56 Manajemen Kepemimpinan di Sekolah Menengah Pertama

advertisement
Volume 01, Nomor 05, Februari 2014
Manajemen Kepemimpinan di Sekolah Menengah Pertama Negeri
Leadership Management at State Junior High School
Imanu
ABTSRAK
Penelitian ini bertujuan memperoleh gambaran mendalam tentang peran
dan aktifitas kepala sekolah dalam mengimplementasikan kepemimpinan di
sekolah dalam meningkatkan motivasi dan prestasi siswa, sebagai studi tentang
manajemen kepemimpinan di SMPN I wringinanom Gresik. Fokus utama
penelitian ini adalah kepemimpinan kepala sekolah yang dipilah menjadi sub-sub
fokus : a) Sifat sifat pemimpin di sekolah, b) Strategi pemimpin (kepala sekolah),
yang mencakup: (1) strategi dalam meningkatkan motivasi (2) strategi dalam
meningkatkan prestasi siswa c) kinerja kepala sekolah, yang mencakup: (1)
kinerja dalam meningkatkan motivasi (2) kinerja dalam meningkatkan prestasi
siswa. Penelitian ini akan menghasilkan beberapa temuan penting :1) Dalam
meningkatkan motivasi : low profile dan dapat bekerja sama dalam menciptakan
teamwork di sekolah, sabar dan inovatif dalam mengelola proses pembelajaran,
penuh perhatian, bijaksana, demokratis, dan tegas dalam menghadapi dan
menyelesaikan permasalahan pembelajaran, religius dalam memotivasi. 2) Dalam
meningkatkan prestasi siswa: kepala sekolah menerapkan keteladanan sifat peduli
dan kasih sayang, celebrating succes, memamerkan hasil karya siswa, memiliki
moral yang tinggi, rasa saling menghargai, melibatkan guru dalam mengambil
keputusan, dan menjaga keindahan sekolah. Kepada Kepala sekolah yang diteliti
agar memperhatikan sifat-sifat familiar, low profile, bijaksana, suportif, humoris,
penuh kasih dan peduli dan menjaga keterlibatan para orang tua siswa, pemerintah
dan perguruan tinggi dalam mengembangkan profesional guru. Kepala sekolah
agar menggunakan hasil penelitihan ini sebagai referensi. Peneliti lain agar ada
penelitian yang serupa namun berbeda kasus dan situasinya, untuk memverifikasi
temuan penelitian ini guna membangun teori kepemimpinan kepala sekolah.
Kata Kunci: Kepemimpinan, Motivasi, Prestasi Siswa
ABSTRACT
This study aims to obtain an in-depth description of the role and activities of
principals in implementing leadership in schools in improving students'
motivation and achievement, as a study of leadership management at SMPN I
wringinanom Gresik. The main focus of this research is the leadership of the
principal that is disaggregated into sub-focuses: a) The nature of the leader's
character in the school, b) The leader's strategy (principal), which includes: (1)
strategies to improve motivation (2) Students c) principal performance, which
includes: (1) performance in improving motivation (2) performance in improving
student achievement.
56
Volume 01, Nomor 05, Februari 2014
This research will produce some important findings: 1) In improving
motivation: low profile and can work together in creating teamwork in school,
patient and innovative in managing the learning process, attentive, wise,
democratic, and assertive in facing and solving learning problems, Religious in
motivating. 2) In improving student achievement: principals apply exemplary
caring, celebrating succes, exhibit student work, have high morale, mutual
respect, involve teachers in making decisions, and maintain the beauty of the
school. To the principal who is examined in order to pay attention to the familiar,
low profile, prudent, supportive, humorous, loving and caring nature and keep the
involvement of parents, government and university in developing professional
teachers. Principal to use the results of this research as a reference. Other
researchers may have similar research but different cases and circumstances, to
verify the findings of this study in order to build the headmaster's leadership
theory.
Keywords: Leadership, Motivation, Student Achievement
PENDAHULUAN
Sejalan dengan tuntutan masyarakat
terhadap
mutu
pendidikan
di
Indonesia. Pendidikan mempunyai
peranan yang sangat penting dalam
kehidupan suatu bangsa, melalui
pendidikan akan terbentuk manusia
yang cerdas, berahlak mulia dan
melalui pendidikan ini pula dapat
dipelajari
perkembangan
ilmu
pengetahuan dan teknologi yang
sangat berguna untuk mengubah
keadaan suatu bangsa menjadi lebih
baik.
Penyelenggaraan pendidikan pada
hakekatnya memiliki tujuan utama
untuk menghasilkan dan menguasai
ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
Di samping itu pula menghasilkan
lulusan dan anak didik yang bisa
mengikuti perkembangan zaman.
