RSUD dr. Mohamad Soewandhie Kota Surabaya

advertisement
RSUD dr. Mohamad Soewandhie Kota Surabaya
Alamat :
Jl Tambakrejo No 45 – 47 Surabaya
Telp. (031) 3717141, fax (031) 3713651
Website :http://rs-soewandhi.surabaya.go.id
Email : [email protected]
Status Kepemilikan :
Pemerintah Kota Surabaya
Type Rumah Sakit :
RS Kelas B (Berdasarkan SK Menteri Kesehatan RI Nomor: 371/MENKES/SK/V/2009 tanggal
13 Mei 2009 )
Jumlah SDM
1. Medis
2. Keperawatan
3. Kefarmasian
4. Gizi
5. Elekto Medis
6. Sanitarian
7. Kesehatan Masyarakat
8. Tenaga Lain
: 91
: 341
: 53
: 14
:5
:4
: 16
: 470
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
1
Letak RSUD dr. Mohamad Soewandhie
Batas Wilayah
a. Sebelah Utara
: Kecamatan Semampir dan Kecamatan Kenjeran
b. Sebelah Timur
: Kecamatan Tambaksari
c. Sebelah Selatan
: Kecamatan Genteng
d. Sebelah Barat
: Kecamatan Pabean Cantian
Luas Tanah
Luas Tanah 6.804 m2
Luas Bangunan
Luas Bangunan 14.983 m2
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
2
Sejarah RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya
Tahun 1964
: Awal berdiri sebagai pelayanan kesehatan di Kecamatan
Tambaksari yang dikenal dengan nama Poli Penyakit Kelamin
Tambakrejo,
yang dipimpin oleh dr. Margono dengan jumlah
karyawan 15 orang.
Tahun 1966
: Bentuk pelayanan kesehatan berganti menjadi Puskesmas
Tambakrejo Kecamatan Tambaksari dengan Kepala Puskesmas
dr. Lolong.
Tahun 1972
: Puskesmas Tambakrejo diserahterimakan dari dr. Lolong ke dr.
Suyono.
Tahun 1974
: Kepala Puskesmas Tambakrejo diserahterimakan dari dr. Suyono
ke dr. Hadi Budi Prabawa dengan jumlah karyawan 60 orang,
dengan 3 Puskesmas Pembantu yaitu Puskesmas Pembantu
Gembong, Puskesmas Pembantu Simokerto, dan Puskesmas
Pembantu BP/KIA Dalam.
Tahun 1978
: Puskesmas Tambakrejo dipimpin oleh dr. Wibowo Budiono.
Tahun 1997
: Status Puskesmas Tambakrejo ditingkatkan menjadi Puskesmas
Rujukan
Tambakrejo
yang
ditetapkan
melalui
Surat
Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Surabaya Nomor : 61
Tahun 1997.
Tahun 1998
: Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Daerah
Propinsi
Daerah
Tingkat
I
Jawa
Timur
nomor
:
188.4/4094/115.4/1998 tanggal 12 Mei 1998 tentang Ijin Pendirian
ditetapkan
Rumah
Sakit
Umum
Daerah
Tambakrejo
Kotamadya Surabaya.
Tahun 1999
: Berdasarkan Surat Menteri Dalam Negeri Nomor : 061/3022/SJ
tanggal 13 Desember 1999 Rumah Sakit Tambakrejo menjadi
Rumah Sakit type C. Pada tahun 2000 berdasarkan Surat
Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Surabaya Nomor :
821.2/213/402.03.01/2000
telah diserahterimakan dari dr. Muhlas Udin ke dr. Stefanus
Lawujan, MPH.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
3
Tahun 2002
: Tanggal 8 April 2002 berdasarkan Perda No. 2 Tahun 2002 status
RSUD Tambakrejo menjadi Badan Pengelola Rumah Sakit
Daerah dr. Mohamad Soewandhie.
Tahun 2005
: Badan Pengelola Rumah Sakit Daerah Dr.Mohamad Soewandhie
berubah menjadi RSUD dr. Mohamad Soewandhie dengan
klasifikasi RS Kelas C (+) dan berkedudukan sebagai lembaga
teknis Pemerintah Kota Surabaya sesuai dengan Perda No.15
Tahun 2005.
Tahun 2009
: Berdasarkan
SK
Menteri
Kesehatan
RI
Nomor
:
371/MENKES/SK/V/2009 tanggl 13 Mei 2009 RSUD dr. Mohamad
Soewandhie Surabaya yang sebelumnya adalah Rumah Sakit
Umum Daerah dengan klasifikasi kelas C berubah menjadi
klasifikasi kelas B. Selain itu juga memperoleh status Badan
Layanan Umum pada tanggal 23 Juli 2009 melalui SK
Walikotamadya
Kepala
Daerah
Tingkat
II
No:
188.45/251/436.1.2/2009 tentang Penerapan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Pada Rumah Sakit
Umum Daerah dr. Mohamad Soewandhie Kota Surabaya.
Tahun 2015
: Pada tahun 2015 RSUD dr Mohamad Soewandhie ditetapkan
sebagai Rumah Sakit Pendidikan dan mendapat sertifikasi
paripurna akreditasi versi KARS 2012.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
4
Visi, Misi, Nilai Organisasi Dan Motto
Visi :
“Menjadi Rumah Sakit Pilihan dan Unggulan Dalam Pelayanan dan Pendidikan Di
Kota Surabaya”
Misi :
Memberikan
pelayanan
kesehatan
yang
profesional,
melaksanakan
pendidikan, penelitian yang berkualitas, dan membentuk Sumber Daya Manusia
Rumah Sakit yang kompeten, santun, berintegritas serta membangun kemitraan
yang harmonis
Nilai Organisasi :
1.
Santun
2.
Integritas
3.
Profesional
Motto
Kami ada untuk anda melayani sepenuh hati
Indikator Kinerja Rumah Sakit Tahun 2016
BOR : 83,60%
ALOS : 4,11 hari
TOI
: 0,92 hari
BTO : 62 kali
GDR : 44,59 ‰
NDR : 26,05 ‰.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
5
Jumlah Tempat Tidur
Tabel 1. Jumlah Tempat Tidur Rawat Inap Tahun 2016
Ruangan
Jumlah
Kelas VVIP
3
Kelas VIP Deluxe
1
Kelas VIP
9
Kelas I
26
Kelas II
63
Kelas III
169
ICU
9
NICU
26
ICCU
8
ECU
4
Isolasi
2
Jumlah
320
Jumlah Kunjungan
Tabel 2. Kunjungan IGD Tahun 2014 - 2016
No
1
2
3
4
5
6
7
8
Cara Bayar
Umum
KAI
Inhealth
Jamkesda
Maskin
T4
BPJS PBI
BPJS Non PBI
Total
2014
26,032
56
155
465
5,357
93
10,875
11,223
54.256
Kunjungan Pasien
2015
22.547
39
74
319
2.077
101
15.166
15.392
55.715
2016
19.818
27
28
246
2.597
107
16.169
17.074
56.066
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
6
Tabel 3. Kunjungan Rawat Jalan Tahun 2014 – 2016
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Cara Bayar
Umum
KAI
Inhealth
Jamkesda
Maskin
T4
BPJS PBI
BPJS Non PBI
VCT
Total
2014
65.583
514
105
5.455
40.682
6
41.119
65.583
917
181.344
Kunjungan Pasien
2015
23.730
483
12
5.191
8.911
18
78.339
105.687
222.371
2016
24.220
71
35
3.558
9.895
33
84.126
109.199
231.137
Tabel 4. Kunjungan Rawat Inap Tahun 2014 – 2016
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Cara Bayar
Umum
BPJS Non PBI
BPJS PBI
KAI
Jamkesda
Maskin
Inhealth
T4
Jasa Raharja
Total
Kunjungan Pasien
2014
2015
4.549
4.474
7.881
7.376
3.779
5.037
35
33
146
99
4.420
4.203
16
3
94
99
0
0
20.920
21.324
2016
4.434
7.694
5.647
7.694
88
3.568
4
122
4
21.565
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
7
Instalasi Gawat Darurat (IGD)
Instalasi
Gawat
Darurat
(IGD)
RSUD dr. Mohamad Soewandhie
memberikan
pelayanan
kegawatdaruratan
oleh
dokter
residen
yang
umum,
senior
dilayani
didampingi
dalam
bidang
anestesiologi dan bedah umum,
didukung oleh dokter jaga spesialis
(On Call) dari berbagai disiplin ilmu.
Disamping
profesional
Gawat
para
tenaga
tersebut,
Darurat
ahli
Instalasi
dilengkapi
juga
dengan peralatan untuk life saving
Gb 1. IGD RSUD dr. Mohamad Soewandhie
dan Ambulance yang siap melayani
24 jam
Gb 2. Ruang Pelayanan IGD
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
8
Alur Pelayanan di IGD
PASIEN
PENDAFTARAN
(REGRISTASI)
TRIAGE
( Pemilihan Derajat Kegawatan)
DOA
KASUS GAWAT
DARURAT BERAT
KASUS GAWAT
DARURAT RINGAN
KASUS BUKAN
GAWAT DARURAT
PRIORITAS 1
PRIORITAS 2
PRIORITAS 3
PRIORITAS 0
RESESUSITASI
RUANG GAWAT DARURAT
(EMEGENCY ROOM)
RAWAT INAP/DIRUJUK/MENINGGAL/DIPULANGKAN
RAWAT JALAN
(Inpatient)
KASIR
(Cashier)
MENINGGAL
OUT PATIENT
Gb 3. Alur Pelayanan IGD
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
9
10 Penyakit Terbanyak di IGD RSUD dr. Mohamad Soewandhie Tahun 2016
NO
NAMA
PENYAKIT
Fever,
Unspecified
ARTI
DIAGNOSA
Demam/ Panas
JUMLAH
%
KASUS
DARI
PENYAKIT TOTAL
3.800
18,20%
1
KODE
ICD
R50.9
2
A09
Diarrhoea and
gastroenteritis
of presumed
infectious origin
Diare
3.020
14,46%
3
R11
Muntah dan Mual
2.829
13,54%
4
J45.9
Sesak nafas
2.817
13.48%
5
R10.4
Nyeri perut
2.784
13,33%
6
A01.0
Nausea and
vomiting
Asthma,
unspecified
Other and
unspecified
abdominal pain
Thypoid fever
Deman Typus
1.635
7,80%
7
K29.7
Sakit lambung
1.385
6,63%
8
R42
Gastritis,
Unspecified
Dizziness and
giddiness
Vertigo/ pusing
berputar
1.127
5,39%
9
K30
Dyspepsia
Sebah/Kembung
866
4,14%
10
J06.9
Acute Upper
Respiratory
infection,
Unspecified
ISPA (Infeksi
Saluran
Pernafasan Akut)
620
2,96%
Sarana dan Prasarana yang menunjang pada Instalasi Gawat Darurat ini
diantaranya :
1. Peralatan penanganan gawat darurat medis
2. Ambulans emergency dan ambulans NET
Jenis Pelayanan yang dilakukan :
1. Pemeriksaan oleh dokter umum
2. Foto rontgen
3. Pemeriksaan laboratorium
4. Konsultasi ke dokter spesialis
5. Pelayanan obstetric neonatal komprehensif (PONEK)
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
10
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Gawat Darurat :
1. Dokter Umum
20 orang
2. Perawat S1
7 orang
3. Perawat D4 GADAR
2 orang
4. Perawat D3
20 orang
5. Bidan D4
1 orang
6. Bidan D3
7 orang
Instalasi Rawat Jalan (IRJA)
Gb.4 Pelayanan Rawat Jalan
Instalasi Rawat Jalan memiliki 29 klinik,yang terdiri dari klinik urologi, klinik tumbuh
kembang, klinik mata, klinik syaraf, klinik kulit kelamin, klinik THT, klinik VCT, klinik
nifas, klinik jiwa, klinik paru, klinik psikologi, klinik jantung, klinik anak, klinik penyakit
dalam, klinik rehabilitasi medik, klinik hamil USG DV, klinik BTKV, klinik medical
chek up, klinik orthopedi, klinik KB, klinik gigi, klinik Risti Dan Preeklampsi, klinik
bedah syaraf, klinik bedah plastik, klinik gizi, klinik kandungan, klinik bedah, klinik
anesthesi, klinik kosmetik medis.
Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,pada tahun 2016 dibuka
beberapa klinik baru,berikut fasilitas pelayanan instalasi rawat jalan sejak tahun
2016.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
11
Gb 5. Klinik Rawat Jalan Lt 1
Jam Buka Pelayanan Rawat Jalan
Hari Senin s/d Jumat Loket pendaftaran dibuka mulai jam 06.00 WIB
A. GEDUNG LAMA LANTAI 1
1. Loket pendaftaran online untuk klinik lantai 1
2. Loket tindakan dan konsultasi klinik lantai 1 gedung lama
3. Klinik paliatif
4. Klinik echo dan treadmill
5. Klinik jantung
6. Klinik gizi
7. Klinik syaraf
8. Klinik paru
9. Unit DOTS
10. Kamar mandi pasien dan pengunjung pasien klinik lantai 1 gedung lama
11. Depo farmasi klinik lantai 1
B. GEDUNG BARU LANTAI 1
1. Loket tindakan dan konsultasi klinik lantai 1 gedung baru
2. Klinik penyakit dalam
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
12
3. Klinik kandungan
4. Klinik resiko tinggi dan pre eklamsi
5. Klinik KB dan nifas
6. Kamar mandi pasien dan pengunjung klinik lantai 1 gedung baru
C. GEDUNG LAMA LANTAI 2
1. Loket tindakan dan konsultasi klinik lantai 2 gedung lama
2. Klinik rehabilitasi medic
3. Klinik Medical Chek up
4. Klinik gigi umum dan gigi spesialis
5. Klinik psikhologi
6. Klinik mata
7. Klinik THT
8. Klinik kulit dan kelamin
9. Klinik kosmetik medis
10. Kamar mandi pasien dan pengunjung klinik lantai 2 gedung lama
Gb 6. Klinik Rawat Jalan Lt 2
D. GEDUNG BARU LANTAI 2
1. Loket pendaftaran pasien klinik lantai 2
2. Loket konsultasi dan tindakan klinik lantai 2 gedung baru
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
13
3. Klinik orthopedic
4. Klinik bedah plastik
5. Klinik bedah umum
6. Klinik urologi
7. Klinik bedah mulut
8. Klinik bedah syaraf
9. Klinik BTKV
10. Klinik jiwa
11. Klinik VCT
12. Klinik onkologi
13. Kamar mandi pasien dan pengunjung klinik lantai 2 gedung baru
14. Depo farmasi untuk klinik lantai 2 dan lantai 3.
E. GEDUNG LAMA LANTAI 3
1. Klinik tumbuh kembang
2. Klinik anak
3. Pojok laktasi
F. GEDUNG BARU LANTAI 4
1. Klinik anesthesia untuk pasien pre operasi dari klinik dan ruangan rawat
inap.
ALUR PELAYANAN INSTALASI RAWAT JALAN
Sejak tahun 2015 pendaftaran pasien instalasi rawat jalan menggunakan
fasilitas online, sehingga pasien datang di Rumah Sakit tidak harus mengantri
lama apabila pasien datang tepat waktu sesuai jam yang tertera di nomor antrian
yang didapatkan saat melakukan pendaftaran onlie. Kemudian pasien datang
langsung mengumpulkan berkas sebagai persyaratan di loket klinik tujuan,
terakhir pasien menuju klinik tujuan. Demikian alur pelayanan di rawat jalan :
1. Pasien mendaftar secara online
2. Pasien mengumpulkan berkas di loket sesuai klinik yang dituju.
3. Pasien menuju klinik tujuan.
4. Petugas RM IRJ mencatat data pasien di computer
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
14
5. Dokter melakukan pemeriksaan
a. Bila butuhkan pemeriksaan penunjang (pasien menuju laboratorium atau
radiologi)
b. Bila dibutuhkan konsultasi ke klinik lain (pasien menuju loket konsul dan
diantar petugas ke klinik yang dituju)
6. Dokter mendiagnosis penyakit
7. Dokter melakukan terapi dan tindakan
8. Dokter memberikan resep
9. Pasien menuju depo farmasi untuk ambil obat
10. Pasien pulang
Gb 7. Pelayanan di klinik gigi
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
15
Alur Pelayanan Rawat Jalan
MULAI
PASIEN
MENDAFTAR
LOKET IRJ
PETUGAS RM
IRJ
“Mencatat data
pasien di
Komputer”
IRJ/KLINIK
DOKTER
“Memeriksa”
Laboratorium/
Unit
Pemeriksaan
Penunjang
Butuh
Pemeriksaan
Penunjang
DOKTER
“Mendiagnosa
Penyakit”
Hasil Lab/
Pemeriksaan
DOKTER
“Melakukan terapi/tindakan khusus”
DOKTER
“Memberi Resep”
PASIEN
“Menebus resep di Apotik/Depo Farmasi”
PASIEN
PULANG
SELESAI
Gb 8. Alur Pelayanan Rawat Jalan
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
16
10 Besar Penyakit Rawat Jalan Tahun 2016
No
1
2
3
4
5
6
7
3
9
10
Kode
ICD
10
E10.5
Diagnosis
Insulin-dependent
diabetes mellitus with
peripheral circulatory
complications
E14.7 Unspecified diabetes
mellitus with multiple
complications
I25.1 Atherosclerotic heart
disease
I63.3 Cerebral infarction due to
thrombosis of cerebral
arteries
I10
Essential (primary)
hypertension
Z35
Supervision of highrisk
pregnancy
M19.9 Arthrosis, unspecified
I69.4 Sequelae of stroke, not
specified as
haemorrhage or infarction
H26.9 Cataract, unspecified
M54.5 Low back pain
Arti Diagnosis
Jumlah
%
Kencing Manis
dengan insulin
15.342
21%
Kencing Manis tidak
spesifik dengan
multiple komplikasi
Penyakit Jantung
Koroner
Stroke Infark
11.927
16%
7.580
10%
7.378
10%
Darah Tinggi
6,298
9%
Kehamilan Resiko
Tinggi
Pengapuran sendi
Stroke lama yang
tidak spesifik
5.870
8%
5,256
5.153
7%
7%
Katarak
Nyeri Pinggang
4.321
3,982
6%
5%
Sarana dan Prasarana yang menunjang pada Instalasi Rawat Jalan ini
diantaranya :
1. Peralatan untuk kosmetik medis
2. Alat treadmill
3. Alat ECHO
4. Alat EEG
5. Spirometri
6. USG 4D
7. Peralatan untuk medical chek up
8. Alat TMS
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
17
Jenis Pelayanan yang dilakukan :
a. Pelayanan klinik secara umum sesuai jenis penyakit.
b. Pelayanan unggulan
1. Pelayanan kecantikan
2. Pemerikasaan treadmill
3. Pemeriksaan EEG
4. Pemeriksaan ECHO
5. Pemeriksaan spirometri
6. Pemeriksaan USG 4D dan dopler
7. Pemeriksaan medical chek up
8. Pemeriksaan TMS
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Rawat Inap :
N0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
JENIS TENAGA
Spesialis jiwa
Spesialis penyakit dalam
Spesialis anak
Spesialis obstetri dan ginekologi
Spesialis bedah umum
Spesialis paru
Spesialis jantung dan pembuluh darah
Spesialis kulit dan kelamin
Spesialis syaraf
Spesialis mata
Spesilais THT
Spesialis orthopedi
Spesialis kedokteran fisik dan rehab medik
Spesialis periodontis
Spesialis prostodontis
Spesialis konservasi gigi
Spesialis bedah mulut dan maksilofacial
Spesialis urologi
Spesialis thorax kardiovaskuler
Psikholog
Dokter gigi
Dokter umum
Perawat
Perawat gigi
Bidan
Fisiotherapi
Konselor vct
JUMLAH
2
4
6
6
5
2
3
2
3
3
2
2
1
1
1
1
1
1
1
1
2
5
25
4
6
3
1
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
18
Instalasi Rawat Inap (IRNA)
Kelas dan Fasilitas Perawatan di Ruang Rawat Inap
Pelayanan di Instalasi rawat inap dibagi menjadi 3 kelas, yaitu :
Kelas I
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1 Kamar terdiri 2 orang pasien
Kamar mandi dalam
Lemari pakaian
TT terdiri dari kasur, bantal dan selimut
Alat makan berupa piring
AC
Kursi bagi penunggu
Gb 9. Ruang Rawat Inap Kelas 1
Kelas II
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1 kamar terdiri dari 3 bed
Kamar mandi dalam
Lemari pakaian
TT terdiri kasur, bantal, selimut
Alat makan berupa piring
AC
Kursi bagi penunggu
Gb 10. Ruang rawat inap kelas 2
Kelas III
1. 1 Kamar terdiri dari 6 bed
2. Lemari pakaian
3. TT terdiri dari kasur, bantal,
selimut
4. AC
Gb 11. Ruang rawat inap kelas 3
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
19
Kelas VVIP Deluxe
1. 1 kamar terdiri dari 1 bed
2. Lemari es 1 buah
3. Sofa
4. Almari
5. Wastafel panas dingin
6. Tempat tidur penunggu
7. TV 1 buah
8. AC 1 buah
9. Meja dan kursi tamu
10. Kamar mandi panas dan dingin
Gb. 12 Ruang rawat inap VVIP
Kelas VIP Standart
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
1 kamar terdiri dari 1 bed
Tempat tidur penunggu
Sofa penunggu
AC
Wastafel panas dingin
Lemari es
Kamar mandi dalam
Gb 13. Ruang rawat inap VIP standart
Kelas VIP
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Kamar trdiri dari 1 Bed
Tempat tidur penunggu
AC
Kamar mandi dalam
Lemari Es
TV
Gb 14. Ruang rawat inap kelas VIP
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
20
Sarana dan Prasarana yang menunjang pada Instalasi Rawat Inap ini
diantaranya :
1. Alat bantu nafas buatan
2. USG
3. ECHO CARDIOGRAPHY
4. ECG
5. Doppler Obsgyn
6. Infusion Pump
7. Syringe Pump
8. Patient Controlled Analgesia
9. Alat GDA
10. WSD
11. Wall Suction
12. Emergency set kit
13. Intra arterial dan intravenous apparatus set
Jenis Pelayanan yang dilakukan :
1. Perawatan Ruang Intensif
2. Pelayanan Bedah
3. Pelayanan Penyakit Dalam
4. Pelayanan Pelayanan Jiwa
5. Pelayanan THT
6. Pelayanan Gigi
7. Pelayanan Syaraf
8. Pelayanan Urologi
9. Pelayanan Orthopedi
10. Pelayanan Kulit dan kelamin
11. Pelayanan Paru
12. Pelayanan Jantung
13. Pelayanan Obgyn
14. Pelayanan Anak
15. Pelayanan Neonatus
16. Pelayanan Code Blue
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
21
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Rawat Inap :
1. Dokter Spesialis
53 orang
2. Perawat S1 Keperawatan
60 orang
3. Perawat Ahlimadya Keperawatan
111 orang
4. Rehabilitasi Medik
3 orang
5. Bidan
89 orang
Alur Pelayanan Rawat Inap
MULAI
PASIEN MASUK
RUMAH SAKIT
RUJUKAN DARI
LUAR RS
- Poliklinik RS
- dr. Organik
LOKET IGD
MRS
IGD
ADMISI
MRS
NICU/ICU/ICCU/
ECU
OK
VK
RAWAT INAP
RUJUK
PULANG:
1.SEMBUH
2. PAKSA
MENINGGAL
INSTALASI PEMULASARAAN JENAZAH
(Tercatat registrasi kematian)
LOKET
PEMBAYARAN
(Kasir Rawat Inap)
PASIEN KELUAR
RS
SELESAI
Gb 15. Alur Pelayanan Rawat Inap
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
22
Instalasi Hemodialisis
RSUD dr. Mohamad Soewandhie telah menyelenggarakan layanan cuci darah mulai
Tahun 2015, dan pada tahun 2016 jumlah mesin HD yang tersedia 9 unit.
