PERANCANGAN APLIKASI ENSIKLOPEDIA ASTROFISIKA UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Rifqi Aryono 12.11.6023 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2016 NASKAH PUBLIKASI PERANCANGAN APLIKASI ENSIKLOPEDIA ASTROFISIKA UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS ANDROID yang dipersiapkan dan disusun oleh Rifqi Aryono 12.11.6023 Dosen Pembimbing Bambang Sudaryatno, Drs, MM NIK. 190302029 Tanggal, 09 Juni 2016 Ketua Program Studi Teknik Infomatika Sudarmawan, MT NIK. 190302035 PERANCANGAN APLIKASI ENSIKLOPEDIA ASTROFISIKA UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS ANDROID Rifqi Aryono1), Bambang Sudaryatno2), 1) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 2) Email : [email protected]), [email protected]) sebagai media untuk mengakses informasi dengan mudah. Perkembangan aplikasi mobile didukung dengan semakin berkembangnya bahasa pemrograman, salah satunya bahasa pemrograman yang berkembang untuk mobile yaitu Android. Abstract - Astrophysics is the branch of astronomy that deals with the physics of the universe, including the physical properties of astronomical objects such as planets, stars, galaxies, and the interstellar medium, as well as their interaction. Atas permasalahan itu lah penulis akan membuat aplikasi mobile yang berfungsi menyajikan informasi tentang astrofisika yang dapat diakses dengan mudah dan praktis. Oleh karena itu, penulis mengambil judul Perancangan Aplikasi Ensiklopedia Astrofisika untuk Sekolah Menengah Atas Berbasis Android yang akan berguna untuk masyarakat khususnya siswa Sekolah Menengah Atas dalam mempelajari astrofisika. The human reliance on space telecommunications, is heavily dependent on the existence of the communications satellites that hover in space. It is an example of how important we have knowledge about outer space. Applications Android-based Astrophysics Encyclopedia is expected to benefit the high school students who want to deepen the astronomical application towards Physics with rests on a basic knowledge of physics ever. And for students who are interested in participating in the Olympiad of astronomy can use this application as a guide. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan bahwa masalah yang akan diangkat oleh penulis adalah: 1. Bagaimana menyusun aplikasi Ensiklopedi Astrofisika pada aplikasi android? 2. Bagaimana respon pelajar SMA mengenai aplikasi Ensiklopedia Astrofisika pada android? Keywords – Astrophysics, Encyclopedia, Smartphone, Android 1. Pendahuluan 1.3 Maksud dan Tujuan 1.1 Latar Belakang Maksud dan tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penelitian dan penulisan skripsi ini adalah: 1. Memanfaatkan kecanggihan teknologi, seperti aplikasi mobile Android pada dunia nyata yaitu untuk mengumpulkan materi astrofisika berupa ensiklopedia untuk Sekolah Menengah Atas. 2. Menyajikan informasi tentang astrofisika dengan mencakup media teks dan gambar yang praktis dan mudah diakses. 3. Mempublikasikan perancangan aplikasi Ensiklopedia Astrofisika kepada semua pihak khususnya siswa Sekolah Menengah Atas dan pengguna smartphone android. Istilah astronomi ataupun astrofisika dapat digunakan untuk menyebut ilmu yang sama. Jika ingin merujuk kepada definisi di kamus yang baku, astronomi memiliki makna penelitian benda-benda langit dan materi di luar atmosfer Bumi, serta sifat-sifat fisika dan kimia bendabenda dan materi tersebut. Sedangkan astrofisika adalah cabang astronomi yang berurusan dengan tingkah laku, sifat-sifat fisika, serta proses-proses dinamis dari bendabenda dan fenomena-fenomena langit. Kebergantungan manusia pada angkasa luar semakin meningkat, seperti telekomunikasi yang bergantung pada keberadaan satelit komunikasi yang melayang-layang di angkasa luar. Betapa penting kita mempunyai pengetahuan tentang angkasa luar. Oleh sebab itu, diperlukan informasi yang praktis dan mudah diakses tentang angkasa luar khususnya astrofisika. 1.4 Metode Penelitian Metode analisis yang digunakan adalah analisis SWOT, metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan studi pustaka, metode perancangan yang digunakan menggunakan pemodelan sistem dan User Interface. Perangkat mobile telah berubah menjadi salah satu perangkat multi fungsi, perangkat mobile sering digunakan untuk menjalankan aplikasi-aplikasi mobile 1 2. Pembahasan 2.1 Sistem Informasi Menurut Al-Bahra bin Ladjamudin (2005:13) sistem informasi dapat didefenisikan sebagai berikut: 1. