Ill. SIKLUS AKUNTANSI Akuntansi selalu akan

advertisement
Ill. SIKLUS AKUNTANSI
Akuntansi selalu akan melaporkan posisi keuangan dengan menunjukkan
aktiva sebagai sumber ekonomi dengan pasiva atau asal pendanaan aktiva tersebut.
Hubungan fungsional ini juga digunakan sebagai dasar pencatatan transaksi atau
rekening dalam sistem pembukuan.
Hubungan fungsional ini disebut persamaan akuntansi yang secara sederhana
digambarkan:
UJUD SUMBER
AKTIVA = UTANG + MODAL
Pada awal periode A = U + M dan pada akhir periode ada perubahan sehingga
A’=U’+M’
Persamaan ini dapat dikembangkan jika elemen penyebab perubahan modal
dipisahkan selama periode akuntansi tertentu sehingga:
A' = U' + M' + P – B + S – K
Dengan : P = pendapatan, B = biaya; S = setoran dan K= pengambilan atau prive
(P — B): laporan rugi-laba
(S — K) ; selisih bersih transaksi modal, umumnya dimasukan dalam perubahan modal
HUBUNGAN ANTARA TRANSAKSI DAN PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
Berikut contoh hubungan antara transaksi dengan persamaan dasar akuntansi:
Pada tanggal 1 Januari 2xxx Nona Asti mendirikan perusahaan jasa angkutan beras
dengan transaksi dari bulan Januari s/d 31 Maret 2xxx sebagai berikut :
1. Nona Asti menyetor modal ke dalam perusahaan sebesar Rp 80.000.000,2. Perusahaan membeli kendaraan seharga Rp 75.000.000,- tunai
3. Perusahaan membayar sewa ruang Rp 2.000.000 dan membeli alat tulis kantor
Rp 250.000,4. Perusahaan menerima uang dari penghasilan jasa angkutan Rp 20.000.000,5. Perusahaan membayar biaya BBM Rp 4.000.000 dan gaji karyawan Rp
5.000.000
6. Nona Asti menambah setoran modal Rp 20.000.000,-
Universitas Gadjah Mada
7. Perusahaan memperoleh kredit investasi berupa kendaraan dari bank seharga
Rp 80.000.000,8. Perusahaan mengeluarkan uang untuk angsuran utang bank sebesar Rp
20.000.000 dan biaya bunga bank Rp 750.000,9. Nona Asti mengambil uang perusahaan untuk keperluan pribadi (prive) Rp
3.000.000,(dalam Rp 000,-)
Aktiva
Transaksi
Kas
1. Setoran modal
Utang + Modal
Kendaraan
Utang
Modal
80.000
-
2. Pembelian kendaraan
(75.000)
75.000
3. Biaya sewa dan ATK
(2.250)
(2.250)
4. Penerimaan jasa
20.000
20.000
5. Biaya BBM dan gaji
(9.000)
(9.000)
6. Tambahan modal
20.000
20.000
7. Kredit dari bank
80.000
8. Angsuran bank dan biaya bunga
(20.750)
9. Pengambilan prive
(3.000)
Saldo akhir
10.000
-
80.000
(20.000)
(750)
(3.000)
155.000
60.000
Laporan Rugi Laba
Penghasil laba / biaya
Transaksi
Biaya sewa ruang
(3)
2.000
Biaya ATK
(3)
250
penghasiIan jasa angkutan
(4)
20.000
Biaya BBM
(5)
4.000
Gaji karyawan
(5)
5.000
Biaya bunga bank
(8)
750
Universitas Gadjah Mada
80.000
Jumlah (Rp 000,-)
105.000
LAPORAN RUGI LABA
Periode Januari s/d 31 Maret 2xxxx
PENGHASILAN
Jasa angkutan
Rp 20.000.000,-
BIAYA
Biaya sewa ruang
Rp 2.000.000,-
Biaya ATK
Rp
Biaya BBM
Rp 4.000.000,-
Gaji karyawan
Rp 5.000.000,-
Biaya bunga bank
Rp
250.000,-
750.000,-
Rp 12.000.000,-
LABA USAHA
Rp 8.000.000,-
Laporan perubahan Modal
Modal 1 Januari 2xxx
Rp 80.000.000,-
Penambahan
•
Setoran uang
Rp 20.000.000
•
Laba usaha
Rp 8.000.000
Rp 28.000.000
Rp 108.000.000
Pengurangan
•
Prive
Rp
Modal 31 Maret 2xxx
3.000.000
Rp 105.000.000,-
NERACA PER TGL 31 MARET 2XXX
AKTIVA
PASIVA
Kas
Rp 10.000.000 Utang bank
Rp 60.000.000
Kendaraan
Rp 155.000.000 Modal
Rp 105.000.000
JUMLAH AKTIVA
Rp 165.000.000 JUMLAH PASIVA
