dr. ir. lalu mulyadi, mt ghoustan putra, st., mt institut teknologi

advertisement
DR. IR. LALU MULYADI, MT
GHOUSTAN PUTRA, ST., MT
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL MALANG
Jl. Bendungan Sigura-gura No. 2 Malang, telp. 0341-551431 fax. 0341-553015
Jl. Raya Karanglo Km. 2 Malang, telp. 0341-417636 fax. 0341-417634
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL MALANG
Jl. Bendungan Sigura-gura No. 2 Malang, telp. 0341-551431 fax. 0341-553015
Jl. Raya Karanglo Km. 2 Malang, telp. 0341-417636 fax. 0341-417634
2
PROGRAM STUDIARSITEKTUR
(S-1)
ITN MALANG
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan
hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan RPS dan RPP
Matakuliah Perancangan Arsitektur IV di Jurusan Arsitektur FTSP-ITN
Malang sebagai bahan dalam mengajar Perancangan Arsitektur IV.
Mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak dan semua nara
sumber yang kami gunakan di dalam isi dari RPS dan RPP ini semoga
bermanfaat bagi semua pihak terutama bagi mahasiswa/i Semester V Jurusan
Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan.
Penulis menyadari bahwa RPS dan RPP ini masih banyak kekurangan,
oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat kami diharapkan
demi penyempurnaan isi dari RPS dan RPP ini.
Malang, September 2016
Penulis
DAFTAR ISI
1. Kata Pengantar
2. Daftar Isi
3. Analisis Instruksional
4. Penilaian Hasil Belajar
5. Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
6. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
7. Kontrak Perkuliahan
1
ANALISIS
INSTRUKSIONAL
2
ANALISIS INSTRUKSIONAL
1. Analisis Instruksional (Penentuan Capaian Pembelajaran).
Mata Kuliah
Bidang
kemampuan
: Perancangan Arsitektur IV
Diskripsi tingkat
kemampuan
(1)
(2)
Kognitif
Psikomotorik
Afektif
Mengkaitkan (C)
Membuat (A)
Norma
Deskripsi tingkat keluasan dan kerumitan
materi keilmuan
(3)
Karakter Perancangan Arsitektur IV
Membuat Rancangan (Desain) Arsitektur
Sesuai dengan norma
Capaian Pembelajaran :
Silabus
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk kajian obyek arsitektur
dengan fungsi kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); mampu mensinergikan
komponen-komponen desain estetika, fungsi, struktur, potensi tapakdan
lingkungan dalam obyek rancangan (dengan topografi berkontur); serta mampu
menggunakan kaidah-kaidah rancangan tata massa dan ruang luar dalam ujud
rancangan grafis serta model, disertai metoda dan konsep rancangan.
:
Rancangan obyek arsitektur dalam konteks tapak dan lingkungan (berkontur)
pada kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); bentuk dan komposisi massa
bangunan; keterkaitan estetika bentuk massa dengan sistem struktur dan
konstruksi, utilitas bangunan dan kondisi tapak dan lingkungannya; berbentuk
analisa konsep perencanaan, usulan desain, serta model (maket); obyek
rancangan: hotel, kantor sewa, dan lain-lain.
2. Penetapan Kemampuan Akhir yang Direncanakan dan Indikator
Mata Kuliah
Kode MK
SKS
Semester
Prasyarat
Minggu
Ke
(1)
1- 3
: Perancangan Arsitektur IV
: AR.5112
: 6 SKS
: V (lima)
: AR.3110
Kemampuan akhir
yang diharapkan
(2)
Mampu memahami
arah/ tujuan
matakuliah lingkup
tugas yang harus
diselesaikan
Materi Pembelajaran
Indikator
(3)
(4)
Kuliah Pendahuluan:
Penjelasan RPS, RPP, Kontrak
Kuliah dan Penjelasan sistem
manajeman pembelajaran
1. Programing
2. Metodologi
3. Site Selection and Site
Analysis.
Ketepatan pemilihan
programing,
metodologi dan
penetapan tapak serta
lingkungan.
3
Minggu
Ke
(1)
4–7
8 - 11
12 -16
Kemampuan Akhir
yang diharapkan
(2)
Mampu
melaksanakan proses
analisa dan sintesa
untuk menentukan
konsep-konsep
perencanaan dan
perancangan
Mampu
melaksanakan proses
transformasi grafis
ke dalam sajian ide
dasar rancangan yang
kreatif dan
komunikatif
Mampu
melaksanakan proses
pengembangan
kreatifitas dari tahap
sketsa ide ke dalam
gambar-gambar
pra-rancangan.
Materi Pembelajaran
Indikator
(3)
(4)
Analisa perencanaan dan
perancangan:
 Analisa dan konsep
perencanaan tapak;
 Analisa dan konsep
perencanaan bangunan;
 Analisa dan konsep tema
rancangan arsitektural.
 Olah bentuk dan komposisi
masa;
 Olah bentuk dan tampilan
bangunan;
 Pendaerahan (zoning)
dalam skala tapak dan
skala bangunan;
 Pola struktur dan
konstruksi bangunan;
 Pola utilitas tapak dan
lingkunan bangunan.
 Gambar penyelesaian tapak
(site plan, lay.out plan,
tampak dan potongan site)
dengan notasi dan ukuran
yang jelas;
 Gambar pra-rancangan
bangunan (denah, tampak
dan potongan bangunan);
 Gambar detail – detail
rancangan arsitektural.
Kebenaran dan
ketajaman substansi
analisa dan konsep.
Komunikatif kreatif
dan sistematis dalam
mengungkap ide-ide
baru.
Kelengkapan materi
dasar pra-rancangan
Kebenaran sistem
sajian gambar
arsitektural
Kualitas rancangan
arsitektur
4
3. Analisis Instruksional (Pemetaan Kompetensi)
Capaian Pembelajaran
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk kajian obyek arsitektur dengan
fungsi kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); mampu mensinergikan komponenkomponen desain estetika, fungsi, struktur, potensi tapakdan lingkungan dalam obyek
rancangan (dengan topografi berkontur); serta mampu menggunakan kaidah-kaidah
rancangan tata massa dan ruang luar dalam ujud rancangan grafis serta model, disertai
metoda dan konsep rancangan.
P4.
Transformasi Grafis Konsep ke
dalam Ide Dasar Rancangan
A5. Konsep
Perencanaan dan Perancangan
Tapak dan Bangunan
A5. Karakteristik Bentuk, Komposisi
dan Tampilan Bangunan
C4. Analisa Tapak dan
Lingkungan
A3. Studi Tipologi Tema
Rancangan Arsitektural
C4. Analisa Program
Kebutuhan Ruang
A3. Studi Tipologi Fungsi
Bangunan
C4. Melaksanakan proses analisa untuk memilih dan menetapkan
Tapak dan Lingkungan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan
tuntutan obyek rancangan
C2.
