RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT Satuan Pendidikan: Mata Pelajaran : Kelas/Semester : Alokasi Waktu : SMAN …. Kimia XMIA/GENAP 6 JPx 45 menit (2 minggu) A. KOMPETENSI INTI: KI -1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI-2 : Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, proaktif. dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI-3 : Berperilaku menjaga lingkungan dan hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam. KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR 2.2 Berperilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, kerjasama, dan proaktif dalam melakukan percobaan dan berdiskusi. 2.3 Menunjukkan sikap kritis, teliti, dan konsisten dalam menyajikan dan menafsirkan data. 3.8 Menganalisis sifat larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit berdasarkan daya hantar listriknya.. 3.8.1. Menyebutkan pengertian larutan elektrolit dan non elektrolit 3.8.2. Mengidentifikasi sifat-sifat larutan elektrolit dan non elektrolit melalui percobaan 3.8.3. Mengelompokkan larutan ke dalam larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya 3.8.4. Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik 3.8.5. Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar. 4.8. Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan untuk mengetahui sifat larutan elektrolit dan larutan non- elektrolit .. 4.8.1 Merancang percobaan untuk menyelidiki sifat larutan berdasarkan daya hantar listriknya 4.8.2 Melakukan percobaan.daya hantar listrik pada beberapa larutan. 4.8.3 Mengamati dan mencatat data hasil percobaan.daya hantar listrik pada beberapa larutan. 4.8.4 Menyimpulkan sifat larutan berdasarkan daya hantar listrik larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit. 4.8.5. Menyimpulkan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion atau senyawa kovalen polar 4.8.6 Mengkomunikasikan hasil percobaan larutan elektrolit dan non elektrolit PERTEMUAN I: A. Tujuan . Melalui percobaan siawa dapat 1. Menyebutkan pengertian larutan elektrolit dan non elektrolit 2.Mengidentifikasi sifat-sifat larutan elektrolit dan non elektrolit melalui percobaan 3. Mengelompokkan larutan ke dalam larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya 4. Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik 5. Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar. 6. Merancang percobaan untuk menyelidiki sifat larutan berdasarkan daya hantar listriknya 7. Melakukan percobaan.daya hantar listrik pada beberapa larutan. 8. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan.daya hantar listrik pada beberapa larutan. 9. Menyimpulkan sifat larutan berdasarkan daya hantar listrik larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit. 10. Menyimpulkan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion atau senyawa kovalen polar 11. Mengkomunikasikan hasil percobaan larutan elektrolit dan non elektrolit B. Materi Pembelajaran 1. Larutan Elektrolit dan Larutan Nonelektrolit Fakta Konduktor Isolator Pelarut Terlarut Konsep Larutan Larutan elektrolit Larutan nonelektrolit Reaksi ionisasi Prinsip Peran ion dalam hantaran listrik larutan(teori archenius) Kekuatan elektrolit Prosedur Langkah kerja percobaan daya hantar listrik dalam larutan C. Metode Pembelajaran Pendekatan: Saintifik Metode : Eksperimen. Model pembelajaran: Problem Based Leaning . D. Media dan Sumber Pembelajaran 1. Tabel periodik dan power pointAdvanced Learning Chemistry 1B Unit 6 2. Buku Facil : Advanced Learning Chemistry 1B, Nana Sutresna, Grafindo Media Pratama, 2013 E. Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan a. Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait materi “Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit”. b. Apersepsi: bertanya jawab tentang listrik. “Berasal dari manakah arus listrik?” “Apakah kita membutuhkan listrik dalam kehidupan sehari-hari?” c. Menyampaikan inti pembelajaran hari ini mengenai larutan elektrolit dan non elektrolit. 2. Inti a. Membimbing siswa secara berkelompok untuk Mengamati (Observing) Mengkaji literatur tentang larutan elektrolit dan nonelektrolit. Menanya (Questioning) Mengajukan pertanyaan apakah semua larutan dapat menghantarkan arus listrik? Mengapa ketika banjir orang bisa tersengat arus listrik? Apa manfaat larutan elektrolit dalam kehidupan? Mengumpulkan Data (Experimenting) Merancang percobaan untuk menyelidiki sifat larutan berdasarkan daya hantar listrik dan mempresentasikan hasilnya untuk menyamakan persepsi. Melakukan percobaan.daya hantar listrik pada beberapa larutan. Mengamati dan mencatat data hasil percobaan.daya hantar listrik pada beberapa larutan. Mengasosiasi (Associating) Menganalisis data hasil percobaan untuk menyimpulkan sifat larutan berdasarkan daya hantar listriknya (larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit). Mengelompokkan larutan berdasarkan jenis ikatan dan menjelaskannya. Menyimpulkan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion atau senyawa kovalen polar Mengkomunikasikan (Communicating) Menyajikan laporan hasil percobaan tentang daya hantar listrik larutan elektrolit kuat, larutan elektrolit lemah, dan larutan nonelektrolit. 3. Penutup a. Mendorong siswa untuk menyimpulkanlarutan-larutan yang dapat menghantarkan arus listrik dan penyebabnya. b. Mendorong siswa untuk merefleksi dan menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini. F. PENILAIAN 1. Teknik dan Bentuk Instrumen Teknik Pengamatan Sikap Bentuk Instrumen Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik Tes Unjuk Kerja Tes Uji Petik Kerja Tes Tertulis Portofolio Tes Uraian dan Pilihan Panduan Penyusunan Portofolio 2. Contoh Instrumen a. Lembar Pengamatan Sikap No Aspek yang dinilai 1 Menyadari adanya Tuhan YMK. 2 Melakukan percobaan dengan disiplin dan teliti. 3 menunjukkan ketekunan dan tanggungjawab dalam belajar dan bekerja baik secara individu maupun berkelompok Rubrik Penilaian Sikap No Aspek yang dinilai 1 Menyadari adanya Tuhan YMK. 3 2 1 Keterangan Rubrik 3: Menyadari tidak ada sesuatu yang terjadi di alam semesta ini tanpa kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa. 2: Sedikitmenyadari bahwa tidak ada sesuatu yang terjadi di alam semesta ini tanpa kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa. 2 Melakukan percobaan dengan disiplin dan teliti. 3 Menunjukkan rasa ingin tahu. 1: Tidak menyadari bahwa sesuatu yang terjadi di alam semesta ini tanpa kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa. 3: Melakukan percobaan dengan disiplin dan teliti.. 2: Melakukan percobaan dengan disiplin dan tapi tidak teliti.. 1: Tidak melakukan percobaan dengan disiplin dan teliti.. 3: Selalu bertanya kepada guru secara kritis. 2: Kadang bertanya kepada guru secara kritis. 1: Tidak pernah Bertanya kepada guru secara kritis. Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan profil siswa (bukan angkanya yang penting, namun deskripsi sikap siswa). a. Lembar Tes Unjuk Kerja No Aspek yang dinilai Ya Tidak Keterangan 1 2 3 4 5 Memahami tujuan dan langkah kerja suatu percobaan. Mengidentifikasi dan mengevaluasi informasi dari berbagai referensi. Menunjukkan ketelitian dan tanggungjawab dalam percobaan Mampu berkerja secara individu maupun berkelompok Menggunakan bahasa dan kosakata juga bahasa tubuh yang sesuai saat mempresentasikan hasil percobaan. b. Lembar Tes Tertulis 1) Ke dalam air ditambahkan cuka dan alcohol kemudian diuji sifat listriknya. Spesi kimia dalam campuran tersebut yang menghantarkan arus listrik adalah …. Jawaban : C2H3O2- dan H+ 2) Jika MgNH4PO4 dilarutkan dalam air maka dalam larutan akan terdapat ion-ion …. Jawaban : Mg2+, NH4+, dan PO43-. 