aset pajak tangguhan
d. Deferred tax assets
Aset pajak tangguhan Grup pada langgal 31
Marel2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:
The
Dibebankan ke
laba rugi
konsolidasian/
1 Januari/
January
2013
Perusahaan
Kewajiban imbalan
karyawan
Charged to
consolidated
profit or loss
Group's
deferred tax
assets
as
at
31 March 2015 and 2014 consist of."
Dibebankan ke
laba rugi
konsolidaslan/
31 Maret/
Charged to
consolidated
profit or loss
March
2014
31 Maret/
March
2015
The Company
ke~a
Penyusutan aset tetap
2,091
(1,812)
279
288
394
(334)
60
366
Provision for
567 employee benefits
Depreciation
426
of fixed assets
2,485
(2, 146)
339
654
993
2,485
(2,146)
339
654
993
Anak perusahaan
Subsidiaries
e. Administrasi pajak
e. Tax administration
Sesuai peraturan perpajakan di Indonesia,
Perusahaan dan entitas anak melaporkan
pajak-pajaknya berdasarkan sistem selfassessment. Fiskus dapat menetapkan atau
mengubah pajak-pajak tersebut sebelum masa
kadaluwarsa pemeriksaan sebagaimana yang
telah ditetapkan oleh peraturan yang berlaku.
Under the taxation laws of Indonesia, the
Company and subsidiaries submit tax returns
on the basis of self-assessment. The tax
authorities may assess or amend taxes within
the statute of limitations, under prevailing
regulations.
Manajemen berkeyakinan bahwa akrual untuk
liabilitas pajak telah memadai untuk semua
tahun pajak yang belum diaudit berdasarkan
pertimbangan alas berbagai faktor yang
relevan, termasuk interpretasi hukum pajak dan
pengalaman
sebelumnya.
Penilaian
bergantung pada estimasi dan asumsi dan
melibatkan penilaian tentang kejadian di masa
depan. lnformasi baru yang mungkin tersedia
dapat menyebabkan manajemen mengubah
penilaiannya mengenai kecukupan liabilitas
pajak yang ada. Perubahan liabilitas pajak
tersebut akan berdampak pada beban pajak
periode dimana penetapan tersebut dibuat.
Management believes that the accruals for tax
liabilities are adequate for all open tax years
based on the consideration of relevant factors,
including intetpretations of tax law and prior
experience. The assessment relies on
estimates and assumptions and may involve
judgment about future events. New infonnation
may
become
available
that
causes
management to change its judgment regarding
the adequacy of existing tax liabilities. Such
changes to tax liabilities will impact tax
expense in the period that such detennination
is made.
49
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
23. LIABILITAS IMBALAN KARYAWAN
PASCAKERJA
23. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION
Grup membukukan liabilitas imbalan pascakerja
untuk imbalan pasti karyawan sesuai dengan
Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 1312003
dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
("PPRI") No. 712000 tentang Kepelautan. Jumlah
karyawan dan awak kapal yang berhak atas
imbalan pascakerja tersebut adalah 122 karyawan
di tahun 2015- tidak di audit.
The Group provides post-employment benefits for
its qualifying employees in accordance with Labor
Law No. 1312003 and Government Regulation of
Republic Indonesia ("PPRI'J No. 712000 regarding
Maritime. The number of employees including
vessel crew entitled to the benefits was
122 employees in 2015- unaudited.
Liabilitas
The post-employment benefits obligation as at
and 2014 was calculated by
independent actuary, PT Padma Radya Aktuaria
for PT Rig Tenders Indonesia Tbk. as set out in its
reports dated 29 April 2015 and 17 April 2014,
and PT Milliman Indonesia for PT Batuah Abadi
Lines as set out in its reports dated 8 May 2015
and 21 April 2014.
imbalan
karyawan
pascakerja
per
31 Maret 2015 dan 2014 dihitung oleh aktuaris
independen, PT Padma Radya Aktuaria untuk
PT Rig Tenders Indonesia Tbk. melalui laporannya
masing-masing tertanggal 29 April 2015 dan
17 April 2014 dan PT Milliman Indonesia untuk
PT Batuah Abadi Lines melalui laporannya
masing-masing tertanggal 8 Mei 2015 dan 21 April
31 March 2015
2014.
Behan yang diakui di laba rugi konsolidasian
adalah sebagai berikut:
2015
Biaya jasa kini
Efek kurtailmen
Biaya bunga
Amortisasi kerugian actuarial
199,292
(157,863)
59,311
774
101,514
Liabilitas imbalan karyawan pasca kerja di laporan
posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai
berikut:
2015
Nilai kini kewajiban yang tidak
didanai
Kerugian aktuarial yang belum
diakui
2014
125,568
(41,138)
62,621
11 ,829
158,880
2014
745,677
(81,301)
697,785
(35,699)
709,978
2015
709,978
101,514
(101,330)
(12,377)
697,785
Current service costs
Effect on curtailment
Interest costs
Amortisation of actuarial loss
The post-employment benefits obligation included
in the consolidated statements of financial position
is as follows:
779,086
Mutasi kewajiban bersih di laporan posisi
keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:
Saldo awal periode
Penyisihan periode berjalan
Keuntungan selisih kurs
Pembayaran manfaat
Said a akhir periode
Amounts charged in the consolidated profit or loss
are as follows:
Present value of unfunded
obligation
Unrecognised actuarial loss
Movements in the net liability charged in
the consolidated statements of financial position
are as follows:
2014
657,437
158,880
(1 04,171)
(2, 168)
709,978
Beginning of the period
Provision during the period
Foreign exchange gain
Benefit payments
End of the period
50
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
23. LIABILITAS IMBALAN KARYAWAN
PASCAKERJA (lanjutan)
23. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION
(continued)
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret
2015 dan 2014, penilaian aktuaria dilakukan
dengan menggunakan asumsi utama sebagai
berikut:
Tingkat diskonto
Kenaikan gaji
For the year ended 31 March 2015 and 2014, the
actuarial valuation were canied out using the
following key assumptions:
2015
2014
7.5-8% per tahun/
per annum
8% per tahun/
8.25-9% per tahunl
per annum
8% per tahun/
per annum
per annum
100% TMI3
5%TMI3
Tingkat kematian
Tingkat cacat
Tingkat pengunduran diri
100% TMI3
Rincian dari nilai kini kewajiban imbalan pasti dan
penyesuaian pengalaman yang timbul pada
liabilitas program untuk tahun yang berakhir
31 Maret 2015 dan empat periode tahunan
sebelumnya adalah sebagai berikut:
Nilai kini kewajiban
imbalan pasti
Penyesuaian
pengalaman pada
liabilitas program
2014
779.086
18.517
24. RUGI PER SAHAM DASAR
Perhitungan rugi per saham
berdasarkan data sebagai berikul:
2011
915.955
1.064.919
(33.605)
(51.638)
2010
897.240
Present value of
defined benefit
obligation
Experience
adjustments on plan
34.922
liabilities
24. BASIC LOSS PER SHARE
dasar
adalah
The computation of basic loss per share is based
on the following data:
2014
2015
Rugi tahun berjalan
Jumlah rata-rata tertimbang saham
biasa untuk perhitungan laba
bersih per sa ham dasar
Rugi per sa ham dasar
Proportion of normal
retirement
Details of present value of the defined benefit
obligation and experience adjustments on plan
liabilities for the year ended 31 March 2015 and
the previous four annual periods are as follows:
2012
745,677
(12.903)
Mortality rate
Disability rate
Resignation rate
100%
100%
2015
Salary incremental rate
5%-10% TM13
6%-10% sampai usia
25-30 tahun lalu berkurang
secara linear menjadi 0%
pad a usia 45-55 tahun/
6%-10% until age 25-30, then
gradually decreases
to 0% at age 45-55
6% sampai usia
30 tahun lalu berkurang
secara
linear menjadi 0% pada
usia 45-55 tahunf
6% until age 30,
then gradually decreases
to 0% at age 45-55
Proporsi pension normal
Discount rate
(2.122.231)
US$
609.130.000
(0.0035)
Grup tidak memiliki instrumen yang dapat
mengakibatkan penerbitan lebih lanjut saham
biasa pada tahun 2015 dan 2014, sehingga rugi
per saham dilusian sama dengan rugi per saham
dasar.
