Penduduk Umumnya Makan Kenyang Tapi Lapar Gizi

advertisement
PR 26/10/1976
Penduduk Umumnya Makan Kenyang Tapi Lapar
Gizi
BANDUNG, (PR). —
Rakyat Indonesia pada umumnya sudah kenyang makan tapi masih lapar gizi. Berdasarkan hasil studi evaluasi
Usaha Peningkatan Gizi Keluarga tahun 1972/1973 lalu, menunjukkan dari 1.035 keluarga di 30 desa dalam
delapan propinsi pada umumnya kekurangan calori-protein.
Menurut keterangan para akhli gizi, Jawa Barat termasuk dalam delapan propinsi yg rakyatnya menderita
kekurangan calori-protein. Pada tahun 1975 lalu di daerah ini terdapat 68.917 orang rakyat pedesaan menderita
kekurangan calori-protein, 9.318 orang menderita penyakit beri2 dan 3.070 orang menderita penyakit kelenjar
gondok.
Kepala Sub Dit Gizi Jabar Dra Ny SH Sardjono BSc, ketika dihubungi "PR" membenarkan adanya rakyat
pedesaan di Jawa Barat yang menderita kekurangan calori protein, yang katanya karena disebabkan oleh
beberapa faktor, di antaranya sebagian besar terjadi karena masih belum sadarnya masyarakat akan pentingnya
gizi bagi kehidupan mereka.
Menurut Dra Ny SH Sardjono BSc, pada umumnya rakyat di pedesaan kurang memperhatikan menu makanan
mereka. Pokoknya kenyang makan tiap hari. dirasa oleh mereka sudah cukup.
Penyakit Gondok
Mengenai timbulnya penyakit gondok, menurut Dra Ny SH Sardjono BSc disebabkan karena kekurangan
mineral judium yang terdapat dalam air minum. Penderita penyakit ini tidak hanya terdapat di Jawa Barat saja.
tapi di daerah2 di seluruh Indonesia.
Ciri penyakit gondok tidak pembengkakan pada leher, tapi kekerdilan tubuh juga disebabkan karena menderita
penyakit kurang mineral judium. Untuk mengurangi penderita penyakit ini, Direktorat Gizi terus menerus
mempopulerkan garam dapur yang diberi campuran mineral judium
Download