Pemahaman tentang
kompetensi matakuliah
dan pokok bahasan
C2.
Pemahaman hubungan antara
Obyek Rancangan dengan
Tapak dan lingkungan
5
PENILAIAN
HASIL
BELAJAR
6
PERENCANAAN PENILAIAN
PROGRAM STUDI
MATA KULIAH
KODE MATAKULIAH
SKS
SEMESTER
PRASYARAT
Capaian Pembelajaran
Minggu
Ke
(1)
1- 3
4–7
8 - 11
12 -16
: ARSITEKTUR
: PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
: AR 5112
: 6 SKS
: V (lima)
: AR 3110
:
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk
kajian obyek arsitektur dengan fungsi kompleks bangunan
tinggi (3-6 lantai); mampu mensinergikan komponenkomponen desain estetika, fungsi, struktur, potensi
tapakdan lingkungan dalam obyek rancangan (dengan
topografi berkontur); serta mampu menggunakan kaidahkaidah rancangan tata massa dan ruang luar dalam ujud
rancangan grafis serta model, disertai metoda dan konsep
rancangan.
Kemampuan akhir
yang diharapkan
(2)
Mampu memahami arah/
tujuan matakuliah lingkup
tugas yang harus
diselesaikan
Indikator
Teknik Penilaian
(3)
(4)
Ketepatan pemilihan
programing, metodologi dan
penetapan tapak serta
lingkungan.
1. Penugasan secara
kelompok
Kebenaran dan ketajaman
substansi analisa dan konsep.
2. Penugasan secara
kelompok
Mampu melaksanakan
proses transformasi grafis
ke dalam sajian ide dasar
rancangan yang kreatif
dan komunikatif
Komunikatif kreatif dan
sistematis dalam
mengungkap ide-ide baru.
3. Penugasan secara
individu
Mampu melaksanakan
proses pengembangan
kreatifitas dari tahap
sketsa ide ke dalam
gambar-gambar
pra-rancangan.
Kelengkapan materi dasar
pra-rancangan;
Kebenaran sistem sajian
gambar arsitektural;
Kualitas rancangan
arsitektur
Mampu melaksanakan
proses analisa dan sintesa
untuk menentukan
konsep-konsep
perencanaan dan
perancangan
4. Penugasan secara
individu
7
BENTUK TUGAS PERANCANGAN IV
PROGRAM STUDI
MATA KULIAH
KODE MATAKULIAH
SKS
SEMESTER
PRASYARAT
Capaian Pembelajaran
: ARSITEKTUR
: PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
: AR 5112
: 6 SKS
: V (lima)
: AR 3110
:
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk
kajian obyek arsitektur dengan fungsi kompleks bangunan
tinggi (3-6 lantai); mampu mensinergikan komponenkomponen desain estetika, fungsi, struktur, potensi tapakdan
lingkungan dalam obyek rancangan (dengan topografi
berkontur); serta mampu menggunakan kaidah-kaidah
rancangan tata massa dan ruang luar dalam ujud rancangan
grafis serta model, disertai metoda dan konsep rancangan.
Mata Kuliah
Kode/Bobot sks
Semester
: PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
: AR. 5112 / 6 sks
: V (lima)
JUDUL TUGAS
BANGUNAN MULTI FUNGSI
URAIAN TUGAS
Sesuai dengan potensi alam di kota Malang, saudara diminta
mengembangkan potensi tersebut dengan merancang sebuah
lingkungan binaan yang akan dikembangkan sebagai wadah
pusat kegiatan “Multi Fungsi di Kota Malang”
Adapun tujuan diadakannya wadah kegiatan ini adalah untuk
memberikan ruang kegiatan yang konstruktif bagi masyarakat
maupun pendatang dari luar kota Malang.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, maka tujuan dan sasaran
utama dalam perancangan “Multi Fungsi di Kota Malang” ini
selain ditekankan pada “penyediaan fasilitas yang memadai”,
yang mampu mendukung tujuan sebagai tempat beraktifitas,tempat istirahat, tempat eksplorasi dan komunikasi
masyarakat, sekaligus sebagai tempat shopping bagi masyarakat
luas khususnya kota Malang, juga menghadirkan “kualitas
rancangan” yang memperhatikan dasar-dasar filosofis didalam
menggubah bentuk, ruang dan komposisinya.
8
KOMPETENSI
HASIL
PEMBELAJARAN
1.
2.
3.
Kemampuan dalam penganalisaan dan penyusunan Konsepkonsep Perencanaan dan Perancangan
Kemampuan dalam transformasi visual dari Konsep
Perencanaan dan Perancangan ke dalam Ide Dasar
Rancangan yang kreatif dan komunikatif.
Kemampuan dalam pengembangan rancangan dari Ide Dasar
Rancangan ke gambar Pra-Rancangan
TAHAPAN PERENCANAAN:
A. Programing, metodologi dan Site Selection and Site Analysis. :
a. Materi
b. Bentuk
a. Sifat
b. Waktu
: Studi literatur dan studi tipologi fungsi bangunan, telaah lapangan,
pemilihan tapak dan analisa tapak serta lingkungan.
: Laporan Programing dan hasil pemilikan tapak serta hasil analisanya.
Diketik/ditulis rapi dengan bahasa arsitektural yang jelas dan sitematis
dilengkapi dengan gambar, foto dan sketsa.
Disajikan pada kertas ukuran A3 , dijilid rapi dengan cover warna
terang (putih)
: Tugas kelompok, dengan anggota kelompok maksimal 6 (enam)
mahasiswa.
: Tugas diselesaikan dalam waktu 3 (tiga) minggu
B. Analisa dan Konsep Perencanaan dan Perancangan :
a. Materi
b. Bentuk
c. Sifat
d. Waktu
: Studi analisa dan sintesa untuk memperoleh konsep-konsep antara
lain: konsep Tapak, konsep Bangunan, konsep Ruang, konsep Struktur
dan konsep Utilitas..
: Laporan Analisa dan Konsep Perencanaan dan Perancangan.
Diketik/ditulis rapi dengan bahasa arsitektural yang jelas dan sitematis
dilengkapi dengan gambar dan sketsa.
Disajikan pada kertas ukuran A3 , dijilid rapi dengan cover warna
biru.
: Tugas kelompok, dengan anggota kelompok maksimal 6 (enam)
mahasiswa.
: Tugas diselesaikan dalam waktu 4 (empat) minggu
9
C. Ide Dasar Rancangan (Sketsa Idea):
Merupakan transformasi grafis analisa dan konsep perencanaan dan perancangan yang
disajikan secara komunikatif.
a. Materi
:







b. Bentuk
:


Olahan bentuk dan komposisi masa bangunan
Pendaerahan baik secara makro dalam skala tapak, maupun secara
mikro dalam skala bangunan.
