PEMIKIRAN EKONOMI IBN KHALDUN TENTANG MEKANISME PASAR NASKAH PUBLIKASI Dibuat Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Syariah (muamalah) (S.Sy) Program Studi Syariah (Muamalah) Disusun Oleh MUHAMMAD FURQAN NIM: I000100020 NIRM: 10/X/02.1.2/T/0382 FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014 PEMIKIRAN EKONOMI IBN KHALDUN TENTANG MEKANISME PASAR Oleh: Muhammad Furqan (NIM: I000100020) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta ABSTRAK Perkembangan ekonomi merupakan fundament dasar kehidupan masyarakat dalam mecari penghidupan, untuk melengkapi dirinya dalam semua keadaan dan tahapan hidupnya, agar kemiskinan dan penganguran dapat teratasi ditengah-tengah kehidupan masyarakat, sehingga memunculkan pemikiran Ibn Khaldun tentang ekonomi yang tertuang dalam buku Muqaddimah, yang dikhususkan harga-harga di kota, yang menjelaskan hukum permintaan dan hukum penawaran. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan menyimpulkan mengunakan deduktif, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem mekanisme pasar dalam terbentuknya harga menurut Ibn Khaldun. Dengan menggunakan pendekatan induktif dan pendekatan deduktif, penelitian ini dapat menjelaskan peristiwa dalam perkembangan kehidupan ekonomi masyarakat dalam kurun waktu tertentu. Menurut Ibn khaldun terbentuk harga ditentukan oleh peran mekanisme pasar melalui tarik menarik antara hukum pemintaan dan hukum penawaran di pasar. Pada dataran tertentu intervensi pemerintah dibutuhkan untuk menjaga stabilitas harga. yaitu ketika terganggu tindakan distortif oleh para pelaku ekonomi yang sengaja ingin mengacaukan harga pasar. Sebagai pelaksananya diserahkan kepada lembaga hisbah yang memiliki tugas khusus sebagai badan pengawas pasar yang selalu aktif memantau perkembangan fluktuasi harga di pasar. Dengan adanya hisbah diharapkan mekanisme pasar dapat berjalan normal dan harga yang terbentuk mencerminkan aspek keadilan bagi pelaku pasar. Kata Kunci: mekanisme pasar, harga, permintaan, penawaran, dan hisbah. PENDAHULUAN Latar Belakang Allah SWT menciptakan dengan yang lainnya disadari atau manusia sebagai makhluk sosial. Di tidak untuk mencukupi kebutuhan dalam hidupnya, termasuk yang berkaitan kehidupan bermasyarakat manusia selalu berhubungan satu dengan ekonomi. Ilmu ekonomi Islam adalah ekonomi pada masa Rasulullah SAW suatu ilmu yang tumbuh dan menjadi dan Khulafaurrasyidin menunjukkan gerakan perekonomian Islam sejak adanya peranan pasar yang besar. seperempat yang Rasulullah SAW sangat menghargai lalu.Selanjutnya, sebagaimana kita harga yang dibentuk oleh pasar ketahui bahwa sistem yang menjadi sebagai harga yang adil. hegemon pasca runtuhnya peradaban Konsentrasi abad terhadap Islam adalah kapitalisme dimana telah hampir semua bidang kehidupan memadai dari para ulama klasik dipengaruhi filsafat kapitalisme. Dan seperti Ibn Khaldun. Pemikiran Ibn pada suatu titik sudah tampak bahwa Khaldun tentang pasar tidak saja kapitalisme dan mampu memberikan analisis yang perekonomian tajam tentang apa yang terjadi pada dunia, sehingga sekiranya terapi apa masa itu, tetapi tergolong „futuristik’. yang cocok untuk mengatasi krisis Banyak dari pemikiran Ibn Khaldun global ini. baru dibahas oleh ekonom-ekonom menjadi mulai penyakit Pasar runtuh adalah sebuah yang mendapatkan pasar perhatian menemukan kembali mekansime pertukaran barang dan mekanisme yang telah ditemukannya jasa telah terlalu banyak yang bisa disebut. berlangsung sejak