1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

advertisement
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tenaga listrik disalurkan ke masyarakat melalui jaringan distribusi. Oleh
sebab itu jaringan distribusi merupakan bagian jaringan listrik yang paling dekat
dengan masyarakat. Jaringan distribusi dikelompokkan menjadi dua, yaitu
jaringan distribusi primer dan jaringan distribusi sekunder. Tegangan distribusi
yang dipakai PLN adalah 20 kV. Tegangan pada jaringan distribusi primer,
primer
diturunkan oleh gardu distribusi menjadi tegangan rendah yang besarnya adalah
380/220 V, dan disalurkan kembali melalui jaringan tegangan rendah kepada
konsumen.
Pada sistem jaringan distribusi tegangan menengah 20kV tiap penyulang
di Gardu Induk telah disiapkan Over Current Relay (OCR) yang berfungsi sebagai
pengaman gangguan hubung singkat antar fasa di jaringan dan Ground Fault
Relay (GFR) yang berfungsi sebagai proteksi gangguan hubung singkat fasa ke
tanah.
Mengingat pentingnya peralatan proteksi pada sistem distribusi dalam hal
ini relai arus lebih dan relai gangguan tanah maka penulis merasa perlunya untuk
mengetahui
dan
mempelajarinya
lebih
jauh.
Oleh
sebab
itu
penulis
menuangkannya dalam penyusunan proyek akhir guna menunjang pengetahuan
mahasiswa dan juga sebagai modul praktikum. Proyek akhir ini berupa simulator
proteksi hubung singkat menggunakan relai tipe MCGG 53 dengan lebih menekan
pada relai gangguan tanah yang diberi judul ”RANCANG BANGUN
SIMULATOR PROTEKSI ARUS HUBUNG SINGKAT FASA KE TANAH
PADA SISTEM DISTRIBUSI MENGGUNAKAN RELAI TIPE MCGG 53”.
1.2 Tujuan
Tujuan penulisan dari proyek akhir ini adalah :
1. Mengetahui dan dapat merancang sistem untuk simulator proteksi arus
lebih di jaringan distribusi tegangan menengah.
1
2
2. Mengetahui akibat gangguan hubung singkat fasa ke tanah yang terjadi di
jaringan distribusi dan cara-cara penanggulannya.
3. Mengetahui karakteristik dan cara kerja relai gangguan tanah (GFR).
4. Mengetahui kekurangan dan kelebihan dari relai gangguan tanah tipe
MCGG 53.
1.3 Perumusan Masalah
Proyek Akhir ini akan membahas tentang pengaruh gangguan hubung
singkat
fasa ke tanah terhadap jaringan distribusi tenaga listrik menggunakan relai
GFR tipe MCGG 53. Untuk memudahkan dalam penyelesaiannya, dilakukan
perumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana merancang suatu simulator proteksi arus lebih di jaringan
distribusi tegangan menengah.
2. Bagaimana akibat gangguan hubung singkat fasa ke tanah yang terjadi di
jaringan distribusi dan cara-cara penanggulannya.
3. Bagaimana karakteristik dan cara kerja relai gangguan tanah (GFR).
4. Apa saja kekurangan dan kelebihan relai gangguan tanah tipe MCGG 53.
1.4 Pembatasan Masalah
Untuk membatasi materi yang dibahas dalam proyek akhir, maka penulis
membuat pembatasan masalah, antara lain:
1. Membuat rancang bagun simulator proteksi arus hubung singkat fasa ke
tanah menggunakan relai tipe MCGG 53
2. Melakukan pengujian karakteristik relai tipe MCGG 53.
3. Melakukan pengujian hubung singkat fasa ke tanah menggunakan relai
proteksi MCGG 53.