(6,801.280)
US$
609,130,000
(0.0111)
Loss for the year
Weighted average number of
ordinary shares for computation of
basic earnings per share
Basic loss per share
The Group had no instruments which could result
in the issue of further ordinal}' shares in 2015 and
2014. Therefore, diluted loss per share are
equivalent to the basic loss per share.
51
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)/
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(/n US Dollars, unless otherwise stated)
25. CADANGAN UMUM DAN DIVIDEN TUNAl
25. GENERAL RESERVE AND CASH DIVIDEND
Perusahaan
telah
membentuk
sejumlah
penyisihan untuk cadangan wajib sesuai dengan
Undang-Undang No. 40/2007 mengenai Perseroan
Terbatas yang diberlakukan sejak bulan Agustus
2007, yang mengharuskan perusahaan Indonesia
untuk membuat penyisihan cadangan minimum
sebesar 20% dari jumlah modal yang ditempatkan
dan disetor. Undang-Undang tersebut tidak
mengatur jangka waktu untuk mencapai cadangan
wajib minimum tersebut.
26. TRANSAKSI PIHAK BERELASI
The Company has set up an amount for statutory
reserve in accordance with Indonesian Limited
Company Law No. 40/2007 introduced in August
2007, which requires companies to set aside from
annual profits a reseNe equal to at least 20% of
the company's issued and paid up capital. The Jaw
does not stipulate the period of time over which
this amount should be accumulated.
26. RELATED PARTY TRANSACTIONS
a.
a. Hubungan Pihak-Pihak Berelasi
Komisaris/Commissioner
Relationship
with
Related
The nature of related parties relationships
with the Group is as follows:
Sifat hubungan pihak berelasi dengan Grup
adalah sebagai berikut:
Entitas/Parties
Nature of
Parties
Hubungan!Relationships
Karyawan kunci/Key management
Transaksi!Transactions
Kompensasi/Compensation
personnel
Direktur/Director
Karyawan kunci/Key management
Pinjaman tanpa bunga/Non-
interest-bearing loan
personnel
KompensasVCompensation
Scomi Group Bhd (SGB)
Perusahaan pengendali utama/The
ultimate parent entity
Rig Tenders Offshore Pte. Ltd.
(RTOP)
Pinjaman, beban bunga/Loan, interest
expense
Perusahaan pengendalian bersama!Joint
venture
Sewa kapal/Vesse/ charter fees
Penggantian biaya!Expense
reimbursement
Scomi Marine Services (SMS)
Pemegang saharn!Shareholder
Pinjaman, beban bunga/Loan, interest
expense
Scomi Energy Services Bhd
Perusahaan induk!Parent entity
(SESB)
Uang muka untuk alokasi biaya dari
grup/Advance for group allocation
expense
Penggantian biaya/Expense
reimbursement*
* Penggantian biaya dan bahan bakar atas nama Grup ditagih pada
harga perolehan.
" Expense and fuel reimbursement on the Group's behalf are
charged at cost.
52
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
26. TRANSAKSI PIHAK BERELASI (lanjutan)
b.
26.
Saldo dan Transaksi dengan Pihak-Pihak
Berelasi
RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)
b.
Balances and Transactions with Related
Parties
Related party balances are as follows:
Saldo dengan pihak berelasi adalah sebagai
berikut:
2014
2015
Trade receivable
Piutang usaha
2,500
• RTOP
Persentase dari jumlah piutang
0.02%
us aha
Piutang
lain~lain
2,675
RTOP-
0.02%
As percentage of total trade
receivable
- lancar
• SESB
Other receivables- current
SESB-
6,489
- Lain-lain (masing-masing dibawah AS$2.200)
Persentase dari jumlah piutang
lain-lain
1,503
7,992
1,184
1'184
0.19%
0.03%
2015
As percentage of total other
receivable
2014
Accounts payable
Utang usaha
- RTOP
859,100
RTOP-
15.73%
10.57%
As percentage of total accounts
payable
7,181,677
394,288
4,113
7,580,078
5,074,602
100.00%
98.02%
1,061,450
Persentase dari jumlah utang
us aha
Utang lain-lain
- SMS
- SGB
- SESB
Persentase dari jumlah utang
lain-lain
pihak
berelasi
Twelve months)
Persentase dari jumlah beban
pokok pendapatan
5,074,602
As percentage of total other
payables
Related party transactions are as follows:
adalah
2015
(Dua belas bulan/
Sewa kapal
• RTOP
Other payables
SMSSGBSESB-
Other payables to related parties represents
advances to finance working capital which
are non-interest bearing and are repayable
on demand.
Utang lain-lain ke pihak berelasi merupakan
pinjaman untuk kegiatan usaha, tanpa bunga
dan dapat dibayarkan pada saat diminta.
Transaksi dengan
sebagai berikut:
Others (each below US$2,200)
2014
(Lima belas bulan/
Fifteen months)
Vessel charter fees
2,360,750
6.26%
3,230,500
RTOP-
5.36%
As percentage of total cost
of revenue
53
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
26. TRANSAKSI
(lanjutan)
b.
DENGAN
PIHAK
BERELASI
Saldo dan Transaksi dengan Pihak-Pihak
Berelasi (lanjutan)
26.
RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)
b.
The Group rents several vessels from RTOP
at an agreed daily rate.
Grup menyewa beberapa kapal dari RTOP
dengan tarif harlan yang disetujui.
2015
(Dua belas bulan!