peradaban awal Lebih dari sekedar itu semua, Ibn manusia. Islam menetapkan pasar Khaldun pada kedudukan yang sangat penting konsep mekanisme pasar ini untuk dalam membangun yang alamiah perekonomian. dan Praktik menggunakan suatu konsep- sistem yang dinamis dan koheren.Ibn Khaldun harga akan naik. Namun, bila jarak antar kota dekat dan aman untuk melakukan perjalanan, maka akan banyak barang yang diimpor sehingga ketersediaan barang-barang akan melimpah dan hargaharga akan turun.”1 dibuktikan secara ilmiah sebagai penggagas pertama ilmu ekonomi secara empiris. Ibn khaldun mengkaji problem ekonomi masyarakat dan negara-negara secara empiris dan menjelaskan secara fenomena aktual. menemukan Ibn Pengaruh tinggi rendahnya ekonomi tingkat keuntungan terhadap perilaku khaldun pasar, khususnya produsen, juga dan mendapat perhatian kebutuhan suatu pembagian kerja Khaldun. Menurutnya dan mendesak peran negara di dalam keuntungan perekonomian. Ibn Khaldun juga mendorong tumbuhnya perdagangan, telah mengunakan konsepsi-konsepsi sementara tingkat keuntungan yang ekonomi untuk membangun suatu terlalu rendah akan membuat lesu sistem perdagangan. Sebaliknya jika tingkat dipahami keutamaan dinamis yang dimana mudah mekanisme keuntungan yang dari wajar terlalu Ibn tingkat akan tinggi ekonomi telah mengarahkan kegiatan perdagangan juga akan melemah ekonomi fluktuasi jangka panjang. sebab Ibn Khaldun juga mendeskripsikan pengaruh kenaikan akan menurunkan tingkat permintaan konsumen.2 Ibn Khaldun sangat dan penurunan penawaran terhadap 1 tingkat harga. Ia menyatakan, “Ketika barang-barang yang tersedia sedikit, maka harga- Ibn Khaldun. Muqaddimah.Sebuah Pengantar. Ali Audah. Cet kedua. (Jakarta: Pustaka Firdaus. 1986). Hlm. 2 Adiwarman Azwar Karim. Ekonomi Mikro Islam. (PT. RajaGrafindo: 2007). Hlm. 148 menghargai harga yang terjadi dalam Ia pasar kepada bebas, namun ia tidak mengajukan saran-saran kebajikan lebih banyak memfokuskan faktor-faktor yang mempengaruhi harga. pemerintah untuk mengelola harga. Permasalahan Berdasarkan uraian di atas, rumusan mekanisme pasar menurut Ibn masalah yang dikaji dalam penelitian Khaldun? ini adalah bagaimana konsep Tujuan Dan Manfaat Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemikiran Ibn Khaldun tentang mekanisme pasar. hal ini mengenai mekanisme pasar Metodologi Manfaat teoritik, yaitu menambah pemikiran yang berhubungan dengan masalah pasar dalam ekonomi Islam. kedalam Memberikan Untuk membuat Penelitian termasuk Bibliografi, menganalisis, membuat interpretasi, serta generalisasi dari kemanfaatan fakta-fakta, hasil pemikiran, dan ide ide yang telah ditulis oleh para kepada pelaku bisnis. 2. ini karena penelitian ini dilakukan untuk mencari, Manfaat praktis, yaitu Pendekatan Penelitian. Penelitian wawasan penulis mengenai 1. dan kebijakan dalam bidang ekonomi, dalam pemikir dan ahli3 yang dalam hal ini Perkembangan pemikiran adalah Ibnu Khaldun tentang pasar. ekonomi terhadap ekonomi sudah Dan dilihat dari segi tempatnya ada sejak beribu-ribu tahun yang penelitian ini termasuk penelitian lalu, tapi kelahiran ekonomi sebagai kepustakaan (library research).4 ilmu sejak terbitnya buku Adam Pendekatan yang digunakan Smith tahun 1776 yang berjudul “An dalam penelitian ini adalah Historis Inquiry Into the Nature and Causes Normatif Pendekatan of the wealth on Nations”. Dalam Historis adalah pendekatan yang di bukunya Ada Smith menekan adanya gunakan untuk memperoleh data inviseble biografi, 5 Pendekatan