Rp 165.000.000
Universitas Gadjah Mada
SIKLUS AKUNTANSI
Seperti dalam definisi akuntansi maka sistem akuntansi merupakan bagian dari proses
akuntansi sebagai berikut :
MASUKAN
PROSES
KELUARAN
Sistem akuntansi:
• Dokumen sumber
• Bukti pembukuan
• Formulir-formulir
• Buku catatan
Transaksi perusahaan
yang dapat dikuantifikasi
menjadi unit moneter
• Buku besar
• Prosedur dan metode
Tindakan:
• Menganalisis
• Mencatat
Laporan keuangan:
•
Neraca
•
Laporan rugi-laba
•
Laporan modal
•
Laporan lainnya
• Meringkas
• Menggabungkan
• Mengakunkan
• Menyajikan
BUKTI PEMBUKUAN
Suatu transaksi dapat dibukukan jika ada bukti pembukuan yang telah disahkan
oleh yang berwenang. Bukti pembukuan harus didukung oleh adanya bukti-bukti
transaksi yang sah pula. Bukti transaksi dapat berupa kuitansi tanda lunas
pembayaran, faktur pembelian, tanda terima barang, daftar gaji, order pembelian, cek
yang diterima dari pihak lain dan sebagainya. Misalnya untuk bukti pembukuan
pengeluaran kas untuk pembelian barang diperlukan bukti transaksi order pembelian,
faktur penjualan dari pemasok, tanda terima barang dan kuitansi tanda terima uang
dari pemasok.
DAFTAR REKENING
Daftar rekening umumnya disusun berdasar subklasifikasi dan kelompok sesuai
dengan cara penyajian laporan keuangan. Misalnya rekening dikelompokan menjadi
kelompok rekening rugi-laba dan neraca. Kelompok ini di subklasifikasikan lagi menjadi
aktiva lancar, investasi, aktiva tetap dan seterusnya.
Universitas Gadjah Mada
Rekening real dan nominal
Kelompok rekening neraca /rekening real:
tujuan rekening untuk mengetahui selisih atau saldo rekening
yang
bersangkutan. Selain itu juga jumlah saldo rekening real pada suatu saat
menunjukkan jumlah rupiah yang benar-benar melekat pada pos yang
bersangkutan pada saat tertentu tersebut.
Kelompok Rekening nominal atau rekening sementara
adalah kelompok rekening untuk menampung perubahan modal yaitu
pendapatan,
biaya,
setoran,
pengambilan.
Saldo
rekening
tersebut
menunjukkan jumlah rupiah akumulasi atau jumlah total perubahan selama
suatu periode dan bukan menunjukkan jumlah yang ada atau tersedia pada
saat tertentu. Disebut rekening sementara karena jumlah totalnya pada akhir
periode akan dipindahkan atau ditutup ke rekening lain yaitu modal.
Konvensi Pencatatan dalam Buku Besar
1. Kolom sebelah kiri disebut dengan debit dan kolom disebelah kanan disebut
dengan kredit
2. Aktiva disajikan dalam neraca disebelah kiri (debit), sebagai konsekuensinya aktiva
bertambah maka sebelah debit akan bertambah.
3. Pasiva disajikan disebelah kanan (kredit), sebagai konsekuensinya kalau pasiva
bertambah maka sebelah kredit akan bertambah.
4. Akuntansi mendasarkan diri pada konsep kesatuan usaha yang menyebabkan
pencatatan akuntansi menggunakan sistim berpasangan, sehingga tiap transaksi
minimal akan mempenganuhi dua rekening.
5. Kalau jumlah transaksi telah dicatat dalam suatu rekening sebelah debit maka
jumlah yang sama harus dicatat minimal dalam satu rekening lain di sebelah kredit,
demikian pula sebaliknya.
Simbol rekening
Simbol rekening standar yang umum digunakan adalah simbol rekening T.
Tanggal
Keterangan
Universitas Gadjah Mada
F
Debit
Kredit
D/K
saldo
JURNAL
Jurnal (running account atau rekening berjalan)
adalah pencatatan dalam rekening secara historis dari transaksi-transaksi.