Untuk melakukan hal itu, sekolahsekolah tidak akan bisa menghindari
diri dari berbagai tantangan masa
depan yang sulit sekali untuk
diramalkan,
serta
mengalami
perubahan. Reformasi pendidikan
yang diterapkan di lembaga-lembaga
sekolah merupakan respon terhadap
perkembangan
tuntuntan
global
sebagai upaya untuk mengadaptasikan
sistem pendidikan yang mampu
mengembangkan
sumber
daya
manusia untuk memenuhi tuntuntan
zaman yang sedang berkembang.
Melalui
reformasi
pendidikan,
pendidikan harus berwawasan masa
depan yang bisa menjamin bagi
perwujudan hak-hak asasi manusia
untuk
mengembangkan
seluruh
potensi dan prestasi perserta didik
secara optimal.
Keberhasilan
pendidikan
itu
ditentukan oleh kemampuan guru
dalam memahami tujuan pendidikan
yang tercapai, dan keterlibatan orang
tua dalam kegiatan pembelajaran baik
secara langsung dan tidak langsung.
Dalam upaya untuk mencerdaskan
kehidupan bangsa di berbagai aspek
kehidupan manusia, maka cara yang
ampuh untuk mencapai tujuan tersebut
ialah pendidikan. Melalui kegiatan
pendidikan di lembaga pendidikan
formal (di lingkungan sekolah),
57
Volume 01, Nomor 05, Februari 2014
informal (di lingkungan keluarga) dan
non formal pendidikan, pengajaran,
pelatihan, bimbingan, dan nilai-nilai
kepada peserta didik.
Rumusan penelitian yang diteliti
adalah: 1) Bagaimana Kepemimpinan
Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan
Motivasi Siswa di Sekolah di SMPN I
Wringinanom Gresik, 2) Bagaimana
Kepemimpinan
Kepala
Sekolah
Dalam Meningkatkan Prestasi Siswa
di Sekolah di SMPN I Wringinanom
Gresik, 3)
Bagaimana Efektifitas
Kepemimpinan
Kepala
Sekolah
Dalam Meningkatkan Motivasi Dan
Prestasi Siswa di Sekolah (Studi
Tentang Manajemen Kepemimpinan
Di SMPN I Wringinanom Gresik).
Tujuan dilakukannya penelitian ini
adalah: 1) Untuk menganalisis
Kepemimpinan
Kepala
Sekolah
Dalam Meningkatkan Motivasi Siswa
di Sekolah di SMPN I Wringinanom
Gresik, 2) Untuk menganalisis
Kepemimpinan
Kepala
Sekolah
Dalam Meningkatkan Prestasi Siswa
di Sekolah di SMPN I Wringinanom
Gresik, 3) Untuk menganalisis Adakah
Efektifitas Kepemimpinan Kepala
Sekolah
Dalam
Meningkatkan
Motivasi Dan Prestasi Siswa di
Sekolah (Studi Tentang Manajemen
Kepemimpinan
Di
SMPN
I
Wringinanom Gresik).
Penelitian ini dilakukan untuk
mendapat
temuan
yang
lebih
mendalam dan komprehensif sehingga
manfaat yang diharapkan adalah: 1)
Untuk
mengembangkan
hasanah
pengetahuan tentang Peningkatan
Motivasi dan Prestasi Siswa di
Sekolah di SMPN I Wringinanom
Gresik, 2) Untuk mengembangkan
hasanah
pengetahuan
terhadap
Kepemimpinan
Kepala
Sekolah
Dalam Meningkatkan Motivasi Dan
Prestasi Siswa di Sekolah SMPN I
Wringinanom Gresik, 3) Menjadi
refrensi peneliti sejeni, 4) Bagi Kepala
Sekolah SMPN I Wringinanom Gresik
agar menjadi acuan pengembangan
Kepemimpinan
Kepala
Sekolah
Dalam Meningkatkan Motivasi Dan
Prestasi Siswa di Sekolah yang lebih
efektif, 5) Bagi masyarakat :
memberikan wawasan bahwa sebuah
intitusi
Kepemimpinan
Kepala
Sekolah
sudah
saatnya
mengembangkan
Peningkatan
Motivasi Dan Prestasi Siswa di
Sekolah SMPN I Wringinanom
Gresik.
KAJIAN TEORI
Kata efektivitas sering diikuti
dengan kata efisiensi, dimana kedua
kata tersebut sangat berhubungan
dengan produktivitas dari suatu
tindakan atau hasil yang diinginkan.