pembagian sumber daya, dan peran Filosofis adalah menganalisis sejauh pemerintah menjadi sangat dibatasi mana pemikiran yang di ungkap kerena akan menganggu proses ini. sampai Konsep inviseble hand ini kemudian Filosofis. Sedangkan kepada landasan yang mendasari pemikiran tersebut.6 Mekanisme Pasar Menurut hand dalam mengatur direpresentasikan sebagai mekanisme Ibn Khaldun pasar melalui harga sebagai intrumen utamanya. Peran mekanisme pasar dalam 3 M. Nazir. Metodologi Penelitian. (Jakarta: Ghalia Indonesia, 1988), hlm. 62 4 Ibid. Hlm. 54 Suharsimi Arikunto. Prosedur Penelitian Suatu Praktek. (Jakarta: Melthon Putra, 1991), hlm. 25 6 Bakker dkk.Metodologi Penelitian Filsafat.(Yogyakarta: Kanisius 1994), hlm 15 5 pembentukan faktor harga hukum dikarenakan permintaan dan penawaran. Pertama : peran hukum permintaan pendapatan meliputi : tingkat konsumen, selera konsumen, fluktuasi ekonomi, harga harga di pasar dipengaruhi beberapa barang yang di minta, harga barang faktor, pertama, perbedaab tingkat subsidi, dan faktor lain ( harapan, kebutuhan hubungan sosial dan politik). kedua: primer faktor yang mempengaruhi hukum perbedaan jumlah penduduk. Ketiga, penawaran, meliputi: harga barang perbedaan kondisi pasar. yang ditawarkan, biaya produksi dan faktor tersebut adalah faktor penting ongkos, tujuan produksi, teknologi dalam menjelaskan mekanisme pasar yang dalam menentukankan terbentuknya digunakan, harga barang subsidi dan lain hal (faktor sosial dan itu sendiri bertemunya dikarenakan permintaan dan penawaran terhadap barang di pasar dan membentuk harga. Ibn khaldun menjelaskan dan (kebutuhan skunder), kedua, Ketiga harga. politik). Dan dalam keseimbangan pasar manusia Melihat struktur mekanisme pasar menurut Ibn Khaldun di atas dapat disimpulkan Khaldun dan bahwa, teori Ibn ekonomi kontemporer pada pasa ini sama- sama bahwa menjelaskan mekanisme pasar dan terbentuknya terbentuknya harga adalah proses harga dipengaruhi oleh kekuatan alamiah tarik dipengaruhi menarik antara hukum mekanisme oleh pasar yang kekuatan permintaan dan penawaran di pasar. permintaan dan penawaran barang di Dan menjelaskan pasar. Apabila dala suatu kondisi Keseimbangan hukum permintaan terjadi permintaan yang tinggi, maka dan penawaran dalam terbentuknya penawaran akan menurun. Namun, Ibn Khaldun jika permintaan barang menurun, diperoleh oleh pedagang, jika laba maka rendah, akan terjadi kelebihan pedagang terpaksa penawaran yang menyebabkan harga melekuidasi saham-sahamnya dan menurun. tidak ketentuan harga dapat memperbaharuinya menunjukan arah berlawanan dengan kerana tidak ada modal. Sedangkan penawaran pajak dan bergerak searah dengan permintaan.7 pembangunan Dalam memproduksi barang di pasar, Ibn Khaldun menjelaskan faktor yang mempengaruhi produksi di pasar, yaitu alam (sumber daya alam), pekerjaan dan modal. Ketiga elemen ini sangat penting untuk menentukan hasil produksi sebuah barang di pasar. Ibn khaldun juga menjelaskan adalah faktor-faktor yang mempengaruhi distribusi, yaitu gaji peningkatan peradaban dalam pasar, Ibn Khaldun menjelaskan faktor yang mempengaruhi konsumsi adalah barang kebutuhan pokok dan barang kebutuhan pelengkap arang kebutuhan seluruh sedangkan pelengkap pokok diprioritaskan elemen masyarakat barang kebutuhan diprioritaskan kepada orang-orang yang mempunyai gaya hidup mewah (orang-orang kaya). tenaga kerja, laba dan pajak. Gaji Intervensi Negara Dalam Regulasi tenaga kerja untuk meningkatkan Harga. hasil produksi dan kreativitas para buruh, laba 7 adalah keuntungan Al-Khudhairi. Zainal. Filsafat Sejarah Ibn Khaldun. Penj. Ahmadie Rofi „Utsmani. (Bandung: Pustaka Firdaus. 