Gb 16. Pelayanan hemodialisa
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Hemodialisis di dukung sarana dan prasarana
yang lengkap diantaranya :
1. Mesin Hemodialisis berjumlah 9 Mesin
2. Mesin Back Up 1
Jam Pelayanan di Instalasi Hemodialisis :
1. Senin sampai dengan Jum’at : Jam 06.00 – 19.00
2. Sabtu
: Jam 06.00 – 14.00
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Hemodalisis :
1. Dokter Sp.PD bersertifikat HD
1 orang
2. Perawat bersertifikat HD
7 orang
3. Perawat bersertifikat HD
2 orang
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
23
Instalasi Diagnostik Kardiovaskuler
Instalasi Diagnostik Kardiovaskuler berdiri sejak 27 Maret 2013, menyelenggarakan
layanan katerisasi jantung, PTCA, TPM, PPM, DXRL.
Peralatan yang ada di katerisasi jantung antara lain 1 mesin GE Innova, Ivus,
Rotabtator, I ABP, DC Shock (Perlengkapan Emergency) Injektor.
Gb 17. Instalasi Diagnostik Kardiovaskuler
Gb 18. Pelayanan IDIK
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
24
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Diagnostik Kardiovaskuler di dukung
sarana dan prasarana yang lengkap diantaranya :
1. Mesin caterisasi jantung Innova
2. Rotablator
3. Ivus
4. Injektor
5. IABP
6. Perlengkapan Emergency
Jenis Pelayanan di Instalasi Diagnostik Kardiovaskuler :
1. PTCA
2. DCA
3. DXRL
4. TPM
5. PPM
6. Arteriografi
7. Venografi
Jenis Sumber Daya Manusia yang
dimiliki oleh
Instalasi
Diagnostik
Kardiovaskuler :
1. Dokter Kardiovaskular Invasif
1 orang
2. Perawat Katerisasi jantung
4 orang
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
25
Instalasi Radiologi
Gb 19. Pelayanan CT Scan
Instalasi Radiologi adalah salah satu Instalasi penunjang yang terdapat di RSUD
dr. Mohamad Soewandhie.
I.
Data pegawai
Jumlah pegawai radiologi
II.
Dokter Spesialis
: 3 orang
Radiografer
: 12 orang
Administrasi
: 1 orang
Jenis pelayanan
1.
Pelayanan Radiologi Sederhana
Adalah pelayanan penunjang untuk diagnostik dan terapi dengan
menggunakan
peralatan
radiologi
sederhana
yang
meliputi
pemeriksaan foto polos, contoh : foto thorax, foto abdomen polos, foto
extermitas, dan foto skull.
2.
Fluorosgraphy
Adalah pemeriksaan dengan menggunakan sinar X dimana petugas
radiologi dapat secara langsung melihat obyek dengan menggunakan
layar (screen) atau monitor TV. Alat biasanya digunakan untuk
pemeriksaan yang menggunakan bahan obat kontras, contoh : colon in
loop, IVP, dll.
3.
MSCT
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
26
Multi Slice Computerize Tomografi Scanner adalah suatu alat
pencintraan dengan menggunakan sinar X yang bergerak secara
memutar dan hasil gambarnya berupa gambaran berberapa slice dari
anatomi tubuh yang dapat diproses dengan komputer.
Pemeriksaan yang dapat dilakukan adalah pemeriksaan tanpa kontras,
contoh : MSCT kepala, MSCT abdomen, MSCT ekstermitas, MSCT 3D
dan pemeriksaan menggunakan kontras, contoh : MSCT Cardiac,
MSCT angiografi, MSCT kepala kontras, MSCT thorax kontras, MSCT
abdomen kontras
4.
Dental Panoramic
Adalah alat radiologi yang digunakan untuk membuat gambaran foto
gigi periapical atau secara keseluruhan.
5.
Mammography
Adalah
alat
radiologi
untuk
membuat
gambaran
payudara.
Pemeriksaan ini dapat dilakukan untuk pemeriksaan mammografi polos
dan pemeriksaan mammografi dengan kontras.
6.
Ultrasonography (USG)
Pemeriksaan organ-organ tubuh manusia dengan menggunakan
gelombang suara yang berfrekwensi 1-10 juta Hz. Alatnya terdiri dari
monitor dan alat tranduser. Contoh pemeriksaan :
a.
USG Abdomen, untuk melihat organ dalam manusia daerah
perut.
b.
USG Thorax marker, untuk melihat batas pleura didaerah antara
paru-paru dan daerah perut.
c.
III.
USG Musculusletal, untuk melihat jaringan otot.
SARANA PRASARANA
No
1
Nama alat
Pemeriksaan
Alat CT scan
CT skull
CT thorax
CT abdomen
CT extermitas atas
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
27
No
Nama alat
Pemeriksaan
CT extermitas bawah
CT tulang vertebrae
CT angiografi
CT cardiac
2
ALAT USG
USG kepala bayi
USG thyroid
USG mammae
USG thorax marker
USG abdomen atas
USG abdomen bawah
USG abdomen atas bawah
USG urologi
USG testis
USG inguinal
USG ekstermitas atas
USG ekstermitas bawah
USG musculoskeletal
3
Alat x-ray
Foto skull
Foto vertebrae cervical
Foto thorax
Foto abdomen
Foto pelvis
Foto vertebrae thoracal
Foto vertebrae lumbal
Foto sacrum
Foto coccygeus
Foto extermitas atas
a. Foto manus
b. Foto wrists
c. Foto anthebrachii
d. Foto elbow
e. Foto humerus
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
28
No
Nama alat
Pemeriksaan
f. Foto shoulder
g. Foto clavicula
h. Foto scapula
Foto extermitas bawah
a. Foto Hip
b. Foto Femur
c. Foto genu
d. Foto cruris
e. Foto ankle
f. Foto pedis
4
Alat flouroscopy
Pemeriksaan ivp
Pemeriksaan urethrografi
Pemeriksaan fistulografi
Pemeriksaaan barium follow trought
Pemeriksaan colon in loop
Pemeriksaan lopografi
Pemeriksaan upper gastrointestinal
series
5
Alat panoramic
Foto panoramic
Foto chephalometri
6
Alat dental
Foto dental
7
Alat mammografi
Foto mammo
8
Alat x-ray mobile
Foto thorax cito bed
Instalasi Laboratorium
Laboratorium patologi klinik RSUD dr. Mohamad Soewandhie memberikan
pelayanan 24 jam. Jenis pelayanan yang diberikan meliputi Hematologi, Kimia klinik,
Imunologi, Mikrobiologi. Peralatan laboratorium RSUD dr. Mohamad Soewandhie
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
29
selalu
mengikuti
perkembangan
peralatan
mutakhir
dengan
upaya
pemantauan hasil yang dilaksanakan melalui program pemantauan mutu internal
maupun
mutu
eksternal
pada
lembaga
penyelenggara
nasional
maupun
internasional. Dengan demikian maka ketepatan hasil pemeriksaan lebih terjamin
untuk mendukung upaya para dokter dalam proses pengobatan pasien. Dilengkapi
dengan Laboratorium Information System (LIS), maka hasil laboratorium dapat
segera diketahui dan dipergunakan untuk menentukan jenis pengobatan yang akan
diberikan kepada pasien serta dapat mempersingkat lama hari rawat pasien.
Gb.20 Pelayanan Laboratorium
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
30
Gb 22. Kegiatan Pelayanan di Laboratorium
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Laboratorium Patologi Klnik di dukung
sarana dan prasarana yang lengkap diantaranya :
1. Hematologi analyzer
2
2. Chemical autoanalizer
1
3. Imunologi analyzer
2
Jenis pelayanan di Instalasi Patologi Klinik :
1. Hematologi (Darah lengkap, Faal hemostasis)
2. Kimia klinik (Profil lipid, Faal ginjal, Faal hati, Gula darah + HbA
3. Imunologi (Faal tiroid, Tumor marker, Hepatitis marker dll)
4. Mikrobiologi (BTA, Malaria, Pengecatan)
5. Analisis cairan tubuh
6. Analisis gas darah
7. Urinalisis
8. Narkoba
9. Faeces
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Patologi Klinik:
1. Dokter Spesialis Patologi Klinik
1
2. Diploma III Analis Kesehatan/Medis 25
3. Non Teknis
1
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
31
Instalasi Patologi Anatomi
Patologi anatomi adalah bidang keilmuan yang membantu dalam penetuan
diagnosis (termasuk stadium) dan penentuan tindakan yang tepat bagi penderita
kanker.
Dalam bidang Ilmu Patologi Anatomi suatu tumor atau kanker dapat diketahui
berdasarkan bentukan sel jaringan yang dlihat dengan mikroskop.
Gb 23. Kegiatan Pelayanan Di Patologi Anatomi
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Patologi Anatomi di dukung sarana dan
prasarana yang lengkap diantaranya :
1. Mikroskop
2. Tissue processor
3. Tissue embedding
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
32
4. Microtome
5. Centrifuge
Jenis pelayanan di Instalasi Patologi Anatomi:
1. FNAB (Fine needle aspiration biopsy)
- FNAB Superfacial
- FNAB dengan tuntunan USG/CT Scan
2. Sitologi exfoliatif
- Pap smear
- Sitologi cairan
3. Histopatologi jaringan
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Patologi Anatomi :
1. Dokter Spesialis Anatomi
1 orang
2. ATLM
3 orang
Unit Bank Darah
Gb 24. Ruang Pelayanan di Bank Darah
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
33
Gb 25 Piagam Penghargaan Bank Darah
Gb 26. Kegiatan Donor Darah di RSUD dr. Mohamad Soewandhie
Unit Bank darah RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya sudah
beroperasi sejak 2 september 2014 didukung dengan tenaga dokter spesialis
patologi klinik, ahli teknologi laboratorium medik dan pelaksana non teknis.
Unit Bank darah berkomitmen untuk menjaga Cold Chain (rantai dingin) sehingga
kualitas produk darah terjaga dengan baik. Pada tahun 2016, Unit Bank Darah
bekerja sama dengan PMI Surabaya menyelenggarakan 3x acara donor darah di
RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya yaitu pada tanggal 11 Mei, 24 Agustus
dan 7 Desember 2016.