Pola penyelesaian tapak dan lingkungan
Pola penyelesaian ruang dalam dan ruang luar
Olahan bentuk dan tampilan bangunan
Pola struktur dan konstruksi bangunan
Pola utiltas lahan dan utilitas bangunan
Grafis dalam wujud sketsa - sketsa,
Disajikan pada kertas ukuran A3, dijilid rapi dengan cover warna
oranye.
c. Sifat tugas : Tugas individu
d. Waktu
: Tugas diselesaikan dalam waktu 4 (empat) minggu.
D. Pengembangan Rancangan (Pra-Rancangan):
Merupakan pengembangan kreatifitas dari tahap sketsa ide yang diwujudkan dalam
gambar pra-rancangan.
a. Materi :
 Gambar penyelesaian tapak (site plan) yang jelas;
 Gambar lay out plan yang terbaca (sistem sirkulasi, pendaerahan dan
pengelompokan ruang baik dalam skala tapak, maupun ruang dalam skala
bangunan);
 Gambar detail-detail masa bangunan dengan skala yang terbaca, lengkap dengan
notasi-notasi arsitekturalnya (yang meliputi denah, tampak dan potongan
bangunan);
 Gambar detail – detail rancangan ruang-ruang luar;
 Penyajian dalam wujud tiga demensi dalam gambar perspektip;
 Penyajian visual rancangan daam bentuk maket.
b. Bentuk :
Gambar-gambar pra rancangan yang meliputi :
 Gambar site plan
 Gambar lay out plan
 Gambar tampak site (minimal 2 arah)
1 : 500
1 : 200
1 : 200
10
 Gambar potongan site (minimal 2 arah)
1 : 200
Gambar detail-detail masa bangunan yang meliputi :
 Gambar denah-denah masa bangunan
1 : 200
 Gambar tampak bangunan (minimal 2 arah)
1 : 200
 Gambar potongan bangunan (minimal 2 arah)
1 : 200
 Gambar perspektip lingkungan (perspektif site)
(Catatan: skala dapat dirubah sesuai dimensi pekerjaan, ukuran kertas atau kebutuhan).
c. Sifat
: Tugas individu.
d. Waktu
: Tugas diselesaikan dalam waktu 5 (lima) minggu.
E. Persyaratan Pelaksanaan Kegiatan.
a. Semua peserta Perancangan Arsitektur IV wajib melaksanakan seluruh kegiatan di
studio sesuai jadwal yang ditetapkan;
b. Seluruh tahapan perencanaan dan perancangan diwajibkan untuk asistensi kepada
asisten tugas yang telah ditetapkan minimal 1 X setiap tahapan.
11
RENCANA
PEMBELAJARAN
SEMESTER
12
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI
MATA KULIAH
KODE MATAKULIAH
SKS
SEMESTER
PRASYARAT
: ARSITEKTUR
: PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
: AR 5112
: 6 SKS
: V (lima)
: AR 3110
Capaian Pembelajaran
:
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk kajian obyek
arsitektur dengan fungsi kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); mampu
mensinergikan komponen-komponen desain estetika, fungsi, struktur,
potensi tapakdan lingkungan dalam obyek rancangan (dengan topografi
berkontur); serta mampu menggunakan kaidah-kaidah rancangan tata massa
dan ruang luar dalam ujud rancangan grafis serta model, disertai metoda dan
konsep rancangan.
Silabus :
Rancangan obyek arsitektur dalam konteks tapak dan lingkungan (berkontur)
pada kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); bentuk dan komposisi massa
bangunan; keterkaitan estetika bentuk massa dengan sistem struktur dan
konstruksi, utilitas bangunan dan kondisi tapak dan lingkungannya; berbentuk
analisa konsep perencanaan, usulan desain, serta model (maket); obyek
rancangan: hotel, kantor sewa, dan lain-lain.
Materi Pembelajaran :
1. Pemahaman terhadap “Obyek Rancangan”, “Tapak dan Lingkungan” dan “Tema
Rancangan Arsitektural”;
2. Analisa dan konsep perencanaan Tapak, Bangunan dan konsep rancangan
Arsitektural;
3. Transformasi grafis dalam ide dasar rancangan;
4. Pengembangan rancangan Arsitektural.
Daftar Pustaka :
1. Edward T. White. 1994. Trategi Presentasi dalam Arsitektur.
2. Ernest Neufert. 1992. Data Arsitek.
3. Francis DK. Ching. 1979. Architecture. Form, Space and Order.
4. Donna P. Duerk. 1993. Architectural Programming.
5. Edward T. White. 1994. Analisa Tapak.
6. Sugeng Gunadi. 1988. Pedoman Perencanaan Tapak dan Lingkungan.
7. Endy Marlina.2008. Panduan Perancangan Bangunan Komersial.
8. Dwi Tangoro. 2006. Utilitas Bangunan.
9. Daniel L. Schodek. 1991. Struktur.
13
Minggu Kemampuan akhir
Materi Pokok
Ke
yang diharapkan
(1)
1- 3
4–7
(2)
Mampu
memahami arah/
tujuan
matakuliah
lingkup tugas
yang harus
diselesaikan
Mampu
melaksanakan
proses analisa
dan sintesa untuk
menentukan
konsep-konsep
perencanaan dan
perancangan
(3)
Kuliah
Pendahuluan:
Penjelasan RPS,
RPP, Kontrak
Kuliah dan
Penjelasan
sistem
manajeman
pembelajaran
1. Programing
2. Metodologi
3. Site Selection
and Site
Analysis.
Analisa
perencanaan dan
perancangan:
 Analisa dan
konsep
perencanaan
Tapak.
 Analisa dan
konsep
perencanaan
bangunan
Bentuk
Pembelajaran
Indikator
Bobot
Materi
(4)
(5)
(6)
Ceramah,
diskusi/tanya
jawab
Ceramah,
diskusi
Presentasi dan
diskusi kelompok
(collaborative
learning groups)
Kerja/asistensi
studio
Ketepatan
pemilihan
programing,
metodologi
dan
penetapan
tapak serta
lingkungan
Kebenaran
dan
ketajaman
substansi
analisa dan
konsep.
 Analisa dan
konsep tema
rancangan
arsi-tektural
Evaluasi Capaian Bahan Kajian I (ECBK.1)
20 %
Evaluasi Capaian Bahan Kajian II (ECBK.2)
25 %
20%
25%
14
Minggu
Ke
(1)
Kemampuan akhir
yang diharapkan
(2)
Materi Pokok
Bentuk
Pembelajaran
Indikator
Bobot
Materi
(4)
(5)
(6)
Presentasi dan
diskusi
kelompok
(collaborative
learning groups)
Kerja/asistensi
studio
Komunikatif
kreatif dan
sistematis
dalam
mengungkap
ide-ide baru
(3)
 Olah bentuk dan
kom-posisi masa.