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi. 2. Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambil keputusan dan atau untuk mengendalikan organisasi. Suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. 3. 4. 2.2 Aplikasi 5. Menurut Buyens (2001) aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas. Misalnya termasuk perangkat lunak perusahaan, software akuntansi, perkantoran, grafis perangkat lunak dan pemutar media. Dapat disimpulkan bahwa aplikasi merupakan software yang berfungsi untuk melakukan berbagai bentuk pekerjaan atau tugas-tugas tertentu seperti penerapan, penggunaan dan penambahan data. 6. 7. 2.3 Mobile Kata mobile mempunyai arti bergerak atau berpindah. Sehingga diperoleh pengertian bahwa aplikasi bergerak merupakan aplikasi yang dapat dijalankan walaupun pengguna berpindah atau karena pengguna berpindah. Pemrograman aplikasi bergerak tidak banyak berbeda dengan pemrograman aplikasi bergerak tidak banyak berbeda dengan pemrograman konvensional pada PC. berbagai jenis dari perangkat ini. Dengan pembatasan jumlah dari memory, pertimbangan-pertimbangan khusus harus diambil untuk memelihara pemakaian dari sumber daya yang mahal ini. Daya proses yang terbatas Sistem mobile tidaklah setangguh rekan mereka yaitu desktop. Ukuran, teknologi dan biaya adalah beberapa faktor yang mempengaruhi status dari sumber daya ini. Seperti harddisk dan RAM, anda dapat menemukan mereka dalam ukuran yang pas dengan sebuah kemasan kecil. Mengkonsumsi daya yang rendah Perangkat mobile menghabiskan sedikit daya dibandingkan dengan mesin desktop. Perangkat ini harus menghemat daya karena mereka berjalan pada keadaan dimana daya yang disediakan dibatasi oleh baterai-baterai. Kuat dan dapat diandalkan Karena perangkat mobile selalu dibawa kemana saja, mereka harus cukup kuat untuk menghadapim benturan-benturan, gerakan, dan sesekali tetesan-tetesan air. Koneksi yang terbatas Perangkat mobile memiliki bandwith rendah, beberapa dari mereka bahkan tidak tersambung. Kebanyakan dari mereka menggunakan koneksi wireless. Masa hidup yang pendek Perangkat-perangkat konsumen ini menyala dalam hitungan detik kebanyakan dari mereka selalu menyala. Coba ambil kasus sebuah handphone, mereka booting dalam hitungan detik kebanyakan orang tidak mematikan handphone mereka bahkan ketika malam hari. PDA akan menyala jika anda menekan tombol power mereka. 2.2 Astrofisika Aspek karakteristik dari perangkat bergerak sering mempengaruhi arsitektur dan implementasi dari aplikasi tersebut. Dalam pemrograman aplikasi bergerak berbagai aspek teknis perangkat lebih menonjol karena memiliki banyak keterbatasan dibandingkan computer konvensional atau PC. (Budi Darytamo dkk, 2007:1) Astrofisika adalah ilmu yang mempelajari proses fisis dan kimiawi yang melibatkan fenomena perbintangan. Astrofisika mempelajari struktur dan evolusi perbintangan (termasuk timbulnya energi dan perpindahan energi di dalam bintang), sifat-sifat medium antar bintang dan interaksinya dengan sistem bintang, serta struktur dan dinamika tata bintang (seperti gugus dan galaksi), dan tata galaksi.[1] Perangkat bergerak (mobile) memiliki banyak jenis dalam hal ukuran, desain dan layout, tetapi memiliki kesamaan karakteristik yang sangat berbeda dari sitem desktop. 1. Ukuran yang kecil Perangkat mobile memiliki ukuran yang kecil. Konsumen menginginkan perangkat yang terkecil untuk kenyamanan dan mobilitas mereka. 2. Memory yang kecil Perangkat mobile juga memiliki memory yang kecil, yaitu primary (RAM) dan secondary (disk). Pembatasan ini adalah salah satu faktor yang mempengaruhi penulisan program untuk 2.3 Android Android adalah sistem operasi bergerak (mobile operating system) yang mengadopsi sistem operasi Linux, namun telah dimodifikasi. Android diambil alih oleh Google pada tahun 2006 dari Android Inc. Sebagai bagian strategi untuk mengisi pasar sistem operasi bergerak. Google mengambil alih seluruh hasil kerja Android termasuk tim yang mengembangkan android. Google menginginkan agar android bersifat terbuka dan gratis oleh karena itu hamper setiap kode program 2 Android diluncurkan berdasarkan lisensi open sourch Apache