1987). Hlm. 132 Menurut Islam negara memiliki hak untuk ikut campur (intervensi) dalam kegiatan dilakukan oleh ekonomi yang individu-individu, baik untuk kegiatan Ajaran ekonomi maupun untuk mengatur keseluruhan atau melaksanakan beberapa macam mekanisme pasar yang bebas. Harga kegiatan ekonomi yang tidak mampu keseimbangan dalam pasar yang untuk dilaksanakan oleh individu- bebas merupakan harga yang paling individu. Keterlibatan negara dalam baik, sebab mencerminkan kerelaan kegiatan ekonomi pada permulaan antara Islam sangat kurang, karena masih meskipun demikian, terkadang harga sederhannya kegiatan ekonomi yang keseimbangan ketika itu, selain itu disebabkan pula dengan oleh daya kontrol spiritual dan secara kemantapan jiwa kaum muslimin tingkat harga ini terlalu tinggi atau pada masa-masa permulaan yang rendah, atau juga karena proses membuat mereka mematuhi secara pembentukan harga tersebut tidak langsung perintah-perintah syariat wajar. dan mekanisme pasar juga seringkali sangat mengawasi berhati-hati menjaga keselamatan mereka dari penipuan dan kesalahan. mengurangi Semua kesempatan ini negara untuk ikut campur (intervensi) dalam kegiatan ekonomi. 8 Islam secara menjunjung tinggi produsen dan ini tidak kepentingan menyeluruh, Dalam konsumen, sesuai masyarakat baik dunia karena nyata tidak berjalan dengan baik.9 Regulasi harga merupakan salah satu bagian dari tanggung jawab pemerintah untuk 8 A. Muh.al-Assal dan Fathi Abd.Karim. Hukum Ekonomi Islam. (Jakarta :Pustaka Firdaus. 1999) hlm. 101102 9 Hendri Anto. Pengantar Ekonomika Mikro Islam. (Yogyakarta: Ekonosia. 2003). Hlm. 290 meningkatkan produktivitas keseimbangan harga di dan pasar. dikenal pasar dalam keadaan normal. Ketentuan harga dibiarkan sesuai dengan mekanisme alamiah kerja pasar. Dalam keadaan tersebut, produsen dan konsumen dibiarkan bebas tawar menawar terhadap barang yang mereka perdagangkan. (general GATT merupakan salah satu intrumen dimana sistem ekonomi dunia yang bersandar pada pasar bebas hendak dilakukan. Melalui GATT menjadi yang kemudian WTO, secara sistematis dan intensif agenda negara-negara maju yang didominasi gagasan neoliberal mendesakkan agenda leberalisasi dan perdagangan bebas. Peran Lembaga Hisbah Perekonomian mengalami GATT agremeent on tariffs and trade).10 menurut Ibn khaldun regulasi harga sebenarnya tidak diperlukan apabila dengan dunia perubahan sejak GATT beranggapan bahwa dengan perdagangan internasional dasarwarsa tujuh puluh hingga tahun yang 2000 an yang bersifat mendasar atau kemakmuran struktural mempunyai melakukan spesialisasi diri pada kecenderungan jangka panjang dan produk tertentu dengan biaya yang konjungtural. lebih murah dan kualitas serta Perubahan dan bebas akan memberikan pada negara yang lebih perkembangan ini dikenal orang kompetitif. Prinsip utama GATT, dengan istilah Prinsip pertama ialah most favoured globalisasi. Ide tentang globalisasi merupakan hasil dari perjanjian multikultural yang 10 Diklat Mata Kuliah Sistem Ekonomi Indonesia. (Depok: FISIP Universitas Indonesia. 