Pada tanggal 5 Agustus 2016, Bank darah RSUD dr. Mohamad soewandhie
mendapatkan piagam penghargaan dari Palang Merah Indonesia kota Surabaya
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
34
yaitu bank darah rumah sakit dengan pemakaian kantong darah terbanyak dan
pengelolaan terbaik tahun 2015.
Untuk mendukung pelayanan Unit Bank Darah di dukung sarana dan
prasarana yang lengkap diantaranya :
1. Blood bank refrigerator
2. Freezer blood bank (suhu -30oC)
3. Platelet agitator
Jenis Pelayanan yang dilakukan :
1. WB = Whole Blood
2. PRC = Packed Red Cell
3. FFP = Fresh Frozen Plasma
4. AHF = Anti Haemofili Factor
5. TC
= Trombosit Concentrate
6. WE = Washed Erytrhocyte
7. Direct Coomb’s Test
8. Golongan darah ABO dan Rhesus
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh bank darah :
1. Dokter Spesalis Patologi Klinik
1 orang
2. ATLM
6 orang
3. SMA
3 orang
4. S1 Manajemen
1 orang
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
35
Instalasi Intensive Care Unit (ICU)
Ruang ICU memliki 9 tempat tidur dan 7 mesin nafas (ventilator)
Gb 27. Kegiatan Pelayanan di Ruang ICU
Untuk mendukung pelayanan Instalasi ICU di dukung sarana dan prasarana
yang lengkap diantaranya :
1. Ventilator, DC Shock
2. Monitor, Selimut dingin
3. Syringe Pump, CADD
4. Infus Pump, EIG
Jenis Pelayanan yang dilakukan :
1. Diagnosis dan penatalaksanaan spesifik penyakit – penyakit akut yang
mengancam nyawa yang dapat menimbulkan kematian dalam beberapa menit
sampai beberapa hari.
2. Memberikan bantuan dan mengambil alih fungsi vital tubuh
3. Pemantauan fungsi vital tubuh
4. Memberikan bantuan psikologi pada pasien yang kehidupannya sangat
tergantung pada alat atau mesin
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh bank darah ICU :
1. Dokter Spesialis Anastesi
2. Perawat
3 orang
17 orang
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
36
Instalasi Intensive Cardiac Care Unit (ICCU)
Intensive Cardiac Care Unit ( ICCU ) merupakan unit khusus di Rumah Sakit
yang secara khusus merawat pasien dengan penyakit jantung. Pasien yang dirawat
di ruang ICCU adalah pasien-pasien yang mengalami kondisi jantung
yang
mengancam atau ada kemungkinan mengancam nyawa sehingga diperlukan
observasi lebih ketat.
ICCU menyediakan kemampuan sarana dan prasarana serta peralatan
khusus untuk menunjang fungsi–fungsi vital dengan menggunakan ketrampilan staff
medik, perawat dan staff lain yang berpengalaman dalam pengelolaan keadaan–
keadaan tersebut.
Di ICCU seluruh pasien yang dirawat di pantau kondisi klinis selama 24 jam
dengan monitor, sehingga apabila ada perubahan tanda vital dapat segera dilakukan
tindakan.
Gambar 28. Perawatan pasien Post Cardiac Arrest dengan ventilator NIV (Non
Invasive Ventilator)
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
37
Gambar 29. Sistem transport pasien post cardiac arrest menuju ke Ruang ICCU
TATA TERTIB ICCU
1. Penunggu / pengunjung WAJIB mentaati peraturan Rumah Sakit secara umum.
2. Setiap pasien yang dirawat harus ada minimal 1 ( satu ) orang penunggu di Rumah
Sakit.
3. Penunggu stanby di ruang tunggu yang disediakan, tidak diperkenankan menunggu
di dalam ruangan, kecuali diperlukan oleh petugas.
4. Pasien hanya boleh dikunjungi oleh keluarga inti Tidak diperkenankan membawa
balita / anak-anak usia dibawah 10 (sepuluh) tahun saat mengunjunggi pasien
didalam ruangan.
5. Pengunjung wajib mencuci tangan dengan cairan antiseptik yang di sediakan
sebelum dan sesudah masuk ruang perawatan.
6. Melepas sandal diluar pintu masuk ruang perawatan.
7. Dilarang
membawa
makanan
–
minuman
apapun
untuk
pasien
tanpa
sepengetahuan dan seijin dari petugas.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
38
ALUR MASUK DAN KELUAR ICCU
a. ALUR MASUK
Rumah / Puskesmas / Rumah Sakit / instansi swasta
INSTALASI GAWAT DARURAT
KLINIK JANTUNG
ADMISI
RUANG PERAWATAN
KAMAR OPERASI/IDIK
ICCU
Gb 30. Alur Masuk Ruang ICCU
b. ALUR KELUAR
PASIEN TIDAK MEMERLUKAN OBSERVASI INTENSIVE :
PINDAH RUANGAN
DI PULANGKAN
ADMISI
APOTEK
PULANG PAKSA
RUJUK
LOKET - ADMINISTRASI
DAFTAR ONLINE
MENINGGAL DUNIA
KAMAR JENAZAH
AMBULANCE
(Anjungan, Komputer,
Android)
RUANG
PERAWATAN
RS LAIN
PULANG
Gb. 31 Alur Keluar Ruang ICCU
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
39
Untuk mendukung pelayanan Instalasi ICCU di dukung sarana dan prasarana
yang lengkap diantaranya :
1. Monitor sentral
2. Bed site monitor
3. Infuse pump, Syrnge pump
4. Ventilator
5. DC Shock
6. IAPB
7. ECG
8. Echocardiografi
Jenis Pelayanan yang dilakukan :
1. Penyakit jantung koroner (Streptokinase, DCA, PTCA).
2. Intensive care untuk penyakit jantung (Gagal jantung,HT krisis, shock cardiogenik,
Aritmia)
3. Pace Macer Temporer
4. Pace Macer Permanen
5. Penanganan Gagal Nafas
6. Penangan Punksi Pericard
7. Penanganan Punki Pleura
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh bank darah ICCU :
1. Dokter jantung dan pembuluh darah
2. Perawat jantung dan pembuluh darah
4 orang
18 orang
3. Perawat dengan pendidikan S1
3 orang
4. Perawat dengan pendidikan D3
15 orang
5. Perawat terlatih icu dasar
5 orang
6. Perawat terlatih intermediate
2 orang
7. Perawat lulus pelatihan ECG
16 orang
8. ACLS
6 orang
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
40
Instalasi Bedah Sentral
Kamar operasi adalah salah satu fasilitas yang ada di Rumah Sakit dan
termasuk sebagai fasilitas yang mempunyai banyak persyaratan. Fasilitas ini
digunakan untuk pasien yang membutuhkan tindakan operasi. Penggunaan
anestesi, sedasi dan intervensi bedah adalah proses yang umum dan komplek di
Rumah Sakit. Tindakan ini membutuhkah assessment diagnosis yang lengkap dan
komprehensif. Perencanaan asuhan yang terintegrasi, monitor pasien yang
berkesinambungan dan kriteria transfer untuk pelayanan berkelanjutan, rehabilitasi,
transfer maupun pemulangan pasien (Discharge)
Pelayanan bedah di Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD dr. Mohamad
Soewandhie Surabaya harus terencana dan terkoordinasi berdasarkan hasil
assessment karena tindakan pembedahan membawa resiko dengan tingkatan tinggi,
maka penggunaannya haruslah direncanakan secara seksama.Assesment pasien
adalah dasar untuk memilih prosedur yang tepat, assessment memberikan informasi
penting terhadap pemilihan prosedur yang tepat dan waktu yang optimal,
terlaksananya prosedur secara aman. Menginterprestasikan temuan dalam monitor
pasien, pemilihan prosedur tergantung pada riwayat pasien, status fisik dan data
diagnostik termasuk resiko dan manfaat prosedur bagi pasien. Pemilihan prosedur
mempertimbangkan informasi dari assessment dasar masuk rawat inap, tes
diagnostik dan sumber lain yang tersedia.
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Bedah Sentral di dukung sarana dan
prasarana yang lengkap diantaranya :
1. 7 Kamar Operasi set (Meja, Lampu, Mesin Suction, Mesin couter, Mesin anestesi)
2. Alat Laparascopy
3. Alat C-Arm
4. Alat Instrumen dasar dan tambahan/ instrumen khusus
5. Linen/ set baju operasi.
Jenis Layanan yang dilakukan :
1. Operasi Bedah Umum dan digestin
2. Operasi urologi
3. Operasi Plastik
4. Operasi Obsgyn
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
41
5. Operasi Orthopedi
6. Operasi mata
7. Operasi BTKV
8. Operasi Bedah saraf
9. Operasi THT
10. Operasi Bedah mulut
11. Operasi kulit kelamin
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki :
1. Dokter Spesialis Bedah
24 orang
2. Dokter Spesialis Anestesi
3 orang
3. Perawat Instrumen PL
8 orang
4. Penata anestesi
5. Perawat Primed dan RR
13 orang
9 orang
Instalasi Farmasi
Ketersediaan obat yang lengkap merupakan dukungan mutlak bagi upaya
memenuhi kebutuhan pelanggan. Ketelitian dalam mempersiapkan obat secara
efektif dan efisien dimungkinkan oleh karena dukungan sumber daya manusia yang
terampil dan profesional di bidangnya. Pelayanan farmasi terbuka selama 24 jam
sehingga memudahkan bagi pelanggan untuk mendapatkan pelayanan yang bersifat
“One Stop Service”
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Farmasi di dukung sarana dan
prasarana yang lengkap diantaranya :
1. Laminar Airflow Cabinet = untuk preparasi obat kemoterapi (BSC, Bological Safety
Cabinet)
2. Pneumatic Tube = untuk mengirim resep dan obat antar ruangan dengan tabung
khusus
3. SIMRS Farmasi = sistem informasi manajemen rumah sakit, aplkasi inventory
obat.
4. Pendistribusian obat untuk pasien rawat inap secara UDD (Unit Dose Dispensing)
dan ODD (One Daily Dose Dispensing)
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
42
Jenis Layanan yang dilakukan :
1. Unit Pelayanan Farmasi (UPF) IRD
2. Unit Pelayanan Farmasi (UPF) Rawat inap
3. Unit Pelayanan Farmasi (UPF) Logistik Medik
4. Depo Farmasi OK – ICU
5. Depo Farmasi OK Emergency
6. Depo Farmasi Hemodialisa
7. Depo Farmasi Rawat Jalan lantai 1
8. Depo Farmasi Rawat Jalan lantai 2
9. Unit Pelayanan Farmasi (UPF) Preparasi sitostika
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Farmasi :
1. Apoteker
11 orang
2. Tenaga Teknis Kefarmasian
42 orang
3. Transporter Farmasi
3 orang
Instalasi Gizi
Berdasarkan PerMenKes RI No.78 tahun 2013 tentang Pedoman Pelayanan
Gizi Rumah Sakit, bahwa pelayanan gizi rumah sakit adalah pelayanan yang
diberikan dan disesuaikan dengan keadaan pasien
berdasarkan keadaan klinis,
status gizi, dan status metabolisme tubuh. Keadaan gizi pasien sangat berpengaruh
terhadap proses penyembuhan penyakit, sebaliknya proses perjalanan penyakit
dapat berpengaruh terhadap keadaan gizi pasien. Seringkali terjadi kondisi pasien
semakin buruk karena tidak tercukupinya kebutuhan zat gizi untuk perbaikan organ
tubuh. Dan pada akhirnya fungsi organ yang terganggu akan lebih buruk lagi dengan
adanya penyakit dan kondisi kurang gizi.