Twelve months)
Balances and Transactions with Related
Parties (continued)
2014
(lima belas bulan/
Fifteen months)
Interest expenses
Beban bunga
• SMS (Catatan 26d)
· SGB (Catatan 26c)
2,107,075
189,355
2,296,430
Key management personnel comprise the
Board of Commissioners and Board of
Directors. The compensation paid or payable
to key management for employee services is
shown below:
Personil manajemen kunci terdiri atas Dewan
Komisaris dan Dewan Direksi. Kompensasi
yang dibayar atau terutang pada manajemen
kunci atas jasa kepegawaian adalah sebagai
berikut:
Dewan Direksi/
Board of Directors
2015
2014
c.
Dewan Komisaris/
Board of Commissioners
2015
2014
30,674
33,579
56,136
293,596
66,523
Gaji
Jumlah
64,253
349,732
66,523
Remunerasi
2015
SGB
Jumlah
4,700,000
4,700,000
Pada tanggal 26 Agustus 2011, Perusahaan
menerima pinjaman dari CHLPL, pihak yang
berelasi sebesar AS$9.500.000. Tingkat
bunga pinjaman per tahun ditetapkan dengan
suku bunga LIBOR 3 bulan ditambah 3,25%
per tahun.
108,193
Remuneration
Salary
c.
Pinjaman dari Pihak Berelasi
SMS (Notes 26d) SGB (Notes 26c) •
2,760,252
199,169
2,959,421
108,193
Total
Loan from Related Party
2014
6,000,000
6,000,000
SGB
Total
On August 26, 2011, the Company obtained
a loan of US$9,500,000 from CHLPL, a
related party. The loan bears interest at the
rate of 3-month LIBOR plus 3.25% per
annum.
54
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(~lam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
26. TRANSAKSI
(lanjutan)
c.
DENGAN
PIHAK
BERELASI
Pinjaman dari Pihak Berelasi (lanjutan)
26.
RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)
c.
On March 22, 2012, CHLPL assigned the
loan to SMS and on February 27, 2013, it
was reassigned to SGB. During fiscal year
ended 31 March 2015 the Company repaid
US$ 1,300,000 of the loan balance. The
remaining outstanding balance of the loan as
of 31 March 2015 is US$4, 700,000, which will
be settled starting on 2017.
Pada tanggal 22 Maret 2012, pmJaman
tersebut dialihkan ke SMS dan pada tanggal
27 Februari 2013 dialihkan ke SGB. Selama
tahun fiskal yang berakhir 31 Maret 2015
perusahaan telah melakukan pelunasan
sebesar AS$ 1.300.000. Sisa pinjaman pada
tanggal 31 Maret 2015 adalah sebesar
AS$4.700.000 dan pembayaran kembali akan
dilakukan mulai tahun 2017.
d.
Sura! Utang dari Pihak Berelasi
d.
2015
SMS
Jumlah
21,330,000
21,330,000
Loan from Related Party (continued)
Notes payable to a Related Party
2014
27,000,000
27,000,000
SMS
Total
Pada tanggal 12 April 2012, Perusahaan
menerbitkan
surat
utang
sebesar
AS$57.000.000 ke SMS sebagai bagian dari
kombinasi bisnis (Catalan 5). Sural utang
tersebut akan jatuh tempo pada tanggal
12 April 2019 dan dapat dibayar ketika ada
ketersediaan dana di Perusahaan. Sural utang
memiliki tingkat bunga 8% per tahun untuk
5 tahun pertama dan 10% per tahun untuk
periode
selanjutnya.
Perusahaan telah
melakukan pelunasan sebagian dan sisa
pinjaman pada tanggal 31 Maret 2015 dan
2014 adalah sebesar AS$21.330.000 dan
AS$27.000.000.
On 12 April 2012, the Company issued
promissory notes of US$57,000,000 to SMS
as part of the business combination
described in Note 5. The notes will mature on
12 April 2019 and are repayable subject to
cash availability. The notes bear interest at
the rate of 8% per annum for the first 5 years
and 10% per annum for the remaining
periods. The Company has partially repaid
the loan leaving a loan balance as of
31 March 2015 and 2014 of US$21,330,000
and US$27,000,000, respectively.
Tidak ada persyaratan pembatasan finansial
tertentu dalam surat utang tersebut.
There are no restrictive financial covenants
on the notes.
55
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
27. KOMITMEN DAN PERJANJIAN MATERIAL
a. Fasilitas Bank Garansi dan Mata Uang Asing
27.
COMMITMENTS AND SIGNIFICANT
AGREEMENTS
a. Bank Guarantee and Foreign Currency
dari PT Bank UOB Indonesia
Facility from PT Bank UOB Indonesia
Perusahaan memperoleh fasilitas bank garansi
dan mala uang asing (foreign currency) dari PT
Bank
UOB
Indonesia
dengan
fasilitas
maksimum
masing-masing
sebesar
AS$3.000.000 dan AS$1.000.000.
The Company has a bank guarantee and
foreign currency facility with PT Bank UOB
Indonesia with a maximum available credit of
US$3,000,000
and
US$1,000,000,
respectively.
Fasilitas bank garansi digunakan untuk kontrak
sewa (charter) kapal tertentu dengan para
pelanggan
dimana
Perusahaan
akan
memberikan ganti rugi apabila terjadi kegagalan
dalam melakukan pekerjaan sesuai dengan
ketentuan dan kondisi yang tertera dikontrak.
The guarantee is used under certain marine
charter contracts entered into with customers
whereby the Company is liable, in the event of
default.
Pada tanggal 31 Maret 2015 dan 2014,
Perusahaan memanfaatkan fasilitas bank
garansi sebesar AS$ nihil dan AS$1.003. 750
yang dijamin dengan enam kapal Perusahaan.
Fasilitas mala uang asing tidak ada yang
dimanfaatkan oleh Perusahaan pada tanggal
31 Maret 2015 dan 2014. Fasilitas ini akan
berakhir pada 31 Agustus 2015.
As at 31 March 2015 and 2014, the utilized
bank guarantee facility were US$ nil and
US$1,003, 750, which were secured by six
vessels of the Company. The foreign currency
facility was not utilized as at 31 March 2015
and 2014. The facility will expire on 31 August
2015.
b. Perjanjian BAL
Pada tanggal 30 Maret 2011, BAL melakukan
perjanjian pengangkutan batubara dengan
PT Maritim Barito Perkasa, dengan tanggal
perjanjian efektif dari 1 Juli 2012. Perjanjian
tersebut Ieiah diperpanjang hingga 30 Juni
2016.
b. BAL's Agreement
On 30 March 2011, BAL entered into coal
barging contract with PT Maritim Barito
Perkasa, with an effective date starting from
1 July 2012. The contract extends through
30 June 2016.
56
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
27. KOMITMEN
DAN
PERJANJIAN
MATERIAL
(lanjutan)
COMMITMENTS
AND
AGREEMENTS (continued)
c. Perjanjian Sewa Kapal
c. Charter Vessel Agreements
27.