2007). Hlm. 261 nation (MFN), yang berisi ketentuan adalah non-discrimination, bahwa bahwa suatu negara memberikan setiap impor telah masuk ke pasar perlakuan domestik suatu negara negara yang istimewa kepada partner dagangnya dan hendaknya juga memperlakukan hal yang sama negara istimewanya lain yang kepada melakukan transaksi perdagangan dengan negara yang bersangkutan. Perlakuan ini harus tercermin pada tarif impor, pajak ekspor, dan pungutan lainnya. Prinsip MFN bertujuan agar negara yang melakukan perdagangan mengutamakan yang transaksi internasional lebih sistem multilateral kooperatif dari pada pembentukan aliansi bilateral dalam perdagangan internasional. Pinsip kedua adalah reciprocity. Penurunan tarif atau hendaknya penghapusan dilakukan tarif melalui perundingan dengan negara patner hendaklah diperlakukan sama dengan barang domestik. 11 Pada kenyataannya, prinsip prinsip GATT di atas justru banyak dilanggar sendiri oleh negara-negara maju dan yang menjadi korbannya adalah negara-negara berkembang. Dalam sedang prakteknya terlihat jelas bahwa GATT dibuat tidak lebih dari untuk kepentingan negara-negara maju, sehingga tidak salah kalau GATT diberi julukan sebagai “The Richman’s Club” Maka untuk mengatasi persoalan yang timbul akibat tersebut, praktek dilakukanlah GATT Putaran Uruguay (Uruguay Round) yang menghasilkan lembaga baru yang bernama World Trade Organization dagangnya. Sedang Prinsip ketiga 11 Ibid. Hlm. 267 (WTO). Lembaga ini sebenarnya acuan bagi peran negara dalam pasar prinsip kerjanya tidak berbeda jauh yang Islami. Lembaga ini kemudian dengan memiliki dikenal kewenangan yang lebih besar dan (market keputusannya petugas GATT namun bersifat mengikat negara anggotanya. 12 Sejak mengetahui dengan nama controller), dari al-Hisbah sedangkan al-hisbah disebut dengan Al Muhtasib. 13 awal Islam sudah Menurut Ibn khaldun, peran bahwa pasar bukan lembaga hisbah hanya pada berbatas menegakkan “amar ma’ruf nahi merupakan mekanisme yang sempurna, terutama dari munkar” yang terjadi di pasar, kemungkinan deviasi terhadap nilai sedangkan pelanggaran-pelanggaran dan oralitas yang Islami. Untuk yang dilakukan di pasar, Ibn Khaldun menjaga agar pasar dapat berjalan menyatakan yang sesuai mengendalinya adalah dengan persaingan yang berhak penguasa Islami, maka perlu diadakan lembaga yang mengurusi mengenai hukum khusus untuk (pengadilan). praktek penyimpangan. mengontrol dari Lembaga yang perannya sudah dilakukan oleh Rasulullah kemudian mendalam SAW sendiri mendapat dari banyak ini kajian pemikir Baik GATT maupun hisbah memiliki peran yang sama dalam menjalankan operasinya, yaitu sebagai pengawas segala aktivitas perdagangan agar berjalan dengan muslim, dan sering kali menjadi 13 12 Ibid. Hlm. 268 Hendri Anto. Pengantar Ekonomika Mikro Islam. (Yogyakarta: Ekonosia. 2003). Hlm. 324 baik dan tidak ada diskriminasikan. oleh Hisbah pemerintahan dalam perdagangan di di dibentuk tertentu berperan lingkup yang dan aktivitas wilayah pemerintahan ruang tersebut. tingkat gaya Sedangkan hidup manusia. faktor penawaran menyatakan sikap dari penjual (produsen) yang barang pasar. di merupakan menawarkan Penawaran hubungan Sedangkan GATT memiliki ruang dengan lingkup komponen yang menggerakkan pengawasan yang luas (internasional). pemintaan. berbalik penawaran Di adalah antara seluruh akumulasi biaya produksi dan Kesimpulan tingkat kreatifitas kerja dalam 1. Menurut Ibn Khaldun terbentuknya harga dipengaruhi oleh kekuatan tarik menarik antara hukum permintaan dan penawaran di pasar. Faktor permintaan merupakan pernyataan sikap dari pembeli (konsumen) yang membutuhkan barang, yaitu kebutuhan barang pokok (primer) dan kebutuhan barang pelengkap (sekunder). Dan faktor yang menggerakkan permintaan adalah nilai