Oleh karena itu Instalasi Gizi berupaya menyelenggarakan pelayanan gizi
pasien yang bermutu, dan berorientasi pada kebutuhan dan kepuasan pasien.
Kegiatan dari mulai pemesanan bahan makanan sampai dengan makanan siap di
konsumsi pasien diupayakan dalam pengawasan dan disesuaikan dengan standar
yang telah ditetapkan. Sehingga makanan pasien bisa diterima tepat waktu, tepat
diet (karena selalu melalui proses quality control Ahli Gizi), dan aman (bebas dari
bahaya fisik, kimia, biologis). Pelayanan makan untuk pasien kelas utama (VIP)
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
43
disediakan pilihan menu yang bervariasi sehingga lebih bisa menyesuaiakan
kesukaan pasien. Selain itu juga disiapkan ekstra makan untuk keluarga.
Agar asupan
makanan pasien rawat
inap sesuai dengan kondisi
kesehatannya, maka pelaksanaan asuhan gizi pasien diupayakan dilakukan untuk
pasien yang beresiko malnutrisi. Terutama pasien dengan kondisi khusus atau yang
dirawat di ruang instensif. Sehingga instalasi gizi ikut berperan membantu
mempercepat proses penyembuhan pasien dengan cara mempertahankan dan
meningkatkan status gizi pasien.
Dengan demikian diharapkan tujuan terciptanya sistem pelayanan gizi yang
bermutu dan paripurna sebagai bagian dari pelayanan di rumah sakit akan terwujud.
Gambar 32. Proses Quality Control (QC) makanan pasien sebelum distribusi oleh Ahli Gizi
Gambar 33. Set menu pasien ruangan VIP
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
44
Bidang Penunjang Non Medik
Instalasi Sanitasi Lingkungan
Jenis Layanan yang dilakukan :
1. Penyehatan ruang, bangunan dan halaman di rumah sakit
2. Penyehatan makanan - minuman
3. Penyehatan air bersih
4. Pengelolaan limbah padat dan cair
5. Pengendalian serangga/tikus
6. Penyuluhan kesehatan lingkungan
Penyehatan ruang, bangunan dan halaman di rumah sakit
Kebersihan ruang bangunan dan halaman adalah suatu keadaan atau kondisi
ruang bangunan dan halaman bebas dari bahaya dan risiko minimal untuk terjadinya
infeksi silang, dan masalah kesehatan dan keselamatan kerja sehingga ada upaya
sanitasi rumah sakit untuk menciptakan kondisi lingkungan rumah sakit agar tetap
bersih, nyaman, dapat mencegah terjadinya infeksi silang,tidak mencemari
lingkungan dan tetap terjaga serta terpelihara sanitasinya.
Kebersihan ruang bangunan dan halaman di RSUD dr. Mohamad Soewandhie
Surabaya dikelola secara swakelola dengan jumlah tenaga 65 orang cleaner dan 3
orang pengawas yang telah dibekali ketrampilan housekeeping, penanganan
tumpahan dengan penggunaan spillkit dan tambahan wawasan tentang cuci tangan,
penggunaan APD, serta kemampuan pemahaman tentang Visi, Misi, Moto dan
Budaya Organisasi Rumah Sakit.
Gb 34. Kegiatan penyehatan ruang, bangunan dan halaman di rumah sakit
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
45
Pengawasan penyehatan ruang bangunan rumah sakit dilakukan secara periodik
setahun 2 (dua) kali, bekerjasama dengan pihak BBTKLPP Surabaya dan Labkes
DKK Surabaya untuk pemeriksaan kualitas udara ruang secara fisika dan biologi.
Penyehatan makanan- minuman
Makanan dan minuman di rumah sakit adalah semua makanan dan minuman yang
disajikan dan dapur rumah sakit untuk pasien dan karyawan; makanan dan minuman
yang dijual didalam lingkungan rumah sakit atau dibawa dari luar rumah sakit.
Pengawasan dilakukan oleh petugas sanitasi atau petugas penanggung jawab
kesehatan lingkungan rumah sakit. Pemeriksaan parameter mikrobiologi dilakukan
pengambilan sampel makanan dan minuman meliputi bahan makanan dan minuman
yang mengandung protein tinggi, makanan siap santap, air bersih, alat makanan dan
masak serta usap dubur penjamah. Dalam hal ini RSUD dr. Mohamad Soewandhie
bekerjasama
dengan
pihak
BBTKLPP
Surabaya
secara
rutin
melakukan
pengambilan sampel dilakukan minimal 2 (dua) kali dalam setahun.
Penyehatan air bersih
Sumber penyediaan air di RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya dibagi dua
macam yaitu air minum dan air bersih.
Sumber penyediaan air minum untuk
keperluan rumah sakit berasal dari air kemasan yang telah memenuhi syarat kualitas
air minum sedangkan untuk penyediaan air bersih berasal dari PDAM PT. Surya
Sembada Surabaya. Untuk keperluan operasional rumah sakit, air bersih disuply
dari PDAM ditampung dalam 2 (dua) tandon dengan kapasitas 200 m³ dan 100 m³,
kemudian diolah secara fisika - kimia dan ditampung dalam 3 (tiga) tandon dengan
kapasitas masing-masing 5200 liter.
Selanjutnya air olahan panas dan dingin
didistribusikan ke ruangan- ruangan
melalui tandon distribusi yang ditempatkan
pada 3 (tiga) lokasi dengan kapasitas masing-masing 6.000 liter, 24.000 liter dan
3.300 liter.
Khusus untuk kebutuhan Instalasi Hemodialisis dan CSSD air bersih yang telah
diolah dilakukan pengolahan kembali dengan menggunakan sistem Reverse
Osmosis ( RO )
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
46
Kegiatan pengawasan kualitas air di RSUD dr. Mohamad Soewandhie dengan
pendekatan surveilans kualitas air antara lain meliputi :
a. Inspeksi sanitasi terhadap sarana air bersih dilakukan setiap hari (khusus
Hemodialisa dan CSSD) untuk mengukur sisa Chlor, TDS dan kekeruhan ;
b. Pengambilan dan pengiriman sampel air ke Laboratorium yang terakreditasi
dilakukan setiap 4 (empat) bulan;
c. Melakukan analisis hasil inspeksi sanitasi pemeriksaan laboratorium; dan
d. Tindak lanjut berupa perbaikan sarana dan kualitas air.
Gb 35. Sumber Penyediaan Air di RSUD dr. Mohamad Soewandhie
Pengelolaan limbah padat dan cair
Limbah rumah sakit adalah semua limbah yang dihasilkan dari kegiatan rumah sakit
dalam bentuk padat, cair, dan gas.
Limbah Padat
Limbah padat dapat dikelompokkan menjadi 2 (dua) kelompok yaitu limbah padat B3
dan limbah padat non B3 atau sering disebut limbah domestik.
Limbah Padat B3
Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) adalah zat, energi, dan/atau komponen lain
yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun
tidak langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusak lingkungan hidup, dan/atau
membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia
dan makhluk hidup lain.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
47
Sesuai dengan PP no. 101 tahun 2014 pasal 5 ayat 2 tentang karakteristik limbah
B3 bahwa limbah rumah sakit sangat layak diduga banyak mengandung bahaya
atau resiko karena dapat bersifat racun, infeksius, korosif dan juga radioaktif
sehingga limbahnya dapat dikatagori sebagai Limbah B3.
Pengelolaan Limbah B3 di RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya dimaksudkan
agar Limbah B3 yang dihasilkan masing-masing unit pelayanan sesedikit mungkin
dan bahkan diusahakan sampai nol, dengan mengupayakan reduksi pada sumber
dengan pengolahan bahan, substitusi bahan dan pengaturan operasi kegiatan.
Pemilahan limbah sudah dilakukan mulai dari ruangan yang merupakan sumber
penghasil limbah, baik itu limbah medis tajam atau limbah medis non tajam. Limbah
medis tajam dikumpulkan dalam satu wadah tanpa memperhatikan terkontaminasi
atau tidaknya (Safety Box) yang wadahnya anti bocor, anti tusuk dan tidak mudah
untuk dibuka sehingga orang yang tidak berkepentingan tidak dapat membukanya.
Karena rumah sakit tidak memiliki incinerator, maka limbah medis padat
dimusnahkan melalui kerjasama dengan pihak III yang telah ditunjuk dan memenuhi
persyaratan yang ditetapkan melalui tender di Pemerintah Kota Surabaya begitu
juga dengan limbah B3 yang lainnya seperti Oli bekas, limbah patologi, majun
bekas, kontainer bertekanan (botol parfum), lampu bekas, kemasan bekas B3,
sludge IPAL, baterai bekas, catridge bekas, dll.
Gb 36. Kegiatan di Instalasi Sanitasi
Limbah Padat Domestik (Limbah padat non-medis)
Limbah padat domestik adalah limbah padat yang dihasilkan dari kegiatan di rumah
sakit di luar medis yang berasal dari dapur, perkantoran, taman, dan halaman.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
48
Pewadahan limbah padat non-medis dipisahkan dari limbah medis padat dan
ditampung dalam kantong plastik warna hitam serta dilakukan pemilahan limbah
padat non-medis antara limbah basah dan limbah kering.
Pengangkutan limbah padat domestik dari setiap ruangan ke tempat penampungan
sementara menggunakan troli tertutup dan selanjutnya diangkut dengan kendaraan
menuju tempat pembuangan sementara milik Pemerintah Kota Surabaya oleh
petugas sanitasi.
Gb 37. Kegiatan di Instalasi Sanitasi
Limbah Cair
Limbah cair rumah sakit adalah seluruh air buangan yang berasal dari hasil proses
kegiatan sarana pelayanan kesehatan yang meliputi: air limbah domestik (air
buangan kamar mandi, dapur, air bekas pencucian pakaian), air limbah klinis (air
limbah yang berasal dari kegiatan klinis rumah sakit, misalnya air bekas cucian luka,
cucian darah dll) air limbah laboratorium dan lainnya. Bagian terbesar limbah cair
rumah sakit berasal dari limbah domestik sedangkan sisanya adalah limbah yang
terkontaminasi oleh infectious agents kultur mikroorganisme, darah, buangan pasien
pengidap penyakit infeksi, dan lain-lain (Kemenkes, 2011).
Jenis limbah cair rumah sakit dapat dikelompokkan sebagai berikut : air limbah
domestik, air limbah klinis, air limbah laboratorium klinik dan kimia, air limbah
radioaktif (tidak boleh masuk IPAL serta harus mengikuti petunjuk dari BATAN untuk
proses pengolahannya).
Karakter air limbah meliputi sifat-sifat fisika, kimia, dan
biologi. Dengan mengetahui jenis polutan yang terdapat dalam air limbah, dapat
ditentukan unit proses yang dibutuhkan. Karakter fisika air limbah meliputi
temperatur, bau, warna, dan padatan. Karakter kimia air limbah meliputi senyawa
organik dan senyawa anorganik. Karakter biologis meliputi mikroorganisme yang
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
49
dibedakan menjadi binatang dan tumbuhan. Keberadaan bakteri dalam unit
pengolahan air limbah merupakan kunci efisiensi kualitas air. Karakteristik air limbah
yang biasa diukur antara lain temperatur, pH, alkalinitas, padatan-padatan,
kebutuhan oksigen, nitrogen, dan fosfor (Sakti, 2005).
Untuk memilih jenis teknologi atau proses yang akan digunakan untuk pengolahan
limbah cair, beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain : karakter limbah cair,
jumlah limbah cair serta air olahan yang diharapkan.