Jurnal dapat berupa buku atau kartu seperti rekening.
Pengakunan
Setelah pencatatan transaksi dalam jurnal, selanjutnya memasukan catatan
dari buku jurnal ke buku besar (rekening) yang disebut dengan pengakunan (posting).
Langkah-Iangkah pengakunan sebagai berikut:
1. membuka halaman buku jurnal yang ayat-ayatnya akan diakunkan
2. membuka halaman dan mencari rekening yang sesuai dengan ayat jurnal
3. mengisi rekening dengan data tanggal, keterangan, jumlah transaksi yang tertulis
dalam jurnal (jumlah debit ditulis dalam kolom debit dan kredit dalam kolom kredit)
4. membuat indeks atau tanda pengakunan yaitu mengisi kolom ‘F’ dalam rekening
dengan halaman jurnal dan kolom F dalam jurnal dengan nomor rekening yang
bersangkutan
5. menghitung saldo baru tiap rekening setelah pengakunan dan membeni tanda D/K
sesuai dengan sifat saldonya.
Universitas Gadjah Mada
Contoh mencatat dalam jurnal (contoh di atas)
(dalam Rp 000,-)
Tahun : XXXX
BUKU JURNAL
Tanggal
Keterangan
Jan 2
Kas
Modal
Kendaraan
Kas
Biaya sewa ruang
Biaya ATK
Kas
Kas
Pendapatan
BBM
Gaji
Kas
Kas
Modal
Kendaraan
Utang
Utang
Biaya bunga
Kas
Prive
Kas
5
6
10
12
15
20
25
29
Rekening : Kas
Tanggal
Jan 1
F
halaman 01
Debit
80.000
Biaya sewa ruang
2.250
20.000
20.000
4.000
5.000
9.000
20.000
20.000
80.000
80.000
20.000
750
20.750
3.000
Penanaman modal
6
75.000
2.000
250
Keterangan
Kendaraan
80.000
75.000
BUKU BESAR
2
Kredit
F
3.000
Kode : 101
Debit
80.000
Kredit
D/K
Saldo
D
80.000
75.000 D
5.000
2.250 D
2.750
D
22.750
9.000 D
13.750
D
33.750
20.750 D
13.000
3.000 D
10.000
Biaya ATK
10
Pendapatan jasa
20.000
BBM dan gaji
Penanaman modal
Angsuran utang dan bunga
Prive
Universitas Gadjah Mada
20.000
Rekening : kendaraan
Tanggal
Jan 2
Keterangan
Kode : 104
F
Debit
D
75.000
Utang bank
80.000
D
155.000
Kode : 301
Keterangan
F
Debit
Pembelian kendaraan
Angsuran
15
Jan 10
D/K
80.000 K
80.000
K
60.000
Keterangan
Penanaman uang
F
Debit
01
Kredit
D/K
Setoran
20.000 K
Keterangan
F
Debit
Kredit
D/K
Rekening : Biaya sewa ruang
kode : 701
Jan 6
F
Dibayar per kas
Debit
Jan 6
Keterangan
F
Dibayar per kas
Jan 12
Keterangan
Debit
Jan 12
Dibayar per kas
Universitas Gadjah Mada
20.000
Saldo
2.000
Kredit
D/K
D
Saldo
250
Kode : 703
F
Dibayar per kas
Keterangan
D
250
Debit
Kredit
4.000
Rekening : Biaya gaji
Tanggal
D/K
Saldo
Kode : 702
Rekening : Biaya BBM
Tanggal
Kredit
2.000
Rekening : Biaya ATK
Tanggal
100.000
Kode : 601
20.000 K
Keterangan
Saldo
80.000 K
Pendapatan tunai
Tanggal
Saldo
Kode : 501
Rekening : pendapatan jasa
Tanggal
Kredit
20.000
Rekening : Modal
Jan 2
Saldo
75.000
Tanggal
Tanggal
D/K
Pembelian tunai
Rekening : Utang
Jan 20
Kredit
D/K
D
Saldo
4.000
Kode : 704
F
Debit
5.000
Kredit
D/K
D
Saldo
5.000
Rekening : Biaya bunga
Tanggal
Jan 25
Kode : 705
Keterangan
F
Dibayar per kas
Debit
750
Rekening : Prive
Tanggal
Jan 6
Kredit
D/K
Saldo
D
750
Kode : 801
Keterangan
F
Dibayar per kas
Debit
Kredit
3.000
D/K
Saldo
D
3.000
Neraca saldo:
Daftar yang memuat saldo dari rekening-rekening dalam buku besar untuk
persiapan pembuatan laporan keuangan.