As at 31 March 2015, the Group had
commitments with third parties related to
charter vessels as follows:
Pacta tanggal 31 Maret 2015, Grup memiliki
komitmen dengan pihak ketiga terkait dengan
kontrak penyewaan kapal sebagai berikut:
Kapai/Vesse/s
Waruna Safety
Sea Carrier I
RT Nuri
SIGNIFICANT
Masa akhir sewa/
Charter expiry period
16 Aprii/Apri/2015
16 Aprii/Apri/2015
30 Januari/January 2016
Jumlah/Tota/
Komitmen per
Total biaya sewa kapal
selama periode April
31 Maret 2015/
Commitments
as of 31 March
2014- Maret 2015/
Total recharter fee
during period of April
2015
2014- March 2015
494,190
1,642,200
780,393
563,261
494,190
2,985,854
d. Perjanjian Sewa Kapal dengan Pertamina
Hulu Energi ONWJ Ltd
d. Charter Vessel Agreements with Pertamina
Hulu Energi ONWJ Ltd
Perusahaan memiliki beberapa perjanjian
sewa kapal dengan Pertamina Hulu Energi
ONWJ Ltd yang dapat diperpanjang sewaktu waktu oleh pelanggan tersebut. Lihat Catalan
19 untuk pendapatan yang diperoleh untuk
tahun-tahun yang berakhir 31 Maret 2015 dan
The Company has several charter contracts
with Pertamina Hulu Energi ONWJ Ltd which
can be extended at any time by this customer.
Refer to Note 19 for the revenue earned for
the years ended 31 March 2015 and 2014.
2014.
e. Perjanjian Sewa Kapal dengan RTOP
e. Charter Vessel Agreements with RTOP
On
15 April 2010,
RTOP
entered
into an agreement to provide vessel
accommodation facilities to RTMP for five
years at a daily rate.
Pad a tanggal 15 April 2010, RTOP Ieiah
mengadakan perjanjian untuk menyediakan
fasilitas akomodasi kapal dengan RTMP
selama lima tahun dengan tarif harian.
f.
Perjanjian Kerjasama Keagenan dengan
PT Kanaya ("Kanaya")
Pad a tanggal 12 Januari 201 0, Perusahaan
mengadakan perjanjian kerjasama keagenan
kapal-kapal dengan Kanaya dimana Kanaya
akan memberikan jasa keagenan alas kapalkapal Perusahaan yang beroperasi di wilayah
Pertamina Hulu Energi ONWJ Ltd, CNOOC,
dan Laut Jawa. Perjanjian ini Ielah
diperpanjang sampai tanggal 11 Januari 2016.
f.
Agency Agreement
t'Kanaya'j
with
PT
Kanaya
On 12 January 2010, the Company entered
into an Agency Agreement with Kanaya in
which Kanaya gives agency service to
the
Company's vessels operating in
Pertamina Hulu Energi ONWJ Ltd, CNOOC
and Java Sea areas. This agreement extends
through 11 January 2016.
57
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
27. KOMITMEN
(lanjutan)
DAN
PERJANJIAN
MATERIAL
27.
g. Perjanjian Corporate Guarantee dengan
Standard Chartered Bank, Singapura
COMMITMENTS
AND
AGREEMENTS (continued)
g. Corporate Guarantee Agreement
Standard Chartered Bank, Singapore
with
Since 3 June 2010, the Company has
provided a corporate guarantee to Standard
Chartered Bank Singapore, for a banking
facility that was given to RTOP amounting to
US$5,964,000 under a banking facilities credit
agreement between RTOP and Standard
Chartered Bank Singapore.
Sejak tanggal 3 Juni 2010, Perusahaan
memberikan corporate guarantee terhadap
Standard Chartered Bank Singapura, atas
fasilitas perbankan kepada RTOP sebesar
AS$5.964.000 berdasarkan Fasilitas Kredit
Perbankan antara RTOP dan Standard
Chartered Bank Singapura.
Mandiri
h. Bank Guarantee from PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk
Perusahaan memperoleh fasilitas bank
garansi pad a tanggal 10 Oktober 2012 dan
fasilitas mala uang asing pacta tanggal
1 November 2012 dari PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk dengan fasilitas maksimum
masing·masing sebesar AS$3.000.000 dan
AS$2.000.000. Pacta tanggal 31 Maret 2015
dan 2014, Perusahaan memanfaatkan fasilitas
bank garansi sebesar AS$2.070.515 dan
AS$2.575.053 yang dijamin dengan tanah dan
bangunan Perusahaan di Jakarta. Fasilitas
mala uang asing tidak ada yang dimanfaatkan
oleh Perusahaan pacta tanggal 31 Maret 2015
dan 2014. Fasilitas ini akan berakhir pacta
9 Oktober 2015.
The Company obtained a bank guarantee
facility on 10 October 2012 and foreign
currency facility on 1 November 2012 from
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with maximum
facilities of US$3,000,000 and US$2,000,000,
respectively. As at 31 March 2015 and
2014, the utilized bank guarantee facility were
US$2,070,515
and
US$2,575,053
respectively, which were secured by land and
building of the Company in Jakarta. The
foreign currency facility was not used as at
31 March 2015 and 2014. The facility will
expired on 9 October 2015.
h. Bank Garansi
(Persero) Tbk
i.
SIGNIFICANT
pada
PT Bank
i.
Perjanjian Pengangkutan Batubara dengan
PT Arutmin Indonesia
On 1 September 2006, BAL (a subsidiary)
assigned to the Company a coal barging
contract with PT Arutmin Indonesia along with
the acquisition of 27 vessels. The original tenn
of the contract was through 30 June 2014 and
is in the process of renewal.
Pacta tanggal 1 September 2006, Perusahaan
memperoleh kontrak pengangkutan batubara
dengan
PT Arutmin
Indonesia,
yang
sebelumnya dimiliki oleh BAL. pihak yang
berelasi, sehubungan dengan akuisisi 27
kapal. Kontrak ini sebelumnya berlaku hingga
30 Juni 2014 dan saat ini sedang dalam
proses perpanjangan kontrak.
28. INFORMASI SEGMEN USAHA
Dewan Direksi, sebagai pengambil keputusan
operasional membagi segmen operasi ke dalam
segmen Batubara dan Lepas Pantai. Segmentasi
ini memungkinkan Grup untuk mengalokasikan
sumber daya dan menilai kinerja dengan lebih
efektif.
Coal Barging Contract with PT Arutmin
Indonesia
28.
SEGMENT REPORTING
The Board of Directors, as the Chief Operational
Decision Maker, has characterized the operating
segments of the Group as being Coal and
Offshore. This segmentation enables the Group to
effectively allocate resources and assess
perfonnance.
58
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise statecll
28. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)
28.
SEGMENT REPORTING (continued)
2015
Batubara/
Hasil segmen
Coal
Lepas Pantai/
Offshore
Jumlah/
Total
Segment results
Segment revenue
28,845,140
13,865,598
42,710,738
Penyusutan dan amortisasi
(10,092,574)
(2,283,503)
(12,376,077)
Depreciation and amortisation
Beban pokok pendapatan lainnya
(13,979,366)
(11 ,368,160)
(25,347,526)
Other costs of revenue
213,935
4,987,135
Segment operating results
805,539
805,539
Share of net profit in joint ventures
(7,309,483)
Unallocated operating expenses
39,039
Finance income
Pendapatan segmen
Hasil operasi segmen
4,773,200
Bagian atas laba bersih
perusahaan pengendalian
bersama
Beban usaha yang tidak
dialokasikan
Pendapatan keuangan
Rugi sebelum pajak penghasilan
Be ban pajak penghasilan
Rugi bersih
Loss before income tax
(644,461)
Income tax expense
(2,122,231)
Net loss
Unallocated operating expenses consist of general
and administrative expenses, finance costs and
other expenses.