 Olah bentuk dan
tam- pilan
bangunan
8-11
12 -16
Mampu melaksanakan proses
transformasi grafis
ke dalam sajian
ide dasar
rancangan
yangkreatif dan
komunikatif
Mampu
melaksanakan
proses
pengembangan
kreatifitas dari
tahap sketsa ide ke
dalam gambargambar prarancangan.
 Pendaerahan
(zoning) dalam
skala tapak dan
skala bangunan
 Pola struktur dan
konstruk si
bangunan
25%
 Pola utilitas
tapak dan
lingkunan;
bangunan
 Gambar
penyelesaian
tapak (site plan,
lay-out plan,
tampak dan
potongan site)
dengan notasi
dan ukuran yang
jelas.
 Gambar prarancangan
bangunan
(denah, tam pak
dan potongan
bangunan).
Ceramah,
diskusi/tanya
jawab
Kerja/asistensi
studio
Gambar detail –
detail rancangan
arsitektural
Kelengkapan
materi dasar
prarancangan
Kebenaran
sistem sajian
gambar
arsitektural
Kualitas
rancangan
arsitektur
Evaluasi Capaian Bahan Kajian III (ECBK.3)
25 %
Evaluasi Capaian Bahan Kajian IV (ECBK.4)
30 %
Total Prosentase Nilai Akhir
100 %
30%
15
RENCANA
PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
16
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Capaian Pembelajaran
:
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk kajian obyek arsitektur
dengan fungsi kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); mampu mensinergikan
komponen-komponen desain estetika, fungsi, struktur, potensi tapakdan lingkungan
dalam obyek rancangan (dengan topografi berkontur); serta mampu menggunakan
kaidah-kaidah rancangan tata massa dan ruang luar dalam ujud rancangan grafis serta
model, disertai metoda dan konsep rancangan.
Kemampuan akhir yang
direncanakan
: Mampu memahami arah/tujuan matakuliah lingkup tugas
yang harus diselesaikan
Pertemuan
: Minggu ke 1 sampai ke 3
Waktu
: 900 menit
Indikator
: Ketepatan pemilihan metodologi, programing, dan
penetapan tapak dan lingkungan
Materi Pokok
:
No.
1.
Tahapan
Pembelajaran
PENDAHULUAN
Kegiatan
Dosen
Menjelaskan RPS, RPP dan
Kontrak Kuliah secara
keseluruhan.
Menjelaskan kompetensi
pokok bahasan pada
pertemuan pertama s/d ke 3
Menjelaskan tugas semester
secara keseluruhan
Kegiatan
Mahasiswa
Media/Alat
Pembelajaran
Memperhatikan
dan mencatat
Membentuk
kelompok kerja
White Board
Lap Top
LCD
a. Menjelaskan tentang
programing dalam
perancangan
b. Menjelaskan model-model
analisa dan penentuan konsep
perencanaan dan perancangan.
2.
PENYAJIAN
c. Memberikan pemahaman
tentang keterkaitan antara
Obyek Rancangan dengan
Tapak dan Lingkungan.
d. Memberikan pemahaman
terhadap karakteristik dasar
dari Obyek Rancangan
e. Memberikan pemahaman
terhadap karakteristik dasar
dari Tapak Lingkungan dan
perumusan potensi dan ham
batan Tapak dan Lingkungan
Menyimak, mencatat
dan tanya jawab
Diskusi kelompok
menetapkan:
 Programing
 Diagram alir
proses
perencanaan.
 Kriteria pemilihan
tapak dan
lingkungan
 Kebutuhan data
primer dan
sekunder
White Board
Lap Top
LCD
17
3.
4
PENUTUP
EVALUASI
1. .Resume terhadap materi
pertemuan 1 s/d 3 dan
rencana pertemuan ke 4 s/d
Memperhatikan
ke 7
dan mencatat
2. .Rangkuman hasil diskusi
dan penjelasan perbaikan
3. .Menjelaskan tata-cara
presentasi, diskusi dan tata
kerja studio dan sistem
asistensi.
-
a. Pemahaman programing yang diwujudkan dalam bentuk
diagram alir “proses desain” kelompok.
b. Pemahaman metode pemilihan tapak dan lingkungan yang
diwujudkan dalam “kriteria pemilihan” tapak dan
lingkungan
c. Kemampuan memilih dan menetapkan tapak dan lingkungan
yang diwujudkan dalam rekaman kondisi eksisting tapak
dan lingkungan yang diserahkan pada pertemuan ke. 4.
d. Hasil kerja kelompok memiliki nilai yang sama untuk
seluruh mahasiswa anggota kelompok.
e. Hasil evaluasi akan diumumkan secara terbuka sebagai
bagian hasil dari Evaluasi Capaian Bahan Kajian I
(ECBK.1).
18
Capaian Pembelajaran
:
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk kajian obyek arsitektur
dengan fungsi kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); mampu mensinergikan
komponen-komponen desain estetika, fungsi, struktur, potensi tapakdan lingkungan
dalam obyek rancangan (dengan topografi berkontur); serta mampu menggunakan
kaidah-kaidah rancangan tata massa dan ruang luar dalam ujud rancangan grafis serta
model, disertai metoda dan konsep rancangan.
Kemampuan akhir yang
direncanakan
: Mampu melaksanakan proses analisa dan sintesa
Pertemuan
untuk menentukan konsep-konsep perencanaan dan
perancangan.
: Minggu 4 sampai ke 7
Indikator
: Kebenaran dan ketajaman substansi analisa dan sintesa.
Materi Pokok
:
Waktu
No.
Tahapan
Pembelajaran
: 1200 menit
Kegiatan
Dosen
Kegiatan
Mahasiswa
Media/Alat
Pembelajaran
Memperhatikan
dan
mencatat
White Board
Lap Top
LCD
Pengumpulan data eksisting
tapak dan lingkungan
1.
PENDAHULUAN
Me-review materi belajar
minggu pertama s/d ke 3.
Menjelaskan kompetensi
pokok bahasan pada
pertemuan ke 4 s/d ke 7
a. Konsep Bentuk, Kompo
sisi dan Tampilan Bangunan
yang memiliki nilai / citra
arsitektur tematik berskala
kota.
2.
PENYAJIAN
b.Konsep Ruang (pola
ruang, tata ruang dan kualitas
ruang) yang merupakan
penjabaran dari bentuk
tampilan yang telah
ditetapkan
c. Sistem struktur dan
konstruksi bangunan yang
memperhatikan sistem
pelaksanaan membangun
d.Sistem utilitas lahan dan
bangunan
Menyimak,
mencatat dan
tanya jawab
Presentasi dan
diskusi antar
kelompok
collaborative
learning groups
White Board
Lap Top
LCD
Sound System
19
3.