Suatu yang efektif belum tentu efisien,
demikian juga sebaliknya suatu yang
efisien belum tentu efektif. Dengan
demikian istilah efektif adalah
melakukan pekerjaan yang benar dan
sesuai serta dengan cara yang tepat
untuk mencapai suatu tujuan yang
telah direncanakan. Sedangkan efisien
adalah hasil dari usaha yang telah
dicapai lebih besar dari usaha yang
dilakukan.
Istilah
kepemimpinan
bukan
merupakan
istilah
baru
bagi
masyarakat. Di setiap organisasi,
selalu ditemukan seorang pemimpin
yang
menjalankan
organisasi.
Pemimpin berasal dari kata “leader”
yang merupakan bentuk benda dari “to
lead” yang berarti memimpin. Untuk
memahami pengertian kepemimpinan
secara jelas, maka perlu dikaji
beberapa definisi yang dikemukakan
para ahli kepemimpinan.
58
Volume 01, Nomor 05, Februari 2014
Dalam organisasi pendidikan yang
menjadi pemimpin pendidikan adalah
kepala sekolah. Sebagai pemimpin
pendidikan, kepala sekolah memiliki
sejumlah tugas dan tanggung jawab
yang cukup berat. Untuk bisa
menjalankan fungsinya secara optimal,
kepala sekolah perlu menerapkan gaya
kepemimpinan yang tepat.
Dalam mengelola sekolah, kepala
sekolah SMP bisa memilih teori dan
menerapkan gaya kepemimpinan yang
tepat
dari
beberapa
gaya
kepemimpinan yang ada sesuai dengan
karakter
pribadi,
dan
kondisi
organisasi sekolah yang dipimpin.
Yang penting kepala sekolah dasar,
harus bisa menampilkan peranan
kepemimpinan
yang
baik.
Kepemimpinan formal mengacu pada
tugas
kepala
sekolah
untuk
merumuskan visi, misi dan tujuan
organisasi sesuai dengan dasar dan
peraturan
yang
berlaku.
Kepemimpinan
administratif,
mengacu pada tugas kepala sekolah
untuk membina administrasi seluruh
staf dan anggota organisasi sekolah.
Kepemimpinan supervisi mengacu
pada tugas kepala sekolah untuk
membantu dan membimbing anggota
agar bisa melaksanakan tugas dengan
baik.
Kepemimpinan
organisasi
mengacu pada tugas kepala sekolah
untuk menciptakan iklim kerja yang
kondusif, sehingga anggota bisa
bekerja dengan penuh semangat dan
produktif.
Kepemimpinan
tim
mengacu pada tugas kepala sekolah
untuk membangun kerja sama yang
baik diantara semua anggota agar bisa
mewujudkan tujuan organisasi sekolah
secara optimal.
METODE PENELITIAN
Pendekatan
penelitian
dalam
penelitian ini adalah pendekatan
kualitatif.
Pendekatan
kualitatif
merupakan suatu paradigma penelitian
untuk mendeskripsikan
peristiwa,
perilaku, orang atau suatu keadaan
pada tempat tertentu secara rinci dan
mendalam dalam bentuk narasi. Data
dalam penelitian data ini diperoleh
dari rekaman audio visual, catatan
lapangan, foto, dan dokumentasi.
HASIL
PENELITIAN
DAN
PEMBAHASAN
Model
kepemimpinan
kepala
sekolah SMP Negeri 1 Wringinanom :
kepala sekolah memberdayakan guruguru untuk melaksanakan proses
pembelajaran dengan baik, lancar dan
produktif,
kepala
sekolah
melaksanakan tugas dan pekerjaan
sesuai dengan waktu yang ditetapkan,
menjalin hubungan yang harmonis
dengan masyarakat sekolah, dan
masyarakat
disekitar
lingkungan
sekolah, sehingga dapat melibatkan
mereka secara aktif dalam rangka
mewujudkan tujuan sekolah dan
pendidikan, menerapkan prinsipprinsip kepemimpinan yang sesuai
dengan tingkat kedewasaan guru dan
pegawai lain disekolah.
Bekerja dengan tim manajemen:
mewujudkan tujuan sekolah secara
produktif sesuai dengan ketentuan
yang telah ditetapkan.
Kepala sekolah sangat berperan
aktif terhadap kinerja guru yang
akhirnya berdampak terhadap motifasi
dan prestasi belajar siswa dimana
kepala sekolah dapat mengatur
manajemen sekolah dengan baik
sesuai dengan ilmu yang dipelajarinya
adapun strategi-strategi kepala sekolah
dalam mengelolaan manajemennya.