Beban usaha yang tidak dialokasikan terdiri dari
beban umum dan administrasi, beban keuangan
dan beban lain-lain.
lnformasi lainnya
(1,477,770)
Batubara/
2015
Lepas Pantai/
Jumlah/
Coal
Offshore
Total
Assets
Aset
Aset segmen
lnvestasi pada perusahaan
pengendalian bersama
Aset yang tidak dialokasikan
Other information
64,511,106
28,606,094
93,117,200
Segment assets
8,177,548
8,177,548
Investment in joint ventures
32,221,865
Unallocated assets
133,516,613
Liabilities
Liabilitas
Liabilitas yang tidak dialokasikan
42,737,694
Unallocated liabilities
59
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(/n US Dollars, unless otherwise stated)
28. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)
28.
SEGMENT REPORTING (continued)
2015
lnformasi lainnya
Pengeluaran modal
- Aset segmen
Batubara/
Coal
Lepas Pantai/
Offshore
1,964,353
698,572
Jumlah/
Total
2,662,925
Other information
Capital expenditures
Segment assets -
2,662,925
Penyusutan dan amortisasi
- Aset segmen
- Aset yang tidak dialokasikan
2,283,502
10,092,575
12,376,077
201,717
Depreciation and amortisation
Segment assets
Unallocated assets -
12,577,794
Aset yang tidak dialokasikan merupakan aset
tetap korporat dan aset lainnya selain investasi
pada perusahaan pengendalian bersama dan aset
tetap.
The unallocated assets consist of corporate fixed
assets and assets other than investment in joint
venture and fixed assets.
Liabilitas yang tidak dialokasikan terdiri dari utang
usaha, utang lain-lain, utang pajak, akrual,
liabilitas imbalan karyawan pasca kerja dan
pinjaman.
The unallocated liabilities consist of accounts
payable, other payables, taxes payable, accruals,
post-employment
benefits
obligation
and
borrowings.
2014
Hasil segmen
Batubara/
Coal
Lepas Pantai/
Offshore
Jumlah/
Total
Segment results
Segment revenue
Pendapatan segmen
44,445,104
19,052,374
63,497,478
Penyusutan dan amortisasi
(12,256,913)
(3,255,588)
(15,512,501)
Depreciation and amortisation
Beban pokok pendapatan
lainnya
(27,056,825)
(17,674,333)
(44,731 '158)
Other costs of revenue
5,131,366
(1,877,547)
3,253,819
Segment operating results
1,161,988
1,161,988
Share of net profit in joint ventures
Hasil operasi segmen
Bagian atas laba bersih
perusahaan pengendalian
bersama
Beban usaha yang tidak
dialokasikan
Pendapatan keuangan
(9,973,590)
Unallocated operating expenses
133,915
Finance income
Rugi sebelum pajak penghasilan
(5,423,868)
Loss before income tax
Beban pajak penghasilan
(1 ,377,412)
Income tax expense
Rugi bersih
(6,801 ,280)
Net loss
60
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln W>_[)oiiiJI'§, unless otherwise stated)
28. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan)
28.
SEGMENT REPORTING (continued)
Unallocated operating expenses consist of general
and administrative expenses, finance costs and
other expenses.
Beban usaha yang tidak dialokasikan terdiri dari
beban umum dan administrasi, beban keuangan
dan beban lain-lain.
2014
lnformasi lainnya
Batubara/
Lepas Pantai/
Jumlahl
Coal
Offshore
Total
Assets
Aset
Aset segmen
Other information
72,639,327
lnvestasi pada perusahaan
pengendalian bersama
30,191,023
102,830,350
Segment assets
7,374,538
7,374,538
Investment in joint ventures
33,998,664
Unallocated assets
Aset yang tidak dialokasikan
144,203,552
Liabilities
Liabilitas
Liabilitas yang tidak dialokasikan
51,235,402
Unallocated liabilities
14,388,183
244,447
Capital expenditures
Segment assets Unallocated assets -
Pengeluaran modal
- Aset segmen
4,032,984
10,355,199
- Aset yang tidak dialokasikan
14,632,630
Penyusutan dan amortisasi
- Aset segmen
- Aset yang tidak dialokasikan
12,256,913
3,255,588
15,512,501
306,471
Depreciation and amortisation
Segment assets Unallocated assets -
15,818,972
Aset yang tidak dialokasikan merupakan aset
tetap korporat dan aset lainnya selain investasi
pada perusahaan pengendalian bersama dan aset
tetap.
The unallocated assets consist of corporate fixed
assets and assets other than investment in joint
ventures and fixed assets.
Liabilitas yang tidak dialokasikan terdiri dari utang
usaha, utang lain-lain, utang pajak, akrual,
liabilitas imbalan karyawan pascakerja dan
pinjaman.
The unallocated liabilities consist of accounts
payable, other payables, taxes payable, accruals,
post-employment
benefits
obligation
and
borrowings.
Pendapatan Grup untuk tahun-tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Maret 2015 dan 2014
sebagian besar diperoleh di Indonesia. Hampir
seluruh aset tidak lancar yang dimiliki Grup juga
terletak di Indonesia.
For the years ended 31 March 2015 and 2014, the
majority of the Group's revenues are generated in
Indonesia. Substantially all of the Group's noncurrent assets are also located in Indonesia.
61
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
29. ASET DAN LIABJLJTAS
MATA UANG ASING
MONETER DALAM
29.
MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
DEN OMINA TED IN FOREIGN CURRENCIES
As at 31 March 2015 and 2014, the Group had
monetaty assets and liabilities denominated in
foreign currencies as follows:
Pada tanggal 31 Maret 2015 dan 2014, Grup
mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam mala
uang asing sebagai berikut:
2015
Ringgit
Malaysia/
Malaysian
Ringgit '000
Dolar
Rupiah/
Rp '000
Singapura/
Singapore
Dollar '000
Jumlah
setara AS$/
Equivalent
in US$
Assets
Aset
Kas dan setara kas
Kas yang dibatasi
6,724,369
penggunaanya
32,018
16,478,358
1,146,921
60,099,993
Piutang usaha
Piutang lain-lain
Pajak dibayar dimuka
Jumlah aset
217
Cash and cash equivalents
2,440
1,255,781
87,404
4,580,094
Restricted cash
Trade receivables
Other receivables
Prepaid taxes
Total assets
......8.~,~.8.1.:.~.5.~........................~.1.1.. ..................................... ~:.5.~~.,~~.5..