4. Menganalisis hasil pengujian.
3
1.5 Metodelogi Pengerjaan Proyek Akhir Penulisan
Dalam penulisan laporan proyek akhir ini, beberapa metode yang
dilakukan penulis untuk menyusun laporan ini antara lain :
1. Identifikasi Masalah
Merupakan langkah awal dari kegiatan proyek akhir yang diperlukan
untuk menentukan parameter-parameter yang akan digunakan dalam
perencanaan rancang bangun simulator proteksi arus hubung singkat fas ke
tanah pada sistem distribusi menggunakan relai tipe MCGG 53.
2. Studi Literatur
Studi literatur ini digunakan untuk menemukan dasar-dasar teori yang
diperlukan dalam penulisan proyek akhir ini yang berhubungan dengan
relai gangguian tanah (GFR) dan trafo arus (CT) baik dari perpustakaan,
internet maupun maupun manual book MCGG 53.
3. Perancangan Alat
Setelah selesai mendapatkan literatur yang sesuai dengan yang diperlukan
maka penulis akan melakukan perancangan alat yang diperlukan sesuai
materi yang akan dibahas antara lain: peracangan simulator proteksi GFR
menggunakan relai MCGG 53 dan simulator CB-CT
4. Pengujian
Pengujian merupakan tahapan yang paling penting dalam pembuatan
proyek akhir ini. Pada tahap ini penulis melakukan pengujian karakteristik
relai gangguan tanah (GFR) menggunkan relai tipe MCGG 53 dan
pengujian hubung singkat fasa ke tanah dari 1 fasa ke tanah, 2 fasa ke
tanah dan 3 fasa ke tanah dan melakukan simulasi setting pada simulator
relai proteksi tipe MCGG 53.
5. Analisis Data dan Evaluasi
Setelah pengujian selesai dilakukan maka penulis menganalis data yang
diperoleh baik itu karakteristik relai tipe MCGG 53 maupun arus hubung
singkat fasa ke tanah.
4
6. Penyusunan Laporan Proyek Akhir
Tahap ini dapat dikatakan tahap utama karena merupakan tujuan utama
dari kegiatan proyek akhir ini.
7. Perbaikan dan Penyempurnaan
Perbaikan dilakukan pada saat terjadi kesalahan dan penyempurnaan
dilakukan pada akhir kegiatan proyek akhir ketika semua kegiatan proyek
akhir telah selesai.
8. Bimbingan
Bimbingan
dilakukan
penulis
untuk
konsultasi
langsung dengan
pembimbing mengenai permasalahan yang berhubungan dengan kegiatan
proyek akhir.
1.6 Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah dalam penulisan laporan proyek akhir ini, maka
penulis membuat sistematika penulisan yang disusun sebagai berikut :
BAB I
PENDAHULUAN
Pada bab ini menjelaskan tentang pendahuluan yang terdiri dari Latar
Belakang, Tujuan, Perumusan Masalah, Pembatasan Masalah, Metodologi
Penyelesaian dan Sistematika Penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini menjelaskan tentang teori-teori dasar yang menunjang kepada
judul proyek akhir tentang rancang simulator proteksi arus hubung singkat fasa ke
tanah menggunakan relai tipe MCGG 53.
BAB III PERANCANGAN ALAT
Bab ini menjelaskan tentang persiapan dalam pembuatan proyek akhir
seperti pemilihan komponen, rancangan konstruksi dan fungsional, serta flowchart
perancangan modul praktikum relai proteksi gangguan hubung tanah (GFR) tipe
MCGG 53.
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA
Bab ini menjelaskan tentang pengujian karakteristik kerja relai MCGG 53
sesuai dengan parameter pengujian relai proteksi dan digunakan pada percobaan
5
hubung singkat 1 fasa ke tanh, 2 fasa ke tanah dan 3 fasa ke tanah kemudian hasil
pengujian tersebut akan dianalisa.
BAB V
PENUTUP
Bab ini berisikan kesimpulan yang didapat dari proyek akhir yang telah
dibuat serta saran yang diharapkan untuk perkembangan lebih lanjut.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Download