PENUTUP
Resume materi pembelajaran
pertemuan minggu ke 4 - 7.
Rangkuman hasil diskusi dan
penjelasan perbaikan analisa
dan konsep
Perbaikan / penyempurnaan
analisa konsep yang harus
dikumpulkan pada pertemuan
yang ke 8
a.
b.
4.
EVALUASI
Memperhatikan
dan
mencatat
-
Kemampuan melakukan analisa dan konsep perencanaan
Hasil kerja kelompok memiliki nilai yang sama untuk
seluruh mahasiswa anggota kelompok.
c. Hasil kerja kelompok ini diserahkan pada pertemuan ke.
8.
d. Hasil evaluasi akan diumumkan secara terbuka sebagai
bagian hasil dari Evaluasi Capaian Bahan Kajian II
(ECBK.2).
20
Capaian Pembelajaran
:
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk kajian obyek arsitektur
dengan fungsi kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); mampu mensinergikan
komponen-komponen desain estetika, fungsi, struktur, potensi tapakdan lingkungan
dalam obyek rancangan (dengan topografi berkontur); serta mampu menggunakan
kaidah-kaidah rancangan tata massa dan ruang luar dalam ujud rancangan grafis serta
model, disertai metoda dan konsep rancangan.
Kemampuan akhir yang
direncanakan
: Mampu melaksanakan proses transformasi grafis ke dalam
Pertemuan
Waktu
Indikator
Materi Pokok
No.
1.
2.
Tahapan
Pembelajaran
PENDAHULUAN
PENYAJIAN
sajian ide dasar rancangan yang kreatif dan komunikatif.
: Minggu ke 8 sampai ke 11
: 1200 menit
: Komunikatif kreatif dan sistematis dalam mengungkap ide-ide
:
baru.
Kegiatan
Dosen
Review materi konsep
perencanaan pada
pertemuan ke 4 s/d ke 7.
Menjelaskan kompetensi
pokok bahasan pada
pertemuan ke 8 s/d ke 11
Menjelaskan proses transformasi grafis dari konsep
perencanaan dan
perancangan :
a. Olahan bentuk dan
tampilan bangunan
sesuai dengan konsep
perencanaan yang telah
ditetapkan
b. Pendaerahan baik secara
makro dalam skala
tapak, maupun secara
mikro dalam skala
bangunan (baik verikal
maupun horisontal)
c. Pola penyelesaian
struktur dan konstruksi
bangunan.
d. Pola penyelesaian
utilitas bangunan baik
secara vertikal maupun
horizontal.
Kegiatan
Mahasiswa
Media/Alat
Pembelajaran
Memperhatikan
dan
mencatat
White Board
Lap Top
LCD
Menyimak, mencatat
dan
tanya jawab
White Board
Lap Top
LCD
Sound System
Kerja/asistensi
studio
21
3.
4.
PENUTUP
EVALUASI
Resume materi pembelajaran
pertemuan minggu ke 8
s/d ke 11
Memperhatikan
dan
mencatat
-
a. Kemampuan transformasi dalam ide dasar rancangan.
b. Kelengkapan materi sajian ide dasar rancangan.
c. Kualitas ide dasar rancangan sesuai dengan permasalahan
arsitektural yang tertuang di dalam silabus matakuliah.
d. Hasil kerja individu ini diserahkan pada pertemuan ke. 12.
e. Hasil evaluasi akan diumumkan secara terbuka sebagai bagian
hasil dari Evaluasi Capaian Bahan Kajian III (ECBK.3).
22
Capaian Pembelajaran
:
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk kajian obyek arsitektur
dengan fungsi kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); mampu mensinergikan
komponen-komponen desain estetika, fungsi, struktur, potensi tapakdan lingkungan
dalam obyek rancangan (dengan topografi berkontur); serta mampu menggunakan
kaidah-kaidah rancangan tata massa dan ruang luar dalam ujud rancangan grafis serta
model, disertai metoda dan konsep rancangan.
Kemampuan Akhir yang
direncanakan
: Mampu melaksanakan proses pengembangan kreatifitas dari
Pertemuan
tahap sketsa ide ke dalam gambar-gambar pra-rancangan.
: Minggu ke 12 sampai ke 16
Waktu
Indikator
: 1500 menit
: Kelengkapan materi dasar pra-rancangan kebenaran sistem sajian
Materi Pokok
:
gambar arsitektural kualitas rancangan arsitektur tiga deminsi.
No.
Tahapan
Pembelajaran
Kegiatan
Dosen
Kegiatan
Mahasiswa
Media/Alat
Pembelajaran
1.
PENDAHULUAN
Menjelaskan kompetensi pokok
bahasan pada pertemuan ke 12 s/d
ke 16
Memperhatikan
mencatat
White Board
Lap Top
LCD
2.
PENYAJIAN
Penjelasan tentang proses
pengembangan rancangan
yang merupakan
pengembangan kreatifitas dari
tahap ide-ide dasar rancangan
ke wujud gambar prarancangan:
1. Gambar penyelesaian tapak
(Site Plan)
2. Gambar lay out plan yang
terbaca baik dalam skala
tapak, maupun ruang dalam
skala bangunan
3. Gambar pra-rancangan
bangunan yang meliputi
gambar denah, tampak dan
potongan bangunan.
4. Gambar detail – detail
rancangan arsitektural
5. Sajian tiga demensi
(gambar perspektif dan
sajian maket).
Menyimak,
mencatat dan
tanya jawab
Presentasi dan
diskusi
kerja/asistensi
studio
White Board
Lap Top
LCD
23
3.
PENUTUP
4.
EVALUASI
Resume materi pembelajaran
pertemuan minggu ke 12 s/d
ke16. Rangkuman hasil
presentasi dan diskusi
Memperhatikan
dan
mencatat
-
a. Kelengkapan sajian gambar-gambar pra-rancangan
b. Kualitas sajian yang memenuhi tuntutan gambar arsitektural.
c. Kualitas gambar pra-rancangan sesuai dengan permasalahan
arsitektural yang tertuang dialam Silabus Matakuliah.
d. Kualitas sajian tiga dimensi baik dalam bentuk gambar
perspektif atau maket.
e. Hasil kerja individu ini diserahkan pada minggu ke. 17.
f. Hasil evaluasi akan diumumkan secara terbuka sebagai bagian
hasil dari Evaluasi Capaian Bahan kajian IV (ECBK. 4).