3) Ketika dalam air NH3 dapat membentuk larutan …. Jawaban : Elektrolit lemah 4) Apakah air tergolong elektrolit atau nonelektrolit? Jelaskan. Jawaban : Air murni tergolong nonelektrolit, sebab air tidak terurai menjadi ion-ionnya, tetapi tetap sebagai molekul. Walaupun terurai sangat kecil. 5) Mengapa HCl kering dalam keadaan gas tergolong nonelektrolit, tetapi dalam larutan dalam air tergolong elektrolit kuat? Jelaskan. Jawaban : HCl dalam keadaan gas tidak terurai, sebab tidak ada yang mengaktivasi menjadi ion-ionnya, sedangkan dalam larutan air, molekul-molekul air mengaktivasi molekul-molekul HCl sehingga terjadi reaksi H2O dan H+ membentuk H3O+ dan Cl-. c. Lembar Portofolio Science Portfolio buku Advanced Learning Chemistru 1Bhalaman 11. Mula-mula siapkan alat dan bahan secara mandiri, yaitu 3 buah baterai 1,5 volt; lakban; mangkok yang sangat bersih; larutan garam dapur; air keran 125 mL; air suling 125 mL; aluminium foil berukuran 30 cm x 18 cm yang dilipat memanjang sehingga berbentuk lempeng panjang yang tidak lebar; buat pula lempeng aluminium foil yang berukuran lebih pendek; satu buah bohlam lampu senter (1,5 volt); dan dua buah jepitan jemuran. Dengan kreativitas kelompok, Anda dapat mengganti alat dan bahan tersebut dengan alat dan bahan alternatif yang mudah diperoleh. Selanjutnya, susunlah baterai dengan kutub positif menyentuh kutub negatif baterai lainnya. Kuatkan rangkaian tersebut dengan lakban. Kemudian, tekan lempeng aluminium foil yang pendek pada kutub negatif baterai dengan menggunakan tangan. Selanjutnya, celupkan lempeng pendek tersebut ke dalam air dalam mangkok. Mintalah salah seorang teman sekelompok Anda untuk memegang rangkaian baterai tersebut agar tetap terendam dalam air. Jepitkan lempeng aluminium panjang ke bohlam bagian bawah. Kemudian, tempelkan bagian bawah bohlam tersebut ke kutub positif baterai. Amati gejala reaksi yang terjadi pada bohlam. Ulangi percobaan ini dengan menggunakan air sumur, larutan gula, atau larutan garam dapur. Perhatikan secara kritis bersama teman sekelompok Anda, apa yang terjadi? Mengapa demikian? Diskusikanlah hasil percobaan dengan teman dan guru Anda. Semarang, Desember 2013 Mengetahui, Kepala SMAN….. Guru Mata Pelajaran Suryana, S.Pd, MM Saroni, S.Pd NIP. 196104121984031010 NIP. 196710021997021002 LEMBAR KERJA SISWA 1. Tujuan : Mengamati gejala-gejala hantaran arus listrik dalam berbagai larutan 2. Alat dan Bahan 1. Alat 1. Gelas kimia 100 ml (1) 2. Batu baterai 1,5 v (4) 3. Kabel listrik 40 cm 4. Bohlam Kecil (1) 5. Batang karbon (2) 2. Bahan 1. Air sumur 2. Larutan Garam dapur 3. Larutan cuka makan 4. Alkohol 5. Larutan Gula 6. Air kapur 3. Cara Kerja 1. Susun alat seperti gambar 2. Amati Gejala yang timbul pada lampu dan batang karbon saat saklar disambungkan untuk setiap larutan 4. Hasil Pengamatan Larutan 1. Air sumur 2. Larutan garam dapur 3. Larutan cuka makan 4. Alkohol 5. Larutan gula 6. Air Kapur Gejala pada bola lampu Gejala pada batang karbon 5. Pertanyaan a. Larutan apa saja yang menunjukan gejala menyalanya bola lampu ? b. Larutan apa saja yang menunjukan gejala timbulnya gelembung pada batang karbon ? c. Larutan apa saja yang tidak menunjukan kedua gejala diatas ? 6. Kesimpulan Kesimpulan apa yang diperoleh dari percobaan diatas?