Liabilitas
Utang usaha
Utang pajak
Utang lain-lain dan akrual
Jumlah liabilitas
669,476
18,425,138
561 ,293
6,716,187
404
1
32
35
Liabilities
Accounts payable
1,696,625
Taxes payables
42,775
544,619 Other payables and accruals
Total liabilities
......2.5.?.0.~:~.1.~........................ ~.3.?. ........................3.~......... ?,~~~.,0..1.9..
4,311,176
Aset bersih
Net assets
2014
Rupiah/
Rp '000
Dolar
Singapura/
Ringgit
Malaysia/
Singapore
Dollar '000
Ringgit '000
Malaysian
Jumlah
setara AS$/
Equivalent
in US$
Aset
Kas dan setara kas
Kas yang dibatasi
11,493.137
penggunaanya
32,117
7,391,264
735,709
56,013,184
Piutang usaha
Piutang lain-lain
Pajak dibayar dimuka
Jumlah aset
Liabilitas
Utang usaha
Utang pajak
Utang lain-lain dan akrual
Jumlah liabilitas
Aset bersih
514
1
1,414,317
2,822
650,323
64,644
4,921 ,640
......!5.:~.?.5.:.4. !.~. .........................S.~S.. ............................. .........!.:.0.5.~:.!~~.
37,661,937
7,153,004
10,926,422
549
167
3,741,183
628,504
1,091,306
......5.5.:!.4.~:~.?.~....................... ...!~~....................................... 5.:.4.?.~:.9.~~.
1,592,753
Assets
Cash and cash equivalents
Restricted cash
Trade receivables
Other receivables
Prepaid taxes
Total assets
Liabilities
Accounts payable
Taxes payables
Other payab/es and accruals
Total liabilities
Net assets
62
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)l(ln US Dollars, unless otherwise stated)
30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
Aklivilas Grup renlan lerhadap berbagai risiko
keuangan: risiko pasar (risiko nilai lukar mala uang
asing. risiko lingkal bunga dan risiko harga). risiko
kredil dan risiko likuidilas. Program manajemen
risiko Grup secara keseluruhan dipusalkan pada
pasar keuangan yang lidak dapal diprediksi dan
Grup berusaha unluk memperkecil efek yang
berpolensi merugikan kinerja keuangan Grup.
The Group activities expose it to a variety of
financial risks: market risk (currency risk, interest
rate risk and price risk), credit risk and liquidity
risk. The Group overall risk management
programme focuses on the unpredictability of
financial markets and seeks to minimise potential
adverse efects on the Group financial
performance.
Manajemen risiko dijalankan oleh Dewan Direksi
Perusahaan.
Dewan
Direksi
Perusahaan
melakukan idenlifikasi. evaluasi dan lindung nilai
lerhadap risiko-risiko keuangan, apabila dianggap
perlu. Dewan Direksi Perusahaan menenlukan
prinsip manajemen risiko secara keseluruhan,
lermasuk risiko pasar. kredil dan likuidilas.
Risk management is carried out by the
Company's Board of Directors. The Board of
Directors identifies, evaluates and hedges
financial risks, where considered appropriate.
The Board of Directors provides principles for
overall risk management. including market,
credit, and liquidity risks.
a.
a.
Risiko pasar
(i)
Risiko mala uang asing
Market risk
(i)
Foreign exchange risk
Grup lidak melakukan lransaksi lindung
nilai mala uang pada saal ini, mengingal
sebagian besar penerimaan Grup adalah
dalam mala uang Dolar AS, sedangkan
pengeluaran lerbesar Grup juga dalam
mala uang Dolar AS. Pengeluaranpengeluaran lertenlu, lermasuk biaya
karyawan, dibayar dalam mala uang
Rupiah. Namun manajemen berpendapal
risiko volalililas nilai tukar Rupiah
lerhadap Dolar AS tidak akan berdampak
signifikan lerhadap Grup. karena Grup
memiliki penerimaan dalam mala uang
Rupiah yang cukup unluk membiayai
pengeluaran dalam mala uang lersebut.
The Group does not currently enter
into currency hedges. considering that
most of the Group receipts are
denominated in US Dollars, and most
of the Group's expenditures are
denominated in US Dollars. Certain
expenditures,
including employee
costs, are denominated in Indonesian
Rupiah. However management is of
the opinion that volatility in the
Rupiah/US$ exchange rate is not likely
to have a significant impact on the
Group because Group has sufficient
Rupiah collections to cover the Rupiah
expenses.
Pada tanggal 31 Maret 2015, jika mala
uang AS$ menguat/melemah sebesar
10% terhadap Rupiah dengan variabel
lain konstan, laba setelah pajak unluk
tahun berakhir 31 Maret 2015 akan lebih
rendahltinggi sebesar AS$305.415 I
AS$373.285 (2014: lebih rendahltinggi
AS$119.3621
AS$145.887).
Lihat
Catalan 29 untuk nnc1an aset dan
liabililas moneter dalam mala uang
asing.
As at 31 March 2015. if the US$
currency had strengthened/weakened
by 10% against the Rupiah with all
other variables held constant, post-tax
profit for the year ended 31 March
2015 would have been lower/
US$373,285
higher US$305,415 I
(2014: /ower/higher US$119,362 I
US$145,887). Refer to Note 29 for
details of monetary assets and
liabilities in foreign currencies.
63
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
a.
30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
a.
Risiko pasar (lanjutan)
(ii)
Market risk (continued)
(ii) Price risk
Risiko harga
Biaya
bahan
bakar
ditetapkan
berdasarkan harga pasar pacta saat
pembelian, sehingga terdapat risiko alas
fiuktuasi harga bahan bakar terhadap
operasi Grup.
Fuel costs are charged at market price
when purchasing, therefore, there is a
risk in the fuel price fluctuation to the
Group's operation.
Untuk mengelola risiko harga yang
timbul dari fiuktuasi harga bahan bakar,
maka Grup melakukan diversifikasi
perjanjian kontrak kerja sebagai berikut:
To manage its price risk arising from fuel
price fluctuation, the Group diversifies its
contract with the customer as follows:
1.
1. customers provides fuel for sevice,
2. the prices charged is adjusted
current fuel prices, according
period of services rendered
customers.
2.
pelanggan
menyediakan
bahan
bakar, atau
harga yang dibebankan disesuaikan
dengan harga bahan bakar terkini,
sesuai dengan periode jasa yang
diberikan kepada pelanggan.
or
to
to
to
(iii) Risiko suku bunga arus kas dan nilai
wajar
(iii) Cash flow and fair value interest rate risk
Risiko suku bunga Grup timbul dari
pinjaman jangka panjang. Pinjaman
yang diterbitkan dengan tingkat bunga
variabel mengekspos Grup terhadap
risiko suku bunga arus kas. Pinjaman
yang diterbitkan dengan tingkat suku
bunga tetap mengekspos Grup terhadap
risiko nilai wajar suku bunga. Risiko
tingkat suku bunga dari aset keuangan
tidak signifikan.
The Group's interest rate risk arises
from long-term borrowings. Borrowings
issued at variable rates expose the
Group to cash flow interest rate risk.