24
KONTRAK
PERKULIAHAN
25
KONTRAK PERKULIAHAN
PROGRAM STUDI
MATA KULIAH
KODE
SKS
SEMESTER
PRASYARAT
: ARSITEKTUR
: PERANCANGAN ARSITEKTUR IV
: AR 5112
: 6 SKS
: V (lima)
: AR 3110
Capaian Pembelajaran
:
Mampu menyusun konsep dan teknik transformasi untuk kajian obyek arsitektur
dengan fungsi kompleks bangunan tinggi (3-6 lantai); mampu mensinergikan
komponen-komponen desain estetika, fungsi, struktur, potensi tapakdan lingkungan
dalam obyek rancangan (dengan topografi berkontur); serta mampu menggunakan
kaidah-kaidah rancangan tata massa dan ruang luar dalam ujud rancangan grafis serta
model, disertai metoda dan konsep rancangan.
No.
Kempetensi Dasar
(1)
(2)
1.
Mampu memahami
arah/ tujuan
matakuliah lingkup
tugas yang harus
diselesaikan
Pertem Pokok Bahasan dan
Sub Bahasan
uan ke
(3)
1.
(4)
Kuliah
Pendahuluan:
Penjelasan RPS,
RPP dan Kontrak
Kuliah
Penjelasan sistem
manajeman
pembelajaran
1. Programing
2. Metodologi
(5)
Jenis dan
Kriteria
Evaluasi
(6)
Ceramah,
diskusi/
tanya jawab
Ketepatan
pemilihan
programing,
metodologi
dan
penetapan
tapak serta
lingkungan
Metode
Pembelajaran
3. Site Selection and
Site Analysis
2.
Mampu memahami
arah/ tujuan
matakuliah lingkup
tugas yang harus
diselesaikan
2.
1. Programing
2. Metodologi
3. Site Selection
and Site
Analysis
Ceramah,
diskusi/
tanya jawab
Ketajaman
membuat
programing,
Ketepatan
pemilihan
metodologi
dan
penetapan
tapak serta
lingkungan
26
No.
(1)
3.
4.
5.
.6
Kempetensi
Dasar
(2)
Mampu
memahami arah/
tujuan
matakuliah
lingkup tugas
yang harus
diselesaikan
Mampu
melaksanakan
proses analisa dan
sintesa
untuk
menentukan
konsep-konsep
perencanaan dan
perancangan
Mampu
melaksanakan
proses analisa dan
sintesa
untuk menentu
kan konsepkonsep
perencanaan dan
perancangan
Mampu
melaksanakan
proses analisa dan
sintesa
untuk
menentukan
konsep-konsep
perencanaan dan
perancangan
Pertem
uan ke
Pokok Bahasan dan
Sub Bahasan
Metode
Pembelajaran
Jenis dan
Kriteria
Evaluasi
(3)
(4)
(5)
(6)
3.
4.
5.
6.
1. Programing
2. Metodologi
3. Site Selection
and Site
Analysis
Ceramah,
diskusi/
tanya jawab
Ketajaman
membuat
programing
,Ketepatan
pemilihan
metodologi
dan
penetapan
tapak serta
lingkungan
Analisa perencanaan
dan perancangan:
 Analisa dan konsep
perencanaan Tapak.
 Analisa dan konsep
perencanaan
bangunan
Analisa dan konsep
tema rancangan
arsitektural
Ceramah,
diskusi
Presentasi dan
diskusi kelompok
(collaborative
learning groups)
Kerja/asistensi
studio
Kebenaran
dan
ketajaman
substansi
analisa dan
konsep.
Analisa perencanaan
dan perancangan:
 Analisa dan konsep
perencanaan Tapak.
 Analisa dan konsep
perencanaan
bangunan
Analisa dan konsep
tema rancangan
arsitektural
Ceramah,
diskusi
Presentasi dan
diskusi kelompok
(collaborative
learning groups)
Kerja/asistensi
studio
Kebenaran
dan
ketajaman
substansi
analisa dan
konsep.
Analisa perencanaan
dan perancangan:
 Analisa dan konsep
perencanaan Tapak.
 Analisa dan konsep
perencanaan
bangunan
Analisa dan konsep tema
rancangan arsitektural
Ceramah,
diskusi
Presentasi dan
diskusi kelompok
(collaborative
learning groups)
Kerja/asistensi
studio
Kebenaran
dan
ketajaman
substansi
analisa dan
konsep.
27
No.
(1)
7.
8.
9.
10.
Pertem
Kempetensi Dasar
uan ke
(2)
Mampu
melaksanakan
proses analisa dan
sintesa
untuk menentukan
konsep-konsep
perencanaan dan
perancangan
Mampu
melaksanakan
proses transformasi
grafis ke dalam
sajian ide dasar
rancangan
yangkreatif dan
komunikatif
Mampu
melaksanakan
proses transformasi
grafis ke dalam
sajian ide dasar
rancangan
yangkreatif dan
komunikatif
Mampu
melaksanakan
proses transformasi
grafis ke dalam
sajian ide dasar
rancangan
yangkreatif dan
komunikatif
(3)
7.
8.
9.
10.
Pokok Bahasan dan
Metode
Sub Bahasan
Pembelajaran
(4)
(5)
Jenis dan
kriteria
Evaluasi
(6)
Analisa perencanaan
Ceramah,
dan perancangan:
diskusi
 Analisa dan konsep Presentasi dan
Kebenaran
perencanaan Tapak.
diskusi
dan ketajaman
 Analisa dan konsep
kelompok
substansi
perencanaan
(collaborative
analisa dan
bangunan
learning groups)
konsep.
Analisa dan konsep tema Kerja/asistensi
rancangan arsitektural
studio
 Olah bentuk dan
kom-posisi masa.
 Olah bentuk dan
tam- pilan
bangunan
 Pendaerahan
(zoning) dalam
skala tapak dan
skala bangunan.
Presentasi dan Komunikatif
diskusi
kreatif dan
kelompok
sistematis
(collaborative
dalam
learning
mengungkap
groups)
ide-ide baru.
Kerja/asistensi
studio
 Olah bentuk dan
kom-posisi masa.
 Olah bentuk dan
tam- pilan
bangunan
 Pendaerahan
(zoning) dalam
skala tapak dan
skala bangunan.
Presentasi dan Komunikatif
diskusi
kreatif dan
kelompok
sistematis
(collaborative
dalam
learning
mengungkap
groups)
ide-ide baru.
Kerja/asistensi
studio
 Olah bentuk dan
kom-posisi masa.
 Olah bentuk dan
tam- pilan
bangunan
 Pendaerahan
(zoning) dalam
skala tapak dan
skala bangunan.
Presentasi dan Komunikatif
diskusi
kreatif dan
kelompok
sistematis
(collaborative
dalam
learning
mengungkap
groups)
ide-ide baru.
Kerja/asistensi
studio
28
No.
Kempetensi Dasar
(1)
(2)
11.
12.
13.
Mampu
melaksanakan
proses transformasi
grafis ke dalam
sajian ide dasar
rancangan
yangkreatif dan
komunikatif
Mampu
melaksanakan
proses
pengembangan
kreatifitas dari
tahap sketsa ide ke
dalam gambargambar
pra-rancangan.