Pemilihan teknologi pengolahan limbah cair harus mempertimbangkan beberapa hal
antara lain jumlah limbah cair yang akan diolah, kualitas air hasil olahan yang
diharapkan, kemudahan dalam hal pengelolaan, ketersediaan lahan, sumber energi,
biaya operasi, dan perawatan diupayakan serendah mungkin.
Proses pengolahan limbah cair rumah sakit di RSUD dr. Mohamad Soewandhie
Surabaya menggunakan aktifitas mikro-organisme untuk menguraikan senyawa
polutan organik yang biasa disebut dengan “Proses Biologis” yaitu kombinasi AerobAnaerob Biofilter dan Reaktor Kontak Biologis Putar (Rotating Biological Contactor
atau sering disebut RBC).
Gb 38. Gambar IPAL 1
Gb 39. Gambar IPAL 2
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
50
Pengendalian serangga/tikus
Pengendalian serangga dan binatang pengganggu adalah suatu kegiatan yang
dilakukan untuk mengendalikan habitat/ populasi dengan upaya pemberantasan/
mengurangi jumlah vektor dan binatang pengganggu
sehingga tidak sampai
menjadi suatu gangguan terhadap lingkungan yang ada di rumah sakit dan sekaligus
untuk mencegah infeksi nosokomial. Di rumah sakit pula dapat terjadi penularan
baik secara langsung (crossinfection), melalui kontaminasi benda-benda ataupun
melalui serangga sehingga
dapat
mengancam
kesehatan (vector
borne
infection) masyarakat umum (Kusnoputranto, 1993). Pengendalian serangga, tikus
dan binatang pengganggu lainnya adalah upaya untuk mengurangi populasi
serangga, binatang pengganggu lainnya sehingga keberadaannya tidak menjadi
vektor penularan penyakit.
Gb. 40 Kegiatan Pengendalian Serangga/Tikus
Penyuluhan kesehatan lingkungan
Promosi higiene dan sanitasi adalah penyampaian pesan tentang higiene dan
sanitasi rumah sakit kepada pasien/keluarga pasien dan pengunjung, karyawan
terutama karyawan baru serta masyarakat sekitarnya agar mengetahui, memahami,
menyadari, dan mau membiasakan diri berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
serta dapat memanfaatkan fasilitas sanitasi rumah sakit dengan benar.
Gb 41. Kegiatan Penyuluhan Kesehatan Lingkungan
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
51
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Sanitasi Lingkungan di dukung sarana
dan prasarana yang lengkap diantaranya :
1. IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Sanitasi Lingkungan :
1. S2 Kesehatan Masyarakat
1 orang
2. D3 Kesehatan Lingkungan
3 orang
3. SMA/SMK
2 orang
4. SD
3 orang
Instalasi Sarana Dan Prasarana
Instalasi Pemeliharaan Sarana adalah salah satu instalasi yang memiliki
peranan sebagai instalasi penunjang dalam terlaksananya pelayanan terhadap
pasien. Instalasi ini memiliki peranan besar dalam tercapainya kepuasan pelanggan
terhadap pelayanan di rumah sakit.
Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana ( IPS ) RSUD dr. Mohamad
Soewandhie Surabaya memiliki tugas dan fungsi terencana dan terkoordinasi untuk
menciptakan pelayanan prima dan safety di lingkungan rumah sakit. Pelayanan IPS
meliputi tindakan preventif dan kuratif sarana dan prasarana rumah sakit. Tindakan
preventif dilakukan secara berkala dengan terkoordinasi dan terjadwal untuk
mengurangi resiko kecelakaan kepada pasien. Assesment pasien adalah dasar
untuk memilih prosedur yang tepat. Assesment pasien memberikan informasi
penting terhadap pemilihan prosedur yang tepat dan waktu yang optimal,
terlaksananya prosedur secara aman.
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Sarana dan Prasarana :
Jenis Pelayanan yang dilakukan oleh Instalasi Pemeliharaan Sarana :
1. Pemeliharaan Alat kesehatan
2. Perbaikan Alat kesehatan
3. Pemasangan Instalasi komunikasi (Telepon)
4. Pemeliharaan AC
5. Pelayanan distribusi gas medis
6. Pemasangan Instalasi Listrik
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
52
7. Perbaikan Sarana dan Prasarana Non Medis
8. Pemeliharaan Lift dan Genzet
9. Perbaikan Instalasi Plumbing
10. Pemeliharaan Instalasi Gas Medis
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Pemeliharaan Sarana :
1. D3 Tehnik Elektromedik
4 orang
2. STM Otomotif
2 orang
3. STM Pemesinan
1 orang
4. STM Listrik
2 orang
5. SMA
3 orang
6. SMK Sekretaris
1 orang
7. SMP
1 orang
Instalasi Central Sterile Supply Department (CSSD)
Central Sterile Supply Department (CSSD) adalah unit yang bertanggung jawab
atas pencucian dan distribusi alat yang telah disterilkan di rumah sakit. Konsep dan
peranan Central Sterile Supply Department (CSSD) telah berkembang dari hanya
suatu departemen di rumah sakit menjadi koordinator dari suatu sistem kerja supply
dan alat steril, hal ini dapat dianalogikan seperti satu unit autoclave untuk sterilisasi
menjadi sistem infection control di rumah sakit. Secara ideal, CSSD adalah satu
departemen yang independen dengan fasilitas untuk menerima,men desinfect,
membersihkan, mengemas, men-sterilkan, menyimpan dan mendistribusikan alat
alat (baik yang dapat dipakai berulang kali dan alat sekali pakai), sesuai dengan
standar prosedur.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
53
Untuk mendukung pelayanan Instalasi CSSD di dukung sarana dan prasarana
yang lengkap diantaranya :
1. Autoclave
2 unit
2. Washer disinfectan
2 unit
3. Sterilisasi suhu rendah (Sterrad)
1 unit
Jenis Pelayanan yang dilakukan oleh CSSD :
1. Mengambil alat kotor
2. Mencuci alat kotor
3. Mengemas alat bersih
4. Sterilisasi alat
5. Distribusi alat/ Instrument steril
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi CSSD :
1. Apoteker
1 orang
2. D3 ektromedik
1 orang
3. SMA
3 orang
4. SMP
1 orang
INSTALASI REKAM MEDIS DAN ADMISI
Adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh petugas rekam medis yang dimulai dari
pendaftaran rawat jalan, IGD dan admisi ( rawat inap ).
Merupakan proses yang komplek mulai dari penerimaan pasien yang dirawat
dilanjutkan dengan pengolahan data hingga penyimpanan rekam medis.
1. Loket pendaftaran lantai 1 ( Loket A1, A2, B, dan C )
Loket A1 pendaftaran klinik jantung, anak
Loket A2 pendaftaran klinik gigi, paru, kulit, umum
Loket B pendataran klinik mata, THT, rehab, kandungan, kehamilan risti,
syaraf
Loket C pendaftaran klinik penyakit dalam
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
54
2. Loket pendaftaran latai 2
Loket D pendaftaran klinik bedah umum, bedah ortophedi, bedah urologi,
bedah thorax, VCT, bedah syaraf, dan jiwa.
3. Instalasi admisi (pendaftaran rawat inap & E-Healt pendaftaran on-line rawat
jalan)
4. Pelayanan rekam medik central 24 jam
Melayani permintaan rekam medik IGD, admisi, untuk penelitian data serta
kasus penyakit di rumah sakit.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
55
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Rekam Medis dan Admisi
di
dukung sarana dan prasarana yang lengkap diantaranya :
1. RM Central
2. Mobil file
3. Trolli
Jenis Pelayanan yang dilakukan :
1. Jenis Pelayanan Rekam Medis bagian central :
a. Pencarian Rekam Medis On-Line dan Non On-Line
b. Permintaan Rekam Medis 24 jam
c. Permntaan Rekam Medis untuk penelitian
d. Permintaan Rekam Medis Khusus (Visum, Surat Kematian, Surat
Kelahiran , Klaim asuransi lain)
e. Permintaan data kunjungan rawat jalan, rawat inap, IGD
f. Permntaan Rekam Medis untuk kelengkapan klaim
g. Laporan rujuk masuk rumah sakit
h. Laporan rujuk keluar rumah sakit
2. Jenis Pelayanan Rekam Medis IGD
a. Pendaftaran IGD
b. Entry data pasien
c. permntaan data kunjungan IGD
d. Kelengkapan pengisian Rekam medis IGD
e. Kelengkapan berkas klaim
3. Jenis Pelayanan Loket rawat jalan
a. Pendaftaran On-Line
b. Pendaftaran langsung
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
56
c. Entry data pasien
d. Permintaan data kunjungan rawat jalan
4. Jenis Pelayanan Admisi
a. Pendaftaran pasien dari IGD
b. Pendaftaran pasien dari jadwal operasi atau dari poliklinik
c. Indent kamar perawatan.
Pendaftaran Online (E-Health)
Untuk mempermudah pasien rawat jalan yang akan berkunjung ke RSUD dr.
Mohamad Soewandhie, difasilitasi dengan online (pendaftaran online dan
rujukan onlie puskesmas)
Pendaftaran online bisa dilakukan dari anjungan online, melalui website dan
aplikasi HP dengan alamat https://ssw.surabaya.go.id. Bisa juga dilakukan
melalui puskesmas setempat.
Kelebihan pendaftaran online status rekam medis disiapkan satu hari sebelum
pasien berkunjung ke rumah sakit. Sehingga mempercepat waktu tunggu
pasien untuk dilayani.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
57
Alur Pendaftaran Di Loket Rawat Jalan
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
58
Tata Cara Pendaftaran Online
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
59
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
60
Langkah Pendaftaran E-Health
1.
Pasien mendaftar di E-Kios (bisa juga melalui komputer/smartphone jika
ada koneksi internet)
2.
Membuka website pendaftaran online : https://ssw.surabaya.go.id
3.
Pilih PELAYANAN KESEHATAN
4.
Pilih BAHASA (bahasa yang dikuasai)
5.
Pilih RUMAH SAKIT (Rumah Sakit RSUD dr. Mohamad Soewandhie)
6.
Pilih KEPENDUDUKAN (Sesuai KTP)
7.
Pilih Klinik (Klinik Tujuan Pasien)
8.
Pasien memasukkan NIK sesuai KTP
9.
Verifikasi data pasien
10. Memilih jenis pembayaran dan tanggal berobat
11. Ambil nomor antrian
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Rekam Medis
dan Admisi :
1. D3 Rekam Medis
28 orang
2. SMA
17 orang
3. D3 Admin
1 orang
4. Sarjana Hukum
1 orang
Instalasi Pemulasaraan Jenazah
Instalasi Pemulasaraan dalam pelayanannya bekerja sama dengan
Instalasi Gawat Darurat dan Instalasi Rawat Inap
Instalasi Pemulasaraan di RSUD dr. Mohamad Soewandhie untuk
fasilitas telah memenuhi standar operasional termasuk proteksi untuk petugas
dalam pelaksanaan tugasnya di fasilitasi dengan baik dan sesuai prosedur.