yang berarti bahwa semua orang yang ingin menggunakan Android dapat men-download penuh sourc code nya. Disamping itu produsen perangkat keras juga dapat menmbahkan extension-nya sendiri kedalam Android sesuai kebutuhan produk mereka. Model pengembangannya yang sederhana membuat Android menarik bagi vendor perangkat keras (contoh: Samsung)[2] 3.2 Analisis Kebutuhan Fungsional Kebutuhan fungsional berisi proses-proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Dibutuhkan sebuah sistem yang mampu melakukan fungsi-fungsi sebagai berikut : 1. Aplikasi dapat menampilkan list Materi Astrofisika 2. Aplikasi dapat menampilkan list sub Materi Astrofisika 3. Aplikasi dapat menampilkan detail Materi Astrofisika 3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.1 Analisis SWOT 3.3 Flowchart Aplikasi SWOT merupakan perangkat lunak umum yang digunakan sebagai langkah awal dalam proses pembuatan keputusan dan perancangan dalam berbagai terapan (Jhonson,dkk 1989). Flowchart ini menggambarkan aliran data pada sistem informasi adapun flowchart aplikasi yang diusulkan dalam pembuatan aplikasi ini adalah: Analisis SWOT terdiri dari 2 faktor yaitu (Jhonson, dkk 1989). 1. Faktor Internal 1. Strenghts (kekuatan) 2. Weaknesses (kelemahan) 2. Faktor Eksternal 1. Oppurtunities (peluang atau kesempatan) 2. Threats (ancaman) Tabel 1. Analisis SWOT SWOT Strength ( Kekuatan) Weakness ( Kelemahan ) Oppurtunities ( Peluang ) Threats ( Ancaman ) KETERANGAN Aplikasi Ensiklopedia Astrofisika untuk SMA ini memiliki interface yang bersih, simple dan mudah digunakan. Aplikasi Ensiklopedia Astrofisika untuk SMA ini tertuju lebih kepada pelajar tingkat SMA. 1. Kebutuhan pengguna dalam pentingnya ilmu Astrofisika untuk menambah wawasan. 2. Pengguna handphone smartphone android yang semakin meningkat dengan pesat sehingga dapat memenuhi salah satu kebutuhan pengguna smartphone android dengan cepat dan mudah. 1. 2. Gambar 1. Flowchart Aplikasi 3.4 Diagram Konteks Gambar 2. Diagram Konteks 3.5 Entity Relationship Diagram (ERD) Perkembangan teknologi dan aplikasi baru yang semakin cepat serta maraknya sistem informasi akan membawa persaingan ketat. Sehingga aplikasi yang dibuat harus selalu diperbaharui supaya sistem bisa memenuhi kebutuhan pengguna. Aplikasi ini mudah ditiru. Gambar 3. Entity Relationship Diagram (ERD) 3 4. Implementasi dan Pembahasan 4.1 Implementasi User Interface Gambar 6. Halaman list sub Materi Astrofisika Gambar 4. Halaman Splash Screen Gambar 7. Halaman detail Materi Astrofisika Gambar 5. Halaman list Materi Astrofisika 4 5. Penutup 5.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan dalam bab-bab sebelumnya, sekaligus untuk menjawab rumusan masalah yang terdapat pada bab I, maka dapat diambil beberapa kesimpulan antara lain: 1. Cara merancang dan membuat aplikasi Ensiklopedia Astrofisika untuk SMA Berbasis Android adalah dengan menggunakan aplikasi Android Studio, Android Sdk, Andorid Development Tools, SQLite Database untuk menyimpan data-data materi astrofisika dan CorelDrawX7 untuk desain interface. 2. Aplikasi Ensiklopedia Astrofisika untuk SMA Berbasis Android mendapatkan respon yang positif, karena memudahkan pelajar tingkat SMA untuk mempelajari ilmu Astrofisika. 5.2 Saran Dalam pembuatan suatu aplikasi tentunya akan terdapat kekurangan seperti halnya aplikasi Ensiklopedia Astrofisika Berbasis Android ini. Agar kedepannya aplikasi ini lebih sempurna, berikut beberapa saran dari penulis : 1. Pengembang dapat menambahkan fitur-fitur baru yang mendukung agar aplikasi ini bisa terus berkembang seperti web services. 2. Pengembang dapat membuat desain aplikasi lebih menarik. Daftar Pustaka [1] Alan Isaacs BSc, PhD. DIC (Editor). 1994. Kamus Lengkap Fisika Referensi Oxford (Jakarta: Penerbit Erlangga, 1994) [2] Dodit Suprianto, Rini Agustina. 2012. Pemrograman Aplikasi Android (Penerbit MediaKom) Biodata Penulis Rifqi Aryono, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016. Saat ini menjadi Student Staff Laboratorium di STMIK AMIKOM Yogyakarta. Bambang Sudaryatno, memperoleh gelar Sarjana Ekonomi (Drs), Jurusan Ekonomi UPN Yogyakarta, lulus tahun 1986. Memperoleh gelar Magister Manajemen (MM) Program Pasca Sarjana Magister Manajemen STIE “ABI” Surabaya, lulus tahun 2004. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.. 5