Mampu
melaksanakan
proses
pengembangan
kreatifitas dari
tahap sketsa ide ke
dalam gambargambar
pra-rancangan.
Jenis dan
Metode
Pertem Pokok Bahasan dan Sub
kriteria
Bahasan
Pembelajaran
uan ke
Evaluasi
(3)
11.
12.
13.
(4)
 Olah bentuk dan komposisi masa.
 Olah bentuk dan tampilan bangunan
 Pendaerahan (zoning)
dalam skala tapak dan
skala bangunan.
 Gambar penyelesaian
tapak (site plan, layout plan, tampak dan
potongan site) dengan
notasi dan ukuran
yang jelas.
 Gambar pra-rancangan
bangunan (denah, tam
pak dan potongan
bangunan).
 Gambar detail – detail
rancangan arsitektural
 Gambar penyelesaian
tapak (site plan, layout plan, tampak dan
potongan site) dengan
notasi dan ukuran
yang jelas.
 Gambar pra-rancangan
bangunan (denah, tam
pak dan potongan
bangunan).
 Gambar detail – detail
rancangan arsitektural
(5)
(6)
Presentasi dan Komunika
diskusi
tif kreatif
kelompok
dan
(collaborative sistematis
learning
dalam
groups)
mengungk
Kerja/asistensi ap ide-ide
studio
baru.
Kelengkap
an materi
Komunikatif
dasar prakreatif dan
rancangan
sistematis dalam Kebenaran
mengungkap
sistem
ide-ide baru.
sajian
gambar
arsitektural
Kualitas
rancangan
arsitektur
Kelengkap
an materi
Komunikatif
dasar prakreatif dan
rancangan
sistematis dalam Kebenaran
mengungkap
sistem
ide-ide baru.
sajian
gambar
arsitektural
Kualitas
rancangan
arsitektur
29
No.
(1)
14.
15.
16.
Kempetensi
Dasar
(2)
Mampu
melaksanakan
proses
pengembangan
kreatifitas dari
tahap sketsa ide
ke dalam gambargambar
pra-rancangan.
Mampu
melaksanakan
proses
pengembangan
kreatifitas dari
tahap sketsa ide
ke dalam gambargambar
pra-rancangan.
Mampu
melaksanakan
proses
pengembangan
kreatifitas dari
tahap sketsa ide
ke dalam gambargambar
pra-rancangan.
Pertem
uan ke
Pokok Bahasan dan
Sub Bahasan
Metode
Pembelajara
n
Jenis dan
kriteria
Evaluasi
(3)
(4)
(5)
(6)
14.
15.
16.
 Gambar penyelesaian
tapak (site plan, layout plan, tampak dan
potongan site)
dengan notasi dan
ukuran yang jelas.
 Gambar prarancangan bangunan
(denah, tam pak dan
potongan bangunan).
 Gambar detail –
detail rancangan
arsitektural
 Gambar penyelesaian
tapak (site plan, layout plan, tampak dan
potongan site)
dengan notasi dan
ukuran yang jelas.
 Gambar prarancangan bangunan
(denah, tam pak dan
potongan bangunan).
 Gambar detail –
detail rancangan
arsitektural
 Gambar penyelesaian
tapak (site plan, layout plan, tampak dan
potongan site)
dengan notasi dan
ukuran yang jelas.
 Gambar prarancangan bangunan
(denah, tam pak dan
potongan bangunan).
 Gambar detail –
detail rancangan
arsitektural
Kelengkapan
materi dasar praCeramah,
rancangan
diskusi/tanya Kebenaran sistem
jawab
sajian gambar
Kerja/asistensi
arsitektural
studio
Kualitas
rancangan
arsitektur
Kelengkapan
materi dasar praCeramah,
rancangan
diskusi/tanya Kebenaran sistem
jawab
sajian gambar
Kerja/asistensi
arsitektural
studio
Kualitas
rancangan
arsitektur
Kelengkapan
materi dasar praCeramah,
rancangan
diskusi/tanya Kebenaran sistem
jawab
sajian gambar
Kerja/asistensi
arsitektural
studio
Kualitas
rancangan
arsitektur
30
A. METODE PEMBELAJARAN
Kurikulum 2015-2016, yang dikembangkan pada saat ini adalah Kurikulum NKKNI
dengan metode pembelajaran SCL (student centre learning) dan model “student
debate” dan “collaborative learning groups” dimana paradigma pembelajaran lebih
berorientasi ke mahasiswa baik secara individu maupun berkelompok.
Student debate:
Metode formal untuk merepresentasikan argumen secara interaktif menggunakan
sistem diskusi dalam bentuk debat, yang harus dibarengi dengan argumentasi yang
kuat dan jelas yang bersumber pada materi belajar.
Collaborative learning groups
Dibentuk kelompok yang terdiri atas 5 mahasiswa, yang akan mengerjakan tugas
untuk dibahas bersama didalam kelas dengan kelompok lain yang kemudian harus
diselesaikan dalam bentuk makalah ataupun bentuk lain.
B. REFERENSI
1. Edward T. White. 1994. Trategi Presentasi dalam Arsitektur.
2. Ernest Neufert. 1992. Data Arsitek.
3. Francis DK. Ching. 1979. Architecture. Form, Space and Order.
4. Donna P. Duerk. 1993. Architectural Programming.
5. Edward T. White. 1994. Analisa Tapak.
6. Sugeng Gunadi. 1988. Pedoman Perencanaan Tapak dan Lingkungan.
7. Endy Marlina.2008. Panduan Perancangan Bangunan Komersial.
8. Dwi Tangoro. 2006. Utilitas Bangunan.
9. Daniel L. Schodek. 1991. Struktur.
1.
SISTEM EVALUASI/PENILAIAN
1. Kriteria Penilaian (Assesment Criteria)
Programing, Metodologi, Analisa Tapak dan Lingkungan
 Ketajaman rekaman studi literatur dan studi lapangan untuk bangunan sejenis


sesuai objek tugas.
Ketajaman rekaman dari kondisi existing tapak.
Ketajaman rekaman dari kondisi lingkungan disekitar tapak yang menyangkut
pola sirkulasi lingkungan, pola masa dan ruang, bentuk tampilan dan karakter
banguinan disekitar tapak;
Analisa dan Konsep Perencanaan.
 Ketajaman melakukan analisa dan sintesa dalam menentukan konsep-konsep
perencanaan dan perancangan.
31




Rumusan konsep perencanaan / perancangan tapak;
Rumusan konsep perencanaan / perancangan bangunan.
Rumusan konsep perencanaan / perancangan struktur bangunan
Rumusan konsep perencanaan / perancangan utilitas tapak dan bangunan.
Sketsa Ide.