Borrowings issued at fixed rates expose
the Group to fair value interest rate risk.
The interest rate risk from financial
assets is not significant.
Pacta tanggal pelaporan, profil liabilitas
keuangan Grup yang dikenakan bunga
adalah sebagai berikut:
At the reporting dates, the profile of the
Group's
interest-bearing
financial
liabilities is as follows:
2014
2015
Pinjaman pada tingkat suku
bunga mengambang
Pinjaman pad a tingkat suku
bunga tetap
Borrowings at variable rate
US$21 ,330,000
US$6,000,000
3.48%- 3.56%
US$27,000,000
8%
8%
Borrowings at fixed rate
US$4,700,000
3.48% - 3.51%
Analisis sensitivitas untuk risiko tingkat
suku bunga
Sensitivity analvisis for interest rate
risk
Grup tidak mencatat liabilitas keuangan
yang dikenakan suku bunga tetap
berdasarkan nilai wajar melalui laba rugi
sehingga perubahan suku bunga tidak
mempengaruhi kinerja keuangan Grup.
The Group does not account for its
fixed-rate interest bearing financial
liabilities at fair value through profit or
loss. Therefore, change in the interest
rate does not affect the Group's
financial performance.
Pacta tanggal 31 Maret 2015, jika tingkat
bunga alas pinjaman yang dikenakan
suku bunga mengambang lebih tinggi
100 basis pain dan variabel lain
dianggap tetap, laba setelah pajak untuk
tahun berakhir 31 Maret 2015 akan lebih
rendah sebesar AS$35.250.
As at 31 March 2015, if interest rates
on variable interest rate bearing
borrowings had been 100 basis points
higher with all other variables held
constant, post-tax profit for the year
ended 31 March 2015 would have
been lower US$35,250.
64
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
b.
c.
30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
b.
Risiko kredit
Credit risk
Grup memiliki risiko kredit yang terutama
berasal dari simpanan di bank, kas yang
dibatasi penggunaannya, piutang usaha, dan
piutang lain-lain. Grup mengelola risiko kredit
yang terkait dengan simpanan di bank dan
kas yang dibatasi penggunaannya dengan
memonitor reputasi bank melalui peringkat
kredit eksternal yang dikeluarkan oleh
Standard & Poor's, Moody's, Fitch dan
Pefindo.
The Group is exposed to credit risk
primarily from deposits with banks,
restricted cash, trade receivables. and
other receivables. The Group manages
credit risk exposed from its deposits and
restricted cash with banks by monitoring
bank's reputation through external credit
ratings as published by Standard & Poor's,
Moody's, Fitch and Pefindo.
Lihat Catalan 8 untuk analisa piutang usaha
Grup.
Refer to Note 8 for the analysis of the
Group's trade receivables.
Eksposur maksimum Grup atas risiko kredit
adalah sebesar jumlah yang tercantum pada
laporan posisi keuangan konsolidasian.
The Group's maximum exposure to credit
risk is the canying amount as stated in the
consolidated statements of financial
position.
Risiko likuiditas
c.
Liquidity Risk
Untuk mengatur risiko likuiditas, Grup
melakukan monitor dan menjaga level kas
dan setara kas yang diperkirakan cukup
untuk mendanai kegiatan operasional Grup
dan mengurangi pengaruh fiuktuasi dalam
arus kas. Grup akan mengawasi pergerakan
perkiraan kebutuhan likuiditas Grup untuk
memastikan tersedianya kas yang cukup
untuk memenuhi kebutuhan operasional
serta senantiasa memelihara ketersediaan
likuiditas Grup, sehingga Grup tidak
melampaui batas pinjaman atau perjanjian
untuk setiap fasilitas pinjaman yang
diperoleh.
To manage its liquidity risk, the Group
monitors and maintains a level of cash and
cash equivalents deemed adequate to
finance the Group operational activities
and to mitigate the effect of fluctuation in
cash flows. The Group monitors rolling
of the
Group's liquidity
forecasts
requirements to ensure it has sufficient
cash to meet operational needs while
maintaining sufficient headroom on its
undrawn committed borrowing facilities at
all times so that the Group does not breach
borrowing limits or covenants on any of its
borrowing facilities.
Manajemen
Grup juga secara rutin
melakukan monitor atas perkiraan arus kas
dan arus kas aktual, termasuk profil jatuh
The Group management also regularly
monitor the projected and actual cash
flows, including their loan maturity profiles,
and continuously assess condition in the
financial markets for opportunities to
pursue fund-raising.
tempo pinjaman, dan secara terus-menerus
menilai kondisi pasar keuangan
kesempatan memperoleh dana.
untuk
Dalam membuat perkiraan, Grup juga
mempertimbangkan rencana pembiayaan
melalui utang, kepatuhan terhadap perjanjian
pinjaman, kepatuhan atas target posisi
keuangan internal dan, jika berlaku, regulasi
eksternal atau persyaratan hukum.
Such forecasting takes into consideration
the Group's debt financing plans, covenant
compliance, compliance with internal
financial position ratio targets and, if
applicable, external regulatory or legal
requirements.
65
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
c.
30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
c.
Risiko likuiditas (lanjutan)
Liquidity Risk (continued)
The table below analyses the Group's
financial liabilities into relevant maturity
groupings based on the remaining period
to the contractual maturity date. Derivative
financial liabilities are included in the
analysis if their contractual maturities are
essential for an understanding of the timing
of the cash flows. The amounts disclosed
in the table are the contractual
undiscounted cash flows.
Tabel di bawah ini menganalisis liabilitas
Grup
yang
dikelompokkan
keuangan
berdasarkan periode yang tersisa sampai
dengan tanggal jatuh tempo kontraktual.
Liabilitas keuangan derivatif disertakan dalam
analisa apabila jatuh tempo kontraktualnya
sangat penting untuk memahami arus kas
Grup. Jumlah yang diungkapkan dalam tabel
merupakan arus kas kontraktual yang tidak
didiskontokan.
Sampal
dengan
1 tahun/
Up to 1 years
31 Maret 2015
Utang usaha
Utang lain-lain dan akrual
Pinjaman dari pihak berelasi
Surat utang dari pihak
berelasi
Jumlah liabilitas
Lebih darl
5 tahunf
Over5
years
Jumlah/
Total
31 March 2015
6,746,247
8,651,921
167,808
4,867,349
5,234,840
20,800,816
1,446,211
6,313,560
Sampai
6,746,247
Accounts payable
8,651,921 Accruals and other payabfes
Loans from related parties
5,035,157
Vendor notes from a
28,179,078
refated party
48,612,403
Total liabilities
21,498,027
21.498,027
Antara 1 dan Antara 2 dan
dengan
2 tahun/
1 tahun/
Up to 1 years
Between 1
Between 2
and2years
and5years
31 Maret 2014
Utang usaha
Utang lain-lain dan akrual
Pinjaman dari pihak berelasi
Surat utang dari pihak
berelasi
Jumlah liabilitas
d.