NERACA SALDO
31 Januari 2xxx
Rugi laba
Rekening
Debit
Kas
Kendaraan
Kredit
Debit
Kredit
Neraca
Debit
10.000
10.000
155.000
155.000
Kredit
Utang
60.000
60.000
Modal
100.000
100.000
Pendapatan jasa
20.000
Biaya sewa ruang
20.000
2.000
2.000
Biaya ATK
250
250
Biaya BBM
4.000
4.000
Biaya gaji
5.000
5.000
750
750
Biaya bunga
Prive
3.000
Laba
180.000 180.000
3.000
8.000
8.000
20.000
20.000 168.000 168.000
Manfaat jurnal
1. Aspek historis : dapat dipelajari riwayat operasi perusahaan melalui transaksi yang
dicatat secara kronologis
2. Aspek pembagian kerja dan efisiensi : untuk transaksi perusahaan yang sangat
banyak maka tugas penjurnalan dengan pengakunan dapat diserahkan pada orang
Universitas Gadjah Mada
yang berbeda. Pengakunan dapat dilakukan dalam suatu periode tertentu sehingga
Iebih efisien.
3. Aspek pengendalian : dengan adanya buku jurnal ada sarana memverifikasi bahwa
transaksi sudah dianalisis secara benar. Jika penjurnalan dan pengakunan
berbeda orang dapat saling koreksi.
SOAL :
A. Bp Hasan mendirikan usaha penggilingan beras pada tanggal 1 Mel 2xxx.
Berikut transaksi keuangan selama bulan tersebut:
1. Bp Hasan menanamkan modal berupa uang tunai Rp 5.000.000,2. perusahaan memperoleh pinjaman uang dari bank sebesar Rp 3.000.000,3. perusahaan membayar sewa ruangan bulan tersebut Rp 200.000,4. perusahaan membeli tunai alat giling Rp 4.000.000,5. Perusahaan membayar uang untuk biaya BBM penggilingan Rp 800.000,6. perusahaan menerima uang jasa penggilingan Rp 2.500.000,7. dibayar gaji karyawan Rp 225.000,8. perusahaan membayar angsuran utang bank Rp 500.000,- dan biaya bunga Rp
45.000,9. Bp Hasan mengambil uang untuk keperluan pribadi Rp 250.000,a) Buatlah ringkasan transaksi sesuai persamaan dasar akuntansi selama Mei
2xxx dan buatlah laporan rugi laba, perubahan modal dan neraca.
b) buatlah jurnal, posting dan neraca saldonya.
B. Daftar saldo rekening pada tanggal 1 Desember 2xxx perusahaan AgroExp jasa
pengiriman hasil bumi menunjukan sbb :
Kas
300.000 Utang wesel
Piutang
600.000 Utang bank
Tanah
2.000.000 Modal
Kendaraan
6.000.000
8.900.000
Universitas Gadjah Mada
400.000
5.000.000
3.500.000
8.900.000
Transaksi selama bulan Desember 2xxx adalah sbb :
Tgl 2
Setoran modal Rp 1.000.000,-
5
Membayar sewa ruang Rp 120.000,- (Rp 100.000,- dicatat sebagai
persekot)
8
Membayar iklan Rp 50.000,- dan biaya bahan bakar Rp 25.000
14
Memperoleh penghasilan dari usaha Rp 750.000 (diterima tunai Rp
600.000,-, sisanya wesel tidak berbunga)
20
Membayar biaya listrik Rp 20.000,- dan air Rp 5.000,-
22
Menerima pelunasan piutang Rp 500.000,Perusahaan melunasi utang wesel Rp 400.000,-
26
Pengambilan prive Rp 100.000,-
29
Membayar angsuran utang bank Rp 750. 000,- dan biaya bunga Rp
75.000,-
31
Gaji karyawan Rp 200.000,- baru dibayar 50%. Perusahaan mendapat
pinjaman dari Bank sebesar Rp 2.500.000,-
Buatlah jurnal, posting dalam buku besar, buat neraca saldo dan laporan keuangan
( Rugi laba, perubahan modal dan neraca)
Universitas Gadjah Mada
Download