Tuntunan Edifikasi - GKPB MDC Surabaya

advertisement
Tuntunan Edifikasi
Panduan Pemimpin Kelompok Sel
Periode 16 November - 22 November 2014
P1 Pembukaan (5-10 menit)
1. Dari seluruh mujizat yang
tercatat di Alkitab (yang
anda pernah baca), manakah
mujizat yang paling anda
ingin lihat/alami secara
langsung? Mengapa?
2. Pernahkah anda menyaksikan
sebuah manifestasi rohani yang
justru membuat anda ragu
bahwa itu dari Tuhan? Coba
ceritakan apa yang terjadi.
P2 Perenungan (10 menit)
TEPAT GUNA
Ayat Bacaan: 1Korintus 12:4-7 ; Kisah Para Rasul 3:1-16
Dalam penekanan terhadap budaya pemuridan akhir-akhir ini, ada satu
hal yang harus kita pertajam di dalam pelayanan Gereja yaitu bagaimana
mengaktifkan karunia-karunia Roh di dalam jemaat secara tepat guna.
Gereja amat membutuhkan karunia dan manifestasi kuasa Roh Kudus
yang digunakan dengan benar dan murni, karena dalam kenyataannya
cukup banyak orang yang terjebak dalam beragam manifestasi
“rohani” yang justru menimbulkan perselisihan dan perpecahan.
1
Kita bisa melihat bahwa paling tidak ada 3 hal yang harus kita cermati
untuk dapat menggunakan Karunia Roh dengan tepat guna:
1. Kepekaan untuk Kepentingan Bersama
Karunia adikodrati ini diberikan oleh Tuhan sendiri sesuai kehendakNya melalui Roh Kudus dan bukan mengikuti kehendak manusia.
Oleh karenanya penting sekali, bahkan merupakan satu keharusan
bagi kita untuk senantiasa peka terhadap tuntunan Roh, sehingga
kita bisa tahu secara tepat mengenai kapan, di mana dan apa yang
harus dilakukan di dalam pelayanan karunia Roh, supaya tujuan
utamanya tercapai yaitu membangun iman dan kerohanian Jemaat.
Ayat bacaan di atas menyatakan bahwa ada rupa-rupa karunia, tetapi
satu Roh, ada ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan, ada berbagaibagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah satu yang mengerjakan
semuanya dalam semua orang. Kepada tiap-tiap orang dikaruniakan
penyataan Roh untuk kepentingan bersama. Dan kitab Ibrani 2:4
berkata bahwa, ”Allah meneguhkan kesaksian mereka oleh tanda-tanda
dan mujizat-mujizat dan oleh berbagai-bagai penyataan kekuasaan dan
karena Roh Kudus, yang dibagi-bagikan-Nya menurut kehendak-Nya”.
2. Motivasi yang murni.
Pelayanan karunia Roh ini cukup besar dampaknya bagi yang
dilayani dan harus dikerjakan dengan motivasi yang kudus dan tulus.
Oleh sebab itu kita perlu terus menerus minta Tuhan menyelidiki
hati kita dan mengoreksi motivasi kita agar bobot pelayanan
kita benar-benar berkualitas dan tepat mengena sasaran.
Ketika sedang menuju ke Bait Allah, Petrus & Yohanes melayani
orang lumpuh di Gerbang Indah dengan karunia kesembuhan
(Kisah Para Rasul 3:1-10). Karena motivasinya yang murni, maka
pelayanan Petrus bukan hanya menyembuhkan orang sakit dengan
cara yang supernatural, namun berdampak besar yaitu menarik
banyak orang yang belum diselamatkan datang mengenal Kristus.
2
3. Kebergantungan terhadap Kuasa Roh.
Di satu sisi pelayanan karunia Roh ini harus terus menerus dilatih dan
dikembangkan, baik dalam pelayanan pribadi maupun kelompok
kecil. Namun di sisi lain, kebergantungan terhadap Kuasa roh Kudus
adalah yang paling utama. Petrus dipakai Tuhan menyembuhkan
orang lumpuh berdasarkan ketaatan dan kebergantungannya
kepada kuasa Tuhan, bukan karena kemampuannya. Ia mengakui
bahwa bukan karena kemampuan atau pengalaman yang ia miliki,
atau bahkan karena kesuciannya, sehingga Allah memakainya secara
ajaib menyembuhkan orang lumpuh tersebut. Ingat bahwa belum
lama sebelum mujizat itu terjadi, Petrus telah menyangkal Yesus 3
kali. Kegagalan ini justru membuat Petrus sangat bergantung pada
kuasa Roh Kudus untuk melakukan pelayanannya. Biarlah setiap
kita belajar bergantung pada kuasa Roh Kudus setiap hari. Amin.
Catatan Pribadi
1._________________________________________________
_________________________________________________
_________________________________________________
2._________________________________________________
_________________________________________________
_________________________________________________
3._________________________________________________
_________________________________________________
_________________________________________________
3
P3 Penemuan (30-45 menit)
1. Menggunakan karunia Roh
Kudus secara tepat guna
artinya menggunakannya
untuk kepentingan bersama
dengan motivasi yang murni
dan dalam kebergantungan
kepada Roh Kudus. Apakah
ini berarti karunia Roh Kudus
bisa digunakan secara
sembarangan (tidak tepat
guna)? Coba diskusikan.
2. Pernahkah anda menjumpai
bahwa Tuhan mengurapi anda
untuk melakukan sesuatu
(pelayanan atau hal rohani
lainnya), dimana hasilnya
sangat positif jauh melampaui
perkiraan anda sendiri? Coba
ceritakan pengalaman anda.
P4 Penerapan (15-20 menit)
1. Bisakah anda mengenali
oknum-oknum tertentu yang
menggunakan karunia Roh
Kudus untuk menarik perhatian
orang kepada dirinya? Bagikan
cara praktis yang anda
gunakan untuk mengenali
orang-orang seperti ini.
2. Cobalah untuk melakukan
lagi poin Penemuan no. 2
di atas. Besar kemungkinan
anda memang diurapi
untuk melakukan hal itu
secara tepat guna.
P5 Peneguhan (5 menit)
1. Bagilah anggota yang hadir
menjadi kelompok 2-3
orang, pria dengan pria dan
sebaliknya. Masing-masing
menceritakan pergumulan atau
kebutuhan untuk didoakan
rekannya. Doakan pergumulan
rekan anda dengan iman.
Lakukan bergantian.
4
Download