59
Volume 01, Nomor 05, Februari 2014
Kepala
sekolah
melakukan
pendekatan terhadap guru dan selalu
melakukan fungsi kontroling dengan
baik dengan berbagai berbagai upaya
secara
umum
yang
dapat
meningkatkan motivasi yaitu : melalui
pengembangan bahan pembelajaran
dan melalui awal pembelajaran yang
baik.
Di dalam kedudukan sebagai
seorang pemimpin, pengaruh keadaan
sekitar tetap tidak dapat dilepaskan
sama sekali, baik pengaruh dari dalam,
maupun pengaruh dari luar kelompok
atau organisasinya. maka dalam
pembuatan kebijakan akan terdapat
tiga sumber penting yaitu : sumber
yang lebih berkuasa; sumber dari
pihak bawahan; dan sumber dari
dirinya selaku pemimpin.
KESIMPULAN DAN SARAN
Proses adalah suatu cara yang
sistematik, mengerjakan sesuatu yang
meliputi, merencanakan, memimpin
dan mengendalikan Sumber /daya
sekolah, meliputi dana perlengkapan
informasi sumber daya manusia yang
masing-masing berfungsi sebagai
pemikir, perencana, pelaku serta
pendukung untuk mencapai tujuan
serta mencapai tujuan organisasi.
Karakteristik
kepemimpinan
tampak
sangat
penting
dalam
menentukan keberhasilan manajemen
berbasis sekolah.
Bagi Kepala Sekolah SMPN I
Wringinanom agar menjadi acuan
motivasi dan prestasi siswa terhadap
kepemimpinan kepala sekolah di
SMPN I Wringinanom yang lebih
efektif.
Bagi masyarakat dapat memberikan
wawasan bahwa motivasi, dan prestasi
siswa dapat meningkat karena
efektifitas
kepemimpinan
kepala
sekolah di SMPN I Wringinanom
berhasil di jalankan.
Bagi Pemerintah Gresik : bahwa
Kepala Dinas Pendidikan di Gresik
untuk menggunakan temuan penelitian
ini sebagai bahan pertimbangan untuk
meningkatkan motivasi dan prestasi
siswa di sekolah.
DAFTAR RUJUKAN
Allen, M. J, & Yen, W. M. 2004.
Introduction
to
measurement
theory.
Monterey,
California:
Brookd/Cole Publishing Company.
Arikunto, Suharsini. 2008. Manajemen
Personalia, Edisi 4 Cetakan
Kelima. Jakarta: Rineka Cipta.
Budisantoso, Totok. 2006. Bank dan
Lembaga Keuangan Lain. Jakarta:
Salemba Empat.
Departemen Agama RI, 1988. Al
Qur’an dan Terjemahnya, (Ayat
Pojok Bergaris) Al Basyir, Penerbit
Asy Syifa’, Semarang.
Djemari
Mardapi.
2005
Pengembangan
instrumen
penelitian pendidikan. Yogyakarta:
Program Pascasarjana Universitas
Negeri Yogyakarta.
Nitko, Anthony J, 2007 & Brookhart,
Susan M. Educational assessment
of student. Pearson Education Inc,
Upper Saddle River, New Jersey,
07458.
Hamdani Ihsan & Fuad Ihsan, 2001
Filsafat
Pendidikan
Islam, Bandung: Pustaka Setia.
Kartono, Kartini. 2004. Pengantar
Metodologi Riset Sosial, Cetakan
ketujuh. Bandung: Mandala.
Maimun
Syamsudin.
2006
Hermeniutika Cangkolang dalam
Proses Pendidikan Berbasis Moral,
Edukasi.
Mulyasa, 2002. Manajemen Berbasis
Sekolah; Konsep Strategi Dan
60
Volume 01, Nomor 05, Februari 2014
Implementasi, Bandung : Remaja
Rosdakarya.
Raynold, Larry J, Kiat 2004. Sukses
Manajemen Berbasis Sekolah,
Pedoman Bagi Praktisi Pendidikan,
Jakarta ; Diva Pustaka.
Samsul
Nizar, 2002.
Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta:
Ciputat Press.
Sani, Moh.Mahmud. 2008. Pedoman
Penulisan Artikel. Mojokerto:
Thoriq Alfikri.
Sofjan, Assauri,. 2010. Strategic
marketing. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Suharsimi Arikunto. 2009. Dasar –
Dasar Evaluasi Pendidikan (edisi
revisi). Cet.IX; Jakarta: Bumi
Aksara.
Suryosubroto,
2004. Manajemen
Pendidikan Di Sekolah, Jakarta :
Rineka Cipta.
Syaiful
Bahri
Djamarah, 1994.
Prestasi Belajar dan Kompetensi
Guru, Surabaya. Usaha. Nasional.
61
Download