kemanfaatan barang dan memproduksi barang. Pengaruh biaya khaldun produksi adalah meningkatnya menurut Ibn pajak dan pungutan-pungutan lain di kota. Faktor yang mempengaruhi kegiatan produksi, yaitu: alam, tenaga kerja dan modal. faktorfaktor yang yang mempengaruhi kinerja distribusi, yaitu: gaji tenaga kerja , laba dan pajak. Sedangkan dalam konsumsi, Ibn Khaldun membagi barang yang di teori ekonomi kontemporer yang konsumsi oleh konsumen yaitu berkembang saat ini, namun Ibn barang kebutuhan pokok (primer) khaldun berbeda pendapat dalam dan barang kebutuhan Pelengkap melakukan intervensi, pada teori (skunder). ekonomi kontemporer, pemerintah 2. Intervensi dalam memegang peran yang segnifikan yaitu dengan dalam mengendalikan jalannya lembaga hisba, mekanisme pasar dan melakukan regulasi harga di laksanakan jika campur tangan secara langsung harga di pasar berjalan tidak terhadap normal. Lembaga hisbah berperan transaksi sebagai penegak “amar ma’ruf dewasa ini, seperti menentukan nahi Sebagai harga barang, penetapan pajak dan pelaksananya diserahkan kepada bea cukai. Sementara Ibn khaldun muhtasib (petugas hisbah), hisbah memberi kebebasan bagi pelaku memiliki tugas sebagai badan pasar untuk berperan aktif dala pengawas pasar dengan berperan menentukan aktif memantau perkembangan pasar. Pemerintah tidak boleh fluktusi harga di pasar. campur tangan secara langsung regulasi pemerintah harga, membentuk munkar. 3. Penjelasan Ibn khaldun tentang mekanisme pasar dan berbagai yang harga bentuk berkembang barang di dalam menentukan harga barang peran di pasar. Namun, apabila terjadi pemerintah dalam pembentuknya fluktuasi harga di pasar yang harga sangat perpendapat dengan disebabkan tindak distortif pelaku pasar yang ingin mempermainkan Azahra. Azyumardi. Dkk (ed.). 1996. harga di pasar, maka pemerintah Ensiklopedi Islam II. Jakarta: berkenan melakukan intervensi, Intermasa. yaitu dengan cara regulasi harga. DAFTAR PUSTAKA Bakker. 1994. Metode Penelitian Filsafat. Yogyakarta: Kanisius. Al-Assal A. Muh. (dkk). 1999. Hukum Ekonomi Islam. Chamid. Nur.2010.Jejak Langkah Sejarah Pemikiran Ekonomi Jakarta: Pustaka Firdaus. Islam.Yogyakarta: Al-Khudhairi. Zainal. 1987.Filasafat Sejarah Penerjemah Ibn Pustaka Belajar. Khaldun. Ahmad Rofi „Utsmani. Bandung: Pustaka Joesron. Suhartati. Tati dan Fathorrozi. M. 2003. Teori Ekonomi Mikro. Jakarta: PT Firdaus. Selemba Empat. Anto. Hendrie. 2003. Pengantar Ekonomi Mikra Islami. Karim. Jakarta: Euis. Pemikiran 2005.Sejarah Ekonomi .Adiwarman. 2007.Ekonomi Mikro Islami. Yoyakarta: Ekonosia. Amalia. A PT RajaGrafindo Persada. Islam. Depok: Gramata Publishing. Karim. A. Adiwarman. 2012.Sejarah pemikiran islam. Jakarta: PT Askar. S. 2009. Kamus Arab;Indonesia. Cet I. Jakarta: Senayan Publishing. Raja Grafindo Persada. Edisi Kelima. Khaf. Monzer. 1995. Ekonomi Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Ibn Khaldun. 1986.Muqaddimah. Sebuah Pengantar karya Ali Audah. Jakarta: Pustaka Firdaus. Rahman. Afzalur. Doktorin Ekonomi Islam. Yogyakarta: Dana Bhakti Wakaf Supriyatno. 2008.EkonomiMikroPerspektif Islam. Malang: UIN Malang Press. Wafi. Ali Abdulwahid. 1985. Ibn Khaldun riwayat dan karyanya. penerjemah Ahmadi Thoha. Jakarta : Grafiti Pers. Yatim. Badri. 2008. Sejarah Peradaban Islam. jakarta: Rajawali Pers. Yuliadi. Imamudin. 2001. Ekonomi Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset __________2007. Diklat Mata kuliah Sistem Ekonomi Indonesia. Depok : universitas Indonesia. FISIP