Antara 1 dan Antara 2 dan
2 tahun/
5 tahun/
Between 1
Between 2
and2years and 5years
5 tahun/
Lebih dari
5 tahun/
Over5
years
Jumlah/
Total
31 March 2014
8,125,708
8,052,381
355,924
6,372.171
14,141,671
30,675.684
1,626,667
7,998,838
Estimasi nilai wajar
3,646,667
3,646,667
22,105,556
22,105,556
d.
8,125,708
Accounts payable
8,052.381 Accruals and other payables
Loans from related patties
6,728,095
Vendor notes from a
41.520,561
related party
Total liabilities
64,426.745
Fair value estimation
Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan
diestimasi untuk keperluan pengakuan dan
pengukuran
atau
untuk
keperluan
pengungkapan.
The fair value of financial assets and
financial liabilities must be estimated for
recognition and measurement or for
disclosure purposes.
PSAK No. 60, "lnstrumen Keuangan:
Pengungkapan"
mensyaratkan
pengungkapkan atas pengukuran nilai wajar
dengan tingkat hirarki nilai wajar sebagai
berikut:
SFAS No. 60, "Financial Instruments:
Disclosures" requires disclosure of fair
value measurements by level of the
following
fair
value
measurement
hierarchy:
(a) harga kuotasian (tidak disesuaikan)
dalam pasar aktif untuk aset atau
liabilitas yang identik (tingkat 1);
(a) quoted prices (unadjusted) in active
mBfkets for identical assets or liabilities
(level1 );
66
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
d.
Estimasi nilai wajar (lanjutan)
d.
Fair value estimation (continued)
(b) input selain harga kuotasian yang
termasuk dalam tingkat 1 yang dapat
diobservasi untuk aset atau liabilitas,
baik secara langsung (misalnya harga)
atau secara tidak langsung (misalnya
turunan dari harga) (tingkat 2); dan
(b) inputs other than quoted prices
included within level 1 that are
observable for the asset or liability,
either directly (as prices) or indirectly
(derived from prices) (level 2); and
input untuk aset atau liabilitas yang
bukan berdasarkan data pasar yang
dapat diobservasi (input yang tidak
dapat diobservasi) (tingkat 3).
(c) inputs for the asset or liability that are
not based on observable market data
(unobservable inputs) (level 3).
Teknik penilaian tertentu yang digunakan
untuk menentukan nilai instrumen keuangan
mencakup:
Specific valuation techniques used to value
financial instruments include:
(a) penggunaan harga yang diperoleh dari
bursa atau pedagang efek untuk
instrumen sejenis dan;
(a) the use of quoted market prices or
dealer quotes for similar instruments;
and
(b) teknik lain seperti analisis arus kas yang
didiskonto digunakan untuk menentukan
nilai instrumen keuangan lainnya.
(b) other techniques, such as discounted
cash flow analysis, are used to
detennine fair value for the remaining
financial instruments.
Manajemen berpendapat bahwa nilai buku
dari aset dan liabilitas keuangannya
mendekati nilai wajar dari aset dan liabilitas
keuangan tersebut pacta tanggal 31 Maret
2015 dan 2014.
Management is of the optmon that the
carrying value of its financial assets and
liabilities approximates the fair value of the
financial assets and liabilities as at
31 March 2015 and 2014.
(c)
e.
30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Manajemen risiko permodalan
e.
Capital risk management
Tujuan Grup ketika mengelola modal adalah
untuk mempertahankan kelangsungan usaha
Grup serta memaksimalkan manfaat bagi
pemegang
saham
dan
pemangku
kepentingan lainnya.
The Group's objectives when managing
capital are to safeguard the Group's ability
to continue as a going concern whilst
to
maxtmtse
benefits
to
seeking
shareholders and other stakeholders.
Grup secara aktif dan rutin menelaah dan
mengelola
struktur permodalan
untuk
memastikan struktur modal dan hasil
pengembalian ke pemegang saham yang
optimal,
dengan
mempertimbangkan
kebutuhan modal masa depan dan efisiensi
modal Grup, profitabilitas masa sekarang dan
yang akan datang, proyeksi arus kas operasi,
proyeksi belanja modal dan proyeksi peluang
investasi yang strategis. Dalam rangka
mempertahankan
atau
menyesuaikan
struktur modal, Grup dapat menyesuaikan
jumlah dividen yang dibayarkan kepada para
pemegang saham, mengeluarkan saham
baru atau menjual aset untuk mengurangi
utang.
The Group actively and regularly reviews
and manages its capital structure to ensure
optimal capital structure and shareholder
returns, taking into consideration the future
capital requirements and capital efficiency
of the Group, prevailing and projected
profitability, projected operating cash flows,
projected
capital
expenditures
and
projected
strategic
investment
opporlunities. In order to maintain or adjust
the capital structure, the Group may adjust
the amount of dividends paid to
shareholders, issue new shares or sell
assets to reduce debt.
67
PT RIG TENDERS INDONESIA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (LANJUTAN)I
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (CONTINUED)
(Dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)/(ln US Dollars, unless otherwise stated)
30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
e.
30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
e.
Manajemen risiko permodalan (lanjutan)
Grup memonitor permodalan berdasarkan
rasio gearing. Rasio ini dihitung dengan
membagi jumlah utang bersih dengan jumlah
modal. Utang bersih dihitung dari jumlah
pinjaman (termasuk pinjaman "'jangka pendek
dan jangka panjang"" yang disajikan pada
laporan posisi keuangan) dikurangi kas dan
setara kas. Jumlah modal dihitung dari
"'ekuitas·· ·seperti yang ada pada laporan
posisi keuangan ditambah utang bersih.
Capital risk management (continued)
The Group monitors capital on the basis of
the gearing ratio. This ratio is calculated as
net debt divided by total capital. Net debt is
calculated as total borrowings (including
"current and non-current borrowings" as
shown in the statement of financial
position) less cash and cash equivalents.
Total capital is calculated as "equity" as
shown in the statement of financial position
plus net debt.
31 Maret 2015/
31 March 2015
31 Maret 2014/
31 March 2014
Jumlah pinjaman
Dikurangi:
Kas dan setara kas
26,030,000
33,000,000
(7,027, 756)
(9,372,338)
Utang bersih
19,002,244
23,627,662
Net debt
Jumlah ekuitas
90,778,919
92,968,150
Total equity
Jumlah modal
109,781 '163
116,595,812
Total capital
Rasia Qearing
17%
31. KONSENTRASI BISNIS
Pendapatan dari empat pelanggan terbesar Grup
mewakili 85,12% dari seluruh pendapatan untuk
periode dua belas bulan yang berakhir pada
tanggal 31 Maret 2015 (periode lima belas bulan
yang berakhir 31 Maret 2014: 87,48%).
Total borrowings
Less:
Cash and cash equivalents
20%
Gearing ratio
31. BUSINESS CONCENTRATION
Revenues from the Group's four largest
customers represent 85. 12% of its total revenues
for the twelve-month period ended 31 March
2015 (fifieen-month period ended 31 March
2014: 87.48%).
68
Download