Instalasi Pemulasaraan memiliki 2 tenaga yang masing-masing memiliki
kemampuan termasuk perawatan jenazah yang baik dan benar sesuai
dengan ajaran agama, serta cara memandikan jenazah sehingga pelayanan
berjalan dengan baik.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
61
Untuk mendukung pelayanan Instalasi Pemulasaran Jenazah di dukung
sarana dan prasarana yang lengkap diantaranya :
1. Lemari pendingin
2. Keranda Jenazah
3. Tempat mandi jenazah
Jenis Pelayanan yang dilakukan :
1. Penanganan Jenazah
2. Membersihkan bekas muntahan
3. Menyeka
4. Membetulkan ikatan jenazah yang lepas
5. Mensucikan jenazah
6. Mensholati
7. Memberi bimbingan do’a
Jenis Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh Instalasi Pemulasaran
Jenazah :
1. SMK sederajat
2 orang
Indeks Kepuasan Masyarakat
Nilai rerata IKM RSUD dr. Mohamad Soewandhie tahun 2016 adalah
77,03 (Baik). Secara keseluruhan, penilaian responden terhadap RSUD dr.
Mohamad Soewandhie adalah baik. Dari 8 instalasi yang dinilai kepuasannya yaitu
IGD, Rawat Jalan, Rawat Inap, Laboratorium, Radiologi Farmasi, Kandungan dan
Rehabilitasi Medik semuanya berada pada kategori baik. Berdasarkan survei
kepuasan pasien yang telah dilaksanakan bulan Oktober sampai Desember 2015,
rata-rata indeks kepuasan pasien (IKP) di RSUD dr. Mohamad Soewandhie adalah
sebagai berikut :
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
62
No
Instalasi
IKP (2015)
IKP (2015)
Keterangan
1
IGD
72,46
75,33
Naik
2
Rawat Jalan
72,43
77,42
Naik
3
Rawat Inap
74,46
79,13
Naik
4
Laboratorium
73,68
78,10
Naik
5
Radiologi
76,61
76,85
Naik
6
Farmasi
72,91
75,16
Naik
7
Kandungan dan
Kebidanan
76,28
76,79
Naik
8
Rehabilitasi
Medik
74,46
75,88
Naik
Rata-Rata
74,16
77,03
Naik
Tata Tertib Rumah Sakit
SK Drektur RSUD dr. Mohamad Soewandhie
Nomor : 188.4/2635/436.8.6/2017
Tentang Pemberlakuan Tata Tertib Bagi Pasien Dan Pengunjung
1. Waktu Kunjungan
Pagi
: Jam 11.00 – 12.00 WIB
Sore
: Jam 16.30 – 18.00 WIB
2. Tata Tertib Pasien :
a.
Pasien baru masuk rumah sakit diwajibkan :
1) Membawa perlengkapan mandi seperti : sabun, sikat gigi, pasta gigi, sisir
rambut, sandal, pakaian dan keperluan lainnya yang dibutuhkan.
2) Untuk pasien dengan jaminan asuransi kesehatan dan pasien dengan
Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) diharap membawa persyaratan
administrasi antara lain foto copy kartu peserta dan surat-surat lainnya
yang
sesuai
ketentuan
berlaku
untuk
kepentingan
pelayanan
keperawatan.
b.
Dimohon tidak membawa atau menyimpan barang berharga dan atau uang
yang berlebihan selama dirawat di rumah sakit, apabila barang berharga
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
63
terbawa ke Rumah Sakit harap dititipkan kepada keluarga atau diamankan
oleh petugas.
c.
Pihak rumah sakit tidak menjamin atas kehilangan atau kerusakan barang
penderita apabila terjadi pencurian, kebakaran atau musibah lainnya.
d.
Pasien dan keluarganya wajib mentaati peraturan dan tata tertib yang
ditetapkan oleh Direktur, dan harus selalu mentaati nasehat/petunjuk dokter
atau perawat, termasuk pemindahan ruangan/kamar apabila dianggap perlu.
e.
Selama dalam proses perawatan penderita dilarang meninggalkan rumah
sakit kecuali sudah mendapat ijin dari dokter yang merawat.
f.
Pasien tidak diperkenankan membawa kipas angin, alat musik, televisi, radio,
komputer/laptop, minuman keras dan barang/alat permainan lainnya yang
dapat mengganggu ketenangan pasien lain dirumah sakit.
3. Tata Tertib Penunggu Pasien
a. Penjaga hanya diperkenankan 1 (satu) orang dan diwajibkan mengenakan
tanda pengenal yang telah disediakan oleh rumah sakit.
b. Dilarang merokok selama berada dalam lingkungan Rumah Sakit
c. Pasien dan keluarganya dilarang mencuci pakaian di Rumah Sakit, baik
dikamar mandi atau wastafel
d. Tidak diperkenankan membawa bantal dan tikar kedalam perawatan
4. Tata Tertib Pengunjung
a.
Pengunjung diwajibkan memenuhi dan mentaati tata tertib rumah sakit
termasuk jam berkunjung
b.
Anak-anak dibawah usia 5 tahun dilarang berkunjung ke Rumah Sakit dan
apabila dipandang sangat perlu maka keluarga harus menyampaikan
keinginannya kepada Kepala Pelayanan atau yang ditunjuk untuk mengatur
kunjungan tersebut.
c.
Pengunjung wajib ikut menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada
tempat yang telah tersedia dan tidak meludah disembarang tempat.
d.
Apabila pengunjung datang diluar jam berkunjung yang telah ditentukan maka
wajib melaporkan ke security dan meninggalkan kartu identitas.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
64
Hak Dan kewajiban Pasien Dan Keluarga
SK Direktur RSUD dr. Mohamad Soewandhie
Nomor : 188.4/16961/436.7.8/2014
Hak Pasien Dan Keluarga
1. RSUD dr. Mohamad Soewandhie menghormati hak pasien dan keluarga
sesuai dengan Undang-Undang No 44 tahun 2009 tentang rumah sakit.
2. RSUD dr. Mohamad Soewandhie menghormati Soewandhie kebutuhan
privasi pasien.
3. RSUD dr. Mohamad Soewandhie melindungi pasien dari kekerasan fisik serta
memberikan
perlindungan
barang
milik
pasien
dari
pencurian
atau
kehilangan.
4. Bayi, anak-anak, individu yang cacat, lanjut usia dan pasien lainnya yang
tidak mampu melindungi dirinya akan mendapatkan perlindungan yang layak.
5. Rumah sakit memberikan edukasi secara rutin pada pasien atau keluarga.
6. Media informasi resmi RS adalah video tayangan di lingkungan RS yang
dikelola dan dimonitor oleh Tim PKRS dan humas.
7. RSUD dr. Mohamad Soewandhie menghormati kerahasiaan informasi
kesehatan pasien dengan memberikan hak sepenuhnya kepada pasien dan
keluarganya untuk memberikan izin kepada siapa informasi tentang
kesehatannya diberikan.
8. Pernyataan persetujuan (Informed Consent)dari pasien atau keluarga setelah
mendapat penjelasan dan jawaban dari dokter dalam bahasa yang dapat
dipahami serta mudah dimengerti.
9. Informed Consent diberikan kepada pasien atau keluarga sebelum operasi,
pemberian anestesi, penggunaan darah atau produk darah dan tindakan serta
pengobatan lain yang beresiko tinggi.
10. Bila membutuhkan pasien dan keluarga akan dibantu untuk mencarikan
second opiniondan kompromi dalam pelayanan di dalam maupun diluar
rumah sakit.
11. RS menyediakan penerjemah yaitu staf yang bekerja di unit/instalasi yang
menguasai bahasa tertentu (bahasa inggris, bahasa daerah, madura, bahasa
daerah jawa)baik secara lisan dan tertulis bagi pasien dan keluarga.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
65
12. Isi rekam medis dalam bentuk ringkasan rekam medis dapat diberikan kepada
pasien atau orang yang diberi kuasa atau atas persetujuan tertulis pasien
atau keluarga pasien yang berhak untuk itu.
Kewajiban Pasien Dan Keluarga
1. Memberikan
informasi
yang
lengkap
dan
jujur
tentang
masalah
kesehatannya.
2. Mematuhi nasihat dan petunjuk dokter.
3. Mematuhi tata tertib RSUD dr. Mohamad Soewandhie, termasuk larangan
merokok dilingkungan rumah sakit.
4. Bagi pasien umum bersedia membayar atas pelayanan yang diterima dan
tidak boleh berubah status selama periode perawatan.
5. Bagi pasien yang dijamin pihak ke 3, bersedia menyerahkan dokumen yang
dibutuhkan sesuai persyaratan dan ketentuan yang berlaku.
Hak Dan Kewajiban Rumah Sakit
Hak Rumah Sakit
1) Rumah Sakit berhak menentukan jumlah, jenis, dan kualifikasi sumber daya
manusia sesuai dengan klasifikasi Rumah Sakit.
2) Rumah Sakit berhak menerima imbalan jasa pelayanan serta menentukan
remunerasi, insentif, dan penghargaan sesuai dengan ketentuan perundangundangan.
3) Rumah Sakit berhak melakukan kerja sama dengan pihak lain dalam rangka
mengembangkan pelayanan.
4) Rumah Sakit berhak menerima bantuan dari pihak lain sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
5) Rumah Sakit berhak menggugat pihak yang mengakibatkan kerugian.
6) Rumah Sakit berhak mendapat perlindungan hukum dalam melaksanakan
pelayanan kesehatan.
7) Rumah Sakit berhak mempromosikan layanan kesehatan yang ada di Rumah
Sakit sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
8) Rumah Sakit berhak untuk mendapatkan insentif pajak bagi Rumah Sakit
publik dan Rumah Sakit yang ditetapkan sebagai Rumah Sakit pendidikan.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
66
Kewajiban Rumah Sakit
1) Rumah Sakit wajib memberikan informasi yang benar tentang pelayanan
Rumah Sakit kepada masyarakat.
2) Rumah Sakit memberikan pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, anti
diskriminasi, dan efektif dengan mengutamakan kepentingan pasien sesuai
dengan standar pelayanan Rumah Sakit.
3) Rumah Sakit wajib memberikan pelayanan gawat darurat kepada pasien
sesuai dengan kemampuan pelayanannya.
4) Rumah Sakit wajib menyediakan sarana dan pelayanan bagi masyarakat
tidak mampu atau miskin.
5) Rumah Sakit wajib melaksanakan fungsi sosial antara lain dengan
memberikan fasilitas pelayanan pasien tidak mampu/miskin, pelayanan gawat
darurat tanpa uang muka, ambulan gratis, pelayanan korban bencana dan
kejadian luar biasa, atau bakti sosial bagi misi kemanusiaan.
6) Rumah Sakit wajib membuat, melaksanakan, dan menjaga standar mutu
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit sebagai acuan dalam melayani pasien.
7) Rumah Sakit wajib menyelenggarakan rekam medis.
8) Rumah Sakit wajib menyediakan sarana dan prasarana umum yang layak
antara lain sarana ibadah, parkir, ruang tunggu, sarana untuk orang cacat,
wanita menyusui, anak-anak, dan lanjut usia.
9) Rumah Sakit wajib melaksanakan sistem rujukan.
10) Rumah Sakit wajib menolak keinginan pasien yang bertentangan dengan
standar profesi dan etika serta peraturan perundang-undangan.
11) Rumah Sakit wajib memberikan informasi yang benar, jelas, dan jujur
mengenai hak dan kewajiban pasien.
12) Rumah Sakit wajib menghormati dan melindungi hak-hak pasien.
13) Rumah Sakit wajib melaksanakan etika Rumah Sakit.
14) Rumah
Sakit
wajib
memiliki
sistem
pencegahan
kecelakaan
dan
penanggulangan bencana.
15) Rumah Sakit wajib melaksanakan program pemerintah di bidang kesehatan
baik secara regional maupun nasional.
16) Rumah Sakit membuat daftar tenaga medis yang melakukan praktik
kedokteran dan melaksanakan peraturan internal Rumah Sakit (Hospital by
laws).