Ungkapan grafis dari konsep perencanaan dan perancangan
 Sketsa Ide dengan penyajian yang komunikatif, sistematis dan kreatif;
 Mencakup ide dasar rancangan yang utuh dan komprehensif mulai dari tingkat
penyelesaian Tapak, Komposisi Bangunan sampai ke detail masa bangunan;
 Dirangkum dalam suatu keputusan yang akan menjadi dasar pada tahapan
berikutnya (tahap ‘pengembangan rancangan’).
Pengembangan Rancangan.
Pengembangan rancangan dari Sketsa-Ide ke gambar-gambar Pra-Rancangan
meliputi gambar site plan, layout plan, denah, tampak, potongan, dan gambar
sajian tiga demensi.
 Sajian gambar yang lengkap;


Sajian gambar yang jelas (dengan notasi-notasi gambar yang secara umum
telah disepakati sebagai bahasa arsitektural);
Sajian gambar yang terbaca (demensi dan ukuran dengan skala yang dapat
dibaca).
2. Sistem Penilaian



Sistem penilaian dilakukan dengan melihat keaktifan mahasiswa dalam proses
pembelajaran, presentasi dan diskusi, serta keaktifan dalam kegiatan studio;
Sistem penilaian dilakukan dengan mengkoreksi hasil kerja mahasiswa yang
telah diserahkan baik untuk kerja kelompok maupun kerja individu;
Kriteria kelulusan ditetapkan seperti tersampaikan dalam tabel berikut.
NILAI KELULUSAN
ANGKA
HURUF
KETERANGAN
40 < N < 55
D
Kualitas hasil kerja tidak memenuhi standar yang
telah ditetapkan dalam RPS dan RPP
56 < N < 60
C
Kualitas hasil kerja memenuhi standar yang telah
ditetapkan dalam RPS dan RPP
61 < N < 64
C+
Kualitas hasil kerja yang CUKUP Baik
65 < N < 70
B
Kualitas hasil kerja yang BAIK
71 < N < 79
B+
Kualitas hasil kerja yang MEMUASKAN
N > 80
A
Kualitas hasil kerja yang SANGAT MEMUASKAN
32

Pembobotan dalam penilaian akhir :
NILAI
Tugas
2.
No.
Sifat
Model Evaluasi
Bobot
Programing, Metodologi,
Analisa Pemilihan Tapak
dan Lingkungan.
Kelompok
Bahan Kajian 1
20%
Analisa dan Konsep
Perencanaan dan
Perancangan
Kelompok
Bahan Kajian 2
25 %
Sketsa Ide
Individu
25 %
Pengembangan Rancangan
Gambar Pra - Rancangan
Bahan Kajian 3
Individu
Bahan Kajian 4
NILAI
AKHIR
100%
30 %
JADWAL PERKULIAHAN
Hari/Tanggal
Pokok Bahasan
Referensi
Kuliah Pendahuluan:
a. Penjelasan RPS, RPP dan
1.
Selasa/20-09-2016
Kontrak Kuliah secara
keseluruhan.
b. Penjelaskan tugas semester
secara keseluruhan
[4] ; [5] ; [6]
Analisa pemilihan Tapak dan
Lingkungan
2.
3.
Selasa /27-09-2016
Selasa /04-10-2016
Programing, Metodologi
Analisa Pemilihan Tapak dan
Lingkungan.
Potensi dan hambatan Tapak dan
Lingkungan
Programing, Metodologi
Analisa Pemilihan Tapak dan
Lingkungan.
Potensi dan hambatan Tapak dan
Lingkungan
[4] ; [5] ; [6]
[4] ; [5] ; [6]
33
No.
Hari/Tanggal
Pokok Bahasan
Analisa dan konsep
perencanaan Bangunan
- Konsep Ruang (program
ruang, pengelompokan
ruang, organi-sasi ruang,
kwalitas ruang)
- Konsep Struktur dan
Konstruk-si Bangunan
- Konsep Utilitas Bangunan
 Analisa dan konsep
perancangan arsitektur
- Konsep Betuk dan
Komposisi
- Konsep Bentuk dan
Tampilan
Konsep Kesan dan Suasana
Referensi

4.
5.
Selasa /11-10-2016
Selasa /18-10-2016
6.
Selasa /25-10-2016
7.
Selasa /01-11-2016
8.
Selasa /08-11-2016
9.
Selasa /15-11-2016
10.
Selasa /22-11-2016
11.
Selasa /30-11-2016
Ide Dasar Rancangan
 olahan bentuk dan komposisi
masa bangunan
 pendaerahan baik secara
makro dalam skala tapak ,
maupun secara mikro dalam
skala bangunan.
 pola penyelesaian tapak
 pola penyelesaian ruang dalam
dan ruang luar
 olahan bentuk dan tampilan
 pola struktur dan konstruksi
pola utiltas lahan dan bangunan
[1] ; [2] ; [3] ; [4];
[5] ; [6] ; [7] ; [8];
[9].
[1] ; [2] ; [3] ; [4];
[5] ; [6] ; [7] ; [8];
[9].
34
No.
Hari/Tanggal
12.
Selasa /06-12-2016
13.
Selasa
14.
Selasa
/13-12-2016
/20-12-2016
15.
Selasa
/03-01-2017
16.
Selasa /10-01-2017
Pokok Bahasan
Referensi
Pengembangan Rancangan
 Site plan, Layout plan,
Tampak dan Potongan Site.
 Denah, Tampak dan Potongan
Bangunan
 Disain Utilitas Lahan dan
utilitas Bangunan
Disain detail-detail rancangan
Arsitektural
[1] ; [2] ; [3] ; [4];
[5] ; [6] ; [7] ; [8];
[9].
Catatan : Perubahan jadwal dimungkinkan karena penyesuaian terhadap jadwal
kegiatan Program Studi dan/atau kemungkinan adanya libur Nasional.
NORMA AKADEMIK
1. Kegiatan pembelajaran dimulai pukul 12.30 WIB, toleransi keterlambatan
30 menit;
2. Selama proses pembelajaran berlangsung HP dimatikan;
3. Pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal dan dilakukan sebelum
pembelajaran dimulai. Bagi yang terlambat nilai hanya 75 % nya, lebih
dari satu hari mendapat nilai 0 %;
4. Tugas yang merupakan plagiat, atau pengkutipan tanpa aturan penulisan
dan penggambaran diminta mengundurkan diri semester ini dan bisa
mengikuti di semester depan;
5. Aturan jumlah minimal presensi dalam pembelajaran tetap diberlakukan,
termasuk aturan cara berpakaian atau bersepatu;
6. Nilai terbaik akan mendapat penghargaan.
Dosen Pembina Matakuliah
Dr. Ir. Lalu Mulyadi, MT
Ghoustan Putra, ST., MT
Download