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
67
17) Rumah Sakit wajib melindungi dan memberikan bantuan hukum bagi semua
petugas Rumah Sakit dalam melaksanakan tugas.
18) Rumah Sakit memberlakukan seluruh lingkungan Rumah Sakit sebagai
kawasan tanpa rokok.
Hak Dan Kewajiban Dokter
Hak Dokter
1) Dokter berhak mendapat perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas
sesuai dengan profesinya.
2) Dokter berhak untuk bekerja menurut standar pelayanan serta berdasarkan
hak otonomi.
3) Dokter berhak untuk menolak keinginan pasien yang bertentangan dengan
peraturan perundang-undangan,profesi,dan etika.
4) Dokter berhak menghentikan jasa profesionalnya kepada pasien apabila
misalnya hubungan dengan pasien sudah berkembang begitu buruk sehingga
kerja sama yang baik tidak mungkin diteruskan lagi,kecuali untuk pasien
gawat darurat dan wajib menyerahkan pasien kepada orang lain.
5) Dokter berhak atas privasi. (Berhak menuntut apabila nama baiknya
dicemarkan oleh pasien dengan ucapan atau tindakan yang melecehkan atau
memalukan).
6) Dokter berhak mendapat informasi lengkap dari pasien yang dirawatnya atau
dari keluarganya.
7) Dokter
berhak
atas
informasi
atau
pemberitahuan
pertama
dalam
menghadapi pasien yang tidak puas terhadap pelayanan.
8) Dokter berhak untuk diperlakukan adil dan jujur, baik oleh Rumah Sakit
maupun oleh pasien.
9) Dokter berhak untuk mendapat imbalan atas jasa profesi yang diberikannya
berdasarkan perjanjian dan atau ketentuan/peraturan yang berlaku di rumah
Sakit.
Kewajiban Dokter
1) Dokter wajib mematuhi peraturan Rumah Sakit sesuai dengan hubungan
hukum antara dokter dengan Rumah sakit.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
68
2) Dokter wajib memberikan pelayanan medis sesuai dengan standar pelayanan
kedokteran dan menghormati hak-hak pasien.
3) Dokter wajib merujuk pasien ke dokter lain atau Rumah Sakit lain yang
mempunyai keahlian/kemampuan yang lebih baik, apabila ia tidak mampu
melakukan suatu pemeriksaan atau pengobatan.
4) Dokter wajib memberikan kesempatan kepada pasien agar senantiasa dapat
berhubungan dengan keluarga dan dapat menjalankan ibadah sesuai
keyakinannya.
5) Dokter wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya tentang
penderita, bahkan juga setelah penderita itu meninggal dunia.
6) Dokter
wajib
melakukan
pertolongan
darurat
sebagai
suatu
tugas
perikemanusiaan, kecuali bila ia yakin ada orang lain bersedia dan mampu
memberikannya.
7) Dokter wajib memberikan informasi yang adekuat tentang perlunya tindakan
medik yang bersangkutan serta risiko yang dapat ditimbulkannya.
8) Dokter wajib membuat rekam medis yang baik secara lengkap dan
berkesinambungan berkaitan dengan keadaan pasien.
9) Dokter wajib terus menerus menambah ilmu pengetahuan dan mengikuti
perkembangan ilmu kedokteran/kedokteran gigi.
10) Dokter wajib memenuhi hal-hal yang telah disepakati/perjanjian yang telah
dibuatnya.
11) Dokter wajib bekerja sama dengan profesi dan pihak lain yang terkait secara
timbal balik dalam memberikan pelayanan kepada pasien.
12) Dokter wajib mengadakan perjanjian tertulis dengan pihak Rumah Sakit.
Akreditasi
1. Akreditasi 5 Pelayanan
Pada tahun 2012 RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya telah
mendapat sertifikasi Akreditasi Versi 2007 untuk 5 jenis pelayanan, yaitu
Instalasi
Gawat
Darurat
(IGD),
Administrasi
dan
Manajemen,
Keperawatan, Pelayanan Medis, dan Instalasi Rekam Medis. Pada tahun
2012 RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya telah mendapat
sertifikasi Akreditasi Versi 2007 untuk 5 jenis pelayanan, yaitu Instalasi
Gawat Darurat (IGD), Administrasi dan Manajemen, Keperawatan,
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
69
Pelayanan Medis, dan Instalasi Rekam Medis. Sertifikat akreditasi rumah
sakit nomor : KARS-SERT/664/VI/2012 berlaku 29 juni 2012 sampai
dengan 29 juni 2015
2. Terakreditasi KARS versi 2012 Paripurna
Pada bulan November 2015 telah dilakukan penilaian akreditasi KARS
versi 2012 di RSUD dr. Mohamad Soewandhie yang meraih predikat lulus
paripurna.
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
70
Bagan Struktur Organisasi
RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya
DIREKTUR
KELOMPOK
JABATAN
FUNGSIONAL
KOMITE - KOMITE
SATUAN PENGENDALIAN
INTERN
WADIR PELAYANAN MEDIK &
KEPERAWATAN
BIDANG
PELAYANAN &
PENUNJANG MEDIK
SEKSI
PELAYANAN
MEDIK
SEKSI
PENUNJANG
MEDIK
WADIR UMUM & KEUANGAN
BIDANG
PELAYANAN
KEPERAWATAN
SEKSI ASUHAN
PROFESI &
KEPERAWATAN
SEKSI
MONITORING &
EVALUASI
PELAYANAN
KEPERAWATAN
BAGIAN
UMUM
SUB BAG TU,
HUMAS &
HUKUM
SUB BAG
KEPEGAWAI
AN & DIKLAT
SUB BAG
PERLENGK
APAN &
RUMAH
TANGGA
BAGIAN
PERENCANAAN
DAN EVALUASI
SUB BAG PENY
USUNAN
PROGRAM &
ANGGARAN
SUB
BAGIAN
MONEV
BAGIAN
KEUANGAN
SUB BAG
PENERIMAAN &
PENDAPATAN
SUB BAGIAN
PERBENDAHARAAN
SUB BAGIAN
AKUNTANSI &
VERIFIKASI
INSTALASI INSTALASI
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
71
1. Direktur
: drg Febria Rachmanita, MA
2. Wakil Direktur Umum Dan Keuangan
: Evy Darmajanti, SE
3. Wakil Direktur Pelayanan Medis Dan
: drg Rince Pangalila, M.Kes
Keperawatan
4 Kepala Bagian Perencanaan Dan Evaluasi : drg Farida Ariati, M.Kes
5 Kepala Bagian Pelayanan Medis
: dr Eko Apriyanto
6 Kepala Bagian Umum
: Sigit Susetyo, SE, M.Si
7 Kepala Bidang Keuangan
: Rina Hermajanti, SE, M.Si
8 Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan
: Arief Sofjan, S.KM, M.Kes
9 Kepala Sub Bagian Penyusunan Program
: I Nyoman Arya Oka, S.KM, MARS
Dan Anggaran
10 Kepala Sub Bagian Monitoring Dan
: drg M Junaidi, Sp.Prost, MARS
Evaluasi
11 Kepala Seksi Pelayanan Medis
: dr Arif Setiawan
12 Kepala Seksi Penunjang Medis
: Nevi Rahmi Alfiasari, Apt
13 Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Humas
: Marhaeni Yuniati, SH
Dan Hukum
14 Kepala Sub Bagian Kepegawaian
: Wiwiek Widartatiek, S.Sos
Dan Pendidikan Latihan
15 Kepala Sub Bagian Perlengkapan Dan
: Titin Erna Susanti, SE
Rumah Tangga
16 Kepala Sub Bagian Penerimaan Dan
: Wiwik Hariyuni Iswari
Pendapatan
17 Kepala Sub Bagian Perbendaharaan
: Zahrotul Zahri Hadijati, B.Sc
18 Kepala Sub Bagian Akuntansi Dan
: Sjafriel Iman, SE
Verifikasi
19 Kepala Seksi Monitoring Dan Evaluasi
: Sumiyati, SST
Pelayanan Keperawatan
20 Kepala Seksi Asuhan Profesi Dan
: Wiwik Sri Lestari, A.Md.Kep
Keperawatan
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
72
Daftar Nama Kepala Instalasi
RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya
4. Kepala Instalasi Rawat Jalan
: dr Ell Veny Sinaga, Sp.RM
5. Kepala Instalasi Rawat Inap dan
: dr Heru Cahjono, Sp.PD.KIC
Kepala Unit Rawat Intensif (ECU)
3 Kepala Instalasi Gawat Darurat
: dr Billy Daniel Messakh, Sp.B
4 Kepala Instalasi Diagnostik Intervensi
: dr Samuel Sudana Widjaja, SP.JP
Kardiovaskuler dan Kepala Unit Rawat
Intensif Jantung (ICCU)
5 Kepala Instalasi Bedah
: dr Ihyan Amri, Sp.B
6 Kepala Instalasi Hemodialisa
: dr Arie Triantanoe, Sp.PD
7 Kepala Instalasi Radiologi
: dr Dias Ratnani, Sp.R
8 Kepala Instalasi Patologi Klinik
: dr Dwi Lily Lukas, Sp.PK
9 Kepala Instalasi Patologi Anatomi
: dr Vinna Chrisdianti, Sp.PA
10 Kepala Instalasi Farmasi
: Novianti, Apt
11 Kepala Instalasi Rekam Medis dan
: dr Nanang Isnaini
Admisi RS
12 Kepala Instalasi Gizi
: Dwi Yulisa Rini, Amd.G
13 Kepala Instalasi Pemeliharaaan Sarana
: Dwi Kurniawati, Amd.Tekmed
14 Kepala Instalasi Pemeliharaan Lingkungan : Jazalah Rahmah, S.KM
15 Kepala Instalasi CSSD
: Zainita Mardini, S.Farm.Apt
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
73
Daftar Nama Ketua Staf Medis Fungsional
RSUD dr. Mohamad Soewandhie Surabaya
1. Ketua SMF Kebidanan Dan Penyakit
: dr Masyhudi, Sp.OG
Kandungan
2 Ketua SMF Bedah
: dr Bimo Sasono, Sp.OT
3 Ketua SMF Penyakit Dalam
: dr Doddy Widjarnarko, Sp.PD
4 Ketua SMF Ilmu Kesehatan Anak
: dr Radix Hadriyanto, Sp.A
5 Ketua SMF Anestesiologi Dan Reanimasi
: dr. FX Edy Sukandar, Sp.AN
6 Ketua SMF Syaraf dan Rehabilitasi Medik
: dr Sugiharto Karyoleksono, Sp.S
7 Ketua SMF Psikiatri
: dr Agung Budi Setiawan, Sp.KJ
8. Ketua SMF Jantung Dan Paru
: dr Ronald Torang MP, SpJP
9. Ketua SMF Paru
: dr Susianiwati, Sp.P
10. Ketua SMF Penyakit Gigi Dan Mulut
: drg Winaryo, Sp.Perio
11. Ketua SMF Kesehatan Kulit Dan Kelamin
: dr. Ita Puspita Dewi, SpKK
12 Ketua SMF Penyakit Mata
: dr Wibowo Edy Purnomo, Sp.M
13 Ketua SMF Penyakit THT
: dr Lawu Soekarno, Sp.THT
14 Ketua SMF Radiologi
: dr. Dias Ratnani, Sp.R
15 Ketua SMF Patologi Klinik Dan Patologi
: dr Dwi Lily Lukas, Sp.PK
Anatomi
16 Ketua SMF Dokter Umum
: dr Arif Setiawan
Profil RSUD dr. Mohamad Soewandhie
74
Download